• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS VEGETASI RIPARIAN DENGAN KEANEKARAGAMAN CAPUNG DI SUNGAI BRANTAS KOTA BATU DIMANFAATKAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR BIOLOGI SKRIPSI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ANALISIS VEGETASI RIPARIAN DENGAN KEANEKARAGAMAN CAPUNG DI SUNGAI BRANTAS KOTA BATU DIMANFAATKAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR BIOLOGI SKRIPSI"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS VEGETASI RIPARIAN DENGAN

KEANEKARAGAMAN CAPUNG DI SUNGAI BRANTAS

KOTA BATU DIMANFAATKAN SEBAGAI SUMBER

BELAJAR BIOLOGI

SKRIPSI

Oleh:

NANCY FRANSISKA

201510070311103

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2020

(2)

i

ANALISIS VEGETASI RIPARIAN DENGAN

KEANEKARAGAMAN CAPUNG DI SUNGAI BRANTAS

KOTA BATU DIMANFAATKAN SEBAGAI SUMBER

BELAJAR BIOLOGI

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Malang

Sebagai Salah Satu Prasyaratan Untuk Mendapatkan

Gelar Sarjana Pendidikan Biologi

Oleh:

NANCY FRANSISKA

201510070311103

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2020

(3)

ii

(4)
(5)
(6)

v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

Ketika hari ini menjadi sangat berat dan sulit kau lalui, percayalah esok akan menjadi hari yang baik seiring dengan usaha yang kau laksanakan di saat

pergantian siang dan malam hari (Nancy Fransiska)

"Allah mempergantikan malam dan siang. Sungguh pada yang demikian itu, pasti terdapat pelajaran bagi orang-orang yang mempunyai penglihatan (yang tajam)”

(Qs: An-Nur ; 44)

Yakinlah kamu bisa dan kamu sudah separuh jalan untuk menuju sarjana” (Theodore Rosevelt).

Saya persembahkan skripsi untuk: Kedua orang Tua Tercinta Bapak Nontice dan Ibu Umul Khulsum, sebagai tanda bakti, hormat dan rasa Terima Kasih atas segala Do’a, Kasih Sayang serta dukungan yang Tiada Henti untuk menyelesaikan skripsi ini

(7)

vi

ABSTRAK

Fransiska, Nancy 2020. Analisis Vegtasi Riparian dengan Keanekaragaman

Capung di Sungai Brantas Kota Batu Dimanfaatkan Sebagai Sumber Belajar. Skripsi. Malang: Program Studi Pendidikan Biologi, Fkip,

Universitas Muhammadiyah Malang, Pembimbing (I). Dr. Dra. Elly Purwanti, M.P. (II) Husamah, S.Pd., M.Pd.,

Vegetasi riparian memiliki peranan penting sebagai tempat berlindung organisme, tempat mencari makan, dan tempat berkembang biak. Oleh karena itu, vegetasi riparian harus tetap di pelihara kelestariannya guna mendukung fungsi-fungsi riparian itu sendiri bagi organisme lain seperti capung. Capung sendiri memiliki peranan penting dalam suatu ekosistem, selain sebagai predator hama pertanian capung juga dapat dijadikan sebagai bioindiaktor linkungan air bersih.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan vegetasi riparian dengan keanekaragaman capung di sungai Brantas Kota Batu. Jenis penelitian yang digunakan adalah “Deskriptif kuantitatif” dengan menggunakan teknik “Purposive sampling”. Metode penelitian meliputi tahap observasi, tahap persiapan, dan tahap pengambilan data fisik dan capung. Penelitian ini terdiri dari 3 stasiun yang berbeda, stasiun 1 dengan keanekaragaman vegetasi riparian banyak, stasiun 2 dengan keanekaragaman vegetasi riparian sedang, stasiun 3 dengan keanekaragaman vegetasi riparian sedikit.

Hasil menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara vegetasi riparian dengan keanekaragaman capung dan beberapa faktor yang mempengaruhi nilai indeks keanekaragaman, keseragaman, dan dominansi. Keanekaragaman capung dan vegetasi riparian paling banyak berada di stasiun 2 ditemukan 3 spesies capung dan 14 family tumbuhan.

Kata Kunci: Vegetasi Riparian, Capung, Keanekaragaman, Keseragaman, Dominansi.

(8)

vii

ABSTRACT

Fransiska, Nancy 2020. Riparian Vegetation Analysis with Diversity of

Dragonflies in Brantas River Batu City Utilized as a Learning Resource.

