• Tidak ada hasil yang ditemukan

RPP Sistem Peredaran Darah pada Manusia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "RPP Sistem Peredaran Darah pada Manusia"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

KURIKULUM 2013

Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Mata Pelajaran : Biologi

Kelas / Semester : XI / I

Materi Pokok : Sistem Peredaran Darah pada Manusia Alokasi Waktu: 1 x 45 menit ( 1 x tatap muka)

A. Kompentensi Inti:

KI 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2. Menghayati dan Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. KI 3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,

prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

(2)

B. Kompetensi Dasar dan Indikator:

1.1 Menghayati dan mengamalkan keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang struktur dan fungsi sel, jaringan, organ dan sistem dalam tubuh manusia, dengan cara menjaga serta memeliharanya menurut ajaran agama yang dianutnya Indikator:

1.1.1 Menghayati dan mengamalkan keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang organ dan sistem dalam tubuh manusia, dengan cara menjaga serta memeliharanya menurut ajaran agama yang dianutnya

2.1 Berperilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; disiplin, jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) secara gotong royong, kerjasama, resposif dan proaktif dalam melakukan percobaan dan berdiskusi

Indikator:

2.1.1 Menunjukkan perilaku disiplin, tanggung jawab, kerjasama, santun dalam melakukan percobaan dan berdiskusi.

3.6 Mendeskripsikan keterkaitan antara struktur, fungsi, dan proses serta kelainan/penyakit yang dapat terjadi pada sistem peredaran darah manusia dan membandingkannya dengan sistem peredaran darah hewan ikan.

Indikator:

3.6.1 Mengaitkan antara struktur, fungsi, dan proses serta kelainan/ penyakit yang dapat terjadi pada system peredaran darah manusia.

4.8 Menyelidiki berbagai faktor yang mempengaruhi kecepatan denyut nadi Indikator:

(3)

C. Tujuan Pembelajaran

1.2.1.1 Melalui pendeskripsian keterkaitan antara struktur, fungsi, dan proses serta kelainan/penyakit yang dapat terjadi pada sistem peredaran darah manusia, peserta didik dapat mengagumi ciptaan Tuhan Yang Maha Esa melalui ucapan syukur.

2.1.1.1 Melalui percobaan mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan denyut nadi pada manusia, peserta didik dapat bekerjasama dalam melakukan percobaan dan berdiskusi dan disiplin serta mengajukan pertanyaan dan berargumentasi secara santun saat berpendapat.

3.6.1.1 Melalui hasil diskusi antara struktur, fungsi, dan proses serta kelainan/penyakit yang dapat terjadi pada sistem peredaran darah manusia, peserta didik dapat mengetahui struktur, fungsi, dan proses system peredaran darah pada manusia.

4.5.1.1 Peserta didik dapat melakukan percobaan mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan denyut nadi pada manusia dan mengumpulkan laporan sederhana.

D. Materi Pelajaran

Organ penyusun system peredaran darah, yaitu: a. Jantung

Jantung manusia dan mamalia lainnya mempunyai empat ruangan, yaitu atrium kiri dan kanan, serta ventrikel kiri dan kanan. Dinding ventrikel lebih tebal daripada dinding atrium, karena ventrikel harus bekerja lebih kuat untuk memompa darah ke organ-organ tubuh yang lainnya. Selain itu, dinding ventrikel kiri lebih tebal daripada ventrikel kanan, karena ventrikel kiri bekerja lebih kuat memompa darah ke seluruh tubuh. Sedangkan, ventrikel kanan hanya memompa darah ke paru-paru. Atrium kiri dan kanan dipisahkan oleh sekat yang disebut septum atriorum. Sedangkan, sekat yang memisahkan ventrikel kiri dan kanan dinamakan septum interventrakularis.

b. Darah

(4)

terbentuk dari beberapa komponen, yaitu plasma darah, sel darah merah, sel darah putih, dan keping darah.

