• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN AKHIR KKN TEMATIK DESA BERSINAR LEMBAGA PENGABDIAN MASYARAKAT UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO TAHUN 2021

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "LAPORAN AKHIR KKN TEMATIK DESA BERSINAR LEMBAGA PENGABDIAN MASYARAKAT UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO TAHUN 2021"

Copied!
41
0
0

Teks penuh

(1)

i LAPORAN AKHIR

KKN TEMATIK DESA BERSINAR

LEMBAGA PENGABDIAN MASYARAKAT UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO TAHUN 2021

PEMBERDAYAAN GENERASI MUDA MELALUI AKSI GERAKAN ANTI NARKOBA (GERANA) DI DESA BUALEMO KECAMATAN KWANDANG KABUPATEN

GORONTALO UTARA.

Oleh:

Dr Nur Mohamad Kasim.,MH (Ketua) NIP: 197602082003122002

Sri Nanang Meiske Kamba, SH., MH (Anggota I) NIP: 198905052019032021

Trubus Semiaji, S.Sn., M.Sn (Anggota II) NIP: 197612252008011010

Biaya Melalui Dana PNBP, TA 2021 JURUSAN HUKUM/PRODI HUKUM

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO TAHUN 2021

(2)

ii

(3)

iii DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ... i

DAFTAR ISI ... ii

RINGKASAN ... iii

BAB I PENDAHULUAN... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Tujuan... 3

1.3 Manfaat Pelaksanaan Program ... 4

1.4 Rencana Tindak Lanjut……….. 1.5 Profil Kelompok Mitra………... BAB II TARGET DAN LUARAN... 5 5 6 BAB III METODE PELAKSANAAN... 8

3.1 Persiapan dan Pembekalan... 8

3.2 Persiapan Kegiatan …………... 9

3.3 Jam Kerja Efektif Mahasiswa... 9 3.4 Rencana Keberlanjutan Program………..

3.5 Tempat Kegiatan………..

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN……...

13 13 14 BAB V RENCANA TAHAPAN BERIKUTNYA……….

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN

DAFTAR PUSTAKA ... ...

23 24 26 LAMPIRAN:

(4)

iv Ringkasan

Salah satu permasalahan nasional saat ini adalah masalah narkoba, karena dampaknya dan juga banyak orang yang sudah terjerat dan bahkan teridentifikasi pengguna narkoba yang terbanyak adalah dari kalangan generasi muda. Maraknya kasus narkoba ini dari tahun ke tahun makin meningkat, ini disebabkan minimnya pemahaman dan pengetahuan masyarakat khususnya generasi muda akan akibat yang ditimbulkan dari barang terlarang tersebut. Dewasa ini kian meningkatnya penyimpanganperilaku generasi muda yang dapat membahayakan keberlangsungan hidup bangsa Karena generasi muda adalah penerus bangsa. Sasaran dari penyebaran narkoba ini adalah kaum muda atau remaja di Desa Bualemo Kecmatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara.

Melalui program Desa Bersinar ini diharapkan generasi muda ikut terlibat langsung dalam penanggulangan masalah narkoba dengan melakukan kegiatan-kegiatan sosialisasi dan penyuluhan hukum agar para generasi muda mengetahui dan memahami bahaya,dampak, larangan dan sanksi yang ditimbulkan akibat penyalagunaan narkoba. Desa diharapkan sebagai garda terdepan dalam menanggulangi narkoba karena desa saat ini sangat berpotensi menjadi pasar gelap peredaran narkoba.

Keseluruhan rangkaian kegiatan PkM yang dilaksanakan menunjukkan bahwa masyarakat khususnya generasi muda sudah memahami dan mengetahui bahaya, dampak, larangan dan sanksi akibat penyalagunaan narkoba. Adapun manfaat dari kegiatan PkM ini adalah menumbuhkan kesadaran hukum sejak dini bagi masyarakat, sehingga perilaku taat hukum akan mendarah daging dan membudaya dalam masyarakat.

Kata Kunci : Pemberdayaan, Generasi Muda, Aksi, Anti Narkoba.

(5)

1 BAB I

PENDAHULUAN 1.1 LatarBelakang

Indonesia darurat narkoba. Hal ini dibuktikan dengan angka atau prevalensi penyalahgunaan narkoba dari tahun ketahun terus mengalami peningkatan dengan jumlah kematian mencapai 50 (lima puluh) orang perhari. Dimana data Kepolisian Republik Indonesia dan Badan Narkotika Nasional (BNN) menunjukkan sejak tahun 2016 terdapat kasus penyalahgunaan narkoba sebesar 1.910.295. Hal ini pun sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Badan Narkotika Nasional dengan pusat penelitian kesehatan Universitas Indonesia Tahun 2017 tentang survey nasional penyalahgunaan narkoba dimana hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa ada3.367.154 orang yang pernah memakai narkoba dalam setahun terakhir. (Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Badan Narkotika Nasional).

Selain itu peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba tidak hanya menjadi wabah pada masyarakat diperkotaan saja namun telah merambah didaerah pedesaan. Dimana Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Jawa Barat Brigjen Pol.Sufyan Syarif,mengatakan bahwa 60 % predaran narkoba berada dipedesaan. Menurut Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal,dan Transmigrasi, Eko Putro Sdadjojo menyoroti masalah peredaran narkoba didesa- desa. Menurut dia, desa kini berpotensi menjadi pasar gelap bagi para pengedar barang terlarang itu. Dengan fakta seperti ini, ketahanan desa sangat dibutuhkan oleh sebuah daerah agar bersih dari penyalahgunaan dan peredaran narkoba. Maka hal tersebut sangat mengkhawatirkan mengingat bahwa gaya hidup remaja dipedesaan tergantung pada nilai dan budaya atau lingkungan tempat mereka tinggal.(Anisa Damayanti, Jurnalis okenews), (jurnal Lina Sudarwati)

Padahal realitanya berbagai upaya telah dilakukan pemerintah untuk menanggulangi masalah narkoba, seperti melalui Perundang-undangan Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2009, sanksi hukum,melakukan berbagai kegiatan pemberantasan antara lain pengungkapan jaringan penyeludupan pada masyarakat dan kampanye nasional program terbaru dari pemerintah yakni gerakan P4GN (Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan danPeredaran Gelap Narkoba) serta kegiatan Saat ini penyalagunaan narkoba sudah sangat mengkhawatirkan karena dengan mudahnya merajalela. Hal ini selaras dengan makin banyaknya pengguna narkoba dari semua kalangan dan peredaran narkoba yang terus mengalami peningkatan.Namun,yang lebih memperihatinkan penyalahgunaan narkoba saat ini justru banyak dari kalangan anak muda, remaja dan bahkan pelajar.