Thesis. The study program of Biology Education. The Faculty of Educational Program Muhammadiyah Uiversity of Malang, Advisorr (I). Dr. Dra. Elly Purwanti, M.P. (II) Husamah, S.Pd., M.Pd.,

Riparian vegetation has an important role as a shelter for organisms, a place to look for food, and a place to breed. Therefore, riparian vegetation must be kept preserved to support the riparian functions themselves for other organisms such as dragonflies. Dragonflies themselves have an important role in an ecosystem, in addition to being predators of pests, dragonflies can also be used as clean water environment bioindiactors.

The purpose of this study was to determine the relationship of riparian vegetation with dragonfly diversity in the Brantas river in Batu City. This type of research is "descriptive quantitative" using the technique "purposive sampling". The research methods include the observation stage, the preparation stage, and the physical data collection and dragonfly stage. This study consisted of 3 different stations, station 1 with many riparian vegetation diversity, station 2 with moderate riparian vegetation diversity, station 3 with slight riparian vegetation diversity.

The results show that there is a relationship between riparian vegetation with dragonfly diversity and several factors that affect the value of the diversity index, uniformity, and dominance. The highest diversity of dragonflies and riparian vegetation at station 2 was found 3 species of dragonflies and 14 plant families.

(9)

viii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat, taufiq, hidayah, serta inayah-Nya sehingga penulis Dapat Menyelesaikan Proposal Skripsi Yang Berjudul “Analisis Vegetasi Riparian Dengan Keanekaragaman Capung Dragonfly Di Hulu Sungai Brantas Dimanfaatkan Sebagai Sumber Belajar Biologi”. Shalawat dan salam semoga selalu tercurahkan kepada teladan kita Sang Pelopor Ilmu Pengetahuan untuk membaca tanda-tanda kekuasaan-Nya, Nabi Muhammad SAW.

Selama proses penyusunan skripsi ini, penulis telah banyak mendapat banyak bantuan, bimbingan, pengarahan, dan motivasi dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada: 1. Bapak Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes selaku Dekan Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang.

2. Ibu Dr. Iin Hindun, M.Kes selaku Ketua Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang. 3. Bapak Husamah, S.Pd., M.Pd. selaku Sekretaris Program Studi Pendidikan

Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang.

4. Ibu Dr. Elly Purwanti, M.P selaku Pembimbing I yang telah membimbing dan memotivasi selama penyusunan skripsi.

5. Bapak Husamah, M.Pd selaku Pembimbing II yang telah membimbing dan memotivasi selama penyusunan skripsi.

6. Bapak/Ibu Dosen Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan bekal ilmu dan pengetahuan selama kuliah.

7. Ayahanda Nontice dan Ibunda Umi Khulsum atas segala kasih sayang, pengorbanan, motivasi, penyemangat serta doa yang tiada henti.

8. Teman-teman yang ikut membantu dalam penyusunan skripsi terutama Fitrah Anjar Adi Nastiti, Febi Fitriah Nur Aini, Anggi Ika Deshanty dan Arya Adjie Pangestu.

Semoga apa yang telah diberikan kepada peneliti, senantiasa mendapatkan balasan yang setimpal dari Allah SWT. Dalam penulisan skripsi, penulis sadar masih belum sempurna.Penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi peneliti maupun bagi orang lain yang membacanya.

Malang, 24 Januari 2020

(10)

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PERSETUJUAN... ii

LEMBAR PENGESAHAN ... iii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN... iv

HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN ... v

ABSTRAK ... vi

ABSTRACT ... vii

KATA PENGANTAR ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR TABEL ... xii

DAFTAR GAMBAR ... xiii

DAFTAR LAMPIRAN ... xiv

BAB I PENDAHULUAN ... 1 1.1 Latar Belakang ... 1 1.2 Rumusan Masalah ... 3 1.3 Tujuan Penelitian ... 4 1.4 Manfaat Penelitian ... 4 1.5 Batasan Penelitian ... 5 1.6 Definisi Istilah ... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 6

