• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT TENTANG INITIAL ASSESMENT DENGAN PELAKSANAAN PRIMARY SURVEY DI INSTALASI GAWAT DARURAT RUMAH SAKIT ADI HUSADA UNDAAN WETAN SURABAYA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT TENTANG INITIAL ASSESMENT DENGAN PELAKSANAAN PRIMARY SURVEY DI INSTALASI GAWAT DARURAT RUMAH SAKIT ADI HUSADA UNDAAN WETAN SURABAYA"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN

PERAWAT TENTANG

INITIAL ASSESMENT

DENGAN

PELAKSANAAN

PRIMARY SURVEY

DI INSTALASI GAWAT

DARURAT RUMAH SAKIT ADI HUSADA UNDAAN WETAN

SURABAYA

SKRIPSI

OLEH :

JOSE ANTONIO DA CONCEIÇÀO NRP :9103013014

FAKULTAS KEPERAWATAN

(2)

i

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT TENTANGINITIAL ASSESMENTDENGAN PELAKSANAANPRIMARY

SURVEY DI INSTALASI GAWAT DARURAT RUMAH SAKIT ADI HUSADA UNDAAN WETAN SURABAYA

SKRIPSI

Diajukan kepada

Fakultas Keperawatan Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya Untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh

Gelar Sarjana Keperawatan

OLEH :

JOSE ANTONIO DA CONCEIÇÀO NRP :9103013014

FAKULTAS KEPERAWATAN

(3)
(4)
(5)
(6)
(7)

HALAMAN PERSEMBAHAN

Karya tulis ini kupersembahkan untuk

Papa, Mama, Mertua, Istri tercinta dan anak-anakku (Giovanni, Cornelio & Chiarra) serta teman-teman, Fakultas Keperawatan UKWMS Angkatan

(8)

vii

Motto

“ Hidup adalah perjuangan saat satu target terlewati, sebagai

(9)

KATA PENGANTAR

Puji syukur dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat dan kasih-Nya sehingga peneliti dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini. Penelitian yang berjudul “Hubungan antara tingkat pengetahuan perawat tentang initial assesment dengan pelaksanaanprimary surveydi IGD,” ini disusun sebagai salah satu persyaratan memperoleh gelar Serjana Keperawatan di Fakultas Keperawatan Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya.

Penulis menyadari segala kekurangan dan keterbatasan yang dimiliki, sehingga dalam penyusunan skripsi ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan yang sangat berguna bagi penulis. Oleh karena itu, perkenankanlah penulis menyampaikan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada:

1. Dr. B. Handoko Daeng, SpKJ(K). Selaku Dekan Fakultas Keperawatan Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya.

2. Dr.Dwi Ananto Wibrata, A.Per.Pen.,M.Kes. Selakupembimbing utama yang telah meluangkan waktu untuk membimbing dengan sabar, memberikan masukan, arahan serta dukungan dalam menyelesaikan skripsi ini.

3. Ibu Ni Putu Wulan P.S.S.kep.,Ns.M.kep.Selakupembimbing pendamping yang dengan sabar telah mendampingi, mencurahkan pikiran dan tenaga untuk membantu mengarahkan penulis dalam penyusunan skripsi ini. 4. Ibu Natalia Liliana Susanti, SKM.Selaku Penasehat dan pembimbing

Akademik yang telah meluangkan waktu memberi masukan, arahan serta dukungan dalam menyelesaikan skripsi ini.

(10)

ix

6. Istri tercinta Angelita beserta anak-anak tercinta, Giovanni, Cornelio, Chiarra, dan adik-adik tercinta, Dulce, Rose, Rui, Nona, Luija, Toto, Anita, Vitor, Jilda, Luzia, Eliud, Meiga, Filipi, Novi, Soy, Jeto, Lourdes, Nelson, Febby, Nilton, Abdon, yang selalu memberikan dukungan melalui doa dan memberi semangat dalam menyelesaikan skripsi ini. 7. Teman-teman seperjuangan angkatan 2013 yang telah saling bekerja sama

dan mendukung satu sama lain untuk kesuksesan bersama.

8. Direktur Rumah Sakit Gotong Royong Surabaya beserta staf yang terlibat langsung maupun tidak langsung dalam pelaksanaan survei awal penelitian ini.

9. Seluruh dosen beserta staf Fakultas Keperawatan Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya yang memberikan semangat dan membantu dalam penyelesaian skripsi ini.

10. Direktur Utama Rumah Sakit Adi Husada Undaan Wetan Surabaya beserta staf yang terlibat langsung maupun tidak langsung dalam penyelesaian skripsi ini.

