Lampiran 1 : Lampiran Kuesioner
Kepada Yth.
Bpk/Ibu Auditor
Di Tempat,
Perihal : Permohonan Pengisian Kuesioner Penelitian.
Dengan hormat,
Bersama ini, saya : Debora Gabriella, mahasiswa Program Studi
Akuntansi – Universitas Sumatera Utara, bermaksud memohon kesediaan
Bapak/Ibu untuk meluangkan waktu sejenak, guna mengisi kuesioner yang
datanya sangat saya butuhkan untuk kepentingan penelitian akhir (skripsi) saya.
Adapun penelitian saya ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh etika
profesi, independensi, dan
professional judgement
terhadap pertimbangan tingkat
materialitas. Dimana dalam penelitian ini yang menjadi sampel adalah auditor
independen di Kantor Akuntan Publik yang ada di Medan. Dengan Penelitian ini
semoga kedepannya dapat memberikan sumbangan yang cukup berarti bagi
pelaksanaan tugas auditor independen di Kantor Akuntan Publik.
Sesuai dengan etika penelitian maka data yang telah diisikan dalam
kuesioner ini akan dijaga kerahasiaannya karena data-data tersebut semata-mata
untuk kepentingan ilmu pengetahuan dan penelitian ini saja. Data-data yang telah
terkumpul dan terisi dengan lengkap akan diolah secara agregat dan hasilnya akan
disajikan secara keseluruhan (bukan individual).
Akhir kata, saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas
kebaikan Bapak/Ibu yang telah bersedia mengisi kuesioner ini dan
mengembalikan kepada saya.
Hormat saya,
Debora Gabriella
IDENTITAS RESPONDEN
Nama KAP :
Nama
:
Jenis kelamin :
Umur :
Jenjang Pendidikan :
D3
S1
S2
S3
Lama Bapak/Ibu bekerja pada KAP tempat bekerja saat ini
1-5 Tahun
6-10 tahun
11-15 tahun >16tahun
Kedudukan Bapak/Ibu dalam KAP :
Magang
Auditor Junitor
Auditor Senior
Supervisor
ISIAN KUESIONER
Keterangan
: Berilah tanda (
√
) pada pernyataan dibawah ini sesuai dengan
penilaian Anda, dimana:
Skor :
1 = Sangat Tidak Setuju
3.= Netral
5 = Sangat Setuju
2 = Tidak Setuju
4 = Setuju
No.
Pernyataan
STS TS
N
S
SS
Pernyataan Berikut Berkaitan dengan Etika Profesi
1
Sebagai seorang akuntan, Anda bertanggung jawab
terhadap profesi yang telah Anda pilih.
2
Saat memeriksa laporan keuangan, Anda bekerja sesuai
kode etik yang telah ditetapkan.
3
Anda tidak pernah menafsirkan kode etik sesuai
keinginan pribadi Anda.
4
Anda tidak akan membocorkan rahasia klien Anda
kepada pihak pesaing.
5
Prinsip kehati-hatian dalam bekerja selalu diterapkan
saat bekerja.
6
Dalam bekerja, Anda melakukan tahap-tahap
pemeriksaan laporan keuangan sesuai standar teknis
yang telah ditetapkan.
7
Dalam bekerja, Anda akan menggunakan kode etik
hanya yang sesuai dengan keinginan Anda.
8
Anda bekerja dengan baik bahkan bersikap lebih dari
ketentuan yang terdapat dalam kode etik.
9
Anda menafsirkan kode etik profesi sesuai keinginan
STS TS
N
S
SS
10
Anda akan memegang teguh kode etik profesi walaupun
Anda mendapat kompensasi yang kecil.
11
Anda menafsirkan kode etik profesi sesuai keinginan
pribadi.
12
Dalam pekerjaan, Anda bekerja sebagai satu kesatuan
dengan rekan kerja Anda.
