• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMANFAATAN SUMBER DAYA ALAM DI LINGKUNGAN SEKOLAH DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR SAINS PADA SUB POKOK BAHASAN PROSES PEMBENTUKAN TANAH BAGI SISWA KELAS V SD NEGERI 200407 HUTAPADANG T.A 2013/ 2014.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PEMANFAATAN SUMBER DAYA ALAM DI LINGKUNGAN SEKOLAH DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR SAINS PADA SUB POKOK BAHASAN PROSES PEMBENTUKAN TANAH BAGI SISWA KELAS V SD NEGERI 200407 HUTAPADANG T.A 2013/ 2014."

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

PEMANFAATAN SUMBER DAYA ALAM DI LINGKUNGAN SEKOLAH DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR SAINS BAGI SISWA

KELAS V SD NEGERI 200407 HUTAPADANG T.A 2013/ 2014

Skripsi Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Jurusan Pendidikan

Pra Sekolah Dan Sekolah Dasar

Oleh:

SRI WAHYUNI SIREGAR NIM. 1101111023

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Sri Wahyuni Siregar

Nim : 1101111023

Jurusan : Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD)

Tempat/Tgl Lahir : Purwodadi, 18 Juni 1993

Jenis Kelamin : Perempuan

Agama : Islam

Alamat : Jln Gurilla Gg Pairan No. 09

Nama Ayah : H. Halomoan Siregar

Nama Ibu : Hj. Elijar Rambe

Status Pendidikan : Mahasiswa

Riwayat Pendidikan :

a. SD : SD Negeri 200309 Purwodadi Kota Padangsidimpuan

b. SMP : SMP Negeri 10 Kota Padangsidimpuan

c. SMA : SMA Negeri 7 Kota Padangsidimpuan

d. PT : Universitas Negeri Medan

Medan, Mei 2014

Penulis

(6)

ii

KATA PENGANTAR

Alhamdullilahi Rabbil‘alamin, dengan kerendahan hati puji dan syukur

penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat dan hidayah-Nya,

penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini. Shalawat beriringkan salam

juga penulis persembahkan kepada junjungan Nabi Muhammad SAW yang telah

membawa kabar tentang pentingnya ilmu bagi kehidupan di dunia dan di akhirat.

Penyelesaian skripsi ini merupakan salah satu syarat tugas akhir dalam

penyelesaian perkuliahan program S-1 untuk memperoleh gelar Sarjana

Pendidikan. Skripsi ini berjudul “Pemanfaatan Sumber Daya Alam Di Lingkungan Sekolah Dalam Peningkatan Hasil Belajar Sains Bagi Siswa Kelas V SD Negeri 200407 Hutapadang T.A 2013/2014”.

Dalam menyelesaikan skripsi ini penulis mengalami beberapa hambatan

yang menjadi pengalaman berharga bagi penulis sendiri, hambatan ini dapat

teratasi berkat bimbingan dan arahan berbagai pihak.

Untuk itu penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada

Bapak Dr. Irsan, M.Si sebagai Dosen pembimbing skripsi yang telah banyak

memberikan masukan dan bimbingan bagi penulis sehingga skripsi ini dapat

terselesaikan tepat pada waktunya.

Dimana penulis juga tidak lupa mengucapkan terimakasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si sebagai Rektor Universitas

(7)

iii

2. Bapak Drs. Nasrun, M.S, sebagai Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan, beserta

Pembantu Dekan I Bapak Prof. Dr. Yusnadi, M.S, Pembantu Dekan II Bapak

Drs. Aman Simaremare, M.S, dan Bapak Drs. Edidon Hutasuhut, M.Pd

sebagai Pembantu Dekan III.

3. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd, selaku ketua Jurusan PPSD, dan Bapak

Drs. Ramli Sitorus, M.Ed, selaku Sekretaris Jurusan PPSD.

4. Ibu Dra. Masta Ginting, M.Pd, selaku Dosen Pembimbing Akademik yang

telah membimbing dan memotivasi penulis selama perkuliahan.

