• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA STRATEGIS DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN KABUPATEN NGANJUK TAHUN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RENCANA STRATEGIS DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN KABUPATEN NGANJUK TAHUN"

Copied!
79
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA STRATEGIS

DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN

KABUPATEN NGANJUK

TAHUN 2018-2023

PEMERINTAH KABUPATEN NGANJUK

DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN

TAHUN 2018

PEMERINTAH KABUPATEN NGANJUK

DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN

(2)
(3)

2

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pemerintahan yang akuntabel merupakan sebuah keharusan yang perlu dilaksanakan dalam usaha mewujudkan aspirasi serta cita-cita masyarakat dalam mencapai masa depan yang baik. Berkaitan dengan hal itu, diperlukan pengembangan dan penerapan sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas dan terukur sehingga penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat berlangsung secara berdaya guna, berhasil guna, serta bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme. Sejalan dengan pelaksanaan otonomi daerah yang telah memberikan kewenangan utuh dan bulat kepada daerah untuk merencanakan, melaksanakan, mengawasi, mengendalikan dan mengevaluasi kebijakan-kebijakan daerah, semangat reformasi di bidang politik, pemerintahan dan pembangunan juga mewarnai upaya pendayagunaan aparatur negara dengan tuntutan mewujudkan administrasi negara yang mendukung kelancaran tugas dan fungsi pemerintahan dengan menerapkan prinsip-prinsip good governance.

Dokumen perencanaan pembangunan menengah daerah terdiri dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan dokumen Rencana Strategis Perangkat Daerah (Renstra–PD).

Perangkat Daerah merupakan unsur penyelenggara pemerintahan daerah yang dalam upaya mencapai keberhasilannya perlu didukung dengan perencanaan yang baik sesuai dengan visi misi organisasi. Pendekatan yang dilakukan adalah melalui perencanaan strategis yang merupakan serangkaian rencana tindakan dan kegiatan mendasar yang dibuat untuk diimplementasikan oleh organisasi dalam rangka pencapaian tujuan organisasi yang telah ditetapkan sebelumnya. Sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku bahwa setiap Perangkat Daerah perlu menyusun Rencana Strategis (Renstra) PD sebagai dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah. Renstra PD disusun sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Perangkat Daerah serta berpedoman pada RPJM daerah dan bersifat indikatif.

(4)

3

Pemerintah Kabupaten Nganjuk telah memiliki dokumen Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Kabupaten Nganjuk 2005–2025 yang telah disahkan dengan Peraturan Daerah Nomor 14 Tahun 2008 dan

dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Nganjuk 2018-2023. Penyusunan RPJM Kabupaten Nganjuk mengacu kepada RPJPD Kabupaten Nganjuk 2005–2025, visi, misi dan prioritas Buapati terpilih, dan rancangan rencana teknokratik.

Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan sebagai salah satu Perangkat Daerah di Kabupaten Nganjuk berkewajiban menyusun Rencana Strategis (Renstra). Rencana strategis dimaksud disusun sebagai langkah awal untuk melaksanakan RPJM Kabupaten Nganjuk, yang dalam penyusunannya dilakukan analisis lingkungan baik internal maupun eksternal dengan memperhitungkan kekuatan (strenghts), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan tantangan

(threats). Analisa lingkungan internal digunakan untuk menyusun peta

masalah yang selama ini berkembang dan belum dapat terpecahkan, sedangkan analisa lingkungan eksternal adalah upaya yang dilakukan untuk mengantisipasi perubahan–perubahan yang terjadi di luar organisasi.

Rencana strategis dimaksudkan untuk mengembangkan strategi secara efektif dan efisien demi terciptanya landasan bagi pengambilan keputusan dalam menghadapi kondisi yang terus berubah. Rencana strategis memuat visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan, program dan kegiatan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan sebagaimana Peraturan Daerah Kabupaten Nganjuk Nomor 04 Tahun 2013 dan berpedoman kepada RPJMD, serta bersifat indikatif. Rencana strategis juga merupakan dokumen publik yang memberikan gambaran wujud pelayanan yang dapat diberikan oleh Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan hingga 5 (lima) tahun mendatang. Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk merupakan Perangkat Daerah sesuai dengan bidang tugasnya membantu Bupati dalam penyelenggaraan pemerintahan di bidang Karsipan Dan

(5)

4

Prpustakaan. Selanjutnya Renstra Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan merupakan bagian dari kontrak kinerja Kepala Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan dengan Bupati Kabupaten Nganjuk.

Dalam penyusunan Renstra Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan dilaksanakan review terhadap RPJMD dan Renstra Provinsi guna keserasian keterpaduan, sinkronisasi dan integrasi pencapaian sasaran pelaksanaan Renstra Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan, lebih lanjut dalam pelaksanaannya Renstra Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan dijabarkan dalam Renja Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan yang merupakan perencanaan pembangunan tahunan.

Kegiatan perumusan Renstra Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan dilakukan secara simultan (bersamaan waktunya) dengan proses penyusunan RPJMD Kabupaten Nganjuk tahun 2018-2023, yang merupakan salah satu dokumen rujukan awal dalam penyusunan rancangan Renstra Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan. Untuk mendapatkan masukan guna penajaman dan penyempurnaan substansi rancangan Renstra Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan dilaksanakan Forum SKPD yang melibatkan para pemangku kepentingan pelayanan Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan, kesepakatan yang dihasilkan Forum PD menjadi acuan untuk penyempurnaan rancangan Renstra Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan menjadi rancangan akhir Renstra Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan. Selanjutnya rancangan akhir Renstra Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan disahkan dengan keputusan Bupati menjadi Renstra Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan. Berdasarkan keputusan Bupati tentang pengesahan Renstra Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan tersebut, Kepala Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan menetapkan Renstra Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan yang lebih lanjut akan menjadi pedoman unit kerja dilingkungan Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan dalam menyusun Rancangan Renja Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan.

(6)

5

Rencana Strategis Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk tahun 2018-2023 disusun berdasarkan visi dan misi kepala daerah yang berpedoman pada RPJMD Kabupaten Nganjuk tahun 2018-2023.

Proses penyusunan Rencana Strategis Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk Tahun 2018-2023 perlu mempertimbangkan hasil evaluasi Renstra periode sebelumnya. Evaluasi atas Renstra Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk Tahun 2013-2018 dilakukan untuk mendapatkan gambaran secara umum pelaksanaan Renstra Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk Tahun 2013-2018 dan konsep strategi kebijakan Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk.

Tahapan teknis secara detail penyusunan Renstra mengacu pada tahapan dan tatacara penyusunan rencana pembangunan jangka menengah daerah yang diatur sesuai ketentuan pasal 52 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah dengan tahapan sebagai berikut :

1. Persiapan penyusunan Renstra;

2. Penyusunan rancangan Renstra;

3. Perumusan Rencana Strategis; dan

(7)

6

Selanjutnya keterkaitan Renstra dengan RPJMD digambarkan sebagai berikut:

Gambar 1.1.1.

Keterkaitan Renstra dengan RPJMD

Sumber : Permendagri No 86 Tahun 2017 dan

Permen PPN/Bappenas Nomor 1 Tahun 2014

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk termasuk ke dalam Urusan Pemerintahan Wajib yang tidak berkaitan dengan Pelayanan Dasar.

Dengan adanya perubahan Susunan Organisasi Tata Kerja (SOTK) yang baru, maka perlu disusun Renstra Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan 2018-2023 yang disesuaikan dengan tugas dan fungsi yang baru. Renstra Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan 2018–2023 disusun mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah ( RPJMD ) Kabupaten Nganjuk Tahun 2005–2025.

BupatidanWakilBu pati

Kabupaten

RPJMD 2005-2025

(8)

7

1.2 Dasar Hukum Penyusunan

1. Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan ; ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 152 dan Tambahan Lembaran Negera Republik Indonesia Nomor 5071 )

2. Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan,( Lembaran Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 129 dan Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4774 ) 3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan

Daerah ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244 dan Tambahan Negara Republik Indonsia Nomor 5587 )

4. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional;( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104 dan Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421 )

5. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2004 tentang

Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah;( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126 dan Tambahan Negara Republik Indonesia Nomor 4438 )

6. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2007 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional tahun 2005-2025 ( Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2007 Nomor 33 dan Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700 )

7. Peraturan Pemerintah Nomor 34 tahun 1979 tentang Penyusutan Arsip ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1979 Nomor S1 )

8. Peraturan menteri Dalam negeri Nomor 78 Tahun 2012 Tata Kearsipan Dilingkungan Kementerian Dalam Negeri dan pemerintah Daerah ;

9. Peraturan Gubernur Nomor 40 Tahun 2013 tentang Jadwal Retensi Arsip Fasilitatif Non Keuangan dan Non Kepegawaian dilingkungan Pemerintah Daerah Propinsi Jawa Timur ;

10. Peraturan Bupati Nganjuk Nomor 9 Tahun 2008 dengan nomenklatur Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah.

