• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN PEMILIHAN OBAT PADA SWAMEDIKASI BATUK DI MASYARAKAT Hubungan Pengetahuan Dengan Pemilihan Obat pada Swamedikasi Batuk di Masyarakat Kabupaten Sukoharjo Jawa Tengah Tahun 2014.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN PEMILIHAN OBAT PADA SWAMEDIKASI BATUK DI MASYARAKAT Hubungan Pengetahuan Dengan Pemilihan Obat pada Swamedikasi Batuk di Masyarakat Kabupaten Sukoharjo Jawa Tengah Tahun 2014."

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN PEMILIHAN OBAT

PADA SWAMEDIKASI BATUK DI MASYARAKAT

KABUPATEN SUKOHARJO JAWA TENGAH TAHUN 2014

SKRIPSI

Oleh :

KURNIA PUNGKY ASMORO

K100100176

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

SURAKARTA

(2)

HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN PEMILIHAN OBAT

PADA SWAMEDIKASI BATUK DI MASYARAKAT

KABUPATEN SUKOHARJO JAWA TENGAH TAHUN 2014

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat mencapai derajat Sarjana Farmasi (S.Farm) pada Fakultas Farmasi

Universitas Muhammadiyah Surakarta di Surakarta

Oleh:

KURNIA PUNGKY ASMORO

K100100176

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

SURAKARTA

(3)

 

 

 

(4)
(5)

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum wr.wb

Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan

hidayah-Nya bagi kita semua sehingga terselesaikannya dengan baik Tugas Akhir yang

berjudul “Hubungan Pengetahuan Dengan Pemilihan Obat pada Swamedikasi

Batuk di Masyarakat Kabupaten Sukoharjo Jawa Tengah Tahun 2014”. Skripsi ini

diajukan untuk memenuhi syarat mencapai gelar sarjana farmasi (S.Farm) pada

Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Dalam penyusunan skripsi ini penulis tidak dapat menyelesaikan tanpa

bantuan orang lain, untuk itu penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih

kepada:

1. Bapak Azis Saifudin, Ph.D., Apt., selaku Dekan Fakultas Farmasi Universitas

Muhammadiyah Surakarta.

2. Ibu Arifah Sri Wahyuni, M.Sc., Apt., selaku Pembimbing Akademik dan

Pembimbing Skripsi

3. Ibu Tanti Azizah Sujono, M.Sc., Apt selaku Penguji I

4. Bapak Suprapto, M.Sc., Apt selaku Penguji II

5. Kedua Orang Tua Bapak Soedarto (Alm) dan Ibu Emy Heruwati, S.Pd,

beserta keluarga yang selalu mendoakan dalam setiap langkahku. Diana

Rahmawati, S.Pd, yang selalu menyemangatiku.

Semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi penulis maupun

masyarakat luas.

Wassalamu’alaikum wr. wb.

Surakarta, 6 Juli 2015

(6)

DAFTAR ISI

C. Skema Jalannya Pengambilan Sampel ... 14

1. Kecamatan Kartasura ... 14

(7)

3. Kecamatan Baki ... 15

D. Alat Penelitian ... 15

E. Uji Validitas dan Reliabilitas ... 15

F. Analisis Data ... 16

BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN ... 18

A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian ... 18

B. Karakteristik Responden ... 18

C. Uji Validitas dan Uji Reliabilitas ... 21

1. Uji Validitas ... 21

2. Uji Reliabilitas ... 21

D. Tingkat Pengetahuan dan Rasionalitas Swamedikasi ... 21

1. Tingkat Pengetahuan ... 21

2. Pemilihan Obat pada Swamedikasi Batuk ... 23

(8)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1. Konstruksi dan Penilaian Kuisioner ... 16

Tabel 2. Kategori Tingkat Pengetahuan Menurut Nursalam (2008) ... 16

Tabel 3. Distribusi Jenis kelamin dan Tingkat Pendidikan Responden ... 18

Tabel 4. Riwayat Penggunaan Obat, Penyakit Yang Pernah Dialami, Sumber informasi dan Tempat Beli Obat ... 19

Tabel 5. Riwayat Responden Tentang Batuk yang Diderita ... 20

Tabel 6. Persentase Jumlah Responden yang Menjawab dengan Tepat Kuesioner Bagian A... 21