(6)

2 Gambar1. Diagram Batang Penyalahgunaan dan Perderan Gelap Narkoba

Dari diagram diatas dapat dilihat bahwa penyalahgunaan narkoba dapat terjadidikalanganparapelajar,terutamabagi mereka yang secara formal duduk dibangku SMP maupun SMA. Hal ini terjadi dikarenakan penawaran,bujukan,atau tekanan seseorang atau sekelompok orang kepadanya misalnya oleh kawan sebayanya,atau bisa saja stress yang berkepanjangan serta kurangnya perhatian orangtua kepada anaknya.

Kurangnya wadah bagi remaja mengetahui tentang Narkoba

Kurangnya wadah bagi remaja untuk mengetahui seputar narkoba mengakibatkan kebiasaan hidup remaja untuk bersifat hura-hura dan acuh tak acuh mengenai lingkungan sehari-hari seperti kebut-kebutan dijalan,perkelahian antar sekolah, membolos sekolah, minum-minuman keras serta memakai narkoba.

Dalam Al Qur’anul Kariimdisebutkan bahwaAllah SubhanahuWata’ala memerintah kaum atnya untuk berbuat kepada kebajikan dan menjauhi perbuatan yangburuk. Pada QS AliImran Ayat 104 Allah berfirman

ن و ه ني و ف و ر ع م لٱ ب ن و ر م أي و ر ي خ لٱ ى لإ ن و ع د ي ة م أ م ك ن م ن ك تل و

٩١٤ عن ٱ مل ن ك ر و وأ ل ئ ك هم لٱ م ف ل ح و ن

(7)

3 Artinya: “Dan hendaklah diantara kamu segelongan umatyang menyeru kepada

kebajikan, menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah dari munkar

Saat ini,berbagai upaya telah dilakukan pemerintah untuk mencegah generasi muda,khususnya remaja untuk menyentuh narkoba.Dalam bidang preventif atau pencegahan, selain membuat peraturan perundang-undangan dan sanksi hukum, saat ini juga berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah yakni dengan mencanangkan berbagai program untuk mengatasi permasalaham tersebut diantaranya, pada tahun 2017 Badan Narkotika Nasional (BNN) telah melakukan sosialisasi tentang bahaya penyalahgunaan Narkoba kepada 1.695 pelajar,51 mahasiswa,1.750 pekerja swasta, 2.110 pegawai pemerintah, dan 1.750 masyarakat yang berada diwilayah pusat. Selanjutnya, sebagai rencana kedepan Badan Narkotika Nasional (BNN) akan lebih mendorong upaya pencegahan sebagai salah satu kunci dalam membebaskan Indonesia dari kondisi darurat Narkoba (BNN,2017).

Walaupun demikian,solusi yang dilakukan pemerintah belum berjalan secara optimal dikarenakan mengingat minimnya jumlah anggota dari Badan Narkotika Nasional (BNN) hanya sekitar 4400 orang yang tersebar diseluruh Indonesia. Sehingga kurang optimal dalam pemberantasan Narkobadi seluruh Indonesia.

Sasaran saat ini bukan lagi para pelajar akan tetapi desa menjadi salah satu yang sanga penting menjadi pusat peredaran narkoba, sehingga melalui program pemerintah agar desa dijadikan sebagai Desa yang Bersih dari Narkoba (Bersinar). Desa Bualemo merupakan salah satu desa yang berada di kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo yang lokasinya cukup strategis sehingga di mungkinkan untuk di adakan kegiatan – kegiatan yang mendukung program pemerintah.

1.2 Masalah dan Penyelesaiannya

Pelaksanaan program pengabdian kepada masyarakat di Desa Bualemo Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara. Persoalan penyalagunaan narkoba masih banyak ditemukan dikalangan generasi muda, dan tidak dipungkiri terjadi di Kabupaten Gorontalo Utara. Kondisi seperti ini sungguh mengkwatirkan, olehnya itu dicarikan solusi untuk mengatasi persoalan tersebut.

Diperoleh data dari observasi yang dilakukan oleh mahasiswa di kalangan masyarakat, ditemukan faktor penyebab, salah satunya kurangnya pemahaman masyarakat tentang bahaya penyalagunaan narkoba dikalangan masyarakat Desa Bualemo Kecamatan

(8)

4 Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara. Sehingga pencegahan penyalagunaan narkoba dilakukan secara optimal dikalangan masyarakat khususnya generasi muda.

