• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGEMBANGAN DESA WISATA TANGGUL WETAN KECAMATAN TANGGUL - KABUPATEN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGEMBANGAN DESA WISATA TANGGUL WETAN KECAMATAN TANGGUL - KABUPATEN"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

PENGEMBANGAN DESA WISATA TANGGUL WETAN

KECAMATAN TANGGUL - KABUPATEN

Nunung Nuring Hayati*, Ivan Agusta** *Fakultas Teknik Universitas Jember

** Universitas Jember

Email: nunung.nuring@unej.ac.id

Desa wisata adalah suatu bentuk integrasi antara atraksi, akomodasi dan fasilitas pendukung yang disajikan dalam suatu struktur kehidupan masyarakat yang menyatu dengan tata cara dan tradisi yang berlaku. Desa Tanggul Wetan merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan Tanggul Kabupaten Jember. Potensi wisata alam dan budaya merupakan salah satu kekuatan andalan dalam pengembangan desa wisata. Selain itu Tanggul wetan merupakan akses menuju beberapa destinasi wisata yang ada di sekitarnya. Untuk itu perlu dilakukan pemetaan potensi wisata yang kemudian membuat konsep sirkulasi bagi wisatawan dan menjadikan desa Tanggul Wetan sebagai Desa wisata yang ada di Jember

I.PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Di kabupaten Jember terdapat banyak pedesaan. Dari 31 Kecamatan yang ada di Jember, 3 kecamatan sudah termasuk kawasan Urban (perkotaan) dan lainnya termasuk Sub-Urban dan Rural (pedesaan). Dari beberapa pedesaan dipilih salah satunya yaitu Tanggul Wetan. Pada dasarnya menciptakan wisata pedesaan dimana wisatawan tinggal dalam kawasan pedesaan dengan suasana alam dan kehidupan pedesaan/ tradisional. Sehingga wisatawan dapat merasakan dan belajar tentang kehidupan pedesaan dan lingkungan setempat.

Potensi utama desa Tanggul Wetan potensi terletak pada keindahan alam yang masih asri. Terdapat pula air terjun tertinggi di Kabupaten Jember yang dikenal dengan air terjun Tancak Tulis. Selain itu potensi kebun tani dan perkebunan kopi juga dapat diangkat. .Tanggul Wetan juga mempunyai lahan sekitar 4Ha yang merupakan lokasi Penanganan Lahan Kritis dan Sumber Daya Air (PLKSDA) yang dapat dikembangkan untuk kawasan agrowisata. Kehidupan masyarakat perkebunan merupakan sesuatu yang unik. Selain itu desa Wisata ini dapat merupakan garda depan menuju destinasi-destinasi wisata yang ada di sekitarnya.

Prinsip dasar dari pengembangan desa wisata dilakukan melalui pengembangan fasilitas-fasilitas wisata dalam skala kecil beserta pelayanan di dalam atau dekat dengan desa. Fasilitas-fasilitas dan pelayanan tersebut dimiliki dan dikerjakan oleh penduduk desa, salah satu bisa bekerja sama atau individu yang memiliki. Pengembangan desa wisata didasarkan pada salah satu “sifat” budaya tradisional yang lekat pada suatu desa atau “sifat” atraksi yang dekat dengan alam dengan pengembangan desa sebagai pusat pelayanan bagi wisatawan yang mengunjungi kedua atraksi tersebut. Jenis wisatawan yang akan mengunjungi kawasan ini harapannya adalah wisatawan domestik dan dari luar negeri. Khususnya wisatawan yang suka berpetualang dan berminat khusus pada kehidupan dan kebudayaan di pedesaan. Lahan tidak terlalu besar dan masih dalam tingkat kemampuan perencanaan yang integratif dan terkoordinasi.

(2)

1.2. Ruang Lingkup

Ruang lingkup Penyusunan Perencanaan master plan wilayah (Pendataan potensi wisata, potensi budaya dan potensi desa) di Desa Tanggul Wetan Kecamatan Tanggul Kabupaten Jember, yang meliputi:

a. Melakukan gambaran kondisi eksisting pada desa Tanggul Wetani.

b. Mengumpulkan data sekunder dari instansi terkait.

c. Melakukan pendataan tentang potensi wisata.

d. Melakukan pendataan tentang potensi budaya masyarakat lokal.

e. Melakukan survey dan pengamatan

1.3. Maksud

Maksud dari penelitian ini adalah, Pengumpulan Data dan Informasi kebutuhan penyusunan Master Plan Pengembangan Desa Wisata Tanggul Wetan Kecamatan Tanggul Kabupaten Jember.

1.4. Tujuan

Sedangkan tujuan yang diharapkan dari kegiatan Penyusunan, Pengumpulan Data dan Informasi ini adalah :

a. Memetakan potensi-potensi Wisata.

b. Mengembangkan Pola sirkulasi potensi wisata pada desa Tanggul Wetan serta linkage potensi wisata terdekat.

c. Sebagai kerangka dasar penyusunan Master Plan Desa Wisata Tanggul Wetan Kecamatan Tanggul Kabupaten Jember.

