MAKALAH
Benua dan
Samudra
Disusun Oleh :
Kelompok II
Kelas IX E
Tria Isma Syntia
Wiwin Komariah
Siti Rohmah
Susi Yunia
Usup Supriatna
Agis Abdillah
Hilman Julian
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya yang berjudul “BENUA DAN SAMUDRA”.
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam yang telah diberikan. Makalah ini berisi tentang pembahasan tentang 5 Benua dan 5 Samudra terbesar di dunia.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis mengharapkan saran, masukan dan kritikan yang membangun guna melengkapi kekurangan makalah ini.
Akhir kata penulis tunjukan kepada Allah jualah yang telah memberikan kemudahan pada pembuatan makalah ini. Semoga makalah yang sederhana ini dapat bermanfaat untuk kita semua.
Binong, Januari 2014
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB I PENDAHULUAN 1
1.1 Latar Belakang Masalah 1
BAB II PEMBAHASAN 3
2.1 Benua 3
2.1.1 Benua Asia 5
2.1.2 Benua Afrika 6
2.1.3 Benua Amerika 7
2.1.4 Benua Eropa 8
2.1.5 Benua Australia 9
2.2 Samudra 10
2.2.1 Samudra Pasifik 12
2.2.2 Samudra Atlantik 13
2.2.3 Samudra Hindia 14
2.2.4 Samudra Antartika 14
2.2.5 Samudra Arktik 16
BAB III PENUTUP 18
A Kesimpulan 18
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Geografi adalah ilmu yang mempelajari tentang lokasi serta persamaan dan perbedaan (variasi) keruangan atas fenomena fisik dan manusia di atas permukaan bumi. Kata geografi berasal dari Bahasa Yunani yaitu gêo (“Bumi”) dan graphein (“menulis”, atau “menjelaskan”).
Geografi juga merupakan nama judul buku bersejarah pada subyek ini, yang terkenal adalah Geographia tulisan Klaudios Ptolemaios (abad kedua).
Geografi lebih dari sekedar kartografi, studi tentang peta. Geografi tidak hanya menjawab apa dan dimana di atas muka bumi, tapi juga mengapa di situ dan tidak di tempat lainnya, kadang diartikan dengan “lokasi pada ruang.” Geografi mempelajari hal ini, baik yang disebabkan oleh alam atau manusia. Juga mempelajari akibat yang disebabkan dari perbedaan yang terjadi itu.
Bentuk muka bumi terdiri atas daratan dan lautan. Benua merupakan kenampakan bumi yang berupa daratan, sedangkan samudra meliputi lautan yang cukup luas.
Benua-benua yang ada di dunia terdiri atas 6 benua yaitu Benua Asia, Benua Afrika, Benua Amerika, Benua Eropa, Benua Australia, dan Benua Antartika. Sedangkan Samudera di dunia terdiri atas Samudera Hindia, Samudera Pasifik, Samudera Atlantik, dan Samudera Artik. Tahukah kamu letak-letak benua dan samudera tersebut? Ikuti materi ini dengan baik.
Benua adalah hamparan daratan yang sangat luas yang pada bagian tengahnya bersifat kering karena tidak mendapat pengaruh dari angin laut yang basah dan lembab. Benua dibatasi (dikelilingi oleh samudra). Sedangkan pulau adalah daratan yang relativ sempit dan dikelilingi oleh laut. Pengertian samudra adalah hamparan air asin yang mengelilingi daratan atau benua. Hamparan air asin yang relatif sempit.
yang ada sekarang ini tergabung menjadi satu yang disebut Benua Pangea. Benua Pangea kemudian terpecah menjadi dua benua, yaitu Benua Laurasia (di bagian utara) dan Benua Gondwana (di bagian selatan). Proses pecahnya benua Pangea ini terjadi sekitar 135 juta tahun lalu. Selanjutnya Benua Laurasia bagian barat bergerak ke utara menjauhi benua Gondwana yang akhirnya membentuk benua Benua Amerika Utara. Sedangkan Benua Gondwana di selatan terpecah menjadi beberapa benua, yaitu sebagai berikut.
