RENCANA STRATEGIS PPDGS PROSTODONSIA FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS HASANUDDIN

(1)

RENCANA STRATEGIS PPDGS PROSTODONSIA

FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS HASANUDDIN

2016-2020

FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI

UNIVERSITAS HASANUDDIN

(2)

Page 2 Menghasilkan Dokter Gigi Spesialis Prostodonsia yang unggul dan berwawasan internasional.

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ... 2

KATA PENGANTAR ... 4

PENDAHULUAN ... 4

LATAR BELAKANG PEMIKIRAN ... 5

I. VISI,MISI, dan TUJUAN PPDGS PROSTONSIA FKG-UNHAS ... 7

1.1 VISI... 7

1.2 MISI ... 7

1.3 TUJUAN ... 7

1.4 NILAI ... 8

1.5 LANDASAN HUKUM (MANDAT) ... 8

II. VISI STRATEGIS, MISI STRATEGIS, TUJUAN STRATEGIS, SASARAN STRATEGIS DAN INDIKATOR KINERJA UTAMA PPDGS PROSTONSIA FKG UNHAS ... ..9

2.1 Indikator Kinerja Utama (IKU) ... ..9

III. Visi,misi,tujuan dan sasaran strategis PPDGS PROSTONSIA disusun berdasarkan Renstra Unhas 2016- 2020 : 11 Visi Strategis ... 11

Misi Strategis ... 11

Tujuan dan sasaran strategis ... 11

Tujuan Strategis ... 11

Sasaran Strategis ... 11

IV. VISI STRATEGIS, MISI STRATEGIS, TUJUAN STRATEGIS, SASARAN STRATEGIS, PERUMUSAN STRATEGI DAN PROGRAM KERJA PPDGS PROSTONSIA . 13 Visi Strategis ... 13

Misi Strategis ... 13

Tujuan Strategis ... 13

(3)

Page 3 Rencana Strategis PPDGS Prostodonsia FKG Unhas

PENUTUP ... 16 KAIDAH PELAKSANAAN ... 16

(4)

Page 4 KATA PENGANTAR

Diterbitkannya Undang-Undang Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi menjadi tonggak perubahan arah pengembangan pendidikan tinggi di Indonesia. Berbagai ketentuan dan rambu-rambu pada undang undang tersebut, sangat memengaruhi arah pengembangan perguruan tinggi termasuk PS Prostonsia Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin.

Penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi PS Prostonsia Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin memerlukan suatu panduan yang memuat arahan dan capaian serta tolok ukur keberhasilan yang tertuang dalam suatu rencana strategis (renstra) yang berazaskan pada kebenaran ilmiah, penalaran, kejujuran, keadilan, manfaat, kebijakan,tanggungjawab kebhinekaan dan keterjangkauan.

Renstra PS Spesialis Prostonsia Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin disusun mengacu pada Kebijakan Umum Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin dengan memerhatikan tantangan global sesuai dengan sasaran jangka panjang Universitas Hasanuddin menjadi universitas berstandar internasional merupakan cita-cita luhur yang sangat relevan dengan perkembangan zaman saat ini.

Sebagai upaya mewujudkan sasaran jangka panjang tersebut, saat ini Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin sebagai induk PS Prostonsia memasuki 4 (empat) Tahapan. Ke empat tahapan strategis ini yakni, adaptasi kreatif, kematangan integratif, transformasi dan inovasi berkelanjutan. Kematangan Integratif yang menjadi fokus memiliki 4 variabel utama, yakni pembelajaran Student Centre Learning (SCL) berstandar internasional, riset berkualitas internasional, komitmen tanggung jawab sosial fakultas, serta organisasi efektif dan efisien.

