• Tidak ada hasil yang ditemukan

Angka Kejadian Pneumonia Pada Bayi dan Anak Di Puskesmas Sukawarna Kecamatan Sukajadi Tahun 2000.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Angka Kejadian Pneumonia Pada Bayi dan Anak Di Puskesmas Sukawarna Kecamatan Sukajadi Tahun 2000."

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

Kasus-kasus Pneumonia pada Bayi dan Anak di Puskesmas Sukawarna Kecamatan Sukajadi

Oleh Yenny Renata Winoto Pembimbing Bast ion.

dr

Penelitian mi dilakukan untuk

m

engetahui kasus-kasus pneumonia pada bayi dan anak di puskesmas Sukawarna kecainatan Sukajadi Bandung

Pengumpulan data untuk laporan ini didapatkan dari Rekaman Medis di Puskesmas Sukawarna Kecamatan Sukajadi sepanjang tahun

2000

Popilasi subjek adalah bayi dan anak yang inenderita penyakit pneumonia dan diperiksa d i p uske sin as Sukawarna

Dan penelitian didapat hasil secara uniuin bahwa penderita peny ak it lSPA terdapat 1212 kasus. pada bayi 649 (53,22%) dan pada anak 563 (46,78%) Dan secara khusus penderita pneumonia pada bayi 180

(14,85%)

dan pneumonia pada anak 207 (1

7%)

Angka kejadian pneumonia pada bayi dan anah pada tahun 2000 adalah 0,32
(2)

Pneumonia Cases to Infant and Child at Puskesmas Sukawarna Kecamatan Sukajadl

2000

By

Yenny Renata Winota Tutor Bastion,dr

The research was performed to know Pneumonia cases to Infant and Child a t Puskesmas Sukawarna Kecamatan Sukajadi Bandung.

Data collection for this report is being get from Medical Record at Puskesmas Sukawarna kecamatan Sukajadi Bandung all 2000, The subject of population is Infant and Child who are suffering from pneumonia disease and being examined at Puskesmas Sukawarna.

Generally result has been getting from research that ISPA patients 1212 cases and consern to infant 649 (53,5%) and child 563 (46,5%) And specially pneumonia’s patien to infant 180 (14,85%) and child 207 (17%). The insiden of pneumonia to infant and child on 2000 is 0,32.

Based of research in Puskesmas on 2000 increas compared 1999. On 1999 patients of ISPA 729 cases and consern to mfant 332 (44,17%) and child 407

55,83%) And specially pneumonia’s patien to infant 88 (12,07%) and child 142

(19,48%) The insiden of pneumonia to infant and child on 199 is 0,31. It come be overcome counseling to distribute the women who have a infant and child to increas status of nutrition dan counseling about the danger of pneumonia and preventif.

(3)

i

ii

iii

v i i

1 3

3 3

4

4

5

11

12 1 3

14

14

15

16

(4)

Di Indonesia angka hematian bayi sampai umur 1 tahun adalah 40 per seribu kelahiran hidup atau sehitar 186500 bayi mati setiap tahunnya.

Hal

ini diunghaphan Soedjatmiho. subbagian Tumbuh Kembang Pzdiatri Sosial B agian Ilinu Kerehatan

Anak

FKUI-RSCM/ Ketua Ihatan Dokter

Anak

Indonesia. Menurutnya rata-rata setiap hari sehitar 51 1 bayi atau 22 bayi perjam atau 1 bayi tiap 2-3 menit meninggal.

Angka hematian bayi merupakan salah satu indikator yang dipakai untuh menilai kesejahteraan masyarakat suatu negara. Dalarn upaya untuh menurunkan jumlah kematian bayi di Indonesia. pemerintah mengadahan program dengan

meningkathan pelayanan KB,

MKEJ

khususnya

IUD

dan implant. Walaupun demikian pemerintah juga mengalami hambatan dalam pelaksanaan, seperti kesulitan penyediaan alat kontrasepsi baik jumlah dan jenisnya serta obat-obatan penduhung. karena hemampuan pemerintah yang sangat terbatas.

Tingkat kematian secara umum berhubungan erat dengan tingkat hesakitan.

(5)

Infeksi saluran nafas (respirasi) di Indonesia hingga hini menduduki peringhat hedua yaitu sehitar

32.8%

setelah jantung atau kardioveskuler, berkisar 45%.

Menurut Menaldi Rasmin, Spzsialis Paru ada tiga faktor utama yang berpengaruh pada penyakit pernafasan yaitu udara yang

dihirup

atau akibat polusi udara. tingginya infeksi pzmafasan serta gaya hidup yang tidak sehat.

Penyahit pernafasan ahibat udara yang dihirup atau polusi udara inuncul karena asap rokok, asap hendaraan bermotor atau asap pabrik. Penyakit infehsi pernafasan y ang berbahaya di Indonesia misalnya infeksi virus, infeksi jamur dan infehsi bacterial. Sedangkan penyahit ahibat gaya

hidup

yang tidak sehat muncul antara lain karena terlalu banyak berada diruang tertutup, kurang olahrag dan penggunaan obat-obat terlarang.

Pentingnya penanganan penyakit pernafasan saat ini harena penyebarannya semakin merata di Indonesia.

ISPA merupahan bagian terbesar

dari

penderita-pendzrita yang datang berobat di pushesmas dan poliklinih rumah sabit. Rata-rata bayi dan anak mengalami ISPA 3- 6 kali

dalam

setahun.

