• Tidak ada hasil yang ditemukan

NAMA PENELITI PERMASALAHAN YANG DITELITI FOKUS DAN TUJUAN PENELITI POPULASI, SAMPEL DAN UNIT ANALISISNYA METODE ANALISIS TEMUAN PENELITIAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "NAMA PENELITI PERMASALAHAN YANG DITELITI FOKUS DAN TUJUAN PENELITI POPULASI, SAMPEL DAN UNIT ANALISISNYA METODE ANALISIS TEMUAN PENELITIAN"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

BAB II

KAJIAN PUSTAKA A. Penelitian Terdahu

Dalam penelitian Proposal Skripsi ini penulis mengacu pada beberapa sudut pandang jurnal-jurnal yang telah penulis baca sebelumnya Table 2.1 Penelitian Terdahulu

NAMA PENELITI PERMASALAHAN YANG DITELITI

FOKUS DAN TUJUAN PENELITI

POPULASI, SAMPEL DAN

UNIT ANALISISNYA

METODE ANALISIS

TEMUAN PENELITIAN

Pulungan, Isma Akhyarni (2017) Pengaruh

Keragaman Produk Dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen Dengan Keputusan Pembelian Sebagai Variabel Intervening Di Giant Express Letda Sujono

Permasalahan dalam penelitian ini untuk mengobservasi dan mengeksplorasi lebih jauh mengenai permasalahan- permasalahan yang terdapat pada Giant Express pada

khususnya dan objek lain pada umumya dengan menambah variabel-variabel lain seperti persepsi, Citra Perusahaan, sarana dan prasarana.

XI = keragaman produk

X2 = harga Y = kepuasan konsumen Z = keputusan pembelian

Populasi:

konsumen yang melakukan pembelian di Giant Express Letda Sujono yang berjumlah rata-rata 6.000 per bulannya di tahun 2016.

Sampel: 98 responden Unit Analisis:

organisasi

Penelitian ini menggunakan metode analisis jalur

1. Harga berpengaruh signifikan dan positif terhadap keputusan pembelian 2. Keragaman

produk dan harga berpengaruh secara

langsung dan signifikan terhadap kepuasan konsumen melalui

(2)

NAMA PENELITI PERMASALAHAN YANG DITELITI

FOKUS DAN TUJUAN PENELITI

POPULASI, SAMPEL DAN

UNIT ANALISISNYA

METODE ANALISIS

TEMUAN PENELITIAN

kkeputusan pembelian Setyo, P. E. (2017)

Pengaruh Kualitas Produk dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen”

Best

Autoworks”

Permasalahan dalam penelitian ini harga perlu juga ditinjau kaitannya dengan kepuasaan konsumen.

X1 = kualitas produk X2 = harga Y = kepuasan konsumen

Populasi:

populasi dalam penelitian ini adalah seluruh konsumen Best Autoworks Sampel: 85 responden

Unit Analisisnya:

Organisasi

Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi linier berganda dengan bantuan program SPSS versi 20.0

1. Harga berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan konsumen Best Autoworks

Trisno, Sepang, and Supandi (2020) Pengaruh

kelompok acuan, persepsi harga dan keragaman produk terhadap keputusan pembelian sepeda motor honda pada cv .anugerah mulia tomohon

Dalam hal

ketersediaan produk secara real time karena keterbatasan penyimpangan, sehingga masih banyak pembelian produk yang harus dilakukan secara indent.

X1 = kelompok acuan

X2 = persepsi harga

X3 = keragaman produk

Y = keputusan pembelian

Populasi:

populasi dalam penelitian ini berjumlah 2321 orang

Sampel: sampel penelitian ini berjumlah 100 responden Unit Analisis:

organisasi

Metode penelitian yang digunakan peneliti dalam penelitian ini yaitu metode analisis regresi linear berganda diuji menggunakan program SPSS

1. Secara simultan kelompok acuan, persepsi harga dan keragaman produk berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian 2. Secara

parsial

(3)

NAMA PENELITI PERMASALAHAN YANG DITELITI

FOKUS DAN TUJUAN PENELITI

POPULASI, SAMPEL DAN

UNIT ANALISISNYA

METODE ANALISIS

TEMUAN PENELITIAN

Avianty, V., &

Waloejo, H. D.

(2019)

Pengaruh Kualita Pelayanan, Harga, dan Keragaman Produk Terhadap Kepuasan

Pelanggan Café Stove Syndicate Semarang

Turunnya angka penjualan mampu mengindikasikan adanya penurunan kepuasan dari pelanggan dan berhubungan dengan turunnya

penjualan berdasarkan keluhan- keluhan yang didapatkan, kualitas pelayanan, harga, dan keragaman produk menjadi salah satu aspek yang bermasalah dan

menimbulkan keluhan dari pelanggan.