1) Bagian barat bergeser terus ke arah barat menjadi Benua Amerika Selatan. 2) Bagian timur bergerak ke timur menjadi Benua Afrika.
3) Bagian yang lebih kecil di bagian timur terus bergerak ke arah timur laut dan menjadi India.
4) Satu bagian lagi terpecah menjadi dua, yaitu bagian timur terus begerak ke arah timur laut, dan pecahan bagian barat terus bergerak ke arah selatan. Perkembangan selanjutnya, Amerika Utara bergabung menjadi satu dengan Amerika Selatan, Eurasia menjadi Benua Eropa dan Benua Asia. Bagian paling selatan yang bergerak ke selatan menjadi benua Antartika dan bagian dari bagian selatan yang bergerak ke timur laut menjadi Benua Australia. Teori Wagener disebut juga Teori Pergeseran Benua. Teori ini didasarkan pada fakta-fakta sebagai berikut.
1. Lekukan atau bentuk pantai di Afrika Timur, Amerika Utara, dan Amerika Selatan dengan pantai barat Eropa dan Afrika hampir sama.
2. Daratan Tanah Hijau (Greenland) menjauh dari Eropa sejauh +- 36 centimeter setiap tahun.
3. Tanah di Amerika Selatan, Afrika, India, Australia dan Antartika menunjukkan persamaan sifat.
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Benua
Benua adalah daratan yang sangat luas; (kontinen). Pada awalnya bumi terbentuk seluruh benua merupakan satu daratan yang amat luas, belum terbagi-bagi oleh pergeseran kerak bumi; daratan tersebut disebut Pangea, pada masa mesozoic terbagi atas dua bagian besar yaitu gondwana di belahan Bumi selatan dan laurasia di belahan Bumi utara.
Afrika (bahasa Inggris: Africa) adalah benua terbesar kedua dunia dan kedua terbanyak penduduknya setelah Asia. Dengan luas wilayah 30.224.050
km² termasuk pulau-pulau yang berdekatan, Afrika meliputi 20,3% dari seluruh total daratan Bumi. Dengan 800 juta penduduk di 54 negara, benua ini merupakan tempat bagi sepertujuh populasi dunia.
Amerika adalah sebuah benua di dunia yang merujuk kepada wilayah daratan di antara Samudra Pasifik dan Samudra Atlantik. Benua ini umumnya dibagi menjadi 3 yaitu Amerika Utara, Amerika Tengah, dan Amerika Selatan. Istilah ini juga merujuk kepada wilayah Karibia, pulau-pulau sekitar Laut Karibia, dan Greenland (namun bukan Islandia)
Antarktika (dari bahasa Yunani ἀνταρκτικός "antarktikos", lawan kata
arktik atau anti-arktik) merupakan benua yang meliputi Kutub Selatan Bumi. Tempat terdingin di muka bumi ini sebagian besar tertutup es sepanjang tahun. Meskipun legenda dan spekulasi tentang sebuah Terra Australis ("Tanah Selatan") sudah ada sejak zaman kuno, penemuan benua yang pertama kali diterima umum terjadi pada 1820 dan pendaratan yang pertama tercatat tahun
1821. Namun demikian, peta yang dibuat Laksamana Piri Reis tahun 1513
memuat sebuah benua selatan yang diduga sebagai pantai Antarktika. (Lihat juga Sejarah Antarktika).
