commit to user
PENYELESAIAN PEMBIAYAAN BERMASALAH MELALUI CARA
NON LITIGASI PADA PT. BANK SYARIAH MANDIRI
DI SURAKARTA
TESIS
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister
Program Magister Kenotariatan
Oleh :
ITA TRESNAWATI
NIM. S351208022
PROGRAM MAGISTER KENOTARIATAN FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
commit to user
iiPENYELESAIAN PEMBIAYAAN BERMASALAH MELALUI CARA
NON LITIGASI PADA PT. BANK SYARIAH MANDIRI
DI SURAKARTA
DISUSUN OLEH :
ITA TRESNAWATI NIM. S351208022
Telah disetujui oleh Tim Pembimbing :
Dewan Pembimbing
Jabatan Nama Tanda tangan Tanggal
1. Pembimbing I Burhanudin Harahap, SH.,MH., MSi.,PhD ...
NIP. 19600716 198503 1 004
2. Pembimbing II Bambang Santoso, SH., M Hum ...
NIP.19620209 198903 1 001
3. Penguji Toto Susmono Hadi, SH., MH. ... Seminar
Hasil
Mengetahui :
Ketua Program Studi Magister Kenotariatan
commit to user
iiiPENYELESAIAN PEMBIAYAAN BERMASALAH MELALUI CARA
NON LITIGASI PADA PT. BANK SYARIAH MANDIRI
DI SURAKARTA
DISUSUN OLEH :
ITA TRESNAWATI NIM. S351208022
Telah disetujui oleh Tim Penguji :
Jabatan Nama Tanda tangan Tanggal
1. Ketua : Prof. Dr. Adi Sulistiyono, SH.,MH.
NIP. 196302091988031003 ... ...
., MSI., Phlm.D.
2. Sekretaris : Burhanudin H., SH.,MH.,MSI., Ph.D
NIP. 196007161985031004 l . ... ...
...lah., MHL...M., Phlm.D 8503 1 001
3. Penguji : Dr. Pujiono, SH., MH.Prof., M.Hum.
Pembanding NIP. 197910142003121001NIP.19601107 198601 1 001
Internal ... ...
Direktur Program Kepala Program Studi
Pascasarjana Magister Kenotariatan
Prof. Dr. M. Furqon Hidayatullah, M.Pd. Burhanudin H, SH., MH., MSi., Ph.D
commit to user
ivPERNYATAAN
NAMA : ITA TRESNAWATI
NIM : S351208022
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa tesis yang berjudul
PENYELESAIAN PEMBIAYAAN BERMASALAH MELALUI CARA NON
LITIGASI PADA PT. BANK SYARIAH MANDIRI DI SURAKARTA
benar-benar karya saya sendiri. Hal yang bukan karya saya, dalam tesis ini diberi
tanda citasi dan ditunjukkan dalam daftar pustaka.
Apabila dikemudian hari terbukti pernyataan saya tersebut diatas tidak
benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademik, yang berupa pencabutan
tesis dan gelar yang saya peroleh dari tesis tersebut.
Surakarta, November 2015
Yang membuat pernyataan,
commit to user
vMOTTO
Elmu kedah disarengan ku iman, taqwa tur ikhlas;
Kedah sumujud kanu murbeng alam, nukagungan elmu;
Kedah hormat tilawah ka guru anu ngatikna;
Anu bakal nyalametkeun kadiri sawarga hancenganana;
Tebihan adigung adiguna, ieu aing uyah kidul asa pang aingna;
Ngarasa taya anu nyaruaan, sirik pidik jail aniaya;
Poho ka purwa daksina, poho kana poe panghisaban;
Nu bakal nyilakakeun kadiri, naraka hancenganana.
(Anonim, piwuruk sepuh)
Penulisan Hukum ini kupersembahkan untuk :
Ibunda tercinta, ibu Atikah
Ayahanda tercinta, Bpk Soewarna
Suamiku tercinta, Mas Iskandar Zulkarnain
commit to user
viKATA PENGANTAR
Assalamuálaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Subhannahu Wa Taála
atas segala limpahan rahmat, taufiq dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan T PENYELESAIAN PEMBIAYAAN
BERMASALAH MELALUI CARA NON LITIGASI PADA PT. BANK
SYARIAH MANDIRI DI SURAKARTA harus
diselesaikan oleh setiap mahasiswa untuk melengkapi syarat memperoleh derajat
Magister (S2) dalam Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sebelas
Maret Surakarta.