(9)

8

11. Keputusan Bupati Nganjuk Nomor 10 Tahun 2002 tentang Tata Kearsipan Pemerintah Kabupaten Nganjuk ;

12. Keputusan Bupati Nganjuk Nomor 03 Tahun 2003 tentang Jadwal Retensi Arsip Pemerintah Kabupaten Nganjuk.

13. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan

Keuangan Daerah;

14. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 5887);

15. Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2010-2014;

16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang

Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan

17. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang

Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.

18. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata

cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.

19. Peraturan Daerah Propinsi Jawa Timur Nomor 1 Tahun 2009 tentang

Tahapan, Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah ( RPJPD ) Propinsi Jawa Timur Tahun 2005-2025

20. Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 38 Tahun 2009 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah ( RPJMD ) Propinsi Jawa Timur Tahun 2009-2014

21. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2010 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional ( RPJMN ) Tahun 2010 – 2014

22. Instruksi Presiden Nomor 7 ahun 1999 tentang Akuntabilitas Instansi

Pemerintah

23. Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor : 050/2020/SJ tanggal 11

Agustus 2005 tentang Petunjuk Penyusunan RPJP Daerah dan RPJMD Daerah dan Renstra SKPD

(10)

9

24. Peraturan Daerah Propinsi Jawa Timur Nomor 38 Tahun 2009 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Propinsi Jawa Timur Tahun 2005 – 2025

25. Peraturan Daerah Kabupaten Nganjuk Nomor 14 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Nganjuk Tahun 2005 - 2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Nganjuk Tahun 2008 Nomor 19 Seri E);

26. Peraturan Daerah Kabupaten Nganjuk Nomor 02 Tahun 2011

tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Nganjuk 2010 – 2030 (Lembaran Daerah Kabupaten Nganjuk Tahun

2011 Nomor 05 Seri E);

27. Peraturan Daerah Kabupaten Nganjuk 8 Tahun 2016 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Nganjuk

28. Peraturan Daerah Kabupaten Nganjuk Nomor 02 Tahun 2019 Tanggal

23 Maret 2019 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Nganjuk Th. 2018 - 2023

1.3 Maksud dan Tujuan

Maksud penyusunan Rencana Strategis Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk tahun 2018-2023 sebagai berikut :

a. Merupakan penjabaran secara operasional visi, misi dan program Kepala Daerah terpilih yang digambarkan dalam bentuk Tujuan, Sasaran, Program dan Kegiatan Dinas Kearsipan Dan Perpustkaan Kabupaten Nganjuk selama 5 (lima) tahun sesuai masa periode kepemimpinan Kepala Daerah;

b. Memberikanarah dan pedoman bagi Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk dalam melaksanakan tugasnya untuk menentukan prioritas-prioritas di bidang pelayanan, sehingga sasaran, tujuan, program dan kegiatan yang telah ditetapkan dalam kurun waktu tersebut dapat tercapai.

c. Dipergunakan sebagai tolok ukur kinerja Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk, melalui perencanaan,

(11)

10

pengukuran dan evaluasi kinerja terhadap kebijaksanaan, program dan kegiatan yang dilaksanakan.

d. Memberikan informasi kepada pemangku kepentingan(stakeholders) tentang rencana kegiatan tahunan Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk.

Sedangkan tujuan penyusunan Renstra Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk Tahun 2018-2023 ini antara lain adalah :

1. Menjabarkan dan menyusun dasar perencanaan yang memuat tujuan, sasaran, strategi, kebijakan, program dan kegiatan Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk Tahun 2018-2023;

2. Untuk pedoman tata kerja Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk terhadap pencapaian hasil yang diinginkan; 3. Untuk menyediakan dokumen rencana pembangunan jangka

menengah sebagai acuan penyusunan rencana kerja atau rencana kinerja tahunan;

4. Bahan evaluasi perencanaan tugas-tugas Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk berikutnya.

1.4. Sistematika Penulisan

Renstra Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk 2018-2023 disusun dengan sistematika sebagai berikut : BAB I PENDAHULUAN

Menguraikan tentang latar belakang, landasan hukum, maksud dan tujuan serta sistematika penulisan RENSTRA BAB II GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH

Berisi uraian tentang tugas, fungsi, struktur organisasi, sumber daya,Pendanaan, kinerja pelayanan serta tantangan dan peluang pengembangan pelayanan Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk 2018-2023.

(12)

11

BAB III.

PERMASALAHAN DAN ISU STRATEGIS

PERANGKATDAERAH

Mengemukakan identifikasi permasalahan yang dihadapi Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan dalam menjalankan tugas dan fungsinya disertai telaahan visi misi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah terpilih, telaahan Renstra K/L dan Renstra Provinsi, telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Nganjuk serta Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) untuk menentukan isu-isu strategis BAB V. TUJUANDANSASARAN STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

Memuat strategidan kebijakan Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk tahun 2018 - 2023.

BAB VI. RENCANA PROGRAMDANKEGIATAN,DANPENDANAAN KINERJA,PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN

Menguraikan rencana program dan kegiatan selama 5tahun ke depan, disertai penjabaran indikator kinerja,kelompok sasaran dan pendanaan indikatif per tahun. BAB VII. KINERJA,PENYELENGGARAAN KEARSIPAN DAN

PERPUSTAKAAN

Menunjukkan keterkaitan antara indikator kinerja RENSTRA Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk dengan tujuan dan sasaran RPJMD Kabupaten Nganjuk 2018-2023.

(13)

12

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN

DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAN KABUPATEN NGANJUK

2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Dinas Karsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk

Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk ini memiliki fungsi dan peran yang sangat strategis dalam rangka mengembangkan otonomi daerah, hal ini ditunjang oleh Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Nganjuk Tahun 2016 Nomor 88). Berdasarkan Peraturan Daerah dimaksud, Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk mengemban amanah sebagai pelaksana Urusan Wajib Perpustakaan dan Urusan Wajib Kearsipan.

Dalam peranannya sebagai pelaksana Urusan Wajib Perpustakaan, lembaga harus siap untuk mencerdaskan bangsa melalui bahan bacaan atau literature yang terseleksi dan up to date.

Dalam perananannya sebagai pelaksana Urusan Wajib Kearsipan, lembaga harus siap menampung, menyimpan, memelihara serta mengamankan arsip-arsip statis yang memiliki nilai sejarah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Nganjuk, serta tidak kalah pentingnya sebagai lembaga yang harus memberikan pembinaan dan pengembangan perpustakaan dan penataan kearsipan di Kabupaten Nganjuk.

Adapun dasar hukum terbentuknya Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk adalah sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Nganjuk Nomor 41 tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah ( Lembaran Daerah Kabupaten Nganjuk Tahun 2016 Nomor 41 ) dengan nomenklatur

(14)

13

Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk yang memiliki tipe C. Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan merupakan unsur pelaksana urusan pemerintahan di bidang Kearsipan Dan Perpustakaan dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang berkedudukan di bawah dan bertanggungjawab kepada Buapati melalui Sekretaris Daerah. Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan mempunyai tugas membantu Bupati dalam melaksanakan urusan pemerintahan di bidang Kearsipan Dan Perpustakaan yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan.

Berdasarkan Peraturan Kabupaten Nganjuk Nomor 41 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Serta Tata kelola.

I. TUGAS POKOK

Dinas Kearsipan dan Perpustakaan mempunyai tugas membantu Bupati dalam melaksanakan sebagian urusan rumah tangga daerah di bidang Kearsipan dan Perpustakaan yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, pengelolaan, koordinasi dan mengendalikan seluruh kegiatan bidang Kearsipan dan Perpustakaan.

FUNGSI

Dinas Kearsipan dan Perpustakaan mempunyai fungsi :

a) perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi di bidang Kearsipan dan Perpustakaan;

b) pelaksanaan, pembinaan umum, teknis dan operasional bidang komikasi dan informatika berdasarkan kebijakan dan peraturan perundang – undangan yang berlaku;

c) pelaksanaan kooordinasi antar badan/kantor/dinas dan unit kerja lainnya dalam rangka pelaksanaan di bidang Kearsipan dan Perpustakaan;

d) pelaksanaan, pengawasan, pengendalian rencana dan program pembangunan di bidang Kearsipan dan Perpustakaan;

(15)

14

e) pemrosesan dan pemberian izin untuk kegiatan yang berkaitan dengan bidang Kearsipan dan Perpustakaan;

f) pengelolaan administrasi umum meliputi ketatalaksanaan, keuangan, kepegawaian, peralatan dan perlengkapan dinas;

g) pelaksanaan evaluasi dan pelaporan dibidang Kearsipan dan Perpustakaan;

h) melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya.

II. KEPALA DINAS

Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan mempunyai tugas merencanakan, melaksanakan, koordinasi, pengawasan, ketatausahan dan membagi tugas kegiatan bawahan dibidang Kearsipan dan Perpustakaan.

