• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERLINDUNGAN HUKUM BAGI MINUMAN TRADISIONAL LOLOH SEBAGAI BAGIAN PENGETAHUAN TRADISIONAL DALAM PERSPEKTIF HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERLINDUNGAN HUKUM BAGI MINUMAN TRADISIONAL LOLOH SEBAGAI BAGIAN PENGETAHUAN TRADISIONAL DALAM PERSPEKTIF HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL."

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

SKRIPSI

PERLINDUNGAN HUKUM BAGI MINUMAN TRADISIONAL

LOLOH SEBAGAI BAGIAN PENGETAHUAN TRADISIONAL

DALAM PERSPEKTIF HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL

A.A AYU MIRAH SUMARI DEWI NIM. 1203005082

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS UDAYANA

DENPASAR

(2)
(3)
(4)
(5)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, atas segala rahmat dan karunia-Nya skripsi yang berjudul “PERLINDUNGAN HUKUM BAGI MINUMAN

TRADISIONAL “LOLOH” SEBAGAI BAGIAN PENGETAHUAN TRADISIONAL

DALAM PERSPEKTIF HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL” ini, dapat diselesaikan dengan baik dan tepat pada waktunya.

Skripsi ini disusun dengan tujuan untuk memenuhi kewajiban terakhir mahasiswa dalam menyelesaikan perkuliahan pada Fakultas Hukum Universitas Udayana sehingga dapat dinyatakan selesai menempuh program Sarjana (S1) untuk memperoleh gelar Sarjana Hukum. Adapun selesainya penyusunan skripsi ini tidak terlepas dari bimbingan dan dukungan dari berbagai pihak, baik moril maupun materiil. Untuk itu melalui kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih dan rasa hormat kepada:

1. Bapak Prof. Dr. I Made Arya Utama, S.H., MH., Dekan Fakultas Hukum Universitas Udayana.

2. Bapak Dr. Gde Made Swardhana, S.H., MH., Pembantu Dekan I Fakultas Hukum Universitas Udayana.

3. Ibu Dr. Ni Ketut Sri Utari, S.H., MH., Pembantu Dekan II Fakultas Hukum Universitas Udayana.

4. Bapak Dr. I Gede Yusa, S.H., MH., Pembantu Dekan III Fakultas Hukum Universitas Udayana.

5. Bapak Dr. I Wayan Wiryawan, SH., MH, Ketua Bagian Hukum Perdata Fakultas Hukum Universitas Udayana.

(6)

perbaikan skripssi ini, guna menghasilkan skripsi yang sempurna, beliau selalu teliti, cermat serta sabar dalam membimbing penulis untuk menyelesaikan skripsi.

7. Ibu A.A. Sagung Wiratni Darmadi, SH., MH, sebagai Dosen Pembimbing II dalam penyusunan skripsi ini, beliau telah memberikan petunjuk, arahan, motivasi serta meluangkan waktu untuk membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi.

8. BapakI Made Tjatrayasa, SH.,M.H., Pembimbing Akademik yang telah membimbing penulis dalam menempuh perkuliahan di Fakultas Hukum Universitas Udayana.

9. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Hukum Universitas Udayana yang telah menuntun dan memberikan ilmu pengetahuan selama kuliah sehingga penulis dapat menyelesaikan studi ini.

10. Bapak dan Ibu Staff Laboratorium, perpustakaan, dan tata usaha yang telah memberikan bantuan selama kuliah di Fakultas Hukum Universitas Udayana.

11. Dewan Penguji Skripsi yang telah meluangkan waktunya untuk menguji skripsi ini. 12. Kepada keluarga penulis Ayah tercintaA.A Gede Anom Ardana,SH., Ibu tercinta A.A.

Oka Mulyati dan kakak tersayang A.A. Mas Pratiwi yang selalu memberikan dukungan dan memberikan semangat agar penulis tidak putus asa dalam mengerjakan skripsi. 13. Kepada sahabat-sahabat penulis Marchal Subasa, Ayu Pande, Tu Wisnu, Ariesta

Wiryawan, Mita Widhi, Sintha Dewi, Reza Swandira, Tasya, Mahesa, Vivi, Ratna, Risaldi, Mitha Rosa, Ira, Ksandra, Vina, Zhaniza, Wah Aik, Wanda, Chintia Paramitha, Erik Hendrawan, Pebri Dirgantara, Selya, Dejimbot, Gek Emik, Gung Wedanta dan pihak-pihak lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah menemani mulai dari awal kuliah hingga menyelesaikan jenjang pendidikan sarjana ini.