5. Ibu Dra. Rosliana Sitompul, M.Pd, Bapak Drs. Demu Karo- karo, M.Pd dan

Bapak Drs. Wesly Silalahi, M.Pd selaku Dosen penguji yang telah

memberikan kritikan dan saran serta masukan kepada Penulis untuk

menyelesaikan skripsi ini agar lebih baik.

6. Para Bapak/Ibu Dosen dan pegawai Jurusan Pendidikan Pra Sekolah Dasar

Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan yang telah memberikan

bekal ilmu sehingga penulis dapat menyelesaikan studinya.

7. Bapak Safaruddin, S.Pd selaku Kepala Sekolah SD Negeri 200407, ibu Ade

Ellida Siregar, A.Ma.Pd selaku guru wali kelas V-B dan staf pegawai yang

telah banyak membantu penulisan demi kelancaran pengumpulan data yang di

butuhkan dalam penelitian.

8. Teristimewa pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih

dan rasa hormat kepada Ayahanda H. Halomoan Siregar dan Ibunda Hj. Elijar

(8)

iv

memberikan bantuan serta dorongan baik moril maupun materil serta doa

yang tiada putus-putusnya dalam studi yang sedang penulis jalani.

9. Kepada keluarga besar penulis, Bang Gozali Siregar, kakakku Rahma Yanti

Siregar, S.Pd, adikku Parini Azhar Siregar, dan Fitriani Siregar, yang sangat

saya sayangi.

10. Teman-teman seperjuangan stambuk 2010 dan teman- teman satu PS: Nur

Ilwana Harahap, Purnama Dewi Siregar, Mastina, Riski Ulina, Kak Ulpah,

Elin, suci, Tetti dan buat rekan-rekan seluruh mahasiswa/I PGSD yang tidak

bisa penulis sebutkan satu persatu di jurusan PGSD C- Reguler.

11. Nenek kos dan buat teman-teman satu kos Kak Rahma, Kak Lestari Daulay,

Kak Lea, Kak Dear, Kak Nila, Kak Lilah, Muthia dan Sarah.

12. Buat teman seperjuangan penulis di PPLT 2013 SD Negeri 104202 Bandar

Setia.

Penulis menyadari skripsi ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena

itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk

kesempurnaan skripsi ini. Akhirnya kepada Allah SWT jugalah kita berserah diri,

dan semoga skripsi ini dapat bermanfaat.

Medan, Mei 2014

Penulis

(9)

i

ABSTRAK

SRI WAHYUNI SIREGAR, 1101111023, Pemanfaatan Sumber Daya Alam Di Lingkungan Sekolah Dalam Peningkatan Hasil Belajar Sains Pada Sub Pokok Bahasan Proses Pembentukan Tanah Bagi Siswa Kelas V SD Negeri 200407 Hutapadang T.A 2013/ 2014. Skripsi. Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan, 2014.

Masalah yang dihadapi dalam Penelitian adalah rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran Sains karena disebabkan oleh beberapa faktor dalam diri siswa terutama kemampuan siswa dan faktor guru terutama kemampuan guru dalam menyampaikan materi. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar Sains siswa melalui pemanfaatan sumber daya alam di lingkungan sekolah pada sub materi pokok bahasan proses pembentukan tanah di kelas V SD Negeri 200407 Hutapadang T.A 2013/2014.

Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Reasearch). Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V-A SD, yang berjumlah 21 orang terdiri dari 13 siswa laki- laki dan 8 siswa perempuan. Penelitian ini dilaksanakan dua siklus, yakni siklus I dan siklus II. Setiap siklus terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah lembar tes pilihan ganda dengan jumlah 20 soal dan observasi meliputi aktivitas guru dan siswa dalam proses pembelajaran.