Tabel 7. Jumlah Distribusi Nilai Responden pada Kuesioner Bagian B ... 22

Tabel 8. Distribusi Pengetahuan Tentang Batuk ... 22

Tabel 9. Analisis 4T (Tepat Indikasi, Obat, Dosis, Pasien) ... 23

Tabel 10. Obat dan Kandunganya ... 23

Tabel 11. Ketidaktepatan Indikasi Pada Pengobatan Batuk ... 24

Tabel 12. Jumlah Responden Tepat Indikasi dan Tepat Obat Pada Penggobatan Batuk ... 25

Tabel 13. Jumlah Responden Tepat Dosis Pada Penggobatan Batuk ... 27

Tabel 14. Ketepatan Pasien dengan Riwayat Penyakit yang Diderita ... 29

(9)

DAFTAR GAMBAR

(10)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Kuesioner ... 36

Lampiran 2. Skor Pengetahuan Responden ... 40

Lampiran 3. Analisis 4T (Tepat obat, indikasi, dosis, pasien)... ... 45

Lampiran 4. Data Sumber informasi dan Tempat Membeli Obat ... 57

Lampiran 5. Data Demografi ... 60

(11)

INTISARI

Swamedikasi merupakan upaya seseorang untuk mengobati dirinya sendiri terhadap suatu penyakit ringan. Batuk merupakan salah satu penyakit yang dianggap ringan, sedangkanperan pengobatan sendiri untuk mengatasi secara cepat dan efektif keluhan yang tidak memerlukan konsultasi medis. Pengambilan keputusan dalam swamedikasi didasarkan pengetahuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan pemilihan obat pada swamedikasi batuk di masyarakat Kabupaten Sukoharjo Jawa Tengah.

Penelitian ini dijalankan dengan jenis penelitian non eksperimen dengan metode deskriptif menggunakan instrumen kuisioner kepada responden berjumlah 165 orang. Pengambilan sampel ini dilakukan dengan teknik klaster (cluster

sampling) kepada responden dengan kriteria pernah mengalami batuk baik pria

maupun wanita usia 18-60 tahun yang dilakukan di Kabupaten Sukoharjo Jawa Tengah.

Berdasarkan hasil dari 165 responden diperoleh nilai rata-rata pengetahuan sebesar 56,50±16,830 hal tersebut menunjukkan nilai rata-rata responden masuk kategori sedang. Hubungan antara pengetahuan dengan pemilihan obat pada swamedikasi batuk diperoleh nilai p-value (taraf signifikansi) sebesar 0,006, dengan nilai kontribusi pengetahuan terhadap pemilihan obat sebesar 5,8% karena

p-value< 0,05 maka H0 ditolak, sehingga ada hubungan yang signifikan antara

pengetahuan dengan pemilihan obat pada swamedikasi batuk di Masyarakat Kabupaten Sukoharjo Jawa Tengah tahun 2014.

Referensi

Dokumen terkait

ma izlaženja „Danice“ pronađeno je u prosjeku desetak oglasa godišnje (slika 1). godine njihov broj gotovo kontinuira- no raste, s iznimkom razdoblja od 1843. u „Da- nici“

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Yustinus (2010) ekstrak etanol rimpang jahe merah pada konsentrasi 100 ppm menunjukkan daya hambat sebesar 23.81%

Informan peneliti terdiri dari Bupati, Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata (Dinporabudpar), Dinas Pendidikan dan LSM LPPSLH serta ikatan mahasiswa SATRIA

Strategi pengelolaan eksploitasi kayu hutan adalah pembatasan eksploitasi hanya boleh dilakukan oleh masyarakat desa setempat dan untuk kepentingan sendiri (non

Meskipun aktivitas antibakteri jus silase jagung yang dihasilkan dalam menghambat isolat Escherichia coli lebih rendah dibanding dengan antibiotik VITA Tetra-Chlor

Siapapun orang tua yang mempunyai anak nakal tidak berharap anaknya mendapatkan bimbingan maupun pendidikan di dalam Lapas tetapi harapannya adalah dididik pada tempat

Berkaitan dengan masalah tersebut, penulis tertarik untuk membuat Program Aplikasi untuk menentukan Formulasi Ransum Ayam dengan Menggunakan Metode Simpleks Dua Fase pada

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana pola komunikasi yang digunakan masyarakat Desa Cepogo, Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali dalam melestarikan