• Tidak ada hasil yang ditemukan

Gambaran Batita Penderita Pneumonia yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan Tahun 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Gambaran Batita Penderita Pneumonia yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan Tahun 2015"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

GAMBARAN BAT INAP DI R

FAK U

ATITA PENDERITA PNEUMONIA YANG I RUMAH SAKIT SANTA ELISABETH ME

TAHUN 2015

SKRIPSI

OLEH

JENIKA ROMIAN HUTAURUK NIM : 121000294

KULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

2016

(2)

GAMBARAN BAT INAP DI R

sa

FAK U

ATITA PENDERITA PNEUMONIA YANG I RUMAH SAKIT SANTA ELISABETH ME

TAHUN 2015

Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Kesehatan Masyarakat

OLEH

JENIKA ROMIAN HUTAURUK NIM : 121000294

KULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

2016

(3)

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi yang berjudul “GAMBARAN BATITA PENDERITA PNEUMONIA YANG DIRAWAT INAP DI RUMAH SAKIT SANTA ELISABETH MEDAN TAHUN 2015” ini beserta seluruh isinya adalah benar karya saya sendiri dan saya tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku dalam masyarakat keilmuan. Atas pernyataan ini saya siap menanggung risiko atau sanksi yang dijatuhkan kepada saya apabila kemungkinan ditemukan pelanggaran terhadap etika keilmuan dalam karya saya ini atau klaim dari pihak lain terhadap karya saya ini.

Medan, Juli 2016

(4)
(5)

ABSTRAK

Pneumonia merupakan salah satu masalah kesehatan dan penyumbang terbesar penyebab kematian anak usia di bawah lima tahun. Pneumonia membunuh hampir 1 dari 5 kematian anak balita, membunuh lebih dari 2 juta anak balita setiap tahun yang sebagian besar terjadi di negara berkembang. Tahun 2013 di Sumatera Utara ada 23.643 kasus pneumonia.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran batita penderita pneumonia yang dirawat inap di Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan tahun 2015.

Penelitian ini menggunakan desain case series dengan populasi adalah seluruh batita penderita pneumonia yang dirawat inap di Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan tahun 2015 sebanyak 106 orang dan dijadikan sampel.Penelitian ini menggunakan data sekunder dengan analisa statistik uji Chi-Square, uji mann-whitney dan uji kruskal-wallis. Hasil penelitian disajikan dalam bentuk narasi, tabel distribusi frekuensi, diagram pie dan bar.

Diperoleh bahwa proporsi batita penderita pneumonia tertinggi ada pada kelompok umur 24-35 bulan (44,3%), laki-laki (60,4%), Suku Batak (93,4%), Kristen Protestan (75,5%), Kota Medan (64,2%), status gizi baik (76,5%), status imunisasi tidak lengkap (59,4%), tanpa penyakit penyerta (83,0%), derajat pneumonia (91,5%), lama rawatan rata-rata 4,76 hari dan pulang sembuh (83,0%). Tidak ada perbedaan umur batita penderita pneumonia berdasarkan derajat pneumonia, lama rawatan rata-rata berdasarkan umur dan derajat pneumonia.Ada perbedaan lama rawatan rata-rata berdasarkan status gizi dan penyakit penyerta, status gizi berdasarkan derajat pneumonia serta derajat pneumonia berdasarkan kondisi sewaktu pulang.

Bagian poli anak Rumah Sakit Santa Elisabeth sebaiknya memberikan penyuluhan kepada orang tua batita untuk dapat mengenali gejala serta faktor risiko pneumonia.Orang tua yang memiliki anak dengan penyakit penyerta harus lebih diawasi untuk mencegah anak menderita pneumonia.Pihak rekam medik harus melengkapi pencatatan riwayat berat badan lahir dan riwayat pemberian ASI eksklusif di dalam kartu status.

(6)

ABSTRACT

Pneumonia is one of health issues and the biggest contributor that causes of death for children under five years old. Pneumonia kills 1 in 5 children under five years old, kills more than 2 million children under five years old every year and mainly in developing countries. In 2013 at North Sumatra, there are 23.643 cases of pneumonia. This study aims to describe the the children under three years old with pneumonia who are hospitalized at Santa Elisabeth Hospital Medan in 2015.

