• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tradisi Lisan Marosong-Osong Pada Upacara Perkawinan Adat Angkola

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Tradisi Lisan Marosong-Osong Pada Upacara Perkawinan Adat Angkola"

Copied!
31
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 2.1. Teks dan Konteks Sosial Martin (Saragih, 2012:34)
Gambar 2.2. Tiga Dimensi Tanda

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses upacara tradisi pasahat boru dalam perkawinan adat Angkola, menganalisis teks, konteks, dan koteks tradisi pasahat boru

Dalam etnik Angkola, salah satu acara adat terpenting dalam upacara perkawinan adalah markobar, yakni penyampaian kata-kata nasihat oleh kedua orang tua, keluarga, dan

“Komunikasi Lisan sebagai Dasar Tradisi Lisan” dalam Metodologi Kajian Tradisi Lisan Editor Pudentia.. Jakarta : Asosiasi Tradisi

Ngoni Cangkingan atau yang disebut juga dengan istilah Juluk (pemberian gelar) adalah salah satu tradisi lisan yang menjadi salah satu rangkaian adat pernikahan yang dimiliki

Namun kesejarahan tradisi lisan barulah sebagian dari isi tradisi lisan itu sendiri, karena banyaknya peristiwa keseharian, nilai-nilai moral, keagamaan,

Tradisi tersebut merupakan rangkaian upacara adat yang masih hidup dan berkembang pada etnik Melayu Panai di Labuhanbatu Sumatera Utara.. Pesatnya arus balik budaya global

Selanjutnya Hoed mengemukakan bahwa tradisi lisan mencakup seperti apa yang dikemukakan oleh Roger Tol dan Pudentia (1995:2) bahwa tradisi lisan tidak hanya mencakup cerita

Tema-tema Psikologis dalam tradisi Marosong-osong pada pasangan pernikahan pemula dalam masyarakat perantau Tapanuli Selatan di Pekanbaru.. Yogyakarta: Program Studi