• Tidak ada hasil yang ditemukan

Evaluasi Penjadwalan Produksi pada Bengkel Bubut Cahaya Teknik dengan Metode CDS (Campbell, Dudek, Smith).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Evaluasi Penjadwalan Produksi pada Bengkel Bubut Cahaya Teknik dengan Metode CDS (Campbell, Dudek, Smith)."

Copied!
18
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 1.1
Tabel 1.2
Waktu Tabel 1.4 set-up per mesin
Tabel 1.5

Referensi

Dokumen terkait

Penjadwalan produksi pada perusahaan merupakan salah satu bentuk pelayanan yang dapat menjadi salah satu cara perusahaan dalam menghadapi para pesaing.. Pada umumnya penjadwalan

Penjadwalan produksi yang selama ini dilakukan oleh perusahaan adalah menggunakan metode First-Come, First-Served (FCFS), yang artinya order diproses sesuai dengan urutan order

Dalam penelitian ini metode penjadwalan yang akan digunakan adalah metode Campbell Dudek Smith (CDS ), karena proses produksi perusahaan menggunakan lebih dari dua mesin

Penjadwalan produksi dengan penerapan metode Campbell Dudek and Smith (CDS) dapat meminimasi makespan sebesar 57,51 jam atau sebesar 18,05% jika dibandingkan dengan

Tujuan yang dapat dicapai dari penelitian ini adalah untuk memberikan penghematan dan efisiensi terhadap sumber daya yang ada dengan menggunakan metode penjadwalan yang

Penjadwalan flowshop dengan fungsi tujuan meminimalkan total waktu proses (makespan) untuk setiap job dari n job pada m mesin dengan urutan tertentu agar batas waktu yang

Oleh karena itu, penelitian ini akan menggunakan metode Shortest Processing Time (SPT) dan metode Campbell Dudek and Smith (CDS) untuk membuat model penjadwalan

Setelah mengetahui nilai maskepan dari kedua metode tersebut, baik metode yang digunakan perusahaan maupun metode CDS Campbell Dudek Smith maka dapat diketahui nilai Efficiency Index EI