1.3 Metode Yang Digunakan

Kegiatan KKN pengabdian kepada masyarakat berorientasi pada peningkatan pemahaman masyarakat tentang bahanya penyalagunaan narkoba melalui kegiatan sosialisasi di Desa Bualemo Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara sebagai berikut:

a. Pelaksanaan Kegiatan Observasi dan Diskusi

Pelaksanaan kegiatan observasi dilakukan oleh mahasiswa selama seminggu untuk mengidentifikasi lokasi rawan penyalagunaan narkoba, bahaya penyalagunaan narkoba dan upaya pencegahan penyalagunaan narkoba dikalangan masyarakat di Desa Bualemo Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara.

b. Pelaksanaan Kegiatan Sosialisasi 1. Tahap Persiapan

Sebelum melakukan program sosialisasi tentang peningkatan pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang bahaya penyalagunaan narkoba, melalui pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa melakukan konsultasi dengan para pihak seperti Badan Narkotika Nasional Kabupaten Gorontalo Utara, Kepala Desa Bualemo terkait agenda pelaksanaan program sosialisasi. Kemudian melakukan observasi dan pemetaan terhadap masyarakat khususnya generasi muda yang menjadi sasaran, melakukan persiapan tempat pelaksanaan sosialisasi, perlengkapan yang digunakan saat melakukan sosialisasi sekaligus materi yang berkaitan dengan pelaksanaan KKN Tematik.

2. Tahap Pelaksanaan Kegiatan

Adapun kelompok masyarakat yang menjadi sasaran dalam kegiatan KKN Tematik adalah generasi muda di Desa Bualemo Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara.

3. Sosialisasi

Sosialisasi tentang peningkatan pengetahuan dan pemahaman masyarakat khususnya generasi muda dilaksanakan setelah tahap persiapan yaitu melakukan pertemuan dengan Kepala Desa dan pihak Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Gorontalo Utara, karang taruna dan masyarakat tentang bahaya penyalagunaan narkoba.

(9)

5 4. Penyampaian Materi

Pada tahap ini peserta sosialisasi akan menerima materi dari Ibu Amanda Lusiana S.I.Kom selaku Sub Koordinator P2M Kabupaten Gorontalo Utara yang akan memberikan materi selama 90 menit dan 30 menit melakukan tanya jawab dengan peserta sosialisasi.

5. Evaluasi Program

Evaluasi program kegaiatan adalah melihat hasil dari pelaksanaan sosialisasi yang dilakukan pada semua tahap yang sudah terlaksana yaitu meminta saran dan masukan dari masyarakat terkait program yang dilaksanakan oleh mahasiswa.

1.4 Rencana Tindak Lanjut

Akhir dari program pengabdian kepada masyarakat berorientasi pada keberlanjutan yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat setelah kegiatan ini, tanpa pendampingan dari mahasiswa mengingat keterbatasan waktu pelaksanan KKN Tematik di Desa Bualemo Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara.

1.5 Profil Singkat Kelompok Mitra

Adapun sasaran dalam program pengabdian kepada masyarakat antara lain:

1. Masyarakat terutama generasi muda, perangkat Desa serta seluruh pihak yang ada di Desa Bualemo Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara.

Bidang yang diselesaikan bersama sebagai berikut:

a. Observasi ke lokasi untuk melakukan identifikasi lokasi yang rawan penyalagunaan narkoba Desa Bualemo Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara.

b. Melakukan sosialisasi dengan melibatkan masyarakat, karang taruna, mahasiswa, perangkat desa, DPL dan Badan Narkotika Nasional Kabupaten Gorontalo Utara.

(10)

6 BAB II

TARGET DAN LUARAN 2.1. Target

Target dari pelaksanaan program KKN Tematik Desa Bersinar; melalui program Pengabdian Masyarakat dalam mendukung program Badan Narkotik Nasional (BNN), berdasarkan indikator capaian kegiatan ini,diharapkan adanya sinergitas antara pemerintah setempat dalam hal ini pemerintah daerah Kabupaten Gorontalo Utara dengan Universitas Negeri Gorontalo dalam mewujudkan Desa Bersih Narkoba (Bersinar) yang diantaranya difokuskan pada kegiatan-kegiatan sebagai berikut:

Target Program Kegiatan:

Desa tanpa narkoba atau Desa Bersih Narkoba (Bersinar) dalam mewujudkan program tersebut tentunya harus melakukan kegiatan-kegiatan yang bersifat konstruktif agar penerapan budaya anti narkoba khususnya di Desa Bualemo dapat tersebar luas dikalangan generasi muda..

Target Untuk Mahasiswa

 Mahasiswa mengimplementasikan kegiatan Tridharma PerguruanTinggi.

 Mahasiswa memiliki jiwa kreativitas yang tinggi dan berkomitmen KKN

 Mendorong partisipasi mahasiswa.

Target Untuk Masyarakat

 Mendorong partisipasi masyarakat khususnya generasi muda untuk turut serta dalam kegiatan sosialisasi dan penyuluhan hukum

 Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman generasi muda melalui pemutaran video tentang narkoba sehingga masyarakat sadar akan hukum.

 Meningkatkan wawasangenerasi muda melalui pembuatan poster anti narkoba

 Membetuk generasi muda kreatif anti narkoba.

Target Untuk Pemerintah

Membantu pemerintah untuk menciptakan generasi muda yang bebas narkoba.

(11)

7 Target Pelaksanaan Kegiatan

Target Program Kegiatan diatas akan disesuaikan dengan Pelaksanaan KKN Tematik Desa.

2.2. Luaran

Luaran yang diharapkan dalam pengadian ini terdiri dari yakni luaran praktis kegiatan dan luaran wajib:

1. Luaran praktis; Terlaksananya KKN Tematik Desa Bersinar dengan target pelaksanaan KKN Tematik UNG berdasarkan sasaran RENSTRA.

2. Luaran wajib

Luaran wajib dari hasil pengabdian masyarakat ini antara lain berupa;

a. Artikel Ilmiah di Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat b. Publikasi di Media massa (cetak/online)

c. Video Kegiatan yang dipublikasikan melalui Youtube d. Laporan hasil pelaksanaan KKN Tematik Desa Bersinar.

