• Tidak ada hasil yang ditemukan

TENAGA KESEHATAN TES KOMPETENSI TEKNIS JUMLAH SOAL : 50 BUTIR ALOKASI WAKTU : 60 MENIT

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "TENAGA KESEHATAN TES KOMPETENSI TEKNIS JUMLAH SOAL : 50 BUTIR ALOKASI WAKTU : 60 MENIT"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

TENAGA KESEHATAN TES KOMPETENSI TEKNIS JUMLAH SOAL : 50 BUTIR ALOKASI WAKTU : 60 MENIT

1. Penyelenggaraan promosi kesehatan rumah sakit diatur melalui. . . A. Peraturan menteri kesehatan nomor 36 tahun 2017

B. Peraturan menteri kesehatan nomor 42 tahun 2017 C. Peraturan menteri kesehatan nomor 44 tahun 2018 D. Peraturan menteri kesehatan nomor 53 tahun 2018 E. Peraturan menteri kesehatan nomor 54 tahun 2018 Pembahasan :

Peraturan menteri kesehatan republic Indonesia nomor 44 tahun 2018 mengatur tentang penyelenggaraan promosi kesehatan rumah sakit

Jawaban : C

2. Dibawah ini yang tidak termasuk ke dalam penyakit menular langsung adalah. . . A. Difteri

B. Rubella C. Influenza D. Tetanus E. Malaria Pembahasan :

Malaria tidak termasuk ke dalam penyakit menular langsung melainkan ke dalam penyakit tular vector dari binatang pembawa penyakit

Jawaban: E

3. Cedera otak paling ringan yang ditandai dengan hilangnya fungsi otak yang bersifat sementara disebut. . .

A. Kontusi B. Konhibisi C. Kompulsi D. Kompresi E. Konkusi Pembahasan :

Cedera otak dikategorikan menjadi 3 C, yaitu :

- Concussion (konkusi) : cedera otak paling ringan yang ditandai dengan hilangnya fungsi otak yang bersifat sementara

- Contusion (kontusi) : otak mengalami memar – fungsi otak terganggu selama beberapa jam atau hari bahkan minggu

- Compression (kompresi) : diakibatkan oleh otak yang bengkak atau timbulnya hematom epidural/subdural. Jika kompresi akibat bekuan darah, perlu pembedahan darurat Jawaban : E

(3)

4. Izin dan penyelenggaraan praktik bidan diatur melalui peraturan menteri kesehatan nomor. . .

A. 1462 tahun 2010 B. 1464 tahun 2010 C. 1464 tahun 2011 D. 1468 tahun 2011 E. 1462 tahun 2012 Pembahasan :

Peraturan menteri kesehatan nomor 1464 tahun 2010 mengatur tentang izin dan penyelenggaraan praktik bidan.

Jawaban :B

5. Media selektif yang digunakan untuk mendeteksi staphylococcus aureus adalah. . . A. BPA

B. NSA C. MSA D. BPW E. TSB Pembahasan :

Media manitol salt agar (MSA) adalah media selektif yang digunakan untuk mendeteksi bakteri staphylococcus aureus.

Jawaban : C

6. Alat yang digunakan untuk melarutkanpadatan dalam pembuatan larutan secara kuantitatif adalah

A. Gelas ukur B. Gelas kimia C. Labu ukur

D. Labu Erlenmeyer E. Nerasa analitis Pembahasan :

Melarutkan padatan secara kuantitatif dilakukan di dalam labu ukur.

Jawaban : C

7. Upaya pembasmian yang dilakukan secara berkelanjutan melalui pemberantasan dan eliminasi untuk menghilangkan jenis penyakit tertentu secara permanen disebut A. Reduksi

B. Eliminasi C. Eradikasi D. Depopulasi E. Reeliminasi Pembahasan :

Berdasarkan peraturan menteri kesehatan republic indonesia nomor 82 tahun 2014 tenang penanggulangan penyakit menular pasal 8 ayat 4, eradikasi merupakan upaya pembasmian yang dilakukan secara berkelanjutan melalui pemberantasan dan eliminasi untuk

(4)

menghilangkan jenis penyakit tertentu secara permanen sehingga tidak menjadi masalah kesehatan masyarakat secara nasional.