13
Anda akan tetap teguh pada profesi sebagai auditor
meskipun saya mendapatkan tawaran pekerjaan lain
dengan imbalan yang lebih besar.
Pernyataan Berikut Berkaitan dengan Independensi
STS TS
N
S
SS
1
Auditor diharuskan terbebas dari tekanan manajemen
dalam melakukan audit terhadap laporan keuangan.
2
Kegiatan verifikasi auditor harus bebas dari kepentingan
pribadi auditor.
3
Penyusunan program audit bebas dari campur tangan
atau sikap tidak mau bekerja sama mengenai penerapan
prosedur audit.
4
Penyusunan program audit bebas dari usaha-usaha pihak
lain terhadap subyek pekerjaan pemeriksaan selain
untuk proses pemeriksaan yang disediakan.
5
Dalam melakukan verifikasi, Anda memperoleh
kebebasan dalam mengakses semua informasi yang
berhubungan dengan audit.
6
Selama melakukan verifikasi, Anda memperoleh
dukungan dan kerjasama yang baik dengan pihak
manajemen klien.
7
Auditor harus bebas dari keinginan pribadi maupun
pihak lain untuk memodifikasi bahan bukti selama
STS TS
N
S
SS
8
Manajemen klien memberikan kebebasan kepada
auditor dalam menentukan bahan bukti yang diperlukan
obyek yang akan diperiksa.
9
Auditor harus menghindari penggunaan kata-kata yang
menyesatkan baik secara sengaja maupun tidak sengaja
dalam melaporkan fakta, opini dan rekomendasi dalam
interprestasi auditor.
10
Auditor harus bebas dalam menggunakan judgement
mengenai fakta dan opini dalam laporan audit.
11
Dalam menyatakan pendapat atas laporan keuangan
Anda tidak berada dibawah tekanan manajemen.
12
Anda merencanakan dan memutuskan hasil audit
berdasarkan fakta yang Anda temui dalam proses
pemeriksaan.
Pernyataan Berikut Berkaitan dengan Professional
Judgement
STS TS
N
S
SS
1
Anda menggunakan segenap pengetahuan, kemampuan
dan pengalaman Anda dalam melaksanakan proses
pengauditan.
2
Dalam bekerja, Anda harus bersikap profesional,
termasuk dalam memberikan keputusan terhadap hasil
pemeriksaan.
3
Anda selalu berusaha berhati-hati dalam pengambilan
keputusan selama melakukan audit.
4
Untuk melakukan audit yang baik, auditor perlu
memahami jenis industri klien.
5
Anda
mempunyai komitmen yang kuat untuk
menyelesaikan audit dalam waktu yang tepat.
laporan keuangan, Anda akan bersikap obyektif.
STS TS
N
S
SS
7
Saya tidak mudah percaya terhadap pernyataan klien
selama melakukan audit.
8
Berdasarkan hasil
stock opname
terdapat selisih antara
stok fisik
di
gudang dengan stok pencatatan akuntansi
yang nilainya cukup material. Setelah ditelusuri,
ternyata perusahaan kurang mencatat pembebanan atas
selisih persediaan terse but. Klien meminta agar selisih
tidak diakui di laporan keuangan yang diaudit,
melainkan ditunda pada periode berikutnya. Meskipun
klien memaksa, tetapi permintaan tersebut ditolak.
9
Berdasarkan survei sebelum penerimaan klien audit,
ternyata pencatatan akuntansi perusahaan tidak
memungkinkan untuk diaudit. Setelah menerima
pemberitahuan bahwa audit tidak mungkin dilakukan,
klien tetap meminta dilakukan audit untuk kepentingan
kredit bank. Meskipun klien memaksa, tetapi
permintaan tersebut tetap ditolak.
Pernyataan Berikut Berkaitan dengan Pertimbangan
Tingkat Materialitas
STS TS
N
S
SS
1
Materialitas adalah suatu konsep yang vital dalam
proses pengauditan.