This study uses the case series and the population is all of the the children under three years oldwith pneumonia who are hospitalized at Santa Elizabeth Hospital in 2015, total population is 106 children and be the sampel. This study uses secondary data with statistical analysis Chi-Square test, Mann-Whitney test and Kruskal-Wallis tes. The result describe in narrative, in frequency distribution table, in pie and bar chart.

This study showed that the proportion of the children under three years oldwith pneumonia is highest in the age group 24-35 months (44.3%), male (60.4%), Batak (93.4%), Protestants (75.5%), Medan (64.2%), good nutritional status (76.5%), incomplete immunization status (59.4%), without concomitant diseases (83.0%), pneumonia (91.5%) , average of treatment duration 4.76 days and recovered (83.0%). There is no difference in age with pneumonia based on the degree of pneumonia, average of treatment duration based on age and degree of pneumonia. There is a difference in average of treatment duration based on nutritional status and concomitant diseases, the nutritional status based on the degree of pneumonia and the degree of pneumonia based on after treatment conditions.

Children's polyclinic of Santa Elisabeth Hospital provide a counseling for the parents about pneumonia. The parents who have children with concomitant diseases should be more aware to prevent their children from pneumonia. The department of medical records must complete the card status registration especially in history of birth weight and exclusive breastfeeding.

(7)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa atas kasih

dan anugerah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

Gambaran Batita Penderita Pneumonia yang Dirawat Inap di Rumah Sakit

Santa Elisabeth Medan Tahun 2015”.

Penulisan skripsi ini sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Kesehatan Masyarakat dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas

Sumatera Utara, Medan.

Dalam penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan dan dukungan dari

berbagai pihak, baik secara moril maupun materil. Untuk itu pada kesempatan ini

penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada:

1. Prof. Dr. Runtung Sitepu, S.H, M.Hum selaku Rektor Universitas

Sumatera Utara.

2. Prof. Dr. Dra. Ida Yustina, M.Si selaku Dekan Fakultas Kesehatan

Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

3. Ibu drh. Rasmaliah, M.Kes selaku Kepala Departemen Epidemiologi

sekaligus Dosen Pembimbing II dalam penulisan skripsi ini.

4. Bapak Prof. Dr. Sorimuda Sarumpaet, MPH selaku Dosen

Pembimbing I dalam penulisanskripsi ini.

5. Ibu dr. Rahayu Lubis, M.Kes, PhD selaku Dosen Penguji I yang telah

banyak memberikan masukan kepada penulis dalam penyempurnaan

(8)

6. Bapak Drs. Jemadi M.Kes, selaku Dosen Penguji II yang telah banyak

memberikan masukan kepada penulis dalam penyempurnaan skripsi

ini.

7. Ibu dr. Linda Trimurni Maas, MPH selaku dosen pembimbing

akademik yang telah membimbing saya sampai saat ini.

8. Direktorat Jenderal Pendidikan TinggiRepublik Indonesia selaku

pelaksana Beasiswa Bidik Misi yang telah mendukung perkuliahan

saya sampai semester delapan.

9. Ibu Dr. Maria Christina, MARS selaku Direktur Rumah Sakit Santa

Elisabeth Medan yang telahmemberikan izin dan Ibu Oktayana beserta

seluruh staff Rekam Medik yang telah membantu penulis untuk

mendapatkan data-data yang diperlukan dalam penelitian ini.

10.Terima kasih yang tidak terhingga untuk orang tua yang terkasih,

Bapak Januar Hutauruk dan Ibu Ratna Simamora yang senantiasa

memberikan doa dan dukungan baik morilmaupun materil bagi penulis

untuk senantiasa kuat dan berusaha kerasmenyelesaikan perkuliahan

ini.

11.Kakak dan adik saya : Jenita Hutauruk, Sulastri Hutauruk dan Jefri

Hutauruk. Terimakasih atas doa dan dukungan yang telah kalian

berikan.