X1 = kualitas pelayanan X2

= harga

X3 = keragaman produk

Y = kepuasan konsumen

Populasi: jumlah populasi tidak terbatas Sampel: 100 responden Unit Analisis:

organisasi

Metode penelitian yang digunakan peneliti dalam penelitian ini yaitu analisis regresi linier berganda dengan

menggunakan SPSS versi 21.0

1. Variabel kualitas pelayanan (X1) memiliki pengaruh yang signifikan dan positif terhadap kepuasan pelanggan (Y).

2. Variabel harga (X2) memiliki pengaruh yang signifikan dan positif terhadap kepuasan pelanggan (Y).

(4)

NAMA PENELITI PERMASALAHAN YANG DITELITI

FOKUS DAN TUJUAN PENELITI

POPULASI, SAMPEL DAN

UNIT ANALISISNYA

METODE ANALISIS

TEMUAN PENELITIAN

3. Variabel keragaman produk (X3) memiliki pengaruh yang signifikan dan positif terhadap kepuasan pelanggan (Y).

4. Variabel kualitas pelayanan, harga, dan keragaman produk memiliki pengaruh yang signifikan dan positif terhadap kepuasan

(5)

NAMA PENELITI PERMASALAHAN YANG DITELITI

FOKUS DAN TUJUAN PENELITI

POPULASI, SAMPEL DAN

UNIT ANALISISNYA

METODE ANALISIS

TEMUAN PENELITIAN

pelanggan.

Astuti, Arso, and Wigati (2015) Keputusan pembelian

berdasarkan harga, keragaman produk dan pengaruhnya

Untuk mengetahui bagaimana pengaruh harga dan keragaman produk terhadap keputusan pembelian konsumen.

X1 = harga X2 = keragaman produk

Y = keputusan pembelian

Populasi:

konsumen CV.

Melati Putih Cake Cibadak Sampel:

100 responden Unit Analisis:

individu

Metode penelitian yang digunakan peneliti dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif dan asosiatif

1. Variabel harga dan

keragaman produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian A and Daniaty

(2017) Pengaruh harga, pelayanan, lokasi, dan keragaman produk terhadap keputusan pembelian pada Hypermart Puri Indah di Jakarta Barat

Untuk mengetahui pengaruh harga, pelayanan, lokasi dan keragaman produk pada keputusan pembelian pada Hypermart Puri Indah Jakarta Barat.

X1 = harga X2 = pelayanan Z = lokasi Y = keragaman produk

Populasi:

konsumen yang berbelanja di Hypermart Puri Indah.

Sampel: 100 responden Unit Analisis:

organisasi

Metode penelitian yang digunakan peneliti dalam penelitian ini yaitu metode analisis linear berganda

1. Harga, layanan, lokasi, dan keragaman produk berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian di Hypermart

Lanjut, S., Tresno, U., Natar, W., &

Selatan, L (2018)

Permasalahan

pertama adalah harga yang ditawarkan itu masih berada di atas para pesaing yaitu

X1 = harga X2 = keragaman produk

Populasi: seluruh konsumen yang melakukan pembelian di

Metode penelitian yang digunakan peneliti dalam penelitian ini yaitu

1. Harga dan keragaman produk berpengaruh

(6)

NAMA PENELITI PERMASALAHAN YANG DITELITI

FOKUS DAN TUJUAN PENELITI

POPULASI, SAMPEL DAN

UNIT ANALISISNYA

METODE ANALISIS

TEMUAN PENELITIAN

Pengaruh harga dan keragaman produk terhadap keputusan pembelian pada koperasi siswa SMKN 4 jember

indomaret dan permasalahan kedua adalah produk yang dijual kurang beragam

dibandingkan dengan para pesaing.

Y = keputusan pembelian

Koperasi siswa SMKN 4 Jember Sampel: 100 responden Unit Analisis:

organisasi

metode regresi linear berganda

positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian

Semarang, M., Hartono, S., &

Yani B. A.

(2019)

Pengaruh harga, keragaman produk dan merek terhadap keputusan

pembelian produk pada Pt. Index Sukoharjo

Untuk mengetahui pengaruh harga, keragaman produk dan merek terhadap keputusan

pembelian produk pada PT.Indeks Sukoharjo baik secara simultan maupun parsial

X1 = harga X2 = keragaman produk

X3 = merek Y = keputusan pembelian

Populasi:

pelanggan PT.

