• Tidak ada hasil yang ditemukan

SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN PADA PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN (PUSDIKLAT) BADAN TENAGA NUKLIR NASIONAL

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN PADA PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN (PUSDIKLAT) BADAN TENAGA NUKLIR NASIONAL"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

SISTEM AKUNTANSI

PENGGAJIAN PADA PUSAT

PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

(PUSDIKLAT)

BADAN TENAGA NUKLIR

NASIONAL

Nama

: Indri Novitasari

NPM

: 23210538

(2)

Latar Belakang

Pegawai adalah Salah satu faktor yang mempunyai andil besar dalam

kinerja suatu entitas. Untuk dapat mencapai kinerja maksimal, entitas

harus memberikan gaji yang layak dan sesuai agar mendukung

terciptanya kinerja dan prestasi yang tinggi dari para pegawai.

Sistem Pengendalian intern dalam akuntansi Penggajian entitas sangat

penting, apalagi bagi BUMN yang seluruh kegiatan operasionalnya

menggunakan anggaran APBN. Penggunaaan atas anggaran tersebut

harus dilakukan sebijaksana mungkin dan dipertanggung jawabkan

kepada pemerintah dan rakyat.

(3)

Rumusan Masalah dan Batasan Masalah

Rumusan Masalah

1. Bagaimanakah sistem akuntansi penggajian / Sistem pembayaran Gaji Induk yang

diterapkan pada Pusat Pendidikan Dan Pelatihan Badan Tenaga Nuklir Nasional

(PUSDIKLAT BATAN)?

2. Apakah sistem akuntansi penggajian yang sedang berjalan pada PUSDIKLAT

BATAN sudah berjalan sesuai dengan Standar Pengendalian Intern (SPI)?

Batasan Masalah

Penelitian ini hanya akan membahas mengenai Sistem Penggajian / Pembayaran

Gaji Induk pada Pusat Pendidikan Dan Pelatihan Badan Tenaga Nuklir Nasional

(PUSDIKLAT BATAN).

(4)

Tujuan

penelitian

Tujuan penulisan ini antara lain:

1. Untuk mengetahui sistem akuntansi penggajian / sistem pembayaran Gaji Induk yang

diterapkan pada PUSDIKLAT BATAN.

2. Untuk mengetahui bagaimana Sistem Pengendalian Intern pada sistem penggajian /

Sistem Pembayaran Gaji Induk yang diterapkan pada

PUSDIKLAT BATAN.

(5)

Bagan Alir Dokumen Sistem Akuntansi Penggajian

Mulai

1

Kepala PUSDIKLAT

Setiap Bulan Februari dan

Juli

Membuat usulan/

rekomendasi untuk

pegangkatan pegawai /

kenaikan gaji berkala

bagi pegawai yang

berprestasi

Daftar nama dan

informasi pegawai

yang di

rekomendasikan

1

Memproses usulan dari setiap

satker dan mengajukannya ke BKN

BSDM

BKN BKN Surat Persetujuan Mengusulkan Pengangkatan berdasarkan surat persetujuan ke kepala BATAN N 5 Mendelegasikan SK Kepala BATAN dan DPP kepada KPA 6 2 Daftar pegawai 1 Daftar pegawai Surat pengajuan kenaikan pangkat/ gaji berkala pegawai 2 SP BKN 1 SP BKN 2 Daftar Pegawai 2 Daftar nama dan

informasi pegawai yang di rekomendasikan

Ket

SK : Surat Keputusan

DPP : Dokumen Pendukung Perubahan data pegawai

BKN : Badan Kepegawaian Negara SP : Surat Persetujuan N DPP SK. KEPALA BATAN Untuk masing-masing pegawai DPP SK. KEPALA BATAN Untuk masing-masing pegawai

(6)

Bagan Alir Dokumen Sistem Akuntansi Penggajian

Kepala Subbag Persuratan

Membuat DPP

3

DPP

4

DPP : Dokumen Perubaha Data

2

Kepala Batan

Membuat dan mengotorisasi SK. Kepegawaian dan DPP 5 1 SP BKN 2 Daftar Pegawai DPP SK. KEPALA BATAN Untuk masing-masing pegawai2 Daftar Pegawai 1 SP BKN N DPP 4 KET

DPP : Dokumen Pendukung Perubahan SP BKN : Surat Persetujuan BKN

(7)

Bagan Alir Dokumen Sistem Akuntansi Penggajian

KPA

6

Memeriksa SK. KEPALA BATAN &

DPP DPP 7 SK. KEPALA BATAN Untuk masing-masing pegawai DPP SK. KEPALA BATAN Untuk masing-masing pegawai Ket

