• Tidak ada hasil yang ditemukan

POLA KONTUR MUKA AIR TANAH DESA PUCANGAN KECAMATAN KARTASURA KABUPATEN SUKOHARJO.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "POLA KONTUR MUKA AIR TANAH DESA PUCANGAN KECAMATAN KARTASURA KABUPATEN SUKOHARJO."

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Kartasura merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah. Kecamatan Kartasura terdiri atas 12 desa yaitu Gonilan, Gumpang, Kartasura, Kertonatan, Makamhaji, Ngabeyan, Ngadirejo, Ngemplak, Pabelan, Pucangan, Singopuran, dan Wirogunan. Data dari Kecamatan menyebutkan bahwa jumlah penduduk di Kecamatan Kartasura sebanyak 95.810 jiwa pada tahun 2014. Kecamatan Kartasura merupakan daerah permukiman, peternakan, persawahan, industri, dan pertokoan.

Seiring perkembangan jumlah penduduk di Desa Pucangan yang semakin besar, maka meningkat juga kebutuhan air di desa tersebut. Karena masih banyak terdapat sawah di desa Pucangan sehingga untuk memenuhi kebutuhan air nya di buat sumur bor dalam (sumur artesis). Pemompaan air yang terus menerus sebagai dampak meningkatnya kebutuhan air untuk berbagai keperluan akan menyebabkan menurunnya permukaan air tanah, sehingga akan berakibat sulitnya memperoleh air untuk keperluan pada musim kemarau.

(2)

2

Imbuhan atau pengisian kembali air yang ada di dalam tanah berlangsung akibat curah hujan yang sebagian meresap kedalam tanah, jenis tanah dan batuan yang akan mempengaruhi banyak atau sedikitnya curah hujan yang meresap kedalam tanah. Kejadian ini bergantung pada kondisi fisik, geologi, topografi dan penggunaaan lahan setempat serta faktor lainnya. Adanya krisis air akibat kerusakan lingkungan, perlu suatu upaya untuk menjaga keberadaan atau ketersedian sumber daya air tanah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pola kontur muka air tanah dangkal di Desa Pucangan Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo.

1.2. Rumusan Masalah

Bedasarkan latar belakang masalah tersebut agar pembahasan lebih terarah serta mendalam supaya sesuai dengan tujuannya , maka permasalahan dirumuskan sebagai berikut :

1. Berapa kedalaman muka air tanah sumur penduduk di Desa Pucangan Kecamatan Kartasura?

2. Bagaimana pola kontur muka air tanah sumur penduduk di Desa Pucangan Kecamatan Kartasura?

3. Bagaimana arah aliran air tanah di Desa Pucangan Kecamatan Kartasura ? 4. Bagaimana hubungan kontur muka air tanah sumur penduduk Desa Pucangan

terhadap sumur bor sawah di dekatnya ?

1.3. Batasan Masalah

Bedasarkan rumusan masalah diatas serta untuk memperoleh hasil yang akurat dalam studi ini, maka perlu diberikan batasan masalah sebagai berikut :

1. Elevasi muka air tanah sumur penduduk di tentukan dengan elevasii titik terdekat sesuai dengan peta RBI yang diterbitkan oleh bakosurtanal.

(3)

3

1.4. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini untuk :

1. Mengetahui kedalaman muka air tanah sumur penduduk di Desa Pucangan Kecamatan Kartasura.

2. Mengetahui pola kontur muka air tanah sumur penduduk di Desa Pucangan Kecamatan Kartasura.

3. Mengetahui arah aliran air tanah di Desa Pucangan Kecamatan Kartasura. 4. Mengetahui hubungan kontur muka air tanah sumur penduduk terhadap

sumur bor sawah Desa Pucangan Kecamatan Kartasura.

1.5. Manfaat Penelitian

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan Kondisi Dinamika Atmosfer yang terpantau hingga akhir September 2015, kondisi cuaca di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) pada bulan Oktober 2015 diprakirakan

Sedangkan yang menjadi informan dalam penelitian ini adalah hakim pengadilan agama di lingkungan Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Bengkulu, sebanyak 24 (dua puluh empat)

jarak sosial terjadi lingkaran.. Jarak sosial melahirkan prasangka, dan prasangka melahirkan jarak sosial, begitu seterusnya. Salah satu contoh masih adanya jarak sosial yang

Keluarkan tawaran dan buat hebahan kepada semua staf berjawatan tetap untuk memohon bagi menduduki Program Transformasi Minda (PTM) melalui emel dan portal.. 6-8

Data pengamatan bobot kering benih setelah dikering anginkan selama 4 hari dan daftar sidik ragam pada periode panen 1-6 dapat dilihat Lampiran 5 dan 6 yang menunjukan bahwa

Damai Mitra Raya (ADMIRA) Kabupaten Trenggalek yang telah. meluangkan waktunya untuk memberikan informasi kepada penulis.. Bapak dan Ibu atas jasa- jasanya, kesabaran,

28 Apakah di proyek Anda terdapat kerja sama dengan pihak pengumpul sampah yang handal dalam menangani limbah konstruksi. 29 Apakah limbah konstruksi diberikan kepada orang

Lindayanti, Wiwin, Sistem Ekonomi Islam dan Sistem Ekonomi Pancasila: Studi Perbandingan PandanganChapra dan Mubyarto, Tesis S2 UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2007.. Umi