(5)

Page 5 PENDAHULUAN

Pada tahun 1968, Menteri Tenaga Kerja RI, pada waktu itu Laksamana Dg. Mamangun, berkunjung ke Sulawesi Selatan (Sulsel) dalam rangka meninjau Dinas Kesehatan Gigi Provinsi Sulsel yang dipimpin oleh drg. Halimah Dg. Sikati, yang juga menjabat Kepala Bagian Penyakit Gigi dan Mulut, Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin (FK Unhas) pada waktu itu. Dalam kunjungan tersebut dibicarakan kemungkinan dimulainya pendidikan dokter gigi di Unhas. Selanjutnya, TNI-AL mengirim tim ke Makassar yang dipimpin oleh drg. Liem Tjing Kiat. Tim tersebut bersama drg.Halimah Dg. Sikati menghadap Rektor Unhas, Letkol Dr. M. Natsir Said, SH untuk membahas kemungkinan pembukaan Pendidikan Dokter Gigi di Unhas.

Usaha pendirian Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis (PPDGS) telah dilakukan oleh Prof.

drg. H.Moh.Dharma Utama, Ph.D, Sp.Pros(K) selaku Pembantu Dekan I FKG Unhas dengan Ketua Kolegium Iprosi pada saat itu, Prof. drg. Daroewati Mardjono, MSC, Sp.Pros(K) pada Kongres Iprosi tahun 2004 di Bali. Dekan membuat panitia pembentukan Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin (PPDGS FKG Unhas) dengan menunjuk Dr. drg.

Edy Machmud, Sp.Pros(K) sebagai ketua tim pemrakarsa pembukaan PPDGS FKG Unhas melalui SK No.146/FKG-UH/VII/2007 untuk pembentukan 6 PPDGS salah satunya yaitu prodi prostodonsia.

Akhirnya pada tanggal 28 Februari 2007 diperoleh surat dukungan pembukaan PPDGS FKG Unhas dari Dinas Pendidikan Pemprov Sulsel No. 410.5/PD IV/400/2007. Pada bulan September 2010 Program Pendidikan PPDGS Prostodonsia dengan persetujuan Dikti No. 83/D/T/2010, hadir untuk pertama kalinya menerima mahasiswa baru, namun SK operasional prodinya dari Dikti baru diperoleh pada tahun 2012 dengan No.333/E/O/2012.

Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Prostodonsia Fakultas Kedokteran Gigi Unhas diwujudkan melalui jenjang kegiatan akademik yang terstruktur dan terencana. Kegiatan akademik inovatif kreatif ditujukan untuk meningkatkan intelektualitas peserta didik sehingga menjadi lebih termotivasi untuk menjadi yang terbaik dan terdepan di tingkat nasional, dan mampu bersaing di tingkat internasional. Serta diharapkan mampu menyelenggarakan pendidikan akademik, mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni dalam sistem pendidikan residensial prostodontik, menghasilkan dan melakukan hilirisasi riset unggulan dan pengabdian, dan menyelenggarakan sistem pendidikan residensial prostodontik yang modern dan berbasis digital.

(6)

Page 6 LATAR BELAKANG PEMIKIRAN

Sebagaimana yang tertuang dalam RENSTRA Unhas dan Fakultas Kedokteran Gigi disebutkan Undang-undang Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi adalah landasan yuridis Unhas dalam arah pengembangannya kedepan. Undang-undang ini dengan jelas menempatkan status otonomi (perguruan tinggi mandiri) sebagai puncak dari pencapaian manajemen sebuah perguruan tinggi. Bermodalkan sebagai institusi yang terakreditasi A dan sejumlah kriteria lainnya, Unhas telah diberi mandat oleh Pemerintah untuk menjadi institusi mandiri (PTN-BH). Sebagai institusi mandiri, Unhas harus mampu melakukan antisipasi yang sistematis dan komprehensif dalam mengelola institusi sesuai Peraturan Pemerintah No. 58 Tahun 2013 tentang Pengelolaan Perguruan Tinggi Badan Hukum. Tonggak-tempuh (milestone) transformasi ke depan harus mampu merumuskan langkah jejak strategis baik pada kegiatan tridharma maupun manajemen universitas secara lebih efisien dan efektif.

