• Tidak ada hasil yang ditemukan

Atorvastatin Dosis Tinggi Jangka Pendek Untuk Pencegahan Nefropati Yang Dicetuskan Oleh Kontras Pada Pasien Angina Pektoris Stabil Yang Menjalani Intervensi Koroner Perkutan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Atorvastatin Dosis Tinggi Jangka Pendek Untuk Pencegahan Nefropati Yang Dicetuskan Oleh Kontras Pada Pasien Angina Pektoris Stabil Yang Menjalani Intervensi Koroner Perkutan"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

ATORVASTATIN DOSIS TINGGI JANGKA PENDEK UNTUK

PENCEGAHAN NEFROPATI YANG DICETUSKAN OLEH

KONTRAS PADA PASIEN ANGINA PEKTORIS STABIL YANG

MENJALANI INTERVENSI KORONER PERKUTAN

TESIS

Oleh

TEUKU BOB HAYKAL

NIM : 107115003

Pembimbing 1

: Prof. dr. Harris Hasan, Sp.PD, Sp.JP(K)

Pembimbing 2

: dr. Zulfikri Mukhtar, Sp.JP(K)

DEPARTEMEN KARDIOLOGI DAN KEDOKTERAN

VASKULAR

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

2014

ATORVASTATIN DOSIS TINGGI JANGKA PENDEK UNTUK

PENCEGAHAN NEFROPATI YANG DICETUSKAN OLEH

KONTRAS PADA PASIEN ANGINA PEKTORIS STABIL YANG

(2)

TESIS

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Spesialis Jantung &

Pembuluh Darah dalam Program Studi Kardiologi dan Kedokteran Vaskular

pada Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

Oleh

TEUKU BOB HAYKAL

NIM : 107115003

DEPARTEMEN KARDIOLOGI DAN KEDOKTERAN

VASKULAR

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(3)

Atorvastatin Dosis Tinggi Jangka Pendek Untuk

Pencegahan Nefropati Yang Dicetuskan Oleh Kontras Pada

Pasien Angina Pektoris Stabil Yang Menjalani Intervensi

Koroner Perkutan. LEMBAR PENGESAHAN

Judul Tesis :

Nama Mahasiswa : Teuku Bob Haykal

Nomor Regristrasi : 107115003

Program Studi : Kardiologi dan Kedokteran Vaskuler

Menyetujui

Pembimbing I Pembimbing II

Prof. Harris Hasan, SpPD, SpJP(K)

NIP. 195604051983011004 NIP. 195610261983121001 Dr. Zulfikri Mukhtar, SpJP(K)

Mengetahui / Mengesahkan

Ketua Program Studi/ Ketua Departemen/ SMF Ilmu Penyakit Jantung SMF Ilmu Penyakit Jantung

FK-USU / RSUP HAM Medan FK-USU/RSUP HAM Medan

Dr. Zulfikri Mukhtar, Sp.JP(K) Prof. Dr. A.Afif Siregar, Sp.A(K), Sp.JP(K) NIP. 195610261983121001 NIP. 195004161977111001

(4)

HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS

Tesis ini adalah hasil karya penulis sendiri, dan semua sumber baik yang dikutip maupun dirujuk telah penulis nyatakan dengan benar

Nama : Teuku Bob Haykal

Nim : 107115003

(5)

ABSTRAK

Penggunaan media kontras dalam prosedur diagnostik dan intervensi terus

meningkat, menyebabkan peningkatan angka kejadian gangguan fungsi ginjal

akibat penggunaan media kontras. Pencegahan nefropati yang dicetuskan oleh

kontras pada pasien yang akan menjalani tindakan intervensi koroner perkutan

(IKP) sangatlah penting.

Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah atorvastatin dosis tinggi

jangka pendek dapat menurunkan insiden nefropati yang dicetuskan oleh kontras

pada pasien yang menjalani IKP.

Penelitian ini merupakan studi potong lintang yang membandingkan

insiden nefropati yang dicetuskan oleh kontras pada kelompok atorvastatin dosis

tinggi jangka pendek dengan kelompok kontrol pada pasien angina pektoris stabil

(APS) di Rumah Sakit Umum H. Adam Malik Medan.