Jawaban : C

8. Berikut merupakan sumber-sumber protein nabati terbaik, kecuali. . . A. Tempe

B. Tahu C. Tomat D. Brokoli E. Bayam Pembahasan :

Tomat bukan sumber protein, melainkan sumber vitamin.

Jawaban : C

9. Salah satu hal yang perlu diketahui oleh petugas kesehatan dibidang kesehatan anak adalah data cakupan posyandu yang meliputi hal berikut, kecuali. . .

A. Jumlah balita yang ditimbang B. Cakupan imunisasi

C. Jumlah balita dengan ASI eksklusif D. Kapsul vitamin A

E. Status gizi balita Pembahasan :

Data jumlah cakupan posyandu meliputi jumlah balita yang ditimbang, cakupan imunisasi, kapsul vitamin A, dan status gizi balita.

Jawaban: C

10. Yang merupakan rute pemberian obat enternal adalah. . . A. Sublingual

B. Subkutan C. Intranasal D. Inhalasi E. Transdermal Pembahasan :

Rute pemberian obat enteral meliputi pemberian secara oral, sublingual, dan rektal.

Jawaban : A

11. Undang-undang yang mengatur tentang tenaga kesehatan adalah. . . A. Undang-undang nomor 36 tahun 2014

B. Undang-undang nomor 38 tahun 2014 C. Undang-undang nomor 42 tahun 2014 D. Undang-undang nomor 32 tahun 2015 E. Undang-undang nomor 38 tahun 2015 Pembahasan :

Undang-undang republic Indonesia nomor 36 tahun 2014 mengatur tentang tenaga kesehatan.

(5)

Jawaban : A

12. Bayi baru lahir tidak boleh dimandikan sebelum A. 1 jam

B. 2 jam C. 4 jam D. 6 jam E. 12 jam Pembahasan :

Untuk mencegah kehilangan panas tubuh, bayi baru lahir tidak boleh dimandikan sebelum 6 jam setelah lahir.

Jawaban : D

13. Penundaan pengiriman specimen ke laboratium dapat dilakukan selambat- lambatnya. . .setelah pengambilan specimen

A. 2 jam B. 4 jam C. 6 jam D. 12 jam E. 24 jam Pembahasan :

Penundaan pengiriman specimen ke laboratorium dapat dilakukan selambat-lambatnya 2 jam setelah pengambilan specimen.

Jawaban : A

14. Kelompok berikut yang tidak termasuk dalam sasaran utama posyandu adalah. . . A. Bayi

B. Balita C. Ibu hamil

D. Pasangan usia subur E. Lanjut usia

Pembahasan :

Tatalaksana TB paripurna meliputi:

a. Promosi tuberculosis b. Pencegahan tuberculosis c. Penemuan pasien tuberculosis d. Pengobatan pasien tuberculosis e. Rehabilitas pasien tuberculosis Jawaban :E

15. Perlindungan terhadap penyakit campak adalah dnegan pemberian vaksin campak yang dilakukan secara. . .

A. Intravena B. Intramuskuler

(6)

C. Intrakutan D. Subkutan E. Oral Pembahasan :

Cara pemberian vaksin campak adalah dengan disuntikkan secara subkutan pada lengan atas atau paha.

Jawaban : D

16. Pemberian vaksin BCG disuntikkan secara intrakutan di daerah lengan kanan atas dengan menggunakan ADS

A. 0.01 ml B. 0.05 ml C. 0.1 ml D. 0.5 ml E. 1 ml

Pembahasan :

Cara pemberian vaksin BCG adalah disuntikkan secara intrakutan di daerah lengan kanan atas dengan menggunakan ADS 0.05 ml.