III. HASIL DAN PEMBAHASAN

Terletak di Kecamatan Tanggul Kabupaten Jember. Merupakan desa yang dilewati oleh jalan Nasional penghubung Surabaya-Jember.. Kantor desa terletak di pinggir jalan nasional ini. Letak kantor desa sangat strategis karena mudah pencapaiannya. Batas-batas Desa Tanggul wetan :

Sebelah Barat : Desa Tanggul Kulon – Kecamatan Tanggul

Sebelah Timur : Desa klatakan – Kecamatan Tanggul

Sebelah Utara : Desa Patemon – Kecamatan Tanggul

Sebelah Selatan : Kecamatan Semboro

(3)

Wisata alam yang terdapat di desa Tanggul Wetan dikategorikan menjadi : a. Wisata Alam, dibedakan menjadi :

1) Wisata Pegunungan 2) Wisata Air Terjun 3) Wisata Arung Jeram b. Wisata Buatan

1) Wisata Agro 2) Wisata air

c. Wisata Sosial Budaya 1) Karapan Sapi 2) Tari-tarian 3) Kuliner

Gambar 2 Potensi Wisata Tanggul Wetan

Desa Tanggul wetan mempunyai tanah desa yang dikelola secara mandiri sebagai potensi wisata agro dan wisata budaya karapan sapi. Besar lahan sekitar 6 Ha ini sedang dalam tahap pembangunan. Ditanah desa ini selain sebagai destinasi wisata, juga menyediakan akomodasi untuk menginap bagi wisatawan. Disediakan guset house untuk beberapa tamu wisatawan yang akan menginap di desa wisata. Selain itu bisa juga memanfaatkan rumah tinggal warga setempat untuk dijadikan tempat menginap (home stay).

(4)

Gambar 2. Tanah desa Wisata Tanggul Wetan

Desa Tanggul Wetan terbagi menjadi 2 bagian utara dan selatan yang dipiahkan oleh jalan Nasional Jember-Surabaya. Bagian utara mempunyai elevasi yang bervariasi dan memiliki potensi alam yang beragam, sedangkan bagian selatan elevasi cenderung datar dan sudah padat akan permukiman dan beberapa aktifitas masyarakat. Sehingga untuk wilayah desa wisata yang dapat dijual ke wisatawan adalah tanggul Wetan bagian utara. Selain itu Tanggul Wetan pada bagian utara juga merupakan penghubung

kebeberapa desa lain yang memiliki potensi alam yang masih dapat dikembangkan.

(5)

Pada desa wisata diperlukan adanya pintu masuk utama yang juga berfungsi sebagai tempat informasi segala sesuatu yang berkaitan dengan desa wisata ataupun destinasi yang akan dipilih. Desa Tanggul Wetan memiliki kantor desa yang sangat representatif. Dari segi bangunan sangat memenuhi sebagai tempat tujuan awal pada lokasi desa wisata. Selain itu kemudahan akses menjadikan kantor desa ini layak sebagai pintu masuk utama (Main Gate), seperti yang dijelaskan pada gambar 6.2. sebagai berikut:

Gambar 4 Konsep Main Gate

Desa Tanggul wetan mempunyai tanah desa yang dikelola secara mandiri sebagai potensi wisata agro dan wisata budaya karapan sapi. Besar lahan sekitar 6 Ha ini sedang dalam tahap pembangunan. Lokasi tanah desa ini salah satu destinasi wisata. Pada lahan ini terdapat wisata agro, dimana terdapat berbagai jenis tanaman buah, sayur dan bunga yang ditata secara berkelompok. Pada lahan ini juga dapat dijadikan jogging track dengan view sekitarnya adalah berbagai jenis tanaman. Pada kawasan agro ini juga dapat sebagai wahana edukasi. Disisi lain juga terdapat area untuk karapan sapi. Aktifitas ini sudah terbentuk, sehingga dapat terus dilanjutkan dan dikembangkan. Tanah yang lain masih kosong dapat dikembangkan dengan tema sejenis. Misalnya dengan wisata air. Terdapat pula bangunan yang difungsikan sebagai tribun, aula serta area untuk wisata kuliner. Sisi bangunan yang lain terdapat bangunan untuk menginap para wisatawan yang berbentuk guest house.

(6)

Selain mengekspore wisata yang ada di desa Tanggul Wetan, juga sebagai penghubung (linkage) potensi wisata yang ada di sekitarnya. Balai desa yang ada dapat dimanfaatkan sebagai penerima pertama dari wisatawan yang akan berkunjung ke desa wisata. Selain mengunjugi wisata yang ada di desa Tanggul Wetan, juga ditawarkan untuk wisata disekitarnya.

