• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN DIABETES SELF CARE MANAGEMENT DENGAN KONTROL GLIKEMIK PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS I UBUD

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "HUBUNGAN DIABETES SELF CARE MANAGEMENT DENGAN KONTROL GLIKEMIK PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS I UBUD"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

SKRIPSI

HUBUNGAN DIABETES SELF CARE MANAGEMENT DENGAN KONTROL GLIKEMIK PADA PASIEN

DIABETES MELITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS I UBUD

OLEH :

KADEK DEWI YULIANTINI NIM. 1102105031

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR

2015

(2)

HUBUNGAN DIABETES SELF CARE MANAGEMENT DENGAN KONTROL GLIKEMIK PADA PASIEN

DIABETES MELITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS I UBUD

Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Keperawatan

OLEH :

KADEK DEWI YULIANTINI NIM. 1102105031

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR

2015

2

(3)

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Kadek Dewi Yuliantini

NIM : 1102105031

Fakultas : Kedokteran Universitas Udayana

Program Studi : Ilmu Keperawatan

menyatakan dengan sebenarnya bahwa Tugas Akhir yang saya tulis ini benar- benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan pengambilalihan tulisan atau pikiran orang lain yang saya akui sebagai tulisan atau pikiran saya sendiri.

Apabila dikemudian hari dibuktikan bahwa tugas akhir ini adalah hasil jiplakan, maka saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan tersebut.

Denpasar, Juni 2015 Yang membuat pernyataan,

(Kadek Dewi Yuliantini) Materai

6000

(4)

4

(5)
(6)

6

(7)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi berjudul Hubungan Diabetes Self Care Management dengan Kontrol Glikemik pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Puskesmas I Ubud.

Penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu menyelesaikan skripsi ini. Ucapan terimakasih penulis berikan kepada:

1. Prof. Dr.dr. Putu Astawa, Sp. OT (K). M. Kes, sebagai Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana

2. Prof. dr. Ketut Tirtayasa, MS, AIF, sebagai ketua Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana

3. Ns. I Dewa Pt. Gd. Putra Yasa, S.Kp, M.Kep, Sp.MB sebagai pembimbing utama yang telah memberikan bantuan dan bimbingan sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini tepat waktu.

4. Ns. Luh Mira Puspita, S.Kep, M.Kep sebagai pembimbing pendamping yang telah memberikan bantuan dan bimbingan sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini tepat waktu.

5. Ni Made Sulastri SKM, MPH sebagai kepala Puskesmas I Ubud

6. Kedua orang tua saya serta keluarga besar saya atas segala bantuan materi dan dukungan baik moral maupun spiritual.

7. Teman-teman mahasiswa PSIK-A Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Denpasar Angkatan 2011 (Chivor) atas saran, masukan dan bantuannya dalam pembuatan skripsi penelitian ini.

(8)

8. Seluruh pihak yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna.

Oleh karena itu, penulis membuka diri untuk menerima segala saran dan kritik yang membangun. Akhirnya, semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pihak- pihak yang membutuhkan.

Denpasar, Juni 2015

Penulis

8

(9)

ABSTRAK

Yuliantini, Kadek Dewi, 2015. Hubungan Diabetes Self Care Management dengan Kontrol Glikemik pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Puskesmas I Ubud, Skripsi, Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana. Pembimbing (1) Ns. I Dewa Pt. Gd. Putra Yasa, S.Kp, M.Kep, Sp.MB; (2) Ns. Luh Mira Puspita, S.Kep, M.Kep.

Angka kejadian DM dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. Hal tersebut berdampak pada peningkatan angka komplikasi. Pencapaian kontrol glikemik yang baik merupakan upaya untuk mencegah komplikasi tersebut, namun masih banyak penderita DM yang kontrol glikemiknya buruk. Upaya yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan self care management yang baik.

Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan diabetes self care management (DSCM) dengan kontrol glikemik pada pasien diabetes melitus tipe 2 di Puskesmas I Ubud. Jenis penelitian yang digunakan adalah analitik korelasional dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 55 orang dengan menggunakan teknik consecutive sampling. Kontrol glikemik diukur dengan menggunakan kadar glukosa darah puasa dan DSCM diukur dengan menggunakan kuesioner diabetes self management scale (DSMS).