Ketertarikan penulis untuk melakukan penelitian atas Penyelesaian
Pembiayaan Bermasalah Melalui Cara Non Litigasi Pada PT.Bank Syariah
Mandiri di Surakarta, didasarkan pada perkembangan sistem keuangan syariah di
Indonesia. Perkembangan perbankan syariah di negara dengan warga negara
muslim yang cukup besar seperti di Indonesia yang begitu signifikan, tentunya
membawa konsekuensi akan terjadinya suatu masalah yang dapat menimbulkan
sengketa dalam kegiatan transaksi perbankan.
Pada dasarnya penyelesaian sengketa perbankan syariah telah
diakomodasi dalam Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 junto Undang-Undang
Nomor 50 Tahun 2006 Tentang Peradilan Agama dan Undang-Undang Nomor 21
Tahun 2008 Tentang Perbankan Syariah, dengan demikian dalam sengketa
perbankan syariah pihak-pihak yang bersengketa diberi kebebasan untuk
menentukan mekanisme pilihan penyelesaian sengketa yang dikehendaki, baik
melalui cara litigasi di Peradilan Agama, Peradilan Umum, atau melalui cara non
litigasi/diluar Peradilan sepanjang tidak ditentukan lain dalam peraturan
perundang-undangan. Namun dalam hal para pihak telah memperjanjikan untuk
penyelesaian sengketa di luar lembaga peradilan maka terdapat pilihan
penyelesaian sengketa non litigasi yaitu melalui musyawarah, mediasi, melalui
proses Arbitrase di Badan Arbitrase Syariah Nasional atau melalui alternatif
commit to user
viiBanyak pihak yang berperan besar dalam memberikan bantuan dan
perhatian sampai selesainya tesis ini, untuk itu ucapan penghargaan dan
terimakasih penulis sampaikan kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Ravik Karsidi, M.S, selaku Rektor Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
2. Bapak Prof. Dr. M. Furqon Hidayatullah, M.Pd., selaku Direktur Program
Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta.
3. Bapak Prof. Dr. Supanto, S.H., M.Hum., Dekan Fakultas Hukum Universitas
Sebelas Maret Surakarta.
4. Bapak Burhanudin Harahap., S.H., M.H., MSi., Ph.D, selaku Ketua Program
Studi Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta
sekaligus pembimbing tesis yang telah memberikan waktu, tenaga, bimbingan
dan memberikan berbagai masukan serta saran dalam menyusun tesis ini.
5. Bapak Bambang Santoso, SH. M Hum., selaku pembimbing tesis yang telah
memberikan waktu, tenaga, bimbingan dan memberikan berbagai masukan
serta saran dalam menyusun tesis ini.
6. Segenap Dosen Pengajar Program Studi Kenotariatan Fakultas Hukum
Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan bekal ilmu
pengetahuan kepada penulis.
7. Bapak Budi Ganito selaku Branch Manager, Bapak Ilhamsjah M. Arbi selaku
Marketing Manager dan Staff serta karyawan lainnya di PT. Bank Syariah
Mandiri Surakarta yang telah meluangkan waktu kepada penulis untuk
melaksanakan wawancara dan juga memberikan ilmu, pembelajaran, serta
membantu penelitian penulis.
8. Karyawan dan Staff Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas
Sebelas Maret Surakarta yang telah membantu kelancaran perkuliahan sampai
dengan terselesaikannya tesis ini.
9. Kedua Orang tuaku, Bapak Soewarna dan ibu Atikah Soewarna, serta
kakak-kakak dan adik-adik yang selalu ada memberikan dukungan, doa, semangat,
dan kasih sayang kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan
commit to user
viii10.Suamiku, Mas Iskandar Zulkarnain, yang telah memberi kesempatan kepada
penulis untuk mewujudkan mimpi yang tertunda, yang dengan sabar
mendampingi dan memberikan semangat untuk menyelesaikan penulisan tesis
ini.
