PENDAMPINGAN KELUARGA KKN PPM UNUD PERIODE XIII TAHUN 2016
DESA / KELURAHAN : SUBAGAN KECAMATAN : KARANGASEM KABUPATEN : KARANGASEM
NAMA MAHASISWA : IWAN SEMARA PUTRA FAK / PS : PERTANIAN/ ARSITEKTUR
PERTAMANAN
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM)
HALAMAN PENGESAHAN
Dengantelahselesainyakegiatan KKN PPM yang sayakerjakan, makasaya:
Nama Mahasiswa : IwanSemara Putra
No. Mahasiswa : 1305315048
TandaTangan :
Telahmenyelesaikanlaporankegiatansayaselama di lokasi KKN PPM
Mengetahui / Menyetujui
I NyomanSusanta, ST. M. Erg DPL KelurahanSubagan
KelurahanSubagan, 23 Agustus 2016 Mengetahui / Menyetujui
I GustiNgurahJelantikNakti KepalaKeluarga
Mengetahui / Menyetujui,
I PutuAgusSumahendra SIP, M. AP
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena atas anugerah-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan kegiatan KKN PPM di Kelurahan Subagantepat pada waktunya.
Dalam penyelesaian Program Pendampingan Keluarga ini, penulis banyak mendapatkan bantuan dari berbagai pihak yaitu:
1. Bapak I NyomanSusanta, ST, M.Erg. selaku dosen pembimbing lapangan
yang telah memberi dukungan, pengarahan dan pendampingan terhadap penulis sehingga dapat menyelesaikan program dengan baik.
2. BapakI Putu Agus Sumahendra, S.IP, MAP selaku Kepala Kelurahan
Subagan yang membantu penulis dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi penulisdalam pelaksanaan program di keluarga dampingan
3. Bapak I Gusti Ngurah Jelantik Nakti selaku kepala keluarga dampingan yang telah bekerjasama dengan baik, sehingga kegiatan program pokokpendampingankeluarga ini dapat berjalan lancar.
4. Teman-teman KKN PPM Periode XIII di Kelurahan Subagan yang
memberikan semangat dan pendapat dalam pemecahan masalah yang dihadapi penulis.
Penulis menyadari bahwa tugas ini jauh dari sempurna karena keterbatasan kemampuan serta referensi yang penulis miliki. Penulis mohon maaf dan sekaligus mohon saran yang membangundari para pembaca dalam memperbaiki tugas ini. Harapan penulis semoga laporanpelaksanaanprogram pokok nontemaKeluarga dampinganini dapat berguna bagi kita semua untuk menambah wawasan kita. Atas perhatiannya,penulis sampaikan terima kasih.
Karangasem, 23 Agustus 2016
DAFTAR ISI
BAB I GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN ... 1
1.1 Profil Keluarga dampingan ... 1
1.2 Ekonomi Keluarga dampingan ... 3
1.2.1 Pendapatan Keluarga ... 3
1.2.2 Pengeluaran Keluarga ... 3
BAB II IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH ... 5
2.1 Permasalahan Keluarga ... 5
2.2 Masalah Prioritas ... 5
BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH ... 6
3.1 Program ... 6
3.2 Jadwal Kegiatan ... 6
BAB IV PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA ... 9
4.1 Waktu ... 9
4.2 Lokasi ... 9
4.3 Pelaksanaan ... 9
4.4 Hasil dan Kendala ... 9
4.5 Tujuan dan Manfaat ... 10
4.5.1 Tujuan ... 10
4.5.2 Manfaat ... 10
BAB V PENUTUP ... 12
5.1 Simpulan ... 12
3.2 Rekomendasi ... 12
BAB I
GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN
Program Pendampingan Keluarga merupakan salah satu program pokok non tema dari KKN PPM. Keluarga yang didampingi oleh mahasiswa KKN PPM merupakan kategori keluarga kurang sejahtera atau prasejahtera sehingga dengan adanya mahasiswa dapat membantu keluarga yang didampingi untuk diberdayakan sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan keluarga tersebut.
