• Tidak ada hasil yang ditemukan

PRESENTASI POTENSI SUMBER DAYA ALAM DAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PRESENTASI POTENSI SUMBER DAYA ALAM DAN"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

Potensi Sumber Daya Alam dan Upaya

Pelestarian Lingkungan Dalam

(2)

PROFIL KOTA

TANGERANG SELATAN

Kota ini diresmikan oleh Menteri Dalam Negeri

Indonesia, Mardiyanto pada 29 Oktober 2008.

Kota ini merupakan pemekaran dari Kabupaten

Tangerang.

Kota Tangerang Selatan memiliki tujuh kecamatan

yaitu Ciputat, Ciputat Timur, Pamulang, Pondok Aren, Serpong, Serpong Utara, dan Setu.

Kota Tangerang Selatan memiliki jumlah penduduk

pada tahun 2013 sejumlah 1.405.170 jiwa.

Kota Tangerang Selatan memiliki luas wilayah 147,19

(3)

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Pembangunan ekonomi merupakan suatu kebutuhan yang mendesak, Pada negara berkembang pembangunan ekonomi merupakan perencanaan utama yang disusun dalam perencanaan pembangunan jangka panjang.

Namun kita menyadari bahwa dari setiap proses kegiatan ekonomi yang dilakukan demi pembangunan ekonomi dengan cara mengeksploitasi sumber daya alam dan lingkungan disuatu daerah akan memberikan dampak tidak hanya positif tapi juga negatif.

(4)

Potensi Sumber Daya Alam Kota Tangerang Selatan

Sumber daya alam di Tangerang Selatan dalam

hal penggunaan lahan sebagian besar adalah

untuk perumahan dan permukiman yaitu seluas

9.941,41 Ha atau 67,54% dari 14.719 Ha.

Sawah ladang dan kebun menempati posisi kedua

terluas dengan 2.794,41 Ha atau 18,99%.

Penggunaan lahan paling kecil adalah untuk pasir

(5)

Pembangunan Kota Tangerang Selatan

Prasarana dan sarana penunjang lain yang menjadi potensi yang dikembangkan di Kota Tangerang Selatan, antara lain :

Park and Ride

Pembangunan Fasilitas Tempat Persinggahan yang comfortable berupa lahan parkir, hotel,  ruang pertemuan, pusat perbelanjaan dan fasilitas pendukung yang dibangun di area Stasiun Kereta Api yang presentatif.

Kereta Api dan Monorail

(6)

Pengelolaan Sampah

Di Kota Tangerang Selatan, terdapat kawasan yang dapat dimanfaatkan untuk TPA dan tempat pengolahannya yaitu di daerah Serpong-Setu (Cipeucang).

Pembangunan Instalasi Pengolahan Air Bersih / Air Minum

Selama ini kebutuhan air minum bagi rumah tangga, industri dan kegiatan ekonomi lainnya bersumber dari dua sumber utama, yaitu: Pertama, dari pihak PDAM Kabupaten Tangerang dan instalasi air bersih yang dikelola oleh pihak pengembang. Kedua, berasal dari air bawah tanah.

(7)

Pembangunan Permukiman Vertikal

Dengan kepadatan penduduk Kota Tangerang Selatan telah melebihi 8.856 jiwa/KM2 diharapkan pengembangan pemukiman vertikal menjadi salah satu alternatif.

(8)

Kawasan Jasa dan Perdagangan Terpadu

Saat ini tiga pusat pertumbuhan sebagai kawasan strategis

seperti Serpong-BSD City, Bintaro Pondok Aren, Kawasan

Pamulang-Ciputat telah  memiliki karakter pertumbuhan yang

semakin cepat.

Pembangunan Convention Center

Sebagai kota perdagangan dan jasa, maka salah satu sarana

perkotaan dan dapat dijadikan icon Kota Tangerang Selatan

adalah pembangunan Convention Center, atau Trade Exibition

(9)

Sektor Industri dan Pergudangan

Melihat luas lahan yang tersedia, tidak menempatkan sektor industri dan pergudangan sebagai andalan. Saat ini peruntukan lahan untuk industri hanya 1,14 persen saja dari luas lahan Kota Tangerang Selatan,  atau sekitar 16,67 hektar.

Sektor Pertanian, Peternakan dan Perikanan

(10)

Kondisi Lingkungan Kota Tangerang Selatan

(11)

Tempat Buang Air Besar Orang Dewasa

Limbah rumah tangga merupakan pencemaran lingkungan apabila pembangunan pemukiman tidak dikelola dengan baik.