(7)

Hukum Universitas Udayana, serta semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang turut memberikan bantuan dalam menyelesaikan tugas akhir ini.

Semoga mereka yang telah mendoakan, memberikan arahan, bantuan dan dukungan kepada penulis, mendapatkan imbalan dan kemudahan dalam setiap langkah dari Tuhan Yang Maha Esa. Penulis menyadari sepenuhnya masih banyak kekurangan dalam penulisan hasil penelitian ini, Dengan kerendahan hati, penulis menghargai dan menerima kritik dan saran demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat, baik sebagai bahan bacaan maupun untuk pengetahuan bagi yang memerlukan.

Denpasar, 16 Juli 2016

(8)

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN SAMPUL DEPAN... i

HALAMAN SAMPUL DALAM ... ii

HALAMAN PERSYARATAN GELAR SARJANA ... ii

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ... iv

HALAMAN PERSETUJUAN DOSEN PENGUJI ... v

KATA PENGANTAR ... vi

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN ... ix

DAFTAR ISI ... x

1.4 Orisinalitas Penelitian ... 8

(9)

1.8.1 Jenis Penelitian... 14

1.8.2 Jenis Pendekatan ... 14

1.8.3 Sumber Bahan Hukum ... 15

1.8.4 Teknik Pengumpulan Bahan Hukum ... 16

1.8.5 Teknik Analisis Bahan Hukum ... 16

BAB II TINJAUAN UMUM HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL, PENGETAHUAN TRADISIONAL, LOLOH . 18 2.1 Hak Kekayaan Intelektual ... 18

2.1.1 Pengertian Hak Kekayaan Intelektual SertaDasar Hukumnya Secara Nasional Dan Internasional ... 18

2.1.2 Jenis-Jenis Hak Kekayaan Intelektual ... 24

2.1.3 Jangka Waktu Perlindungan Hak Kekayaan Intelektual ... 29

2.2 Pengetahuan Tradisional ... 36

2.2.1 Pengertian Pengetahuan Tradisional dan Dasar Hukumnya ... 36

2.2.2 Unsur-Unsur Pengetahuan Tradisional dalam Convention on Biological Diversity Berkaitan Dengan Hak Atas Kekayaan Intelektual ... 38

2.2.3 Pengobatan Bersumber dari Pengetahuan Tradisional ... 39

2.3 Loloh ... 40

2.3.1 Pengertian Loloh dan Sejarah Perkembangan di Bali... 40

2.3.2 Jenis-Jenis Loloh dan Bahan Dasarnya... 42

(10)

BAB III JENIS HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL YANG

MELINDUNGI KARYA LOLOH SEBAGAI BAGIAN DARI

PENGETAHUAN TRADISIONAL ... 47

3.1 Karya Loloh Sebagai Bagian dari PengetahuanTradisional dan Unsur-Unsurnya ... 47

3.2 Pengaturan Loloh Sebagai Salah Satu Pengetahuan Tradisional dalam Lingkup Hak Atas Kekayaan Intlektual ... 49

3.3 Jangka Waktu Perlindungan Karya Loloh Berkaitan Dengan Jenis-Jenis Hak Atas Kekayaan Intelektual ... 51

BAB IV PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KARYA LOLOH DALAM BERBAGAI JENIS HAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUAL ... 54

4.1 Peran dan Fungsi Perlindungan Hukum Terhadap Karya Loloh Sebagai Bagian Dari Pengetahuan Tradisional ... 54

4.2 Upaya Perlindungan Hukum Minuman Tradisional Loloh Dalam Berbagai Jenis Hak Atas Kekayaan Intelektual ... 57

BAB V PENUTUP ... 62

5.1 Kesimpulan ... 62

5.2 Saran- saran ... 64

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

(11)

Dokumentasi

(12)

