• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN KUALITAS DAN PENGGUNAAN AIR SUNGAI BELUMAI DENGAN KELUHAN KESEHATAN PADA PENGGUNA AIR DI KECAMATAN TANJUNG MORAWA T E S I S

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "HUBUNGAN KUALITAS DAN PENGGUNAAN AIR SUNGAI BELUMAI DENGAN KELUHAN KESEHATAN PADA PENGGUNA AIR DI KECAMATAN TANJUNG MORAWA T E S I S"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN KUALITAS DAN PENGGUNAAN AIR SUNGAI BELUMAI DENGAN KELUHAN KESEHATAN PADA PENGGUNA AIR

DI KECAMATAN TANJUNG MORAWA

T E S I S Oleh

SRI REZEKI BATUBARA 087031014/IKM

PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(2)

HUBUNGAN KUALITAS DAN PENGGUNAAN AIR SUNGAI BELUMAI DENGAN KELUHAN KESEHATAN PADA PENGGUNA AIR

DI KECAMATAN TANJUNG MORAWA

T E S I S

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat

untuk Memperoleh Gelar Magister Kesehatan (M.Kes) dalam Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Manajemen Kesehatan Lingkungan Industri

pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara

Oleh

SRI REZEKI BATUBARA 087031014/IKM

PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(3)

Judul Tesis : HUBUNGAN KUALITAS AIR DAN PERILAKU PEMAJANAN DENGAN KELUHAN

KESEHATAN PADA PENGGUNA AIR SUNGAI BELUMAI DI KECAMATAN TANJUNG

MORAWA

Nama Mahasiswa : Sri Rezeki Batubara Nomor Induk Mahasiswa : 087031014

Program Studi : S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat

Minat Studi : Manajemen Kesehatan Lingkungan Industri

Menyetujui Komisi Pembimbing

(Prof. Dr. Basuki Wirdjosentono, M.S) (Ir. Indra Chahaya, M.Si Ketua Anggota

)

Ketua Program Studi Dekan

(Prof. Dr. Dra. Ida Yustina, M.Si) (Dr. Drs. Surya Utama, M.S)

(4)

Telah diuji

Pada Tanggal : 28 Juni 2011

PANITIA PENGUJI TESIS

Ketua : Prof. Dr. Basuki Wirdjosentono, M.S Anggota : 1. Ir. Indra Chahaya. M.Si

2. Dr. dr. Wirsal Hasan, M.P.H 3. Prof. Dr. Dra. Ida Yustina, M.Si

(5)

PERNYATAAN

HUBUNGAN KUALITAS DAN PENGGUNAAN AIR SUNGAI BELUMAI DENGAN KELUHAN KESEHATAN PADA PENGGUNA AIR

DI KECAMATAN TANJUNG MORAWA

TESIS

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Medan, Agustus 2011 SRI REZEKI BATUBARA

(6)

ABSTRAK

Sungai besar di Indonesia berstatus sangat tercemar lebih dari 50% akibat pembuangan limbah rumah tangga dan industri yang tidak mengikuti prosedur. Sungai Belumai yang mengalir di wilayah Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang digunakan masyarakat disekitar daerah aliran sungai untuk kebutuhan mandi dan cuci menyebabkan keluhan kesehatan yang diduga akibat air sungai yang tercemar.

Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan kualitas dan penggunaan air Sungai Belumai dengan keluhan kesehatan (kulit dan mata) pada pengguna air Sungai Belumai di Kecamatan Tanjung Morawa. Jenis penelitian survei deskriptif. Populasi penelitian adalah seluruh penduduk yang tinggal di sepanjang aliran sungai pada lima Desa di Kecamatan Tanjung Morawa sebanyak 284 orang. Sampel sebanyak 117 orang diambil dengan teknik simple random sampling. Data diperoleh dengan wawancara menggunakan kuesioner, dianalisis dengan regresi logistik berganda pada α = 5%.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas air sungai dilihat kualitas kimia air sungai, lama tinggal di aliran air Sungai Belumai, frekuensi kontak dengan air sungai serta lama kontak dengan air sungai berhubungan dengan keluhan kesehatan (kulit dan mata) pada pengguna air Sungai Belumai di Kecamatan Tanjung Morawa. Frekuensi kontak dengan air sungai merupakan variabel yang paling kuat hubungannya dengan keluhan kesehatan.

