• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kedudukan Dan Kewenangan Lembaga Ombudsman Dalam Sistem Ketatanegaraan Republik Indonesia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Kedudukan Dan Kewenangan Lembaga Ombudsman Dalam Sistem Ketatanegaraan Republik Indonesia"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

TESIS

KEDUDUKAN DAN KEWENANGAN LEMBAGA

OMBUDSMAN DALAM SISTEM KETATANEGARAAN

REPUBLIK INDONESIA

DISUSUN O L E H

EZRIANI MARDIANA IDRIS HARAHAP

097005074 / HK

PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU HUKUM

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

ABSTRAK

Kajian terhadap KEDUDUKAN DAN KEWENANGAN LEMBAGA

OMBUDSMAN DALAM SISTEM KETATANEGARAAN REPUBLIK INDONESIA merupakan objek penulisan yang menarik dan penting.

Tugas dan Wewenang Ombudsman adalah melaksanakan pengawasan, yaitu yang menggunakan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan Asas Asas Umum Pemerintahan yang Baik (AAUPB) sebagai parameter atau pedoman untuk menilai dan menguji tindakan penyelenggara negara dan pemerintahan.

Tujuan Penulisan adalah untuk mengetahui posisi dan kewenangan Ombudsman dalam sistem ketatanegaraan RI, batasan kewenangan Ombudsman sebagai pedoman untuk dapat menentukan suatu dugaan pelanggaran hukum yang dilakukan oleh penyelenggara negara dan pemerintahan yang menjadi tugas dan wewenang Ombudsman, serta untuk mengetahui bagaimanakah kebijakan pengawasan terhadap penyelenggara negara dan pemerintahan yang ideal di masa yang akan datang.

Berdasarkan ruang lingkup dan identifikasi masalah, pokok permasalahan dalam penulisan ini akan dikaji secara yuridis normatif. Pendekatan yang bersifat normatif tersebut akan dilakukan dengan mempergunakan bahan hukum primer, bahan hukum sekunder dan bahan hukum tersier. Jenis data dalam penulisan ini meliputi data sekunder dan data primer. Data dan informasi yang diperoileh akan disajikan secara kualitatif dengan pendekatan deskriftif-analitis.

Hasil Penulisan menunjukkan bahwa pengawasan yang dilakukan oleh Ombudsman merupakan pengawasan yang bersifat eksternal, yaitu pengawasan terhadap penyelenggaraan negara dan pemerintahan saja. Batasan kewenangan Ombudsman untuk dijadikan sebagai pedoman dapat menentukan apakah suatu dugaan pelanggaran hukum yang dilakukan oleh penyelenggara negara dan pemerintahan menjadi tugas dan wewenang Ombudsman. Pengawasan dari Ombudsman tidak hanya mengutamakan kewenangan yang bersifat memaksa, melainkan juga mengutamakan pendekatan persuasif kepada para Penyelenggara Negara dan pemerintahan agar mempunyai kesadaran sendiri dapat menyelesaikan Laporan atas dugaan Maladministrasi dalam penyelenggaraan pelayanan publik.

Kata kunci : Good Governance, Pelayanan Publik, Maladministrasi, Pengawasan,Ombudsman.

(3)

ABSTRACT

Study of The Authority and The Placement of Ombudsman in The System of Republic of Indonesian Rules Arrangement is an interesting and significant research object.

The Ombudsman Assignment and Authority is to do the surveillance, that is who use the general assess if Good Governance Principles (AAUPB) as the parameter and guideline to denomination and examine the action of nation and government administrator.

The research purpose is to know the position and the authority of Ombudsman in The Republic of Indonesian rules arrangement. The limitation of Ombudsman authority as guideline to determine the presumption of law infringement performed by nation and governmental administrators becomes assignment and 'authority of Ombudsman, and to know how the surveillance policy toward ideal nation and governmental administrators in the future.

Based on problem identification and scope, the main problem in the research will be studied juridical normatively. A normative approach can be conducted by using primary, secondary and tertiary law matters. The type of data within the research includes secondary and primary data. Data and information is obtained will be presented qualitatively by descriptive-analytic approach.

Research result shows that surveillance that performed by Ombudsman was surveillance that is and external character, that is just surveillance the policy toward ideal nation and governmental administration. Ombudsman limitation authority to become guideline can be bearing whetter a presumption of law infringement performed by nation and governemental administrator becomes the job and the authority of Ombudsman. While the surveillance by Ombudsman is not only give priority to coercive authority, but rather also give priority to persuasive approach toward nation and government administrator in order to have self-awareness may to finish the report on maladministration presumption within public service administration.

(4)

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini. Tak lupa pula sholawat beriringkan salam penulis doakan kepada Nabi Muhammad Saw, serta para sahabatnya dan seluruh pengikutnya.

Sebagaimana manusia dengan sifat kekurangannya, penulis menyadari bahwa tesis ini masih jauh dari sempurna, meskipun untuk ini penulis telah mencurahkan seluruh daya dan kemampuan yang telah dimiliki sampai terwujudnya tesis ini. Karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak demi kesempurnaan tesis ini.

