• Tidak ada hasil yang ditemukan

LOMBA KREASI FOOD AND FASHION TEMPE dalam rangka Hari Gizi Nasional 2017

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LOMBA KREASI FOOD AND FASHION TEMPE dalam rangka Hari Gizi Nasional 2017"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

LOMBA KREASI “FOOD AND FASHION” TEMPE

dalam rangka

Hari Gizi Nasional 2017

(2)

TEMA LOMBA

Tempe yang kaya manfaat sebagai warisan budaya

Indonesia untuk dunia

(3)

LATAR BELAKANG

Tempe dibuat dengan proses yang unik, mulai dibuat

sejak beberapa abad lalu oleh nenek moyang Indonesia.

Tempe merupakan produk fermentasi kacang kedelai oleh

kapang Rhizopus oligosporus. Bukti sejarah menunjukkan

bahwa tempe dengan bahan dasar kedelai merupakan

produk fermentasi yang pertama kali dibuat oleh

masyarakat Klaten, Jawa Tengah dan sudah biasa

dikonsumsi sejak tahun 1700-an, yang kini telah mendunia.

Tempe banyak diproduksi oleh industri kecil dan

rumahtangga dengan kisaran produksi 10 kg – 2 ton per

hari. Hingga saat ini terdapat lebih dari 100,000 produsen

tempe yang tersebar di berbagai provinsi di Indonesia.

Konsumsi tempe memberikan kontribusi minimal 10% dari

total protein harian, sementara telur 1.25%, daging 3.15%

dan sereal sekitar 60% (Hardinsyah 2014). Data BPS (2012)

menunjukkan bahwa konsumsi tempe masyarakat

Indonesia secara rata-rata mencapai 7 kg/kapita/tahun.

Dikalangan  masyarakat awam, tempe masih dianggap

sebagai pangan kelas sosial ekonomi rendah. Padahal

ratusan penelitian membuktikan tempe sebagai salah satu

pangan bergizi dan bagian dari diet sehat. Tempe dapat

digunakan untuk mengatasi masalah kekurangan gizi,

tempe terbukti dapat mencegah dan mengatasi diare,

potensi untuk diet mencegah dan mengobati penyakit

seperti hiperkolesterol dan hiperglikemia. Berdasarkan hal

tersebut, perlu diciptakan persepsi yang lebih baik tentang

tempe untuk menggantikan persepsi negatif tentang tempe

dalam rangka membangun persepsi tempe sebagai

(4)

membanggakan. Bahkan di berbagai negara, tempe justru

mendapat perhatian besar, khususnya terhadap

kandungan gizi dan manfaat kesehatan tempe yang unik.

Kita bangsa Indonesia tentu tidak rela bila kelak ada

bangsa yang meng-klaim bahwa tempe sebagai pangan

tradisional negara lain.

Berdasarkan hal tersebut, perlu diciptakan persepsi yang

lebih baik tentang tempe untuk menggantikan persepsi

negatif yang selama ini berkembang.  Persepsi tempe

sebagai pangan kelas sosial ekonomi rendah perlu diubah

menjadi makanan tradisional dan modern yang 

membanggakan.  Bagi masyarakat Indonesia, tempe

bukan sekedar makanan, tetapi memiliki nilai budaya,

sejarah dan ekonomi bangsa. Karena keunikannya, tempe

layak untuk menjadi simbol budaya Indonesia.

Sehubungan dengan hal tersebut, dalam rangka

memperingati Hari Kesehatan Nasional dan Hari Gizi

Nasional, perlu diselenggarakan Lomba Kreasi “Food and

Fahion” Tempe

sebagai

salah satu cara untuk mensosialisasikan tempe menjadi

simbol budaya bangsa.

TUJUAN

Tujuan lomba ini untuk menghasilkan media promosi dan

edukasi tentang tempe serta berbagai kreasi menu dari

tempe

KATEGORI LOMBA

(5)

Lomba ini terdiri dari dua kategori, yaitu :

1. Kategori “Food Creation”

Lomba kategori food merupakan lomba video kreasi

pangan (makanan dan minuman) yang menggunakan

bahan utama tempe. Pangan yang dihasilkan terdiri dari :

a) Tradisional

b) Modern

2. Kategori “Fashion Design”

Lomba kategori “fashion design” merupakan lomba disain

fasion yang terdiri dari :

a) Baju Batik (pria/wanita)

b) Hijab/scraft

c) Kaos/t-shirt

Disain dibuat dengan nuansa tempe yang terdiri dari

bahan pembuatan (jamur/kapang, kedelai atau ragi), proses

dan hasil olahannya (tempe).

SYARAT DAN KETENTUAN LOMBA

Ketentuan Umum

1. Peserta mengisi Formulir Pendaftaran bit.ly/lombakreasitempe

(6)

3. Peserta wajib mem-follow Twitter @PERGIZI, dan Like Fanpage Facebook PERGIZI PANGAN Indonesia

serta Instagram @pergizi

4. Penilaian karya lomba dilakukan dua tahap. Tahap pertama penilaian terhadap kriteria kualitas video dan disain. Tahap kedua penilaian terhadap video dan disain secara

keseluruhan. Tahap kedua hanya boleh diikuti oleh peserta yang lolos tahap pertama. Bila suatu kualitas dan alur video serta disain baju batik, hijab/scraft, kaos/t-shirt turut

disempurnakan oleh tim penilai, maka hak cipta video dimiliki bersama (peserta dan PERGIZI PANGAN Indonesia).