2
Materialitas merupakan konsep penting yang akan
menjadi pedoman auditor dalam penetapan lingkup
pekerjaan audit.
3
Dalam menyusun rencana audit Anda
akan
mempertimbangkan resiko yang akan ditemui selama
proses audit.
materialitas suatu transasksi.
STS TS
N
S
SS
5
Dalam perencanaan suatu audit, auditor harus menilai
materialitas pada tingkat laporan keuangan.
6
Materialitas suatu rekening akuntansi salah saji menjadi
faktor pertimbangan utama dalam menentukan
kewajaran laporan keuangan.
7
Materialitas menurut Anda bukan sesuatu yang harus
dipermasalahkan.
8
Dalam menentukan suatu transaksi itu material atau
tidak Anda menggunakan dasar pengalaman dalam
proses audit.
9
Dalam menentukan suatu transaksi atau saldo itu
material tidak dapat ditentukan oleh professional
tidaknya ekternal auditor.
10
Ketepatan dalam menentukan tingkat meterialitas tidak
dapat ditentukan oleh professional tidaknya ekternal
auditor.
11
Dalam membuat pertimbangan mengenai materialitas
pada tingkat saldo akun, auditor harus
mempertimbangkan hubungan antara materialitas pada
tingkat saldo akun dan materialitas pada tingkat laporan
keuangan.
12
Auditor sering membuat alokasi berdasarkan akun-akun
neraca.
13
Dalam membuat alokasi, auditor harus
mempertimbangkan kemungkinan salah saji dalam akun
dan biaya yang mungkin untuk menguji akun.
14
Materialitas suatu rekening akuntansi salah saji menjadi
kewajaran laporan keuangan.
STS TS
N
S
SS
15
Dalam perencanaan suatu audit, auditor harus menilai
materialitas pada tingkat saldo akun.
16
Analisis akhir sangat bergantung pada pertimbangan
subjektif dari auditor berkenaan degan jumlah
kekeliruan yang akan mempengaruhi keputusan
pemakai laporan keuangan.
17
Dalam satu penugasan, anda menemukan adanya
mark-up
yang cukup material dilakukan auditee atas biaya
perolehan aktiva tetap dengan tujuan untuk
memperbaiki laporan keuangan yang akan digunakan
untuk pengajuan kredit bank. Anda
mempermasalahkannya meskipun anda menilai auditee
memiliki prospek yang baik
Sumber : Mohmad Rosul (2010), Primarahrjo dan Handoko (2011), Novanda
Friska (2012), dan Angga Agustianto (2013)
Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada bapak/ibu atas kesediaannya
karena telah memberikan waktu yang bapak/ibu miliki untuk mengisi kuesioner
Lampiran 2 : Skor Jawaban Kuesioner
