• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERBEDAAN EFEKTIFITAS JUS PISANG AMBON DAN JUS BELIMBING MANIS TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI PRIMER DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS 1 KEMBARAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "PERBEDAAN EFEKTIFITAS JUS PISANG AMBON DAN JUS BELIMBING MANIS TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI PRIMER DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS 1 KEMBARAN"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

PERBEDAAN EFEKTIFITAS JUS PISANG AMBON DAN JUS

BELIMBING MANIS TERHADAP PENURUNAN TEKANAN

DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI PRIMER DI

WILAYAH KERJA PUSKESMAS 1 KEMBARAN

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagai Syarat Mencapai Derajat Sarjana

Oleh :

TAAT SATRIA DARMAWAN

1111020127

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN

(2)

PERBEDAAN EFEKTIFITAS JUS PISANG AMBON DAN JUS

BELIMBING MANIS TERHADAP PENURUNAN TEKANAN

DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI PRIMER DI

WILAYAH KERJA PUSKESMAS 1 KEMBARAN

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagai Syarat Mencapai Derajat Sarjana

Oleh :

TAAT SATRIA DARMAWAN

1111020127

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN

(3)

HALAMAN PERSETUJUAN

PERBEDAAN EFEKTIFITAS JUS PISANG AMBON DAN JUS BELIMBING MANIS TERHADAP PENURUNAN TEKANAN

DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI PRIMER DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS 1 KEMBARAN

Disusun oleh:

TAAT SATRIA DARMAWAN

1111020127

Diperiksa dan disetujui:

Pembimimbing I Pembimbing II

(4)

HALAMAN PENGESAHAN

PERBEDAAN EFEKTIFITAS JUS PISANG AMBON DAN JUS BELIMBING MANIS TERHADAP PENURUNAN TEKANAN

DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI PRIMER DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS 1 KEMBARAN

TAAT SATRIA DARMAWAN

1111020127

Telah dipertahankan di depan Panitia Ujian Skripsi

pada hari Rabu tanggal 18 Februari 2015

SUSUNAN PANITIA UJIAN

Ketua Sekretaris

Supriyadi, S.KM., M.KM. Ns. Eko Winarto, M.Kep. Sp.MB. NIK: 2160134 NIP: 197704271996031003

Penguji I Penguji II

Ns. Endiyono, S.Kep, M.Kep. Ns. Agus Santosa, S.Kep, M.Kep. NIK: 0616017205 NIK: 2160582

Mengetahui,

Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Purwokerto

(5)

SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya:

Nama : Taat Satria Darmawan

Nim :1111020127

Program Studi :Keperawatan S1

Fakultas/Universitas : Ilmu Kesehatan/Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa skripsi ini adalah hasil karya

saya dan bukan hasil penjiplakan hasil karya orang lain.

Demikian pernyataan ini, dan apabila kelak di kemudian hari terbukti ada

unsur penjiplakan, maka saya bersedia mempertanggungjawabkan sesuai dengan

ketentuan yang berlaku.

Purwokerto, 18 Februari 2015

Yang menyatakan,

Taat Satria Darmawan

(6)

HALAMAN PERSEMBAHAN

“Puji syukur pada Mu ya Allah SWT Tuhan Semesta Alam, atas Rakhmat dan Hidayah

yang Engkau berikan dan kasih sayang yang Engkau curahkan, dengan izin-Mu skripsi ini

dapat terselesaikan”

Skripsi ini saya persembahkan untuk orang-orang yang aku sayang, sebagai ungkapan rasa

terima kasih

“terimaksih ibu dan bapak yang selalu memberikan doa disetiap sujudmu, motivasi beliau

sangat memberikan semangat disetiap hari-hari yang kujalani. Ucapan terima kasih tak

cukup untuk membalas semua yang telah beliau berikan selama ini, I love you Mom n Dad”

“Yang terkasih, terima kasih atas dukungan dan selalu membuatku tersenyum”

“sahabat seperjuangan (simuh, vindri, fakyu, balam ula, karpul gipal, cacing, kojek, doybus,

srenk,bagol dan semua sahabat yang tak bisa saya sebutkan satu persatu) yang tak

henti-hentinya membuat bibir ini selalu tersenyum, kalian semua bukan hanya sekedar sahabat,

tetapi sudah seperti saudara sendiri, terimaksih semuanya. Ku tunggu kalian disaat sukses

nanti…..kalian semua luar biasa!!!!”

