• Tidak ada hasil yang ditemukan

Semoga keselamatan dan rahmad Alloh serta keberkahan Nya terlimpah kepada kalian. Dengan menyebut nama Alloh yang Maha pengasih lagi Maha Penyayang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Semoga keselamatan dan rahmad Alloh serta keberkahan Nya terlimpah kepada kalian. Dengan menyebut nama Alloh yang Maha pengasih lagi Maha Penyayang"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

info@uhamka.ac.i d

www.uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamk

a

@UhamkaI D

Semoga keselamatan dan rahmad Alloh serta keberkahan Nya terlimpah kepada kalian

Dengan menyebut nama Alloh yang Maha pengasih lagi Maha Penyayang

(2)

ORGAN LIMFOID

TIM DOSEN IMUNOLOGI 2021

TM 4

(3)

info@uhamka.ac.i d

www.uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamk

a

@UhamkaI D

Tujuan Pembelajaran

• Mahasiswa mampu menguraikan dengan tepat organ-organ

yang berperan pada sistem imun (organ limfoid)

(4)

Ayat Al-quran

(5)

info@uhamka.ac.i d

www.uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamk

a

@UhamkaI D

ORGAN LIMFATIK

 Sejumlah organ limfoid dan jaringan limfoid yang berperan dalam respons imun

 Organ limfoid : organ yang

diperlukan untuk proses maturasi, diferensiasi dan proliferasi limfosit

 Organ lomfoid dibagi menjadi :

1. Organ Limfoid Primer / sentral : 2. Organ Limfoid Sekunder

(6)
(7)

info@uhamka.ac.i d

www.uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamk

a

@UhamkaI D

ORGAN LIMFOID PRIMER

• Organ limfoid primer diperlukan untuk proses sintesa, maturasi, diferensiasi dan proliferasi sel T dan B hingga

menjadi limfosit yang dapat mengenal antigen

• Yang termasuk organ limfoid primer : 1. Sumsum tulang belakang

2. Kel. Timus

(8)

SUMSUM TULANG

 Sumsum tulang (bone marrow) banyak terdapat pada tulang besar

 Semua sel imun disintesa di sumsum tulang melalui proses hematopoiesis.

 Jika tubuh kekurangan sel darah maka tubuh akan memberikan sinyal kepada sumsum tulang untuk memproduksi sel darah

 Fungsi :

 Hematopoesis

 Pematangan dan seleksi sel B

 Mengeluarkan sel B yg matang

https://www.pinterest.com/pin/722053752752791662/

(9)

info@uhamka.ac.i d

www.uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamk

a

@UhamkaI D

KELENJAR TIMUS

 Terletak di belakang tulang dada

 Sel timosit yg belum matang akan meninggalkan bone marrow dan menuju kel timus

 Fungsi : tempat maturasi sel T  proliferasi dan diferensiasi

• 90-95 % sel T imatur akan mati

• 5-10 % menjadi matang dan meninggalkan timus masuk ke dalam sirkulasi darah.

(10)

ORGAN LIMFOID SEKUNDER

 Limfosit yang dibentuk di organ limfoid primer akan bermigrasi ke organ limfoid perifer (limfoid sekunder)

 Organ limfoid sekunder merupakan tempat proliferasi dan diferensisasi limfosit yg sudah disensitasi  tempat sel B/sel T kontak & mengenal antigen non self

 Pada jaringan limfoid sekunder dapat dijumpai sel limfosit T dan B yg imunokompeten

 Sel imunokompeten ini akan bermukim sementara di jar limfoid sekunder  sel2 ini akan mengadakan resirkulasi antara sistem peredaran darah dan sistem

limfoid untuk memenuhi tugas dalam respon imun

 Fungsi :

 Menangkap dan mengumpulkan non self antigen

 Tempat produksi antibodi dan sensitasi sel T

(11)

info@uhamka.ac.i d

www.uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamk

a

@UhamkaI D

Macam Organ Limfoid Sekunder

 Organ limfoid sekunder

 Limfa

 Kel Limfe/Getah Bening (nodus limfatikus)

 Payer Patches

 Tonsil

 Appendix

 Jar limfoid lain : MALT, GALT, BALT

 MALT = Mucusa Associated Limfoid Tissue (terdapat pd sal.nafas, sal cerna, sal

urogenital)

 GALT = Gut Associated Limfoid Tissue (terdapat pd sal cerna)

 BALT = Bronkus Associated Limfoid Tissue (terdapat di sal nafas)

(12)

Limpa

 Letak : bagian kiri abdomen,

berdekatan dg fundus dan permukaan luarnya menyentuh diagfragma

 Limpa tempat respon imun utama utk antigen yg berasal dari darah

 Pada limfa terdapat sel T, sel B, sel denditrik, sel makrofag

 Struktur anatomi limfa :

 Pulpa merah : menghancurkan eritrosit

 Pulpa putih t.d jar limfoid

 Fungsi limpa

 Tempat utama sel fagosit memakan mikroba yg diikat antibodi

 Tempat sel darah merah dihancurkan

 Menghasilkan antibodi

(13)

info@uhamka.ac.i d

www.uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamk

a

@UhamkaI D

Kelenjar Limfe / Getah Bening

 Bentuk : bulat lonjong, ukuran 10-15 mm

 Cairan yg susunan isinya hampir sama dg plasma darah dan cairan jaringan  perbedaannya : pd getah bening banyak mengandung sel limfosit, tidak mengandung CO2 dan sedikit O2

 Cairan limfe berasal dari cairan jaringan 

(melalui filtrasi) masuk ke kapiler limfe  masuk ke peredaran darah (melalui vena)