1. Komposisi darah a. Plasma darah

Plasma darah merupakan komponen terbesar dalam darah, karena lebih dari separuh darah mengandung plasma darah. Hampir 90% bagian dari plasma darah adalah air. Plasma darah berfungsi untuk mengangkut sari makanan ke sel-sel serta membawa sisa pembakaran dari sel ke tempat pembuangan. Fungsi lainnya adalah menghasilkan zat kekebalan tubuh terhadap penyakit atau zat antibodi.

b. Sel darah merah (eritrosit)

Sel darah merah merupakan bagian utama dari sel darah. Warna merah disebabkan oleh hemoglobin (Hb) yang berwarna merah tua. Hemoglobin berfungsi untuk mengikat oksigen. Fungsi utama hemoglobin adalah mengangkut oksigen dari paru-paru membentuk oksihemoglobin yang beredar ke seluruh jaringan-jaringan tubuh, pengangkutan karbon dioksida dari jaringan ke paru-paru, menjaga keseimbangan asam basa (penyangga asam basa).

c. Sel darah putih (leukosit)

Fungsi utama dari sel tersebut adalah untuk fagosit (pemakan) bibit penyakit/benda asing yang masuk ke dalam tubuh.

d. Keping darah (trombosit)

Trombosit disebut juga sel darah pembeku. Proses pembekuan darah:

E. Pendekatan, Model, dan Metode Pembelajaran Pendekatan : Scientific

Model : Discovery Learning

(5)

F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran  Media Pembelajaran

1. Papan tulis 2. Laptop 3. LCD

 Alat dan Sumber Belajar 1. Stopwatch

2. Pembuluh nadi masing-masing anggota kelompok

3. Buku paket Erlangga, penulis Dra.Pratiwi dan sumber lain yang relevan, misalnya internet

G. Langkah-Langkah PembelajaranPertemuan Pertama

Kegiatan Kegiatan Guru Kegiatan Siswa

Pendahuluan

3. Guru meminta izin pada siswa untuk berdoa terlebih dahulu

4. Guru meminta salah satu siswa untuk memimpin berdoa.

5. Guru mempresensi siswa

1. Siswa menjawab salam guru. 2. Siswa menertibkan diri untuk

memulai pelajaran.

3. Siswa mempersilakan guru untuk berdoa.

4. Siswa yang ditunjuk oleh guru memimpin berdoa.

5. Siswa tunjuk jari mengucapkan hadir saat namanya disebut. 6. Siswa melakukan kegiatan

(6)

6. Guru memberikan apersepsi dengan meminta siswa untuk menutup hidung selama 10 detik. Lalu guru memberikan pertanyaan: “apa yang kalian rasakan? Apa yang terjadi jika kalian menutup hidung lebih lama dan tidak ada O2 yang masuk? Mengapa demikian?” Saat kalian puasa, apa yang kalian rasakan? Mengapa hal itu terjadi? Apa yang terjadi ketika kalian periksa ke memegang leher masing-masing dan meminta siswa untuk menghitung denyut nadi selama 10 detik. Kemudian guru mengajukan pertanyaan: “apa yang kalian rasakan saat kalian memegang leher kalian?” Ini semua terjadi karena dan oksigen ke sel-sel tubuh kita.. 8. Guru menyampaikan tujuan

7. Dua siswa maju ke depan untuk melakukan percobaan yang diinstruksikan guru..

(7)

pembelajaran yang ingin dicapai yaitu :

Melalui pendeskripsian keterkaitan antara struktur, fungsi, dan proses serta kelainan/penyakit yang dapat terjadi pada sistem peredaran darah manusia, peserta didik dapat mengagumi ciptaan Tuhan Yang Maha Esa, peserta didik dapat bekerjasama dalam melakukan percobaan dan berdiskusi dan disiplin serta mengajukan pertanyaan dan berargumentasi secara santun saat berpendapat, peserta didik dapat mengetahui struktur, fungsi, dan proses system peredaran darah pada manusia, dan peserta didik dapat melakukan percobaan mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan denyut nadi pada manusia dan memompa darah ke seluruh tubuh. 2. Menanya

Semua siswa memperhatikan tayangan video yang ditunjukkan oleh guru.

(8)

semuanya itu, mari kita melakukan percobaan.