Index Sukoharjo yang berjumlah 512

Sampel: 85 responden Unit

Analisis”organisasi

Metode penelitian yang digunakan peneliti dalam penelitian ini yaitu metode analisis linear berganda

1. Harga, keragaman produk, disiplin dan merek Berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian pelanggan Pt.

Index di Sukoharjo Permatasari, I.,

Nurdiana Nurfarida, I., &

Suroso, A (2021) Pengaruh

keragaman produk, harga dan promosi

Untuk mengetahui apakah keragaman produk, harga dan promosi berpengaruh secara simultan dan parsial terhadap keputusan pembelian

X1 = keragaman produk

X2 = harga X3

= promosi Y = keputusan pembelian

Populasi:

konsumen yang membeli produk di Toko Joy Shop Malang Sampel: 102

Metode penelitian yang digunakan peneliti dalam penelitian ini yaitu metode analisis regresi linear berganda

1. Variabel keragaman produk, harga dan promosi secara simultan dan secara parsial terhadap

(7)

NAMA PENELITI PERMASALAHAN YANG DITELITI

FOKUS DAN TUJUAN PENELITI

POPULASI, SAMPEL DAN

UNIT ANALISISNYA

METODE ANALISIS

TEMUAN PENELITIAN

terhadap keputusan pembelian pada toko joy shop malang

pada Toko Joy Shop Malang

responden Unit Analisis:

organisasi

keputusan pembelian pada Toko Joy Shop Malang

Wilujeng, S., &

Mudzakkir, M. F (2015) Pengaruh keragaman produk terhadap kepuasan pelanggan pada toko modern indomaret

kecamatan sukun kota malang

Untuk mengetahui pengaruh

keragaman harga, keragaman kualitas, keragaman jenis produk, keragaman tampilan produk terhadap kepuasan pelanggan

X1 = persepsi keragaman produk X2 = persepsi keragaman kualitas produk X3 = persepsi keragaman jenis produk

X4 = persepsi tampilan produk

Populasi:

pelanggan Indomaret di Wilayah Kecamatan Kota Malang Sampel: 100 responden Unit Analisis:

organisasi

Metode penelitian yang digunakan peneliti dalam penelitian ini yaitu metode analisis regresi linier berganda

1. Variabel persepsi keragaman kualitas produk dan variabel persepsi tampilan produk memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kepuasan pelanggan Indomaret di Kecamatan Sukun Kota Malang Niaga, J. A.,

Malang, P . N., Permasalahan dalam penelitian ini bahwa

X1 = keragaman produk

Populasi: jumlah populasi yang

Metode penelitian yang digunakan

1. Variabel keragaman produk dan

(8)

NAMA PENELITI PERMASALAHAN YANG DITELITI

FOKUS DAN TUJUAN PENELITI

POPULASI, SAMPEL DAN

UNIT ANALISISNYA

METODE ANALISIS

TEMUAN PENELITIAN

Makaroni, D., Malang, N., Pembelian, K., &

Malang, M. N (2021)

Pengaruh

keragaman produk dan harga terhadap keputusan

pembelian makaroni ngehe malang

keragaman produk dan harga

berpengaruh terhadap keputusan pembelian macaroni ngehe di Kota Malang

X2 = harga Y = keputusan pembelian

diambil adalah 92.000 orang berdasarkan data bulan Agustus sampai Desember 2021

Sampel: 100 responden Unit Analisis:

organisasi

peneliti dalam penelitian ini yaitu metode analisis regresi berganda

harga berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian makaroni ngehe pada konsumen makaroni ngehe malang secara parsial dan simultan

(9)

NAMA PENELITI PERMASALAHAN YANG DITELITI

FOKUS DAN TUJUAN PENELITI

POPULASI, SAMPEL DAN UNIT ANALISISNYA

METODE ANALISIS

DATA

TEMUAN PENELITI

Astuti, Arso, and Wigati (2015)

Keputusan pembelian berdasarkan harga, keragaman produk dan pengaruhnya

Untuk mengetahui bagaimana pengaruh harga dan keragaman produk terhadap keputusan pembelian konsumen.

X1 = harga X2 = keragaman produk

Y = keputusan pembelian

Populasi: konsumen CV.

Melati Putih Cake Cibadak Sampel: 100 responden Unit Analisis: individu

Metode penelitian yang digunakan peneliti dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif dan asosiatif

1. Variabel harga dan keragaman produk berpengaruh positif dan

signifikan terhadap keputusan

pembelian A and Daniaty (2017)

Pengaruh harga, pelayanan, lokasi, dan keragaman produk terhadap keputusan pembelian pada

Hypermart Puri Indah di Jakarta Barat

Untuk mengetahui pengaruh harga, pelayanan, lokasi dan keragaman produk pada keputusan pembelian pada Hypermart Puri Indah Jakarta Barat.

X1 = harga X2 = pelayanan Z = lokasi Y = keragaman produk

Populasi: konsumen yang berbelanja di Hypermart Puri Indah.

Sampel: 100 responden Unit Analisis: organisasi

Metode penelitian yang digunakan peneliti dalam penelitian ini yaitu metode analisis linear berganda

1. Harga, layanan, lokasi, dan keragaman produk berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian di Hypermart Lanjut, S., Tresno, U.,

Natar, W., & Selatan, L (2018)

Pengaruh harga dan keragaman produk terhadap keputusan pembelian pada koperasi siswa SMKN 4 jember

Permasalahan pertama adalah harga yang ditawarkan itu masih berada di atas para pesaing yaitu indomaret dan permasalahan kedua adalah produk yang dijual kurang beragam dibandingkan dengan para pesaing.