VARIABEL ETIKA PROFESI
E1 E2 E3 E4 E5 E6 E7 E8 E9 E10 E11 E12 E13
R1
5
5
4
5
5
5
2
2
1
4
1
4
3
R2
4
4
4
5
4
5
2
4
2
4
2
5
3
R3
5
5
5
5
5
5
2
4
2
4
2
5
4
R4
4
3
4
5
5
4
2
4
4
4
4
4
4
R5
4
3
4
5
5
4
2
4
4
4
3
4
4
R6
5
5
4
5
4
4
2
3
2
3
2
5
3
R7
4
4
4
4
4
3
2
4
2
4
2
3
3
R8
5
5
5
5
5
5
2
3
2
4
2
4
3
R9
5
5
5
5
5
5
5
5
5
4
4
4
4
R10
5
4
5
5
4
4
4
4
5
4
4
4
4
R11
5
5
5
5
5
5
5
5
5
4
4
4
4
R12
5
5
4
4
4
5
2
3
2
4
2
5
4
R13
5
4
3
4
5
4
2
4
2
4
2
4
2
R14
5
3
4
3
4
4
2
3
2
3
2
3
5
R15
4
5
5
5
4
4
2
4
2
5
2
4
3
R16
5
4
4
4
5
4
2
3
2
4
2
5
4
R17
4
4
4
5
4
4
3
3
3
4
4
4
3
R18
4
4
4
4
4
4
2
3
2
3
2
4
3
R19
5
5
4
5
5
5
2
4
2
4
2
4
4
R20
4
4
4
4
4
4
2
3
2
4
4
4
3
R21
4
4
4
4
4
4
2
3
2
4
4
4
3
R22
5
5
5
5
5
5
1
5
1
5
1
5
1
R23
5
5
5
5
5
5
1
2
2
4
2
2
4
R24
5
5
5
5
5
5
2
2
2
4
2
5
3
R25
4
4
4
4
4
4
2
2
2
4
2
5
4
R26
5
5
5
5
5
5
1
4
1
4
2
5
4
R27
5
5
5
5
4
4
1
2
1
4
1
4
3
R28
5
5
5
5
5
5
1
4
1
4
2
5
4
R29
5
5
5
5
5
5
1
4
1
4
2
5
4
R30
5
5
5
5
5
5
1
4
1
4
2
5
4
VARIABEL INDEPENDENSI
In1 In2 In3 In4 In5 In6 In7 In8 In9 In10 In11 In12
R1
4
4
2
4
4
4
4
4
4
4
4
4
R2
4
4
4
4
5
4
5
4
5
4
4
5
R3
5
5
5
4
5
5
4
5
5
4
5
5
R4
4
3
4
4
3
5
4
4
3
4
4
4
R5
4
3
4
4
3
5
4
4
3
3
4
4
R6
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
R7
4
4
4
4
4
4
4
4
5
4
4
4
R8
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
R9
5
5
4
5
5
4
5
4
5
4
5
4
R10
5
5
4
4
4
4
5
4
4
4
4
4
R11
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
R12
4
3
4
3
4
4
4
4
4
4
5
4
R13
5
4
4
4
5
4
5
4
4
5
4
4
R14
4
5
4
4
4
5
3
4
5
4
5
5
R15
4
5
4
4
5
4
4
3
4
5
5
5
R16
5
4
4
4
4
4
4
4
4
4
5
5
R17
3
3
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
R18
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
R19
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
R20
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
R21
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
R22
5
5
5
5
5
5
2
5
5
4
5
5
R23
5
4
4
4
4
4
4
5
4
4
5
5
R24
5
5
4
4
4
4
5
4
5
4
5
5
R25
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
5
5
R26
5
5
3
4
5
5
5
5
5
5
5
5
R27
4
4
4
4
4
4
5
4
4
4
4
5
R28
5
5
3
4
5
5
5
5
5
5
5
5
R29
5
5
3
4
5
5
5
5
5
5
5
5
R30
5
5
3
4
5
5
5
5
5
5
5
5
VARIABEL PROFESSIONAL JUDGEMENT
PJ1
PJ2
PJ3
PJ4
PJ5
PJ6
PJ7
PJ8
PJ9
R1
4
4
4
4
4
4
4
4
4
R2
4
4
4
4
4
5
4
4
4
R3
5
5
5
5
5
5
4
5
5
R4
4
3
4
3
4
4
4
3
4
R5
4
3
4
3
4
4
4
3
4
R6
5
5