Asia merupakan benua terbesar dan berpopulasi terpadat di dunia dengan wilayah yang mencakup 8,6% permukaan Bumi yang meliputi 50 negara yang tersebar dari daratan luas Asia Kecil, Timur Tengah, hingga Samudera Pasifik. Sekitar 60% populasi dunia tinggal di Asia.
antara Asia dan Eropa sangat kabur sehingga beberapa negara seperti Turki
kadang-kadang dapat dimasukkan ke Asia maupun ke Eropa. Beberapa bentang alam yang sering dipakai untuk memisahkan kedua benua tersebut adalah
Dardanella, Laut Marmara, Selat Bosporus, Laut Hitam, Pegunungan Kaukasus,
Laut Kaspia, Sungai Ural (atau Sungai Emba), dan Pegunungan Ural hingga
Novaya Zemlya. Selain itu, Benua Asia dan Afrika juga memiliki perbatasan darat yang bertemu di sekitar Terusan Suez.
Eropa (Inggris : Europe) secara geologis dan geografis adalah sebuah semenanjung atau anak benua (jazirah). Pemisahannya sebagai benua lebih dikarenakan oleh perbedaan budaya. Batasnya di utara adalah Samudera Arktik, di barat adalah Samudera Atlantik, dan di selatan dibatasi oleh Laut Tengah. Batas timurnya masih belum jelas karena pemisahan benua ini sendiri diawali oleh faktor kebudayaan. Batas yang sering dipakai sebagai batas benua Eropa dan Asia adalah Pegunungan Ural dan Laut Kaspia.
Benua ini adalah benua terkecil kedua setelah Australia dengan luas 10.600.000 km² sedangkan bila dihitung dari populasinya, benua ini terletak di urutan ketiga (di bawah Asia dan Afrika) dengan 799.466.000 jiwa pada tahun
2003 (seperdelapan penduduk dunia).
Negara Persemakmuran Australia (Commonwealth of Australia) atau dikenal sebagai Australia saja adalah sebuah negara di belahan bumi selatan yang juga menjadi nama benua terkecil di dunia. Wilayahnya mencakup seluruh benua Australia dan beberapa pulau di sekitar Samudra Hindia Selatan dan Samudra Pasifik. Negara tetangga Australia disebelah utara termasuk Indonesia,
Timor Leste, dan Papua Nugini. Disebelah timur laut bertetangga dengan Pulau Solomon, Vanuatu, dan Kaledonia Baru (secara administratif milik Perancis), sementara di tenggara bertetangga dengan Selandia Baru .
Australia, walaupun terletak di dekat Asia, lebih sering disebut sebagai bagian dari dunia Barat karena kehidupannya yang mirip Eropa Barat dan Amerika Serikat. Penduduknya pun sebagian besar kulit putih.
perambahan wilayah-wilayah baru , maka lima wilayah besar yang mengelola sendiri "jajahan yang diperintah oleh Pusat" (Crown Colony) didirikan satu demi satu sepanjang abad ke-19.
Pada 1 Januari 1901, ke enam federasi koloni ini dan Persemakmuran Australia dibentuk. Semenjak berdirinya federasi, Australia telah berhasil mempertahankan system politik liberal demokratis yang stabil dan tetap tunduk dalam Wadah Persemakmuran. Jumlah penduduk terakhir yang tercatat adalah 20,4 juta jiwa dan umumnya terpusat di kota-kota sepanjang garis pantai seperti
Sydney, Melbourne, Brisbane, Adelaide dan Perth (dan menjadi kota-kota besar di Australia). Ibu kotanya terletak di Canberra, sementara di daerah gurunnya yang luas, jumlah penduduk sangat sedikit.
2.1.1 Benua Asia
a. Letak dan Batas Wilayah
Benua Asia merupakan benua terbesar di dunia terletak antara 11 LS – 80 LU dan 25 BT – 170 BT.
Benua Asia memiliki batas-batas :
1. Sebelah Utara berbatasan dengan Samudra Arktik dan Selat Bering. 2. Sebelah Timur berbatasan dengan Samudra Pasifik.
3. Sebelah Selatan berbatasan dengan Samudra Hindia. 4. Sebelah Barat berbatasan dengan Laut Merah, Laut Tengah b. Keadaan Iklim
Benua Asia memiliki kondisi iklim berikut ini:
Iklim tropis terdapat di kawasan Asia Selatan dan Asia Tenggara.