X1 = harga X2 = keragaman produk

Y = keputusan pembelian

Populasi: seluruh

konsumen yang melakukan pembelian di Koperasi siswa SMKN 4 Jember Sampel: 100 responden Unit Analisis: organisasi

Metode penelitian yang digunakan peneliti dalam penelitian ini yaitu metode regresi linear berganda

1. Harga dan

keragaman produk berpengaruh positif dan

signifikan terhadap keputusan

pembelian

(10)

NAMA PENELITI PERMASALAHAN YANG DITELITI

FOKUS DAN TUJUAN PENELITI

POPULASI, SAMPEL DAN UNIT ANALISISNYA

METODE ANALISIS

DATA

TEMUAN PENELITI Semarang, M., Hartono,

S., & Yani B. A. (2019) Pengaruh harga, keragaman produk dan

Untuk mengetahui pengaruh harga, keragaman produk dan merek terhadap keputusan

pembelian produk pada PT.

X1 = harga X2 = keragaman produk

X3 = merek

Populasi: pelanggan PT.

Index Sukoharjo yang berjumlah 512

Sampel: 85 responden

Metode penelitian yang digunakan peneliti dalam

penelitian ini yaitu

1. Harga, keragaman produk, disiplin dan merek

berpengaru h

merek terhadap keputusan pembelian produk pada Pt. Index Sukoharjo

Indeks Sukoharjo baik secara simultan maupun parsial.

Y = keputusan pembelian

Unit Analisis: organisasi metode analisis linear berganda

signifikan terhadap keputusan

pembelian pelanggan PT.

Index di Sukoharjo Permatasari, I., Nurdiana

Nurfarida, I., & Suroso, A (2021)

Pengaruh keragaman produk, harga dan promosi terhadap keputusan pembelian pada toko joy shop malang

Untuk mengetahui apakah keragaman produk, harga dan promosi berpengaruh secara simultan dan parsial terhadap keputusan pembelian pada Toko Joy Shop Malang

X1 = keragaman produk

X2 = harga X3 = promosi Y = keputusan pembelian

Populasi: konsumen yang membeli produk di Toko Joy Shop Malang

Sampel: 102 responden Unit Analisis: organisasi

Metode penelitian yang digunakan peneliti dalam penelitian ini yaitu metode analisis regresi linear berganda

1. Variabel keragaman produk, harga dan promosi secara simultan dan secara parsial terhadap keputusan pembelian pada Toko Joy Shop Malang

(11)

Perbedaan antara penelitian ini dengan sebelumnya antara pada variabel bebas, variabel terikat dan variabel interveningnya sedangkan pada analisis jalur, penelitian ini menggunakan model mediasi atau perantara dimana variable Y memodifikasi pengaruh variabel X terhadap variable Z.

Wilujeng, S., &

Mudzakkir, M. F (2015) Pengaruh keragaman produk terhadap

kepuasan pelanggan pada toko modern indomaret kecamatan sukun kota malang

Untuk mengetahui pengaruh keragaman harga, keragaman kualitas, keragaman jenis produk, keragaman tampilan produk terhadap kepuasan pelanggan

X1 = persepsi keragaman produk X2 = persepsi keragaman kualitas produk X3 = persepsi keragaman jenis produk

X4 = persepsi tampilan produk

Populasi: pelanggan Indomaret di Wilayah Kecamatan Kota Malang Sampel: 100 responden Unit Analisis: organisasi

Metode penelitian yang digunakan peneliti dalam penelitian ini yaitu metode analisis regresi linier berganda

2. Variabel persepsi keragaman kualitas produk dan variabel persepsi tampilan produk memiliki pengaruh yang positif dan

signifikan terhadap kepuasan pelanggan Indomaret di Kecamatan Sukun Kota Malang 3. Variabel persepsi

keragaman harga

(12)

B. Teori Dan Kajian Pustaka 1. Kepuasan Konsumen

Kepuasan konsumen adalah suatu tingkatan dimana perkiraan kinerja produk sesuai dengan harapan pembeli. Kotler dan Keller (2016) kepuasan atau tidaknya merupakan suatu perasaan konsumen sebagai respon terhadap produk barang yang telah digunakan. Kepuasan atau tidaknya merupakan perbandingan antara produk yang dirasakan dengan memprediksi produk sebelum dibeli. Konsumen akan merasakan lebih dari dugaannya, konsumen akan merasa puas, sebaliknya jika konsumen merasakan lebih rendah dari harapanmu, konsumen akan merasa tidak puas.

