• Tidak ada hasil yang ditemukan

ini hanya dilanda krisis ekonomi saja. Krisis rnultidimensi tersebut antara lain ditandai dengan terjadinya perubahan dari pemerintahan yang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ini hanya dilanda krisis ekonomi saja. Krisis rnultidimensi tersebut antara lain ditandai dengan terjadinya perubahan dari pemerintahan yang"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kondisi perekonomian lndonesia masih dalam taraf pemulihan yang tidak kunjung selesai karena sifatnya yang sudah multidimensi. Lain halnya dengan Thailand dan Malaysia yang ekonominya dapat pulih pada tahun 2001, bahkan Korea Selatan pada tahun 1999 karena negara- negara ini hanya dilanda krisis ekonomi saja. Krisis rnultidimensi tersebut antara lain ditandai dengan terjadinya perubahan dari pemerintahan yang otoriter ke pemerintahan yang menjunjung dernokrasi kemudian perubahan sistem pemerintahan dari sentralisasi ke desentralisasi.

Namun demikian, akhir-akhir ini perkembangan ekonomi lndonesia cenderung meningkat akibat pertumbuhan ekonomi dunia yang

meningkat, terutama pertumbuhan ekonorni AS dan Jepang dan dasar pertumbuhan ekonomi lndonesia yang rendah (Business News, 2002). Tetapi pertumbuhan ekonomi yang tinggi akan sulit dicapai dalam waktu singkat, sementara laju inflasi tetap tinggi akibat kekakuan pasar domestik (market rigidity) sehingga harga-harga sulit dikendalikan. Dalam kondisi ini lndonesia dihadapkan pada tantangan persaingan pasar global yang semakin dekat, khususnya AFTA (ASEAN Free Trade Area).

Menurut Daniel Citrin, Deputi Direktur IMF untuk kawasan Asia- Pasifik, kinerja pemulihan ekonomi lndonesia telah berada di jalur yang benar, dengan parameter antara lain membaiknya sentimen pasar (market

(2)

confidence) terhadap kondisi makro ekonorni dan moneter lndonesia, nilai rupiah terhadap mata uang asing (terutama US$) stabil bahkan terjadi apresiasi, suku bunga SBI turun dan deflasi selama dua bulan berturut- turut (Maret dan April) (Business News, 2002).

Dengan rnernbaiknya kinerja ekonomi Indonesia jika didukung kondisi politik yang juga mereda diharapkan sektor perdagangan dan industri juga rnembaik. Terbukanya pasar ekspor sebagai akibat dari pasar bebas dan rneningkatnya daya beli masyarakat untuk konsumsi dalam negeri merupakan satu rnomen yang harus dipertimbangkan oleh produsen untuk rneningkatkan penjualan, sekaligus persaingan dimulai.

Konsumsi papan partikel yang meningkat setiap tahunnya merupakan peluang pasar yang cukup potensial untuk berkembang dalam industri papan partikel. Kecenderungan peningkatan ini selalu terjadi, hanya pada saat krisis jumlahnya rnenurun. Kemudian setelah itu tingkat konsurnsi kembali meningkat.

Secara global tingkat konsumsi papan partikel sendiri terlihat cukup tinggi dibandingkan dengan produk-produk pesaingnya. Berdasarkan survei di wilayah UNECE antara tahun 1996 sampai tahun 2000 diketahui bahwa tingkat konsumsi papan partikel dan produk sejenisnya termasuk dalam kategori bahan yang cukup banyak digunakan. Dalam Tabel 1. di bawah ini dapat dilihat tingkat konsurnsi papan partikel (yang digabungkan dengan produk sejenisnya dalam Oriented Strand Board) di negara- negara Uni Eropa, Federasi Rusia, Amerika Utara dan negara Eropa lainnya. Adapun survei tersebut mernang tidak dapat menggambarkan

(3)

secara persis bagaimana konsumsi papan partikel itu sendiri, tetapi secara garis besar dapat diketahui bahwa produk papan dengan jenis seperti papan partikel cukup tinggi jumlah konsumsinya.