“Tidak ada yang lebih indah dari kasih seorang sahabat, sahabat akan menaruh kasih di

(7)

MOTTO

Selalulah berfikir positif, Allah tidak akan menguji mahluknya melebihi batas

kemampuan-nya “LAA YUKALLIFULLAHU NAFSAN

ILLA WUS'AHA”

(QS Al-baqarah ayat 286)

Jangan pernah takut untuk mencoba, karena segala sesuatu hal berawal dari mencoba sampai

akhirnya sendiri yang menilai apakah sudah mampu dalam bidang tersebut atau belum. Selain

itu, dengan banyak mencoba akan semakin tertempa untuk mampu menyelesaikan segala

macam masalah yang ada dalam bidang tersebut

Imposible is nothing,

(8)

PERBEDAAN EFEKTIFITAS JUS PISANG AMBON DAN JUS BELIMBING MANIS TERHADAP PENURUNAN TEKANAN

DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI PRIMER DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS 1 KEMBARAN

Taat Satria Darmawan1, Supriyadi2, Eko Winarto3

ABSTRAK

Latar belakang: Hipertensi merupakan penyebab utama penyakit jantung, stroke dan gagal ginjal. Terapi nonfarmakologi seperti mengkonsumsi jus pisang ambon dan jus belimbing manis dipercaya bisa menurunkan tekanan darah tanpa menimbulkan efek samping.

Tujuan: Menganalisa perbedaan efektifitas antara jus pisang ambon dan jus belimbing manis terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi primer di wilayah kerja Puskesmas 1 Kembaran.

Metode: Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain pre

experimental with pre and posttest control group design. Pemilihan sample

menggunakan teknik simple random sampling yaitu 17 responden kelompok jus pisang ambon dan 17 responden kelompok jus belimbing manis. Dan uji statistik menggunakan independent t-test.

Hasil: Berdasarkan hasil penelitian didapatkan rata-rata tekanan darah sistolik kelompok jus pisang ambon semula adalah 175.53 menjadi 151.53. Rata-rata tekanan darah diastolik semula adalah 104.82 menjadi 89.41. Sedangkan rata-rata tekanan darah sistolik kelompok belimbing manis semula adalah 178.00 menjadi 163.94. Rata-rata tekanan darah diastolik semula adalah 103.18 menjadi 93.65. Terdapat perbedaan yang signifikan tekanan darah sistolik maupun diastolik sebelum dan sesudah perlakuan pada kelompok jus pisang ambon dan kelompok jus belimbing manis, p<0.05. Terdapat perbedaan efektifitas yang signifikan antara jus pisang ambon dan jus belimbing manis terhadap penurunan tekanan darah sistolik, p<0.05. Tetapi pada tekanan darah diastolik tidak mempunyai perbedaan yang signifikan, p>0.05.

Kesimpulan: Jus pisang ambon lebih efektif dibandingkan dengan jus belimbing manis terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi primer.

Kata Kunci: Hipertensi, penurunan tekanan darah, jus pisang ambon, jus belimbing manis.

1

Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Purwokerto

2

Staf Pengajar Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Purwokerto 3

(9)

A COMPARATIVE EFECTIVENESS BETWEEN AMBON BANANA JUICE AND SWEET STAR FRUIT JUICE TOWARD BLOOD PRESSURE

DECLINE ON PRIMARY HYPERTENSION PATIENTS IN WORKING AREA OF HEALTH CENTRE UNIT 1 KEMBARAN

Taat Satria Darmawan1, Supriyadi2, Eko Winarto3

ABSTRACT

Background: Hypertension is the main cause of heart disease, stroke and kidney failure. Non pharmacologic therapy like consuming ambon banana juice and sweet star fruit juice is believed to decline blood pressure without any side effects.

Objective: Analyze the difference of the effectiveness between ambon banana juice and sweet star fruit juice toward blood pressure decline on primary hypertension patients in working area of Health Centre Unit 1 Kembaran.

Methods: This research used quantitative research with pre-experimental with pre and posttest control group design. The sample method was by simple random sampling with 17 respondents of ambon banana juice group and 17 respondents of sweet star fruit juice group. The statistic tests was by independent t-test.

Results: Based on the research results, it was gained that the average of the systolic blood pressure of ambon banana juice group was from 175.53 to 153.53. The early diastolic blood pressure was from 104.82 to 89.41. The average of the systolic blood pressure of sweet star fruit juice group was from 178.00 to 163.94. The early diastolic blood pressure was from 103.18 to 93.65. There was a significant different in either systolic blood pressure or diastolic blood pressure in either before or after the treatment to ambon banana juice group and sweet star fruit juice, p<0.05. There was a significant different effectiveness between ambon banana juice and sweet star fruit juice toward the systolic blood pressure decline,

p<0.05. However, there was no significant differences in diastolic blood pressure,

p>0.05.