Jawaban : B

17. Tanda-tanda kelahiran meliputi beberapa hal berikut ini, kecuali. . . A. Perut mulas secara teratur

B. Mulasnya sering dan lama

C. Keluar lender bercampur darah dari jalan D. Keluar air ketuban dari jalan lahir

E. Gerakan bayi di kandungan bertambah Pembahasan :

Menurut kementerian kesehatan republic Indonesia, tanda-tanda kelahiran meliputi : - Perut mulas secara teratur

- Mulasnya sering dan lama

- Keluar lender bercampuran darah dari jalan lahir - Keluar air ketuban dari jalan lahir

Jawaban : E

18. Alat yang digunakan untuk melarutkan padatan dalam pembuatan larutan secara kualitatif adalah. . .

A. Gelas ukur B. Gelas kimia C. Labu ukur

D. Labu Erlenmeyer E. Neraca analitis Pembahasan :

Melarutkan padatan secara kualitatif dilakukan di dalam gelas kimia.

(7)

Jawaban : B

19. Pencabutan SKIB/SIPB sementara kepada bidan yang melakukan pelanggaran dilakukan paling lama selama. . .

A. 1 tahun B. 2 tahun C. 3 tahun D. 4 tahun E. 5 tahun Pembahasan :

Berdasarkan peraturan menteri kesehatan republic indonesia nomor 1464/MENKES/PER/2010 tentang izin dan penyelenggaraan praktik bidan pasal 23 ayat 2, pencabutan SIKB/SIPB sementara dilakukan paling lama selama 1 tahun.

Jawaban : A

20. Suhu tubuh tertinggi yang dibolehkan saat seseorang inngin mendonorkan darahnya adalah. . .

A. 36,5℃

B. 37℃

C. 37,5℃

D. 38℃

E. 38,5℃

Pembahasan :

Salah satu syarat umum donor darah adalah suhu tubuh berada dalam kisaran 36,5° - 37,5℃.

Jawaban : C

21. Specimen yang baik untuk pemeriksaan virus MERS-CoV adalah specimen yang berasal dari. . .

A. Saluran napas atas B. Saluran napas bawah C. Saluran napas tengah D. Saluran nasofaring E. Saluran orofaring Pembahasan :

Berdasarkan pedoman umum kesiapsiagaan menghadapi MER-CoV, specimen yang baik untuk pemeriksaan virus MERS-CoV adalah specimen yang berasal dari saluran napas bawah seperti dahak, aspirat trakea, dan bilasan bronkoalveolar.

Jawaban : B

22. Bahan kimia berbahaya didalam rokok yang menyebabkan berkurangnya kemampuan darah membawa oksigen adalah. . .

A. Nikotin B. Tar

C. Karbon monoksida D. Hydrogen sianida

(8)

E. Benzene Pembahasan :

Korban monoksida adalah bahan kimia berbahaya didalam rokok yang menyebabkan berkurangnya kemampuan darah membawa oksigen.

Jawaban : C

23. Besaran tarif kelas III rumah sakit yang dikelola pemerintah ditetapkan oleh. . . A. Presiden

B. Menteri C. Gubernur D. Bupati

E. Pemerintah daerah Pembahasan :

Berdasarkan peraturan menteri kesehatan republic Indonesia nomor 85 tahun 2015 tentang pola tarif nasional rumah sakit pasal 2 ayat 1a, besaran tariff kelas III rumah sakit yang dikelola pemerintah ditetapkan oleh menteri.