12.Sahabat saya Feni Naipospos, Ledy Hutauruk, dan Erna Sihombing

(9)

13.Rekan-rekan seperjuangan “CUCUGAJ” Maria Liliana, Maya

Angelina, Riska Juliana, Anne Sebayang, Christina Simanjuntak,

Cahaya Rumapea, Debora Pakpahan, Henny Afika, Sukma Siregar,

Surya Budianto, Mery Sofiana, Peminatan Epidemiologi 2012

“Epicurious”dan Kelompok Praktek Belajar Lapangan (PBL)

“Ajimbelang Family”. Terimakasih atas kebersamaan yang telah kita

jalani bersama.

14.Keluarga besar ISMKMI khususnya Daerah Sumatera Utara dan

NHKoor HKBP Perumnas Simalingkar, Medan.

15.Semua pihak yang telah banyak membantu dalam penyelesaian skripsi

iniyang tidak dapat penulis tuliskan satu persatu.

Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penyajian skripsi ini,

oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun

demi perbaikan serta kesempurnaan skripsi ini.Semoga skripsi ini dapat

memberikan manfaat bagi para pembaca.Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa

memberkati kita semua.Amin.

Medan, Juli 2016

(10)

DAFTAR ISI

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

2.6.1 Distribusi Pneumonia pada Balita menurut Orang ... 17

2.6.2 Distribusi Pneumonia pada Balita menurut Tempat ... 17

2.6.3 Distribusi Pneumonia pada Balita menurut Waktu ... 18

(11)

BAB III METODE PENELITIAN

4.1.1 Gambaran Umum Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan ... 33

4.1.2 Visi Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan ... 33

4.1.3 Misi Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan ... 33

4.1.4 Falsafah Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan ... 33

4.1.5 Tujuan dan Fungsi Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan ... 34

4.2 Deskriptif ... 34

4.3.1 Distribusi Proporsi Umur Berdasarkan Derajat Pneumonia ... 41

4.3.2 Lama Rawatan Rata-rata Berdasarkan Umur ... 42

4.3.3 Lama Rawatan Rata-rata Berdasarkan Status Gizi ... 43

4.3.4 Lama Rawatan Rata-rata Berdasarkan Derajat Pneumonia ... 43

4.3.5 Lama Rawatan Rata-rata Berdasarkan Penyakit Penyerta ... 44

4.3.6 Distribusi Proporsi Status Gizi Berdasarkan Derajat Pneumonia ... 45

(12)

BAB V PEMBAHASAN

5.1 Deskriptif ... 48

5.1.1 Batita Penderita Pneumonia ... 48

5.1.2 Umur ... 49

5.2.1 Umur Berdasarkan Derajat Pneumonia ... 63

5.2.2 Lama Rawatan Rata-rata Berdasarkan Umur ... 64

5.2.3 Lama Rawatan Rata-rata Berdasarkan Status Gizi ... 66

5.2.4 Lama Rawatan Rata-rata Berdasarkan Derajat Pneumonia ... 67

5.2.5 Lama Rawatan Rata-rata Berdasarkan Penyakit Penyerta ... 68

5.2.6 Status Gizi Berdasarkan Derajat Pneumonia ... 70

5.2.7 Derajat Pneumonia Berdasarkan Kondisi Sewaktu Pulang ... 71

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan ... 76

6.2 Saran ... 77

(13)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Batas Napas Cepat Sesuai Golongan Umur ... 17

Tabel 4.1 Proporsi Penderita Pneumonia Batita yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan Tahun

2015 ... 34

Tabel 4.2 Distribusi Proporsi Batita Penderita Pneumonia yang Dirawat Inap Berdasarkan Sosiodemografi di Rumah

Sakit Santa Elisabeth Medan Tahun 2015 ... 35

Tabel 4.3 Distribusi Proporsi Batita Penderita Pneumonia yang Dirawat Inap Berdasarkan Status Gizi di Rumah Sakit

Santa Elisabeth Medan Tahun 2015 (I) ... 37

Tabel 4.4 Distribusi Proporsi Batita Penderita Pneumonia yang Dirawat Inap Berdasarkan Status Gizi di Rumah Sakit

Santa Elisabeth Medan Tahun 2015 (II) ... 37

Tabel 4.5 Distribusi Proporsi Batita Penderita Pneumonia yang Dirawat Inap Berdasarkan Status Imunisasi di Rumah