5
5
4
4
4
4
3
R7
4
4
4
4
4
4
3
4
4
R8
4
4
4
4
4
4
4
4
4
R9
5
4
4
4
5
5
5
4
4
R10
4
4
5
4
5
5
4
5
4
R11
5
4
5
5
5
5
5
5
5
R12
4
5
4
5
4
4
4
4
3
R13
5
5
4
5
4
3
3
3
3
R14
5
4
5
5
3
5
3
4
3
R15
4
5
5
4
4
3
3
4
3
R16
5
4
4
4
4
3
3
4
3
R17
4
3
4
4
3
4
3
3
3
R18
4
4
4
4
4
4
4
4
4
R19
4
4
4
4
4
4
4
4
3
R20
5
5
5
5
5
5
5
4
4
R21
4
4
4
4
4
4
4
4
4
R22
5
5
5
5
5
5
5
5
5
R23
5
5
5
5
5
5
5
4
4
R24
5
5
3
5
5
5
5
5
4
R25
4
4
4
4
4
5
5
5
4
R26
5
5
5
5
5
5
5
5
4
R27
5
4
3
5
4
4
4
4
3
R28
5
5
5
5
5
5
5
5
4
R29
5
5
5
5
5
5
5
5
4
R30
5
5
5
5
5
5
5
5
4
VARIABEL PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS
PTM
1
PTM
2
PTM
3
PTM
4
PTM
5
PTM
6
PTM
7
PTM
8
PTM
9
R1
4
4
4
2
4
4
2
4
2
R2
5
4
4
2
4
4
2
4
2
R3
5
5
5
2
5
4
2
4
2
R4
4
3
4
3
4
4
4
3
4
R5
4
3
4
3
4
4
4
3
4
R6
4
4
4
2
4
4
2
4
3
R7
3
4
4
2
4
4
2
4
4
R8
4
4
4
2
4
4
2
4
2
R9
5
4
5
5
3
4
5
4
3
R10
5
4
4
5
5
4
5
5
5
R11
4
4
5
5
5
4
4
4
5
R12
4
3
3
2
4
3
3
3
3
R13
4
3
3
2
4
3
3
3
3
R14
4
3
3
2
4
3
3
3
3
R15
4
3
3
2
4
3
3
3
3
R16
4
3
3
2
4
3
3
3
3
R17
3
3
3
4
3
3
4
4
3
R18
4
4
4
4
4
4
2
4
3
R19
4
4
4
2
4
4
2
4
3
R20
4
4
4
4
4
4
2
4
3
R21
4
4
4
4
4
4
2
4
3
R22
5
5
5
1
5
5
1
4
1
R23
4
4
5
3
4
2
3
3
4
R24
5
5
5
3
5
5
2
4
4
R25
5
4
4
3
4
4
2
4
4
R26
5
5
5
2
4
4
2
3
3
R27
4
4
4
2
4
4
2
3
3
R28
5
5
5
2
4
4
2
3
3
R29
5
5
5
2
4
4
2
3
3
R30
5
5
5
2
4
4
2
3
3
R31
5
5
5
2
4
4
2
3
3
Lanjutan
PTM1
0
PTM1
1
PTM1
2
PTM1
3
PTM1
4
PTM1
5
PTM1
6
PTM1
7
R1
2
4
4
4
4
4
4
4
R3
2
4
4
4
4
4
4
5
R4
5
4
3
4
5
4
4
4
R5
5
4
3
4
5
4
4
4
R6
3
3
3
4
4
3
3
3
R7
2
4
4
4
4
4
4
4
R8
2
4
4
4
4
4
3
4
R9
5
4
4
4
4
4
4
4
R10
4
4
4
4
4
4
4
5
R11
5
4
3
4
5
4
4
5
R12
1
3
5
5
1
4
3
4
R13
2
3
5
5
2
4
3
4
R14
1
3
5
5
1
4
3
4
R15
1
3
5
5
3
4
3
4
R16
1
3
5
5
1
4
3
4
R17
4
3
4
4
3
4
3
4
R18
3
3
3
4
4
4
4
4
R19
2
4
4
4
4
4
3
3
R20
3
3
3
3
3
4
4
4
R21
3
3
3
4
4
4
5
5
R22
5
5
1
1
5
5
1
5
R23
4
4
3
3
2
3
2
5
R24
4
4
4
4
5
5
1
5
R25
4
4
4
4
4
4
1
4
R26
4
4
4
4
5
4
5
5
R27
3
3
3
4
4
4
3
3
R28
4
4
4
4
5
4
5
5
R29
4
4
4
4
5
4
5
5
R30
4
4
4
4
5
4
5
5
Lampiran : Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas
VALIDITAS ETIKA PROFESI
Correlations
E1 E2 E3 E4 E5 E6 E7 E8 E9
E1
Pearson Correlation 1 .605** .434* .230 .532** .596** -.047 .066 -.180 -Sig. (2-tailed) .000 .015 .213 .002 .000 .803 .724 .333
N 31 31 31 31 31 31 31 31 31
E2