Tabel 1. Tingkat konsumsi papan partikel di wilayah Uni .Eropa,Federasi Rusia, Amerika Utara dan negara Eropa lainnya*

Particle board and OSB 24.09

Plywood 5.43

Fibreboard 5.48

Total 35.00

Change on previous year : Volume

% OTHER EUROPE

Particle board and OSB 5.46

Plywood 0.46

Fibreboard 1.31

Total 7.23

Change on previous year : Volume

%

RUSSIAN FEDERATION

Particle board and OSB 1.43

Plywood 0.35

Fibreboard 0.43

Total 2.21

Change on previous year : Volume

% NORTH AMERICA

Particle board and OSB 22.04 24.01 16.50

Plywood 20.52 19.69 19.87

Fibreboard 7.09 7.05 8.16

Total 49.65 50.75 54.53

Change on previous year :

Volume 1.10 3.78

% 2.2 7.4

*Dalarn (Juta m')

(4)

Di lndonesia produksi papan partikel sebagian besar masih digunakan untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri. Namun nilai ekspor papan partikel juga cenderung meningkat. Di samping itu impor papan partikel juga masih berlangsung walaupun dalam jumlah relatif kecil. Pada Tabel 2. dapat dilihat tingkat produksi dan konsumsi papan partikel dalam

negeil antara tahun 1996 sampai tahun 1999

Tabel

2.

Tingkat produksi dan konsumsi papan partikel dalam negeri Tahun 1996 sampai tahun 1999

Tahun Produksi Ekspor lmpor Konsumsi Kenaikan (m3) (m3) (m3) (m3) (%) 1996 746,000 147,501 6,484 604,983

1997 809,627 129,124 1,762 682,265 12.77 1998 603,382 110,364 766 493,784 -27.63 1999 784,735 11 5,471 1,308 670,572 35.81 Sumber : Deperindag, BPS, 2000 (diolah)

PT. Parindo Permai adalah salah satu dari sekian banyak produsen yang dapat bertahan selama krisis ekonomi yang dialami lndonesia. PT. Parindo Permai bergerak di bidang industri pengolahan papan partikel (Particle Board) dimana terdapat 30 pesaing yang bergerak dalam bidang industri yang sama (Lihat lampiran 1). Akan tetapi dari jumlah tersebut diperkirakan banyak yang tidak bertahan selama masa krisis ekonomi dan telah berhenti operasi, tetapi kenyataan setelah itu mulai beroperasi kembali seiring dengan adanya perbaikan ekonomi negara.

Konsumsi produk papan partikel di lndonesia digunakan sebagai bahan furniture dan juga sebagian kecil dipakai untuk bahan audio Serta

(5)

pengernas. Sementara di Jepang papan partikel telah digunakan sebagai bahan bangunan untuk penyekat atau dinding.

Dengan jurnlah pesaing dalarn negeri yang cukup banyak belum lagi ditambah dengan pesaing dari luar negeri dan juga produk-produk substitusi sejenis, produsen di sektor industri ini harus dapat mengembangkan strategi usaha agar dapat rnernpertahankan eksistensinya.

B.

ldentifikasi Masalah

Secara umum, perturnbuhan industri pengolahan papan partikel sangat tergantung kepada perbaikan ekonorni nasional saat ini. Faktor yang rnempengaruhi sektor ini adalah pangsa pasar dan kenaikan harga bahan serta tingginya tingkat persaingan yang rnembawa darnpak negatif. Walaupun perturnbuhan industri papan partikel berada pada tahap maturity tetapi dengan adanya persaingan diantara sesama produsen papan partikel dalam meraup pangsa pasar ditarnbah lagi dengan rnerosotnya daya beli masyarakat mengakibatkan perusahaan harus rnengupayakan dan rnenerapkan strategi yang bertujuan agar produk yang dihasilkan marnpu tetap bersaing di pasar.

Faktor lain yang mernpengaruhi pertumbuhan industri papan partikel adalah krisis rnoneter yang berkepanjangan sehingga rnernbawa pengaruh terhadap merosotnya sektor-sektor usaha seperti properti, elektronik, furniture dan sektor lainnya yang merupakan pangsa pasar lokal industri papan partikei. Di sisi lain, upaya ekspor juga mengalami

(6)

kendala mengingat terjadinya peningkatan harga-harga bahan produksi seperti lem, bahan kimia dan melamine paper yang merupakan bahan impor, sebanyak tiga kali lipat dari harga sebelumnya sehingga meningkatkan biaya produksi yang mengakibatkan harga menjadi tidak dapat bersaing.

