• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGELOLAAN EKOSISTEM MANGROVE DI KOTA S

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PENGELOLAAN EKOSISTEM MANGROVE DI KOTA S"

Copied!
168
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 2. Zonasi Mangrove Menurut Watson, De Haan dan McNae
Gambar 3. Lokasi Penelitian
Tabel 3.  Pengumpulan Data Penelitian
Tabel 5. Skala Penilaian Perbandingan Berpasangan
+7

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penelitian bahwa di Pulau Sempu ditemukan 8 jenis mangrove diantaranya 

Berbagai upaya dilakukan untuk tetap menjaga kelestarian ekosistem mangrove di Kota Tarakan dan kawasan Binalatung khususnya, seperti program rehabilitasi ekosistem

Rehabilitasi merupakan kegiatan pengelolaan dan pelestarian ekosistem mangrove guna peningkatan luasan mangrove dan peningkatan kualitas lahan yang gundul akibat penebangan

Bruguiera gymnorrhiza merupakan salah satu jenis mangrove yang memiliki potensi senyawa bioaktif yang dapat digunakan untuk mengawetkan produk perikanan karena

Tanaman semai mangrove jenis Rhizopora mucronata dan Bruguiera gymnorrhiza yang menghasilkan rata-rata pertumbuhan tinggi batang yang lebih tinggi dibandingkan

Dari hasil penelitian mengenai analisis potensi biofisik ekosistem mangrove untuk pengembangan ekowisata mangrove dapat disimpulkan bahwa dijumpai 15 jenis mangrove dari 9

Potensi luas ekosistem mangrove yang paling besar terdapat pada kawasan ekosistem mangrove muara Sungai Dompak seluas 305,53 ha sekaligus memiliki kerapatan jenis

Hasil penelitian menunjukkan bahwa di hutan mangrove Desa Kulu terdapat 9 jenis 6 suku mangrove, yaituAcrostichum aureum,Aegiceras corniculatum,Bruguiera