Pearson Correlation .605** 1 .627** .532** .323 .669** -.120 .041 -.367* Sig. (2-tailed) .000 .000 .002 .076 .000 .519 .826 .042
N 31 31 31 31 31 31 31 31 31
E3
Pearson Correlation .434* .627** 1 .599** .336 .538** -.026 .213 -.035 Sig. (2-tailed) .015 .000 .000 .065 .002 .889 .250 .852
N 31 31 31 31 31 31 31 31 31
E4
Pearson Correlation .230 .532** .599** 1 .468** .523** .020 .266 .100 . Sig. (2-tailed) .213 .002 .000 .008 .003 .917 .148 .593
N 31 31 31 31 31 31 31 31 31
E5
Pearson Correlation .532** .323 .336 .468** 1 .617** -.103 .320 -.027 Sig. (2-tailed) .002 .076 .065 .008 .000 .580 .079 .886
N 31 31 31 31 31 31 31 31 31
E6
Pearson Correlation .596** .669** .538** .523** .617** 1 -.085 .180 -.191 Sig. (2-tailed) .000 .000 .002 .003 .000 .648 .332 .303
N 31 31 31 31 31 31 31 31 31
E7
Pearson Correlation -.047 -.120 -.026 .020 -.103 -.085 1 .314 .873** -Sig. (2-tailed) .803 .519 .889 .917 .580 .648 .085 .000
N 31 31 31 31 31 31 31 31 31
E8
Pearson Correlation .066 .041 .213 .266 .320 .180 .314 1 .348 Sig. (2-tailed) .724 .826 .250 .148 .079 .332 .085 .055
N 31 31 31 31 31 31 31 31 31
E9
Pearson Correlation -.180 -.367* -.035 .100 -.027 -.191 .873** .348 1 -Sig. (2-tailed) .333 .042 .852 .593 .886 .303 .000 .055
N 31 31 31 31 31 31 31 31 31
E10
Pearson Correlation -.056 .301 .354 .406* .258 .213 -.078 .321 -.055 Sig. (2-tailed) .766 .100 .051 .024 .161 .249 .677 .078 .768
N 31 31 31 31 31 31 31 31 31
-Sig. (2-tailed) .037 .025 .641 .965 .463 .207 .000 .124 .000
N 31 31 31 31 31 31 31 31 31
E12
Pearson Correlation .181 .310 .154 .242 .160 .368* -.190 .185 -.292 Sig. (2-tailed) .331 .090 .409 .189 .391 .042 .305 .320 .111
N 31 31 31 31 31 31 31 31 31
E13
Pearson Correlation .168 -.145 .170 -.093 .111 .132 .150 -.013 .257 -Sig. (2-tailed) .367 .438 .361 .618 .550 .477 .421 .946 .162
N 31 31 31 31 31 31 31 31 31
Jumlah Skor X1
Pearson Correlation .348 .336 .549** .571** .474** .518** .615** .620** .605** Sig. (2-tailed) .055 .065 .001 .001 .007 .003 .000 .000 .000
N 31 31 31 31 31 31 31 31 31
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). *. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
VALIDITAS INDEPENDENSI
Correlations
IN1 IN 2 IN 3 IN
4 IN 5 IN 6 IN 7 IN 8 IN9 IN1
0 IN1
1 IN 12
Juml ah Skor
X2 IN 1 Pearson
Correlati on
1 .692** -.109
.30 6
.560 **
.393 * .342
.635 **
.511 **
.460 **
.610 **
.493
** .815
**
Sig.