5. PERGIZI PANGAN Indonesia, berhak menggunakan karya peserta untuk tujuan promosi dan kehumasan tanpa batas waktu, dengan hak cipta sesuai butir 4.

6. Keputusan dewan juri mutlak, dan tidak bisa diganggu gugat.

Ketentuan Kategori “Food Creation” :

1. Karya dalam bentuk video dan sesuai dengan kategori yang ditentukan

2. Video Singkat berdurasi maksimal 10 menit untuk penilaian juri dan 50 detik untuk penilaian di media sosial

3. Kualitas video minimal 720p dengan jenis file MPEG4/MP4 atau AVI.

4. Video yang dibuat terdiri dari persiapan, pembuatan sampai dengan hasil olahannya 5. Video diupload ke cloud penyimpanan (google drive, icloud, dropbox dsb-pastikan URL dapat dibuka, tidak di-protect) dan dikirimkan ke dpp.pergizi@gmail.com

6. Peserta dapat mengirimkan lebih dari 1 karya

7. Bahasa yang digunakan dalam video adalah bahasa Indonesia

8. Video yang dilombakan merupakan karya baru, orisinal, bukan hasil jiplakan dan atau mengambil sebagian hak cipta orang lain.

9. Video yang dilombakan tidak boleh mengandung unsur yang bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia, kesusilaan, moral, SARA (Suku, Agama dan Ras), kekerasan, promosi produk komersial, serta tidak mengandung unsur pornografi.

10. Musik ilustrasi pada video jika menggunakan musik karya pihak lain harus menyertakan judul, artis dan penciptanya pada credit.

(7)

Ketentuan Kategori Fashion :

1. Karya dalam bentuk disain dan sesuai dengan kategori yang ditentukan

2. Peserta dapat mengirimkan lebih dari satu (1) disain pada masing-masing kategori 3. Disain dapat berupa baju batik, scarf/hijab, kaos/t-shirt dan mengirimkan disain baju batik, scarf/hijab, kaos/t-shirt bagian tampak depan dan belakang

4. Disain dapat dikirimkan berupa sketsa sebenernya atau melalui aplikasi disain dilengkapi dengan detail rancangan, jenis bahan yang akan digunakan, teknik rancangan (batik, sablon atau print) dan penjelasan singkat konsep disain (maksimum 250 kata)

5. Disain dikirimkan dalam bentuk format file jpeg atau pdf dengan resolusi tinggi diupload ke cloud penyimpanan (google drive, icloud, dropbox dsb-pastikan URL dapat dibuka, tidak di-protect) dan dikirimkan ke dpp.pergizi@gmail.com

6. Disain yang dilombakan merupakan karya baru, orisinal, bukan hasil jiplakan dan atau mengambil sebagian hak cipta orang lain.

7. Disain belum pernah diproduksi atau diperbanyak oleh peserta maupun kelompok orang tertentu

8. Disain yang dilombakan tidak boleh mengandung unsur yang bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia, kesusilaan, moral, SARA (Suku, Agama dan Ras), kekerasan, promosi produk komersial, serta tidak mengandung unsur pornografi.

KRITERIA PENILAIAN

1. Memenuhi syarat dan ketentuan lomba

2. Ide orisinal, sesuai tema, alur cerita/disain jelas dan inovatif 3. Mengandung pesan edukasi yang benar dan kuat

4. Terkini, benar dan menarik (nuansa tempe)

5. Penilaian juara untuk setiap kategori “food creation” dan “fashion design”

6. Finalis juga dinilai melalui fanpage Facebook PERGIZI PANGAN Indonesia, teitter @PERGIZI dan Instagram @pergizi

(8)

1. Pendaftaran kepesertaan dan pengiriman video kreasi pangan dan disain fashion taha p pertama

paling lambat tanggal 15 Januari 2017

.

2. Pengumuman hasil seleksi tahap pertama pada 20 Januari 2017

3. Pengiriman hasil perbaikan dari seleksi tahap pertama paling lambat tanggal 23 Januari

201 7

4. Pengumuman 3 pemenang terbaik untuk setiap kategori pada 25 Januari 2017

HADIAH LOMBA Kategori Food

Juara 1 Rp 2.500.000.-; Juara 2 Rp 1.500.000,-; Juara 3 Rp

Kategori Fashion

Juara 1 Rp 2.500.000.-; Juara 2 Rp 1.500.000,-; Juara 3 Rp

(9)

KONTAK

Telp       : (0251) 8628304 (jam kerja)

SMS/WA       : 085716759791 (Khoirul),  087899652964 (Avi) Twitter        : @PERGIZI Facebook        : facebook.com/PERGIZI Email        : dpp.pergizi@gmail.com

Referensi

Dokumen terkait