Uji rank spearman digunakan untuk mengetahui adanya hubungan antara DSCM dengan kontrol glikemik. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 54,5% responden berjenis kelamin laki-laki; 43,6% responden berada pada rentang usia 56-65 tahun; 61,8%

responden dengan tingkat pendidikan dasar (SD, SMP); 34,5% responden bekerja sebagai wiraswasta; rata-rata durasi DM adalah 2,25; 65,5% responden memiliki kontrol glikemik yang buruk; dan 36,4% responden dengan DSCM yang rendah. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu terdapat hubungan yang signifikan antara DSCM dengan kontrol glikemik (p= 0,000).Melalui penelitian ini diharapkan kepada penderita DM dan tenaga kesehatan untuk meningkatkan pelaksanaan DSCM guna mencapai kontrol glikemik yang baik.

Kata kunci: Diabetes self care management, kontrol glikemik, DM tipe 2

ABSTRACT

(10)

Yuliantini, Kadek Dewi, 2015. Relationship between Diabetes Self Care Management and Glycemic Control on Type 2 Diabetes Mellitus at Public Health Center I of Ubud, Undergraduate thesis, Nursing Departement, Faculty of Medicine, University of Udayana. Supervisors (1) Ns. I Dewa Pt. Gd. Putra Yasa, S.Kp, M.Kep, Sp.MB; (2) Ns. Luh Mira Puspita, S.Kep, M.Kep.

The incidence of Diabetes Mellitus (DM) has increased year by year. It has an impacted on the increase of diabetes complications. The achievement of good glycemic control is the way to prevent diabetes complications, however there are still many poor glycemic control among people with diabetes. A good glycemic control could be achieved by do a good self care management. The study aims to determine the relationship between diabetes self care management (DSCM) and glycemic control on type 2 diabetes mellitus at Puskesmas I Ubud. This study used an analytic correlational design with cross sectional approach. The sample of this study were 55 person and was selected by using consecutive sampling.

Glycemic control measured by using fasting blood glucose levels and DSCM measured by using diabetes self management scale (DSMS). Spearman rank is used to determine the relationship between DSCM and glycemic control. The result showed there were 54,5% of respondents-sex male; 43,6% of the respondents were in the age range 55-64 years; 61,8% of the respondents had primary education level (elementary school, junior high school), 34,5% of respondents working as self-employed; the average duration of DM was 2,25;

65,5% of respondents have a poor glycemic control; and 36,4% of respondents with low DSCM. The conclusions of this study that there was a significant relationship between DSCM and glycemic control (p= 0,000). Through this research is expected to people with DM and health professionals to improve the implementation of DSCM to achieve good glycemic control.

Key words: Diabetes self care management, glycemic control, type 2 diabetes mellitus

DAFTAR ISI

10

(11)

Halaman

HALAMAN JUDUL

...

i

PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN

...

ii

LEMBAR PERSETUJUAN

...

iii

HALAMAN PENGESAHAN

...

iv

KATA PENGANTAR

...

v

ABSTRAK

...

vii

ABSTRACT

...

viii

DAFTAR ISI

...

ix

DAFTAR TABEL

...

xii

DAFTAR GAMBAR

...

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

...

xiv

DAFTAR SINGKATAN

...

xv

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang... 1

1.2 Rumusan Masalah... 4

1.3 Tujuan Penelitian... 4

1.4 Manfaat Penelitian... 5

(12)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Diabetes Melitus... 6

2.1.1 Pengertian... 6

2.1.2 Kriteria Diagnostik... 6

2.1.3 Klasifikasi... 7

2.1.4 Patofisiologi... 9

2.1.5 Penatalaksanaan... 10

2.1.6 Komplikasi... 12

2.2 Kontrol Glikemik... 14

2.2.1 Pengertian... 14

2.2.2 Pengaturan Kadar Glukosa Darah... 15

2.2.3 Pengukuran Kontrol Glikemik... 17

2.2.4 Pengukuran Kadar Glukosa Darah Puasa... 18

2.2.5 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kadar Glukosa Darah... 19