(2-tailed) .000 .559 .09
4 .001 .029 .060 .000 .003 .009 .000 .005 .000 N 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 INI 2 Pearson
Correlati on
.69 2** 1
-.143
.42 6*
.721
** .352 .211 .412
* .769
** .558
** .590
** .590
** .858
**
Sig. (2-tailed)
.00
0 .441 .01
7 .000 .052 .255 .021 .000 .001 .000 .000 .000 N 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 IN3 Pearson
Correlati on
-.10 9
-.143 1
.21 1
-.150
-.167
-.479 **
-.215
-.132
-.483 **
-.065
Sig. (2-tailed)
.55 tailed)
.09 tailed)
.00 tailed)
.02 tailed)
.06 tailed)
.00 tailed)
.00
3 .000 .478 .10
N 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 IN 10 Pearson
Correlati on
.46 0**
.558 **
-.483 **
-.04 3
.743 ** .303
.456 **
.371 *
.474
** 1
.426 *
.426
* .662
**
Sig. (2-tailed)
.00
9 .001 .006 .81
8 .000 .097 .010 .040 .007 .017 .017 .000 N 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 IN 11 Pearson
Correlati on
.61 0**
.590 **
-.065
.10 8
.518 **
.437 * .012
.477 **
.565 **
.426
* 1
.742
** .741
**
Sig. (2-tailed)
.00
0 .000 .727 .56
4 .003 .014 .947 .007 .001 .017 .000 .000 N 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 IN12 Pearson
Correlati on
.49 3**
.590 **
-.065
.10 8
.518 **
.437 * .109
.477 **
.565 **
.426 *
.742
** 1 .741 **
Sig. (2-tailed)
.00
5 .000 .727 .56
4 .003 .014 .561 .007 .001 .017 .000 .000 N 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 Juml
ah Skor X2
Pearson Correlati on
.81 5**
.858 **
-.123
.34 7
.835 **
.534 ** .325
.685 **
.818 **
.662 **
.741 **
.741
** 1
Sig. (2-tailed)
.00
0 .000 .508 .05
6 .000 .002 .074 .000 .000 .000 .000 .000 N 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
VALIDITAS PROFESSIONAL JUDGEMENT
PJ 1 PJ 2 PJ 3 PJ 4 PJ 5 PJ 6 PJ 7 PJ 8 PJ 9
Jumlah Skor X3 PJ 1 Pearson
Correlation 1 .595
** .366* .773** .538** .380* .414* .410* .141 .678**
Sig.
(2-tailed) .000 .043 .000 .002 .035 .021 .022 .448 .000
N 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31
PJ 2 Pearson
Correlation .595 **
1 .471** .811** .589** .254 .395* .567** .095 .716** Sig.
(2-tailed) .000 .008 .000 .000 .167 .028 .001 .612 .000
N 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31
PJ 3 Pearson
Correlation .366
* .471** 1 .398* .422* .401* .266 .429* .299 .605**
Sig.
(2-tailed) .043 .008 .027 .018 .026 .148 .016 .102 .000
N 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31
PJ 4 Pearson
Correlation .773 **
.811** .398* 1 .442* .408* .377* .546** .063 .717** Sig.
(2-tailed) .000 .000 .027 .013 .023 .036 .001 .736 .000
N 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31
PJ 5 Pearson
Correlation .538
** .589** .422* .442* 1 .602** .795** .698** .650** .868**
Sig.
(2-tailed) .002 .000 .018 .013 .000 .000 .000 .000 .000
N 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31
PJ 6 Pearson
Correlation .380 *
.254 .401* .408* .602** 1 .760** .672** .620** .780** Sig.
