BAB I PENDAHULUAN
1. 1 Latar Belakang Masalah
Dalam era globalisasi ini tampaknya hampir semua fasilitas kehidupan tersedia. Ini menandakan kreatifitas dan daya pikir manusia semakin bertambah seiring dengan pesatnya perkembangan zaman, Begitupun dengan kebutuhan manusia yanng semakin kompleks. Oleh karena itu perusahaan dihadapkan pada berbagai tuntutan masyarakat sebagai konsumen, dalam arti perusahaa harus mampu memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen tersebut. Seperti jelasnya terlihat pada perkembangan teknologi yang berbasis pada teknologi digital. Keinginan konsumen untuk melakukan aktivitas secara instan dan mudah merupakan salah satu perubahan yang sangat jelas terlihat pada era globalisasi ini. Kondisi seperti ini akan mendorong terjadinya persaingan yang sangat ketat pada perusahaan-perusahaan yang ada saat ini untuk merebut, menguasai, dan mempertahankan pasar.
Setiap pemasar selalu berharap produknya dapat diterima oleh pasar. Salah satu indikator diterimanya suatu produk tertentu oleh pasar adalah terjadinya pembelian berulang-ulang atas produk tersebut oleh semakin banyak konsumen. Kendala yang dihadapi pemasar adalah begitu luasnya pasar dan begitu beragamnya keinginan, tingkat kemampuan, serta sikap dan perilaku pembeli sehingga tidaklah mungkin bagi pemasar untuk melayani semua katagori pembeli. Pada era seperti sekarang ini banyak produsen menganggap
dapat dikatakan merupakan salah satu teknologi yang mendukung tuntutan dari konsumen yang bersifat instan dan mudah digunakan.Perkembangan dari teknologi digital semakin menambah aspek bisnis, bisnis fotografi dan cuci cetak foto. Dunia fotografi mulai dikenal oleh masyarakat sebagai dunia untuk mengabadikan waktu atau momen melalui sebuah alat berupa kamera, sampai dengan proses mencetak gambar sehingga menjadi sebuah foto.
Fotografi muncul dari adanya kebetuhan dari masyarakat untuk dapat mengenang suatu peristiwa ataupun acara penting dalam suatu kehidupan yang tidak akan dapat diulang untuk kedua kalinya, sehingga dengan mengabadikan momen tersebut orang akan dapat mengenang kembali dan mengingat peristiwa yang telah terlewatkan.
Kamera foto merupakan salah satu alat yang sangat menentukan dalam pencetakan sebuah foto. Tanpa adanya sebuah kamera foto peristiwa foto yang ingin diabadikan dan dicetak tidak akan dapat terwujud. Kamera foto dapat mengahasilkan sebuah gambar tidak bergerak dari sebuah peristiwa atau momen yang terlewatkan oleh waktu. Dahulu orang mengenal kamera foto merupakan suatu alat elekronik yang sangat sulit digunakan dan membutuhkan pengetahuan yang cukup untuk menggunakannya. Setiap kali orang inggin mengunakan kamera foto selalu kuatir akan gambar yang akan dihasilkan, karena untuk menghasilkan gambar atau cetakan yang bagus dibutuhkan posisi, pencahayaan, dan pengaturan fokus yang tepat. Dan kemudian untuk dapat dihasilkan gambar berupa foto dari proses pemotretan dibutuhkan waktu yang cukup lama. Tetapi hal tersebut tidak berlaku pada era
globalissasi seperti sekarang ini.karena untuk mendapatkan cetakan foto yang bagus kini sudah biasa dengan pengeditan pada saat pencetakan dan akan membuat hasil cetakan akan semakin bagus.
Trend foto digital juga mempengaruhi kota denpasar. Banyak perusahaan bergerak dalam bidang fotografi mulai menekuni dunia digital khususnya pada pencetakan sebuah foto yang memiliki pangssa pasar yang sangat potensial. Untuk menarik pangsa pasar yang potensial ini dan untuk memenangkan persaingan perusahaan cuci-cetak foto menawarkan kemudahan dan kualitas yang tinggi
Persaingan yang terjadi diantara usaha cuci-cetak foto tidak lain adalah untuk memenangkan pangsa pasar, dengan menawarkan produk (product) harga (price), lokasi (place), promosi (promotion), orang (people),dan proses(process) atau yang sering disebut dengan bauran pemasaran.perusahaan berlomba-lomba menetapkan bauran pemasaran yang baik agar dapat menarik minat konsunen untuk mencetak foto.