Program ini bertujuan untuk menggali potensi yang dimiliki keluarga prasejahtera tersebut dengan melihat dan menganalisa permasalahan yang dihadapi serta menyelesaikan permasalahannya. Di sini mahasiswa akan berperan dalam mengidentifikasi masalah dan memecahkan atau mencari jalan keluar dan masalah yang sedang dihadapi oleh keluarga dampingan. Setelah hal tersebut dilakukan maka keluarga dampingan dapat diberdayakan.
Program Keluarga Dampingan dilaksanakan di beberapa keluarga yang terdapat di setiap lingkungan di Kelurahan Subagan Kecamatan Karangasem Kabupaten Karangasem. Kelurahan Subagan memiliki 10 lingkungan yaitu Lingkungan Telaga Mas, Lingkungan Karangsokong, Lingkungan Galiran Kaler, Lingkungan Tengah, Lingkungan Gede, Lingkungan Genteng, Lingkungan Desa, Lingkungan Galiran, Lingkungan Jasri Kaler dan Lingkungan Jasri Kelod. Setiap mahasiswa KKN PPM mendampingi satu keluarga sehingga ada lima belas keluarga yag didampingi.
Penentuan Keluarga dampingan untuk masing-masing mahasiswa dibicarakan terlebih dahulu dengan Kepala Lingkungan masing-masing lingkungan. Penentuan Keluarga dampingan dilaksanakan dengan cara survey, yaitu melihat kondisi rumah Keluarga prasejahtera, keadaan ekonomi dan lingkungan sekitar.
2
1.1. Profil Keluarga dampingan
Adapun Profil keluarga dampingan yang penulis dampingi adalah sebagai berikut :
No Nama Status Umur Pendidikan Pekerjaan Keterangan
1. I Gusti Lingkungan Gede, Kelurahan Subagan, Kecamatan Karangasem, Kabupaten Karangasem. Keluarga ini tinggal di rumah dengan luas tanah 3 are dengan anggota keluarga dan ibunya yang tinggal di dalamnya sebanyak enam orang.
3
Bapak I Gusti Ngurah Jelantik Nakti sudah menikah dengan seorang istri yang dikaruniai tiga anak laki-laki. Istrinya bernama Ni Komang Martini yan bekerja sebagai pedagang. Anak pertamanya bernama I Gusti Gede Bimantara yang saat ini Bersekolah di SMP N 3 Amlapura kelas 7. Anak keduanya bernama I Gusti Kadek Agus Rantika yang saat ini masih bersekolah di SD N 4 Subagan kelas 3. Anak ketiganya bernama I Gusti Nyoman Agus Triada yang saat ini masih berusia 3 tahun.
1.2. Ekonomi Keluarga dampingan 1.2.1. Pendapatan Keluarga
Keluarga I Gusti Ngurah Jelantik Nakti merupakan salah satu dari keluarga yang tinggal di Lingkungan Gede yang berada pada situasi kurang mampu. Hal ini dilatar belakangi oleh tidak bekerjanya beliau dan penghasilan dari berdagang tidak menentu dimana kadang mencukupi dan kadang kala kekurangan untuk menghidupi ketiga anaknya beserta ibunya, sehingga Beliau memilih untuk meminjam uang kepada saudara ataupun yang lainyya.
a) Sumber Penghasilan
Pendapatan keluarga Bapak I Gusti Ngurah Jelantik Nakti yang berasal dari istrinya yang berjulan yang mendapatkan keuntungan kurang lebih Rp. 1.500.000 perbulannya. Ibunya yang berjualan lauk dan sayur-sayuran siap konsumsi menghasilkan kurang lebih 1.500.000 perbulannya. Sewaktu-waktu Bapak I Gusti Ngurah Jelantik mendapat penghasilan lebih dari bekerja serabutan jika ada pekerjaan untuknya.