2.1 Vegetasi Riparian ... 6

2.1.1 Definisi Vegetasi Riparian ... 6

2.1.2 Fungsi Vegetasi Riparian ... 7

2.1.3 Jenis Riparian ... 8

2.2 Capung ... 8

(11)

x

2.2.2 Mofologi Capung ... 10

2.2.3 Daur Hidup Capung ... 10

2.2.4 Manfaat Capung Bagi Manusia ... 11

2.2.5 Ekologi Capung ... 12

2.3 Kualitas Fisik dan Kimia ... 12

2.3.1 Perubahan Suhu Tanah ... 12

2.3.2 Kelembaban Tanah ... 13

2.3.3 Kelembaban Udara ... 13

2.3.4 Suhu Udara ... 13

2.3.5 Intensitas Cahaya... 13

2.4 Pemanfaatan Hasil Penelitian Sebagai Sumber Belajar ... 13

2.5 Kerangka Konseptual ... 15

BAB III METODE PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN ... 16

3.1 Pendekatan dan Jenis Penelitian ... 16

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 16

3.3 Populasi, Teknik Sampling dan Sampel ... 16

3.3.1 Populasi ... 16

3.3.2 Sampel ... 16

3.3.3 Teknik Sampling ... 16

3.4 Prosedur Penelitian ... 17

3.4.1 Persiapan Penelitian ... 17

3.4.2 Pelaksanaan dan Alur Penelitan ... 18

3.5 Metode Pengumpulan Data ... 19

3.5.1 Teknik Pengumpulan Data ... 19

3.6 Teknik Analisis Data ... 19

3.6.1 Indeks Keanekaragaman ... 20

(12)

xi

3.6.3 Indeks Dominansi ... 21

3.6.4 Analisis Data Kualitas Riparian ... 21

3.6.5 Teknk Analisis Data ... 21

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 22

4.1 Hasil Penelitian ... 22

4.1.1 Hasil Identifikasi Capung di Sungai Brantas ... 22

4.1.2 Hasil Identifikasi Vegetasi Riparian di Sungai Brantas ... 25

4.1.3 Hasil Uji Fisik dan Kimia di Sungai Brantas ... 36

4.1.4 Hasil Analisis Principal Component ... 37

4.2 Pembahasan ... 39

4.1.1 Jenis Capung dan Vegetasi Riparian yang Ditemukan ... 39

4.1.2 Analisis PCA ... 41

4.1.3 Pemanfaatan Hasil Penelitian Sebagai Sumber Belajar ... 42

BAB V PENUTUP ... 45

5.1 Kesimpulan ... 45

5.2 Saran ... 45

(13)

xii

DAFTAR TABEL

Tabel

4.1 Klasifikasi Capung yang di Temukan di Sungai Brantas... 22 4.2 Klasifikasi Tumbuhan yang di Temukan di Sungai Brantas ... 26 4.3 Data Perhitungan Keanekaragaman, Kemerataan, Dominansi Capung ... 35 4.4 Data Perhitungan Keanekaragaman, Kemerataan, Dominansi Tumbuhan 35 4.5 Parameter Fisikokimia Pada Lokasi Penelitian ... 36 4.6 Tabel Analisis Potensi Sebagai Sumber Belajar ... 42

(14)

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar

2.1 Siklus Hidup Capung ... 11

2.2 Kerangka Konseptual ... 15 3.1 Stasiun Transek ... 17 4.1 Identifikasi Capung ... 23 4.2 Identifikasi Capung ... 24 4.3 Identifikasi Capung ... 25 4.4 Identifikasi Tumbuhan ... 27 4.5 Identifikasi Tumbuhan ... 27 4.6 Identifikasi Tumbuhan ... 28 4.7 Identifikasi Tumbuhan ... 28 4.8 Identifikasi Tumbuhan ... 29 4.9 Identifikasi Tumbuhan ... 29 4.10 Identifikasi Tumbuhan ... 30 4.11 Identifikasi Tumbuhan ... 30 4.12 Identifikasi Tumbuhan ... 31 4.13 Identifikasi Tumbuhan ... 31 4.14 Identifikasi Tumbuhan ... 32 4.15 Identifikasi Tumbuhan ... 32 4.16 Identifikasi Tumbuhan ... 33 4.17 Identifikasi Tumbuhan ... 33 4.18 Identifikasi Tumbuhan ... 34 4.19 Identifikasi Tumbuhan ... 34

(15)

46

DAFTAR PUSTAKA

Ansori, I. 2009. Kelimpahan dan Dinamika Populasi Odonata Berdasarkan Hubungannya dengan Fenologi Padi di Beberapa Persawahan sekitar Bandung Jawa Barat. Jurnal exacta, 7(2): 67-75.