Tujuan transformasi Unhas ke depan hendaknya tidak hanya ditujukan pada tercapainya status Unhas sebagai "world class university," namun transformasi ini juga akan menempatkan Unhas sebagai kontributor signifikan bagi kemaslahatan Benua Maritim Indonesia (BMI) khususnya, dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi pada umumnya. Untuk mencapai tujuan transformasi ini, maka Unhas perlu menyusun rencana strategis (Renstra) sebagai salah satu bentuk operasional dari Rencana Pengembangan Jangka Panjang unhas hingga tahun 2030. Hal ini membutuhkan implementasi disetiap Fakultas yang merupakan unit pelaksana program kerja sebagaimana yang dituliskan pada tujuan Unhas tersebut.

Dalam Renstra PPDGS Prostodonsia unhas mengacu pada Renstra Fakultas Kedokteran Gigi dan Universitas Hasanuddin yang digunakan menjadi pedoman pimpinan universitas dan fakultas dalam menyusun langkah-langkah strategis 5 tahunan secara periodik dimulai dari Renstra periode 2016 – 2020. Renstra pada periode ini ingin menjadikan PPDGS Prostodonsia FKG Unhas sebagai tempat yang kondusif untuk belajar dan bekerja dan memiliki tata kelola sumberdaya yang baik, serta pelopor dalam meningkatkan intelektualitas bangsa, kontributor kehidupan berkebangsaan yang lebih baik dan berkelanjutan (pembangunan Ilmu pengetahuan, teknologi, kesehatan, dan sosial ekonomi) serta penyelesaian masalah global.

Renstra PPDGS Prostodonsia 2016 – 2020 ini disusun mengacu kepada Rencana Strategis Fakultas Kedokteran Gigi dan Universitas Hasanuddin dalam bentuk implementasi program kerja, Kebijakan Umum Unhas dan Rencana Pengembangan Jangka Panjang Unhas 2030, yang ingin menjadikan Unhas sebagai Pusat Unggulan dalam Pengembangan Insani, Ilmu

(7)

Page 7 Pengetahuan, Teknologi, Seni dan Budaya berbasis Benua Maritim Indonesia khususnya fokus pada bidang kesehatan dan kedokteran gigi. Dengan memperhatikan sasaran jangka panjang Unhas tersebut tersebut dan capaian Renstra transisi 2011 – 2015, Renstra FKG dan Unhas 2016 – 2020 maka disusunlah resntra PPDGS Prostodonsia yang berfokus pada:

a) Pengembangan suatu proses pembentukan insan cendekia berkarakter b) Peningkatan kualitas dan serapan output tridharma berbasis BMI c) Peningkatan tata kelola dan layanan institusi berstatus PTN-BH d) Peningkatan reputasi internasional

(8)

Page 8 I. VISI,MISI, dan TUJUAN PPDGS PROSTODONSIA FKG-UNHAS

1.1 VISI

Visi PPDGS Prostodonsia Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin:

“Menjadikan Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Prostodonsia Fakultas Kedokteran Gigi Unhas sebagai pusat pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan riset yang unggul di tingkat nasional dan mampu bersaing di tingkat internasional dengan berbasis benua maritim Indonesia”

Visi PPDGS Prostodonsia ini harus menjadi semangat bagi segenap civitas akademika PPDGS Prostodonsia dalam menjalankan misi tridharma perguruan tinggi. Konsep Benua Maritim Indonesia memberi kebebasan kepada PPDGS Prostodonsia memiliki kebebasan dan peluang yang sama dengan program studi lain untuk berkontribusi dalam pengembangan IPTEKBUD.

2.2 MISI

Untuk mewujudkan visi tersebut, ditetapkan misi untuk mempersiapkan dan menghasilkan dokter gigi spesialis prostodonsia masa depan berupa :

1. Menyelenggarakan pendidikan akademik yang berkualitas untuk menghasilkan insan cendekia yang mandiri dan unggul di tingkat nasional dan mampu bersaing di tingkat internasional.

2. Mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni dalam sistem Pendidikan residensial prostodontik.

3. Menghasilkan dan melakukan hilirisasi riset unggulan dan pengabdian dalam bidang spesialis prostodonsia yang bermaslahat bagi masyarakat.