Cara Mengukur Kepuasan Konsumen menurut (Tjiptono,2015):

a. Sistem saran atau keluhan

Apabila sebuah perusahaan menyediakan kotak saran atau keluhan dengan kartu komentar, menyuruh petugas mengumpulkan pendapatan konsumen.

b. Survey kepuasan konsumen

Survey dapat dilakukan dengan menggunakan kuesioner seperti dikirim lewat pos atau dibagikan saat konsumen berbelanja dan bisa melalui telepon, e-mail.

c. Lost customer analysis

Perusahaan menghubungi konsumen yang sudah berhenti membeli dari perusahaan atau beralih.

d. Ghost shopping

Sebuah perusahaan ghost shopper untuk mengamati kelebihan dan kelemahan

(13)

produk dengan pelayanan perusahaan dan pesaingnya.

e. Sales-related methods

Kepuasan konsumen diukur dengan kriteria pertumbuhan penjualan dan pangsa pasar, meskipun banyak yang digunakan metode ini bisa menyimpulkan kepuasan konsumen.

f. Customer

Suatu perusahaan membentuk panel konsumen yang nantinya akan dijadikan sebagai sampel secara berkala untuk mengetahui apa yang mereka rasakan dari perusahaan. Di Dalam hal ini, anggota panel bisa diambil dari suka relawan yang dibayar.

Faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan konsumen Saebani (2015) adalah:

1) Kualitas Produk

Konsumen akan merasa puas jika hasil evaluasi mereka menunjukkan bahwa produk yang mereka gunakan berkualitas.

2) Kualitas Pelayanan

Terutama buat industri jasa. Konsumen akan merasa puas jika mereka mendapatkan pelayanan yang ramah atau sesuai dengan yang diharapkan.

3) Emosional

Konsumen akan merasa bangga dan sangat yakin bahwa orang lain akan kagum terhadap dia jika menggunakan produk dengan merek tertentu yang cenderung mempunyai tingkat kepuasan yang lebih tinggi.

4) Harga

Produk yang memiliki kualitas yang sama tetapi menetapkan harga yang relatif murah akan memberikan nilai yang lebih tinggi pada konsumen.

(14)

5) Biaya

Konsumen yang tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan atau tidak perlu membuang waktu untuk memberikan nilai yang lebih tinggi pada konsumen.

Adapun menurut Tjiptono (2015) indikator kepuasan konsumen antara lain:

a) Kesesuaian harapan

Produk, pelayanan dan fasilitas yang diberikan sesuai dengan yang diharapkan oleh pelanggan

b) Minat berkunjung Kembali

Kesediaan pelanggan untuk berkunjung kembali atau melakukan pembelian ulang

c) Kesediaan merekomendasikan

Pelanggan merekomendasikan kepada teman atau kerabat untuk berkunjung karena mereka puas dengan apa yang diberikan

2. Keputusan Pembelian

Keputusan pembelian merupakan tahap yang dilalui konsumen, dimulai dari pengenalan masalah, pencarian informasi, evaluasi alternatif yang dapat memecahkan masalah, keputusan pembelian dan perilaku pasca pembelian yang dimulai jauh sebelum pembelian yang sesungguhnya dilakukan oleh konsumen dan memiliki dampak yang lama setelah itu (Kotler dan Keller, 2016).

Menurut Kotler dan Keller (2016) Proses Keputusan Pembelian:

a. Pengenalan Kebutuhan atau Masalah

Proses pengembalian memulai dengan pengenalan masalah. Konsumen akan menyadari bahwa perbedaan keadaan sesungguhnya dengan yang diinginkan. Kebutuhan tersebut di tindakan oleh rangsangan dari dalam atau luar dirinya.

(15)

b. Pencarian Informasi

Setelah mengenal permasalahan yang dihadapi, konsumen akan mencari informasi lebih lanjut lagi atau mungkin tidak, apabila dorongan konsumen kuat terhadap suatu produk atau jasa maka konsumen akan langsung membelinya.

c. Pilihan Alternatif

Setelah pencarian informasinya, konsumen akan menghadapi sejumlah merek yang dapat dipilih nya. Pemilihan alternatif akan melalui proses evaluasi terhadap alternatif tersebut.

d. Keputusan Pembelian

Tahap penilaian keputusan akan menyebabkan konsumen membentuk pilihan mereka antara beberapa merek yang sudah tergabung dalam perangkat pilihan.

e. Perilaku Pasca Pembelian

Setelah membeli sebuah produk, konsumen mengalami beberapa tingkat

kepuasannya atau tidak. Konsumen juga akan melakukan kegiatan membeli produk yang akan menarik bagi para pemasarnya

Faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian Kotler dan Keller (2016) adalah:

1) Faktor Budaya

Budaya, sub-budaya dan kelas sosial penting bagi perilaku pembelian. Budaya ialah determinan dasar keinginan dan perilaku seseorang. Budaya merupakan penentu keinginan dan perilaku pembentuk paling dasar.

2) Faktor Sosial

Selain faktor budaya, faktor sosial seperti, kelompok referensi, keluarga, serta peran sosial dan status mempengaruhi perilaku pembelian.

(16)

3) Faktor pribadi

Keputusan pembeli juga berpengaruh pada karakteristik pribadi, penting bagi pemasar untuk mengikuti mereka secara seksama agar produk yang ditawarkan pemasar dapat diterima oleh mereka.