(12)

8 BAB III

METODE PELAKSANAAN

Kegiatan KKN Tematik ini rencananya dilaksanakan selama 2 bulan (60 hari) dengan langkah-langkah sebagai berikut :

3.1 Persiapan danPembekalan

Mekanisme pelaksanaan kegiatan KKN Tematik ini meliputi tahapan sebagai berikut : 1. Perekrutan mahasiswa peserta KKNTematik

2. Melakukan koordinasi dengan pemerintah Kecamatan LokasiPengabdian 3. Melakukan koordinasi dengan pemerintah desa LokasiPengabdian 4. Melakukan pembekalan (coaching) terhadapmahasiswa

5. Penyiapan sarana dan perlengkapan

Adapun materi persiapan dan pembekalan yang diberikan kepada mahasiswa mencakup beberapa hal sebagai berikut :

1. Peran dan fungsi mahasiswa dalam program KKN Tematik DesaBersinar 2. Penjelasan panduan dan pelaksanaan program KKN Tematik Desa Bersinar 3. Penjelasan teknik-teknik metode dan program kerja sesuai tema kegiatan

4. Desain kegiatan inti berupa kegiatan sosialisasi/penyuluhan hukum, pemutaran video, tentang narkoba, pembuatan poster anti narkoba dan pembetukan generasi muda yang anti narkoba.

Uraian Program KKN Tematik DesaBersinar

Bentuk program yang akan dilaksanakan oleh peserta KKS Pengabdian adalah

“Pemberdayaan Generasi Muda Melalui Aksi Gerakan Anti Narkoba (Gerana) Di Desa Bualemo Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara”.

1. Pelepasan mahasiswa peserta KKN oleh LPPM-UNG

pengantaran 15 orang peserta KKN ke lokasi Desa Bualemo Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara.

2. Penyerahan peserta KKN ke lokasi oleh Dosen Pembimbing Lapangan ke Pemerintah Desa Bualemo Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara.

3. Pengarahan Dosen Pembimbing Lapangan dibantu oleh Pemerintah Desa Bualemo Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara.

4. Melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan Pemerintah Desa Bualemo Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara tentang bahaya

(13)

9 penyalagunaan narkoba.

5. Monitoring dan evaluasi akhir kegiatan KKN Tematik 6. Penarikan mahasiswa peserta KKN

3.2 Pelaksanaan Kegiatan

Pelaksanaan kegiatan KKN Pengabdian dengan judul pemberdayaan generasi muda (Gerana) melalui aksi gerakan anti narkoba di Desa Bualemo Kecamatn Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara adalah melaksanakan kegiatan sosialisasi bagi masyarakat khususnya generasi muda melalui kegiatan sebagai berikut:

a. Sosialisasi tentang bahaya penyalagunaan narkoba dengan melibatkan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Gorontalo.

b. Pembentukan 3 tim pencegahan penyalagunaan narkoba terdiri dari: tim relawan, tim rehabilitasi dan tim intelejen.

3.3 Jam Kerja Efektif Mahasiswa (JKEM)

Adapun volume pekerjaan yang ditetapkan dalam bentuk jam kerja mahasiswa (JKEM).

Setiap mahasiswa harus melakukan pekerjaan sebanyak 144 JEKM selama 2 bulan dengan jumlah peserta 15 orang. Setiap kegiatan melibatkan sejumlah mahasiswa harus bertugas menurut sesi waktu. Sehingga setiap mahasiswa harus mencapai

No Nama Kegiatan Program Volume Keterangan 1 Observasi lokasi

rawan penyalagunaan narkoba

a. Identifikasi lokasi rawan penyalagunaan narkoba b. Inventarisir

kelompok yang melakukan pencegahan penyalagunaan narkoba c. Identifikasi

persoalan

450 15 mhs x 6 hari x 5 jam

= 450

(14)

10 penyalagunaan

narkoba khususnya dikalangan generasi muda d. Identifikasi

kendala dalam pencegahan penyalagunaan narkoba 2 Kegiatan Workshop a. Koordinasi

Ketua BNN Kabupaten Gorontalo Utara dengan Pemerintah Desa Bualemo b. Persiapan

kegiatan

workshop yang dulakukan melalui zoom meeting

c. Mengumpulkan masyarakat dan karang taruna d. Pelaksanaan

workshop oleh pihak BNN Kabupaten Gorontalo Utara

750 15 mhs x 10 hari x 5 jam

= 750

(15)

11 membahas

program yang akan

dilaksanakan dengan output launching desa bersih narkoba.

3 Kegiatan Bimtek dirangkaikan dengan pembentukan 3 tim pencegahan

penyalagunaan narkoba

a. Kegiatan bimtek dilaksanakan

oleh BNN

Kabupaten Gorontalo Utara dengan

memberikan pembinaan sekaligus memberikan informasi

tentang tugas dan

tanggungjawab ke tiga tim pencegahan penyalagunaan narkoba

b. Tim relawan, tim intelejen dan tim rehabilitasi.

1025 15 mhs x 15 hari x 5 jam

= 1025

4 Kegiatan sosialisasi di rangkaikan dengan kegiatan tes urien tim pencegahan

a. Sosialisasi b. Tanya jawab

antara pemateri dengan peserta

1125 15 mhs x 15 hari x 5 jam

= 1125

(16)

12 penyalagunaan

narkoba

c. Melakukan tes urien kepada 10 orang yang mewakili ke

tiga tim

pencegahan penyalagunaan narkoba.

5 Launching Desa Bersinar

a. Koordinasi antara BNN Kabupaten Gorontalo Utara, Bupati Kab. Gorontalo Utara, LPPM, DPL, Kepala Desa/perwakila

n dan

mahasiswa b. Pembacaan

kategori desa yang menjadi duta Bersih Narkoba

c. Pembacaan kategori Desa yang

melakukan kegiatan terbanyak d. Pemberian

Reward kepada

375 15 mhs x 5 hari x 5 jam

= 375

(17)

13 3.4 Rencana Keberlanjutan Program

Pasca pelaksanaan KKN Pengabdian setelah mahasiswa di tarik kembali ke kampus, di upayakan agar masyarakat khususnya generasi muda dapat melakukan pencegahan penyalagunaan narkoba secara tepat sasaran.