Conclusion: Ambon banana juice was more effective compared to sweet star fruit juice to decline the blood pressure of the primary hypertension patients.

Keywords: hypertension, blood pressure decline, Ambon banana juice, sweet star fruit juice.

1

The student of Nursing Department of Health Science Faculty of Muhammadiyah University of Purwokerto

2

The Lecturer of Health Science Faculty of Muhammadiyah University of Purwokerto 3

(10)

KATA PENGANTAR

Puji syukur selalu penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena

berkat rakhmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi

dengan judul “Perbedaan efektifitas jus pisang ambon dan jus belimbing manis terhadap penurunan tekanan darah pada Penderita Hipertensi Primer di Wilayah Kerja Puskesmas 1 Kembaran”.

Dalam penyusunan skripsi ini penulis menyadari banyak membutuhkan

bantuan dan saran dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis berkenan untuk

mengucapkan rasa hormat dan terimakasih kepada Supriyadi, S.KM, M.KM. dan

Ns. Eko Winarto, M.Kep, Sp.MB. yang telah membimbing dan mengarahkan

penulis dalam menulis skripsi ini.

Ucapan terima kasih juga penulis ucapkan kepada :

1. Dr. Syamsuhadi Irsyad, SH., MH., selaku Rektor Universitas Muhammadiyah

Purwokerto.

2. Ns. Jebul Suroso. S,Kep., M.Kep. Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Muhammadiyah Purwokerto.

3. Ns. Endiyono, S.Kep. M.Kep selaku dosen penguji I yang banyak

memberikan kritikan dan saran-saran yang membangun guna kesempurnaan

(11)

4. Ns. Agus Santosa, S.Kep., M.Kep. selaku dosen penguji II yang banyak

memberikan kritikan dan saran-saran yang membangun guna kesempurnaan

skripsi ini.

5. Kris Linggardini, S.Kep. M.Kep selaku kaprodi keperawatan S1.

6. Staf Pengajar Program Studi Ilmu Keperawatan S1 Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Muhammadiyah Purwokerto yang telah memberikan bekal ilmu,

sehingga penulis mampu menyusun skripsi ini.

7. Bapak dan Ibu staf Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas yang sudah

membantu dalam pembuatan izin penelitian.

8. Kepala Puskesmas 1 Kembaran yang telah membantu dan memberikan izin

penelitian.

9. Siti Nurkhasanah S.Kep. Karyawan Puskesmas 1 Kembaran yang telah

membantu memberikan data-data responden penelitian.

10. Para responden yang telah bersedia berpartisipasi selama proses penelitian

berlangsung serta ikut mendukung penelitian ini.

11. Ayahanda Raslam dan Ibunda Khotijah serta saudara-saudara tercinta (Mas

Wasis, Nana, Halim, Prima dona, dan Naqiya) yang tak henti-hentinya

memberikan dukungan moril dan belai kasih sayang seiring doa yang selalu

dipanjatkan kepada Allah SWT demi kelancaran penulis selama belajar di

Fakultas Ilmu Kesehatan Keperawatan SI UMP.

12. Sahabat saya Findri Saputri, Mba Muji dan Bang Urip yang telah membantu

(12)

13. Semua Sahabat seperjuangan (si Muh, Balam ula, Aris Fak, Karpul gipal,

Kojek, Cacing, Bagol, Srenk, Doybus, Faiz) yang selalu mengisi hari-hari

dengan kebahagian dan senyuman.

14. Semua teman satu angkatan 2011 yang selalu bersama selama 4 tahun

lamanya, kalian semua luar biasa.

15. Serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah

banyak membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. Semoga segala

kebaikan yang diberikan mendapat balasan dan diridhoi Allah SWT.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari sempurna karena memiliki

keterbatasan waktu dan pengetahuan yang dimiliki penulis. Oleh karena itu segala

kritik saran yang membangun sangat diharapkan dan semoga skripsi ini dapat

bermanfaat bagi semua orang.