1. Sekretariat

Sekretariat Dinas mempunyai tugas melaksanakan koordinasi penyusunan program dan menyelenggarakan tugas-tugas bidang secara terpadu serta tugas pelayanan teknis dan administratif kepada seluruh unit organisasi di lingkungan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten.

Sekretariat mempunyai fungsi :

a. penyusunan rencana program dan evaluasi kegiatan di bidang keuangan, kepegawaian, umum dan perlengkapan;

b. pengelolaan administrasi keuangan, kepegawaian, umum dan perlengkapan;

c. pengadaan dan pengadministrasian, inventarisasi perlengkapan; d. pengoordinasian penyusunan program dan evaluasi;

e. pengoordinasian penyelenggaraan tugas-tugas bidang secara terpadu;

f. pelayanan administrasi;

g. pengelolaan barang milik/kekayaan daerah;

h. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(16)

15

1. Sekretariat

Sekretariat mempunyai tugas melaksanakan pelayanan administrasi di lingkungan Dinas meliputi perencanaan, pengkoordinasian tugas pada bidang–bidang, pengelolaan administrasi umum, rumah tangga, administrasi kepegawaian, kearsipan dan administrasi keuangan. Untuk melaksanakan tugas dimaksud Sekretariat mempunyai fungsi :

a. Pengkoordinasian perumusan kebijakan teknis berdasarkan peraturan perundang – undangandan kebijakan Kepala Dinas;

b. Pengkoordinasian dan penyiapan bahan penyusunan perencanaan dan program kerja masing–masing bidang secara terpadu;

c. Pengkoordinasian dan fasilitasi kelancaran pelaksanaan tugas dan fungsi bidang – bidang di lingkungan Dinas;

d. Perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis dan penyusunan program / kegiatan Sekretariat;

e. Pengkoordinasian dan penyusunan Rencana Strategis (Renstra), Rencana Kerja ( Renja ) dan Rencana Kinerja Tahunan (RKT);

f. Pengkoordinasian dan penyusunan Rencana Kerja Anggaran (RKA);

g. Pengkoordinasian penyusunan dan pelaksanaan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) dan Dokumen Perubahan Pelaksanaan Anggaran (DPPA);

h. Fasilitasi penyusunan Penetapan Kinerja (PK);

i. Pengkoordinasian dan fasilitasi pengelolaan administrasi perlengkapan, sarana prasarana, keamanan kantor dan penyelenggaraan organisasi Dinas;

j. Pengkoordinasian dan fasilitasi pengelolaan urusan rumah tangga dan tata usaha Dinas;

k. Pengkoordinasian dan fasilitasi pengelolaan administrasi perjalanan dinas, tugas–tugas keprotokolan dan kehumasan;

(17)

16

l. Pengkoordinasian dan fasilitasi pengelolaan administrasi perlengkapan, sarana prasarana, keamanan kantor dan penyelenggaraan rapat–rapat dinas;

m. Fasilitasi pelaksanaan pembelian/pengadaan atau pembangunan asset tetap berwujud yang akan digunakan dalam rangka penyelenggaraan tugas dan fungsi;

n. Fasilitasi pelaksanaan pemeliharaan barang milik daerah yang digunakan dalam rangka penyelenggaraan tugas dan fungsi;

o. Fasilitasi penyusunan dan pelaksanaan kebijakan pengelolaan barang milik daerah;

p. Pengkoordinasian pengusulan penataan organisasi, tata laksana dan produk hokum lainnya;

q. Penyelenggaraan, pembinaan dan pengendalian pelayanan administrasi umum, kepegawaian, kearsipan dan penatausahaan keuangan;

r. Fasilitasi pelaksanaan verifikasi Surat Pertanggungjawaban (SPJ) keuangan;

s. Pengkoordinasian penyusunan tindak lanjut hasil pemeriksaan;

t. Fasilitasi dan koordinasi penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) masing – masing bidang dan Standar Pelayanan Publik (SPP);

u. Fasilitasi pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP);

v. Fasilitasi pelaksanaan pengukuran Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) dan/atau pelaksanaan pengumpulan pendapat pelanggan secara periodic yang bertujuan untuk memperbaiki kualitas pelayanan;

w. Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP), Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati (LKPJ), dan Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD);

(18)

17

x. Pengkoordinasian dan fasilitasi pengelolaan pengaduan masyarakat di bidang Kearsipan Dan Perpustakaan ;

y. Penyampaian data hasil pembangunan dan informasi lainnya terkait layanan bidang Kearsipan Dan Perpustakaan secara berkala melalui sub domain websait Pemerintah Daerah; z. Pengkoordinasian penyusunan perencanaan, monitoring,

evaluasi dan pelaporan kinerja Dinas;

å. Pelaksanaan tugas kedinasan yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan bidang tugasnya

Sub Bagian umum

1) Sub Bagian Umum mempunyai tugas :

a) melaksanakan kegiatan ketatausahaan dan ketatalaksanaan. b) melaksanakan pengelolaan urusan surat menyurat tata

usaha kearsipan.

c) melaksanakan urusan kerumahtanggaan, perlengkapan dan keprotokolan.

d) mengurus administrasi perjalanan dinas dan tugas-tugas hubungan kemasyarakatan.

e) menghimpun data dan menyiapkan bahan dalam rangka menyusun rencana kebutuhan perlengkapan dinas ;

f) melakukan inventarisasi terhadap barang, peralatan dan perlengkapan dinas.

g) melakukan pengelolaan pemanfaatan, perawatan dan perbaikan terhadap peralatan dan perlengkapan dinas ;

h) melaksanakan pelayanan administrasi kepegawaian.

i) melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Atasan sesuai dengan tugas.

2) Sub Bagian Pogram, Evaluasi dan Keuangan.

Sub Bagian Pogram, Evaluasi dan Keuanganmempunyai tugas : a) menghimpun data dan menyiapkan bahan dalam rangka

penyusunan anggaran;

(19)

18

c) melaksanakan pengelolaan keuangan dan pembayaran gaji pegawai;

d) menyusun laporan pertanggungjawaban pelaksanaan pengelolaan keuangan;

e) menyiapkan bahan koordinasi pelaksanaan penyusunan rencana dan program;

f) menyusun rencana program kegiatan dinas;

g) melaksanakan evaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan kegiatan dinas;

h) melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Atasan sesuai dengan tugasnya.

1. Bidang Kearsipan

Bidang kearsipan mempunyai tugas penyusunan pedoman teknis kearsipan, pembinaan, pengolahan, pengawasan dan penataan arsip daerah.

Bidang kearsipan mempunyai fungsi

a) penyusunan pedoman petunjuk teknis pengelolaan arsip, pembinaan, pendataan, penataan, penyusutan dan pelayanan arsip;

b) penyelenggaraan pembinaan, pengawasan, pengelolaan arsip di wilayah kabupaten nganjuk ;

c) penyelenggaraan akuisisi arsip in aktif dari lingkungan lembaga perangkat daerah kabupaten dan pengelolaan arsip yang dipindahkan oleh lembaga perangkat daerah kabupaten ;

d) penyelenggaraan pemberian layanan arsip untuk kepentingan lembaga perangkat daerah dan masyarakat ;

e) penyelenggaraan pelestarian, pemeliharaan, perawatan dan pengamanan arsip statis;

f) penyiapan bahan untuk pelaksanaan tugas kelompok jabatan fungsional ;

g) penyelenggaraan pengembangan dan pemberdayaan sumber daya manusia kearsipan;

(20)

19

h) melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya.

1) Seksi Pembinaan Dan Pengembangan Kearsipan mempunyai tugas;

a) menetapan peraturan dan kebijakan penyelenggaraan sistem kearsipan sesuai dengan kebijakan nasional.

b) membina kearsipan terhadap pencipta arsip di lingkungan pemerintah daerah kabupaten, organisasi perangkat daerah, badan usaha milik daerah, kecamatan dan kelurahan.

c) mengawasi/ supervisi terhadap penyelenggaraan kearsipan di lingkungan pemerintah daerah kabupaten, organisasi perangkat daerah, kecamatandan kelurahan.

d) menetapkan peraturan dan kebijakan pengembangan sumberdaya manusia kearsipan sesuai dengan kebijakan nasional.

e) melaksanakan kerjasama dan pembangunan jaringan kearsipan;

f) melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Kearsipan sesuai dengan tugasnya.

2) Seksi Penataan dan Akuisisi arsip mempunyai tugas :

a) Menyusunrencana program dan petunjuk teknis di bidang penataan dan akuisisi arsip.

b) menyelenggarakan akuisisi arsip dan penerimaan penyerahan arsip statis dari SKPD, Desa, Perusahaan, organisasi politik, organisasi masyarakat dan perorangan. c) menyelenggarakan pemilaan, pemindahan ,penyimpanan,

perawatan, dan pengawetan arsip agar tetap terjaga dalam kondisi baik serta tertata sesuai tata kearsipan.

d) menyusun dan pelaksanaan penyusutan arsip di lingkungan kabupaten berdasarkan jadwal retensi arsip (JRA).