DPP : Dokumen Pendukung Perubahan data pegawai

SPT JM : Surat Pernyataan Tanggung Jawab Belanja Mutlak

7

Mengevaluasi kelengkapan DPP

Kepala Bagian

Tata Usaha & Kepegawaian

DPP 8 SK. KEPALA BATAN Untuk masing-masing pegawai DPP Ket

DPP : Dokumen Pendukung Perubahan data pegawai SK. KEPALA BATAN Untuk masing-masing pegawai 8 Memeriksa SK KEPALA BATAN &

DPP DPP 9 SK. KEPALA BATAN Untuk masing-masing pegawai DPP SK. KEPALA BATAN Untuk masing-masing pegawai

Kepala Subbag Keuangan

Ket

DPP : Dokumen Pendukung Perubahan data pegawai

(8)

Bagan Alir Dokumen Sistem Akuntansi Penggajian

8

9 DPP

PPABP

Rekonsiliasi internal uji kesesuaian data SIK dengan data di

aplikasi GPP Perekaman & pemrosesan perubahan data kepegawaian pada aplikasi GPP Membuat dan menandatangani beritaacara rekonsiliasi SK. KEPALA BATAN Menatausahakan tembusan SK Kep.BATAN & DPP dlm dosir setiap pegawai & KPBPP Mencetak dan mengotorisasi HLDG, RDG, DPDG, dan mencetak DG, DP Pot, Slip Gaji, DPDG & no rek, SSP PPh 21 SPT JM 10 DPGB & no rek pegawai DP Pot DG DPDG RDG HLDG SPT JM SSP PPH 21 11

Ket

DPGB & no Rek : Daftar Penerimaan Gaji Bersih & No Rekening pegawai

HLDG : Halaman Luar Daftar GajiRDG, DPDG : Daftar PerubahanData Pegawai DG : Daftar Gaji

DPPot : Daftar Perubahan Potongan SSP PPh 21 : Surat Sutoran Pajak Pajak

Penghasilan pasal 21 SPT JM ; Surat Pernyataan Tanggung Jawab Belanja Mutlak

SPP-LS : Surat Permintaan Pembayaran Langsung

DPP 2 : Dokumen Pendukung Perubahan (fotocopy)

DPP SK. KEPALA BATAN

(9)

Bagan Alir Dokumen Sistem Akuntansi Penggajian

DPGB & No Rek Slip gaji DP Pot Daftar Gaji DPDG RDG HLDG Berita acara rekonsiliasi SPT JM SSP PPH 21 1 1 DPP 1 2 2 DPP 2 SK. KEPALA BATAN SPP-LS Membuat dan pengajukan SPP-LS dgn di lampiri HLDG, RDG, DPDP, DG&DPPot, DPGB & No Rek, DPP 2, SSP PPh 21, SPT JM 11 12 x

Ket

DPDP & no Rek : Daftar Penerimaan Gaji Bersih & No Rekening pegawai

HLDG : Halaman Luar Daftar GajiRDG, DPDG : Daftar PerubahanData Pegawai DG : Daftar Gaji

DPPot : Daftar Perubahan Potongan SSP PPh 21 : Surat Sutoran Pajak Pajak

Penghasilan pasal 21 SPT JM ; Surat Pernyataan Tanggung Jawab Belanja Mutlak

SPP-LS : Surat Permintaan Pembayaran Langsung

DPP 2 : Dokumen Pendukung Perubahan (fotocopy) N N 12 DPGB & No Rek DP Pot Daftar Gaji DPDG RDG HLDG SPT JM SSP PPH 21 2 2 DPP 2

PPK

Menguji permintaan SPP-LS

Tidak lengkap & tidak benar

Lengkap dan benar

Menandatangani SPP-LS SPP-LS

13 Semua berkas dan dokumen dikembalikan ke

PPABP

Ket

DPGB & no Rek : Daftar Penerimaan Gaji Bersih & No Rekening pegawai HLDG : Halaman Luar Daftar GajiRDG, DPDG : Daftar PerubahanData Pegawai DG : Daftar Gaji

DPPot : Daftar Perubahan Potongan SSP PPh 21 : Surat Sutoran Pajak Pajak

Penghasilan pasal 21 SPT JM ; Surat Pernyataan Tanggung Jawab Belanja Mutlak

SPP-LS : Surat Permintaan Pembayaran Langsung

DPP 2 : Dokumen Pendukung Perubahan (fotocopy)

(10)

Bagan Alir Dokumen Sistem Akuntansi Penggajian

10

13

DPGB & No Rek

DP Pot

Daftar Gaji

DPDG

RDG

HLDG

SPT JM

SSP PPH 21

2

2

DPP

2

SPP-LS

14

Ket

DPGB & no Rek

: Daftar Penerimaan Gaji Bersih &

No

Rekening pegawai

HLDG

: Halaman Luar Daftar GajiRDG,

DPDG

: Daftar PerubahanData Pegawai

DG

: Daftar Gaji

DPPot

: Daftar Perubahan Potongan

SSP PPh 21

: Surat Sutoran Pajak Pajak

Penghasilan pasal 21

SPT JM

; Surat Pernyataan Tanggung

Jawab

Belanja Mutlak

SPP-LS

: Surat Permintaan Pembayaran

Langsung

DPP 2

: Dokumen Pendukung Perubahan

14

PP - SPM

Menguji dan memeriksa kebenaraan material SPP-LS & semua dokumen

Tidak lengkap & tidak benar

Lengkap dan benar Semua berkas & dokumen

dikembalikan ke PPK DPGB & No Rek DP Pot Daftar Gaji DPDG RDG HLDG SPT JM SSP PPH 21 2 2 DPP 2 SPP-LS