Berdasarkan hasil penelitian dimulai tes awal diperoleh nilai- nilai rata- rata hasil tes awal adalah 58,1, siswa yang tuntas sebanyak 7 orang dengan persentase ketuntasan 33,3% dan siswa yang tidak tuntas sebanyak 14 orang dengan persentase tidak tuntasnya 66,7%. Nilai rata- rata pada siklus I diperoleh70,2, siswa yang tuntas sebanyak 12 orang dengan persentase ketuntasan 57,1% dan siswa yang tidak tuntas sebanyak 9 orang dengan persentase tidak tuntasnya 42,9%. Sedangkan nilai rata-rata pada siklus II diperoleh sebesar 83,3, siswa yang tuntas sebanyak 18 orang dengan persentase ketuntasan 85,71% dan siswa yang tidak tuntas sebanyak 3 orang dengan persentase tidak tuntasnya 14,28%.

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemanfaatan sumber daya alam di lingkungan sekolah dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Sains sub pokok bahasan proses pembentukan tanah bagi kelas V-A SD Negeri 200407 Hutapadang T.A 2014.

(10)

v

1.2. Identifikasi Masalah ... 5

1.3. Pembatasan Masalah ... 5

2.1.3. Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar ... 10

2.1.4. Cara Mengukur Hasil Belajar ... 12

2.2. Hakikat Pembelajaran Sains di Sekolah Dasar... 13

2.2.1. Pengertian Sains ... 13

2.2.2. Pembelajaran Sains di Sekolah ... 14

2.2.3. Karakteristik Siswa Kelas V Sekolah Dasar ... 15

2.2.4. Kurikulum Sains Kelas V Sekolah Dasar ... 17

2.2.5. Kajian Materi Proses Pembentukan Tanah ... 18

2.3. Sumber Daya Alam di Lingkungan Sekolah ... 20

2.3.1. Pengertian Sumber Daya Alam ... 20

(11)

vi

2.3.3.Pemanfaatan Sumber Daya Alam dalam Pembelajaran... 23

2.3.4. Kelebihan dan Kelemahan Pemanfaatan Sumber Daya Alam Dalam Pembelajaran ... 24

2.4. Kerangka Berpikir ... 25

2.5. Hipotesis Tindakan ... 26

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 27

3.1 Jenis Penelitian ... 27

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 27

3.3 Subjek dan Objek Penelitian ... 27

3.4 Definisi Operasional Penelitian ... 28

3.5 Desain Penelitian ... 28

3.6 Prosedur Penelitian ... 30

3.7 Teknik Pengumpulan Data ... 34

3.8 Teknik Analisis Data ... 36

3.8.1 Analisis Daya Serap Individu ... 36

3.8.2 Analisis Daya Serap Klasikal ... 37

3.8.3 Nilai Rata- Rata ... 37

3.8 4 Analisis Data Observasi Aktivitas Guru dan Siswa ... 37

3.8.3 Jadwal Penelitian ... 38

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 39

4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian ... 39

4.2 Deskripsi Hasil Penelitian ... 40

4.2.1 Kondisi Awal ... 40

4.2.2 Deskripsi Siklus I ... 43

4.2.3 Deskripsi Siklus II ... 53

4.3 Pembahasan Hasil Penelitian ... 65

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 68

5.1 Kesimpulan ... 68

5.2 Saran ... 69

(12)

vii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1 : Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Sains di SD ... 17

Tabel 3.1 : Jadwal dan Rencana Kegiatan ... 38

Tabel 4.1 : Nilai Hasil Belajar Pre Test Siswa Kelas V-A ... 41

Tabel 4.2 : Frekuensi Nilai Sains Pada Pre Test Siswa Kelas V-A ... 42

Tabel 4.3 : Hasil Observasi Kegiatan Pembelajaran Guru Siklus I ... 48

Tabel 4.4 : Nilai Post Tes Siswa Kelas V-A Pada Siklus I ... 50

Tabel 4.5 : Frekuensi Nilai Sains Pada Post Test Siklus I ... 51

Tabel 4.6 : Hasil Observasi Kengiatan Pembelajaran Guru Siklus II ... 57

Tabel 4.6 : Nilai Post Test Siswa Kelas V Pada Siklus II ... 59

Tabel 4.8 : Frekuensi Nilai Sains Siswa Pada Post Test Siklus II ... 60

Tabel 4.9 : Rekapitulasi Nilai Pre Tes, Post Tes Siklus I daan II ... 62

Tabel 4.10 : Rekapitulasi Hasil Belajar Siswa ... 63

(13)

ix

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Rencana pelaksanaan pembelajaran siklus I Pertemuan I ... 71