3.Guru meminta siswa untuk membentuk 3 kelompok. Kemudian guru membagi peralatan percobaan yang akan dilakukan pada setiap kelompok. Kelompok 1 memperoleh percobaan mengenai kecepatan denyut jantung saat tubuh tidak beraktivitas, Kelompok 2 memperoleh percobaan mengenai kecepatan denyut jantung setelah beraktivitas, yaitu melompat dan lari di tempat, dan Kelompok 3 memperoleh percobaan mengenai ujung jari yang diikat dengan karet. 4. Mencoba(Eksperimenting)

Guru meminta anggota kelompok melakukan percobaan sesuai tema percobaan kelompoknya dan prosedur yang ada pada LKS, yaitu: kecepatan denyut jantung saat tubuh tidak beraktivitas, kecepatan denyut jantung setelah beraktivitas, yaitu melompat dan lari di tempat, dan ujung jari yang diikat dengan karet. 5.Mengasosiasi (Associating) dapat terjadi sesuai hasil percobaan yang telah dilakukan dengan cara

3. Siswa duduk secara berkelompok sesuai instruksi dari guru untuk melakukan percobaan

4.Mencoba(Eksperimenting) Siswa secara berkelompok melakukan percobaan.

(9)

diskusi kelompok.

6.Mengkomunikasikan (Networking) Guru meminta perwakilan peserta

didik dari masing-masing kelompok untuk menyampaikan hasil percobaan yang dikerjakan dalam bentuk grafik untuk disampaikan secara lisan di depan kelas.

6.Mengkomunikasikan untuk menyimpulkan hasil diskusi mengenai kecepatan denyut jantung dalam kondisi tidak beraktivitas, setelah beraktivitas dan aliran darah jika ujung jari diikat dengan karet.

2. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan penguatan terkait dengan kerja jantung dalam kondisi tidak beraktivitas, setelah beraktivitas dan aliran darah jika ujung jari diikat dengan karet sebagai karunia pemberian Tuhan. 3. Guru mengulas kembali tujuan

pembelajaran yang telah disampaikan di awal pembelajaran, yaitu: kalian tentunya lebih mengagumi dan bersyukur karena Tuhan yang telah memberikan jantung sebagai alat pemompa darah dalam tubuh kita sebagai alat transportasi untuk mengedarkan sari-sari makanan dan O2 ke sel-sel tubuh kita,

1. Perwakilan siswa dari

masing-masing kelompok

menyimpulkan hasil diskusi.kelompoknya di depan kelas.

2. Peserta didik mendengarkan penguatan yang diberikan oleh guru.

(10)

sehingga nutrisi dalam sel tubuh kita tercukupi, kalian telah bekerjasama, teliti, jujur, berani dan santun saat berdiskusi dan berpendapat, kalian telah mendeskripsikan keterkaitan antara struktur, fungsi, dan proses pada system perdaran darah manusia, dan kalian mengumpulkan laporan hasil percobaan secara individu 4. Guru meminta siswa untuk

mengumpulkan hasil percobaan yang telah dilakukan secara berkelompok sebagai tugas.

5. Guru meminta siswa untuk mempelajari materi selanjutnya yaitu sistem peredaran darah pada hewan ikan.

6. Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam.

4. Peserta didik mendengarkan dan mencatat tugas yang disampaikan guru.

5. Siswa mendengarkan tugas dari guru untuk belajar materi sistem peredaran darah pada hewan ikan.

(11)

1. Bentuk Instrument

a. Penilaian Sikap Religius

LEMBAR PENGAMATAN SIKAP RELIGIUS N

O NAMASISWA ASPEK YANG DINILAIBerdoa sebelum ciptaan Tuhan dengan

Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak

1 Rubrik Penilaian Sikap Religius: Berdoa sebelum memulai pelajaran: 2 = Ya (berdoa sebelum memulai pelajaran)

1 = Tidak (tidak berdoa sebelum memulai pelajaran) Berdoa saat memulai percobaan:

2 = Ya (berdoa saat memulai pelajaran)

1 = Tidak (tidak berdoa sebelum memulai pelajaran)

(12)

2 = Ya (mengagumi ciptaan Tuhan dengan mengucap syukur saat melihat kerja jantung untuk memompa darah ke seluruh tubuh dan darah sebagai alat transportasi mengerdarkan sari makanan)