Menurut dr Bambang Supriyatno SpA dari bagian Ilmu heszhatan anak. FKUI-RSCM, penyaki t saluran pernafasan yang merupakan penyebab hematian bayi dan balita nomor satu di Indonesia adalah pneumonia. Pneumonia atau radang paru merupakan penyakit infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) baw ah yang sering disebabkan oleh Haemophilus influenzae dan Streptococcus pncurnoniae. Prevalensi kematian akibat pneumonia adalah enam per 1000 anak di bawah usia lima tahun (balita). Berdasarkan Survei Kesehatan Rumah Tangga tahun 1997, tercatat 150.000 balita meninggal harena pneumonia pertahun.

Berdasarkan fenomena yang telah diuraikan diatas karni sangat

tertarik

untuk meneliti angka kejadian pneumonia pada bayi dan anak dimana penzlitian

ini

dilaksanakan di pushesmas Sukawarna kecamatan Sukajadi.
(6)

1.2

Identifikasi Masalah

Bagaimana angka kejadian pneumonia pada bayi dan anak di puskesmas Sukawarna kecamatan Sarijadi.

1.3 Maksud dan Tujuan

Maksud

dari

penelitian ini adalah untuk menentukan angka kejadian

pneumonia didaerah Sukajadi sehingga dapat ditanggulangi secepatnya.

Tujuan dari pznelitian ini untuk mendapatkan anak-anal; yang sehat terbebas

dari pneumonia dengan kata lain meminimasi jumlah penderita pneumonia khususnya

didaerah Sukajadi.

1.4 Kegunaan Penelitian

Sebagai informasi bagi para ibu tentang bahaya yang diakibatkan pneumonia pada bayi

dan

anak.

1.5 Kerangka Pemikiran

(7)

pembahasan selanjutnya akan membahas pneumonia

yang

disebabkan oleh S t aphy lococcuc aurzus .

Manifestasi

klinik

khas seperti mznggigil diikuti demam tinggi, batuk dan rasa sakit dada. Pada pemakaian

obat

antibiotiha untuk

ISPA

akan

dapat merubah simptom, kelainan-kelainan pada pemeriksaan fisik dan perjalanan penyakit yang

khas.

Laboratorium. Leukositosis 15.000-40.000 per mm3 pada hitung jenis leuhosit. Bila jumlah lehosit dibawah 5000 per mm3 prognosa penyakitnya buruh.

1.6. Metodologi

Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini

berupa

Iaporan yang diambil dari

Rekaman

Medis puskesmas Sukawarna.

1.7. Lokasi dan Waktu.

Pengambilan data diambil di lokasi Puskesmas Sukawarna kecamatan

Sukajadi dan

waktu

pengambilan pada tanggal 12 juli 200 1
(8)

BAB V

5.1. Kesimpulan

1)

Angka kejadian pneumonia pada bayi dan anak =

0,32

2)

Prosentase penderita anak

= 53,49%

dan prosentase penderita bayi =

46,5 1%

maka diperoleh ratio penderita anak

:

bayi = 1,15

: 1.

Ratio yang didapatkan

dari hasil penelitian tidaklah sesuai dengan teori yang ada karena herdasarkan

teori pneumonia lebih banyak menyerang bayi sedangkan

dari

hasil penelitian

menunjukkan pneumonia lebih banyak menyerang anak-anak. Hal ini

mungkin disebabkan oleh banyaknya warga yang memeriksakan bayi mereka

ke

dokter swasta daripada ke puskesmas.

5.2. Saran

1.

3.

Bagi puskesmas diharapkan untuk lebih sering memberikan penyuluhan pada

warga sekitar khususnya para ibu yang mempunyai bayi dan anak inengenai

bahayanya pneumonia dan bagaimana pencegahannya.

Penyuluhan

bagi

para

ibu untuk meningkatkan status gizi bayi dan anak

untuk meningkatkan ketahanan tubuh bayi dan anak.

Pemberian vaksinasi Hib pada anak kurang dari

2

tahun dan pemberian

Pneumococ

vaksin pada anak lebih

dari

2 tahun pada bayi dan anak

pada

keluarga yang mampu hal ini disebabkan karena hedua vaksin ini mahal

(9)

Sihdartani, M.; 1998.; Epidemiologi community acquired pneumonia pada anak.;

Simposium Respirologi

Anak Masa

Sudigdoadi, S dan Supardi,L; 1998; Pola bakteriologik dan resistensi pneumonia.; Simposium Respirologi

Anak Masa

Kini, J1 -9.

littp:.l'www.satunet.com, edisi tanggal 16 September 2000

http://www.kompas.com,edisi

tanggal 20 Deseinber 2000

http://www.multiplan.com/healthwell/wellness/pneumonia.html

http : //www. lungusa. org/disease/lung pneumoni. htinl #bakt erial conditions/pneumonia http

bactpn.htm

Referensi

Dokumen terkait

Call Center adalah suatu unit kerja yang melakukan aktifitas pemanggilan yang disebut outbound dan yang menerima panggilan disebut inbound, dengan memanfaatkan teknologi komunikasi

Budaya dan Iklim Organisasi : Teori Aplikasi dan P enelitian. Jakarta: Penerbit Salemba

Hasil penelitian secara parsial menunjukkan bahwa Pajak dan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah

Pengaruh profitabilitas terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |

pemerintah daerah Provinsi Sumatera Utara belum cukup baik untuk setiap. tahunnya dalam merealisasikan target Anggaran Pendapatan

Beriman kepada hari akhir (hari kiamat) artinya mempercayai dengan sepenuh hati bahwa hari kiamat itu pasti akan datang dan seluruh ummat manusia akan kembali

Hanya saja pada attribute password, data yang masuk ke dalam database tidak akan sama dengan data yang diinput oleh user. Data yang akan masuk ke dalam attribute

keikutsertaan dalam pertemuan atau rapat, membuat kebijakan atau aturan, menyampaikan hasil keputusan, serta koordinasi dengan pihak yang berwenang di tingkat lokal dan