• Tidak ada hasil yang ditemukan

BUPATI BELITUNG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 15.A TAHUN 2015 TENTANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BUPATI BELITUNG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 15.A TAHUN 2015 TENTANG"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

1

BUPATI BELITUNG

PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG

NOMOR 15.A TAHUN 2015 TENTANG

PENETAPAN ALOKASI DANA PENGHASILAN TETAP BAGI KEPALA DESA DAN PERANGKAT DESA DI KABUPATEN BELITUNG TAHUN ANGGARAN 2015

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BELITUNG,

Menimbang : a. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 3 ayat (5) Peraturan Daerah Kabupaten Belitung Nomor 4 Tahun 2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten Belitung Nomor 10 Tahun 2007 tentang Keuangan Desa, perlu menetapkan alokasi dana untuk Penghasilan Tetap bagi kepala desa dan perangkat desa di Kabupaten Belitung Tahun Anggaran 2015;

b. bahwa guna memenuhi maksud tersebut pada huruf a, perlu menetapkan Peraturan Bupati Belitung tentang Penetapan Alokasi Dana untuk Penghasilan Tetap Bagi Kepala Desa dan Perangkat Desa di Kabupaten Belitung Tahun Anggaran 2015;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1959 tentang Pembentukan

Daerah Tingkat II dan Kotapraja di Sumatera Selatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1959 Nomor 73, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1821); 2. Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2000 tentang Pembentukan

Propinsi Kepulauan Bangka Belitung (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 217, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4033);

3. Undang-Undang....

(2)

C:\Users\User\AppData\Local\Temp\15.A-ALOKASI DANA PENGHASILAN KADES DAN PERANGKAT DESA TA 2015_433DBC.doc 2

3. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);

4. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400);

5. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5495); 6. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587), sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5539);

9. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana Desa Yang bersumber Dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 168, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5558), sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Pendapatan....

(3)

3 Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana Desa Yang bersumber Dari Anggaran

Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 88, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5694);

10. Peraturan Presiden Nomor 36 Tahun 2015 tentang Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2015 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 56);

11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 310);

12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 113 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2093);

13. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Nomor 5 Tahun 2015 tentang Penetapan Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2015 (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 297);

14. Peraturan Daerah Kabupaten Belitung Nomor 10 Tahun 2007 tentang Keuangan Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Belitung Tahun 2008 Nomor 10), sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten Belitung Nomor 4 Tahun 2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten Belitung Nomor 10 Tahun 2007 tentang Keuangan Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Belitung Tahun 2011 Nomor 4); 15. Peraturan Daerah Kabupaten Belitung Nomor 14 Tahun 2008

tentang Kewenangan Pemerintahan Kabupaten Belitung

(Lembaran Daerah Kabupaten Belitung Tahun 2008

Nomor 14);

16. Peraturan Daerah Kabupaten Belitung Nomor 2 Tahun 2011

(4)

C:\Users\User\AppData\Local\Temp\15.A-ALOKASI DANA PENGHASILAN KADES DAN PERANGKAT DESA TA 2015_433DBC.doc 4

(Lembaran Daerah Kabupaten Belitung Tahun 2011 Nomor 2);

17. Peraturan Daerah Kabupaten Belitung Nomor 9 Tahun 2014 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2015 (Lembaran Daerah Kabupaten Belitung Tahun 2014 Nomor 9);

18. Peraturan Bupati Belitung Nomor 50 Tahun 2014 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2015 (Berita Daerah Kabupaten Belitung Tahun 2014 Nomor 52), sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bupati Belitung Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati Belitung Nomor 50 Tahun 2014 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2015 (Berita Daerah Kabupaten Belitung Tahun 2015 Nomor 13);

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PENETAPAN ALOKASI DANA PENGHASILAN TETAP BAGI KEPALA DESA DAN PERANGKAT DESA DI KABUPATEN BELITUNG TAHUN ANGGARAN 2015.