4. Menyelenggarakan sistem pendidikan residensial prostodontik yang modern dan berbasis digital.

(9)

Page 9 3.3 TUJUAN

Sesuai dengan Tujuan Kolegium Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Prostodonsia di Indonesia, yakni :

1. Mampu memberikan sumbangsih terhadap kepentingan bangsa dan negara.

2. Memiliki keterampilan dan kompetensi akademik profesional tingkat lanjut dalam bidang prostodonsia.

3. Mampu menghasilkan penelitian-penelitian yang mengarah pada aplikasi yang bermanfaat bagi masyarakat.

4. Mengambil peran dalam upaya peningkatan kualitas hidup masyarakat melalui pelayanan yang lebih baik cepat dan efisien.

5. Berperan aktif dalam mendorong upaya penyadaran masyarakat terhadap kesehatan berbasis lingkungan.

6. Mampu bekerjasama secara team work dalam bagian keilmuan masing-masing (Interdisipliner).

4.4 NILAI

1. Integritas, mewakili jujur, berani, bertanggung jawab, dan teguh dalam pendirian

2. Inovatif, merupakan kombinasi dari kreatif, berorientasi mutu, mandiri, dan kepeloporan.

3. Katalitik, mewakili sifat berani, keteguhan hati, dedikatif, dan kompetitif.

4. Arif, manifestasi kepatutan, adil dan beradab, holistik dan asimilatif.

5.5 LANDASAN HUKUM (MANDAT)

Renstra PPDGS Prostodonsia 2016 – 2020 ini disusun mengacu kepada peraturan perundang- uandangan sebagai berikut:

1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

2. Undang-uandang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi

3. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi

4. Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2014 tentang Unhas sebagai PTN-BH

5. Peraturan Menteri Pendidkan dan Kebudayaan Nomor 49 Tahun 2014 tentang Standar

(10)

Page 10 Nasional Pendidikan Tinggi

6. Kepmendiknas No. 192/O/2003 tentang Statuta Unhas 7. Rencana Jangka Panjang Unhas 2030

8. Renstra unhas 2016 – 2020 9. Renstra FKG Unhas 2016 – 2020

(11)

Page 11 II. VISI STRATEGIS, MISI STRATEGIS, TUJUAN STRATEGIS, SASARAN

STRATEGIS DAN INDIKATOR KINERJA UTAMA PPDGS PROSTODONSIA Dengan mempertimbangkan hasil analisis dan kajian termasuk masukan-masukan dari berbagai pihak dan berdasarkan rencana strategis FKG dan Unhas 2016 -2020, untuk mencapai sasaran- sasaran di atas telah disusun strategi untuk setiap sasaran strategis yang ingin dicapai dan menjabarkan strategi tersebut ke dalam program di bawah ini. Pencapaian sasaran diukur melalui Indikator Kinerja Utama (IKU) dan indikator-indikator pencapaian sasaran yang dapat dilihat dalam urain pada bab selanjutnya, sedangkan target-target akan diuraikan dalam dokumen Rencana Operasional tingkat Fakultas Kedokteran Gigi melalui program kerja

2.1 Indikator Kinerja Utama (IKU)

Target indikator kinerja utama (IKU) disusun dengan mengacu kepada standar/kriteria Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH) yang ditetapkan melalui Permen Dikbud No.88 Tahun 2014, renstra Unhas 2016-2020, renstra FKG Unhas 2016-2020 pada Indikator Kinerja Utama.

NO INDIKATOR KINERJA UTAMA

Baseline TARGET

2016 2017 2018 2019 2020 A AKADEMIK dan MUTU

1 Lama studi rata-rata mahasiswa

Spesialis Prostodonsi 2.9 2.8 2.8 2,6 2,6 2,6

2 IPK PPDGS prostodonsia 3.74 3.75 3.8 3.85 3.85 3.85 3 Persentase Kelulusan Uji

kompetensi 100 % 100 % 100

%

100

%

100

%

100

%

4 Hak paten 1 1 1 1 1 1

5 Akreditasi Internasional - - - -

6 Akreditasi PPDGS Prostodonsi B A A A A A

7 Jumlah publikasi nasional

bereputasi 4 4 4 4 4 4

8 Jumlah publikasi internasional bereputasi

5 5 5 5 5 5

(12)