Lampiran 2. Rencana pelaksanaan pembelajaran siklus I Pertemuan II ... 78

Lampiran 3. Rencana pelaksanaan pembelajaran siklus II Pertemuan I ... 86

Lampiran 4. Rencana pelaksanaan pembelajaran siklus II Pertemuan II ... 93

Lampiran 5. Soal pre test ... 100

Lampiran 6. Soal post test Siklus I Dan II ... 103

Lampiran 7. Kunci jawaban soal pre test ... 106

Lampiran 8. Kunci jawaban soal post test Siklus I Dan II ... 107

Lampiran 9. Lembar observasi aktivitas pembelajaran guru siklus I ... 108

Lampiran 10. Lembar observasi aktivitas belajar siswa siklus I ... 109

Lampiran 11. Lembar observasi aktivitas pembelajaran guru siklus II ... 120

Lampiran 12. Lembar observasi aktivitas belajar siswa siklus II ... 111

Lampiran 13. Jadwal Pelaksanaan Kengiatan Penelitian ... 112

Lampiran 14. Data penilaian Aktivitas Belajar Siswa siklus I ... 113

Lampiran 15. Data penilaian Aktivitas Belajar Siswa siklus II ... 114

Lampiran 16. Tabel Item Soal Nilai Pre Tes Siswa Siklus I ... 115

Lampiran 17. Tabel Item Soal Nilai Post Tes Siswa Siklus I ... 116

Lampiran 18. Tabel Item Soal Nilai Post Tes Siswa Siklus II ... 117

Lampiran 19. Nama-Nama Siswa Kelas V-A SDN 200407 Hutapadang ... 118

(14)

viii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 3.1 : Skema Pelaksanaan Tindakan Kelas Model Kemmis

dan Taggart ... 28

Gambar 4.1 : Seluruh Siswa SD Negeri 200407 Berbaris ... 39

Gambar 4.2 : Plang Sekolah Dasar Negeri 200407 ... 40

Gambar 4.3 : Peneliti Sedang Melaksanakan Kegiatan Awal ... 44

Gambar 4.4 : Peneliti Menjelaskan Materi Pelajaran ... 45

Gambar 4.5 : Peneliti Mengkoordinasikan Siswa Menyiapkan Alat dan Bahan Percobaan ... 46

Gambar 4.6 : Guru Membimbingan Kelompok Yang Kurang Paham ... 46

Gambar 4.7 : Penelti Mengawasi Siswa yang Mengerjakan Soal Pos Test I . 47 Gambar 4.8 : Guru Mengulang Materi Sebelumnya ... 54

Gambar 4.9 : Siswa Melakukan Percobaan Tingkat Penyerapan Tanah .... 55

Gambar 4.10 : Siswa Antusias Menjawab Pertanyaan Dari Guru ... 56

Gambar 4.11 : Penelti Mengawasi Siswa Mengerjakan Soal Pos Test II ... 56

Grafik 4.1 : Grafik nilai rata- rata peningkatan hasil belajar ... 64

Grafik 4.2 : Grafik peningkatan hasil belajar siswa secara klasikal ... 65

(15)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang Masalah

Hasil belajar memiliki kedudukan yang penting dan tidak dapat dipisahkan

dari proses pembelajaran. Hasil belajar merupakan ukuran keberhasilan suatu proses

pembelajaran dalam mencapai kompetensi yang ditetapkan. Hasil belajar dapat

diartikan perubahan–perubahan yang terjadi pada diri siswa, baik yang menyangkut

aspek kognitif, afektif, dan psikomotor sebagai hasil dari kegiatan belajar. Hasil

belajar yang tinggi atau yang rendah menunjukkan keberhasilan guru dalam

menyampaikan materi pelajaran dalam proses pembelajaran.