Sakit Santa Elisabeth Medan Tahun 2015 ... 38

Tabel 4.6 Distribusi Proporsi Batita Penderita Pneumonia yang Dirawat Inap Berdasarkan Penyakit Penyerta di Rumah

Sakit Santa Elisabeth Medan Tahun 2015 ... 39

Tabel 4.7 Distribusi Proporsi Batita Penderita Pneumonia yang Dirawat Inap Berdasarkan Derajat Pneumonia di

Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan Tahun 2015 ... 39

Tabel 4.8 Distribusi Proporsi Batita Penderita Pneumonia yang Dirawat Inap Berdasarkan Lama Rawatan Rata-rata di

Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan Tahun 2015 ... 40

Tabel 4.9 Distribusi Proporsi Batita Penderita Pneumonia yang Dirawat Inap Berdasarkan Kondisi Sewaktu Pulang di

Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan Tahun 2015 ... 41

Tabel 4.10 Distribusi Proporsi Umur Berdasarkan Derajat

Pneumonia Batita Penderita Pneumonia yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan Tahun

2015 ... 41

Tabel 4.11 Lama Rawatan Rata-rata Berdasarkan Umur Batita Penderita Pneumonia yang Dirawat Inap di Rumah

Sakit Santa Elisabeth Medan Tahun 2015 ... 42

Tabel 4.12 Lama Rawatan Rata-rata Berdasarkan Status Gizi Batita Penderita Pneumonia yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Umum Santa Elisabeth Medan Tahun

(14)

Tabel 4.13 Lama Rawatan Rata-rata Berdasarkan Derajat

Pneumonia Batita Penderita Pneumonia yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Umum Santa Elisabeth Medan

Tahun 2015 ... 44

Tabel 4.14 Lama Rawatan Rata-rata Berdasarkan Penyakit Penyerta Batita Penderita Pneumonia yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Umum Santa Elisabeth Medan

Tahun 2015 ... 44

Tabel 4.15 Distribusi Proporsi Status Gizi Berdasarkan Derajat Pneumonia Batita Penderita Pneumonia yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Umum Santa Elisabeth Medan

Tahun 2015 ... 45

Tabel 4.16 Distribusi Proporsi Derajat Pneumonia Berdasarkan Kondisi Sewaktu Pulang Batita Penderita Pneumonia yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Umum Santa

Elisabeth Medan Tahun 2015 (I) ... 46

Tabel 4.17 Distribusi Proporsi Derajat Pneumonia Berdasarkan Kondisi Sewaktu Pulang Batita Penderita Pneumonia yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Umum Santa

(15)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Bentuk-bentuk Pneumonia ... 13

Gambar 2.2 Kerangka Konsep ... 27

Gambar 5.1 Diagram Pie Proporsi Penderita Pneumonia pada Batita yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Santa

Elisabeth Medan Tahun 2015 ... 48

Gambar 5.2 Diagram Pie Proporsi Batita Penderita Pneumonia Berdasarkan Umur di Rumah Sakit Santa Elisabeth

Medan Tahun 2015 ... 49

Gambar 5.3 Diagram Pie Proporsi Batita Penderita Pneumonia Berdasarkan Jenis Kelamin di Rumah Sakit Santa

Elisabeth Medan Tahun 2015 ... 50

Gambar 5.4 Diagram Bar Proporsi Batita Penderita Pneumonia Berdasarkan Suku di Rumah Sakit Santa Elisabeth

Medan Tahun 2015 ... 52

Gambar 5.5 Diagram Pie Proporsi Batita Penderita Pneumonia Berdasarkan Agama di Rumah Sakit Santa Elisabeth

Medan Tahun 2015 ... 53

Gambar 5.6 Diagram Pie Proporsi Batita Penderita Pneumonia Berdasarkan Tempat Tinggal di Rumah Sakit Santa

Elisabeth Medan Tahun 2015 ... 54

Gambar 5.7 Diagram Pie Proporsi Batita Penderita Pneumonia Berdasarkan Status Gizi di Rumah Sakit Santa

Elisabeth Medan Tahun 2015 ... 56

Gambar 5.8 Diagram Pie Proporsi Batita Penderita Pneumonia Berdasarkan Status Imunisasi di Rumah Sakit Santa