Bental, W. P., Siahaan, R., & Maabuat, P. V. (2017). Keanekaragaman Vegetasi Riparian Sungai Polimaan, Minahasa Selatan – Sulawesi Utara (Riparian Vegetation Diversity of Polimaan River, South Minahasa- Sulawesi Utara) Winda. BIOSLOGOS, 7(1), 27–31.

Brinson MM, Swift BL, Plantico C, Barclay JS. 1981. Riparian Ecosystems: their Ecology and Status. U.S. Fish and Wildl. Service Report FWS/OBS-81/17. Dalia, B. putri irma, & Leksnono, A. S. (2014). Interaksi antara capung dengan arthropoda dan vertebrata predator di kepanjen, kabupaten malang.

Journal Biotropika, 2(1), 26–30.

Drozd, P. 2011. Dragonflies (Odonata) In The Borneo Rain Forest as Indicators of Change in Biodiversity Resulting From Forest Modofication and Destruction.

Tropical Zoology, 24(1): 63-86

Fadholi, Akhmad. 2013. Pemanfaatan Suhu Udara Dan Kelembapan Udara Dalam Persamaan Regresi Untuk Simulasi Prediksi Total Hujan Bulanan Di Pangkalpinang. CAUCHY. Vol 3 (1). ISSN: 2086-0382 : 1-9

Haryono, A. D. (2014). Metode Praktis Pengembangan Sumber dan Media

Pembelajaran. Malang: Genius Media.

Heddy, Suwasono & Suci, Citra Wulan. 2018. Pengaruh Intensitas Cahaya terhadap Keragaan Tanaman Puring. Produksi Tanaman. Vol 6 (1). ISSN 2527-8452 : 161-169

Kandibane, M., Raguraman, S., & Ganapathy, N. (2013). Relative abundance and diversity of Odonata in an irrigated rice field of Madurai, Tamil Nadu. Zoos’

PrintJournal,20(11),2051–2052.

https://doi.org/10.11609/jott.zpj.1293.2051-2

Krebs, J Charles. 1999. Ecological Methology Second Edition. Menlo Park: Benjamin Cummings.

Leatemia, SPO, Wanggai EC, Talakua S. 2016. Kelimpahan dan keanekaragaman makroavetebrata air pada kerapatan vegetasi riparian yang berbeda di Sungai Aimasi Kabupaten Manokwari. The Journal of Fisheries

Development. 3(1): 25-38.

Lestari, Iswan, H. (2018). Struktur dan komposisi jenis vegetasi riparian kebun raya sambas kabupaten sambas kalimantan barat. Hutan Lestari, 6(1), 238– 245.

(16)

47

Maryati, M. Joko Susilo. 2014. Identifikasi Potensi Sumber Belajar Biologi SMA KelasX di Sekitar Goa Jepang Kabupaten Bantul untuk Materi Keanekaragaman Jenis Tumbuhan Semak. JUPEMASI-PBIO. Vol 1 (1). ISSN 2407-1269 : 117-120

McPeek, M. A. 2008. Ecological Factors Limiting The Distributions and Abundances of Odonata. Aguilar, A.C.(eds). Dragonflies and Damselflies: Model Organisms for Ecological and Evolutionary Research. Oxford University Press Inc. New York

Naidu,V,S,G,R. 2012. Hand Book on Weed Identification. Directorate of weed science research. Jabalpur. India

Naiman RJ, DeCamps H, McClain ME. 2005. Riparia: Ecology, Conservation,

and Management of Streamide Communities. Amsterdam: Elsevier Academic

Press.

Nirwani, Z. (2010). Keanekaragaman Tumbuhan Bawah Yang Berpotensi Sebagai Tanaman Obat Di utan Taman Nasional Gunung Leuser Sub Seksi Bukit Lawang. Jurnal Botani. Volume 2 Nomor 1, 7-8.

Ilhardt BL, Verry ES, Palik BJ. 2000. Defining riparian areas. Di dalam: Verry

ES, Hornbeck JA, Dolloff CA, editor. Riparian Management in Forest of the Continental United States. Boca Raton: Lewis Publishers. hlm 23-42.

Purba Willyam Cowper dan Yulminarti. (2018). Komposisi dan kelimpahan capung ( Ordo : Odonata ) pada tiga tipe habibat di Desa Buluh Cina Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar Provinsi Riau. Riau Biologia, 3(1), 17–22.