Idealnya hasil belajar jika tujuan intruksional yang ditetapkan oleh guru

tercapai. Tujuan intruksional adalah tujuan yang menyatakan adanya suatu yang

dapat dikerjakan atau dilakukan siswa setelah pengajaran, dengan kata lain didalam

diri siswa terjadi perubahan tingkah laku selama mengikuti program pengajaran atau

perubahan tingkah laku ini harus menampakkan diri dalam suatu perbuatan yang

dapat diamati dan diukur (observable and measurable).

Mencapai hasil pembelajaran yang optimal dibutuhkan guru yang kreatif dan

inovatif yang selalu mempunyai keinginan terus-menerus untuk memperbaiki dan

meningkatkan mutu proses pembelajaran di kelas. Proses pembelajaran yang terjadi

selama ini kurang mampu mengembangkan kemampuan berpikir peserta didik,

dimana hanya diarahkan pada kemampuan siswa untuk menghafal informasi, otak

(16)

2

siswa dipaksa hanya untuk mengingat dan menimbun berbagai informasi tanpa

dituntut untuk memahami informasi yang diperoleh untuk menghubungkannya

dengan situasi dalam kehidupan sehari- hari.

Proses pembelajaran sains di sekolah dasar masih banyak yang dilaksanakan

secara konvensional dan menggunakan paradigma yang lama dimana guru

memberikan pengetahuan pada siswa yang pasif dan guru hanya terpaku pada buku

sebagai satu-satunya sumber belajar mengajar. Para guru belum sepenuhnya

melaksanakan pembelajaran secara aktif dan kreatif dalam melibatkan siswa,

sehingga dapat mengurangi kesempatan siswa untuk berinteraksi dengan benda-

benda konkrit, melakukan observasi, penyelidikan, dan melakukan eksperimen

terhadap konsep-konsep sains melalui pengalaman nyata, sehingga tidak ada

kebermaknaan dalam proses belajarnya.

Sains merupakan salah satu mata pelajaran pokok dalam kurikulum

pendidikan di Indonesia. Mata pelajaran sains merupakan mata pelajaran yang

mempelajari peristiwa-peristiwa yang terjadi di alam, sehingga siswa diharapkan dapat mengenal dan mengetahui pengetahuan-pengetahuan alam tersebut dalam

kehidupan sehari-harinya. Mata pelajaran Sains merupakan mata pelajaran yang

selama ini dianggap sulit oleh sebagian besar peserta didik, mulai dari jenjang

sekolah dasar maupun menengah. Siswa mengalami kesulitan dalam menjawab

soal-soal latihan, baik yang ada dibuku pelajaran Sains, soal- soal yang diberikan

guru, mid semester, dan ujian semester.

Berdasarkan hasil observasi data hasil ujian akhir semester pada mata

(17)

3

200407 Hutapadang Kecamatan Padangsidimpuan Hutaimbaru yang terdiri dari 21

siswa yaitu hanya mencapai sekitar 33,3% atau 7 dari 21 siswa yang mencapai

standar kriteria ketuntasan minimal (KKM) sedangkan 66,7 % atau sekitar 14 dari 21

siswa belum mencapai KKM yang telah ditetapkan. Kriteria ketuntasan minimal (

KKM ) yang ditetapkan pada mata pelajaran sains disekolah tersebut adalah 75.

Sudjana (dalam Ahmad Susanto 2013:15) menyatakan bahwa hasil belajar yang dicapai oleh siswa dipengaruhi oleh dua faktor utama, yakni faktor dalam diri siswa dan faktor yang datang dari luar diri siswa atau faktor lingkungan. Faktor yang datang dari diri siswa terutama kemampuan yang dimilikinya besar pengaruhnya terhadap hasil belajar siswa. Faktor dari luar diri siswa terutama kemampuan guru dalam menyampaikan materi pelajaran mempunyai pengaruh besar juga terhadap hasil belajar siswa.