1.2.2. Pengeluaran Keluarga a) Kebutuhan sehari-hari
Makan sehari-hari (Rp 100.000 x 30 hari) :Rp.3.000.000
Listrik : Rp. 50.000
Air PDAM : Rp. 50.000
Bekal Anak-anak (15.000 x 30 hari) : Rp. 450.000
Kebutuhan lain-lain : Rp. 500.000
4
Rp. 4.050.000
b) Pendidikan
Bapak I Gusti Ngurah Jelantik menempuh pendidikian hingga
tingkat SMA
Ibu I Komang Martini menempuh pendidikan hingga tingkat
SMP
I Gusti Gede Bimantara saat ini bersekolah di SMP kelas 7 I Gusti Kadek Agus Rantika saat ini bersekolah di Sd kelas 3
I Guti Nyoman Agus Triada belum bersekolah karena masih
berusia 2 tahun
I Gusti Ayu Antik menempuh pendidikan hingga tingkat SD
c) Kesehatan
Seluruh anggota keluarga I Gusti Ngurah Jelantik Nakti tidak ada memiliki riwayat penyakit kronis ataupun menular. Saat ada anggota keluarga yang sakit, biasanya diperiksakan ke puskesmas dan jika membutuhkan biaya besar biasanya meminjam ke saudara atau tempat lainnya
d) Kerohanian
BAB II
IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH
2.1 Permasalahan Keluarga
Keluarga I Gusti Ngurah Jelantik Nakti merupakan salah satu keluarga yang kurang mampu di Lingkungan Gede, dimana kondisi perekonomian keluarga dapat dilihat dari perhitungan pengeluaran sehari-hari yang telah disusun sebelumnya. Sesuai dengan perhitungan pengeluaran kebutuhan sehari-hari, dapat dilihat bahwa pengeluaran Keluarga I Gusti Ngurah Jelantik Nakti melebihi banyaknya pendapatan yang diperolehnya. I Gusti Ngurah Jelantik Nakti memiliki hutang pada saudara atau tempat lainnya yang berjumlah jutaan rupiah.
2.2 Masalah Prioritas
BAB III
USULAN PENSOLUSIAN MASALAH 2.
2.1 Program
Program yang dapat diusulkan untuk membantu keluarga I Gusti Ngurah Jelantik Nakti yaitu:
2.2 Jadwal Kegiatan
No Program Fungsi
1 Mencarikan pekerjaan
tetap sebagai juru parkir di Pasar Karangsokong
Menambah pengasilan Bapak I Gusti Ngurah Jelantik Nakti sehingga membantu
perekonomian keluarga
2 Memotivasi semangat
untuk bekerja
Menambhah semangat kerja dan pantang menyerah untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari
3 Menginformasikan
tentang sistem pertanian terpadu
Menambah wawasan keluarga tentang
bercocok tanam sehingga dapat diaplikasikan pada lahan sawah yag dimiliki
4 Pemberian
kenang-kenangan
Untuk hadiah kenang-kenangan selama kegiatan keluarga dampingan
No Tanggal Pukul Waktu Jenis Kegiatan 1. Senin, 25 Juli
2016
15.00 WITA
1 jam Meminta kepadA Kepala Lingkungan
rekomendasi keluarga yang perlu didampingi
2. Senin, 25 Juli 2016
16.00 WITA
3 Jam Berkenalan dengan keluarga
dampingan
3. Rabu, 27 Juli
2016
17.30 WITA
3 jam Mengunjunjungi keluarga dampingan,
4 Kamis, 28 Juli 2016
16.00 WITA
3 Jam Berkunjung dan membantu
mengerjakan PR anak-anaknya 5. Jumat, 29 Juli
2016
17.30 WITA
2 Jam Mengunjungi dan memberikan
motivasi kepada I Gusti Ngurah Jelantik untuk semangat bekerja
6. Minggu,31
Juli 2016
05.30 WITA
3 Jam Membantu membeli sembako untuk
dijual 7. Senin, 1
Agustus 2016
16.00 WITA
3 Jam Mengunjungi dan mendengarkan
keluh kesah ibu dan istri Bapak I Gusti Ngurah Jelantik Nakti
8 Rabu, 3
Agustus 2016
11.00 WITA