2.3 Diabetes Self Care Management... 20

2.3.1 Konsep Dasar Self Care... 20

2.3.2 Pengertian... 21

2.3.3 Aspek dari Diabetes Self Care Management... 21

2.3.4 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Diabetes Self Care Management ... 31 2.4 Hubungan Diabetes Self Care Management dengan Kontrol Glikemik pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 35 BAB III KERANGKA KONSEP 3.1 Kerangka Konsep... 38

3.2 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel... 40

3.2.1 Variabel Penelitian... 40

3.2.2 Definisi Operasional... 41

3.3 Hipotesis... 42

BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Jenis Penelitian... 43

4.2 Kerangka Kerja... 44

4.3 Tempat dan Waktu Penelitian... 45

4.3.1 Tempat Penelitian... 45

4.3.2 Waktu Penelitian... 45

4.4 Populasi, Sampel dan Teknik Sampling Penelitian... 45

12

(13)

4.4.1 Populasi Penelitian... 45

4.4.2 Sampel Penelitian... 45

4.4.3 Teknik Sampling... 46

4.5 Jenis dan Cara Pengumpulan Data... 47

4.5.1 Jenis Data yang Dikumpulkan... 47

4.5.2 Cara Pengumpulan Data... 48

4.5.3 Instrumen Pengumpulan Data... 49

4.5.4 Uji Validitas dan Reabilitas Kuesioner DSCM... 50

4.5.5 Etika Penelitian... 53

4.6 Pengolahan dan Analisa Data... 55

4.6.1 Teknik Pengolahan Data... 55

4.6.2 Teknik Analisis Data

...

56

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

5.1 Hasil

...

59

5.1.1 Karakteristik Tempat Penelitian

...

59

5.1.2 Karakteristik Responden Penelitian

...

60

5.1.3 Hasil Pengamatan terhadap Responden Penelitian Sesuai

Variabel Penelitian

...

63

5.1.4 Hubungan Diabetes Self Care Management dengan kontrol glikemik

...

64

5.2 Pembahasan

...

65

5.2.1 Diabetes Self Care Management

...

68

5.2.2 Kontrol Glikemik

...

72

(14)

5.2.3 Hubungan Diabetes Self Care Management dengan Kontrol Glikemik

...

74

5.3 Keterbatasan Penelitian

...

78

BAB VI PENUTUP 6.2 Kesimpulan

...

79

6.2 Saran

...

79

6.2.1 Bagi Lembaga Tempat Penelitian

...

79

6.2.2 Bagi Peneliti Selanjutnya

...

80

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

14

(15)

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 1 Kriteria Pengendalian DM... 18 Tabel 2 Definisi Operasional Hubungan Diabetes Self Care

Management dengan Kontrol Glikemik pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Puskesmas I Ubud ...

41

Tabel 3 Distribusi Frekuensi Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

...

60

Tabel 4 Distribusi Frekuensi Karakteristik Responden Berdasarkan Usia...

61

Tabel 5 Distribusi Frekuensi Karakteristik Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan

...

61

Tabel 6 Distribusi Frekuensi Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan

...

62

Tabel 7 Karakteristik Responden Berdasarkan Durasi Menderita DM ... 62 Tabel 8 Distribusi Frekuensi Skor DSCM Responden... 63 Tabel 9 Distribusi Frekuensi Kontrol Glikemik Responden... 64

(16)

Tabel 10 Hubungan Diabetes Self Care Management dengan Kontrol Glikemik Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Puskesmas I Ubud ...

64

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 1 Kerangka Konsep Hubungan Diabetes Self Care Management

dengan Kontrol Glikemik Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di

Puskesmas I Ubud

...

38

Gambar 2 Rancangan Penelitian Analitik Korelasional... 43 Gambar 3 Kerangka Kerja Hubungan Diabetes Self Care Management

dengan Kontrol Glikemik Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di

Puskesmas I Ubud

...