Jawaban : B

24. Jaminan kesehatan nasional mengacu pada prinsip-prinsip system jaminan social nasional (SJSN) berikut, kecuali. . .

A. Prinsip kegotongroyongan B. Prinsip nirlaba

C. Prinsip kesinambungan D. Prinsip dana amanat E. Prinsip portabilitas Pembahasan :

Jamian kesehatan nasional mengacu pada prinsip-prinsip system jaminan social nasional (SJSN) berikut :

- Prinsip kegotongroyongan - Prinsip nirlaba

- Prinsip keterbukaan, kehati-hatian, akuntabilitas, efisiensi, dan efektivitas - Prinsip portabilitas

- Prinsip kepesertaan bersifat wajib - Prinsip dana amanat

- Prinsip hasil pengelolaan dan jaminan social Jawaban : C

25. Prinsip penyelenggaraan puskesmas meliputi hal-hal berikut, kecuali. . . A. Paradigm sehat

B. Pertanggung jawaban wilayah C. Kemandirian masyarakat D. Efektivitas informasi E. Teknologi tepat guna Pembahasan :

(9)

Berdasarkan pasal 3 ayat 1 peraturan menteri kesehatan republic indonesia nomor 75 tahun 2014 tentang pusat kesehatan masyarakat, prinsip penyelenggaraan puskesmas meliputi :

a. Paradigma sehat

b. Pertanggung jawaban wilayah c. Kemandirian masyarakat d. Pemerataan

e. Teknologi tepat guna

f. Keterpaduan dan kesinambungan Jawaban : D

26. Dibawah ini merupakan bagian dari dua belas indicator utama penanda status kesehatan sebuah keluarga, kecuali. . .

A. Bayi mendapat ASI eksklusif

B. Keluarga mengikuti program keluarga berencana C. Anggota keluarga tidak ada yang merokok

D. Keluarga mempunyai akses sarana air bersih

E. Keluarga mempunyai akses udara bersih dilingkungan Pembahasan :

Kedua belas indicator utama untuk penanda status kesehatan sebuah keluarga adalah sebagai berikut :

1) Keluarga mengikuti program keluarga berencana (KB) 2) Ibu melakukan persalinan di fasilitas kesehatan

3) Bayi mendapat imunisasi dasar lengkap 4) Bayi mendapat air susu ibu (ASI) eksklusif 5) Balita mendapatkan pemantauan pertumbuhan

6) Penderita tuberculosis paru mendapatkan pengobatan sesuai standard 7) Penderita hipertensi melakukan pengobatan secara teratur

8) Penderita gangguan jiwa mendapatkan pengobatan dan tidak dilantarkan 9) Anggota keluarga tidak ada yang merokok

10) Keluarga sudah menjadi anggota jaminan kesehatan nasional (JKN) 11) Keluarga mempunyai akses sarana air bersih

12) Keluarga mempunyai akses atau menggunakan jamban sehat Jawaban : E

27. Peraturan menteri kesehatan nomor 91 tahun 2015 mengatur tentang. . . A. Standard pelayanan transfuse darah

B. Standard pelayanan penanganan penyakit anak C. Standard pelayanan kesehatan lanjut usia D. Standard pelayanan IMLTD

E. Standard penanganan penyakit leptospirosis Pembahasan :

Peraturan menteri kesehatan nomor 91 tahun 2015 adalah peraturan tentang standard pelayanan transfusi darah

Jawaban : A

(10)

28. Berikut adalah sasaran tidak langsung program kesehatan lansia, kecuali. . . A. Pemerintah daerah

B. Keluarga

C. Masyarakat tempat lansia berada D. Organisasi social

E. Petugas kesehatan masyarakat luas Pembahasan :

Sasaran tidak langsung program kesehatan lansia meliputi : - Keluarga

- Masyarakat tempat lansia berada - Organisasi social

- Petugas kesehatan masyarakat luas Jawaban : A

29. Pemeriksaan kehamilan secara rutin penting untuk dilakukan setidaknya sebanyak. . .

A. 2 kali B. 4 kali C. 5 kali D. 6 kali E. 7 kali Pembahasan :

Mengacu pada rekomendasi WHO, pemeriksaan kehamilan perlu dilakukan minimal 4 kali sepanjang periode kehamilan.

