PENERAPAN HASIL INVESTASI DALAM AKAD ASURANSI JIWA SYARIAH DI INDONESIA MENURUT HUKUM ISLAM DIKAITKAN DENGAN PERATURAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR 2 TAHUN 2008.

vii

PENERAPAN HASIL INVESTASI DALAM AKAD ASURANSI JIWA SYARIAH DI INDONESIA MENURUT HUKUM ISLAM DIKAITKAN DENGAN PERATURAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR 2 TAHUN 2008

ABSTRAK

Nadia Ekaputri Amanda

110110090285

Perkembangan ekonomi syariah saat ini berkembang dengan baik terbukti dengan semakin banyaknya kegiatan ekonomi yang berbasis syariah. Seiring dengan berjalannya waktu ekonomi syariah pada praktiknya seharusnya menggunakan prinsip syariah dengan baik, tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui status dan kedudukan dari akad asuransi jiwa syariah dalam hukum islam dan dikaitkan dengan Peraturan Mahkamah Agung Nomor 2008 selain itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengenai kesesuaian pada penerapan hasil investasi syariah yang terdapat didalam beberapa akad asuransi jiwa syariah yang ada di Indonesia.

Akad yang ada pada asuransi jiwa syariah secara umum di atur pada Peraturan Mahkamah Agung No. 2 Tahun 2008 tentang Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah (KHES) dan pada Fatwa DSN MUI No. 21 tentang Pedoman Umum Asuransi Syariah, Fatwa DSN MUI No. 51/DSN-MUI/III/2006 tentang Mudharabah Musytarakah , Fatwa DSN MUI No. 52/DSN-MUI/III/2006 tentang Wakalah bil Ujrah pada Asuransi Syariah, Fatwa DSN MUI No. 53/DSN-MUI/III/2006 tentang Tabarru’ pada Asuransi Syariah.