44

16

(17)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1: Jadwal Penelitian Lampiran 2: Biaya Penelitian

Lampiran 3: Surat Ijin Melakukan Studi Pendahuluan Lampiran 4: Surat Ijin Validasi Instrumen Penelitian

Lampiran 5: Surat Ijin Validasi Instrumen Penelitian dari Dinkes

Lampiran 6: Surat Mohon Ijin Melakukan Pengumpulan Data Penelitian Lampiran 7: Surat Rekomendasi Badan Penanaman Modal dan Perizinan

Provinsi Bali

Lampiran 8: Surat Ijin Penelitian dari Badan Kesbang Pol dan Linmas Kabupaten Gianyar

Lampiran 9: Surat Keterangan Telah Melaksanakan Penelitian dari UPT Kesmas Ubud I

(18)

Lampiran 10: Penjelasan Penelitian

Lampiran 11: Lembar Persetujuan Menjadi Responden

Lampiran 12: Langkah-langkah Pengukuran Kadar Glukosa Darah Puasa Lampiran 13: Kuesioner Diabetes Self Management Scale Setelah Diuji

Validitas dan Reabilitas

Lampiran 14: Hasil Uji Validitas dan Reabilitas Diabetes Self Management Scale

Lampiran 15: Master Tabel Lampiran 16: Hasil Analisis Data Lampiran 17: Dokumentasi Lampiran 18: Lembar Konsultasi

DAFTAR SINGKATAN

AADE : American Association Diabetes Educators

ADA : American Diabetes Association

CDC : Center for Disease Control and Prevention

DK : Diabetes Knowledge

DM : Diabetes Melitus

DSCM : Diabetes Self Care Management

DSMS : Diabetes Self Management Scale

GDA : Gula Darah Acak

GDP : Gula Darah Puasa

GLP : Glucagon Like Peptide

HDL : High Density Lipoprotei)

18

(19)

HHNK : Hiperglikemia Hiperosmolar Koma Non Ketotik

IMT : Indek Massa Tubuh

KAD : Ketoasidosis Diabetik

Kkal/kgBB : Kilo kalori per kilogram berat badan

LDL : Low Density Lipoprotein

mg/dl : milligrams per deciliter

mmol/L : milimol per liter

OHO : Obat Hipoglikemik Oral

PERKENI : Perkumpulan Endokrinologi Indonesia

PP : Postprandial

PTM : Penyakit Tidak Menular

Rikesdas : Riset Kesehatan Dasar

SCA : Self Care Agency

SE : Self Efficacy

SMBG : Self-monitor Blood Glucose

TNM : Terapi Nutrisi Medis

TTGO : Tes Toleransi Glukosa Oral

WHO : World Health Organization

Referensi

Dokumen terkait

derajat putih dan kecerahan meningkat seiring dengan proses yang terjadi dari mulai pemadaman dalam bentuk CaO, lalu pembentukan PCC1 (tanpa asam stearat), dan

Hasil dari analisa Simulasi GateCycle yang telah dilakukan penggantian bahan bakar dari Marine Fuel Oil menjadi Bahan Bakar Gas pada pembebanan pembangkit sebesar 100%

Siswa perempuan tidak memiliki kemampuan berpikir kreatif pada indikator menilai atau perumusan kembali dalam penyelesaian masalah yaitu tidak mampu untuk menguji dan

Pengumpulan data sekunder dilakukan untuk data terkait dengan SMK3, statistika kecelakaan kerja berupa Injured Frequency Rate (IFR) dan Injured Severity Rate

Pekerjaan pembersihan berada di pos/stasiun yang telah ditentukan kemudian dibagi menjadi beberapa kelompok dengan jumlah 3 (tiga) orang setiap kelompok untuk melakukan

Langkah ini dipandang sebagai sesuatu yang sangat strategis dalam menghadapi persaingan yang mengglobal, sehingga pencapaiannya akan merupakan suatu bencana bagi dunia

Selain menguasai setiap materi pada mata pelajaran fisika, pemilihan model atau metode oleh guru harus tepat agar memberikan motivasi kepada setiap siswa untuk belajar

Pistol pengelasan titik mampu jinjing, merupakan mesin pengelas titik dengan pistol pengelas yang dapat dijinjing; digunakan untuk pengelasan benda kerja besar