Jawaban : B

30. Sampling yang dilakukan berdasarkan keputusan peneliti yang menurutnya telah mewakili populasi disebut. . .

A. Convenience sampling B. Judgment sampling C. Expert sampling D. Purposive sampling

E. Stratified random sampling Pembahasan :

Purposive sampling adalah sampling yang dilakukan berdasarkan keputusan peneliti yang menurut pendapatnya tampak mewakili populasi.

Jawaban : D

31. Malaria menular melalui binatang pembawa penyakit tepatnya melalui gigitan nyamuk. .

A. Aedes aegypti B. Anopheles C. Haemagogus

D. Culex tritaeniorhynchus E. Mansonia

Pembahasan :

(11)

Malaria adalah penyakit yang ditularkan oleh gigitan dari nyamuk anopheles . Jawaban : B

32. Kegiatan rehabilitasi lingkungan secara fisik, biologi mapun kimiawi merupakan salah satu upaya pencegahan, pengendalian, dan pemberatasan factor risiko penyakit menular secara. . .

A. Perbaikan kualitas media lingkungan B. Peningkatan daya tahan lingkungan C. Rekayasa lingkungan

D. Adaptasi lingkungan E. Persiapan lingkungan Pembahasan :

Berdasarkan peraturan menteri kesehatan republic Indonesia nomor 28 tahun 2014 tentang penanggulangan penyakit menular, upaya pengendalian factor risiko penyakit menular dengan cara rekayasa lingkungan dilakukan paling sedikit dengan kegiatan rehabilitasi lingkungan secara fisik, biologi maupun kimiawi.

Jawaban : C

33. Berdasarkan prevalensi/kejadian kesakitan dan karakteristik penyakit menular , target program penanggulangan penyakit menular meliputi. . .

A. Reduksi, deduksi, dan eliminasi B. Reduksi, deduksi, dan kolaborasi C. Reduksi, eliminasi, dan kolaborasi D. Deduksi, eliminasi, dan eradikasi E. Reduksi, eliminasi, dan eradikasi Pembahasan :

Mengacu pada pasal 8 ayat 1 peraturan menteri kesehatan republic indonesia nomor 82 tahun 2014 tentang penanggulangan penyakit menular, berdasarkan prevalensi/ kejadian kesakitan dan karakteristik penyakit menular, target program penanggulangan penyakit menular meliputi :

a. Reduksi b. Eliminasi c. Eradikasi Jawaban: E

34. Penanggulangan penyakit menular diatur melalui peraturan menteri kesehatan republic Indonesia nomor. . .

A. 60 tahun 2012 B. 72 taahun 2014 C. 82 tahun 2014 D. 86 tahun 2014 E. 60 tahun 2015 Pembahasan :

Peraturan menteri kesehatan republic Indonesia nomor 82 tahun 2014 mengatur tentang penanggulangan penyakit menular.

(12)

Jawaban : C

35. Perlindungan terhadap tetanus neonatorum pada wanita usia subur dilakukan dengan pemberian vaksin. . .

A. TT B. DT C. Td D. IPV E. HIB Pembahasan :

Indikasi vaksin TT (tetanus toxoid) adalah untuk memberikan perlindungan terhadap tetanus neonatorum pada wanita usia subur.

Jawaban : A

36. Program Indonesia sehat dengan pendekatan keluarga dilaksanakan sejak tahun. . . A. 2013

B. 2014 C. 2015 D. 2016 E. 2017 Pembahasan :

Program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga dilaksanakan secara bertahap, diawali dengan tahap uji coba pada tahun 2015 di 4 puskesmas, 4 provinsi, dan 4 kabupaten/kota dan target tahun 2019 akan dilaksanakan diseluruh puskesmas.