Studi ini melibatkan 68 orang pasien yang terbagi kedalam 2 kelompok

(34 orang kelompok atorvastatin dan 34 orang kelompok kontrol). Didapati 0%

(0 orang) pada kelompok atorvastatin yang menderitas nefropati yang dicetuskan

oleh kontras dibandingkan dengan 20,59% (7 orang) pada kelompok kontrol

dengan nilai absolute risk reduction 20% dan number need to treat 5. Pada

kelompok atorvastatin dijumpai peningkatan dan perbaikan kadar CrCl yang

bermakna sebelum IKP yaitu 72,56 ± 21,31 menjadi 76,25 ± 22,64 setelah

tindakan IKP (p = 0,031), pada kelompok kontrol walaupun dijumpai perburukan

kadar CrCl sebelum IKP 71,72 ± 20,05 menjadi 69,83 ± 19,75 namun tidak

bermakna secara statistik (p = 0,254).

Atorvastatin dosis tinggi jangka pendek dapat menurunkan kejadian

nefropati yang dicetuskan oleh kontras pada pasien APS yang direncanakan

dilakukan tindakan IKP

(6)

ABSTRACT

Used of contrast media in diagnostic and intervention procedure keep rising,

causing increased of deterioration renal function because using contrast media.

Prevent contrast induced nephropathy (CIN) in patient undergoing percutaneus

coronary intervention (PCI) is very impotant.

This study aim to investigate whether high dose short term atorvastatin can

decreases the incidence of CIN in patient undergoing PCI.

This is cross sectional study to compare CIN incidence in high dose short

term atorvastatin group versus control group in stable angina pectoris (APS) in H.

Adam Malik General Hospital, Medan.

This study involves 68 subjects which divided into 2 group (34 subjects in

atorvastatin group and 34 subjects in control group). We find 0% (0 subject) in

atorvastatin group who develop CIN versus 20.59% (7 subjects) in control group

with absolute risk reduction 20% and number need to treat 5. In atorvastatin group

we found significant increased CrCl serum before PCI 72.56 ± 21.31 became 76.25 ±

22.64 after PCI (p = 0.031), in control group ther is decreased and orsening of serum

CrCl before PCI 71.72 ± 20.05 became 69.83 ± 19.75 but statisticaly not significant

(p = 0.254).

High Dose Short Term Atorvastatin can decreased CIN incidence in APS

patient who undergoing PCI.

(7)

UCAPAN TERIMA KASIH

Puji syukur kepada Tuhan yang Maha Esa atas segala berkat yang telah

diberikanNya sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini.

Tesis ini dibuat untuk memenuhi persyaratan dan merupakan tugas akhir

Program Pendidikan Dokter Spesialis Ilmu Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah di

Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara/Rumah Sakit Umum Pusat Haji

Adam Malik Medan.

Pada kesempatan ini perkenankanlah penulis menyatakan penghargaan dan

ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Rektor Universitas Sumatera Utara, Dekan Fakultas Kedokteran Universitas

Sumatera Utara, dan Ketua TKP PPDS I Fakultas Kedokteran Universitas

Sumatera Utara yang telah memberikan penulis kesempatan untuk mengikuti

Program Magister Ilmu Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah di Fakultas

Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

2. Prof.Dr.Abdullah Afif Siregar, SpJP(K), SpA(K) dan Dr. Parlindungan Manik

Sp.JP(K) selaku Ketua Departemen dan Sekretaris Departemen Ilmu Penyakit

Jantung dan Pembuluh Darah Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera

Utara/RSUP Haji Adam Malik Medan di saat penulis melakukan penelitian

yang telah memberikan penulis kesempatan untuk mengikuti Program

Pendidikan Spesialis Ilmu Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah di Fakultas

Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

3. Dr. Zulfikri Mukhtar, SpJP(K) serta Dr.Nizam Akbar, SpJP(K) selaku Ketua

dan Sekretaris Program Studi PPDS Ilmu Penyakit Jantung dan Pembuluh

Darah Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara disaat penulis

melakukan penelitian yang telah banyak membimbing dan memberi bantuan

moril kepada penulis sehingga penelitian ini dapat diselesaikan.