Maestro foto studio merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang fotografi digital, dalam usahanya ini Maestro foto studio menawarkan beragam jenis produk mulai dari foto studio, berbagai macam jenis cuci-cetak, cetak undangan dan penjualan kamera. Maestro Foto Studio juga memberikan discount nutuk pembelian dalam jumlah tertentu dan proses penanganan pesananaa yang cepat, karena memiliki karyawan yang profesional serta lokasi yang cukup strategis membuat Maestro Foto studio menjadi salah satu pilihan bagi para pelanggan.
Harga merupakan salah satu atribut penting. Dalam situasi tertentu para konsumen sangatlah sensitif terhadap harga, sehingga harga yang relatif tinggi dibandingkan para pesaingnya dapat mengeliminasi produk dari pertimbangan konsumen. Akan tetapi, tidak semua setuju kalau harga mahal dapat menjamin kwalitas yang baik dari produk tersebut.
Selain melayani jasa cuci-cetak Maestro Foto Studio juga melayani jasa foto dengan beragam jenis foto baik di dalam ruangan maupun diluar ruangan mengingat konsumen sekarang begitu tidak ingin kehilangan momen tertentu yang tidak biasa diulang dan berusaha untuk mengabadikannya. Berikut ini menunjukan jasa yang ditawarkan oleh Maestro Foto Studio.
Tabel 1.1 Jasa yang ditawarkan Maestro Foto Studio No Jasa yang dirwarkan
1 Cucu-cetak Digital 2 Cuci-cetak Kanvas 3 Foto Outdoor 4 Foto praweding 5 Foto Adat Bali 6 Foto Close Up 7 Foto Bali Fun 8 Foto Studio Repro 9 Fas Foto
Sumber : Maestro Foto Studio
Didalam melakukan pemasaran Maestro Foto Studio menghadapi persaingan yang cukup ketat dilihat dari banyaknya pesaing yang bergerak dalam bidang fotografi di daerah Denpasar yang menjadi pesaing Maestro Foto Studio dalam menarik perhatian konsumen untuk menggunakan jasa fotografi. Berikut ini adalah nama perusahaan jasa foto studio
Tabel 1.2 Daftar Nama Perusahaan Jasa Foto Studio No Nama Perusahaan
1 M look Foto
2 Tati Frofesional Foto 3 Anugerah Foto Digital 4 Cosmo Foto
5 Mercy Foto
6 Diamond forto Digital 7 Ekspresi Foto
Sumber : Hasil Survey
Adapun perkembangan volume penjualan Maestro foto studio selama setahun adalah sebagai berikut :
Tabel 1.3 Volume Penjualan Maestro Foto Studio tahun 2008 Bulan Penjualan (pcs) Pertumbuhan (%) Januari 65.071 - February 67.113 3,13 Maret 68.901 2,60 April 70.004 1,60 Mei 70.882 1,62 Juni 72.037 1,22 Juli 72.917 0,31 Agustus 73.145 0,79 September 73.728 0,35 Oktober 73.991 1,94 November 75.432 1,18 Desember 77.326 2,51 TOTAL 860.547 Sumber : Maestro Foto Studio
Berdasarkan Tabel 1.3 dapat dilihat bahwa volume penjualan Maestro Foto studio mengalami pertumbuhan yang bervariasi setiap bulannya.Pertumbuhan yang tinggi terjadi pada bulan Februari dengan tingkat 3,13 persen dan
pertumbuhan yang terendah terjadi pada bulan Juli dengan tingkat 0,31. Proses Bauran pemasaran yang harus diimplementasikan oleh perusahaan guna menarik minat konsumen dan menjadikan perusahaan berbeda dengan perusahaan lainya dalam melayani pelanggan. Penerapan strategi bauran pemasaran yang terpadu dan saling berkaitan yang akan menjadikan perusahaan berbeda dengan para pesaingnya sehingga dengan diferensiasi pelayanan akan mengakibatkan keputusan penggunaan terhadap jasa tersebut.