(21)

20

e) menyelenggarakan penataan arsip dinamis in aktidari SKPD, desa, perusahaan, organisasi politik, organisasi masyarakat dan perorangan;

f) melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Kearsipan sesuai dengan tugasnya.

3) Seksi Pelayanan dan Informasi Kearsipan mempunyai tugas : a) menyusun rencana program dan kegiatan serta petunjuk

teknis di bidang informasi dan layanan kearsipan;

b) menyelenggarakan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan instansi lain di bidang informasi dan layanan kearsipan; c) mengawasi dan pengendalian di bidang informasi dan

layanan kearsipan;

d) menyelenggarakan pengelolaan jaringan informasi kearsipan; e) menyelenggarakan pengadaan sarana prasarana pelayanan

kearsipan;

f) menyelenggarakan penambahan khasanah dan digitalisasi arsip;

g) melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Kearsipan sesuai dengan tugasnya.

2. Bidang Perpustakaan

Kepala Bidang perpustakaan mempunyai tugas melakukan pengelolaan, pembinaan, pelayanan, dan evaluasi penyelenggaraan perpustakaan.

Bidang Perpustakaan mempunyai fungsi :

a) penyusunan rencana strategis, rencana kerja dan anggaran bidang perpustakaan;

b) pelaksanaan rencana strategis dan dokumen pelaksanaan anggaran bidang perpustakaan;

c) penyusunan bahan kebijakan, pedoman dan standart teknis pelaksanaan layanan, pengembangan dan pengolahan bahan perpustakaan

(22)

21

d) pelaksanaan pengolahan, penyempurnaan, pengumpulan, perawatan, pelayanandan penyajian bahan pustaka karya cetak dan karya rekam yang memiliki corak daerah ;

e) pelaksanaan pembinaan perpustakaan sekolah, desa/kelurahan dan perpustakaan khusus lainnya ;

f) pengembangan SDM Tenaga Perpustakaan ;

g) sosialisasi minat baca dan promosi budaya baca pada masyarakat

h) penyelenggaraan jaringan informasi perpustakaan;

i) penyiapan bahan untuk pelaksanaan tugas kelompok jabatan fungsional

j) pelaksanaan koordinasi dengan instansi lain dalam rangka pelaksanaan tugas.

k) pelaporan, evaluasi dan pertanggung jawaban pelaksanaan tugas dan fungsi perpustakaan;

l) melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya.

1. Seksi Pembinaan dan Pengembangan Perpustakaan mempunyai tugas:

a) Menyusun peraturan dan kebijakan penyelenggaraan sistem perpustakaan sesuai dengan kebijakan nasional.

b) membina perpustakaan sekolah, desa/kelurahan dan perpustakaan khusus lainnya ;

c) membuat konsep penyusunan rencana program dan pelaksanaan pengembangan perpustakaan;

d) mengembangkan SDM perpustakaan ;

e) sosialisasi minat baca dan promosi budaya baca pada masyarakat

f) menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanan tugas;

g) melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Perpustakaan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(23)

22

2. Seksi Pengolahan dan Deposit Pustaka mempunyai tugas :

a) menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk teknis di bidang pengolahan dan deposit pustaka; b) menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan

petunjuk teknis di bidang pengolahan dan deposit pustaka; c) menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan

lembaga dan instansilain di bidang pengolahan dan deposit pustaka;

d) menyiapkan bahan pengawasan dan pengendalian di bidang pengolahan dan deposit pustaka;

e) penyediaan, pengolahan dan distribusian bahan pustaka; f) penyusunan bibliografi

g) menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanan tugas;

h) melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Perpustakaan sesuai dengan tugas dan fungsinya. 3. Seksi Pelayanan dan Informasi Perpustakaan mempunyai tugas :

a) menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk teknis di bidang informasi dan layanan kepustakaan;

b) menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis di bidang informasi dan layanan kepustakaan;

c) menyiapkan dan mengkoordinasi petugas layanan perpustakaan;

d) menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan instansi lain di bidang informasi dan layanan kepustakaan;

e) menyiapkan bahan pengawasan dan pengendalian di bidang informasi dan layanan kepustakaan;

f) menyiapkan bahan evaluasi, pelaporan dan statistiklayanan perpustakaan;

(24)

23

g) melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Informasi dan Layanan sesuai dengan tugasnya. F. Kelompok Jabatan Fungsional Pustakawan dan Arsiparis

1. Kelompok Jabatan Fungsional Pustakawan dan Arsiparis mempunyai tugas melaksanakan tugas khusus sesuai bidang keahlian dan kebutuhan.

2. Kelompok Jabatan Fungsional Pustakawan dan Arsiparis terdiri dari sejumlah tenaga ahli dalam jenjang jabatan fungsional yang terbagi dalam berbagai kelompok sesuai dengan keahliannya.

3. Kelompok Jabatan Fungsional Pustakawan dan Arsiparis dipimpin oleh seorang tenaga fungsional senior yang ditunjuk oleh Bupati dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan.

4. Jumlah Jabatan Fungsional Pustakawan dan Arsiparis ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beban kerja.

5. Jenis Jabatan Fungsional Pustakawan dan Arsiparis diatur sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

2.2. Sumber Daya Dinas Karsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk

Sumber daya yang dimiliki oleh Dinas Perpustakaa dan Kearsipan dalam menjalankan tugas dan fungsinya terdiri dari :

1. Sumber Daya Manusia atau Aparatur

Sumber daya manusia yang dimiliki oleh Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan sejumlah 43 personil/orang yang dapat dilihat pada tabel di bawah ini :

(25)

24

Tabel 2.2.1

Jumlah Pegawai Berdasarkan Jenis Kelamin

No. Jenis Kelamin Jumlah Pegawai

(orang) 1 Laki-laki 13 2 Perempuan 9 JUMLAH 22

Sumber: Dinas Kearsipan Dan Perpustakan, 2018

Tingkat pendidikan pegawai merupakan faktor yang sangat penting di dalam pelaksanaan unit organisasi karena tanpa didukung oleh pendidikan yang memadai maka profesionalisme pegawai tidak akan terwujud. Untuk mengetahui tingkat pendidikan yang dimiliki oleh aparatur Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

(26)

24

Struktur organisasi Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan

sesuai dengan Peraturan Kabupaten Nganjuk Nomor 41 Tahun 2016 :

BAGAN SUSUNAN ORGANISASI

DINASKEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN DAERA

SUB BAG PROGRAM, EVALUASI DAN KEUANGAN

K E P A L A

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

SEKRETARIAT

BIDANG

KEARSIPAN PERPUSTAKAAN BIDANG

SUB BAG UMUM DAN KEPEGAWAIAN SEKSI PEMBINAANDAN PENGEMBANGAN PERPUSTAKAAN SEKSI PENGOLAHAN DAN DEPOSIT PUSTAKA SEKSI

PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN

KEARSIPAN SEKSI

PENATAAN DAN AKUISISI ARSIP

SEKSI

LAYANAN DAN INFORMASI PERPUSTAKAAN SEKSI

LAYANAN DAN INFORMASI ARSIP

(27)

25

Tabel 2.2.2

Jumlah Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan

No. Pendidikan Jumlah Pegawai (orang)

1 Pasca Sarjana ( S – 2 ) 9 2 Sarjana (S-1) 9 3 D-III 1 4 D-II - 5 D-I - 6 SLTA 3 7 SLTP 7 SD JUMLAH 22

Sumber: Dinas Kearsipan Dan Perpustakan, 2018

Golongan ruang mempunyai keterkaitan dengan karier pegawai, dimana karier pegawai dapat mendukung tugas dan fungsi organisasi. Berdasarkan data yang ada, golongan ruang pegawai Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk terlihat dalam tabel berikut ini :

(28)

26

Tabel 2.2.3

Jumlah Pegawai Berdasarkan Golongan Ruang

No. Golongan Jumlah Pegawai

(orang) 1 IV 6 2 III 12 3 II 4 4 I 5 PTT 21 JUMLAH 43

Sumber: Dinas Kearsipan Dan Perpustakan, 2018

Didalam melaksanakan tugas dan fungsi suatu unit organisasi dibedakan antara pemegang jabatan struktural dan pemegang jabatan non struktural. Pemegang jabatan non struktural masih dibedakan antara jabatan fungsional umum dan jabatan fungsional khusus. Ke 3 pemegang jabatan tersebut mempunyai peranan yang sangat penting didalam mendukung tugas dan fungsi organisasi. Untuk melihat jumlah pemegang jabatan baik struktural maupun pemegang jabatan non struktural pada Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk ditunjukkan dengan tabel berikut ini :