6 Jam Mengunjungi keluarga dampingan ,
mencarikan pekerjaan sebagai juru parkir, dan membantu membersihkan pekarangan rumah
9. Kamis, 4
Agustus 2016
16.00 WITA
3 Jam Mengunjungi dan mengjarkan cara
bercocok tanam yang tepat 10. Sabtu, 6
Agustus 2016
15.00 WITA
4 Jam Mengunjungi dan membantu berjualan
11. Senin, 8 Agustus 2016
17.00 WITA
3 Jam Mengenalkan sistem pertanian terpadu
12. Selasa, 9 Agustus 2016
18.00 WITA
2 Jam Mengunjungi dan berkomunikasi
dengan keluarga dampingan
13. Rabu 10 Agustus 2016
07.00 WITA
4 Jam Mengunjungi, Mengantar kesekolah
dan memberikan makan hewan ternak 14. Rabu 10
Agustus 2016
18.00 WITA
2 Jam Mengunjungi dan membantu
mengerjakan PR 15. Sabtu, 13
Agustus 2016
12.00 WITA
6 Jam Mengunjungi, Mengajarkan teknik
16. Minggu, 14 Agustus 2016
05.00 WITA
3 jam Membantu membeli bahan bahan
untuk dijual 17. Senin,15
Agustus 2016
05.00 WITA
3 Jam Memberi makan hewan ternak dan
mengantar anaknya ke sekolah 18. Selasa 16
Agustus 2016
06.00 WITA
3 Jam Mengantar anaknya ke sekolah dan
memberikan makan ternak 19. Selasa 16
Agustus 2016
13.00 WITA
3 Jam Menjemput anaknya sepulang sekolah
dan membantu berjualan 20. Rabu, 17
Agustus 2016
11.00 WITA
8 Jam Mengunjungi, bersilaturahmi,
membersihkan pekarangan dan bermain bersama anaknya
21 Kamis, 18
Agustus 2016
06.00 WITA
4 Jam Mengantar anaknya ke sekolah dan
membantu menanam benih tanaman gemitir
22 Kamis, 18
Agustus 2016
14.00 WITA
4 Jam Menjemput anaknya sekolah dan
membantu mengerjakan PR
23 Jumat, 19
Agustus 2016
06.00 WITA
8 Jam Membeli sembako dan daging untuk
dijual, mengantar anak kesekolzh, membantu memberikan pupuk pada tanaman gemitir , menjemput anak sepulang sekolah dan memberikan kenang-kenangan
23 Sabtu, 20
Agustus 2016
09.00 WITA
6 Jam Membuat laporan Program
BAB IV
PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA
4.1 Waktu
Pelaksanaan kegiatan Program Pendampingan Keluarga dilakukan penulis selama masa kegiatan KKN PPM mulai dari tanggal 25 Juli 2016 sampai dengan 22 Aguatua 2016. Waktu kunjungan yang dilakukan penulis sebanyak 23 kali yang disesuaikan dengan program-program lain dalam kegiatan KKN PPM.
4.2 Lokasi
Lokasi pelaksanaan kegiatan Program Pendampingan Keluarga berlangsung di beberapa Lingkungan di Kelurahan Subagan.Pada kesempatan kali ini, penulis mendapat kesempatan untuk mendampingi keluarga I Gusti Ngurah Jelantik Nakti yang bertempat tinggal di Lingkungan Gede, Kelurahan Subagan, Kecamatan Karamgasem, Kabupaten Karangasem.
4.3 Pelaksanaan
Pelaksanaan kegiatan Keluarga dampingandilakukan selama satu bulan yaitu selama berlangsungnya kegiatan KKN PPM. Penulis sebagai peserta kegiatan KKN PPM diwajibkan untuk melakukan pendampingan terhadap keluarga kurang sejahtera dengan tujuan untuk mengidentifikasi masalah yang dihadapi dan membantu memberikan solusi atas permasalahan tersebut serta mampu memberdayakan keluarga tersebut sehingga keluarga tersebut mencapai tingkat kesejahteraan yang lebih baik. Pada kesempatan ini, penulis melakukan pendampingan keluarga I Gusti Ngurah Jelantik Nakti dengan melakukan kunjungan sebanyak 23 kali.