1 = Tidak (tidak mengucap syukur saat melihat kerja jantung untuk memompa darah ke seluruh tubuh dan darah sebagai alat transportasi mengerdarkan sari makanan) Mengakhiri percobaan dengan berdoa:

2 = Ya (mengakhiri percobaan dengan berdoa) 1 = Tidak (mengakhiri percobaan dengan berdoa) Rumus Penskoran :

Skor = Jumlah Ya x 100 Jumlah pernyataan

b. Penilaian Sikap Sosial

LEMBAR PENGAMATAN SIKAP SOSIAL

No Nama Siswa Aspek yang dinilai Skor Keterangan

3 2 1 Jumlah

1. 1. Rasa kerjasama dalam melakukan percobaan dan berdiskusi

2. Kedisiplin dalam mengumpulkan laporan hasil percobaan kelompok 3. Rasa tanggung jawab

terhadap tugas untuk melakukan percobaan kelompok yang diberikan guru

2. 1. Rasa kerjasama dalam melakukan percobaan dan berdiskusi

2. Kedisiplin dalam mengumpulkan laporan hasil percobaan kelompok 3. Rasa tanggung jawab

terhadap tugas untuk melakukan percobaan kelompok yang diberikan guru

Nilai = jumlah nilai x 100 : 2 = 100

(13)

. 3 2 1 h Kesantunan dalam

berpendapat:

 Berpendapat setelah dipersilakan dengan

tunjuk jari

sebelumnya

Kesantunan dalam berpendapat:

 Berpendapat setelah dipersilakan dengan

tunjuk jari

sebelumnya Nilai = jumlah nilai : 3 x 100 = 100

No

. Nama Siswa Aspek yang Dinilai

Skor

Jumlah Keterangan

2 1

Kesantunan setelah berpendapat:

 Mengucapkan terima kasih setelah diberi kesempatan berpendapat Kesantunan setelah berpendapat:

 Mengucapkan terima kasih setelah diberi kesempatan berpendapat Nilai = jumlah nilai : 2 x 100 = 100

(14)

1. Aspek Kerjasama dalam kelompok

Skor 3 = jika menunjukkan rasa kerjasama yang besar, antusias dan aktif dalam kerja kelompok

Skor 2 = jika menunjukkan rasa kerjasama, tidak terlalu antusias, aktif dalam kelompok jika didorong

Skor 1= jika tidak menunjukkan rasa kerjasama, sulit terlibat aktif dalam kelompok meski sudah didorong

2. Aspek Kedisiplinan dalam mengumpulkan laporan hasil percobaan kelompok

Skor 3 = jika mengumpulkan laporan tepat waktu (di akhir pembelajaran) Skor 2 = jika mengumpulkan laporan terlambat ≤ 2 hari

Skor 1 =jika mengumpulkan laporan terlambat > 3 hari

3. Aspek Tanggung jawab untuk melakukan percobaan kelompok

Skor 3 = jika memiliki rasa tanggung jawab terhadap tugas percobaan kelompok yang diberikan guru

Skor 2 = jika kurang memliki rasa tanggung jawab terhadap tugas percobaan kelompok yang diberikan guru

Skor 1 = jika tidak memliki rasa tanggung jawab terhadap tugas percobaan kelompok yang diberikan guru (menyepelekan)

3. Aspek Kesantunan dalam berpendapat

a. Berpendapat setelah dipersilakan dengan tunjuk jari sebelumnya

Skor 3 = jika tunjuk jari sebelum berpendapat dan berpendapat setelah dipersilakan Skor 2 = jika tunjuk jari terlebih dahulu namun berpendapat sebelum dipersilakan Skor 1 = jika sama sekali tidak tunjuk jari namun langsung berpendapat

b. Mengucapkan terima kasih setelah diberi kesempatan berpendapat

Skor 2 = jika mengucapkan terima kasih setelah diberi kesempatan berpendapat Skor 1 = jika tidak mengucapkan terima kasih setelah diberi kesempatan berpendapat

Rubrik Penilaian

(15)

No.

Nama Siswa

Aspek yang Dinilai

Jumlah Nilai

Keterang an

Jawaban

pertanyaan yang diajukan teman

Kesesuaian

jawaban dengan teori

1. 2. 3.