ABSTRAK

Pada zaman dahulu Indonesia terkenal dengan keanekaragaman suku bangsa, adat istiadat, dan budayanya. Meskipun saat ini telah terjadi globalisasi dan banyak budaya luar yang masuk di Indonesia, tetapi budaya yang berasal dari setiap daerah di Indonesia tetap lestari. Salah satu pulau yang sangat terkenal keanekaragaman budayanya yaitu Pulau Bali, mempunyai segala jenis pengetahuan tradisional mulai dari keseniannya yaitu seni tari, seni tabuh, upacara agama yang ritual, minuman dan makanan yang khas dari setiap daerah. Salah satu karya pengetahuan tradisional yang merupakan minuman tradisional yakni Loloh. Loloh merupakan minuman tradisional yang merupakan minuman khas Bali yang berasal dari daerah Bangli. Loloh sebagai obat alternatif tradisional. Loloh adalah ramuan daun-daunan yang diperas lalu di cari airnya. Loloh adalah ramuan herbal khas tradisional Bali yang bermanfaat bagi kesehatan dan juga sebagai minuman segar pelepas dahaga.

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini penelitian yang bersifat hukum normatif dengan jenis pendekatan berupa pendekatan perundang-undangan, pendekatan fakta, pendekatan analisis konsep hukum.

Loloh yang mempunyai berbagai merek dan mempunyai kerahasiaan resep yang berbeda-beda sesuai dengan jenis nya mempunyai daya tarik sendiri sehingga dimungkinkan seseorang memiliki resep yang sama sehingga mempunyai nilai ekonomis yang sama dengan cara mencuri atau dengan menggunakan perilaku yang tidak patut dan menghalalkan segala cara, maka dari itu untuk mencegah terjadinya pencurian atau penduplikatan terhadap resep rahasia loloh dan peniruan atau pembajakan suatu merek kemasan loloh maka perlu dikajinya perlindungan hukum khusus mengenai minuman tradisional Loloh.

(13)

ABSTRACT

In ancient times Indonesia is famous for its ethnic diversity, customs, and culture. Although today has been globalized and many foreign cultures coming in Indonesia, but the culture that comes from every region in Indonesia remain stable. One very famous island cultural diversity that is the island of Bali, have all kinds of traditional knowledge ranging from art that is dance, percussion, ritual religious ceremony, drinks and food typical of each region. One of the works of traditional knowledge which is a traditional drink that is loloh. Loloh is a traditional drink which is a typical drink from the region Bali Bangli. Loloh as an alternative to traditional medicine. Loloh is an herb leaves are squeezed ago in search of water. Loloh is typical of traditional Balinese herbal ingredients that are beneficial to health and also as a thirst-quenching refreshment.

The method used in this study is a normative legal research with this type of approach in the form of law approach, approach to the facts, the legal concept analysis approach.

Loloh that has many brands and have the confidentiality of recipes that vary according to its type has their own appeal so it is possible someone has the same recipes that have economic value that is equal to loot or the use of inappropriate behaviors and justifies all means, then of it to prevent theft or penduplikatan the secret recipe loose and mimicry or hijacking a loloh packing brand dikajinya then need special legal protection regarding the traditional drink loloh.

Referensi

Dokumen terkait

Aspal didefinisikan sebagai suatu cairan yang lekat atau berbentuk padat terdiri dari hydrocarbon atau turunannya, terlarut dalam trichloro-ethylene dan

elektronik.” Kemudian dalam pasal 18 ayat (1), (2) dan (3) Peraturan Walikota Kediri Nomor 43 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan PTSP dijelaskan pada ayat (1)

Konsep tentang fungsi akan kita gunakan dalam penerapan menemukan pola dari barisan, karena barisan merupakan suatu fungsi dengan domain bilangan bulat positif dan range

Gerakan lateral quadcopter dapat dilakukan apabila quadcopter dapat menjaga kestabilan saat melakukan hover , karena gerak ini terjadi akibat adanya perubahan sudut dari

Tahun 2012 di Kabupaten Banyumas terdapat 32 kasus AKI dan Kecamatan yang memiliki kasus terbesar yaitu di Kalibagor dengan 5 kasus AKI dan ibu hamil yang melakukan kunjungan

[r]

Many homeland secu- rity functions, such as law enforcement, transportation, food safety and public health, information technology and emergency management, are dispersed across a