4) Faktor pribadi

Keputusan pembeli juga berpengaruh pada karakteristik pribadi, penting bagi pemasar untuk mengikuti mereka secara seksama agar produk yang ditawarkan pemasar dapat diterima oleh mereka.

Adapun Indikator keputusan pembelian Thompson (2016) antara lain:

a) Sesuai kebutuhan

Pelanggan melakukan pembelian karena produk yang ditawarkan sesuai yang dibutuhkan dan mudah dalam mencari barang yang dibutuhkan

b) Mempunyai manfaat

Produk yang dibeli sangat berarti dan bermanfaat bagi konsumen c) Ketepatan dalam membeli produk

Harga produk yang sesuai kualitas produk dan sesuai dengan keinginan konsumen d) Pembelian berulang

Terjadinya kepuasan atau ketidakpuasan pasca pembelian konsumen terhadap suatu produk akan mempengaruhi perilaku selanjutnya.

3. Keragaman Produk

Menurut Kotler dan Armstong (2018), mengatakan bahwa keragaman produk merupakan kumpulan seluruh produk dan barang yang ditawarkan pelaku usaha kepada konsumen. Oleh karena itu, pelaku usaha harus membuat keputusan yang tepat mengenai

(17)

keragaman produk yang ditawaran, karena dengan adanya keragaman produk akan memberikan kemudahan kepada konsumen untuk memilih dan melakukan keputusan pembelian sesuai dengan kebutuhan dan keinginan konsumen.

Produk merupakan salah satu aspek yang paling penting di dalam marketing mix.

Keragaman produk juga menjadi salah satu variabel yang menentukan dalam kegiatan usaha, karena tanpa adanya suatu produk perusahaan tidak dapat mencapai hasil yang diharapkan. Banyaknya pesaing di dalam dunia bisnis suatu perusahaan harus memiliki produk yang unggul dibandingkan produk yang dihasilkan perusahaan pesaing. Suatu produk tidak bisa dikatakan mempunyai nilai jual, jika produknya tidak menarik konsumen.

Produk merupakan segala sesuatu yang dapat ditawarkan kepasar untuk mendapatkan perhatian, dibeli, digunakan dan dapat memuaskan kebutuhan konsumen.

Menurut Kotler dan Keller (2016), produk memiliki pengertian yang luas, yaitu sesuatu yang ditawarkan, dimiliki dan digunakan sehingga dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan. Keragaman produk merupakan kelengkapan produk yang ditawarkan penjal tertentu kepada pembeli.

Berdasarkan definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa keragman produk adalah banyaknya ragamn atau macam-macam produk dalam artian kelengkapan produk mulai dari dari banyaknya jenis, warna, bahan, ukuran serta ketersediaan produk tersebut setiap saat di toko.

Dimensi dari keragaman produk menurut Kotler dan Amstrong (2018):

a. Lebar

Banyaknya variasi produk yang dijual. Mengacu pada beberapa kategori berbeda yang ditawarkan perusahaan.

(18)

b. Kedalaman

Banyaknya pilihan item masing-masing produk dalam kategori tersebut.

c. Keluasan

Mengacu pada berapa banyak jenis yang ditawarkan masing-masing produk dalam kategori tersebut.

Menurut Utami (2017) Indikator dari keragaman produk yaitu:

1) Kelengkapan kategori produk

Produk yang tersedia ditoko dengan kategori barang yang berbeda-beda untuk dijual ke konsumen

2) Produk

Banyaknya produk yang ditawarkan 3) Variasi ukuran produk

Banyaknya produk-produk yang tersedia ditoko dengan berbagai macam ukuran yang akan dijual ke konsumen

4) Variasi kualitas produk

Banyaknya produk-produk yang tersedia ditoko berkaitan dengan kemasan , lebel, jaminan, bagaimana produk memberikan manfaat.

4. Harga

Menurut Kotler dan Amstrong (2018) Harga merupakan satu-satunya unsur bauran pemasaran yang menghasilkan pemasukan atau pendapatan perusahaan, dan yang paling mudah disesuaikan yang bertujuan untuk mengomunikasikan posisi nilai dimaksudkan perusahaan kepada pasar tentang produk dan mereknya. Harga adalah sejumlah uang yang ditukarkan dengan barang produk atau jasa. Definisi lain dari harga

(19)

adalah hal yang sangat diperhatikan konsumen saat melakukan pembelian Faktor-faktor yang mempengaruhi harga menurut Nana Herdiana A (2015):

a. Persepsi nilai oleh konsumen

Apabila konsumen menganggap harga lebih besar dari pada nilai produk maka konsumen tidak akan membeli produk

b. Pertimbangan internal dan eksternal

Perusahaan harus mempertimbangkan kondisi dan permintaan pasar serta harga pesaing c. Biaya – biaya produk

Biaya yang dikeluarkan terkait dengan barang yang akan dijual Adapun menurut Kotler (2016) Indikator dari harga antara lain:

1) Keterjangkauan harga produk

Konsumen bisa menjangkau harga yang telah ditetapkan oleh perusahaan 2) Kesesuaian harga dengan kualitas produk

Harga yang ditetapkan oleh perusahaan sesuai dengan kualitas produk dari produk yang dijual

3) Persaingan harga

Konsumen sering membandingkan harga suatu produk dengan produk lainnya 4) Kesesuaian harga dengan manfaat produk

Harga dari produk yang dijual oleh perusahaan, sesuai dengan manfaat yang didapat oleh konsumen.