Page 12 B TATAKELOLA

9 Sesuai standar ISO 9001- 2008

Standar ISO

Standar ISO 10 Pelaporan tepat waktu

(LAKIP, RBA dan PDPT) 1 1 1 1 1 1

C PRESTASI MAHASISWA

11 Jumlah prestasi di kompetisi

tingkat nasional per tahun 0 1 1 1 1 2

12 Jumlah prestasi di kompetisi tingkat internasional per tahun

0 1 1 1 1 1

(13)

Page 13 III. Visi,misi,tujuan dan sasaran strategis PPDGS Prostodonsia disusun

berdasarkan Renstra FKG dan Unhas 2016-2020 :

Visi Strategis

“Menghasilkan Dokter Gigi Spesialis Prostodonsia yang unggul dan berwawasan internasional..”

Misi Strategis

1. Menyelenggarakan kegiatan tridharma secara terpadu dan berkualitas internasional.

2. Menyelengggarakan tata kelola program studi spesialis yang efektif dan efisien dan bereputasi internasional.

3. Mewujudkan komitmen tanggung jawab sosial program studi spesialis.

Tujuan dan sasaran strategis Tujuan Strategis

1. Mampu memberikan sumbangsih terhadap kepentingan bangsa dan negara.

2. Memiliki keterampilan dan kompetensi akademik profesional tingkat lanjut dalam bidang prostodonsi.

3. Mampu menghasilkan penelitian-penelitian yang mengarah pada aplikasi yang bermanfaat bagi masyarakat.

5. Berperan aktif dalam mendorong upaya penyadaran masyarakat terhadap kesehatan berbasis lingkungan.

6. Mampu bekerjasama secara team work dalam bagian keilmuan masing-masing (Interdisipliner).

Sasaran Strategis

1. Sasaran untuk tujuan “Mampu memberikan sumbangsih terhadap kepentingan bangsa dan negara”

a. Turut mendukung dan berperan terhadap program pemerintah dalam peningkatan kualitas kesehatan.

b. Ikut berpartisipasi dalam kegiatan sosial dalam bentuk pengabdian.

(14)

Page 14 c. Bekerjasama dengan institusi luar yang terkait dengan bidang kesehatan

d. Melaksanakan Bakti Sosial ke masyarakat lansia.

2. Sasaran untuk tujuan “Memiliki keterampilan dan kompetensi akademik profesional tingkat lanjut dalam bidang prostodonsi”.

a. Menerapkan dan mengembangkan sistem pembelajaran yang efektif, efisien dan tepat waktu dengan berbasis kompetensi dokter gigi spesialis Prostodonsia.

b. IPK rata-rata lama studi tingkat kelulusan uji kompetensi

c. Meningkatkan kemampuan dan keterampilan mahaswiswa dengan sistem pembelajaran berbasis modul dan clinical skill lab (CSL).

d. Peningkatan kapasitas dan ketrampilan mahasiswa dan dosen dalam metode pembelajaran.

3. Sasaran untuk tujuan “ Mampu menghasilkan penelitian-penelitian yang mengarah pada aplikasi yang bermanfaat bagi masyarakat.“

a. Meningkatkan budaya meneliti bagi dosen dan mahasiswa yang berkualitas dan berkesinambungan.

b. Presentasi dan publikasi ilmiah pada jurnal lokal, nasional, maupun internasional c. Mendorong dan memfasilitasi budaya meneliti dan mempublikasikannya

d. mendorong dosen unutk berkompetisi hibah internal dan nasional e. Pelaksanaan pelatihan publikasi internasional,

f. Kerjasama dengan journal internasional terakreditasi

4. Sasaran untuk tujuan “ Mengambil peran dalam upaya peningkatan kualitas hidup masyarakat melalui pelayanan yang lebih baik cepat dan efisien “

a. Para alumni PPDGS Prostodonsi diharapkan mengabdi di setiap Rumah Sakit Daerah.

b. Jumlah dokter gigi spesialis Prostodonsi di setiap Rumah Sakit.

c. Memperbanyak penerimaan mahasiswa baru terutama yang mendapat rekomendasi daerah.

d. Membuat MoU dengan pemerintah daerah.