Jawaban : C

37. Siprofloksasin tidak boleh diberikan paada anak usia kurang dari 12 tahun karena. . . A. Merusak tulang rawan

B. Diskolorisasi gigi

C. Gangguan pertumbuhan tulang D. Fatal toxic syndrome

E. Grey syndrome Pembahasan :

Berdasarkan peraturan menteri kesehatan republic indoensia nomor 2406/MENKES/PER/XII/2011 tentang pedoman umum penggunaan antibiotic, siprofloksasin tidak boleh diberikan pada anak kelompok sia kurang dari 12 tahun karena merusak tulang rawan ( cartilage disgenesis).

Jawaban : A

38. Berikut ini adalah area penyuntikan intramuskuler, kecuali. . . A. Muskulus Vastus lateralis

B. Muskulus Ventrogluteal C. Muskulus Dorsogluteal D. Muskulus Masseter E. Muskulus deltoid

(13)

Pembahasan :

Area penyuntikan intramuskuler adalah : - Muskulus Vastus lateralis

- Muskulus Ventrogluteal - Muskulus Dorsoglutel - Muskulus Deltoid Jawaban : D

39. Sebelum anak berusia 12 bulan, MPASI diberikan sebanyak. . . sehari A. 2 – 3 kali

B. 3 – 4 kali C. 4 – 5 kali D. 5 – 6 kali E. Diatas 6 kali Pembahasan :

MPASI dibuat dari makanan pokok yang disiapkan seacar khusus untuk bayi dan diberikan secara khusus untuk bayi dan diberikan 2 – 3 kali sehari sebelum anak berusia 12 bulan dan ditingkatkan 3 – 4 kalli sehari sebelum anak berusia 24 bulan.

Jawaban : A

40. Pengkajian bagi SDM rumah sakit dilaksanakan dengan menggunakan instrument. . . A. Data demografi

B. Formulir pasien C. Identifikasi perilaku D. Data penyakit E. Data kunjungan Pembahasan :

Berdasarkan peraturan menteri kesehatan republic Indonesia nomor 44 tahun 2018 tentang penyelenggaraan promosi kesehatan pasal 6 ayat 4, pengkajian bagi SDM rumah sakit dilaksanakan dengan menggunakan instrument identifikasi perilaku.

Jawaban: C

41. Penyimpanan dalam refrigerator disarankan untuk specimen-spesimen berikut, kecuali …

A. Hematologi B. Imunologi C. Kimia klinik D. Koagulasi E. Toksikologi Pembahasan :

Pada specimen hematologi, waktu dan suhu penyimpanan yang disarankan adalah 2 hari pada suhu kamar.

(14)

Jawaban: A

42. Kapsul vitamin A yang berwarna biru hanya boleh diberikan sampai dengan usia anak

A. 11 bulan B. 12 bulan C. 15 bulan D. 18 bulan E. 24 bulan Pembahasan :

Kapsul vitamin A yang berwarna biru dengan dosis 100.000 IU untuk bayi umur 6-11 bulan.

Jawaban: A

43. Antibiotic yang bekerja dengan cara memodifikasi atau mneghambat sintesis protein adalah …

A. Tetrasiklin B. Basitrasin C. Vankomisin D. Penisilin E. Sulfonamida Pembahasan :

Obat antibiotik yang termasuk dalam golongan yang bekerja dengan cara memodifikasi atau menghambat sintesis protein adalah aminoglikosida, tetrasiklin, kloramfenikol, makrolida (eritromisin, azitromisin, klaritromisin), klindamisin, mupirosin, dan spektinomisin.\

Jawaban: A

44. Upaya pengurangan terhadap penyakit secara berkesinambungan di wilayah tertentu sehingga angka kesakitan penyakit tersebut dapat ditekan serendah mungkin disebut

A. Reduksi B. Eliminasi C. Eradikasi D. Deduksi E. Elaborasi Pembahasan :

Berdasarkan Pasal 8 ayat 2 Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 2014 tentang Penanggulangan Penyakit Menular, eliminasi merupakan upaya pengurangan terhadap penyakit secara berkesinambungan di wilayah tertentu sehingga angka kesakitan penyakit tersebut dapat ditekan serendah mungkin agar tidak menjadi masalah kesehatan di wilayah yang bersangkutan.