Ket

DPDP & no Rek : Daftar Penerimaan Gaji Bersih & No Rekening pegawai

HLDG : Halaman Luar Daftar GajiRDG, DPDG : Daftar PerubahanData Pegawai DG : Daftar Gaji

DPPot : Daftar Perubahan Potongan SSP PPh 21 : Surat Sutoran Pajak Pajak

Penghasilan pasal 21 SPT JM ; Surat Pernyataan Tanggung Jawab Belanja Mutlak

SPP-LS : Surat Permintaan Pembayaran Langsung

DPP 2 : Dokumen Pendukung Perubahan (fotocopy)

Mengotorisasi daftar penerimaan gaji

(11)

Bagan Alir Dokumen Sistem Akuntansi Penggajian

SPT JM SPP LS Daftar Gaji DPDG RDG HLDG DP Pot DPGB & No Rek 2 2 DPP 2 SSP PPH 21 15 SPM-LS

KPPN

Membuat & Menandatangani SPM-LS,DPGB&No Rek, dan SSP PPh 21 N 16 DPGB & No Rek pegawai SSP PPH 21 SPM-LS SP2D

Bendahara Pengeluaran

KPPN

Mengotorisasi HLDG dan RDG 16 Daftar Gaji DPDG RDG HLDG DP Pot DPGB & No Rek pegawai SSP PPH 21 SPM-LS DP Pot Daftar Gaji DPDG RDG HLDG SP2D

Bank BRI

N 17

(12)

Bagan Alir Dokumen Sistem Akuntansi Penggajian

17 x Slip gaji

Pegawai

Mengotorisasi Slip gaji dan menyampaikannya ke pegawai

PPABP

N SSP PPH 21 SPM-LS DP Pot Daftar Gaji DPDG RDG HLDG Slip Gaji SPM-LS DP Pot Daftar Gaji DPDG RDG HLDG SSP PPH 21

(13)

Kesimpulan

Sistem Akuntasi Penggajian pada PUSDIKLAT BATAN melibatkan 9 bagian yang

terdiri dari Biro Sumber Daya Manusia (BSDM) , KPA, Kabag Tata Usaha &

Kepegawaian, Kasubbag Persuratan, Kasubbag Keuangan, PPABP, PPK, PP-SPM,

dan Bendahara Pengeluaran. Terdapat 6 dokumen yang digunakan dalam Sistem

akuntansi Penggajian ini, diantaranya Surat Persetujuan dari BKN, Surat Keputusan

dari Kepala BATAN, Dokumen Pendukung Perubahan (DPP) yang terdiri dari 16

jenis, Surat Permintaan Pembayaran Langsung (SPP-LS) beserta lampirannya yang

terdiri dari 8 jenis, Surat Perintah Membayar Langsung (SPM-LS), dan SP2D(Surat

Perintah Pencairan Dana).

Sistem Akuntansi Penggajianpada PUSDIKLAT BATAN sudah berjalan sesuai

dengan sistem pengendalian intern dilihat dari unsur keorganisasian dan sistem

otorisasi dan prosedur pencatatan. Karena semua kegiatan sudah dijalankan oleh

fungsinya secara terpisah, sehingga tidak ada kerangkapan pekerjaan.

Referensi

Dokumen terkait

Metode matching langsung dan metode matching dengan segmentasi adalah metode matching yang banyak digunakan pada system pencocokan pola, untuk mendapatkan hasil yang baik

[r]

dilakukan dengan menganalisis data hasil uji coba instrumen yaitu validitas butir.. dengan menggunakan koefisien antara skor butir dengan

Underaning Panliten yaiku (1) Kepriye undhak-undhakane asil pasinaon siswa sasajrone pasinaon nulis layang pribadi kanthi Modhel Kooperatif Tipe STAD (2) Kepriye

Belajar merupakan suatu proses dan bukan hasil oleh karena itu belajar mengajar berlangsung secara aktif dan interaktif dengan mengunakan berbagai bentuk perbuatan

Chapter 6 , Building a Project Site Template : An overview of the template methods available with SharePoint along with a detailed approach for creating web templates in order

Narrative text types tell a story using spoken or written

Berdasar hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe STAD dapat meningkatkan partisipasi aktif mahasiswa program studi pendidikan