11. Kepala Ruangan IGD Rumah Sakit Adi Husada Undaan Wetan Surabaya beserta staf yang terlibat langsung maupun tidak langsung dalam penyelesaian skripsi ini

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini jauh dari kesempurnaan, karena keterbatasan pengetahuan dan kemampuan penulis. Untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun.

Surabaya, Oktober 2017

(11)

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL... . i

SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH ... ii

SURAT PERNYATAAN... iii

HALAMAN PERSETUJUAN ... iv

HALAMAN PENGESAHAN... v

HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi

HALAMAN MOTTO ... vii

KATA PENGANTAR ... viii

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR TABEL ... xiii

DAFTAR GAMBAR ... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ... xv

DAFTAR ISI ARTIKEL ILMIAH HASIL PENELITIAN ... xvi

ABSTRAK ... xvii

ABSTRACT... xviii

BAB 1 PENDAHULUAN.. ... 1

1.1.Latar Belakang ... 1

1.2.Rumusan Masalah ... 4

1.3.Tujuan Penelitian ... 4

1.3.1. Tujuan Umum ... 4

1.3.2. Tujuan Khusus ... 4

1.4.Manfaat Penelitian ... 5

1.4.1. Manfaat Teoritis ... 5

1.4.2. Manfaat Praktis ... 5

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ... 6

2.1. Konsep Kegawatdaruratan ... 6

2.1.1. Definisi ... 6

2.1.2. Dasar-Dasar Kegawatdaruratan ... 6

2.1.3. Peran Dan Fungsi Perawat Gawat Darurat ... 8

2.2. KonsepInitial Assesment... 9

(12)

xi

2.2.3. Waktu Tanggap(Respon Time)... 11

2.3. KonsepPrimary Survey... 12

2.4. Konsep Pengetahuan ... 19

2.4.1. Pengertian Pengetahuan ... 19

2.4.2. Tingkat Pengetahuan... 19

2.4.3. Cara Memperoleh Pengetahuan ... 20

2.4.4. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengetahuan ... 21

2.5. Hubungan Antara Variabel ... 23

BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL... 24

3.1. Kerangka Penelitian ... 24

3.2. Hipotesis Penelitian... 25

BAB 4 METODELOGI PENELITIAN ... 26

4.1. Desain Penelitian... 26

4.2. Identifikasi Variabel Penelitian... 27

4.2.1. Variabel Independen ... 27

4.2.2. Variabel Dependen... 27

4.3. Definisi Operasional Variabel Penelitian... 27

4.4. Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel ... 29

4.4.1. Populasi ... 29

4.4.2. Sampel... 29

4.4.3. Teknik Sampling ... 31

4.5. Kerangka Kerja Penelitian ... 31

4.6. Metode Pengumpulan Data ... 33

4.6.1. Instrument Penelitian ... 33

4.6.1.1. Variabel Pengetahuan PerawatTentang Initial Assesment... 33

4.6.1.2. Variabel PelaksanaanPrimary Survey... 34

4.6.2. Pengumpulan Data ... 36

4.6.3. Tempat Penelitian... 36

4.7. Validitasi Dan Reliabilitas Alat Ukur ... 37

4.7.1. Validitas ... 37

4.7.2. Reliabilitas ... 37

4.8. Teknik Analisa Data... 39

4.8.1.Editing... 39

4.8.2.Scoring... 40

4.8.3.Coding... 40

4.8.4.Tabulating... 41

4.8.5. Uji Hipotesis ... 41

4.9. Etika Penelitian ... 42

BAB 5 HASIL PENELITIAN ... 45

5.1. Karakteristik Lokasi Penelitian ... 45

5.2. Hasil Penelitian ... 46

(13)

5.2. 2. Data Khusus ... 48

5.3. Hasil Uji Hipotesis ... 49

5.4. Tabulasi Silang Antara Tingkat Pengetahuan Dengan Pelaksanaan Primary SurveyDi IGD RS Adi Husada Undaan Wetan Surabaya .... 49

BAB 6 PEMBAHASAN ... 52

6.1. Tingkat Pengetahuan Perawat IGD RS Adi Husada Undaan Wetan Surabaya TentangInitial Assesment ... 52

6.2. PelaksanaanPrimary SurveyPerawat IGD RS Adi Husada Undaan Wetan Surabaya ... 54

6.3. Hubungan Pengetahuan perawat TentangInitial Assesment Dengan PelaksanaanPrimary Survey Di IGD RS Adi Husada Undaan Wetan Surabaya ... 56

6.4. Keterbatasan Penelitian ... 58

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN ... 60

7.1. Kesimpulan ... 60

7.2. Saran... 61

DAFTAR PUSTAKA ... 62

LAMPIRAN ... 65

(14)

xiii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 4.1Varaibel, Definisi Operasional, dan Skala Pengukukuran ... 28