BAB I

KETENTUAN UMUM Pasal 1

Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan :

1. Pemerintah Kabupaten adalah Pemerintah Kabupaten Belitung 2. Bupati adalah Bupati Belitung.

3. Desa adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas wilayah yang berwenang untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan, kepentingan masyarakat setempat berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal usul, dan/atau hak tradisional yang diakui dan dihormati dalam system pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

4. Pemerintah Desa adalah Kepala Desa atau yang disebut dengan nama lain dibantu perangkat desa sebagai unsur penyelenggara pemerintahan desa.

(5)

5 5. Pemerintahan….

5. Pemerintahan Desa adalah penyelenggaraan urusan

pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

6. Perangkat Desa adalah unsur pembantu pelaksanaan tugas dan wewenang Kepala Desa dalam rangka penyelenggaraan Pemerintahan Desa yang terdiri dari Sekretaris Desa dan Perangkat Desa lainnya.

BAB II

PEMBAGIAN ALOKASI DANA PENGHASILAN TETAP BAGI KEPALA DESA DAN PERANGKAT DESA

Pasal 2

(1) Untuk menunjang pelaksanaan penyelenggaraan pemerintahan di desa Pemerintah Kabupaten mengalokasikan dana untuk penghasilan tetap bagi kepala desa dan perangkat desa melalui APBD Kabupaten Belitung Tahun Anggaran 2015.

(2) Alokasi dana untuk penghasilan tetap bagi kepala desa dan perangkat desa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditetapkan sebesar Rp. 9.125.760.000,00 (sembilan miliar seratus dua puluh

lima juta tujuh ratus enam puluh ribu rupiah).

Pasal 3

(1) Pembagian alokasi dana untuk penghasilan tetap bagi kepala desa dan perangkat desa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2, untuk setiap desa disesuaikan berdasarkan jumlah perangkat desa yang ada.

(2) Besarnya alokasi dana untuk penghasilan tetap bagi kepala desa dan perangkat desa sebagaimana dimaksud dalam pada ayat (1), yang diterima oleh masing-masing desa tercantum dalam lampiran yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini.

(6)

C:\Users\User\AppData\Local\Temp\15.A-ALOKASI DANA PENGHASILAN KADES DAN PERANGKAT DESA TA 2015_433DBC.doc 6

Penghasilan tetap bagi kepala desa dan perangkat desa dibayarkan setiap bulan oleh Pemerintah Desa yang pelaksanaannya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

BAB III

KETENTUAN PENUTUP Pasal 5

Alokasi dana untuk penghasilan tetap bagi kepala desa dan perangkat desa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2, diberikan untuk Tahun Anggaran 2015.

Pasal 6

Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya memerintahkan pengundangan Peraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Belitung.

Ditetapkan di Tanjungpandan pada tanggal 30 April 2015

BUPATI BELITUNG, Ttd.

SAHANI SALEH

Diundangkan di Tanjungpandan pada tanggal 30 April 2015

SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN BELITUNG,

Ttd.

KARYADI SAHMINAN

BERITA DAERAH KABUPATEN BELITUNG TAHUN 2015 NOMOR 15.A

BAB III….

Salinan sesuai dengan aslinya

Kepala Bagian Hukum Sekretariat Daerah Kabupaten Belitung,

IMAM FADLLI, SH PENATA TK. I

(7)

7 LAMPIRAN

PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 15.A TAHUN 2015

TENTANG PENETAPAN ALOKASI DANA PENGHASILAN TETAP BAGI KEPALA DESA DAN PERANGKAT DESA DI KABUPATEN BELITUNG TAHUN ANGGARAN 2014

ALOKASI DANA PENGHASILAN TETAP BAGI KEPALA DESA DAN PERANGKAT DESA DI KABUPATEN BELITUNG

TAHUN ANGGARAN 2015

No KECAMATAN/ DESA JUMLAH(Rupiah)