4.4 Hasil dan Kendala
10
nantinya diharapkan dapat membantu menggali potensi keluarga tersebut dan memberdayakan keluarga tersebut agar bisa menjadi lebih baik. Beberapa hal yang telah dilakukan penulis antara lain; mencarikan pekerjaan, menyarankan mencarikan pekerjaan tetap, memberikan pengetahuan tentang sistem pertanian terpadu, serta memberikan bantuan inmateril berupa bantuan pembangunan moral. Selama penulis mendampingi keluarga I Gusti Ngurah Jelantik Nakti, tidak terdapat kendala yang dialami, hanya saja mahasiswa kurang dapat membantu secara optimal dalam permasalahan ekonomi karena keterbatasan dana dan waktu yang dimiliki.
4.5 Tujuan dan Manfaat
Berikut dapat disajikan tujuan dan manfaat yang dicapai dalam pelaksanaan Program Pendampingan Keluarga, khususnya dengan merujuk pada keluarga I Gusti Ngurah Jelantik Nakti yang tinggal di Lingkungan Gede, Kelurahan Subagan, Kecamatan Karangasem, Kabupaten Karangasem.
4.5.1 Tujuan
a. Mengenali, mendalami, dan mendampingi kehidupan keluarga
dampingan, di mana keluarga dampingan ini didampingi oleh penulis
yang kemudian diamati untuk mengetahui
permasalahan-permasalahan yang dialami keluarga dampingan yang bersangkutan.
b. Menganalisis dan memberikan solusi mengenai permasalahan
prioritas terhadap permasalahan-permasalahan yang dialami keluarga dampingan
c. Mampu membantu memberikan solusi pemecahan masalah yang
relevan yang menjadi permasalahan prioritas yang dialami oleh keluarga dampingan
d. Mampu memberdayakan keluarga dampingan sehingga
meningkatkan kesejahteraan keluarga dampingan
e. Meningkatkan kemampuan mahasiswa agar mampu bersosialisasi
dan lebih berempati dengan masyarakat sekitar. 4.5.2 Manfaat
11
Untuk mengaplikasikan semua ilmu atau teori yang pernah
diperoleh dan sekaligus menanggapi suatu kejadian atau fenomena yang terjadi dan berkaitan dengan permasalahan yang dihadapi oleh keluarga dampingan, yaitu keluarga I Gusti Ngurah Jelantik Nakti
Memberikan sumbangan pemikiran serta solusi atas
permasalahan yang dihadapi oleh keluarga dampingan
mahasiswa, yaitu permasalahan keluarga I Gusti Ngurah Jelantik Nakti .
b. Bagi Keluarga Dampingan
Manfaat dari Program Keluarga Damping ini adalah meningkatkan pemahaman keluarga dampingan, terutama, mengenai permasalahan ekonomi, di mana permasalahan ekonomi ini menjadi pusat permasalahan yang krusial yang menjadi dasar atas permasalahan lainnya yang sangat sulit untuk diatasi oleh keluarga ini.
c. Bagi Pemerintah
Manfaat Program Keluarga Dampingan ini bagi pemerintah adalah dapat menjadi sarana atau perantara dalam menjalankan program pemerintah mengenai pembangunan ekonomi masyarakat.
d. Bagi Universitas Udayana
BAB V PENUTUP
5.1 Simpulan
Permasalahan yang dihadapi oleh keluarga I Gusti Ngurah Jelantik Nakti yaitu masalah perekonomian yang diakibatkan oleh tidak menentunya penghasilan yang diperoleh untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
5.2 Rekomendasi
1. Bagi masyarakat diharapkan dapat mengutamakan pendidikan agar tetap
berlanjut hingga minimal Sekolah Menengah Atas (SMA) agar lebih mudah mencari pekerjaan
2. Bagi lembaga keuangan bank maupun non-bank yang ada di Kelurahan
DAFTAR PUSTAKA
UNUD.2016.”Buku Pedoman Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan
Pemberdayaan Masyarakat (KKN ppm) “. Lembaga Penelitian dan
Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Udayana.
Widyaningsih, Ami. 2015.” Laporan Pendampingan Keluarga Kuliah Kerja Nyata
LAMPIRAN
Gambar 1.2 Kondisi toilet
Gambar 1.4 Kondisi kamar tidur