Disarankan: 1) Kepada industri yang berdomisili di sekitar daerah aliran Sungai Belumai hendaknya berpartisipasi dalam pengelolaan lingkungan, dengan pengadaan Instalasi Pembuangan Air Limbah (IPAL). 2) Bapedalda Kabupaten Deli Serdang supaya mengupayakan pengadaan sarana pengolahan air sungai sehingga layak digunakan oleh masyarakat, hal ini bertujuan mencegah transmisi penyakit melalui air (water borne disease). 3) Masyarakat pengguna air Sungai Belumai sebagai populasi yang berisiko (population of risk) terkena dampak pencemaran air, diharapkan mengurangi frekuensi kontak dengan agent penyakit yaitu air sungai yang tercemar, sehingga dapat meminimalisasi terjadinya keluhan kesehatan. 4) Puskesmas Tanjung Morawa hendaknya mengupayakan pengobatan yang optimal bagi penduduk yang mengalami sakit akibat penggunaan air Sungai Belumai. 5) Pemerintah Kabupaten Deli Serdang supaya mengeluarkan kebijakan dalam bentuk peraturan daerah untuk menanggulangi masalah pencemaran air Sungai Belumai.

(7)

ABSTRACT

Indonesia's major rivers heavily polluted status of more than 50% due to the disposal of household and industrial waste that does not follow procedure. Belumai River that flows in the subdistrict of Tanjung Morawa use development around the river for bathing and washing causes of health complaints that allegedly caused the polluted river.

The purpose of this study to analyze the relationship between the river water quality and the use as a water Belumai bathing and washing of health complaints (skin and eyes) in the community in the District of Tanjung Morawa. Survay explanatory type of research is a cross sectional study. The population is all residents who live along the river in five villages in the subdistrict of Tanjung Morawa as much as 284. Sample of 117 people drawn by simple random sampling technique. Data obtained by interview using a questionnaire, was analyzed by multiple logistic

regression at α = 5%.

The results showed that river water quality seen from the chemical indicator, long live around Belumai River watershed, the river water with frequency of contact and length of time each time the contacts with river water related the health complaints (skin and eyes) in the community in the subdistrict of Tanjung Morawa. river water quality seen from the chemical indicator is a variable greatest related on health complaints.

It is recommended: 1) to the industry who are living around the the Watershed Belumai should participate in environmental management with waste instalation (IPAL) so as to minimize pollution of river water. 2) Bapedalda Deli Serdang Distric to preventif water borne disease so to tighten and more intensive supervision and monitoring of water quality conditions Belumai River for pollution impact can be minimized. 3) People at Belumai River as population of risk to reduce frequency of contact, 4) Puskesmas Tanjung Morawa improve the curativ of people illnes because use Belumai River watershed, and preventif people not sick. 5) Deli Serdang District Government to make regulation to reduce polluted Belumai River.

(8)

KATA PENGANTAR

Segala Puji Syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas berkat dan rahmat serta pertolonganNya yang berlimpah sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penyusunan tesis ini dengan judul " Hubungan Kualitas dan Penggunaan air Sungai Belumai dengan Keluhan Kesehatan pada Pengguna Air di Kecamatan Tanjung Morawa ".

Penulisan tesis ini merupakan salah satu persyaratan akademik untuk menyelesaikan pendidikan pada Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Manajemen Kesehatan Lingkungan Industri, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

Penulis, dalam menyusun tesis ini mendapat bantuan, dorongan dan bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada Rektor Universitas Sumatera Utara, yaitu Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H, M.Sc (CTM), Sp.A(K).