Purwokerto, 18 Februari 2015

(13)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

HALAMAN SURAT PERNYATAAN ... iv

HALAMAN PERSEMBAHAN ... v

2. Klasifikasi Hipetensi ... 11

3. Patofisiologi Hipertensi ... 12

4. Tanda dan gejala Hipertensi ... 14

5. Faktor-faktor resiko Hipertensi ... 15

6. Komplikasi Hipertensi ... 20

7. Pengobatan Hipertensi ... 21

(14)

1. Pengertian ... 25

2. Macam-macam jenis pisang ... 25

3. Kandungan dan manfaat ... 25

C. Belimbing sebagai terapi ... 28

1. Pengertian ... 28

2. Macam-macam jenis belimbing ... 28

3. Kandungan dan manfaat ... 28

B. Waktu dan Tempat penelitian ... 35

C. Populasi dan Sampel ... 35

D. Variabel Penelitian ... 39

E. Definisi Operasional ... 40

F. Instrument Penelitian ... 40

G. Tekhnik Pengumpulan Data ... 41

H. Tahap pengolahan data... 41

I. Analisa data ... 42

J. Prosedur penelitian ... 44

K. Etika Penelitian ... 45

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil ... 47

B. Pembahasan ... 55

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 67

B. Saran ... 69

(15)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Klasifikasi Derajat Hipertensi ... 12

Tabel 2.2 kandungan nutrisi dalam 100 gram pisang ambon ... 27

Tabel 2.3 kandungan nutrisi dalam 100 gram belimbing manis ... 29

Tabel 3.1 Definisi Operasional ... 40

Tabel 4.1 Karakteristik responden masing-masing kelompok ... 47

Tabel 4.2 Distribusi TD sebelum dan sesudah diberikan jus pisang ambon... 49

Tabel 4.3 Distribusi TD sebelum dan sesudah diberikan jus belimbing manis ... 50

Tabel 4.4 Perbedaan TD sebelum dan sesudah diberikan jus pisang ambon ... 51

Tabel 4.5 Perbedaan TD sebelum dan sesudah diberikan jus belimbing manis ... 52

(16)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kerangka Teori ... 31

(17)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 SOP Pengukuran Tekanan Darah

Lampiran 2 SOP Jus Pisang Ambon

Lampiran 3 SOP jus Belimbing Manis

Lampiran 4 Lembar Kuesioner Data Demografi

Lampiran 5 Lembar observasi pada kelompok yang diberikan jus pisang ambon

Lampiran 6 Lembar observasi pada kelompok yang diberikan jus belimbing manis

Lampiran 7 Surat Permohonan Menjadi Responden

Lampiran 8 Surat Persetujuan (Informed Consent)

Lampiran 9 Surat Pengambilan Data Awal

Lampiran 10 Surat Permohonan Ijin Penelitian

Lampiran 11 Olah data hasil penelitian menggunakan spss

Lampiran 12 Lembar Konsultasi

Gambar

Gambar 2.2 Kerangka Konsep  .....................................................................................

Referensi

Dokumen terkait

Pada Tabel 5.2 terlihat bahwa pendugaan dengan domain Segi8 relatif lebih stabil daripada dengan Segi8kor, tetapi pada Tabel 5.5 konsistensi pendugaan dengan kedua domain (Segi8

Pidana merupakan suatu penderitaan yang bersifat khusus, yang telah dijatuhkan oleh kekuasaan yang berwenang untuk menjatuhkan pidana atas nama negara sebagai

Dimas melakukan penelitian mengenai perbandingan 2 routing  protokol EIGRP  dan OSPF   diimplementasikan pada topologi ring  dan mesh   dengan menggunakan cisco  packet

 Berlaku untuk pembelian hanya melalui agoda.com/bankmandiri 17 November 2017-31 Desember 2017 Semua Mandiri Kartu Kredit termasuk Kartu Hypermart dan Kartu Co-Brand

Jadi kualitas (mutu) pembelajaran dapat diartikan dengan kualitas ataupun keunggulan proses pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru, ditandai dengan kualitas atau

Hasil penelitian dari total luas 0,5 ha untuk grafik kurva spesies area dianggap cukup dapat mewakili (Gambar 3), karena dari setiap petak cuplikan penambahan jenisnya kurang 5

pertumbuhan ekonomi. Selain itu model yang dikembangkan dalam penelitian ini masih terbatas pada pengaruh aglomerasi, tenaga kerja, dan kepadatan penduduk

memuaskan bagi perusahaan maupun konsumen produknya. Pelaksanaan sistem manajemen  produksi tidak hanya menjadi tanggung jawab oleh beberapa orang yang ada dalam