11.Anak-anakku, Ayuningtyas Kumalasari dan Setianingtyas Permatasari,
walaupun kalian berada di kota yang berbeda, telah merelakan waktu dan
untuk menyelesaikan penulisan tesis ini, semoga menjadi motivasi untuk
ananda mewujudkan cita-cita dan mimpi-mimpi kalian.
12.Sahabat-sahabat, adik-adik dan anak-anak penulis semasa perkuliahan serta
teman-teman kelas B dan kelas A Angkatan I Magister Kenotariatan Fakultas
Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan
dukungan kepada penulis sehingga penulis lebih semangat dalam
menyelesaikan tesis ini. Terima kasih atas kebersamaannya.
13.Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah
memberikan kontribusi kepada penulis dalam penyelesaian tesis ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan tesis ini masih jauh dari
sempurna baik dari segi substansi maupun teknik penulisan, oleh karena itu kritik
dan saran dari berbagai pihak sangat penulis harapkan demi penyempurnaan
penulisan hukum selanjutnya. Semoga tesis ini memberikan manfaat kepada
semua pihak, baik untuk penulisan, akademisi maupun masyarakat umum.
Surakarta, November 2015
Penulis
commit to user
ixDAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERSETUJUAN ... ii
HALAMAN PENGESAHAN ... iii
HALAMAN PERNYATAAN ... iv
MOTTO ... v
1. Tinjauan tentang Perbankan Syariah ... 9
a. Pengertian Bank Syariah ... 9
b. Prinsip Kegiatan Usaha atau Operasional Bank Syariah ... 12
c. Produk Bank Syariah ... 17
2. Tinjauan tentang Pembiayaan ... 19
a. Pengertian Pembiayaan ... 19
b. Unsur-unsur dalam Pembiayaan ... 21
c. Tujuan dan Fungsi Pembiayaan ... 21
d. Jenis-jenis Pembiayaan Syariah ... 22
commit to user
xf. Jaminan dalam Pembiayaan ... 25
g. Akad Pembiayaan ... 27
3. Tinjauan tentang Pembiayaan Bermasalah ... 28
a. Pengertian Pembiayaan Bermasalah ... 28
b. Sebab-sebab Timbulnya Pembiayaan Bermasalah ... 28
4. Tinjauan tentang Penyelesaian Sengketa ... 29
a. Penyelesaian Sengketa Menurut Sistem Hukum di Indonesia . 29 b. Penyelesaian Sengketa Dalam Sejarah Islam ... 37
5. Teori Hukum ... 45
B. Penelitian Yang Relevan ... 47
C. Kerangka Berpikir ... 51
BAB III. METODE PENELITIAN... 53
BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 60
A. Pelaksanaan Penyelesaian Pembiayaan Bermasalah Melalui Cara Non Litigasi Pada PT. Bank Syariah Mandiri di Surakarta dan Kesesuaian Pelaksanaannya Dengan Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2008 tentang Perbankan Syariah dan Undang-Undang serta Peraturan Terkait ... 60
commit to user
xiDAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1 Perbedaan Bank Syariah dan Bank Konvensional ... 17
commit to user
xiiDAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1 Kerangka berpikir ... 51
Gambar 2 Teknik Analisis Data ... 57
commit to user
xiii ABSTRAKITA TRESNAWATI. S.351208022. 2015. PENYELESAIAN PEMBIAYAAN BERMASALAH MELALUI CARA NON LITIGASI PADA PT. BANK SYARIAH MANDIRI DI SURAKARTA. Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan penyelesaian pembiayaan bermasalah melalui cara non litigasi pada Bank Syariah Mandiri di Surakarta dan kesesuaiannya terhadap Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2008 tentang Perbankan Syariah, Undang-Undang dan Peraturan Terkait serta kendala-kendala yang dihadapi oleh Bank Syariah Mandiri di Surakarta dalam menyelesaikan pembiayaan bermasalah melalui cara non litigasi.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian hukum empiris yang bersifat deskriptif, dengan pendekatan kualitatif. Jenis data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder. Teknik Pengumpulan data melalui studi kepustakaan dan wawancara. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan teknik analisis kualitatif dengan model interaktif.