Terima kasih dan penghargaan kepada Dr. Drs. Surya Utama, M.S, Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara dan Prof. Dr. Dra. Ida Yustina, M.Si Ketua Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara, dan juga kepada Dr. Ir. Evawany. Aritonang, M.Si selaku Sekretaris Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

(9)

Penulis mengucapkan terima kasih kepada Prof. Dr. Basuki Wirdjosentono, M.S, selaku ketua komisi pembimbing dan Ir. Indra Chahaya, M.Si, selaku anggota komisi pembimbing yang dengan penuh perhatian dan kesabaran membimbing, mengarahkan dan meluangkan waktu untuk membimbing penulis mulai dari proposal hingga penulisan tesis selesai.

Terima kasih juga penulis ucapkan kepada Prof. Dr. Dra. Ida Yustina, M.Si dan Dr. dr. Wirsal Hasan, M.P.H selaku penguji tesis yang dengan penuh perhatian dan kesabaran membimbing, mengarahkan dan meluangkan waktu untuk membimbing penulis mulai dari proposal hingga penulisan tesis selesai.

Terima kasih kepada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Deli Serdang dan jajarannya yang telah berkenan memberikan kesempatan kepada penulis untuk melanjutkan pendidikan dan sekaligus memberikan izin belajar pada Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sumatera Utara.

Terima kasih juga kepada para dosen dan staf di lingkungan Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Manajemen Kesehatan Lingkungan Industri, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

Ucapan terima kasih yang tulus dan ikhlas kepada Ayahanda Ir. H. Syaiful Yaman Batubara dan Ibunda Hj. Fatimah Sitompul atas segala jasa dan do’a restunya sehingga penulis selalu mendapat pendidikan terbaik.

Teristimewa buat teman tercinta Irham Taufik, serta adik-adik tersayang Surya Ramadhan Batubara, S.T dan Kartika Sari Batubara, S.Psi yang penuh

(10)

pengertian, kesabaran, pengorbanan serta do’a dan cinta dalam memberikan motivasi dan dukungan moril agar bisa menyelesaikan pendidikan ini tepat waktu.

Penulis menyadari atas segala keterbatasan, untuk itu saran dan kritik yang membangun sangat penulis harapkan demi kesempurnaan tesis ini dengan harapan, semoga tesis ini bermanfaat bagi pengambil kebijakan di bidang kesehatan, dan pengembangan ilmu pengetahuan bagi penelitian selanjutnya.

Medan, Agustus 2011 Penulis

Sri Rezeki Batubara 087031014/IKM

(11)

RIWAYAT HIDUP

Sri Rezeki Batubara, lahir pada tanggal 31 Maret 1982 di Medan, anak pertama dari tiga bersaudara dari pasangan Ayahanda Ir. H. Syaiful Yaman Batubara dan Ibunda Hj. Fatimah Sitompul.

Pendidikan formal penulis, dimulai dari pendidikan sekolah dasar di SD Swasta Sabilina Tembung selesai Tahun 1994, Sekolah Menengah Pertama di SMP Negeri 1 Tembung selesai Tahun 1997, Sekolah Menengah Atas di SMA Negeri 10 Medan, selesai tahun 2000, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara (USU) Medan selesai Tahun 2005.

Mulai bekerja sebagai PNS di Dinas Kesehatan Kabupaten Deli Serdang, tahun 2006 sampai sekarang.

Penulis mengikuti pendidikan lanjutan di Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Manajemen Kesehatan Lingkungan Industri, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara sejak tahun 2008 hingga saat ini.

(12)

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... i

ABSTRACT ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

RIWAYAT HIDUP ... vi

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xii

BAB 1. PENDAHULUAN ... 1 1.1 Latar Belakang ... 1 1.2 Permasalahan ... 5 1.3 Tujuan Penelitian ... 5 1.4 Hipotesis ... 6 1.5 Manfaat Penelitian ... 6

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA ... 7

2.1 Keluhan Kesehatan akibat Penggunaan Air ... 7

2.1.1 Kulit Gatal, Merah dan Panas ... 7

2.1.2 Mata Merah, Gatal dan Panas ... 7

2.2 Kualitas Air dengan Gangguan Kesehatan Masyarakat ... 9

2.2.1 Lama tinggal ... 17

2.2.2 Frekuensi kontak ... 19

2.2.3 Lama waktu kontak ... 20

2.3 Sungai ... 22

2.3.1 Klasifikasi Sungai ... 23

2.4 Daerah Aliran Sungai (DAS) ... 24

2.5 Pemukiman Penduduk pada Daerah Aliran Sungai (DAS)... 25

2.6 Sistem Pengolahan Air Bersih ... 27

2.7 Sistem Penyediaan Air Bersih Individual dan komunitas ... 29

2.8 Pencemaran Air ... 34

(13)