3.5 Tempat Kegiatan

Tempat pelaksanaan KKN Pengabdian masyarakat berlokasi di Desa Bualemo Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara.

Desa yang prestasi

6 Monitoring dan evaluasi kegiatan Pengabdian kepada masyarakat

375 15 mhs x 5 hari x 5 jam

= 450

Total Volume kegiatan JEKM (15 mahasiswa x 272)

4080

(18)

14 BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

Pelaksanaan kegaiatan KKN Tematik Universitas Negeri Gorontalo Tahun 2021 dengan sasaran program masyarakat Desa Bualemo Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara telah direalisasikan 100% program dari keseluruhan program yang direncanakan. Adapun kegiatan yang dilasanakan meliputi program utama dengan program tambahan dengan uraian sebagai berikut:

4.1 Kegiatan Program Utama

Gambar 1: Kegiatan Workshop

Gambar 2: Bimbingan Teknik dan Monitoring

(19)

15 Gambar 3: Sosialisasi

Gambar 4: Tes Urine

Gambar 5: Launching Desa Bersih Narkoba

(20)

16 4.2 Kegiatan Program Tambahan

Pelaksanaan program tambahan oleh mahasiswa peserta KKN pengabdian masyarakat 2021, mulai dari mengidentifikasi, mengorganisir dan merealisasikan program bersama dengan Pemerintah Desa Bualemo Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara, karang taruna dan masyarakat. Program tambahan ini dilaksanakan berdasarkan analisis kebutuhan masyarakat dengan tetap mempertimbangkan waktu dan biaya oleh mahasiswa. Adapun program tambahan sebagai berikut:

a. Kerja Bakti

b. Senam Pagi

(21)

17 c. Bimbingan Belajar (Ekstrakulikuler)

d. Baca Tulis Al-Qur’an

(22)

18 e. Sosialisasi Hukum Pelecahan Seksual Anak

(23)

19 f. Sosialisasi Tentang Penggunaan Masker dan Cuci Tangan

g. Pencanangan Desa Bualemo Menuju Desa Bersinar

(24)

20 h. Sosialisasi Gemar Menabung Sejak Dini

i. Pelatihan Komputer

(25)

21 j. Sosialisasi Narkoba Door to Door

k. Kegiatan Porsero

(26)

22

(27)

23 BAB V

RENCANA TAHAPAN BERIKUTNYA

Setelah melaksanakan kegiatan KKN Pengabdian kepada masyarakat Tahun 2021 di Desa Bualemo Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara, maka rencana tahapan berikutnya adalah membentuk Badan Pengawas Internal dalam pencegahan penyalagunaan narkoba yang bertujuan untuk mengukur efektifitas dan efesiensi kinerja kelompok pencegahan dalam mengatasi penyalagunaan narkoba di kalangan masyarakat khususnya generasi muda. Sehingga pencegahan penyalagunaan narkoba bisa diminimalisir dan teratasi jika ditemukan ada indikasi pemakai/pengedar narkoba dikalangan masyarakat.

(28)

24 BAB VI

SIMPULAN DAN SARAN 6.1 Simpulan

Berdasarkan uraian diatas, maka dapat disimpulkan bahwa kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Desa Bualemo Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara telah melaksanakan 1 program utama dan 11 kegiatan program tambahan sebagai berikut:

1. Kegiatan program utama adalah melakukan workshop, bimbingan teknik dan monitoring, sosialisasi yang dirangkaikan dengan tes urine, dan launching Desa Bersih Narkoba.

2. Kerja bakti membersihkan halaman mesjid dalam lingungan Desa Bualemo sebagai program tambahan

3. Senam pagi bersama masyarakat setempat Desa Bualemo sebagai program tambahan.

4. Memberikan bimbingan belajar (ekstrakulikuler) kepada siswa-siswi Desa Bualemo sebagai program tambahan.

5. Memberikan les baca tulis Al-Qur’an kepada anak-anak masyarakat Desa Bualemo sebagai program tambahan.

6. Sosialisasi tentang pencegahan pelecehan seksual pada anak-anak sekolah sebagai program tambahan.

7. Sosialisasi tentang penggunaan masker dan cuci tangan baik dan benar sebagai program tambahan

8. Pencanangan Desa Bualemo menuju Desa bersih di rangkaikan dengan kampaye anti narkoba sebagai program tambahan.

9. Sosialisasi tentang gemar menabung bertujuan untuk meningkatkan antusias siswa -siswi untuk rajin menabung sebagai program tambahan.

10. Pelatihan computer bertujuan mengenalkan penggunaan Microsoft word pada siswa-siswi di SDN 24 Kwandang sebagai program tambahan.

11. Sosialisasi narkoba door to door bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat Desa Bualemo sebagai program tambahan

12. Pelaksanaan kegiatan porsemo yang diawali dengan lomba bola kaki wanita bertempat di Lapangan Desa Bualemo.

6.2 Saran

1. Pemerintah Desa Bualemo senantiasa bekerja sama dengan masyarakat khususnya dalam pencegahan penyalangunaan narkoba.

2. Badan Narkotika Nasional Kabupaten Gorontalo Utara senantiasa berkoordinasi dengan

(29)

25 Pemerintah Desa Bualemo dalam pencegahan dan pemberantasan penyalagunaan dan peredaran gelap narkoba.

3. Memberdayakan generasi muda Desa Bualemo dalam pencegahan dan pemberantasan penyalagunaan dan peredaran gelap narkoba.

4. Badan Narkotika Nasional Kabupaten Gorontalo Utara memantau, mengarahkan dan meningkatkan kegiatan masyarakat dalam pencegahan dan pemberantasan penyalagunaan dan peredaran gelap narkoba.