Kecenderungan stabilnya nilai tukar rupiah dan meningkatnya daya beli masyarakat merupakan salah satu faktor penunjang bagi sektor industri. Oleh karena itu PT. Parindo Permai harus memperhitungkan rencana bisnis ke depan sebagai arah usahanya terutama yang paling mendasar. Untuk mengoptimalkan kinerja perusahaan dalam menghadapi tantangan dan proyeksi ke depan dibutuhkan perencanaan bisnis dan evaluasi kinerja perusahaan agar dapat menemukan strategi usaha yang tepat. Persaingan yang makin kompetitif serta pemenuhan target laba,

mengharuskan perusahaan menyusun kembali strategi usahanya.

C. Perurnusan Masalah

Secara singkat perumusan masalah yang muncul berkaitan dengan rencana strategi dalam menghadapi persaingan adalah sebagai berikut : 1. Faktor internal dan eksternal apa saja yang mempengaruhi

pertumbuhan industri dan tingkat persaingan papan partikel ? 2. Bagaimanakah alternatif strategi dalam menghadapi persaingan ? 3. Bagaimana aktivitas nilai perusahaan saat ini ?

(7)

4. Bagaimanakah strategi yang tepat untuk dapat menghasilkan laba optimal yang harus dikembangkan oleh perusahaan dalam menghadapi persaingan ?

D. Tujuan Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah yang telah diuraikan maka penelitian ini bertujuan untuk merencanakan strategi bisnis agar dapat bersaing dengan mengoptimalkan kemampuan internal perusahaan. Secara rinci tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor internal dan eksternal yang berpengaruh terhadap pertumbuhan industri dan tingkat persaingan papan partikel

2. Menganalisis aktivitas rantai nilai perusahaan untuk mengetahui kapabilitas perusahaan dalam menghadapi persaingan

3. Menyusun strategi yang dapat dilakukan

E. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan bagi perusahaan dalam merencanakan strategi bisnis untuk dapat bersaing dengan kecenderungan kondisi ekonomi belakangan ini. Selain itu penelitian ini juga merupakan sarana latihan bagi penulis dalam mengembangkan wawasan untuk rnenyusun strategi bisnis.

(8)

F. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian ini hanya dibatasi pada : (1) Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan industri dan tingkat persaingan papan partikel PT. Parindo Permai yang meliputi faktor internal dan eksternal disesuaikan dengan teori dan terbatas pada produk tersebut., (2) Aktivitas nilai perusahaan.

Gambar

Tabel  1.  Tingkat  konsumsi  papan partikel di wilayah  Uni .Eropa,Federasi  Rusia, Amerika Utara  dan  negara Eropa lainnya*

Referensi

Dokumen terkait

digunakan untuk uji perlekatan dan uji hambatan perlekatan bakteri oleh antibodi poliklonal anti protein hemaglutinin sub unit pilli adalah enterosit yang diisolasi

Sehingga perlu dilakukan eksperimen, untuk mengetahui secara utuh tingkat Pengaruh penjualan serta Daya Saing Penjualan Susu Kambing Etawa menggunakan Digital Marketing

Kepemimpinan dalam suatu organisasi berkaitan langsung dengan kedisiplinan aparatur pemerintah, dan dengan observasi awal yang telah dilakukan penulis pada kantor Kecamatan

Teknik statistik regresi linier digunakan dalam penelitian ini sebagai metode analisis untuk melakukan prediksi tentang baik atau profil polisi (baik atau buruk),

Jadi model pendidikan inklusif terfokus pada setiap kelebihan yang dibawa anak ke sekolah daripada kekurangan mereka yang terlihat, dan secara khusus melihat pada bidang

Nilai tambah adalah selisih antara nilai produk keripik pisang dengan nilai bahan baku berupa buah pisang sepatu yang dikeluarkan dalam Industri Rumah Tangga Sofie

Jika ditinjau dari aspek- aspek pada Model Business Canvas (MBC) dan mengetahui model bisnis dalam rangka pengembangan strategi yang sesuai dan disarankan untuk diterapkan

Siklus II ada 30 orang siswa yang mendapat nilai di atas 70 yaitu nilai 2.628 dengan persentase 82,15% pada siklus II sehingga melalui dimensi permainan dapat meningkatkan