Tabel 4.2Kisi-Kisi Pengetahuan Perawat tentangInitial Assesment... 33

Tabel 4.3Kisi-Kisi Lembar Observasi pelaksanaanPrimary Survey... 35

Tabel 4.4Hasil Validitas Tingkat Pengetahuan Perawat ... 38

Tabel 4.5Hasil Validitas PelaksanaanPrimary Survey... 39

Tabel 4.6HasilCodingData Kuesioner Tingkat Pengetahuan... 41

Tabel 4.7HasilCodingData Observasi PelaksanaanPrimary Survey... 41

Tabel 5.1 Karakteristik Demografi Responden... 47

Tabel 5.2 Tingkat Pengetahuan Responden TentangInitial Assessment.... 48

Tabel 5.3 PelaksanaanPrimary Survey... 48

Tabel 5.4 Tabulasi Silang Antara Tingkat Pengetahuan Dengan PelaksanaanPrimary survey... 49

(15)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 3.1. Kerangka Konseptual Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan TentangInitial Assesment Dengan PelaksanaanPrimary

Survey... 24

Gambar 4.1. Kerangka Kerja Penelitian hubungan antara tingkat pengetahuan perawat IGD tentanginitial assesmentpasien gawat darurat

(16)

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Permohonan Survei Awal Penelitian ... 66

Lampiran 2 Permohonan Ijin Penelitian ... 67

Lampiran 3 Surat Keterangan Laik Etik ... 68

Lampiran 4 Surat Keterangan Setelah Melakukan Penelitian... 69

Lampiran 5 Formulir Permintaan Menjadi Responden... 70

Lampiran 6 Lembar Persetujuan Menjadi Responden ... 71

Lampiran 7 Lembar Kuesioner Data Demografi ... 72

Lampiran 8 Lembar Kuesioner Penegtahuan ... 73

Lampiran 9 Lembar Observasi... 80

Lampiran 10 Hasil Validitas Kuesioner Tingkat Pengetahuan ... 84

Lampiran 11 Hasil Uji Reliabilitas Tingkat Pengethuan ... 85

Lampiran 12 Hasil Uji Validitas Observasi PelaksanaanPrimary Survey... 86

Lampiran 13 Hasil Uji Validitas Observasi PelaksanaanPrimary Survey... 87

Lampiran 14 Rekapitulasi Hasil Penelitian Pengetahuan Perawat Tentang Initial Assesment... 88

Lampiran 15 Rekapitulasi Hasil Penelitian mengenai pelaksanaan Primary survey... 89

Lampiran 16 Tabulasi Data Kuesioner Pengetahuan ... 90

Lampiran 17 Tabulasi Lembar Observasi PelaksanaanPrimary Survey... 91

Lampiran 18 Hasil Uji Validitas Variabel Tingkat Penegetahuan Perawat Di IGD RS Adi Husada Undaan Wetan Surabaya ... 92

Lampiran 19 Hasil Uji Reabilitas Tingkat Pengetahuan Perawat ... 93

Lampiran 20 Hasil Uji Validitas Variabel PelaksanaanPrimary Survey Di IGD RS Adi Husada Undaan Wetan Surabaya ... 94

Lampiran 21 Hasil Uji Reabilitas PelaksanaanPrimary Survey... 95

Lampiran 22 Hasil Uji Hipotesis (PakaiRank Spearman)... 96

(17)

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... 96

HALAMAN PERSETUJUAN ... 97

ABSTRAK ... 98

ABSTRACT ... 99

PENDAHULUAN ... 100

METODE PENELITIAN ... 102

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 103

KESIMPULAN DAN SARAN ... 107

KEPUSTAKAAN ... 107

(18)