(30)

26

DAFTAR PUSTAKA

Fransiska Novita Eleanora. 2011.” Bahaya Penyalagunaan Narkoba Serta Usaha Pencegahan dan Penanggulangannya (Suatu Tinjuan Teoritis)”. Jurnal Hukum Vol. 25 No.1 Yulia Hardyanti, Lina Sudarwati. 2015. “ Etos Kerja dan Gaya Hidup Masyarakat Slum Are”. Jurnal

Perspektif Sosiologi Vol. 3 No.1

Annisa Ulfa Damayanti. 2018. “5,9 Juta Anak Indonesia Jadi Pecandu Narkoba.

https://nasional.okezone.com/read/2018/03/06/337/1868702/5-9-juta-anak-indonesia- jadi-pecandu-narkoba di akses pada tanggal 5 September 2021

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Badan Narkotika Nasional https://ppid.bnn.go.id/konten/unggahan/2020/10/LAKIP-BNN-2011-Oke.pdf di akses pada tanggal 8 September 2021.

Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika

(31)

27 Lampiran 1:

Peta Lokasi KKN Pengabdian Kepada Masyarakat

(32)

28

(33)

29 A. Identitas Diri Ketua

1. Nama Lengkap DR. Nur Mohamad Kasim, S. Ag, MH 2. Jabatan Fungsional Lektor Kepala

3. Jabatan Struktural Wakil Dekan 1 Fakultas Hukum UNG

4. NIP 19760802 200312 2 002

5. NIDN 0008027607

6. Tempat dan Tanggal Lahir Batudaa, 8 Februari 1976

7. Alamat Rumah Kel. Hepuhulawa, Kec. Limboto, Kab. Gorontalo 8. Nomor Telp/Faks/HP 08124423987

9. Alamat Kantor Jln. Jenderal Sudirman No. 6 Kota Gorontalo 11. Nomor Telepon/Faks (0435) 834022

12. Alamat e-mail nurkasim@ung.ac.id 13 Mata Kuliah yang diampuh 1. Hukum Islam

2. Hukum Adat

3. Hukum Waris Islam 4. Hukum Perkawinan 5. Sosiologi Hukum

B. Riwayat Pendidikan

S1 S2 S3

Nama Perguruan Tinggi Universitas Muslim Indonesia

Universitas Muslim Indonesia

Universitas Muslim Indonesia

Bidang Ilmu Syariah Ilmu Hukum Ilmu Hukum

Tahun Masuk-Lulus 1994-1998 1999-2001 2009-2011

Judul

Skripsi/Tesis/Disertasi

Peranan Wanita dalam keluarga Menurut Pandangan Hukum Islam

Study Tentang Pengelolaan Zakat Di Kota Gorontalo

Zakat Profesi dalam Perspektif Hukum Keuangan public

C. Pengalaman Penelitian

No. Tahun Judul Penelitian

Pendanaan

Sumber Jumlah (Juta Rp) 1. 2012 Problem Perceraian Dalam

Tinjauan sosiolinguistik dan Hukum Islam (Studi Kasus Pengadilan Kota Gorontalo)

Dikti

2. 2013 Paradigma Zakat Profesi Dalam Kehidupan Masyarakat Gorontalo

Dikti Tahun I 3. 2014 Lanjutan Penelitian (TahapII )

Paradigma Zakat Profesi Dalam Kehidupan Masyarakat Gorontalo

Dikti Tahun Ke II 4 2015 Efektifitas Pelaksanaan

Government Mobile Dalam Bidang Administrasi Kependudukan Di

Hibah pasca

(34)

30 Kabupaten Gorontalo

5 2016 Analisis Hukum Waris Terkait Penjualan Tanah Budel Oleh Sebagian Ahli Waris

PNBP

6 2017 Implikasi Kebijakan Zakat Profesi Dalam Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Gorontalo

Dikti Tahun I

7 2017 Perlindungan Hukum Terhadap Pekerja Outsourcing Di Kota Gorontalo

Hibah Pasca

8 2018 Implikasi Kebijakan Zakat Profesi Dalam Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Gorontalo

Dikti Tahun Ke II

D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat No. Tahun Judul Pengabdian Kepada

Masyarakat

Pendanaan

Sumber Jumlah (Juta Rp) 1. 2008 Penyelesaian Kekerasan Dalam RT di

desa Batulayar kec. Bongomeme Kab.

Gorontalo.

PNBP

2. 2007 Upaya Penanggulangan Narkoba di Kalangan Remaja.

PNBP 3. 2011 Bimbingan Dan Pelatihan Tentang

Pendidikan Politik Bagi Perempuan Di Kelurahan Padebuolo Kota Gorontalo

PNBP

4 2014 Meningkatkan Pengetahuan Hukum Masyarakat Dalam Menyelesaikan Sengketa Pertanahan Berdasarkan Undang-Undang No 5 Tahun 1960 Tentang Pokok Agraria Di Kelurahan Dulomo Selatan Kecamatan Kota Utara Kota Gorontalo

PNBP

E. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal

No. Judul Artikel Ilmiah Volume/Nomor/Tahun Nama Jurnal 1. Teori Pendekatan Dalam

Sistim Hukum.

Volume 3 nomor 1 bulan Februari 2010

Jurnal Hukum Legalitas, diterbitkan Program Studi Ilmu Hukum UNG

2. Studi Komperatif Waris Menurut Huku Islam dan Hukum Adat

Edisi XVIII/November- Januari 2011

Diterbitkan Oleh Pusat Kajian Kebijakan Pembangunan (PK2P) Provinsi Gorontalo 3. Paradigma Zakat Profesi

Dalam Kehidupan Masyarakat Gorontalo

Volume 15. No.1 Januari-Juni 2014

Al-Hurriyah Jurnal Hukum Islam, diterbitkan oleh Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P3M) STAIN Sjech M. Djamil Djambek Bukit Tinggi.