(2-tailed) .035 .167 .026 .023 .000 .000 .000 .000 .000
N 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31
PJ 7 Pearson
Correlation .414
* .395* .266 .377* .795** .760** 1 .642** .604** .807**
Sig.
(2-tailed) .021 .028 .148 .036 .000 .000 .000 .000 .000
PJ 8 Pearson
Correlation .410
* .567** .429* .546** .698** .672** .642** 1 .527** .836**
Jumlah Skor X3
Pearson
Correlation .678
** .716** .605** .717** .868** .780** .807** .836** .611** 1
Sig.
(2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000
N 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). *. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
VALIDITAS PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS
Correl ations
**. Correl ation is signifi cant at the 0.01 level (2-tailed) . *. Correl ation is signifi cant at the 0.05 level (2-tailed) .
RELIABILITAS ETIKA PROFESI
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 31 100.0
Excludeda 0 .0
Total 31 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics Cronbach's
.712 8
RELIABILITAS INDEPENDENSI
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 31 100.0
Excludeda 0 .0
Total 31 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics Cronbach's
Alpha N of Items
.909 9
RELIABILITAS PROFESSIONAL JUDGEMENT
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 31 100.0
Excludeda 0 .0
Total 31 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics Cronbach's
Alpha N of Items
RELIABILITAS PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 31 100.0
Excludeda 0 .0
Total 31 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics Cronbach's
Alpha N of Items
.811 11
Hasil Uji Asumsi Klasik Regresi
Variables Entered/Removeda
Model
Variables Entered
Variables
Removed Method 1 Jumlah Skor
X3, Jumlah Skor X1, Jumlah Skor X2b
. Enter
a. Dependent Variable: Jumlah Skor X4 b. All requested variables entered.
Model Summaryb
Model R R Square
Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
1 .756a .572 .524 4.067
a. Predictors: (Constant), Jumlah Skor X3, Jumlah Skor X1, Jumlah Skor X2
b. Dependent Variable: Jumlah Skor X4
ANOVAa
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 596.665 3 198.888 12.022 .000b
Residual 446.690 27 16.544
Total 1043.355 30
a. Dependent Variable: Jumlah Skor X4
b. Predictors: (Constant), Jumlah Skor X3, Jumlah Skor X1, Jumlah Skor X2
Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
Collinearity Statistics
B Std. Error Beta Tolerance VIF
1 (Constant) 10.525 10.387 1.013 .320 Jumlah Skor
X1 .794 .184 .595 4.320 .000 .837 1.195
Jumlah Skor
Jumlah Skor
X3 .491 .284 .351 1.730 .095 .384 2.602
a. Dependent Variable: Jumlah Skor X4
Collinearity Diagnosticsa
Model Dimension Eigenvalue
Condition Index
Variance Proportions
(Constant)
Jumlah Skor X1
Jumlah Skor X2
Jumlah Skor X3
1 1 3.985 1.000 .00 .00 .00 .00
2 .008 21.950 .08 .31 .11 .13
3 .004 30.521 .54 .41 .07 .20
4 .002 44.295 .39 .29 .82 .68
a. Dependent Variable: Jumlah Skor X4
Residuals Statisticsa
Minimum Maximum Mean Std. Deviation N
Predicted Value 56.16 75.03 62.61 4.460 31
Std. Predicted Value -1.447 2.785 .000 1.000 31
Standard Error of Predicted
Value .869 2.724 1.407 .401 31
Adjusted Predicted Value 55.60 75.87 62.68 4.569 31
Residual -8.062 6.213 .000 3.859 31
Std. Residual -1.982 1.527 .000 .949 31
Stud. Residual -2.040 1.632 -.007 1.004 31
Deleted Residual -8.537 7.091 -.067 4.334 31
Stud. Deleted Residual -2.176 1.687 -.009 1.022 31
Mahal. Distance .403 12.487 2.903 2.563 31
Cook's Distance .000 .094 .031 .026 31
Centered Leverage Value .013 .416 .097 .085 31