C. Kerangka Pikir Penelitian

Kerangka berpikir merupakan suatu model konseptual tentang bagaimana teori berhubungan dengan berbagai dengan berbagai faktor yang telah diidentifikasi

(20)

sebagai masalah penting (Sugiyono,2017). Variabel dalam penelitian ini keragaman produk, harga, kepuasan konsumen, keputusan pembelian. Keragaman produk dengan indikator: kelengkapan produk, merk produk, variasi ukuran produk, variasi kualitas produk (Utami,2017). Harga dengan indikator: keterjangkauan harga produk, kesesuaian harga dengan kualitas produk, daya saing harga produk, kesesuaian harga dengan manfaat produk (Kotler,2016). Kepuasan Konsumen dengan indikator: Kesesuaian harapan, Minat berkunjung kembali, Kesediaan merekomendasikan (Tjiptono,2015). Keputusan Pembelian: sesuai kebutuhan, mempunyai manfaat, ketepatan dalam membeli produk, pembelian berulang (Thompson,2016).

Adapun kerangka pemikiran yang digunakan adalah sebagai berikut :

Gambar 2.1 (Kerangka Pikir) Keterangan Gambar:

: Berpengaruh langsung : Berpengaruh tidak langsung

X1 : Variabel Bebas (independent)

X2 : Variabel Bebas (independent)

Keragaman Produk (X1)

H3 H6 H1

Keputusan Pembelian (Z)

Kepuasan Konsumen (Y) H2

Harga (X2)

H7 H4

H5

(21)

Y : Variabel Terikat (dependent)

Z : Variabel Mediasi

(intervening) H1, H2, H3, H4, H5, H6, H7 : Hipotesis D. Hipotesis

Hipotesis dalam penelitian ini adalah:

1. Pengaruh Keragaman produk terhadap keputusan Pembelian konsumen

Penelittian dari Ogi (2018) serta Rachmi (2017) membuktikan bahwasanya keragaman produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi tingkat keragaman produk yang ditawarkan di suatu tempat, maka semakin tinggi pula tingkat keputusan pembelian yang dilakukan terhadap produk yang ditawarkan di tempat tersebut, dan sebaliknya.

H1: Keragaman Produk berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen

2. Pengaruh harga terhadap keputusan pembelian

Keputusan penentuan harga demikian penting dalam menemukan seberapa jauh sebuah layanan dinilai oleh konsumen dan juga dalam proses mengambil keputusan dalam pembelian. Hal terpenting adalah berbagai keputusan penentuan harga tersebut harus konsisten dengan keseluruhan strategi pemasaran, bila suatu produk mengharuskan konsumen mengeluarkan biaya yang besar dibanding manfaat yang diterima, maka yang terjadi adalah bahwa produk tersebut memiliki nilai negatif.

(22)

Penelitian terdahulu yang telah membahas tentang pengaruh harga dengan keputusan pembelian konsumen. Pradana dedhy (2017) menyimpulkan bahwa variabel harga berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian.

H2: Harga berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian

3. Keragaman Produk Berpengaruh Terhadap Kepuasan Konsumen

Berdasarkan penelitiannya Hendro, dkk (2017) mengatakan keragaman produk secara parsial mempunyai pengaruh yang pasti pada kepuasan konsumen toko King di Malang. Jadi, keragaman produk adalah salah satu faktor dalam kepuasan konsumen. Lalu penelitian yang dikemukakan Mahdi, dkk (2016) dalam penelitian menyatakan keragaman produk mempunyai pengaruh kedua dengan indikatornya adalah kelengkapan produk, merek produk, variasi ukuran produk serta variasi kualitas produk. Sejalan dengan penelitiannya (Sri, 2015) menghasilkan penelitian persepsi keragaman bentuk produk mempunyai pengaruh secara positif serta signifikan pada kepuasan pelanggan. Sejalan dengan Eka, dkk (2017) jika adanya pengaruh positif serta signifikan dari variabel keragaman produk pada kepuasan konsumen. Uraian diatas, bisa ditarik kesimpulan jika keragaman produk sangat berpengaruh terhadap sebuah produk dan jasa, jika keragaman produk yang disediakan sesuai keinginan konsumen serta memiliki banyak pilihan, jadi konsumen merasa puas. Hal tersebut akan mempengaruhi konsumen untuk membeli kembali karena kepuasan konsumen.