(35)

31 4. Ancaman Keutuhan

Perkawinan Dalam Kehidupan Rumah Tangga

Vol. 8. No.1. Februari 2015

Jurnal Hukum Legalitas

5. Verdict Execution of National Sharia Arbitration Board in Indonesia Positive Law

Vol. 5 Issue 8 (August 2016 Version 2)

International Journal of Business and Management Invention 6. Contributions of Profession

Zakat on Local Economic

Vol.6. Issue 5-Version III (May.2017)

International Journal of Business and Management Invention 7. The Division Of Inheritance

Of Chinese Customs In The Southern City Of Gorontalo

Vol.5, No 1, Februari 2017

Jurnal Of Humanity

8. Optimizing Government Policies On Proffession Zakat

Vol.3 No 2 (2018) Al-Hakam Jurnal Ilmu Syari’ah Dan Hukum

F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) No. Nama Pertemuan Ilmiah /

Seminar

Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat 1. Penyusunan BIMTEK,

penyusunan SOP di Lingkungan LPMP Provinsi Gorontalo, 2012.

Terwujudnya Pelayanan Publik Yang Berkualitas

Hotel New Rahmat Gorontalo

2. Seminar Tentang Perempuan, 2010.

09.00-11.00 WIB, di PSW UNJ

3. Seminar Nasional Kependudukan

Peran Keluarga Berencana Dalam Pembangunan Berkelanjutan

29 Juli 2017 Hotel Damhil Gorontalo 4. International Conference On

Frontier Of Science And Society (ICFSS-2017): Maratime

Perspectives To Publik Discourse

Implementation Of Zakat On Income Management For Coastal Community Empowerment

Agustus 2017 Di UNDIP (Universitas Diponegoro) 5. The 3rd International Indonesian

Forum For Asian Studies : Borderless Communities &

Nations With Borders Chalanges Of Globalisation

Gender Gap In Granting The Cutomary Title “Pohutu Momulanga” In Gorontalo

Februari 2017 Di Universitas Gajah Mada

6. Proceedings Of The 2nd International Conference on Islamic Law In Indonesia

The Issues of Waqf In The Society Of Gorontalo

7 – 9, November 2017 Universitas Andalas 7. Konferensi Tahunan Keadilan

Sosial : Pendidikan,

Kependudukan, Politik dan Tata Kelola Publik, Humanitas dan Industri 4.0

Aspek Politik Hukum Elektabilitas Perempuan Dalam Pemilukada

7 – 9 Desember 2018

Di UMGo (Universitas Muhammadiyah Gorontalo) 8. Al-Hakam Jurnal Ilmu Syari’ah

Dan Hukum

Optimizing Government Policies On Proffession Zakat

Mei 2018

Di IAIN Surakarta 9 The2nd International Conference

Halal Issue,Policy And Sustainability

The Integration of Profession ZakatManagement in GorntaloProvince to Law Number 23 of 2011on Zakat

27-29 November 2020

UMI Makassar

(36)

32 Management

10 In 5Th International

Conferenceon Islamic Law in Indonesia “The Role of Islamic Law And Islamic Institution in Dealingwith Global Disaster”

Sebuah Analisis: Sinergitas Nilai-Nilai Prosesi Perkawinan Adat Modutu Dalam Perspektif Hukum Islam

17-18 November 2020

UI Jakarta

G. Pengalaman Penulisan Buku

No. Judul Buku Tahun Jumlah

Halaman

Penerbit 1. Hukum Islam Dan Masalah

Kontemporer

2012 90 Interpena Yogyakarta 2. Membangun Rasa Nasionalisme

Melalui Zakat Profesi

2014 160 Pohon Cahaya Jogyakarta 3. Zakat Profesi Konsep dan Fenomena

Era Kontemporer

2021 181 Farha Pustaka,Sukabumi

Gorontalo, 2 November 2021 Pengusul,

DR. Nur Mohamad Kasim, S. Ag, MH.

NIP. 19760802 2003 122 002

(37)

33 A. Identitas Diri Anggota

1. Nama Lengkap Sri Nanang Meiske Kamba, SH.,MH 2. Jabatan Fungsional Asisten Ahli

4. NIP 198905052019032023

5. NIDN 0005058904

6. Tempat dan Tanggal Lahir Tilamuta, 05 Mei 1989

7. Alamat Rumah Perum Tomulabutao

8. Nomor Telp/Faks/HP 082291474157

9. Alamat Kantor Jln. Jenderal Sudirman No. 6 Kota Gorontalo 11. Nomor Telepon/Faks (0435) 834022

12. Alamat e-mail srinanangmeiskekamba@ung.ac.id 13 Mata Kuliah yang diampuh

1. Hukum Perkawinan 2. Hukum Perdata 3. Hukum Waris 4. Hukum Perikatan

5. Hukum Perlindungan Konsumen

B. Riwayat Pendidikan

S1 S2

Nama Perguruan Tinggi Universitas Muslim Indonesia

Universitas Muslim Indonesia

Bidang Ilmu Ilmu Hukum Ilmu Hukum

Tahun Masuk-Lulus 2007-2011 2011-2013

Judul

Skripsi/Tesis/Disertasi

Perjanjian Bagi Hasil Menurut Hukum Adat Kabupaten Bone Bolango

Efektivitas Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1960 tentang Perjanjian Bagi Hasil di Kecamatan Kabila Bone Kabupaten Bone Bolango.

C. Pengalaman Penelitian

No. Tahun Judul Penelitian

Pendanaan

Sumber Jumlah (Juta Rp) 1. 2019 Pelaksanaan pemberian pembinaan

terhadap korban akibat kekerasan dalam rumah tangga di Desa Tabongo

PNBP Rp. 10.000.000

2. 2020 Studi Pelaksanaan Otonomi Daerah Terhadap Kedudukan Peraturan Daerah Bernuansa Syari’ah Di Provinsi Gorontalo

PNBP Rp.12.500.000

D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat No. Tahun Judul Pengabdian Kepada

Masyarakat

Pendanaan

Sumber Jumlah (Juta Rp) 1. 2019 Pembentukan lembaga mediator sekaligus

penyusunan produk hukum desa terkait sistem pembagian harta warisan (Desa Dunu Kec. Monano Kab. Gorontalo Utara)

PNBP Rp.25.000.000

2. 2020 Meningkatkan Pemahaman Masyarakat PNBP Rp.25.000.000

(38)

34 Tentang Zakat Melalui Pemberdayaan

Ekonomi Di Desa Taluduyunu Kecamatan Buntulia Kabupaten Pohuwato

E. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal

No. Judul Artikel Ilmiah Volume/Nomor/Tahun Nama Jurnal 1 Implementation Of Assistance

For Victims of Domestic Violence.