4. Prof. Dr. Harris Hasan, SpPD, Sp.JP(K) serta Dr. Zulfikri Mukhtar, SpJP(K)

sebagai pembimbing penulis dalam penyusunan tesis ini, yang dengan penuh

(8)

masukan-masukan berharga kepada penulis sehingga tesis ini dapat

diselesaikan.

5. Guru-guru penulis : Prof.Dr.T.Bahri Anwar, SpJP(K); Prof.Dr.Sutomo

Kasiman, SpPD, SpJP(K); Prof.Dr.Abdullah Afif Siregar, SpA(K), SpJP(K);

Prof.Dr.Harris Hasan, SpPD, SpJP(K); (Alm) Dr.Maruli T Simanjuntak

SpJP(K); Dr.Nora C Hutajulu SpJP(K); Dr.Zulfikri Mukhtar SpJP(K);

Dr.Isfanuddin Nyak Kaoy, SpJP(K); Dr.P.Manik, SpJP(K); Dr.Refli Hasan,

SpPD, SpJP(K); Dr.Amran Lubis, SpJP(K); Dr.Nizam Akbar, SpJP(K);

Dr.Zainal Safri, SpPD, SpJP; Dr.Andre Ketaren, SpJP(K); Dr.Andika Sitepu

SpJP(K); Dr.Anggia Chairudin Lubis SpJP; Dr.Ali Nafiah Nasution, SpJP;

Dr.Cut Aryfa Andra; SpJP, dr. Andi Kairul, SpJP dr. Hilfan Ade Putra Lubis

Sp.JP; dr. Abdul Halim Raynaldo Sp.JP, serta guru lainnya yang tidak dapat

penulis sebutkan satu persatu, yang telah banyak memberikan masukan

selama mengikuti Program Pendidikan Spesialis Ilmu Penyakit Jantung dan

Pembuluh darah.

6. Direktur Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan yang telah

memberikan kesempatan, fasilitas dan suasana kerja yang baik sehingga

penulis dapat mengikuti Program Pendidikan Spesialis Ilmu Penyakit Jantung

dan Pembuluh Darah.

7. Keempat sahabat karib penulis dr.Zulfahmi, dr. Blesdova Hutabarat, dr. Indah

Ayu dan dr. Elvrida Diatami yang telah banyak memberikan dukungan moril

dan bantuan tenaga dalam pengerjaan tesis ini.

8. Dokter PPDS ruangan (dr. Dicky, dr. Herman, dr. Sheila, dr. Andrico, dr.

Kemuning, dr. Dayat) yang telah membantu terlaksananya penelitian ini

terutama dalam hal pengumpulan data laboratorium subjek.

9. Rekan-rekan sejawat anggota Kelakar Medan (dr.Artha, dr.Rosmaliana,

dr.Rini, dr.Winda, dr. Yuke, dr.Indah, dr.Vivi, dr.Blessdova, dr.Zulfahmi,

dr.Erwin, dr.Hasinah, dr.Novia, dr.Ary, dr.Tina, dr.Hadi, dr.Realsyah, dr.Yuri,

dr.Joy, dr.Sany, dr.Harfian, dr.Syaiful, dr.Dika, dr.Junaedi, dr.Efrida, dr.Riri,

(9)

Theresia, dr. Masta, dr. Andrico, dr. Herman, dr.Dicky, dr. Sheila, dr.

Kemuning), dan anggota kelakar yang kini telah menjadi dokter spesialis

jantung (dr. Henry Panjaitan, Sp.JP, dr. Mutiara Simanjuntak, Sp.JP, dr.

Tawanita Sembiring, Sp.JP, dr. Triadi Milano, Sp.JP, dr. Evi Supriadi, Sp.JP),

yang telah memberikan dukungan dalam hal pengumpulan subjek penelitian

dan pemantauan klinis serta laboratorium selama subjek dirawat di rumah

sakit.