Ridwan, Muhammad & Fathoni, Rizal., et.al. (2016). Struktur Komunitas Makrozoobenthos di Empat Muara Sungai Cagar Alam Pulau Dua, Serang Banten. Al-Kauniyah. Jurnal Biologi. Vol 1(9): 57-65.

Rizal, S., & Hadi, M. (2019). Inventarisasi Jenis Capung (Odonata) Pada Areal Persawahan Di Desa Pundenarum Kecamatan Karangawen Kabupaten Demak. Bioma : Berkala Ilmiah Biologi, 17(1), 16. https://doi.org/10.14710/bioma.17.1.16-20

Siahaan, R., & Ai, N. S. (2014). Jenis-Jenis Vegetasi Riparian Sungai Ranoyapo, Minahasa Selatan. LPPM Bidang Sains Dan Teknologi, 1(1), 7–12.

Sigit, W., Bambang, F., Magdalena, P.N., Bernadeta, P.I.D., & Tabita, M. 2013. Naga terbang Wendit : keanekaragaman capung perairan

Wendit. Malang, Jawa Timur. Indonesia Dragonfly Society. Malang

Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: PT Alfabet.

Suwondo. 2007. Dinamika Kepadatan Dan Distribusi Vertikal Arthropoda Tanah Pada Kawasan Hutan Tanaman Industri. J. Pilar Sains, 6 (2): 41-50

(17)

48

Syafrudin. Putri, Rani Oktaviabi. Karyati. 2018. Suhu Dan Kelembaban Tanah Pada Lahan Revegetasi Pasca Tambang Di Pt Adimitra Baratama Nusantara, Provinsi Kalimantan Timur. AGRIFOR. Vol XVII (1). ISSN 1412-6885 : 103-114

Tahar, Irzan dan Enceng. 2006. Hubungan Kemandirian Belajar dan Hasil Belajar Pada Pendidikan Jarak Jauh. Jurnal Pendidikan Terbuka dan Jarak Jauh, September 2006, Volume 7, Nomor 2, 91-101

Virgiawan, C., Hindun, I., & Sukarsono. (2015). Studi Keanekaragaman Capung (Odonata) Sebagai Bioindikator Kualitas Air Sungai Brantas Batu-Malang Dan Sumber Belajar Biologi. Jurnal Pendidikan Biologi, 1(2), 188–196. Wahdina, Hartika., Widya., Diba, Farah. 2017. Keanekaragaman Jenis Capung

(Odonata) Pada Ruang Terbuka Hijau Kota Pontianak. HUTAN LESTARI. Vol 5 (2). 156-163

Watson JAL, AF O’Farrell. 1996. The Insects of Australia, a Text Book for Students and Research Workers volume I second edition. CSIRO. Australia:

Melbourne University Press.

William DD, Feltmate BW. 1992. Aquatic Insects. UK: Cab Internation

Wallingford.

(18)

Referensi

Dokumen terkait

Peraturan Bupati Nomor 30 Tahun 2012 tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten Sidoarjo Nomor 4 Tahun 2012 tentang Izin Mendirikan Bangunan (Berita Daerah

BEP adalah suatu titik kesinambungan dimana pada titik tersebut jumlah hasil penjualan sama dengan jumlah biaya yang dikeluarkan atau perusahaan tersebut tidak mengalami laba

Berbeda dengan penelitian yang disebutkan di atas, penelitian mengenai partisipasi masyarakat dalam pengembangan kawasan minapolitan di Kecamatan Ngemplak Kabupaten Sleman

Persepsi tenaga kesehatan yang ada di Puskesmas Batua tentang gaya kepemimpinan yang paling sering digunakan dalam hal pemecahan masalah oleh kepala puskesmas adalah

Proses transformasi digital tidak hanya memberikan kesempatan untuk melakukan perombakan total terhadap proses kerja dan sistem yang telah berjalan sejauh ini,

Harapan mereka dengan menyekolahkan anaknya pada tingkat pendidikan lebih tinggi maka mereka akan memiliki pendidikan tinggi dan bisa bekerja di sector formal

Tokiu atveju neįmanoma taikyti prevencinių priemonių (sprendimas visais atvejais turi būti priimtas greitai), taip pat neįmanoma informuoti atstovaujamojo apie interesų

Dengan demikian dapat disimpulkan terdapat empat variabel penelitian yaitu jumlah omset penjualan, perputaran barang dagangan, laba kotor usaha, dan biaya usaha