(29)

27

Tabel 2.2.4

Jumlah Pegawai Berdasarkan Jabatan

No. Jabatan Jumlah Pegawai

(orang)

1 Jabatan Struktural 12

2 Jabatan Fungsional Umum (Staf) 8

3 Jabatan Fungsional Khusus: 2

- Pustakawan Madya - Arsiparis Pelaksana Lanjutan

JUMLAH 22

Sumber: Dinas Kearsipan Dan Perpustakan, 2018

Dalam rangka meningkatkan kinerja, Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk mengirimkan personil untuk mengikuti diklat kepemimpinan maupun diklat fungsional. Untuk melihat jumlah peserta diklat sebagaimana yang disajikan dalam tabel berikut ini :

Tabel 2.2.5

Jumlah Pegawai yang Mengikuti Diklat

No Jenis Diklat Jumlah

a. Diklat Kepemimpinan

1) Diklat PIM II - orang

2) Diklat PIM Tk. III 3 orang

3) Diklat PIM Tk. IV 8 orang

4) SPAMA - orang

5) ADUMLA - orang

6) ADUM - orang

Sumber: Dinas Kearsipan Dan Perpustakan, 2017

Dalam mendukung pelaksanaan kegiatan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan mengangkat Tenaga Harian Lepas ( THL )

(30)

28

sebanyak 21 orang yang membantu di bidang sebanyak 19 orang, untuk penjaga malam 2 orang dan tenaga kebersihan sebanyak 3 orang.

2. Sarana dan Prasarana

Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk terletak di Jalan Diponegoro 47 Nganjuk. Lokasi Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan sangat strategis yaitu di tengah kota dan dekat dengan Kantor Pemerintah Kabupaten Nganjuk. Untuk menunjang pelaksanaan tugas dan fungsi Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk telah tersedia sarana dan prasarana sebagai berikut :

a. Kantor Kearsipan Dan Perpustakan Kabupaten Nganjuk saat ini berada di Jalan Diponegoro 47 Kabupaten Nganjuk. Bangunan Kantor Kearsipan Dan Perpustakan terdiri 1 (satu) Lantai ada 4 unit yaitu sebagai ruangan perkantoran,layanan anak, layanan umum dan depo arsip. Sedangkan DEPO ARSIP saat ini menempati di belakang Pemda Kabupaten Nganjuk.

b. Kendaraan Bermotor Operasional, Barang Elektronik, Meubelair dan lain-lain terdiri dari

Tabel 2.2.6

Jumlah Sarana Prasarana

No Nama Barang Jumlah Ket.

1 Toyota Avanza 1.5 MT 1 unit Baik 2 Toyota Hilux 2.0 (Mobil

Perpustakaan Keliling)

2 unit Baik 3 Suzuki CERRY (Mobil

opersional Perpustakaan Keliling)

2 unit Baik

4 Mobil elef 1 unit Baik

5 Viar Box 2 unit Baik

6 SEPEDA MOTOR 4 unit Baik

(31)

29

8 Dispenser 1 buah Baik

9 Piring 2 dosin Baik

10 Sendok Makan 2 dosin Baik

11 Sendok Garpu 2 dosin Baik

12 Gelas 1 dosin Baik

13 Cangkir 1/2 dosin Baik

14 Meja Eselon III 1 unit Baik

15 Meja Eselon IV 5 unit Baik

16 Meja Staf 12 unit Baik

17 Laptop 9 unit 1 Rusak

18 Televisi 3 unit 1 Rusak

19 Kamera Digital 3 unit Baik

20 PC Komputer 13 unit 4 Rusak

21 Mesin Faximile 1 buah Baik

22 Brankas 2 unit Baik

23 Almari Piring 1 unit 1 Rusak

24 Almari arsip 10 unit Baik

25 Almari Buku 25 unit Baik

26 Jam Dinding 5 buah Baik

27 Scanner 3 unit Baik

28 Printer Dot Matrik 2 unit Baik

29 Meja Rapat 6 unit Baik

30 Kursi Rapat 84 set Baik

31 White Board 2 unit Baik

32 Rak TV 2 unit Baik

33 Mesin Ketik Manual 1 unit Baik

34 Kursi Kerja Eselon IV 4 unit Baik

35 Kursi Staf 22 unit Baik

36 Sofa 3 unit Baik

37 Printer Scan Kopi 3 unit Baik

38 Printer 13 unit 3 Rusak

39 Handycam 1 unit Baik

(32)

30

41 Sound System 2 set 1 Set Rusak

42 Almari (Roll O Pack) 5 unit Baik

43 Troli 3 unit Baik

44 Tangga 1 unit Baik

45 Rak Arsip 8 unit Baik

46 Rak Buku Perpustakaan 15 unit Baik 47 Buku Perpustakaan 37460 exp Baik

48 Rak Besi Buku 10 unit Baik

49 Meja layanan perpustakaan 1 set Baik 50 Mesin Potong Kertas 1 unit Baik

51 Mesin Jilid 1 unit Baik

52 Mesin Penyedot Debu 1 unit Baik

53 Tripod Handycam 1 unit Baik

54 Genset - unit Baik

55 Audio Recording 1 unit Baik

56 AC 10 unit Baik

57 Mesin Pompa Air + Tandon 1 set Baik

58 Telepon 1 unit Baik

59 Telepon ruangan - unit Baik

60 PABX - unit Baik

61 Kamera CCTV 8 unit Baik

62 Tape Wirelles + Mic 1 Set Baik

63 Wirelles 1 Set Baik

64 Stand Mic 3 unit Baik

65 LCD Proyektor + Layar 3 unit Baik

66 Kulkas - unit Baik

67 Kompor Gas + Tabung Elpiji - set Baik

Sumber: Dinas Kearsipan Dan Perpustakan, 2018

Prasarana kantor sebagaimana tersebut diatas sudah mencukupi, sehingga guna menjaga kondisinya tetap layak pakai diperlukan biaya pemeliharaan. Sedangkan untuk sarana prasarana yang rusak perlu dilakukan pengadaan lagi.

(33)

31

2.3. Kinerja Pelayanan Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk

Kinerja Pelayanan Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk yang dilaksanakan meliputi 2 urusan yakni Urusan Wajib Perpustakaan dan Urusan Wajib Kearsipan, dengan bentuk pelayanan sebagai berikut:

a. Pelayanan Perpustakaan:

- Menyelenggarakan layanan mobil perpustakaan keliling; - Melaksanakan lomba minat baca (story telling) dan lomba

peningkatan minat baca sesuai jadwal;

- Pelayanan anggota perpustakaan secara gratis; - Melaksanakan wisata buku;

- Melaksanakan bimbingan bagi pemustaka;

- Melaksanakan pemeliharaan program aplikasi perpustakaan; - Melaksanakan bedah buku local content;

- Melaksanakan alih media local content;

- Melaksanakan Sosialisasi peningkatan budaya baca (baca cepat);

- Melaksanakan peningkatan kompetensi perpustakaan sesuai tipologi standart bagi SDM perpustakaan sekolah;

- Melaksanakan monev perpustakaan sekolah; Melaksanakan pendataan perpustakaan masyarakat/komunitas

- Menyelenggarakan Dongkel beras ( Dongeng keliling bersamaanak sekolah ) melui penjemputan siswa,diajak keliling ke situs sejarah nganjuk dan berakhir di perpustakaan dan kearsipan

- Pelayanan Multi Media

- Pelayanan Internet ( Hostpot ) - Pelayanan terbitan berkala b. Pelayanan Kearsipan, meliputi:

- Melaksanakan fasilitasi pembangunan dan pengembangan SIKD (Sistem Informasi Kearsipan Daerah);

(34)

32

- Melakukan pengolahan arsip kacau;

- Melakukan penyelamatan arsip daerah melalui alih media;

- Melakukan penyelamatan arsip daerah melalui fumigasi dan termit control;

- Melaksanakan fasilitasi pengembangan kearsipan daerah, penelusuran arsip bersejarah dan penyusunan citra daerah; - Melaksanakan pembinaan kearsipan kepada tenaga kearsipan

di lingkungan instansi pemerintah;

- Melaksanakan fasilitasi penyusunan rumusan/rancangan kebijakan kearsipan, monev kearsipan, dan peningkatan kapasitas SDM pengelola kearsipan.

Berdasarkan Permendagri 86 Tahun 2017, kinerja pembangunan urusan perpustakaan dapat dilihat dari beberapa indikator, yaitu jumlah perpustakaan, tingkat kunjungan perpustakaan per tahun, dan koleksi buku yang tersedia di perpustakaan daerah. Tujuan dari penyelenggaraan urusan bidang perpustakaan adalah mengembangkan minat, kemampuan dan kebiasaan membaca, mengembangkan kemampuan mencari, mengolah serta memanfaatkan informasi serta mendidik masyarakat pada umumnya agar dapat memelihara dan memanfaatkan bahan pustaka secara tepat guna dan berhasil guna.