10.Para perawat Cath Lab, CVCU, RIC, Ahmad Syafii dan Zulkarnain yang telah

membantu terselenggaranya penelitian ini.

11.Kedua orang tua kandung penulis, drg. Hadi Kesuma Hasan dan drg.

Nurhaida, yang selama ini telah memberikan dukungan moril dan materi serta

doa dan nasihat yang tulus agar penulis tetap semangat, sabar dan tegar dalam

mengikuti pendidikan sampai selesai.

12.Kedua mertua penulis, Achmad Tasnimi dan (Alm) Alice, yang selama ini

telah memberi dukungan dan doa yang tulus agar mengikuti pendidikan

sampai selesai.

13.Istri penulis, dr. Silvia yang telah memberikan dukungan doa, moril dan

materi sehingga penulis tetap semangat dapat menyelesaikan pendidikan.

14.Adik penulis, dr. Teuku Yudi Iqbal, dr. Cut Mirshella Amanda, Teuku Reva

Alhamdi, yang telah memberikan doa dan dukungan moril sehingga penulis

dapat menyelesaikan pendidikan.

15.Anak kandung penulis, Teuku Ahza Haykal, sumber semangat, sumber

inspirasi, sumber motivasi bagi penulis untuk menempuh segala perjuangan

dalam hidup ini.

Semoga Tuhan Yang Maha Pengasih membalas semua jasa dan budi baik mereka

yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan penelitian ini.

Akhirnya penulis mengharapkan agar penelitian dan tulisan ini dapat bermanfaat

(10)

Medan, Juni 2014

(11)

DAFTAR ISI

Halam an

Lembar Pengesahan ………i

Lembar Pernyataan Orisinalitas ………..…….…… ii

Abstrak ……….………... iii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang………... 1

1.2 Pertanyaan Penelitian……… 3

1.3 Hipotesis………..……….… 3

1.4 Tujuan Penelitian………..……… 4

1.5 Manfaat Penelitian………..… 4

(12)

2.1.5.6 Faktor resiko jantung………... 18

2.1.5.7 Jumlah kontras dan osmolaritas……… 18

2.1.6 Studi kardiovaskular ……….. 22

2.2 Atorvastatin 2.2.1 Definisi……….. 23

2.2.2 Efek pleiotropik atorvastatin………. 23

2.2.3 Studi pada atorvastatin dosis tinggi……….. 25

2.3 Kerangka teori ………. 27

2.4 Kerangka konsep ………. 28

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain………... 29

3.2 Tempat dan Waktu………... 29

3.3 Populasi dan Sampel……… 29

3.4 Besar Sampel……… 29

3.5 Kriteria inklusi dan eksklusi………. 30

3.6 Persetujuan/ informed consent……… 31

3.7 Etika penelitian………. 31

3.8 Cara kerja dan alur penelitian………... 31

3.9 Identifikasi variabel……….. 32

3.10 Definisi operasional………. 33

3.11 Pengolahan dan analisis data……… 35

3.12 Rincian biaya penelitian……… 35

BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Karakteristik penelitian ……… 36

4.2 Karakteristik Subjek Penelitian ……… 36

4.3 Perbandingan Insiden Nefropati ………..……….40

4.4 Perbandingan CrCl Paska Tindakan IKP ………41

BAB V DISKUSI 6.1 Diskusi ………. 43

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan ……….. 45

6.2 Keterbatasan penelitian ……… 46

6.3 Saran ……… 46

(13)

DAFTAR TABEL

Judul Tabel Halaman

Tabel 2.1 Insiden terjadinya CIN setelah IKP 7

Tabel 2.2 Faktor-faktor yang berperan dalam patogenesis CIN 9

Tabel 2.3 Perubahan fisiologi yang terjadi setelah pemberian

kontras 10

Tabel 2.4 Faktor resiko terjadinya CIN 14

Tabel 2.5 Skor resiko CIN yang dihubungkan dengan tindakan

dialisis yang diperlukan 21

Tabel 4.1 Data karakteristik dasar subjek penelitian 37

Tabel 4.2 Data karakteristik subjek penelitian berdasarkan

diberikan atorvastatin atau tidak 39

Tabel 4.3 Perbandingan kadar CrCl paska IKP dan jumlah

(14)