Pada kesempatan ini, penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya dan diiringi rasa hormat yang sedalam-dalamnya kepada :

1. Rektor dan Pembantu Rektor serta Staf Universitas Sumatera Utara. 2. Dekanat Pasca Sarjana Ilmu Hukum Universitas Sumatera Utara

3. Bapak Prof. Dr. Suhaidi, S.H., M.H. selaku Ketua Program Pasca Sarjana Ilmu Hukum Universitas Sumatera Utara.

4. Seluruh Staf Dosen Fakultas Hukum Universitas Islam Sumatera Utara 5. Seluruh Staf Pegawai Biro Pendidikan dan Perpustakaan

6. Sahabat-sahabat tercinta dari Pasca Sarjana USU Fakultas Ilmu Hukum Jurusan Hukum Tata Negara ; Pak Asmanuddin, S.H., Abang Irwansyah, S.H., Abang Maurice Roger, S.H., Abang M. Taufik Nasution, S.H., Abang Mardonna Siregar,

(5)

S.H., Abang Oktavianus, S.H., Abang M. Yusrizal, S.H. dan teman-teman tercinta di Fakultas Hukum Universitas Islam Sumatera Utara yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

7. Sahabat-sahabat di Pasca Sarjana Fakultas Ilmu Hukum Universitas Sumatera Utara : Abang Andri Mahyar, S.H., Silvia Devi, S.H., Ayi Zatnika (FKIP MM UISU), Bang Hidayat Harahap (Fakultas Pertanian UISU), Siti Chairiah (Fakultas Ekonomi UISU), Mustika Sari (FKIP MM UISU), Juliartika (FKIP MM UISU), Khairiah (Fakultas Sastra), Roslinna Maharani (FKIP MM UISU), dan Winda Utari.

Serta ucapan terima kasih teristimewa penulis sampaikan kepada :

1. Ayahanda Alm. H.M. Idris Hrp., S.H., dan Ibunda Hj. Erny tercinta dan tersayang yang telah mendidik dan membesarkan penulis serta memberikan dorongan moril, spiritual dan materil kepada penulis.

2. Bapak Sabri dan Ibu Sumiati selaku Mertua yang penulis sayangi di Medan.

3. Suami tercinta dan tersayang Suhendra yang selalu setia mendampingi dan memotivasi penulis dalam menyelesaikan tesis ini.

4. Saudara-saudara kandung penulis yang selalu penulis sayangi Abangda Sutan SP Hrp., Indra Jaya Hrp., M. Syahputra Hrp., M. Syukrilladeli Hrp. Amd., Ari Maya Idris Hrp., dan Rahmat Sutris Hrp.

(6)

6. Keluarga besar Alm. Kakek Zainal Abidin dan Nenek Martini di Bandar Selamat, Medan.

7. Almh. Bulek Dewi Sartika dan Almh. Bou Gem, sampai saat ini rasa sayang mereka masih terkenang dalam benak penulis.

Kepada semua pihak yang telah penulis sebutkan di atas, penulis ucapkan beribu-ribu terima kasih atas bantuan dan doanya, semoga amal semuanya akan mendapat pahala yang berlipat ganda dari Allah SWT.

Akhir kata penulis berharap agar tesis ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua. Amin Ya Robbal Alamin.

Medan, 16 April 2012 Penulis

NPM. 097005074

(7)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Curriculum Vitae

Data Pribadi / Personal Details

Nama / Name : EZRIANI MARDIANA IDRIS HARAHAP

Alamat / Address : Jl. Letda Sujono No.107 Medan Kode Post / Postal Code : 20223

Nomor Telepon / Phone : 085297985503

Email :

Jenis Kelamin / Gender : Perempuan

iezriani@yahoo.co.id

Tanggal Lahiran /Date of Birth : 13 Januari 1985 Status Marital / Marital Status : Menikah

Warga Negara / Nationality : Indonesia Agama / Religion : Islam

Riwayat Pendidikan Educational Qualification

Jenjang Pendidikan : Education Information

Periode Sekolah / Institusi / Universitas Jurusan Jenjang Nilai

1990-1999 SD dan SLTP Budisatrya - - -

2000-2003 SMA NEGERI 7 Medan IPA - -

2003-2007 UISU PERDATA S-1 -

2009-2011 USU HTN S-2 -

Medan, 16 April 2012

( Ezriani Mardiana Idris Hrp. )

(8)

SALAM RINDU BUAT AYAH

TAK PERNAH TERBAYANG... SECEPAT INI KEHILANGAN... TANPA PESAN... SEOLAH TAK INGIN MEMBERI KESEDIHAN... PERIH HATI INI... BILA MENGINGAT SOSOKMU AYAH... TAK INGIN PISAH... TAK INGIN JAUH...

TELADANNYA DIRIMU... TAK PERNAH TERDENGAR KELUHAN LELAH... RASA SAKIT... ATAUPUN BOSAN DALAM MEMBELA KAMI ANAK-ANAKMU... ADAKAH YANG SEPERTIMU AYAH... SAMPAI AKHIR HAYATMU... KAU CURAHKAN CINTA KASIH... KEPADA ISTRI DAN ANAK-ANAKMU... KASIH SAYANG YANG PENUH.... SERTA PENGORBANAN YANG TULUS UNTUK KAMI...