Berdasarkan latar belakang permasalahaan di atas maka yang menjadi pokok permasalahan adalah sebagai berikut :
1. Apakah bauran pemasaran berpengaruh secara simultan terhadap keputusan konsumen untuk mengguanaan jasa Mestro Foto Studio di Denpasar ?
2. Apakah bauran pemasaran berpengaruh secara parsial terhadap keputusaan konsumen untuk menggunakan jasa Maestro Foto Studio di Denpasar. 1.2 Tujuan Penelitian
Berdansarkan judul penelitian, uraian pada latar belakang dan pokok permasalahan diatas maka didapat tujuan penelitian sebagai berikut :
1.2.1 Untuk mengetahui pengaruh bauran pemasaran secara simultan terhadap keputusan konsumen untuk menggunaan jasa Maestro Foto Studio di Denpasar.
1.2.2 Untuk mengetahui pengaruh bauran pemasaran secara parsial terhadap keputusan konsumen untuk menggunaan jasa Maestro foto studio di Denpasar.
1.3. Kegunaan Penelitian
Hasil penelitian diharapkan nantinya akan dapat memberikan manfaat baik secara teoritis maupun praktis bagi semua pihak yang mempunyai kaitan dengan penelitian ini, antara lain :
1.3.1 Bagi Khasanah Ilmu Pengetahuan
Penelitian ini diharapkan mampu meningkatkan pemahaman teori-teori yang telah diperoleh dibangku kuliah dalam bidang pemasaran, khususnya pemahaman mengenai pengaruh atribut produk dengan sikap konsumen dalam mengambil keputusan pembelian atau penyewaan.
1.3.2 Bagi Mahasiswa
Penelitian ini daharapkan mampu memberikan masukan-masukan dan dijadikan acuan serta refefrensi dalam melakukan penelitian selanjutnya.
1.3.3 Bagi Penyelesaian Operasional Dan kebijaksanaan
Hasil penelitian ini diharapkan dapat dipergunakan sebagai bahan pertimbangan, masukan, dan informasi yang berguna bagi perusahaan dalam mengambil kebijaksanaa strategis, rerutama mengenai harga, kualitas, dan pelayanan diperusahaan tersebut dan perilaku konsumen.
1.4 Sistematika Penulisan
Skripsi ini terdiri dari lima bab yang saling berhubungan antara bab yang satu dengan yang lainya dan disusun secara terperinci dan sistematika untuk
memberikan gambaran dan mempermudah pembahasan tentang skripsi ini. Sistematika dari masing-masing bab dapat diperinci sebagai berikut :
Bab I PENDAHULUAN
Bab ini memuat latar belakang masalah, pokok pembahasan, tujuan penelitian, kegunaan penelitian, dan sistematika penyajian.
Bab II KAJIAN PUSTAKA
Bab ini memuat teori-teori yang berasal dari berbagai literature yang dianggap relevan dengan permasalahan agar dapat diakomudasikan sebagai argumentasi yang akurat sesuai dengan pokok permasalahan yang ada.
Bab III METODE PENELITIAN
Bab ini mencakup lokasi penelitian, objek penelitian, identifikasi variabel, difinisi operasional variabel, jenis data, metode pengumpulan data, dan teknik analasis data.
Bab IV DATA DAN PEMBAHASAN
Bab ini akan menguraikan dan membahas permasalahan dalam penelitian ini dengan didukung oleh reori-teori yang relevan digunakan. Selain itu akan dijelaskan pula mengenai gambaran umum perusahaan dan kegiatan komunikasi pemasaran Maestro Foto Studio yang dilakukan oleh perusahaan tersebut.
Bab V KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini merupakan bagian akhir dari skripsi ini, yang didalamnya diuraikan mengenai kesimpulan yang diperoleh dari hasil
pembahasan dan saran-saran bagi kepentingan perusahaan yang diteliti.