DAFTAR GAMBAR

Judul Gambar Halaman

Gambar 2.1 Insiden kematian selama masa rawatan rumah

sakit yang berhubungan dengan CIN 6

Gambar 2.2 Patogenesis terjadinya CIN 11

Gambar 2.3 Resiko terjadinya CIN sesuai dengan stadium

PGK 15

Gambar 2.4 Pengaruh gangguan ginjal dan DM terhadap

insiden terjadinya CIN 16

Gambar 2.5 Odds ratio terjadinya CIN berdasarkan jumlah

median kontras yang digunakan 19

Gambar 2.6 Insiden CIN meningkat dengan bertambahnya

Jumlah faktor resiko 20

Gambar 2.7 Struktur kimia atorvastatin 23

Gambar 2.8 Jalur yang berperan dalam efek pleiotropik

yang dimediasi oleh statin 24

Gambar 4.1 Perbandingan Insiden CIN pada kelompok

(15)

DAFTAR SINGKATAN

ACC : American College of Cardiology

AHA : American Heart Association

APS : Angina Pektoris Stabil

CHF : Congestive Heart Failure

CIN : Contrast Induced Nephropathy

CrCl : Creatinin Clearance

DM : Diabetes Melitus

eGFR : Estimated Glomerular Filtration Rate

Hb : Hemoglobin

IABP : Intra-Aortic Ballon counter Pulsation

IKP : Intervensi Koroner Perkutan

IMT : Indeks Masa Tubuh

LDL : Low Density Lipoprotein

NO : Nitrit Oksida

MACE : Major Adverse Cardiac Event

NYHA : New York Heart Association

(16)

DAFTAR LAMBANG

n : Besar sampel

p : Tingkat kemakmuran

Zɑ : Nilai baku normal berdasarkan nilai ɑ (0,05) yang telah

ditentukan oleh peneliti  1,96

Zβ : Nilai baku normal berdasarkan nilai β (0,10) yang telah Ditentukan oleh peneliti  1,28

P : Proporsi sensitifitas

Q : 1 – P

d : Ketepatan relatif yang diinginkan

< : Kurang dari

> : Lebih dari

≥ : Lebih sama dengan dari

% : persentase

ɑ : Alfa

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian observasional dengan metode pengukuran. Subjek dengan angina pektoris stabil, dilakukan pemeriksaan hs-CRP dan laboratorium darah serta pemeriksaan

Konsentrasi adiponektin plasma pada pasien sindroma koroner akut lebih rendah bermakna dibandingkan pada penderita angina stabil dan kelompok kontrol.. 39 Juga kadar adiponektin

Hasil analisis kesesuaian terapi pada angina pektoris tidak stabil : tiga (27,27%) dari sebelas jenis obat yang digunakan memiliki kesesuaian dosis terhadap Standar Diagnosis

Telah dilakukan penelitian non-eksperimental mengenai analisis pengobatan dan drug related problem pada penderita angina pektoris yang menjalani rawat inap di Rumah Sakit

Dari 43 pasien angina pektoris tidak stabil berjenis kelamin wanita ditemukan lokasi terjadinya sumbatan yang tersering terdapat di Left Artery Descendens (LAD)

Dari 43 pasien angina pektoris tidak stabil berjenis kelamin wanita ditemukan lokasi terjadinya sumbatan yang tersering terdapat di Left Artery Descendens (LAD)

Yaitu suatu fase akut dari Angina Pektoris Tak Stabil (APTS) yang disertai IMA gelombang Q (IMA-Q) dengan non ST elevasi (NSTEMI) atau tanpa gelombang Q (IMA-TQ) dengan ST elevasi

Angina pektoris merupakan suatu syndrome klinis yang ditandai dengan episode atau perasaan tertekan di depan dada akibat kurangnya aliran darah koroner,