KINI KAU TELAH TIADA PERGI UNTUK SELAMANYA KEMBALI KE PANGKUAN SANG PENCIPTA SEMOGA SAJA KAU DENGAR DAN MERASAKAN... KERINDUAN YANG AMAT MENDALAM... AKAN SENYUM DAN CANDAMU...

KINI HANYA BAYANG DAN CITA-CITAMU YANG KAMI PUNYA... DENGAN SEGENAP RASA HARU KAMI INGAT DIRIMU...

SELAMAT JALAN AYAH... KAMI TERUSKAN PERJUANGANMU SEMOGA KITA DIPERTEMUKAN... DI TEMPAT LAIN YANG JAUH LEBIH INDAH...

(9)

DAFTAR ISI

Halaman

Halaman Pengesahan……… i

Abstrak ………. ii

Abstract... Kata Pengantar………... iii iv Daftar Riwayat Hidup... Daftar Isi...

C. Tujuan Penelitian... 32

D. Manfaat Penelitian... 33

E. Keaslian Penelitian... 34

F. Kerangka Teori dan Konsepsi... 34

G. Metode Penelitian... 39

BAB II KEDUDUKAN DAN KEWENANGAN LEMBAGA OMBUDSMAN DALAM SISTEM KETATANEGARAAN RI. 44 A. Kewenangan Ombudsman... 44

1. Implementasi Kewenangan Ombudsman secara Universal ... 44

2. Implementasi Kewenangan Ombudsman di Indonesia... 51

B. Kedudukan Ombudsman di dalam Sistem Ketatanegaraan RI... 58

C. Aturan Nama Ombudsman untuk Kepastian Hukum... 68

(10)

10

BAB III PERAN, TUGAS DAN FUNGSI LEMBAGA

OMBUDSMAN DALAM RANGKA MEWUJUDKAN PENYELENGGARAAN NEGARA YANG JUJUR, BERSIH, TRANSPARAN DAN BEBAS KKN...

78

A. Good Governance... 78

1. Pengertian ... 78

2. Prinsip-prinsip Good Governance... 80

3. Peran Serta Masyarakat... 91

4. Faktor-faktor yang Mempengaruhi implementasi Good Governance... 94

B. Peran Ombudsman untuk Mendorong Penyelenggaraan Administrasi yang Semakin Baik... 96

C. Tugas Ombudsman... 102

D. Kekuatan Rekomendasi Ombudsman... 108

BAB IV KENDALA YANG DIHADAPI OLEH OMBUDSMAN DALAM MENJALANKAN TUGASNYA SEBAGAI LEMBAGA PENGAWAS TERHADAP PELAYANAN PUBLIK... 112

A. Kendala Internal... 113

B. Kendala Eksternal... 122

C. Upaya-upaya Ombudsman mengatasi kendala-kendala... 127

D. Budaya Hukum dan Budaya Politik di Indonesia... 130

BAB V PENUTUP... 134

A. Kesimpulan ... 134

B. Saran ... 135

(11)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1 Perbandingan antara Komisi Ombudsman Nasional dan Ombudsman

Republik Indonesia... 30

Tabel 2 Hak dan Kewajiban Masyarakat dalam Pelayanan Publik... 93

Tabel 3 Anggaran 2011... 116

Tabel 4 Rincian Anggaran Belanja Komisi Negara Tahun 2009... 120

DAFTAR BAGAN

Halaman Bagan 1 Mekanisme Penanganan Laporan oleh Ombudsman... 54

Bagan 2 Rekomendasi Ombudsman RI... 55

Referensi

Dokumen terkait

Setelah melalui proses simulasi dan proses pengujian, diketahui bahwa snort dapat mendeteksi setiap serangan dengan membuka paket data serangan, paket data serangan port

Dikaitkan dengan perbaikan pengelolaan sumberdaya lahan dan air untuk pemantapan ketahanan pangan secara nasional, regional dan lokal, lima elemen kelembagaan

Persentase desa dengan dokumen perencanaan dan pengelolaan keuangan sesuai pedoman (100%) Seksi Pemerintahan Kepala Seksi Pemerintahan Persentase perijinana. sesuai

Penelitian ini diharapkan dapat memberi sumbangan pada disiplin ilmu Psikologi Konsumen, yang terkait dengan tema perilaku membeli produk di Starbucks Coffee

 Guru meminta masing-masing siswa dalam kelompok untuk menuliskan pertanyaan dari materi tentang struktur bumi baik yang belum diketahuinya atau bagian yang

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat diambil kesimpulan bahwa sebagian besar siswa SMK Muhammadiyah 1 Tempel Sleman memanfaatkan media elektronik untuk

Untuk dapat menciptakan program acara yang berkualitas dan dapat diterima oleh pemirsa, sebuah stasiun televisi harus mampu membaca tren, isu dan polemik yang

Dapat tercermin dari indikator yaitu: Menurut Badan Standar Nasional Pendidikan dalam Musfah (2011:52) kompetensi sosial merupakan kemampuan pendidik sebagai bagian