Berdasarkan ketentuan Pasal 55 Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2008 tentang Perbankan Syariah, penyelesaian sengketa terkait kegiatan ekonomi perbankan syariah diselesaikan dengan dua cara, yaitu melalui cara litigasi dan cara non litigasi. Pilihan litigasi dilakukan melalui lembaga Pengadilan Agama. pilihan penyelesaian sengketa non litigasi yaitu melalui musyawarah, mediasi perbankan, melalui Arbitrase di Badan Arbitrase Syariah Nasional (BASYARNAS) atau melalui alternatif penyelesaian sengketa lainnya. Pelaksanaan penyelesaian pembiayaan bermasalah atau mekanisme penyelesaian sengketa melalui cara non litigasi di Bank Syariah Mandiri Surakarta dilakukan secara internal Bank melalui upaya penagihan, restrukturisasi dan likuidasi / penjualan agunan dengan mengedepankan kaidah musyawarah sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) atau Kebijakan Internal Penanganan Pembiayaan Bermasalah.
Hasil penelitian, penulis menemukan hal-hal sebagai berikut : adanya ketidak sinkronan antara Pasal 26 dengan Pasal 55 Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2008 tentang Perbankan Syariah, adanya kendala ketidak siapan infrastruktur Basyarnas sebagai lembaga penyelesai sengketa, kurangnya peran dan fungsi Dewan Pengawas Syariah, kurangnya sumber daya insani yang profesional dan kurangnya sosialisasi dan informasi mekanisme penyelesaian sengketa perbankan syariah di masyarakat sesuai ketentuan Undang-Undang, Fatwa Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia.
commit to user
xiv ABSTRACTITA TRESNAWATI. S.351208022. 2015. SETTLEMENTS OF FINANCING DISPUTES THROUGHT NON-LITIGATION MEASURE AT THE LIMITED LIABILITY COMPANY OF PT. BANK SYARIAH MANDIRI IN SURAKARTA. The Graduate Program in Notary, the F aculty of Law, Sebelas Maret University, Surakarta.
The objectives of this research are to examine: (1) how the settlements of financing disputes through non-litigation measure are implemented at the Limited Liability Company of PT. Bank Syariah Mandiri in Surakarta; and whether the implementation of the financing dispute settlement through the non-litigation measure at the Limited Liability Company of PT. Bank Syariah Mandiri in Surakarta has been in accordance with Law Number: 21 of 2008, related laws and regulations; (2) the what constraints are encountered by the Limited Liability Company of PT. Bank Syariah Mandiri in Surakarta in the settlements of financing disputes through the non-litigation measure. This research used the descriptive and empirical legal research with qualitative approaches. The data used in this research were primary ones.
They were collected through literature study and interview and analyzed by using the qualitative analysis technique with the interactive model of analysis. In accordance with Article 55 of Law Number: 21 of 2008 regarding Islamic Banking, the settlements of disputes related to the the econimic activities of Islamic banking are solved through two measures, namely: litigation and non-litigation measures. The former are conducted through religious courts. However, if the parties have pledged to solve the disputes outside the religious courts, there is another option of dispute settlement, namely: non litigation one through discussion, mediation, arbritation at National Shariah Arbritation Board (BASYARNAS) or through other alternative ways. Implementation of the settlement of non performing financing or the dispute settlement mechanism by way of non-litigation in Bank Syariah Mandiri of Surakarta done internally through collection efforts, restructuring and liquidation / sale of collateral with the advanced rules of deliberation according to Standard Operating Procedures (SOP) or the Internal Policy of Financing Problem.
Based on the results of the study, the authors found the following matters, namely the existence of the suitability between Article 26 and Article 55 of Law 21 of 2008 concerning Islamic Banking, the unpreparedness of infrastructure constraints of Sharia Arbitration Board, lack of role and function of the Supervisory Board of Sharia and lack of professional human resources, and lack of socialization as well as information about Islamic banking dispute resolution mechanisms contained in the Act, regulations of Bank Indonesia, National Syariah Board of Indonesia Ulama Council Islam emphasizes the settlement of disputes through non-litigation completion than by way of litigation, banking dispute resolution mechanisms contained in the Act, regulations of Bank Indonesia, National Syariah Board of Indonesia Ulama Council