Guru sebagai fasilitator dalam pelaksanaan harus mampu memberikan

kemudahan kepada anak untuk mempelajari berbagai hal yang terdapat dalam

lingkungannya dalam arti guru harus memanfaatkan lingkungan belajar siswa seperti

sumber daya alam yang ada di sekitar sekolah yang dapat dimanfaatkan dalam

menunjang keaktifan siswa. Lingkungan sekitar sekolah yang kaya akan sumber

daya alam seperti: tumbuhan, tanah, air yang ada di pekarangan sekolah dapat

dimanfaatkan sebagai alat bantu guru dalam menjelaskan materi yang ingin

disampaikan.

Sumber daya alam di lingkungan sebagai media pembelajaran diharapkan

para siswa dapat lebih memahami materi pelajaran di sekolah serta dapat

menumbuhkan rasa cinta alam, kesadaran untuk menjaga dan memelihara sumber

daya alam yang ada di lingkungan sekitarnya, dengan begitu guru tidak terbebani

dalam segi biaya, dan waktu dalam menyediakan hal yang bisa mengaktifkan siswa

(18)

4

167) bahwasanya anak jenjang sekolah dasar, “hal yang harus diutamakan adalah

bagaimana mengembangkan rasa ingin tahu dan daya berpikir kritis mereka terhadap

suatu masalah”.

Berdasarkan paparan di atas, dapat dipahami bahwa hasil belajar siswa dalam

pelajaran sains masih dapat ditingkatkan melalui inovasi pembelajaran yang lebih

bervariasi. Salah satu inovasi tersebut adalah dengan memanfaatkan sumber daya

alam dilingkungan sekitar sekolah sebagai sumber belajar atau media pembelajaran

yang akan meningkatkan hasil belajar siswa. Hal inilah yang menarik untuk diadakan

penelitian dengan judul” Pemanfaatan Sumber Daya Alam di Lingkungan Sekolah Dalam Peningkatan Hasil Belajar SAINS Bagi Siswa Kelas V SD Negeri 200407 HutaPadang Kecamatan Padangsidimpuan Hutaimbaru T.A 2013/ 2014 ”.

1.2

Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dapat dirumuskan

permasalahan sebagai berikut :

1. Rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran sains disebabkan oleh

faktor dalam diri siswa terutama kemampuan siswa dan faktor luar diri

siswa terutama kemampuan guru dalam menyampaikan materi.

2. Proses pembelajaran belum sepenuhnya melaksanakan pembelajaran

secara aktif dan kreatif dalam melibatkan siswa.

(19)

5

4. Siswa kurang diberi kesempatan untuk berinteraksi dengan benda- benda

konkrit, melakukan observasi, dan melakukan eksperimen terhadap

konsep- konsep sains melalui pengalaman nyata.

5. Upaya pembelajaran yang digunakan guru kurang bervariasi.

1.3

Pembatasan Masalah

Penelitian ini dapat dilakukan dengan baik dan terarah, maka peneliti

membatasi masalah yang hendak diteliti. Adapun yang menjadi batasan masalah

pada penelitian ini adalah “Upanya Peningkatan Hasil Belajar Sains Pada Materi Sub

Pokok Bahasan Proses Pembentukan Tanah Akibat Pelapukan Di Kelas V Sekolah

Dasar Dengan Memanfaatkan Sumber Daya Alam Di Lingkungan Sekolah ”.