Capaian kinerja dari penyelenggaraan Urusan Perpustakaan antara lain :

1)Pada akhir Tahun 2016, telah terbentuk Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Daerah yang berasal dari Kantor Kearsipan Dan Perpustakaan yang terbentuk pada bulan Oktober tahun 2014. Di dalamnya terdapat gedung perpustakaan daerah yang terletak di Jalan Diponegoro 47 Kabupaten Nganjuk dengan koleksi buku berasal dari Kantor Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk.

2)Jumlah perpustakaan umum sampai dengan tahun 2018 adalah 1 buah perpustakaan sesuai dengan target daerah tahun 2018 sebesar 1 buah.

(35)

33

Kearsipan sangat memegang peranan penting terkait dengan kelancaran sistem organisasi, yaitu sebagai sumber informasi dan sumber ingatan bagi organisasi. Dengan adanya sistem kearsipan yang tertata dengan baik, maka akan memudahkan pemimpin untuk menentukan kebijakan.

Penyelenggaraan program urusan kearsipan dilaksanakan melalui beberapa kegiatan dengan implementasi sebagai berikut : 1. Asistensi lanjutan Pengelolaan Arsip Kelurahan yang

dilaksanakan oleh Tim Asistensi Kantor Pengelola Arsip dan Barang Daerah Kabupaten Nganjuk di setiap Kelurahan dan diikuti langsung oleh Tenaga Kearsipan Kelurahan disertai dengan pemberian bantuan sarana penyimpanan arsip inaktif berupa boks arsip dan bimbingan mengenai proses pendataan dan penataan arsip inaktif.

2. Pendataan dan penataan dokumen/arsip daerah.

3. Penunjukan dan pemberian Honorarium bagi Tenaga Kearsipan OPD melalui SK BUPATI Kabupaten Nganjuk untuk Tenaga Kearsipan OPD tersebut bertugas melaksanakan pengelolaan arsip aktif dan inaktif OPD dan mengirimkan laporan berupa daftar arsip inaktif OPD setiap tribulan kepada Bupati melalui Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk. Berdasarkan laporan arsip inaktif tersebut diperoleh deskripsi mengenai kondisi kearsipan OPD guna ditentukan tindak lanjut penanganannya.

4. Akuisisi arsip statis baik berupa foto maupun media lainnya, sehingga dibutuhkan tambahan wawasan tentang TeknisPenelusuran, Pengelolaan, Penyelamatan dan Preservasi Arsip Statis.

5. Sosialisasi mengenai penataan arsip keuangan kepada OPD, SMA

Negeri, SMP Negeri dan SMK Negeri se-Kabupaten Nganjuk.

6. Penyusunan produk hukum kearsipan daerah tahun berupa :

- Keputusan Bupati Nganjuk No. 3 Th.2003 tentang Jadwal Retensi Arsip Peraturan Kabupaten Nganjuk

(36)

34

- Peraturan Bupati Nganjuk Nomor 188/60/K/411.101.03/2003 Tentang Pembentukan Tim Penilai Arsip Pemerintah Kabupaten Nganjuk

- Peraturan Bupati Nganjuk Nomor 04 Tahun 2011 Tentang Tata Kearsipan Pemerintah Kabu Kabupaten Nganjuk

- Peraturan Bupati Nganjuk Nomor 43 Tahun 2017 Tentang Pedoman Penyusutan Arsip

- Peraturan Bupati Nganjuk Nomor 44 Tahun 2017 Tentang Pedoman Pengelolaan Arsip Statis

- Peraturan Bupati Nganjuk Nomor 45 Tahun 2017 Tentang Pedoman Akses dan ayanan Arsip Statis

- Peraturan Bupati Nganjuk Nomor 46 Tahun 2017 Tentang Pedoman Pengelolaan Arsip Dinamis Inaktif

- Peraturan Bupati Nganjuk Nomor 47 Tahun 2017 Tentang Pedoman Perlindungan Pengamanan dan Penyelamatan

- Keputusan Bupati Nganjuk No.188/173/K/411.012/2018 Th. 2018 tentang Pengawasan Kearsipan internal Pemerintah Kaupaten Nganjuk.

- Peraturan Bupati Nganjuk Nomor 35 Tahun 2018 Tentang Gerakan Sadar Tertib Arsip Pemerintah Kabupaten Nganjuk. - Keputusan Bupati Nganjuk No.188/190/K/411.012/2018

Tentang Pembentukan Gerakan Sadar Tertib Arsip Pemerintah Kabupaten Nganjuk

- Peraturan Bupati Nomor 37 Tahun 2018 Tentang Jadwal Retensi Arsip ( JRA ).

Target dalam Indikator Kinerja Utama dalam RENSTRA Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Tahun 2014 - 2018 juga cukup tercapai. Pada indikator persentase pemustaka yang puas atas pelayanan perpustakaan, dari nilai target renstra sebesar 5% pada tahun2017, terealisasi 5%. Untuk indikator jumlah pemustaka, dari nilai target renstra sebesar 85.426 pemustaka pada tahun 2017 Terealisasi sebesar 83.081 pemustaka.Indikator persentase arsip

(37)

35

daerah yang telah dilakukan penyelamatan, dengan nilai target renstra sebesar 79,13% pada tahun 2017, dapat terealisasi sebesar 79,13%. Selama tahun 2014–2018 pencapaian kinerja pelayanan danrealisasi Dinas KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAN dapat ditunjukkan pada Tabel 2.3.1 sebagaimana terlampir.

2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Perangkat Daerah

Tantangan yang dihadapi dalam pengembangan pelayanan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan ke depan antara lain :

a. Kearsipan

1. Belum optimalnya kerjasama pengelola kearsipan antar OPD; 2. Terbatasnya sumber daya manusia pengelola kearsipan;

3. Belum satu pemahaman dan kesetaraan pemikiran aparatur terhadap arti pentingnya arsip sehingga kearsipan kurang mendapat perhatian;

4. Sarana kerja untuk pengelolaan arsip masih belum memadai; 5. Belum adanya system JIKN dan SIKD kearsipan (e-Archive);

6. Belum memiliki ruang transit Arsip dan Depo Arsip. b. Perpustakaan

1. Rendahnya minat baca masyarakat;

2. Perpustakaan umum Kabupaten Nganjuk belum memiliki gedung yang representative dan sesuai tipologi standart;

3. Pertumbuhan berbagai jenis perpustakaan umum, perpustakan khusus, perpustakaan kelurahan, perpustakaan sekolah dan perpustakaan rumah ibadah relatif rendah;

4. Koleksi berbagai jenis perpustakaan masih terbatas sehingga belum dapat memenuhi kebutuhan masyarakat;

5. Jumlah maupun kualitas tenaga pengelola perpustakaan belum memadai dan penguasaan teknologi informasi dan komunikasi di Seksi perpustakaan masih terbatas;

6. Masih terbatasnya koleksi system e-Library/e-Book;

7. Layanan perpustakaan keliling belum menjangkau ke seluruh wilayah Kabupaten Nganjuk di karenakan kendaraan

(38)

36

perpustakaan keliling Kabupaten Nganjuk memiliki 2 unit mobil perpustakaan keliling tetapi Tenaga sangat terbatas; 8. Belum adanya ruangan pengolah bahan pustaka.

Sedangkan peluang pengembangan pelayanan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk ke depan antara lain :

1. Dalam rangka mendukung dan menyukseskan penyelenggaraan Pemerintahan berbasis TIK (e-Government) terbuka peluangsekaligus tantangan bagi Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk untuk menyediakan Pelayanan Perpustakaan berbasis TIK (e-Library/e-book) dan Pelayanan Kearsipan berbasis TIK, JIKN danSIKD kearsipan ( e-Archive);

2. Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk dapat menjadi simpul pemersatu bangsa dan sumber naskah arsip bagi OPD di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Nganjuk sebagaimana motto ANRI, melalui akuisisi arsip-arsip penting (asli/salinan/fotocopy) OPD yang direncanakan akan disimpan di Depo Arsip Kabupaten Nganjuk;

3. Rekam jejak (track record) berbagai kebijakan dalam Penyelenggaraan Pemerintah Kabupaten Nganjuk, dapat ditelusuri melalui pendokumentasian kegiatan-kegiatan penting Pemerintah Kabupaten Nganjuk;

4. Merintis pelayanan perpustakaan berbasis IT yang terintegrasi : Katalog online, Sirkulasi menggunakan IT.

5. Menambah armada layanan mobil perpustakaan keliling. 6. Menambah layanan bulkloan.

7. Promosi layanan perpustakaan melalui web dan facebook serta media sosial lainnya.

8. Dukungan anggaran dana untuk mewujudkan sarana dan prasarana Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk sesuai tuntutan yang diharapkan organisasi Pemerintah dan masyarakat ke depan.