5. Sasaran untuk tujuan „ Berperan aktif dalam mendorong upaya penyadaran masyarakat terhadap kesehatan berbasis lingkungan “

a. Para alumni PPDGS Prostodonsi diharapkan mampu memberikan pengetahuan kesehatan

(15)

Page 15 berbasis lingkungan.

b. Aktivitas mahasiswa dalam program dental education.

c. Sosialisasi kepada masyarakat.

d. Melaksanakan penyuluhan kepada masyarakat

6. Sasaran untuk tujuan “Mampu bekerjasama secara team work dalam bagian keilmuan masing- masing (Interdisipliner) “

a. Mampu mengambil peran dalam penanganan kasus yang komprehensif yang memerlukan ilmu multidisipliner.

b. Penanganan kasus komprehensif.

c. Bekerjasama dengan spesialistik yang terkait dengan kasus yang membutuhkan penanganan yang komprehensif.

d. Membuat MOU dengan Rumah Sakit

(16)

Page 16 IV. VISI STRATEGIS, MISI STRATEGIS, TUJUAN STRATEGIS, SASARAN

STRATEGIS, PERUMUSAN STRATEGI DAN PROGRAM KERJA FKG UNHAS

Visi Strategis :

Menghasilkan Dokter Gigi Spesialis Prostodonsia yang unggul dan berwawasan internasional.

Misi Strategis :

1. Menyelenggarakan kegiatan tridharma secara terpadu dan berkualitas internasional.

2. Menyelengggarakan tata kelola program studi spesialis yang efektif dan efisien dan bereputasi internasional.

3. Mewujudkan komitmen tanggung jawab sosial program studi spesialis Tujuan Strategis

1.

Mampu memberikan sumbangsih terhadap kepentingan bangsa dan negara Sasaran Strategis :

1.1 Turut mendukung dan berperan terhadap program pemerintah dalam peningkatan kualitas kesehatan.

Perumusan strategi untuk setiap sasaran :

1.1.1 Bekerjasama dengan institusi luar yang terkait dengan bidang kesehatan Program kerja

1.1.1.1 Melaksanakan Bakti Sosial ke masyarakat lansia

Tujuan Strategis

2. Memiliki keterampilan dan kompetensi akademik profesional tingkat lanjut dalam bidang prostodonsia.

Sasaran strategis

2.1 Menerapkan dan mengembangkan sistem pembelajaran yang efektif, efisien dan tepat waktu dengan berbasis kompetensi dokter gigi spesialis Prostodonsia.

2.1.1 IPK rata-rata lama studi tingkat kelulusan uji kompetensi

(17)

Page 17 Program Kerja :

2.1.1.1 Meningkatkan kemampuan dan keterampilan mahaswiswa dengan sistem pembelajaran berbasis modul dan clinical skill lab (CSL)

2.1.1.2 Peningkatan kapasitas dan ketrampilan mahasiswa dan dosen dalam metode pembelajaran

3 Mampu menghasilkan penelitian-penelitian yang mengarah pada aplikasi yang bermanfaat bagi masyarakat

3.1 Meningkatkan budaya meneliti bagi dosen dan mahasiswa yang berkualitas dan berkesinambungan

3.1.1 Presentasi dan publikasi ilmiah pada jurnal lokal, nasional, maupun internasional Program Kerja :

3.1.1.1 Mendorong dan memfasilitasi budaya meneliti dan mempublikasikannya 3.1.1.2 mendorong dosen unutk berkompetisi hibah internal dan nasional 3.1.1.3 Pelaksanaan pelatihan publikasi internasional,

3.1.1.4 Kerjasama dengan journal internasional terakreditasi

Sasaran strategis

4.1 Para alumni PPDGS Prostodonsi diharapkan mengabdi di setiap Rumah Sakit Daerah Perumusan strategi untuk setiap sasaran