Nilai = jumlah nilai x 100 : 6 = 100 Keterangan:

Jawaban pertanyaan yang diajukan teman

3= jika siswa mampu menjawab pertanyaan yang diajukan teman dari kelompok lain 2= jika siswa kurang mampu menjawab pertanyaan yang diajukan dari kelompok lain dan 1= jika siswa tidak mampu menjawab pertanyaan yang diajukan dari kelompok lain

Kesesuaian jawaban dengan teori

3= jawaban yang disampaikan sesuai teori.

2= jawaban yang disampaikan kurang sesuai dengan teori. 1= jawaban yang disampaikan tidak sesuai dengan teori.

LEMBAR KERJA SISWA

(16)

Hari, tanggal :

Tujuan : Untuk mengetahui kecepatan denyut jantung saat tubuh tidak beraktifitas

Permasalahan : Bagaimana kecepatan denyut jantung saat tubuh tidak beraktifitas ?

Dasar teori :

Jantung terletak di dalam rongga dada sebelah kiri. Jantung berdenyut pada kecepatan yang berbeda-beda, tergantung pada gerak yang dilakukan oleh tubuh. Adanya kontraksi jantung menimbulkan denyutan di pembuluh nadi pada beberapa tempat, misalnya pergelangan tangan. Ketika tubuh sedang aktif, otot-otot membutuhkan energi dan oksigen yang lebih banyak oleh darah. Oleh karena itu, jantung berdenyut lebih cepat, 120 kali atau lebih setiap menit. Sementara saat istirahat, jantung melambat 60 hingga 80 denyutan per menit. Selain karena adanya aktivitas seseorang, kecepatan denyutan jantung juga dipengaruhi oleh usia, berat badan, jenis kelamin, dan kesehatan seseorang. Orang yang terkejut memiliki denyut nadi lebih cepat. Kemudian, denyut nadi anak-anak lebih cepat dibandingkan orang dewasa.Pada orang dewasa, jantung memiliki berat sekitar 335 gram. Jantung berdetak sekitar 100.000 kali per hari. Alat dan bahan

Alat: Bahan:

1. Stopwatch 1. Denyut nadi anggota kelompok (1 siswa laki- laki daan 1 siswa perempuan)

Cara Kerja:

1. Mintalah 2 orang teman dalam kelompokmu (laki-laki dan perempuan) untuk duduk santai di atas kursi.

2. Mintalah 2 orang teman dalam kelompokmu untuk memegang masing-masing pergelangan tangan kiri temanmu menggunakan tangan kanannya.

3. Hitunglah denyut nadi selama 10 detik dengan menggunakan stopwatch. 4. Lakukan percobaan tersebut sebanyak 2 kali.

5. Hasil denyut jantung yang telah diperoleh dikalikan 6. 6. Masukkan hasil perhitungan kalian ke dalam tabel berikut.

Pertanyaan:

1. Bagaimana denyut jantung kalian saat duduk santai?

2. Bandingkan denyut nadi teman laki-laki dan perempuan dalam kelompok kalian. Apakah berbeda? Mengapa demikian?

3. Menurut kalian, faktor apa saja yang mempengaruhi denyut nadi seseorang?

(17)

No. Nama Siswa Jenis Kelamin Denyut Nadi

LEMBAR KERJA SISWA

Kecepatan Denyut Jantung Setelah Tubuh Beraktivitas

Hari, tanggal :

Lembar Jawaban

1. ……… ………

2. ……… ………

(18)

Tujuan : Untuk mengetahui kecepatan denyut jantung setelah tubuh beraktifitas

Permasalahan : Bagaimana kecepatan denyut jantung setelah tubuh beraktifitas ?