xvii

ABSTRAK

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT TENTANGINITIAL ASSESMENTDENGAN PELAKSANAANPRIMARY

SURVEYDI RS ADI HUSADA UNDAAN WETAN SURABAYA

Oleh : Jose Antonio Da Conceiçào

Instalasi Gawat Darurat (IGD) adalah instalasi untuk menangani kasus-kasus gawat darurat, seperti kecelakaan, keracunan, korban bencana alam, panas, muntah-muntah, diare berat yang membutuhkan penanganan segera untuk menyelamatkan nyawa dan menghindari kecacatan (Wicaksana 2011). Seseorang mengalami henti napas ataupun henti jantung belum tentu ia mengalami kematian, masih dapat ditolong. Awal pemeriksaan dengan initial assessment yaitu, mulai dari persiapan dalam mengidentifikasi pasien, setelah itu melakukan triagesesuai dengan klasifikasi penyakit dan dilanjutkan dengan melakukan primary survey yaitu ABCD (Airway, Breathing, Circulation, Disability) dalam melakukan tindakan pertolongan pertama yang kemudian dilanjutkan dengan tindakan berupa resusitasi jantung paru (RJP). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara tingkat pengetahuan perawat IGD tentang initialassesment pasien gawat darurat dengan pelaksanaan primary survey di IGD.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan jenis rancangan corelational yaitu penelitian korelasional mengkaji dua variabel dan teknik pengambilan sampel yaitu total samplingsesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi.Populasiyang diambil perawat instalasi gawatdarurat RS Adi Husada Undaan Wetan Surabaya dengan jumlah 23 responden.Instrument yang digunakan adalah kuesionerclosed-ended(multiple choice)dan lembar observasi rating scale yang datanya dianalisis dengan teknik korelasi rank spearmen(p=0,05). Hasil menunjukan nilai korelasi yang positif hasil uji korelasi yang telah dilakukan, diketahui bahwa nilai signifikansi yang ditunjukkan ialah sebesar 0,000 atau < 0,05 dengan nilai koefisien sebesar 0,743. Ini berarti bahwa semakin tinggi pengetahuan perawat tentang initial assesment semakin baik dalam pelaksanaan primary survey. Hasil ini dapat menjadi acuan untuk meningkat kinerja kerja perawat IGD dalam menangani pasien gawatdarurat.

(19)

ABSTRACT

RELATIONSHIP BETWEEN NURSE LEVEL OF KNOWLEDGEABOUT INITIAL ASSESSMENT WITH THE IMPLEMENTATION OF PRIMARY SURVEY IN HOSPITAL ADI

HUSADA UNDAAN WETAN SURABAYA

By: Jose Antonio Da Conceiçào

The Emergency Installation (EI) is an installation to handle emergency cases, such as accidents, poisoning, victims of natural disaster, heat, vomiting, severe diarrhea that requiring immediate treatment to save lives and avoid disability (Wicaksana, 2011). A person who has experienced an interruption of breathing or cardiac arrest is not necessarily dead, he can still be helped. The early examination with initial assessment which is starting from the preparation in identifying the patient, after that do the triaging according to disease classification and followed by doing primary survey that is ABCD (Airway, Breathing, Circulation, Disability) in doing first aid action, then proceed with action cardiopulmonary resuscitation (CPR). This study aims to analyze the relationship between nurse level of knowledge in emergency installation about initial assessment of emergency patient with primary survey at emergencyn installation.The method used in this study is quantitative research with the type of correlational design that is correlational research to examine two variables and sampling technique that is total sampling according to inclusion and exclusion criteria.The population was taken is emergency installation nurse at Hospital Adi Husada Undaan Wetan Surabaya with total of 23 respondens. Instrument used is closed-ended questionnaire (multiple choice) and rating scale observation data which is analyzed by rank spearmen correlation technique (p = 0,05). The results show a positive correlation value of correlation test results that have been done, it is known that the significance value shown is equal to 0.000 or <0.05 with a coefficient of 0.743. This means that the higher the nurse's knowledge about the initial assessment the better in the implementation of the primary survey. These results may serve as a reference to improve the performance of nurse emergency installation in dealing with emergency patients.

Referensi

Dokumen terkait

The second step is to analyse the characters, setting society and conflict in the novel and relate them to the information of Pakistani society (religion, caste, belief,

Sebagian masyarakat ada yang tidak mempercayai dengan adanya ratu selatan di tanah Jawa ini, namun hal tersebut tidak dapat di pungkiri kebenarannya bahwa ratu selatan memang

Berdasarkan pertimbangan teoritis dan fakta-fakta penerapan pendekatan komunikatif pada berbagai kurikulum, terutama kurikulum mata pelajaran bahasa Indonesia, maka

spesifik identitas transnasional 26. Selanjutnya Cronin menyebutkan tiga elemen penting di dalam pembangunan Security Community, yakni: 1) identitas transnasional; 2) persepsi

umumnya dilakukan pada skala industri kecil dan industri rumah tangga.Dimana di Kabupaten Sukoharjo terdapat 61 unit usaha pengolahan jenang.Sebagai salah satu

Pengembangan media pembelajaran Truth or Dare menggunakan model pengembangan 4D yang telah dikembangkan oleh peneliti meliputi tahap Pendefinisian

Penutupan luka terbagi atas metode penutupan secara kering dan lembab, penutupan secara lembab merupakan penutup luka yang bersifat permeabel bagi oksigen dan uap

Padahal keberadaan BP4 ini merupakan suatu rangkaian yang tak dapat dipisahkan dengan sistem perkawinan yang sejak dahulu sudah menjadi urusan pemerintah melalui