4.1.1 Jumlah dokter gigi spesialis Prostodonsi di setiap Rumah Sakit Program Kerja :

4.1.1.1 Memperbanyak penerimaan mahasiswa baru terutama yang mendapat rekomendasi daerah.

(18)

Page 18 4.1.1.2 Membuat MOU dengan pemerintah daerah

5. Berperan aktif dalam mendorong upaya penyadaran masyarakat terhadap kesehatan berbasis lingkungan

5.1 Para alumni PPDGS Prostodonsi diharapkan mampu memberikan pengetahuan kesehatan berbasis lingkungan

Perumusan strategi untuk setiap sasaran

5.1.1 Aktivitas mahasiswa dalam program dental education Program Kerja :

5.1.1.1 Sosialisasi kepada masyarakat

5.1.1.2 Melaksanakan penyuluhan kepada masyarakat

6. Mampu bekerjasama secara team work dalam bagian keilmuan masing-masing (Interdisipliner) Sasaran Strategis

6.1 Mampu mengambil peran dalam penanganan kasus yang komprehensif yang memerlukan ilmu multidisipliner

Perumusan strategi untuk setiap sasaran 6.1.1 Penanganan kasus komprehensif

Program Kerja :

6.1.1.1 Bekerjasama dengan spesialistik yang terkait dengan kasus yang membutuhkan penanganan yang komprehensif.

6.1.1.2 Membuat MOU dengan Rumah Sakit

(19)

Page 19 PENUTUP

KAIDAH PELAKSANAAN

Rencana strategis (Renstra PPDGS Prostodonsia Unhas) tahun 2016 – 2020 merupakan dokumen perencanaan lima tahunan PPDGS Prostodonsia Unhas yang berisi Visi, Misi, Tujuan strategis dan strategi pengembangan yang disusun sesuai dengan sistematika tertentu, serta berpedoman pada perencanaan dan penganggaran yang dikeluarkan pemerintah, sumber pendanaan masyarakat, hibah dan mitra kerjasama institusional yang melalui Unhas dengan mempertimbangkan aspek aspek internal dan eksternal yang mempengaruhi dan mungkin akan mempengaruhi keberhasilan mencapai tujuan strategis yang ditetapkan.

Renstra PPDGS Prostodonsia ini merupakan implementasi berupa program kerja dari Renstra Unhas dan Fakultas Kedokteran Gigi akan menjadi dasar pembuatan Rencana Operasional tahun 2016 – 2020 PPDGS Prostodonsia Unhas. Berdasarkan Kebijakan Umum Rektor/ Pimpinan, Rencana Kegiatan dan Anggaran Tahunan (RKAT) universitas pada tingkat universitas maupun pada unit-unit pelaksana, Rencana Bisnis dan Anggaran (RBA) tahunan, Penyusunan laporan akuntabilitas kinerja (LAKIP), Laporan kinerja Unhas tahunan. Selain itu Renstra PPDGS Prostodonsia Unhas 2016 – 2020 akan menjadi pedoman dalam monitoring, evaluasi kinerja, dan pengendalian kegiatan tridharma di lingkungan FKG Unhas.

Untuk operasionalisasi Renstra, PPDGS Prostodonsia dengan seluruh Civitas akademika akan menyusun Rencana Kinerja Tahunan yang terintegrasi dengan proses penetapan anggaran, dan rencana kerja operasional (Action Plan) atau program kerja tingkat fakultas, rincian biaya, dan jadual pelaksanaan. Evaluasi kinerja internal akan dilakukan terhadap hasil implementasi Renstra tersebut dan akan dilaporkan kepada rektor, dekan dan Civitas Akademika FKG Unhas

Pendanaan implementasi Renstra ini nantinya berasal dari beberapa sumber yaitu dari anggaran pemerintah ( Unhas), dana masyarakat, hibah dan mitra kerjasama institusional, dan sumber-sumber dana lainnya. Pada kondisi dimana terjadi perubahan lingkungan strategis di luar prediksi sehingga Renstra menghadapi kendala besar untuk implementasinya, maka dapat dilakukan perubahan atas inisiatif pimpinan prodi, fakultas dan universitas.