H3: Keragaman produk berpengaruh signifikan terhadap kepuasan konsumen

(23)

4. Pengaruh Harga Terhadap Kepuasan Konsumen

Bagi pelanggan yang sensitif terhadap harga, maka akan mempersepsikan harga adalah sumber kepuasan yang penting karena mereka akan memperoleh value of money yang tinggi (Irawan, 2004:38). Penelitian ini dilakukan oleh Pardede dan Haryadi (2017) memperlihatkan harga berpengaruh positif terhadap kepuasan konsumen.

H4: Harga berpengaruh signifikan terhadap kepuasan konsumen

5. Pengaruh Keputusan Pembelian Terhadap Kepuasan Konsumen

Hasil penelitian terdahulu menunjukkan bahwa keputusan pembelian memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan konsumen (Siti Lubis, 2017).

Berdasarkan pemikiran tersebut dapat dirumuskan hipotesis keputusan pembelian berpengaruh terhadap kepuasan konsumen.

H5: Keputusan Pembelian berpengaruh signifikan terhadap kepuasan konsumen

6. Pengaruh keragaman produk terhadap kepuasan konsumen melalui keputusan pembelian

Keragaman produk yang merupakan bagian dati tertariknya seorang konsumen dalam melakukan keputusan pembelian barang maupun jasa yang dapat dipadukan untuk menghasilkan respon yang diinginkan oleh pasar sasaran konsumen dalam memenuhi suatu kebutuahan dan keinginan pasar. Konsumen dalam mengambil keputusan untuk membeli suatu produk atau jasa yang ditawarkan banyak dipengaruhi oleh alat pemasaran lainnya dan salah satunya yang paling

(24)

mempengaruhi yaitu oleh keragaman produk dan promosi. Dimana suatu promosi yang tepat yang dilakukan oleh sebuah perusahaan terhadap pasar sarannya dapat meningkatkan tingkat keputusan pembelian oleh konsumen diikuti pula oleh ketersediaan beragam produk yang ditawarkan oleh perusahaan kepada konsumen dalam memenuhi setiap keinginan dak kebutuhannya. Hal ini didukung dengan hasil penelitian yang dilakukan Herlina (2018) dan Novianti (2019) dengan hasil keragaman produk berpengaruh terhadap kepuasan konsumen melalui keputusan pembelian.

H6: Keputusan pembelian memediasi keragaman produk terhadap kepuasan konsumen

7. Pengaruh harga terhadap kepuasan konsumen melalui keputusan pembelian Harga yang diberikan oleh perusahaan kepada konsumen memiliki kebijakan yang berbedabeda sehingga dapat mengalami kenaikan maupun penurunan. Menurut Sumarwan (2011), pada saat konsumen dalam proses pengambilan keputusan, harga merupakan atribut produk yang paling sering menjadi bahan pertimbangan untuk mengevaluasi produk. Dimana sebagian besar konsumen Indonesia yang masih berpendapatan rendah, harga merupakan faktor utama yang dipertimbangkan dalam memiih produk. Hasil penelitian yang dilakukan oleh Makmur Hasanudin (2016) menyimpulka bahwa Hasil analisis data membuktikan bahwa terdapat pengaruh positif akan tetapi, tidak signifikan antara variabel harga terhadap kepuasan nasabah.

H7: Keputusan pembelian memediasi harga terhadap kepuasan konsumen

Referensi

Dokumen terkait

Menetapkan : KEPUTUSAN MENTERI NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA TENTANG PENETAPAN ANGGOTA DAN FOKUS TUGAS DEWAN RISET NASIONAL PERIODE 2012-2014.. PERTAMA

Hubungan dividend payout ratio dengan kepemilikan manajerial dapat dikatakan bahwa kepemilikan manajerial yaitu manajer berperan sebagai pemegang saham akan menghindari

Amalia,Riza.2012.Pengaruh Kecerdasan Emosi dan Kualitas Hubungan dengan Orang Tua Terhadap Kenakalan Remaja (Studi Pada Siswa SMK Negeri 1 Pujon Kabupaten

Tidak seperti Penang dan Rumah Sakit luar negeri lainnya justru lebih fokus kepada pada sistem pelayanan yang bersifat Consumer Orineted, hal ini dilakukan untuk menarik para

Perusahaan Sepatu dipimpin oleh Narasumber 1 (Direktur Utama) yang merupakan penganut iman Kristiani dan seorang hamba Tuhan yang melayani di gereja dan juga melayani

Berdasarkan uraian di atas, sebagai upaya konkret dalam menciptakan pembelajaran yang berpusat pada siswa dan meningkatkan kemampuan berpikir logis matematis siswa, serta

Untuk preparasi dengan metode DC-Sput- tering ternyata diperlukan tegangan yang jauh lebih besar daripada metode RF. Bahkan kandungan Fe dalam thin film jauh lebih

Data diolah dan dianalisis dengan SPSS melalui langkah ± langkah sebagai berikut : 1). Data berdistribusi normal dan homogen, maka digunakan data daya ledak