1 2 3 A TANJUNGPANDAN 1. Buluh Tumbang 216,960,000 2. Perawas 230,400,000 3. Aik Rayak 257,280,000 4. Dukong 216,960,000 5. Juru Seberang 203,520,000 6. Air Saga 243,840,000

7. Aik Pelempang Jaya 203,520,000

8. Aik Merbau 230,400,000 9. Aik Ketekok 216,960,000 2,019,840,000 B MEMBALONG 1. Pulau Seliu 203,520,000 2. Membalong 270,720,000 3. Mentigi 203,520,000 4. Tanjung Rusa 216,960,000 5. Kembiri 203,520,000 6. Perpat 216,960,000 7. Lassar 270,720,000 8. Simpang Rusa 230,400,000 9. Bantan 216,960,000 10. Pulau Sumedang 190,080,000 11. Gunung Riting 203,520,000 12. Padang Kandis 216,960,000 2,643,840,000 C BADAU 1. Pegantungan 216,960,000 2. Sungai Samak 230,400,000 3. Cerucuk 203,520,000 4. Badau 216,960,000 5. Ibul 216,960,000 6. Kacang Botor 230,400,000

7. Air Batu Buding 203,520,000

1,518,720,000

(8)

C:\Users\User\AppData\Local\Temp\15.A-ALOKASI DANA PENGHASILAN KADES DAN PERANGKAT DESA TA 2015_433DBC.doc 8 1 2 3 D SIJUK 1. Batu Itam 216,960,000 2. Terong 203,520,000 3. Air Seru 216,960,000 4. Air Selumar 230,400,000 5. Tanjung Binga 203,520,000 6. Keciput 203,520,000 7. Tanjong Tinggi 203,520,000 8. Sijuk 216,960,000 9. Pelepak Pute 216,960,000 10. Sungai Padang 203,520,000 2,115,840,000 E. SELAT NASIK 1. Suak Gual 190,080,000 2. Petaling 190,080,000 3. Selat Nasik 203,520,000 4. Pulau Gresik 243,840,000 827,520,000 TOTAL 9,125,760,000 BUPATI BELITUNG, Ttd. SAHANI SALEH

Salinan sesuai dengan aslinya

Kepala Bagian Hukum Sekretariat Daerah Kabupaten Belitung,

IMAM FADLLI, SH PENATA TK. I

Referensi

Dokumen terkait

(5) Penjaminan mutu pendidikan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan secara internal oleh Institut dan eksternal secara berkala oleh Badan Akreditasi Nasional

54 Perempuan 70 Usia Lanjut Resiko tinggi Menengah Tidak Bekerja Tidak Merokok 100 70 Normal Normal 20 Diabetes Normal Terganggu 55 Laki-laki 55 Prasenilis Menengah Tidak

Berdasarkan uraian di atas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian guna mengetahui waktu aplikasi dan pemberian berbagai macam pupuk azolla (Azolla microphilla.) yang

Administrator menambahkan kategori baru melalui antarmuka ini dengan mengisi nama kategori pada textfield yang tersedia, dan setelah ditambahkan akan muncul pada tabel

Bab ini akan berisi mengenai kereta api sebagai salah satu sarana pelayanan publik dalam bidang transportasi, berita seputar kecelakaan kereta api yang terjadi di sepanjang

Namun dari hasil pengamatan temuan penelitian tentang keberhasilan guru dalam menggunakan penerapan pembelajaran model pembelajaran kooperatif tipe TPS pada materi proses

Secanggih apapun perkembangan suatu ilmu, tidak boleh meninggalkan landasan filosofisnya, sehingga ilmu tidak keluar dari esensinya yang bermanfaat bagi kehidupan

Setelahfurniture yang Andapesanjadi / selesai kami buat, makaakan kami kirimkan foto furniture pesanan Anda tersebut via bbm/whatsapp/line/email sebelum furniture