Volume 1 No. 1 Tahun 2019

Advocacy and Legal Service UNNES

2 Peraturan Daerah Bernuansa Syari’ah Dan Hubungannya Dengan Pelaksanaan Tugas Serta Kewajiban Pemerintah Daerah

Volume 7 No. 2 Tahun 2020

Jurnal Ilmiah Penegakkan Hukum

3 Kajian Konstitusional Terhadap Pemenuhan Hak Anak Dalam Perkawinan Poligami

Edisi 08, September 2020 Jurnal Majelis

4 Strategi Peningkatan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Melalui Zakat di Desa Taluduyunu

Volume 1 No. 6 Tahun 2020

Jurnal Abdidas

5 The Function Of Sharia-Based Regional Regulations On Education And Social Services In The Regions

Volume 3 Special Issues April 2021

Jambura Law Review

6 Catat Untuk Kepastian dan Perlindungan Hukum (Studi Kasus: Kabupaten Minahasa Utara)

Volume 18 No. 2 Tahun 2021

Jurnal Legalisasi Indonesia

7 Peran Orang Tua Yang Menikah Di Bawah Umur Terhadap Pembentukan Karakter Anak

Volume 5 No. 2 Tahun 2021

Halo Oleo Law Review

Gorontalo, 2 November 2021

Sri Nanang Meiske Kamba, SH.,MH NIP: 198905052019032023

(39)

35 A. Identitas Diri Anggota

Nama lengkap (dengan gelar) Trubus Semiaji, S.Sn., M.Sn.

Jenis Kelamin Laki-laki

Jabatan Fungsional Asisten Ahli

NIP/NIK/Identitas Lainnya 197612252008011010

NIDN 0025127605

Tempat dan Tanggal Lahir Purbalingga, 25 Desember 1976

E-mail trubussemiaji, @ung.ac.id

No.Telp/Fax/Hp +6281356464098

Alamat Kantor Jln. Prof. Dr. Ing. B.J. Habibie Kampus Baru Bone Bolango, Gorontalo 96583

No. Telp/Fax (0435) 821125 – 831944/(0435) 821752 B. Riwayat Pendidikan

S1 S2

Nama Perguruan Tinggi

Institut Seni Indonesia Yogyakarta Institut Seni Indonesia

Yogyakarta

Bidang Ilmu Etnomusikologi Penciptaan Seni

Tahun Masuk-Lulus 1996 - 2002 2004 - 2007

Judul

Skripsi/Tesis/Disertasi

Pola Garap Cengklung Grup Wirama Rempeg:

Salah Satu Pengembangan Calung Banyumasan

Dwi Karsa

C. Pengalaman Penelitian dalam 5 Tahun Terakhir

Tahun Judul Penelitian

2020 Ketimpangan Sosial Dan Pengaruh Gaya Hidup Dalam Pembentukan Karakter Kaum Perempuan (Studi Kasus Para Istri Tentara dan Polisi Di Gorontalo)

(40)

36 D. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir

No Nama Pertemuan Ilmiah/

Seminar

Judul Artikel Ilmiah

Waktu dan Tempat 1. The 2016 International

Indonesian Forum For Asian Studies : Exploring Inter- Regional and International Cooperation in Indonesia

Jemblung

Banyumasan as a Resistance to State Hegemony

Surakarta, April 2016 di Universitas Sebelas Maret

2. 6th International Seminar On

Nusatantara Heritage 2017 The Role of Cepet Cipit Dance Cultural Dialogue Towards

Banyumasan Significancy

Denpasar, 25 September 2017 di Institut Seni Indonesia Bali

Gorontalo, 02 November 2021 Anggota Pengusul,

Trubus Semiaji, S.Sn., M.Sn.

(41)

37

Referensi

Dokumen terkait

Target yang ingin dicapai dalam KKN Tematik Desa Membangun ini adalah: (1) terdatanya permasalahan-permasalahan lingkungan masyarakat berdasarkan tingkat Pendidikan, ekonomi

1) Pelaksanaan KKN Tematik Direncanakan selama 50 hari mulai dari dari tanggal 14 September 2021 sampai dengan tanggal 03 Oktober 2021. 2) Perencanaan program kerja dilaksanakan

Berbagai kegiatan dapat dilakukan di dalam masjid, mulai dari kegiatan ibadah rutin seperti shalat wajib, shalat jumat hingga kegiatan edukasi seperti majelis talim

Target yang akan dicapai dalam pelaksanaan Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Desa Bersinar UNG Tahun 2021 adalah Terlaksananya Program Pengabdian kepada Masyarakat

Mahasiswa KKN Tematik yang akan berangkat kelokasi KKN Tematik diberikan pembekalan. Pembekalan mahasiswa KKN diberikan langsung oleh Dosen Pendamping Lapangan dilaksanakan

Pemaparan program kerja kepada Pemerintah Desa Pelaksanaan Program Kerja (Inovasi dan manajemen usaha pengolahan ikan berbasis surimi

Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan secara tatap muka (offline) di gedung Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Gorontalo dan Daring

Program inti yang kedua adalah Pemberdayaan masyarakat dalam pengolahan ikan cakalang menjadi produk unggulan bernilai ekonomis untuk masyarakat pesisir Lobuto Timur