Gambar Error! No text of specified style in document..2 Linkage destinasi sekitar desa wisata

Beberapa potensi wisata disekitar desa Tanggul Wetan berupa wisata alam (Air Terjun, Perkebunan karet dan kopi, wisata buatan (pemandian patemon) Perkebunan Nusantara XII atau dikenal sebagai kebun Zeelandia terdapat di desa Petung sebelah timur laut desa Tanggul Wetan. Untuk menuju kebun ini melewati desa Tanggul Wetan. Sehingga destinasi ini dapat dimasukkan sebagai bagian dari desa wisata Tanggul Wetan. Area perkebunan secara umum tertata dengan baik dari perkebunan sampai penataan rumah-rumah huniannya. Bentuk rumah hunian rata-rata berasitektur colonial. Hal ini menjadikan ciri khas dari kawasan ini. Jalan-jalannya sebagian besar adalah jalan tanah yang cukup bisa dilewati kendaraan, baik roda 2 maupun roda 4

Main gate pada desa wisata Tanggul Wetan adalah kantor desa Tanggul Wetan. Seluruh perangkat desa yang ada serta masyarakat harus tahu alur yang harus dijalani wisatawan. Wisatawan datang untuk perjalan satu hari (one day trip) atau menginap. Bila satu hari perjalanan dibuat beberapa rancangan perjalanan yang ditawarkan ke wisatawan. Bila wisatawan akan menginap, tempat menginap ditawarkan guest house yang ada ataukah rumah penduduk yang dijadikan home stay.

(7)

Gambar Error! No text of specified style in document..3 Konsep Hierarki desa wisata

IV.KESIMPULAN

Desa Tanggul Wetan terbagi menjadi 2 bagian utara dan selatan yang dipisahkan oleh jalan Nasional Jember-Surabaya. Bagian utara mempunyai elevasi yang bervariasi dan memiliki potensi alam yang beragam, sedangkan bagian selatan elevasi cenderung datar dan sudah padat akan permukiman dan beberapa aktifitas masyarakat. Sehingga untuk wilayah desa wisata yang dapat dijual ke wisatawan adalah tanggul Wetan bagian utara. Selain itu Tanggul Wetan pada bagian utara juga merupakan penghubung kebeberapa desa lain yang memiliki potensi alam yang masih dapat dikembangkan.

Tanggul Wetan mempunyai tanah desa yang dikelola secara swadaya sebagai wisata agro, wisata budaya (karapan sapi) dan bisa dikembangkan pula pada budaya khas Jember seperti music patrol, can macanan kaduk dan tari-tarian khas Jember serta wisata kuliner. Tanggul Wetan mempunyai fungsi sebagai garda utama desa wisata, dimana wisatawan dapat menikmati wisata yang ada di kecamatan Tanggul Wetan. Selain itu dapat juga sebagai penghubung menuju destinasi wisata lainnya di sekitar Tanggul Wetan seperti Perkebunan Zeelandia, Beberapa air terjun, arung jeram, Pemandian Patemon dan Pabrik Gula.

V. DAFTAR PUSTAKA

Adisasmita, Rahardjo, 2010, Pembangunan Kawasan dan Tata Ruang, Graha Ilmu, Yogyakarta.

Adisasmita, Sakti Adji, 2011, Transportasi dan Pengembangan wilayah , Graha Ilmu , Yogyakarta.

Marsono, Djoko, 2004, Konservasi Sumberdaya Alam dan Lingkungan Hidup, Bigraff publishing, Yogyakarta.

(8)

Rangkuti, Freddy, 2006 , Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis, Gramedia, Jakarta.

Sadyohutomo, Mulyono, 2008, Managemen Kota dan Wilayah – Realita dan Tantangan,

Bumi Aksara, Jakarta.

Gambar

Gambar 1 Wilayah Desa Tanggul Wetan
Gambar 2 Potensi Wisata Tanggul Wetan
Gambar 2. Tanah desa Wisata Tanggul Wetan
Gambar 4 Konsep Main Gate

Referensi

Dokumen terkait

Desa Pasir Biru Memiliki banyak potensi yang dapat dikembangkan menjadi kawasan wisata khususnya dalam atraksi budaya terutama untuk pengembangan desa wisata

Desa Adat Belaluan, Desa Singapadu Tengah, Kabupaten Gianyar merupakan salah satu desa bercorak tradisional yang memiliki beragam potensi budaya, potensi alam, dan

Desa wisata adalah desa yang memiliki potensi keunikan dan daya tarik wisata yang khas, baik berupa karakter fisik lingkungan alam pedesaan maupun kehidupan sosial

Desa Jimbaran Wetan merupakan salah satu desa di Kecamatan Wonoayu. Letak Desa Jimbaran Wetan 30 km dari laut. Kondisi air tanah dangkal di Desa Jimbaran Wetan berdasarkan

Faktor pendukung pengembangan desa wistata eramaya yaitu Desa wisata Eramaya memiliki sumber daya alam yang sangat baik sehingga layak

Analisis mengenai pengembangan ekowisata Taman Keanekaragaman Hayati (Taman Ungu) di Desa Serdang Wetan Kecamatan Legok Kabupaten Tangerang dilakukan dengan

Strategi untuk mengembangkan potensi yang dimiliki Desa Bongkasa Pertiwi meliputi: meningkatkan kualitas produk Desa Wisata Bongkasa Pertiwi, menggali potensi alam lainnya,

Begitupun dengan para UMKM yang terletak di Desa Wangun Jaya Kecamatan Cikalong Wetan Kabupaten Bandung Barat yang memiliki potensi untuk mengembangkan usahanya dibidang makanan dan