Jawaban: B

45. Peraturan yang mengatur tentang Kesehatan Lingkungan adalah … A. Undang-Undang Nomor 64 Tahun 2014

B. Undang-Undang Nomor 66 Tahun 2014

(15)

C. Peraturan Pemerintah Nomor 62 Tahun 2014 D. Peraturan Pemerintah Nomor 64 Tahun 2014 E. Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2014 Pembahasan :

Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2014 mengatur tentang Kesehatan Lingkungan.

Jawaban: E

46. Satuan ukur yang digunakan untuk menyatakan nilai energi adalah … A. Gizi

B. Massa C. Protein D. Indeks E. Kalori Pembahasan :

Kalori merupakan satuan ukur untuk menyatakan nilai energi.

Jawaban: E

47. Manajemen Promosi Kesehatan Rumah Sakit meliputi hal-hal berikut, kecuali … A. Pengkajian

B. Perencanaan C. Penerapan D. Pelaksanaan

E. Monitoring dan evaluasi Pembahasan :

Berdasarkan Pasal 5 Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 44 tahun 2018, Manajemen Promosi Kesehatan Rumah Sakit meliputi:

- Pengkajian - Perencanaan - Pelaksanaan

- Monitoring dan evaluasi Jawaban: C

48. Peraturan Pemerintah yang mengatur tentang Sistem Informasi Kesehatan dikeluarkan pada tahun …

A. 2017 B. 2015 C. 2014 D. 2012 E. 2011 Pembahasan :

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 46 Tahun 2014 mengatur tentang Sistem Informasi Kesehatan.

Jawaban: C

(16)

49. Setiap Puskesmas wajib memiliki izin untuk menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang berlaku untuk jangka waktu …

A. 3 Tahun B. 5 Tahun C. 7 Tahun D. 8 Tahun E. 10 Tahun Pembahasan :

Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat Pasal 26, izin Puskesmas untuk menyelenggarakan pelayanan kesehatan berlaku untuk jangka waktu 5 (lima) tahun dan dapat diperpanjang selama memenuhi persyaratan.

Jawaban: B

50. Tuberculosis adalah suatu penyakit menular yang disebabkan oleh kuman dari kelompok …

A. Treponema B. Mycoplasma C. Mycobacterium D. Clostridium E. Streptomyces Pembahasan :

Penyebab penyakit tuberculosis adalah Mycobacterium tuberculosis yang termasuk ke dalam kelompok mycobacterium .

Jawaban: C

Referensi

Dokumen terkait

Penentuan jurusan merupakan proses yang terjadi pada saat siswa kelas-X akan naik ke kelas- IX, ini dikarenakan proses penjurusan ini dilakukan harus berdasarkan minat

Apabila belum memiliki rekening, nasabah harus membuka rekening terlebih dahulu dengan mengisi formulir pembukaan rekening (ROF) dan Formulir Deklarasi FATCA (FDF)

20 Urusan Wajib Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Adm KeuDa, Perangkat Daerah, Kepegawaian Organisasi : 1.. 05 BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Periode Berakhir pada 31 Maret 2009 dan 2008. (Dalam

a) 2 buah benda uji untuk uji kuat tarik badan dan perpanjangan putus yang dipotong dari bagian badan ban dalam pada kedua sisi yang berlawanan; dan.. Lakukan

•• setelah anak mencoret setelah anak mencoret gambar buku tersebut gambar buku tersebut geser kebawah karton geser kebawah karton penutup sampai terlihat penutup sampai

Beberapa orang yang telah melakukan penelitian tentang diklat, penilaian prestasi kerja, promosi jabatan dan kinerja pegawai adalah Dartha (2010) dengan judul

Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 82 Tahun 2014 tentang Penanggulangan Penyakit Menular (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 1755);.. Peraturan Menteri Kesehatan