(12)

Pengelolaan Sampah Rumah Tangga

(13)

Lokasi Banjir Penyebab Banjir Kelurahan Kecamatan Perum Cirendeu Permai Luapan kali Pesanggrahan Cirendeu Ciputat Timur Bukit Pamulang Indah

(BPI) Luapan kali BPI Pamulang Barat Pamulang Perum Sarua Indah Luapan saluran sekunder

Ciledug

Serua Ciputat Perum Sarua Makmur Luapan saluran sekunder

Ciledug Serua Ciputat Perum Cipayung Mas Luapan kali Ciputat Pondok Cabe Udik Pamulang Perum Pondok Hijau Luapan kali Ciputat Cempaka Putih Ciputat Timur Perum Inhutani Luapan kali Ciputat Cipayung Pamulang Perum Ciputat Baru Luapan kali Ciputat Sawah Ciputat Perum Graha Permai Luapan kali Ciputat Sawah Ciputat Saluran Cipeucang Penyempitan & luapan kali

Cipeucang Kedemangan & Serpong Setu Perum Duta Bintaro Penyempitan kali Pondok

Jagung Paku Jaya Serpong Utara Depan PUSDIKLANTAS Gorong-gorong saluran terlalu

kecil

Pondok Jagung Timur

Serpong Utara Kali Ciater (jembatan 3) Aliran air terhalan jembatan &

pendangkalan

Lengkong Wetan & Lengkong Karya

Serpong Utara Perum Taman Mangu

Indah Penyempitan kali Ciputat, tingginya debit air Jurang Mangu Barat & Pd. Aren Pondok Aren Perum Jurang Mangu

Timur Penyumbatan sampah, karena adanya lintasan kabel Jurang Mangu Barat Pondok Aren Perum Kacang Prima Jembatan terlalu rendah dan

menyempit Pondok Kacang Timur Pondok Aren Perum Villa Bintaro

Regensi

Luapan kali Sarua Pondok Kacang Timur

Pondok Aren Perum Pondok Mahartha Luapan kali Sarua Pondok Kacang

Timur

Pondok Aren Perum SEKNEG Luapan kali Angke Pondok Kacang

Barat Pondok Aren Perum Puri Bintaro Indah Luapan sekunder Ciledug Jombang Ciputat KM 03 Tol Bintaro -

Serpong

Penyumbatan saluran pembuang drainase tol

Tol Serpong-Bintaro Pondok Aren Mekarsari RT 10, 13, 14, Drainase buruk Pondok Betung Pondok Aren

(14)

Jenis Industri Kecil, Menengah/Besar Kota Tangerang Selatan

Sumber : Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Tangerang Selatan, Tahun 2010

(15)
(16)

Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) Kota Tangerang Selatan

Kasus AMDAL di Kota Tangerang Selatan

(17)
(18)
(19)

Bidang kegiatan yang wajib dilengkapi Amdal, antara lain:

Usaha/ kegiatan bidang PertahananUsaha/ kegiatan bidang PertanianUsaha/ kegiatan bidang PerikananUsaha/ kegiatan bidang KehutananUsaha/ kegiatan bidang Perhubungan

Usaha/ kegiatan bidang Tekhnologi SatelitUsaha/ kegiatan bidang PerindustriaanUsaha/ kegiatan bidang Pekerjaan Umum

Usaha/ kegiatan bidang Sumber Daya Energi dan

Mineral

Usaha/ kegiatan bidang Pariwisata

(20)

Upaya Pelestarian Lingkungan di Kota Tangerang Selatan

(21)
(22)

PENUTUP Kesimpulan

(23)
(24)

TERIMA

KASIH

Kelompok 5

Nadia Putri

Adityo

Ondo Wibowo

Ade

Firmansyah

Donny Judani

Referensi

Dokumen terkait

P b Pembangunan berkelanjutan b Pengurasan pembangunan Pengurasan kemiskinan kemiskinan kemakmuran Pengurasan dan perusakan Sumber alam g Dan kerusakan Sumber alam Masalah

Sumber daya alam yang dapat diperbarui (renewable resources) adalah sumber daya yang dapat tersedia kembali dalam waktu yang cepat sehingga tidak dapat habis..

Sumber Daya Alam Dalam melaksanakan pembangunan nasional, sumberdaya alam Indonesia harus digunakan secara rasional. Penggalian sumber kekayaan alam

a) Sumber daya alam terestris (daratan) yaitu sumber daya yang berhubungan dengan tanah sebagai tempat untuk beraktivitas. Contohnya antara lain pertanian,

Memperbaiki pengelolaan pelaksanaan pembangunan yang dapat menjaga keseimbangan antara pemanfaatan, keberlanjutan, keberadaan, dan kegunaan sumber daya alam dan

Hasil analisis lingkungan internal, ditemukan beberapa indikator yang menjadi kekuatan yaitu keindahan sumber daya alam, keunikan sumber daya alam, kelestarian sumber

Mendayagunakan sumber daya alam untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat dnegan memperhatikan kelestarian fungsi dan keseimbangan lingkungan hidup, pembangunan yang

Kepemilikan Sumber Daya Alam untuk Pembangunan Negara Terjadinya konflik pengelolaan sumber daya alam di Indonesia berawal dari ketidakadilan penguasaan sumber daya alam Sumber Daya