Iklim dingin di wilayah Siberia.
Iklim gurun di Asia Barat (Timur Tengah) dan kawasan Asia bagian
Tengah (Gurun Gobi) c. Keadaan Penduduk
Beberapa ras yang dominan di Benua Asia antara lain :
Ras Kaukasoid banyak terdapat di Asia bagian Utara seperti
Rusia,Serbia, dan negara-negara pecahan Uni Soviet.
Ras Mongoloid terdapat di wilayah Asia Timur dan Asia Tenggara.
Ras Negroid terdapat di wilayah-wilayah seperti Papua.
Ras campuran Kaukasoid Negroid terdapat di Asia Barat dan Asia
Selatan
2.1.2 Benua Afrika
a. Letak dan Batas Wilayah
Secara astronomis, Benua Afrika terletak antara 37 LU – 34 LS dan17 BB – 51 BT. Adapun batas-batas wilayahnya adalah:
1. Sebelah Utara berbatasan dengan Laut Tengah, Terusan Suez, dan Laut Merah.
2. Sebelah Timur berbatasan dengan Samudra Hindia.
3. Sebelah Selatan dan Barat berbatasan dengan Samudra Atlantik b. Keadaan iklim
terkenal dengan iklim panas dengan suhu tinggi dan curah hujan sedikit
c. Keadaan Penduduk
Penduduk Benua Afrika dapat dikelompokkan menjadi empat kelompok besar berikut ini.
Orang Negro meliputi Negro Sudan dan Negro Bantu terdiri dari
70% penduduk Afrika.
Orang Hamit banyak mendiami Afrika Utara dan Timur Laut
Orang ras khusus yang masih primitif seperti ras Pygmy di hutan
Kongo, ras Bushmen di Gurun Kalahari, dan ras Hottentot.
Orang Eropa (orang kulit putih) yang banyak menghuni negara
Afrika Selatan 2.1.3 Benua Amerika
a. Letak dan Batas Wilayah
Luas wilayahnya ± 42.292.000 km. Secara astronomis Benua Amerika terletak antara72 LU_59 LS dan antara 36_163 BB. Adapun batas-batas wilayahnya adalah berikut ini.
1. Sebelah Utara berbatasan dengan Samudra Arktik 2. Sebelah Timur berbatasan dengan Samudra Atlantik.
Berdasarkan letak astronomis dan keadaan alamnya, iklim di Benua Amerika meliputi berikut ini
Iklim dingin (kutub) di Alaska dan Kanada Utara
Iklim tropis meliputi Amerika Tengah dan sebagian besar
AmerikaSelatan
Iklim subtropis atau sedang meliputi Amerika Serikat dan
AmerikaSelatan bagian Selatan.
Iklim gurun terdapat di bagian Barat Amerika
c. Keadaan Penduduk
Penduduk asli Amerika yaitu orang Eskimo dan Indian. Namun demikian mayo-ritas penduduknya adalahmigran yang berasal dariEropa, sementara sisanyaadalah imigran dari Afrika dan Asia.
2.1.4 Benua Eropa
a. Letak dan Batas Wilayah
Secara astronomis Benua Eropa terletak di antara 35 LU – 71 LU dan di antara 9 BB – 60 BT. Adapaun batas-batas wilayahnya adalah meliputi berikut ini.
1. Sebelah Utara berbatasan dengan Samudra Arktik. 2. Sebelah Timur berbatasan dengan Benua Asia.
3. Sebelah Selatan berbatasan dengan Laut Hitam dan Laut Tengah. 4. Sebelah Barat berbatasan dengan Samudra Atlantik.
b. Keadaan Iklim
Iklim Benua Eropa dikelompokkan menjadi berikut ini. 1. Iklim laut, terdapat di Eropa Barat Laut.