 Fungsi kel. Limfe :

Menyaring cairan limfe dari benda2 asing

Pembentukan limfosit

Membentuk antibodi

Menghancurkan mikroorganisme

(14)

Lymphatic System

Lymph node Lymphatic vessel

(15)

info@uhamka.ac.i d

www.uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamk

a

@UhamkaI D

Pembuluh limfe

 Pembuluh Darah  pembuluh limfe  jaringan

 Fungsi pembuluh limfe :

 Mengembalikan cairan dan protein dari jaringan ke dalam sirkulasi darah (vena)

 Mengangkut limfosit dr kel.limfe ke sirkulasi darah

 Menyaring dan menghancurkan mikroba

 Menghasilkan antibodi

(16)

Pembuluh limfe

• Struktur pembuluh limfe serupa dg vena kecil  bedanya dinding pembuluh lebih tipis dan memiliki banyak katup

• Struktur pembuluh limfe

• Kapiler limfe

• Pembuluh limfe kecil

• Pembuluh limfe sedang

• Pembuluh limfe besar

• Duktus limfatikus

(17)

info@uhamka.ac.i d

www.uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamk

a

@UhamkaI D

Nodus limfatikus

• Bentuk : kacang kedelai, bersimpai

• Ukuran : 2-10 mm

• Struktur histologi : kapsul, korteks, para korteks dan medula

• Nodus limfatikus salah satu komponen dari sistem limfatik terdapat di sepanjang jalur pembuluh limfe

• Fungsi nodus ini untuk menyaring antigen dari limfe dan menginisasi respon imun.

(18)

Tonsil dan Adenoid

 Tonsil dan adenoid merupakan benteng

pertahanan terdepan utk menangkis infeksi kuman yg masuk sal nafas dan sal cerna

 Tonsil : jumlah 2, letak di daerah faring terletak pd kedua lipatan pilar rongga mulut

 Adenoid : letak di dinding belakang tengah nasofaring

 Fungsi :

 memproduksi sel-sel limfosit dan berperan dlm tahap2 awal kehidupan untuk melawan infeksi pada selaput lendir

 Memproduksi antibodi yg berperan dalam produksi IgA

(19)

info@uhamka.ac.i d

www.uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamk

a

@UhamkaI D

Appendix

 Bagian dari usus besar yang muncul seperti corong di ujung, berukuran rata- rata 10 cm

 Sebagian besar berpendapat bahwa

apendiks tidak mempunyai fungsi yg jelas, namun sebagian berpendapat apendiks mempunyai fungsi dalam sistem limfatik

(20)

Peyer’s patch

• Merupakan agregat folikel limfoid di mukosa gastrointestinal seluruh

jejunum dan illeum

• Payer’s Patch dan appendiks termasuk

dalam GALT

(21)

info@uhamka.ac.i d

www.uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamk

a

@UhamkaI D

Mucosa Assocaited Lymphoid Tissue (MALT)

 Sel T cendrung bermigrasi ke kel limfe perifer dan sel B lebih banyak bermigrasi ke jaringan limfoid yang terdapat di sepanjang mukosa (mukosa associated lymphoid tissue = MALT)

 MALT yang terdapat pada saluran nafas, cerna dan urogenital berfungsi untuk memberikan respons imunologik lokal pada permukaan mukosa.

 Jaringan limfoid ini selain berisi limfosit juga berisi fagosit sehingga mampu memberikan respons imun nonspesifik maupun respons imun spesifik.

 Macam MALT

 SALT

 NALT

 BALT

 GALT

(22)

TUGAS

1. Apa fungsi utama dari organ limfoid primer dan limfoid sekunder

2. Sebutkan macam organ limfoit primer dan limfoid sekunder 3. Sebutkan fungsi dari organ-organ limfoid primer

4. Sebutkan fungsi dari organ-organ limfoid sekunder

(23)

info@uhamka.ac.i d

www.uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamk

a

@UhamkaI D

Segala puji bagi Alloh Tuhan semesta alam

Referensi

Dokumen terkait

Hospes reservoar (reservoir host, hospes cadangan) yaitu hospes insidental dr parasit yg secara alami hidup pd hewan  hewan yg bertindak sbg hospes definitif bagi parasit yg hidup

▪ Penderita laki-laki : obat diberikan 2x250 mg per hari selama 10 hari atau 2 gram dalam bentuk dosis tunggal yang diberikan malam hari. Pengobatan: Metronidazol,

 Standardisasi obat tradisional dilakukan mulai dari bahan baku sampai dengan sediaan jadi.  Berdasarkan hal inilah dikelompokkan menjadi 3 (tiga) kelompok yaitu : a)

 Mempelajari parasit yang menyebabkan penyakit pada manusia khususnya yang banyak terjadi di Indonesia.  Organisme Parasit yang

a) Pada Schistosoma: stadium infektifnya serkaria, masuk ke hospes definitif melalui kulit yg tidak terlindungi pada saat berada dalam air. b) Pada Trematoda lain:

 GCP atau CUKB (Cara Uji Klinik yang Baik) adalah pedoman untuk melakukan uji klinik obat yg dibuat sbg tuntutan globalisasi dalam bidang kefarmasian..  Adalah standar ilmiah

 Pada penderita sistiserkosis otak (neurocysticercosis) yang diobati dengan prazikuantel dosis tersebut di atas harus diberikan selama 15 hari,. sedangkan albendazole dapat

Pemanfaatan hewan coba dalam penelitian dan animal welfare harus diperhatikan /menghargai hewan coba sebagai makhluk hidup. 