(39)

37

TABEL 2.2.7

PENCAPAIAN KINERJA PELAYANAN DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN DAERAH KABUPATEN NGANJUK

No Indikator Kinerja sesuai

Tugas dan Fungsi SKPD Target

SPM Target IKK Indikator Target

Lainnya

Target Renstra SKPD Tahun Realisasi Capaian Tahun Rasio Capaian pada Tahun

2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 Prosentase SKPD dan

Desa yang memiliki Tata Kearsipan baku

14,92 20,89 26,86 32,83 38,80 14,92 20,89 26,95 32,93 35,03 100 100 100 100 90,01

2 Prosentase SDM

pengelola kearsipan yang telah mengikuti pelatihan kearsipan 34,90 43,63 52,35 61,08 69,80 34,90 43,63 52,36 61,08 63,70 100 100 100 100 91,25 3 Prosentase jumlah pengunjung perpustakaan per tahun 21,03 21,25 21,49 21,78 22,10 8,09 12,03 8,70 8,06 21,73 80,9 120,3 87,0 80,6 217,3 4 Prosentase buku

perpustakaan yang baik 4 4 4 4 4 8,39 7,02 4,82 8,05 12,11 209,75 175,5 120,5 201,35 302,8

5 Indeks kepuasan

pengunjung perpustakaan

(40)

38

TABEL 2.2.8

ANGGARAN DAN REALISASI PENDANAAN PELAYANAN DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN DAERAH

KABUPATEN NGANJUK

URAIAN Anggaran pada Tahun ke Realisasi Anggaran pada Tahun Rasio antara Realisasi dan

Anggaran Tahun Pertumbuhan Rata-Rata

2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 Anggaran Realisasi 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 1.Program Perbaikan sistem administrasi kearsipan 13 2. 81 8. 8 00 13 0. 50 0. 0 00 13 1. 49 6. 0 00 87 .20 0. 00 0 2. 216140000 115. 51 4. 8 00 11 8. 34 9. 1 00 13 0. 08 9. 1 60 86 .80 0. 00 0 1999163806 86 ,90 90 ,69 98 ,93 99 ,54 90 ,20 10 % 91 ,97 2.Program penyelamatan dan pelestarian dokumen dan arsip daerah. 13 0. 02 5. 0 00 22 0. 00 0. 0 00 23 2. 00 0. 0 00 40 1. 70 0. 0 00 15 0. 00 0. 0 00 12 7. 71 6. 0 25 20 3. 33 8. 2 40 22 8. 45 6. 6 40 37 4. 66 7. 3 65 146188100 88 ,31 92 ,43 98 ,47 93 ,27 97 ,46 10 % 93 ,98

(41)

39 URAIAN Anggaran pada Tahun ke Realisasi Anggaran pada Tahun Rasio antara Realisasi dan

Anggaran Tahun Pertumbuhan Rata-Rata

2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 Anggaran Realisasi 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 3.Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Informasi 11 0. 00 0. 0 00 14 7. 00 0. 0 00 66 .00 0. 00 0 94 .00 0. 00 0 82 .82 0. 00 0 10 0. 75 5. 0 00 13 6. 14 3. 3 70 65 .35 1. 50 0 81 .02 6. 50 0 72 .00 2. 65 0 91 ,60 92 ,61 99 ,02 86 ,20 86 ,94 10 % 91 ,28 4.Program pemeliharaan rutin berkala sarana dan prasarana kearsipan. 28 .94 8. 00 0 40 .00 0. 00 0 40 .00 0. 00 0 68 .00 0. 00 0 50 .00 0. 00 0 24 .44 8. 00 0 39 .62 6. 00 0 39 .97 9. 20 0 66 .88 3. 00 0 49 .90 4. 90 0 84 ,45 99 ,07 99 ,95 98 ,36 99 ,81 10 % 96 ,32 5.Program Pengembangan Budaya baca dan Pembinaan Perpustakaan. 317991200 523860000 51 0. 00 0. 0 00 62 1. 60 0. 0 00 99 9. 00 0. 0 00 30 5. 31 7. 2 00 50 0. 66 0. 3 25 50 3. 24 2. 0 50 61 0. 91 7. 4 10 95 9. 83 6. 3 25 96 ,01 95 ,57 98 ,67 98 ,28 96 ,08 10 % 96 ,92

(42)

40

BAB III

PERMASALAHAN DAN ISU STRATEGIS DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk

Berdasarkan hasil analisis permasalahan untuk masing-masing urusan sesuai dengan kondisi objektif pada Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk dan berdasarkan analisis lingkungan strategis periode sebelumnya, maka dirumuskan isu-isu strategis urusan perpustakaan dan urusan kearsipan sebagai berikut :

1. Urusan Perpustakaan :

a.Rendahnya minat baca masyarakat( Tahun 2017 pengunjung Perpustakaan 85.455, Tahun 2018 target 93.333 Target Th. 2020 minimal 1 juta orang per tahun );

b.Kurangnya SDM bidang IT dan Pengelola perpustakaan (Secara kualitas dan Kuantitas belum ada Pustakawan,

seharusna minimal ada 3 orang Pustakawan Madya dan 1 orang Pustakawan Ahli , dan didukung tenaga ahli IT 2 orang ); c. Kurangnya anggaran untuk operasional perpustakaan;

d.Kurangnya sarana prasarana perpustakan sesuai standar perpustakaan (ruang layanan, komputer, scanner, ruang pengolahan, ruang deposit dan preservasi). Kondisi saat ini ruang layanan hanya satu dan dipakai untuk semua kegiatan layanan yang luasnya sangat terbatas (ruang sirkulasi, ruang anak, referensi, deposit);

e. Perlunya sarana publikasi yang lebih masif agar perpustakaan milik daerah menjadi rujukan bagi masyarakat Kabupaten Nganjuk;

(43)

41

f. Perlunya penambahan jam buka layanan perpustakaan setiap hari sampai jam 21.00, dimana selama ini mulai tahun 2016 pelayanan berakhir jam 19.00

g. Kurangnya koleksi buku manual dan buku digital ( e book ) Pada tahun 2018 jumlah koleksi buku 42.597, sedangkan kebutuhan buku rasio penduduk minimal 100.000 eksemplar h.Belum semua petugas mendapatkan Bimtek tentang

pengelolaan Perpustakaan 2. Urusan Kearsipan :

a.Kurang tertibnya penanganan arsip di Pemerintah Daerah dari 50 OPD yang menerapkan menejemen arsip secara baku baru 20 OPD, sedang desa baru 40 desa dari 264 desa/kelurahan; b.Masih terbatasnya SDM yang ahli dan terampil di bidang

kearsipan baru ada 2 orang Arsiparis, sedangkan idealnya setiap OPD ada 1 orang Arsiparis;

c. Kurangnya sarana prasarana kearsipan. Depo Arsip yang masih berada di belakang Kantor PEMKAB Nganjuk menyebabkan si sirkulasi pengenalan terhadap Depo sangat minim sekali ). Selain hal tersebut, juga belum adanya ruang arsip inaktif di semua SKPD dan belum adanya teknologi otomasi kearsipan;

d. Belumadanya Perda Kearsipan Daerah dan Perkabupaten Jadwal Retensi Arsip Substantif dan Fasilitatif sebagai pedoman OPD melakukan penyusutan arsip;

d.Kesalahanpersepsi mengenai arsip dan tanggung jawab kearsipan.

e. Kurang tenaga IT untuk menangani Arsip Digital,Sistem JIKN,SIKD ( E arsip ) belum ada.