Dasar teori :

Jantung terletak di dalam rongga dada sebelah kiri. Jantung berdenyut pada kecepatan yang berbeda-beda, tergantung pada gerak yang dilakukan oleh tubuh. Adanya kontraksi jantung menimbulkan denyutan di pembuluh nadi pada beberapa tempat, misalnya pergelangan tangan. Ketika tubuh sedang aktif, otot-otot membutuhkan energi dan oksigen yang lebih banyak oleh darah. Oleh karena itu, jantung berdenyut lebih cepat, 120 kali atau lebih setiap menit. Sementara saat istirahat, jantung melambat 60 hingga 80 denyutan per menit. Selain karena adanya aktivitas seseorang, kecepatan denyutan jantung juga dipengaruhi oleh usia, berat badan, jenis kelamin, dan kesehatan seseorang. Orang yang terkejut memiliki denyut nadi lebih cepat. Kemudian, denyut nadi anak-anak lebih cepat dibandingkan orang dewasa.Pada orang dewasa, jantung memiliki berat sekitar 335 gram. Jantung berdetak sekitar 100.000 kali per hari. Alat dan bahan

Alat: Bahan:

1. Stopwatch 1. Denyut nadi anggota kelompok (1 siswa laki- laki dan 1 siswa perempuan)

Cara Kerja:

1. Mintalah 2 orang teman dalam kelompokmu, yaitu laki-laki dan perempuan untuk melakukan aktivitas.

2. Lakukanlah aktivitas dengan melompat sebanyak 10 kali dan lari ditempat selama 10 detik.

3. Setelah selesai melakukan aktivitas tersebut, mintalah salah satu teman dalam kelompokmu untuk memegang pergelangan tangan kirimu dengan menggunakan tangan kanannya.

4. Hitunglah kecepatan denyut nadi selama 1 menit menggunakan stopwatch. 5. Hasil denyut nadi yang telah diperoleh dikalikan 6.

6. Masukkan hasil perhitungan kalian ke dalam tabel berikut. Pertanyaan:

1. Bagaimana denyut jantung kalian setelah melakukan aktivitas?

2. Bandingkan pula denyut nadi teman laki-laki dan perempuan dalam kelompok kalian. Apakah berbeda? Mengapa demikian?

4. Menurut kalian, faktor apa saja yang mempengaruhi denyut nadi seseorang? Tabel Hasil Pengamatan

(19)

LEMBAR KERJA SISWA

LEMBAR KERJA SISWA

Ikatan Karet pada Salah Satu Ujung Jari

Hari, tanggal :

Tujuan : Untuk mengetahui kondisi ujung jari saat diikat dengan karet dan setelah ikatan karet dilepas.

Lembar Jawaban

1) ……… ………

2) ……… ………

3) .

(20)

Permasalahan : Bagaimana kondisi ujung jari saat diikat dengan karet dan setelah ikatan karet dilepas?

Dasar teori :

Darah merupakan jaringan ikat khusus yang mengandung sel-sel dan berada dalam matriks yang berbentuk larutan. Darah merupakan suspensi berwarna merah yang terdapat di dalam pembuluh darah. Warna merah ini terkadang bisa berubah menjadi warna merah tua. Akan tetapi, warna merah juga bisa menjadi warna merah muda. Perubahan warna ini tergantung pada kadar oksigen (O2) dan kadar karbon dioksida (CO2) yang terkandung di dalam darah. Di dalam tubuh, darah memiliki karakteristik, antara lain suhu darah antara 37oC sampai 38oC, dan pH darah antara 7,35 sampai 7,45 atau rata-rata 7,4.

Alat dan bahan

Alat: Bahan:

1. karet 1. Ujung jari salh satu anggota kelompok. Cara Kerja:

1. Ikatlah salah satu ujung jari dengan menggunakan karet. 2. Diamkan selama ±10 detik.

3. Amati apa yang terjadi pada ujung jari.

4. Setelah waktu pengamatan selesai, bukalah ikatan karet tersebut. 5. Amati perubahan yang terjadi pada ujung jari tersebut.

6. Tulislah hasilnya pada tabel berikut

Pertanyaan

1. Apa yang terjadi ketika ujung jari teman kalian diikat dengan menggunakan karet? 2. Apakah terjadi perubahan suhu pada ujung jari teman kalian saat kalian pegang? 3. Apa yang terjadi ketika ikatan karet pada ujung jari teman kalian dilepas? 4. Apakah terjadi perubahan suhu pada ujung jari teman kalian saat kalian pegang?

(21)

No.

Saat diikat dengan karet Saat ikatan karet dilepas

Ket.

Warna Perubahan Suhu Warna Perubahan Suhu

PENILAIAN DIRI SENDIRI

Penilaian diri sendiri

Nama siswa : Hari/tanggal :

Bacalah baik-baik setiap pernyataan dan berilah tanda  pada kolom yang sesuai dengan keadaan dirimu yang sebenarnya.