2. Iklim kontinental, terdapat di Eropa Timur.
4. Iklim tundra, terdapat di Eropa bagian Tengah. 5. Iklim dingin (kutub), terdapat di Eropa bagian Utara) c. Keadaan Penduduk
Secara umum penduduk Eropa berkulit putih yang termasuk Ras Kaukasoid. Beberapa suku bangsa di Benua Eropa diantaranya adalah suku bangsa Nordik yang banyak mendiami wilayah semenanjung Skandinavia,Jerman, dan Belanda; suku bangsa Alpen yang menghuni wilayah di sekitar Pegunungan Alpen. Suku bangsa Mediterania yang mendiami wilayah Eropa Selatan dan suku bangsa Slavia yang mendiami wilayah Eropa Timur
2.1.5 Benua Australia
a. Letak dan Batas Wilayah
Benua Australia memilikiluas ±7.686.848 km. Secara astronomis Benua Australia terletak antara10 LS_43 LS dan antara 113 BT_155 BT. Adapun secara geografis Benua Australia memiliki batas-batas berikut ini.
1. Sebelah Utara berbatasan dengan Indonesia
2. Sebelah Timur berbatasan dengan Samudra Pasifik dan Selandia Baru.
3. Sebelah Selatan dan Barat berbatasan dengan Samudra Hindia b. Keadaan Iklim
Selatan.Sementara iklim laut sedang dialami oleh wilayah di Selatan Victoriadan Tasmania. Sementara daerah-daerah gurun banyak dipengaruhi oleh iklim gurun.
c. Keadaan Penduduk
Sebagian besar penduduk Australia adalah orang kulit putih yangmerupakan imigran dari Eropa. Sementara yang lain adalah imigran dari Asia. Penduduk asli adalah orang Aborigin yang tinggal didaerah-daerah pedalaman yang kering dan tandus. Orang Aborigin memiliki senjata khas yaitu bumerang
Samudra meliputi 71% permukaan bumi, dengan area sekitar 361 juta kilometer persegi, isi samudra sekitar 1.370 juta km³, dengan kedalaman rata-rata 3.790 meter. (Perhitungan tersebut tidak termasuk laut yang tak berhubungan dengan samudra, seperti Laut Kaspia). Bagian yang lebih kecil dari samudra adalah laut, selat, teluk.
Samudra Arktik, berlokasi di belahan utara bumi dan kebanyakan berada di wilayah Arktik Kutub Utara, adalah samudra terkecil dan terdangkal di antara lima samudra di dunia[1]. Meskipun Organisasi Hidrografik Internasional (IHO) menganggapnya sebagai samudra, para ahli samudra menyebutnya Laut Mediteranian Arktik atau Laut Arktik, mengklasifikasikannya sebagai satu dari Laut Mediteranian yang tergabung dalam Samudra Atlantik.
Samudra Atlantik adalah samudra terbesar kedua di dunia, meliputi sekitar 1/5 permukaan Bumi. Kata Atlantik berasal dari mitologi Yunani yang berarti "LautAtlas".
Samudra ini berbentuk huruf S, memanjang dari belahan bumi utara ke belahan bumi selatan, terbagi dua oleh garis khatulistiwa menjadi Atlantik Utara dan Atlantik Selatan. Dibatasi oleh Amerika Utara dan Amerika Selatan
di bagian barat samudera dan Eropa dan Afrika di bagian timur samudra.
Samudra Atlantik berhubungan dengan Samudra Pasifik, di bagian utara bumi melalui Samudra Arktik dan di bagian selatan bumi melalui Lintasan Drake. Hubungan buatan manusia antara Samudra Atlantik dengan Samudra Pasifik dibuat melalui Terusan Panama. Batas antara Samudra Atlantik dengan
Samudera Hindia di bagian timur, dibatasi pada garis 20° Bujur Timur. Batas antara Samudra Atlantik dengan Samudra Arktik adalah garis dari Greenland ke
Svalbard di sebelah utara Norwegia.