(44)

42

TABEL III. 1

Pemetaaan Permasalahan untuk Penentuan Prioritas dan Sasaran Pembangunan

No. Masalah Pokok Masalah Akar Permasalahan

1 Kurang tertibnya Administrasi dan Penyelenggaraan kearsipan daerah. Pengelolaan Arsip belum sesuai dengan kaedah dan standar yang baku

a.Masih kurangnya pengetahuan dan wawasan dalam

pengelolaan arsip yang baik dan benar di Perangkat Daerah, sekolah, desa, organisasi swasta, parpol, dan ormas. b.Arsip belum dikelola

sesuai standar kearsipan di masing-masing Perangkat Daerah dan desa.

c. Kurangnya sarana yang memadai untuk

menyimpan arsip. d.Program penyusutan

arsip belum berjalan sesua prosedur. e.Kuranganya biaya operasional pengelolaan arsip di masing-masing Perangkat Daerah.dan desa

(45)

43 2 Rendahnya minat baca masyarakat a.Kurangnya bahan pustaka b.Ruang layanan belum memenuhi standar layanan yg. Baku c. Belum adanya pustakawan dan pengelola perpustakaan a.Kurangnya angaran

b.Belum adanya ruang Layanan yang dapat mencakup berbagai elemen masyarakat dan penyandang difabel. c.Tidakadanya

pustakawan dan masih kurangnyapengelola perpustakaan

3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Bupati dan Wakil Buapati Terpilih

a. Visi Kabupaten Nganjuk 2018-2023 :

Dalam rangka mendukung Visi Walikota dan Wakil WaliKabupaten Nganjuk, maka program Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Nganjuk tidak lepas dari visi, misi dan program Kabupaten Nganjuk. Sedangkan Visi Kabupaten Nganjuk periode 2018 – 2023 yang dijadikan rujukan adalah “Mewujudkan Kabupaten Nganjuk yang Maju dan Bermartabat ( Nganjuk Nyawiji bangun deso noto kutho)”

(46)

44

Visi ini menjadi landasan seluruh masyarakat dalam melaksanakan pembangunan di Kabupaten Nganjuk, dan juga merupakan target capaian yang menjadi keinginan dan cita-cita serta impian yang akan diwujudkan oleh Bupati dan Wakil Wakil Bupati Kabupaten Nganjuk dalam 5 (lima) tahun kedepan. b. Misi Kabupaten Nganjuk 2018-2023 :

Sebagai upaya pencapaian visi, ditetapkan 6 (Enam) misi Kabupaten Nganjuk tahun 2018–2023 sebagai berikut:

1. Mewujudkan tatanan kehidupan masyarakat Yang dinamis dan harmonis, berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa serta dapat memelihara kerukunan, ketentraman dan ketertiban.

2. Memperkuat kinerja birokrasi bersih, Profesional, dan akuntabeldemi masyarakat Kabupaten Nganjuk yang efektif dan efisien melalui penyelenggaraan Pemerintahan yang aspiratif, partisipatif dan transparan.

3. Meningktkan kualitas, pelayanan dan mutu pendidikan dan kesehatan untuk menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas

4. Meningkatkan Keperpihakan Pemerintah dalam peningkatan ekonomi kerakyatan berbasis pertanian dan potensi local. 5. Meningkatkan Pembangunan Sektor pariwisata dan sector

produktif lainnya yang didukung pengembangan kebanggaan terhadap kesenian dan kebudayaan berbasis kearifan local serta tehnologi tepat guna.

6. Infrastruktur public yang memadai dan berkualitas sebagai penunjang pertumbuhan ekonomi dengan memperhatikan kelestarian lingkungan.

(47)

45

c. Tujuan, Sasaran dan Indikator Sasaran pada Misi Ke Dua dan Ke tiga yang berkaitan dengan Tugas dan Fungsi Dinas Kearsipan dan Perpustakaan :

Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan mempunyai tugas pokok melaksanakan urusan pemerintahan di bidang Kearsipan perpustakaan . Dalam melaksanakan tugas pokok tersebut, Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan menyelenggarakan fungsi : a. Perumusan kebijakan teknis di bidang Kearsipan Dan

Perpustakaan .

b.Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang Kearsipan Dan Perpustakaan

c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang Kearsipan Dan Perpustakaan .

d.Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Dalam mendukung mewujudkan visi dan misi Kabupaten Nganjuk terkait dengan tugas dan fungsi Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan tersebut adalah pada misi 2 ( dua ) yaitu Memperkuat kinerja birokrasi bersih, Profesional, dan akuntabel demi masyarakat Kabupaten Nganjuk yang efektif dan efisien melalui penyelenggaraan Pemerintahan yang aspiratif, partisipatif dan transparan.

ditandai dengan meningkatnya nilai Audit Kearsipan pada lembaga OPD yang bertujuan Meningkatnya kinerja Birokrasi yang professional dan akuntabel dengan Strategi meningkatkan penyelenggaraan kearsipan sesuai standar yang baku, sedangkan misi 3 (tiga ) yaitu Meningktkan kualitas, pelayanan dan mutu pendidikan dan kesehatan untuk menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas Dengan Tujuan Meningkatnya akses dan kualitas

Pendidikanmasyarakat,indicator Indeks Minat Baca Daerah dengan Strategi Peningkatan kualitas literasi masyarakat

(48)

46

melalui gerakan dan budaya nganjuk membaca, sedangkan kegiatannya Program Pengembangan budaya Baca dan Pembinaan Perpustakaan.

Adapun gambaran Misi Bupati terpilih dengan Tujuan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan dapat digambarkan sbb :

(49)

47

DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN

MISI : 2 MENINGKATKAN KINERJA BIROKRASI BERSIH,PROFESIONAL DAN AKUNTABEL ( ACCOUNTABLE ) DEMI MASYARAKAT KABUPATEN NGANJUK YANG EFFEKTIF DAN EFISIEN MELALUI PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN YANG ASPIRATIF, PARTISIPATIF DAN TRANSPARAN

NO TUJUAN SASARAN SATUAN

PENJELASAN KONDISI AWAL

2018

TARGET TAHUNAN CARA MENCAPAI TUJUAN INDIKATOR

KINERJA PENGHITUNGAFORMULASI

N 2019 2020 2021 2022 2023 STRATEGI PROGRAM ARAH KEBIJAKAN 2 Meningkatnya prosentase arsip daerah yg mengelola arsip secara baku Meningkat nya kualitas tata kelola kearsipan prosen Jumlah Perangkat Daerah yang mengelola Arsip secara baku Jumlah desa yg mengelola arsip Perbandingan OPD pengelola Arsip secara bagu dengan jumlah OPD yang ada Jumlah Desa yg mengelola arsip secara baku Jumlah desa yang ada 40 110 52 120 64 130 76 140 88 150 100 160 Membangun sistem penyelengga raan pemerintahan yang effektif, effisien akuntable dan inovatif program peningkatan kualitas sistem administrasi kearsipan Penciptaan Pemerintahan yang baik dan bersih (Good and clean Govemment) serta tata pemerinta han yang baik ( Good

Govemance ) berbasis elektronik (E-Government)

(50)

48

MISI : 3 MENINGKATKAN KUALITAS, PELAYANAN DAN MUTU PENDIDIKAN DAN KESEHATAN UNTUK MENGHASILKAN SUMBER DAYA MANUSIA YANG BERKUALITAS

NO TUJUAN SASARAN SATUAN

PENJELASAN KONDISI AWAL

2018

TARGET TAHUNAN CARA MENCAPAI TUJUAN ARAH KEBIJAKAN INDIKATOR KINERJA FORMULASI PENGHITUNG AN 2019 2020 2021 2022 2023 STRATEGI PROGRAM 1 Meningkat nya nilai indek baca masyarakat dan minat kegemaran membaca Meningkat nya kegema ran membaca masyara kat prosen

tase Peningkatan jumlah pengunjung perpustakaan Peningkatan jumlah buku Peningkatan SDM Pengelola perpustakaan Jumlah pengunjung Perpustakaan tahun n- Jumlah pengunjung perpustakaan tahun lalu ( n-1) dibagi jumlah pengunjung perpustakaan tahun lalu kali 100 % Jumlah koleksi judul buku yang tersedia Jumlah pustaka wan yg memiliki sertifikat (diklat) 14,51 29.721 1.122 15 33. 021 50 Org 15 36. 321 50 Org 15 39. 621 50 Org 15 42. 921 50 Org 15 46. 221 50 Org Meningkatkan Kualitas literasi masyarakat melalui gerakan dan budaya * Nganjuk membaca * Program Pengembangan Budaya Baca dan Pembinaan Perpustakaan Peningkatan minat baca masyarakat dan pengembangan perpustakaan daerah dan desa

Gambar

TABEL III. 1
Tabel III.2.2
Tabel VII.1.
Tabel VII.2.

Referensi

Dokumen terkait

bahwa untuk menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang perpustakaan dan urusan pemerintahan bidang kearsipan yang dilaksanakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan perlu

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017 DINAS PERPUSTAKAAN DAN

Perubahan Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Sampang ini di review kembali karena adanya perubahan Rencana Pembangunan Jangka

Pada akhir fase luteal terutama saat-saat menjelang terjadinya perdarahan haid terjadi peningkatan hormon estrogen yang dapat kembali menyebabkan perubahan sekretorik pada

• Buat file dengan nama ApplicationResource.properties (atau *.properties sesuka anda) dan letakkan dalam direktori /edu/jeni/struts/ atau dimanapun sesuka anda. Berikut message

Simpulan diperoleh berdasarkan hasil analisis dan evaluasi terhadap penilaian kriteria standar desain fungsional healing garden, keadaan sosial dari pengguna taman yang

Rencana Strategis Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Kepulauan Selayar merupakan program kerja 5 (lima) tahunan (2021-2026) dan akan dijabarkan dalam

Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Purbalingga merupakan unsur pelaksana urusan Pemerintahan Bidang Kearsipan dan Perpustakaan, dalam rangka pencapaian tujuan dan