2.9 Landasan Teori ... 37

2.10 Kerangka Konsep ... 40

BAB 3. METODE PENELITIAN ... 41

3.1 Jenis dan Rancangan Penelitian ... 41

3.2 Lokasi dan waktu Penelitian ... 41

3.3 Populasi dan Sampel ... 42

3.3.1 Populasi ... 42

3.3.2 Sampel ... 42

3.4 Metode Pengumpulan Data ... 43

3.4.1 Sumber Data ... 43

3.4.2 Pengumpulan Data ... 44

3.4.3 Metoda Pengambilan Sampel Air Sungai ... 44

3.4.4 Uji Validitas dan Reliabilitas ... 45

3.5 Variabel dan Definisi Operasional ... 46

3.5.1 Variabel ... 46

3.5.2 Definisi Operasional ... 47

3.6 Metode Pengukuran ... 48

3.6.1 Keluhan Kesehatan ... 48

3.6.2 Kualitas Air Sungai ... 48

3.6.3 Penggunaan Air Sungai ... 48

3.7. Metode Analisa Data ... 49

BAB 4. HASIL PENELITIAN ... 51

4.1 Deskripsi Lokasi Penelitian ... 51

4.2 Deskripsi Sungai Belumai ... 53

4.3 Karakteristik Responden ... 54

4.4 Kualitas Air Air Sungai ... 56

4.5 Kualitas Air dengan Gangguan Kesehatan Masyarakat ... 57

4.5.1 Lama tinggal ... 57

4.5.2 Frekuensi kontak ... 58

4.5.3 Lama waktu kontak ... 58

4.6 Keluhan Kesehatan ... 59

4.7 Analisis Bivariat ... 60

4.7.1 Kualitas Air dengan Keluhan Kesehatan ... 61

4.7.2 Lama Tinggal dengan Keluhan Kesehatan ... 61

(14)

4.7.4 Lama Waktu Kontak dengan Keluhan Kesehatan... 63

4.8 Pengaruh Kualitas Air, Lama Tinggal, Frekuensi Kontak dan Lama Waktu Kontak terhadap Keluhan Kesehatan ... 64

4.8.1 Hubungan Kualitas Air dengan Keluhan Kesehatan ... 65

4.8.2 Hubungan Lama Tinggal dengan Keluhan Kesehatan ... 66

4.8.3 Hubungan Frekuensi Kontak dengan Keluhan Kesehatan .. 66

4.8.4 Hubungan Lama Waktu Kontak dengan Keluhan Kesehatan 67 BAB 5. PEMBAHASAN ... 68

5.1 Hubungan Kualitas Air dengan Keluhan Kesehatan ... 68

5.2 Hubungan Lama Tinggal di Daerah Aliran Sungai dengan Keluhan Kesehatan ... 74

5.3 Hubungan Frekuensi Kontak dengan Air Sungai terhadap Keluhan Kesehatan ... 77

5.4 Hubungan Lama Waktu setiap Kontak dengan Air Sungai terhadap Keluhan Kesehatan ... 79

5.5 Keterbatasan Penelitian ... 82

BAB 6. KESIMPULAN DAN SARAN ... 83

6.1 Kesimpulan ... 83

6.2 Saran ... 84

DAFTAR PUSTAKA ... 85

(15)