Samudra Hindia, atau Samudra India adalah kumpulan air terbesar ketiga di dunia, meliputi sekitar 20% permukaan air Bumi. Di utara dibatasi oleh selatan Asia; di barat oleh Jazirah Arabia dan Afrika; di timur oleh
Semenanjung Malaya, Sumatera, Jawa, Kepulauan Sunda Kecil, dan Australia; di selatan oleh Antartika. Dia dipisahkan dengan Samudra Atlantik oleh 20° timur meridian, dan dengan Samudra Pasifik oleh 147° timur meridian. Samudera Hindia atau Samudera India adalah satu-satunya samudera yang menggunakan nama negara iaitu India
Samudra Pasifik atau Lautan Teduh (dari bahasa spanyolPacifico, artinya
tenang) adalah kumpulan air terbesar di dunia. Ia mencakup kira-kira sepertiga permukaan Bumi, dengan luas sebesar 179,7 juta km² (69,4 juta mi²). Panjangnya sekitar 15.500 km (9.600 mi) dari Laut Bering di Arktik hingga batasan es di Laut Ross di Antartika di selatan. Samudra Pasifik mencapai lebar timur-barat terbesarnya pada sekitar 5 derajat U garis lintang, di mana ia terbentang sekitar 19.800 km (12.300 mi) dari Indonesia hingga pesisir
Kolombia. Batas sebelah barat samudra ini biasanya diletakkan di Selat Malaka. Titik terendah permukaan Bumi—Palung Mariana—berada di Samudra Pasifik. Samudra ini terletak di antara Asia dan Australia di sebelah barat, Amerika di sebelah timur, Antartika di sebelah selatan dan Samudra Arktik di sebelah utara.
Samudra Pasifik berisi sekitar 25.000 kepulauan (lebih dari jumlah kepulauan yang berada di lautan dunia lainnya jika digabung), yang mayoritas terletak di selatan khatulistiwa. (Lihat: Kepulauan Pasifik.)
Samudra Antarktika atau Lautan Selatan adalah massa air laut yang mengelilingi benua Antartika. Ia merupakan samudra terbesar keempat dan telah disepakati untuk disebut sebagai samudra oleh Organisasi Hidrografik Internasional (IHO) pada 2000. Sebelum itu, pandangan umum adalah Samudra Atlantik, Samudra Hindia dan Samudra Pasifik langsung berbatasan dengan bibir pantai Antartika.
2.2.1 Samudra Pasifik (179,7 juta km²)
Samudra Pasifik adalah kumpulan air terbesar di dunia. Ia mencakup kira-kira sepertiga permukaan Bumi, dengan luas sebesar 179,7 juta km² (69,4 juta mi²). Panjangnya sekitar 15.500 km dari Laut Bering di Arktik hingga batasan es di Laut Ross di Antartika di selatan. Samudra Pasifik mencapai lebar timur-barat terbesarnya pada sekitar 5 derajat U garis lintang, di mana ia terbentang sekitar 19.800 km dari Indonesia hingga pesisir Kolombia.
Batas sebelah barat samudra ini biasanya diletakkan di Selat Malaka. Titik terendah permukaan Bumi—Palung Mariana—berada di Samudra Pasifik. Samudra ini terletak di antara Asia dan Australia di sebelah barat, Amerika di sebelah timur, Antartika di sebelah selatan dan Samudra Arktik di sebelah utara. Samudra Pasifik berisi sekitar 25.000 kepulauan (lebih dari jumlah kepulauan yang berada di lautan dunia lainnya jika digabung), yang mayoritas terletak di selatan khatulistiwa.