No

. Aspek yang Dinilai

Nilai

Ya Tidak

1. Saya menunjukkan sikap disiplin dengan berusaha tepat waktu dalam mengumpulkan laporan hasil percobaan tepat waktu.

2.. Saya bertanggungjawab menyelesaikan tugas Lembar Jawaban

1. ……… ……….. 2. ………

……… 3. ……… ……….. 4. ………

(22)

kelompok yang saya terima.

3. Selama melakukan kegiatan percobaan, saya menunjukkan sikap kerjasama yang besar dengan teman satu kelompok.

4. Saya selalu tunjuk jari sebelum berpendapat. 5. Saya selalu berpendapat setelah dipersilakan. 6. Saya selalu mengucapkan terima kasih setelah

diberi kesempatan untuk berpendapat. Keterangan : Ya = 1 Tidak = 0

Skor = Jumlah pernyataan ya X 100 6

Penilaian: Skor 0 – 25 nilainya Sangat Kurang

25 – 50 Kurang

50 - 75 Cukup

> 75 Baik

PENILAIAN ANTAR TEMAN Penialian Antar Teman

Topi/Subtopik : Nama teman yang dinilai : Tanggal Penilaian : Nama penilai :

Amati prilaku temanmu dengan cermat selama mengikuti pembelajaran IPA (perbedaan benda hidup dan tak hidup).

(23)

Serahkan hasil pengamatan mu kepada gurumu No

. Prilaku

Dilakukan/muncul

Ya Tidak

1. Selalu menunjukkan sikap disiplin dengan berusaha tepat waktu dalam mengumpulkan laporan hasil percobaan

2. Selalu bertanggungjawab menyelesaikan tugas kelompok yang diterima.

3. Selama melakukan kegiatan percobaan, saya menunjukkan sikap kerjasama yang besar dengan teman satu kelompok.

4. Selalu tunjuk jari sebelum berpendapat. 5. Selalu berpendapat setelah dipersilakan.

6. Selalu mengucapkan terima kasih setelah diberi kesempatan untuk berpendapat.

Keterangan : Ya = 1 Tidak = 0

Skor = Jumlah pernyataan ya X 100 6

Penilaian: Skor 0 – 25 nilainya Sangat Kurang

25 – 50 Kurang

50 - 75 Cukup

> 75 Baik

JURNAL

Nama Peserta Didik : Kelas :

(24)

N O

HARI/TANGGAL KEJADIAN KETERANGAN/TINDA

K LANJUT

1

2

3.

4.

Gambar

Tabel Hasil Pengamatan

Referensi

Dokumen terkait

4) Meminta peserta didik pada setiap kelompok untuk mencatat data hasil diskusi tentang fase-fase Bulan, dan pasang surut air laut.. 5) Meminta peserta didik pada setiap kelompok

4) Melalui diskusi kelompok, peserta didik dapat memberi contoh jenis-jenis gerak pada tumbuhan dan hewan. 5) Melalui pengamatan suatu charta, peserta didik dapat

Pendidik meminta peserta didik yang lain untuk membandingkan hasil diskusi kelompok dengan poin-poin yang telah di catat kan di papan tulis..

j. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok k. Guru memberikan mengkonfirmasi untuk penguatan. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi dan menyimpulkan

− Guru meminta peserta didik untuk dapat menyimpulkan hasil diskusi dan menghubungkan dengan teori serta menjawab permasalahan tentang pengertian sulaman fantasi,

- Sistole, yaitu tekanan yang terjadi pada saat darah keluar dari ventrikel jantung (jantung berkontraksi). - Diastole, yaitu tekanan yang terjadi pada saat darah masuk ke

Pembuluh vena umumnya membawa darah anoksi (miskin oksigen) kecuali vena pulmonalis yang membawa darah oksi dari paru-paru ke jantung.. Perhatikan

P2Rizkia: kesimpulan dari kelompok pro [berarti] adalah kita setuju bahwa suhu air dingin lebih tinggi dari pada minum air hangat dampaknya untuk frekuensi denyut nadi, karena suhu