• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Metoda AASHTO’93 dalam Disain Tebal Lapisan Tambahan pada Struktur Perkerasan Lentur yang Dimodelkan Hanya Berdasarkan Lapisan Campuran Beraspal

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Analisis Metoda AASHTO’93 dalam Disain Tebal Lapisan Tambahan pada Struktur Perkerasan Lentur yang Dimodelkan Hanya Berdasarkan Lapisan Campuran Beraspal"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1.
Gambar 3 memperlihatkan nilai modulus perkerasan yang dihasilkan dari kedua metoda. Rentang nilai MR dan nilai EP yang dihitung dengan menggunakan metoda AASHTO’93 berturut-turut adalah 132.27 ÷ 155.61 MPa dan 260.67 ÷ 272.88 MPa
Gambar 4. Data dan hasil disain tebal lapisan tambahan dari program BackCalc
Gambar 6. Pengaruh Poisson ratio terhadap kurva cekung lendutan teoritis
+2

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangsih terhadap ilmu pengetahuan audit terkait audit delay pada perusahaan dimana bukti empiris tersebut dapat

Untuk mendapatkan pembagi bersama terbesar matriks polinomial, diperlukan matriks struktur kiri/kanan yang diperoleh dari bentuk Smith matriks polinomial1. Definisi

The baptism command, in light of the triadic motif throughout the Gospel has the rhetorical effect of inviting Matthew’s reader-listener disciples to identify with Jesus in his

Mahasiswa dan dosen memiliki pemahaman yang sama bahwa penyelenggaraan mata kuliah ini dilakukan dengan metode student-centered learning (SCL), yang menurut Pasal 14

 Ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 38 dan Pasal 39, berlaku juga bagi wakil, kuasa, atau pegawai dari Wajib Pajak, yang menyuruh melakukan, yang turut serta melakukan,

Penulis telah melakukan penelitian dengan judul: “Geologi Daerah Kawah Sileri dan Sekitarnya, Kecamatan Kepakidan, Serta Manifestasi Panasbumi Dataran Tinggi Dieng,

disyaratkan, apabila prosedur pemeriksaan tertulis disetujui oleh instansi yang berwenang, dilaksanakan oleh individu yang ditunjuk oleh rumah sakit, untuk menunjukkan bahwa

Pada DAC 4 bit penghitung (counter) akan memberikan input sebanyak 16 kondisi dan merupakan siklus yang terus menerus yaitu mulai dari 0000 sampai 1111,