2.2.2 Samudra Atlantik (106,4 juta km²)
Samudra Atlantik adalah samudra terbesar kedua di dunia, meliputi sekitar 1/5 permukaan Bumi. Kata Atlantik berasal dari mitologi Yunani yang berarti “Laut Atlas”. Samudra ini berbentuk huruf S, memanjang dari belahan bumi utara ke belahan bumi selatan, terbagi dua oleh garis khatulistiwa menjadi Atlantik Utara dan Atlantik Selatan. Dibatasi oleh Amerika Utara dan Amerika Selatan di bagian barat samudera dan Eropa dan Afrika di bagian timur samudra. Mencakupi sekitar 20% permukaan Bumi, Samudra Atlantik berada di urutan kedua terbesar dalam segi ukurannya setelah Samudra Pasifik. Bersama dengan lautan di sekitarnya ia mempunyai luas sebesar 106.450.000 km², jika lautan di sekitarnya tidak dihitung, luasnya 82.362.000 km². Jumlah wilayah yang mengalir ke Samudra Atlantik lebih besar empat kali daripada Samudra Pasifik maupun Samudra Hindia. Volume Samudra Atlantik dengan lautan sekitarnya adalah 354.700.000 km³ dan tanpanya adalah 323.600.000 km³.
Riko. Lebar Samudra Atlantik beragam, dari 2.848 km (1.769 mil) di antara Brasil dan Liberia hingga sekitar 4.830 km (3.000 mil) antara Amerika Serikat dan sebelah utara Afrika.
2.2.3 Samudra Hindia (73,440 juta km²)
Samudra Hindia atau Samudra Indonesia adalah kumpulan air terbesar ketiga di dunia, meliputi sekitar 20% permukaan air Bumi. Di utara dibatasi oleh selatan Asia; di barat oleh Jazirah Arabia dan Afrika; di timur oleh Semenanjung Malaya, Sumatera, Jawa, Kepulauan Sunda Kecil, dan Australia; di selatan oleh Antartika. Samudra ini dipisahkan dengan Samudra Atlantik oleh 20° timur meridian, dan dengan Samudra Pasifik oleh 147° timur meridian. Samudra Hindia atau Samudra India adalah satu-satunya samudra yang menggunakan nama negara yaitu India.
2.2.4 Samudra Antarktika (20,327 juta km²)
umum adalah Samudra Atlantik, Samudra Hindia dan Samudra Pasifik langsung berbatasan dengan bibir pantai Antartika.
Selimut es Antartika membesar dari minimum 2,6 juta km² pada bulan Maret mencapai 18,8 juta km² pada bulan September, berarti luasnya meningkat hampir 7 kali lipat. Arus Sirkumpolar Antartika (sepanjang 21.000 km) bergerak ke arah timur; merupakan arus samudra terbesar di dunia, mengalirkan 130 juta m³ air per detik, berarti 100 kali lipat seluruh aliran air sungai yang ada di dunia.
2.2.5 Samudra Arktik (14,056 juta km²)
Samudra Arktik berlokasi di belahan utara bumi dan kebanyakan berada di wilayah Arktik Kutub Utara, adalah samudra terkecil dan terdangkal di antara lima samudra di dunia. Meskipun Organisasi Hidrografik Internasional (IHO) menganggapnya sebagai samudra, para ahli samudra menyebutnya Laut Mediteranian Arktik atau Laut Arktik, mengklasifikasikannya sebagai satu dari Laut Mediteranian yang tergabung dalam Samudra Atlantik.
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa : Pada masa kini bumi terbagi atas beberapa benua :
Afrika
Amerika (Amerika Selatan, Amerika Utara)
Antartika
Asia
Eropa
Australia
Ada lima samudra di bumi yaitu:
Samudra Arktik
Samudra Atlantik
Samudra Hindia
Samudra Pasifik / Lautan Teduh
DAFTAR PUSTAKA
http://sababjalal.wordpress.com/2011/11/03/contoh-makalah-benua-dan-samudera/