DAFTAR TABEL

Nomor Judul Halaman

2.1 Kriteria Mutu Air Berdasarkan Kelas ... 33

2.2 Kebutuhan Air Perorang Perhari ... 36

3.1. Distribusi Sampel menurut Desa ... 43

3.2. Validitas dan Reliabilitas Variabel Penelitian ... 46

3.3. Definisi Operasional dan Metode Pengukuran Variabel Penelitian ... 47

4.1. Distribusi Karakteristik Responden di Kecamatan Tanjung Morawa ... 55

4.2. Hasil Pemeriksaan Kualitas Air Sungai Belumai di Kecamatan Tanjung Morawa ... 56

4.3. Distribusi Responden Berdasarkan Lama Tinggal di Daerah Aliran Sungai Belumai ... 58

4.4. Distribusi Responden Berdasarkan Frekuensi Kontak dengan Air Sungai Belumai ... 58

4.5. Distribusi Responden Berdasarkan Lama Waktu Kontak dengan Air Sungai Belumai ... 59

4.6. Distribusi Responden Berdasarkan Keluhan Kesehatan di Kecamatan Tanjung Morawa Tahun 2011 ... 59

4.7. Hubungan Kualitas Kimia Air Sungai dengan Keluhan Kesehatan di Kecamatan Tanjung Morawa Tahun 2011 ... 61

4.8. Hubungan Lama Tinggal di sekitar Sungai dengan Keluhan Kesehatan di Kecamatan Tanjung Morawa Tahun 2011 ... 62

4.9. Hubungan Frekuensi Kontak Air Sungai dengan Keluhan Kesehatan di Kecamatan Tanjung Morawa Tahun 2011 ... 63

(16)

4.10. Hubungan Lama Waktu setiap kali Kontak Air Sungai dengan Keluhan

Kesehatan di Kecamatan Tanjung Morawa Tahun 2011 ... 64 4.11. Hasil Uji Multivariat Regresi Logistik ... 65

(17)

DAFTAR GAMBAR

Nomor Judul Halaman

2.1. Teori Simpul Kejadian Penyakit ... 38 2.2. Kerangka Konsep Penelitian ... 40

(18)

DAFTAR LAMPIRAN

Nomor Judul Halaman

1. Kuesioner Penelitian ... 90

2. Uji Validitas dan Reliabilitas ... 92

3. Uji Univariat ... 93

4. Uji Bivariat ... 97

5 Uji Multivariat ... 101

6 Peraturan Pemerintah No. 82 tahun 2001 ... 102

7 Hasil Pemeriksaan Contoh Uji Air Badan Air dari BTKL&PPM Kelas 1 Medan ... 120

8 Surat Izin Penelitian Dari PS.S2-IKM-FKM USU Medan ... 122

9 Surat Keterangan Izin Melaksanakan Penelitian dari Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Deli Serdang ... 123

10 Dokumentasi Penelitian ... 124

at Izin Penelitian dari Pascasarjana USU ... 155

11 Peta Lokasi Penelitian ... 127

Referensi

Dokumen terkait

Pengujian Pengaruh Variabel Tindakan Supervisi, Motivasi, Komitmen Organisasi, Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Manajerial

Beberapa model pengembangan dan pemanfaatan BBN untuk kebutuhan non transportasi di Indonesia yang dapat dijadikan contoh dalam mengelola agribisnis jarak pagar

Dengan mengidentifikasi dan membuat pemodelan proses bisnis akan diketahui proses bisnis yang sedang berjalan (As-Is Model) sehingga kedepannya dapat ditentukan

Sedangkan faktor kesadaran membayar pajak, pengetahuan dan pemahaman akan peraturan perpajakan, dan tingkat kepercayaan terhadap sistem pemerintahan dan hukum tidak

“ Ya itu memang benar mas, saya selaku pengurus juga terlibat untuk kasus tersebut, kita yang terlibat memang pernah diundang Kepala Dinas untuk datang ke kantor Dinas

Berdasarkan latar belakang tersebut, dilakukan penelitian yang berjudul “Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah terhadap Kemampuan Merevisi Teks Eksposisi Siswa Kelas

Metode Penelitian dapat diartikan sebagi cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid dengan tujuan dapat ditemukan, dikembangkan, dan dibuktikan oleh

Sangat menarik, menyadari bahwa Barus tidak hanya dikenal dari hasil kemurahan alam berupa kamper dan kemenyan yang mengharumkan bandar niaga ini hingga ke