Elisabeth Medan Tahun 2015 ... 57

Gambar 5.9 Diagram Pie Proporsi Batita Penderita Pneumonia Berdasarkan Penyakit Penyerta di Rumah Sakit

Santa Elisabeth Medan Tahun 2015 ... 59

Gambar 5.10 Diagram Pie Proporsi Batita Penderita Pneumonia Berdasarkan Derajat Pneumonia di Rumah Sakit

Santa Elisabeth Medan Tahun 2015 ... 60

Gambar 5.11 Diagram Pie Proporsi Batita Penderita Pneumonia Berdasarkan Kondisi Sewaktu Pulang di Rumah

Sakit Santa Elisabeth Medan Tahun 2015 ... 62

Gambar 5.12 Diagram Bar Proporsi Umur Berdasarkan Derajat Pneumonia Batita Penderita Pneumonia di Rumah

(16)

Gambar 5.13 Diagram BarLama Rawatan Rata-rata Berdasarkan Umur Batita Penderita Pneumonia di Rumah Sakit

Santa Elisabeth Medan Tahun 2015 ... 65

Gambar 5.14 Diagram BarLama Rawatan Rata-rata Berdasarkan Status Gizi Batita Penderita Pneumonia di Rumah

Sakit Santa Elisabeth Medan Tahun 2015 ... 66

Gambar 5.15 Diagram BarLama Rawatan Rata-rata Berdasarkan Derajat Pneumonia Batita Penderita Pneumonia di

Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan Tahun 2015 ... 67

Gambar 5.16 Diagram BarLama Rawatan Rata-rata Berdasarkan Penyakit Penyerta Batita Penderita Pneumonia di

Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan Tahun 2015 ... 69

Gambar 5.17 Diagram Bar Proporsi Status Gizi Berdasarkan Derajat Pneumonia Batita Penderita Pneumonia di

Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan Tahun 2015 ... 70

Gambar 5.18 Diagram Bar Proporsi Derajat Pneumonia Berdasarkan Kondisi Sewaktu Pulang Batita Penderita Pneumonia di Rumah Sakit Santa

Elisabeth Medan Tahun 2015 (I) ... 72

Gambar 5.19 Diagram Bar Proporsi Derajat Pneumonia Berdasarkan Kondisi Sewaktu Pulang Batita Penderita Pneumonia di Rumah Sakit Santa

(17)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Master Data

Lampiran 2 Output Master Data

Lampiran 3 Surat Izin Survei Pendahuluan

Lampiran 4 Balasan Surat Izin Survei Pendahuluan

Lampiran 5 Surat Izin Penelitian

Lampiran 6 Balasan Surat Izin Penelitian

(18)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Jenika Romian Hutauruk

Tempat Lahir : Sidikalang

Tanggal Lahir : 19 Desember 1994

Suku Bangsa : Batak Toba

Agama : Kristen Protestan

Nama Ayah : Januar Hutauruk

Suku Bangsa Ayah : Batak Toba

Nama Ibu : Alm. Ratna Simamora

Suku Bangsa Ibu : Batak Toba

Pendidikan Formal

1. SD Bersubsidi HKBP Sidikalang/2006

2. SMP Negeri 1Sidikalang/2009

3. SMA Negeri 1Sidikalang/2012

Referensi

Dokumen terkait

Dalam rangka peningkatan kualitas pendidikan tinggi dengan tetap mempertimbangkan otonomi akademik, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi bekerjasama dengan

Jalankan program Livewire-Professional Edition versi 1.11, untuk membuat skematik rangkaian elektronika. Setelah dijalankan, akan muncul window Livewire –

Universitas Sumatera Utara... Universitas

Biaya pakan merupakan biaya yang dikeluarkan untuk membeli pakan yang dikonsumsi dengan harga pakan per kilogramnya sehingga diperoleh biaya pakan yang dikonsumsi selama

baik, dan menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh siswa. 2) Guru dapat berkembang dan meningkatkan kinerjanya secara. profesional, karena guru dapat menilai, merefleksi

Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik dapat secara aktif mengembangkan potensi

[r]

setengah tegangan catu (gambar B) dan ketiga lebih rendah dari setengah tegangan catu (gambar C).Pada gambar B dan C salah satu sisi sinyal terpotong bila penguat