1.4

Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah dan identifikasi masalah di atas, maka

yang menjadi rumusan masalah dalam peneliti ini adalah “Apakah dengan

pemanfaatan sumber daya alam yang ada di lingkungan sekolah dapat meningkatkan

hasil belajar siswa pada materi sub pokok bahasan proses pembentukan tanah akibat

pelapukan di kelas V SD Negeri 200407 Hutapadang Kecamatan Padangsidimpuan

(20)

6

1.5

Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini dilakukan adalah untuk mengetahui besarnya

peningkatan hasil belajar sains siswa melalui pemanfaatan sumber daya alam

lingkungan sekolah pada sub materi pokok bahasan proses pembentukan tanah akibat

pelapukan di kelas V SD Negeri 200407 Hutapadang Kecamatan Padangsidimpuan

Hutaimbaru

1.6

Manfaat Penelitian

Penelitian ini dilakukan dengan harapan dapat memberikan manfaat kepada

semua pihak yaitu sebagai berikut :

1. Bagi guru, sebagai bahan masukan bagi guru dalam memperluas wawasan

guna meningkatkan kemampuan mengajar siswa yang bersifat praktis dalam

upaya meningkatkan kualitas hasil belajar siswa dan memberikan

pengalaman kepada siswa bahwa belajar sains itu menyenangkan.

2. Bagi Siswa, sebagai bahan masukan bagi siswa agar dapat meningkatkan

pemahaman dan peningkatkan daya ingat siswa untuk memanfaat apa yang

ada di lingkungan sekitar dalam menyajikan pembelajaran sains sehingga

lebih menarik.

3. Bagi sekolah, diperolehnya masukan bagi sekolah dalam usaha perbaikan

(21)

7

4. Bagi peneliti, sebagai penambah wawasan, pengetahuan dan pemahaman

tentang pemanfaatan sumber daya alam yang dapat diterapkan dalam

pembelajaran sebagai media pembelajaran

5. Bagi peneliti lain, sebagai informasi dan pembanding yang akan

(22)

68

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A.

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil pembahasan dan temuan penelitian, maka diperoleh

kesimpulan bahwa dengan memanfaatkan sumber daya alam di lingkungan

sekolah dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Sains pada

sub pokok bahasan proses pembentukan tanah di kelas V-A SD Negeri 200407

Hutapadang Kec. Padangsidimpuan Hutaimbaru Tahun Ajaran 2013/2014.

Hal ini terbukti bahwa hasil belajar siswa mengalami peningkatan dari

siklus I ke siklus II dengan rincian pada siklus I siswa yang mengalami ketuntasan

belajar mencapai 12 orang siswa (57,1%) , sedangkan 9 orang siswa (42,9%)

yang hasil belajar belum mencapai KKM. Pada siklus I hasil belajar siswa secara

klasikal masih dibawah 75 % yaitu 57,1 %. Selanjutnya pada siklus II mengalami

peningkatan hasi belajar lebih besar dibandingkan siklus I. Pada siklus II

terdapat 18 orang siswa (85,71%) yang memperoleh hasil belajar diatas KKM, 3

orang siswa (14,28 %) yang hasil belajar belum mencapai KKM. Pada siklus II

hasil belajar siswa secara klasikal sudah mencapai di atas 75 % nyaitu 85,71 %,

dengan demikan tujuan pada penelitian ini tercapai dimana dengan memanfaatkan

(23)

69

B. SARAN

Dari hasil penelitian dan kesimpulan di atas, maka peneliti mengajukan

beberapa saran sebagai berikut:

1. Disarankan kepada guru untuk memanfaatkan lingkungan sekolah secara

maksimal seperti sumber daya alam di sekitar sekolah dalam meningkatkan

hasil belajar Sains siswa, supanya memudahkan siswa memahami materi

yang diajarkan guru agar tahan lama diingat dalam setiap pribadi siswa,

khususnya dalam sub pokok bahasan proses pembentukan tanah karena

pelapukan. Disarankan juga kepada para guru mencobanya pada pelajaran

yang lain yang sesuai dengan materi.

2. Disarankan kepada kepala sekolah untuk mengembangkan atau melatih

para guru agar aktif dan kreatif dalam mengembangkan media

pembelajaran yang praktis , dan tidak terbebani dalam segi biaya didalam

proses belajar mengajar, dimana salah satunya dengan memanfaatkan

sumber daya alam yang ada di sekitar sekolah.

3. Bagi siswa sendiri,diharapkan agar lebih bersemangat dalam belajar dan

disarankan untuk berani atau tidak takut dalam memberikan pendapat atau

bertanya kepada guru tentang materi pelajaran yang kurang dimengerti.

4. Bagi peneliti lain, disarankan untuk melakukan penelitian yang sejenis pada

materi dan sekolah lainnya agar diperoleh hasil penelitian yang lebih

(24)

70

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. (2009). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Penerbit Bumi Aksara.

Dewi, Rosmala.(2010). Penelitian Tindakan Kelas. Medan: Penerbit Pasca Sarjana Unimed

Dimayati, dan Mudjiono. (2009). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta.

Hamzah, dan Nurdin. (2011). Belajar dengan Pendekatan PAILKEM. Jakarta: Penerbit Bumi Aksara

Nazir, M. (2009). Metode Penelitian. Jakarta :Penerbit Ghalia Indonesia

Nur, Bahdin. (2005). Pedoman Penulisan Karya Ilmiah (Proposal, Skripsi, dan Tesis). Medan: Kencana Prenada Media Group.

Purwanto. 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Purwanto, Ngalim. Ilmu Pendidikan Teoritis dan Praktis. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Santrock, J.W.(2011). Educational Psychology. Jakarta: Penerbit Salemba Humanika.

Slameto, (2010). Belajar dan Faktor- Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta

Susanto, Ahmad. (2013). Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Penerbit Kencana Prenada Media Group.

(25)

68

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. (2009). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Penerbit Bumi Aksara.

Dewi, Rosmala.(2010). Penelitian Tindakan Kelas. Medan: Penerbit Pasca Sarjana Unimed

Dimayati, dan Mudjiono. (2009). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta.

Hamzah, dan Nurdin. (2011). Belajar dengan Pendekatan PAILKEM. Jakarta: Penerbit Bumi Aksara

Nazir, M. (2009). Metode Penelitian. Jakarta :Penerbit Ghalia Indonesia

Nur, Bahdin. (2005). Pedoman Penulisan Karya Ilmiah (Proposal, Skripsi, dan Tesis). Medan: Kencana Prenada Media Group.

Purwanto. 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Purwanto, Ngalim. Ilmu Pendidikan Teoritis dan Praktis. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Santrock, J.W.(2011). Educational Psychology. Jakarta: Penerbit Salemba Humanika.

Slameto, (2010). Belajar dan Faktor- Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta

Susanto, Ahmad. (2013). Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Penerbit Kencana Prenada Media Group.

(26)

69

Referensi

Dokumen terkait

Pokja ULP/Panitia Jasa Konstruksi pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Muaro Jambi akan melaksanakan [Pemilihan Langsung] dengan pascakualifikasi untuk paket

[r]

Hasil pengamatan di lapangan menunjukkan bahwa di lokasi penelitian hanya beberapa plot saja yang sudah dilakukan perbaikan lahan dan pemeliharaan tanaman,

Adapun hasil dari penelitian ini adalah sebagai berikut :1) karakteristik tata ruang program kelas akselerasi SMA Negeri 1 Sukoharjo ternyata tidak terdapat perbedaan antara kelas

Berdasarkan perumusan masalah penelitian, tujuan penelitian secara umum adalah perbaikan mutu pembelajaran mata pelajaran Bahasa Indonesia melalui mendeskripsikan

Salah satu metode yang dikembangkan dalam pengajaran bahasa Arab dewasa ini adalah metode demonstrasi, metode ini dimaksudkan untuk mempermudah siswa dalam

Tujuan dari penelitian ini diantaranya adalah untuk menentukan nilai intesitas hujan dari tinggi curah hujan pada jalan, melakukan pengujian perbandingan nilai

Gap analysis yang dilakukan pada recana HACCP memunculkan beberapa perbedaan pada jumlah tim HACCP yang masih terlalu besar, pendeskripsian keamanan produk