JADWAL PENELITIAN PEMBERIAN LAYANAN ORIENTASI UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN TENTANG NORMA AGAMA ISLAM MELALUI LAYANAN ORIENTASI DENGAN MEDIA MIND MAP SISWA KELAS VII-H SMP 2 BAE KUDUS

(1)

JADWAL PENELITIAN PEMBERIAN LAYANAN ORIENTASI UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN TENTANG NORMA AGAMA ISLAM

MELALUI LAYANAN ORIENTASI DENGAN MEDIA MIND MAP

SISWA KELAS VII-H SMP 2 BAE KUDUS

NO PERTEMUAN HARI

Tentang media mind map

40 menit

2 Kedua Rabu, 12 Juni 2014

Pengertian norma agama Islam.

Akhlaq, etika dan moral dalam beragama

(2)

(3)

TABEL 4.1 HASIL OBSERVASI PENELITI TERHADAP SISWA

Keterangan aspek yang diamati:

1. Berbicara sopan dengan bapak dan ibu guru

2. Berpakaian rapi sesuai dengan peraturan yang ada di sekolah 3. Megucapkan salam ketika bertemu bapak dan ibu guru 4. Meningkatya sikap kejujuran siswa

5. Antusias dan aktif dalam mengikuti kegiatan belajar dan mengajar dalam kelas

(4)

7. Adanya perubahan yang lebih baik 8. Tidak berpacaran di lingkungan sekolah 9. Tidak berboncengan dengan lawan jenis 10.Selalu mengerjakan soal yang diberikan.

Tabel 4.2 Kategori Pensekoran Aktivitas Siswa Pada Saat Pra Siklus

No Kategori Interval Frekuensi Prosentase

5 Sangat baik 42-50 - -

4 Baik 34-41 - -

3 Cukup 26-33 - -

2 Kurang 18-25 27 siswa 93,10%

1 Sangat kurang 10-17 2 siswa 6,89%

Peneliti

(5)

(6)

Kudus, 11 Juni 2014 Peneliti

(7)

SATUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING

SIKLUS I PERTEMUAN I

Sekolah : SMP 2 BAE KUDUS Kelas : VII-H

Tahun : 2014

A. Topik Permasalahan : Penerapan Media Mind Map B. Bidang Bimbingan : Belajar

C. Jenis Layanan : Orientasi

D. Fungsi Layanan : Pemahaman dan Pengembangan E. Tujuan Layanan :

1. Membantu siswa dalam memahami Mind Map

2. Membantu siswa dalam mengembangkan media mind map untuk mengasah kretifitas dalam pembelajaran dalam memetakan pikiran.

F. Hasil yang ingin di capai : Siswa yang belum memahami media mind map,dengan adanya layanan ini siswa mampu memahami dan menerapkan media mind map untuk mengasah kreatifitas dalam pembelajaran dalam memetakan pikiran

G. Sasaran Layanan : Siswa kelas VII-H H. Uraian Kegiatan :

a. Kegiataan Guru

1. Memberikan pemahaman tentang media mind map

2. Memberikan pemahaman tentang kreativitas dalam pembelajaran 3. Menjelaskan pemahaman tentang media mind map

4. Melatih dan mengasah kreativitas dalam pembelajaran dalam memetakan pikiran

(8)

b. Kegiatan Siswa

1. Mendengarkan materi layanan yang telah disampaikan 2. Siswa aktif dan antusias dalam mengikuti layanaan ini 3. Menanyakan kembali materi yag belum jelas

4. Mengerjakan soal yang telah diberikan

I. Metode : Ceramah dan Tanya jawab J. Tempat Penyelenggaraan : Ruang Kelas VII-H

K. Waktu : 40 menit

L. Hari, Tanggal : Rabu, 11 Juni 2014

M. Alat dan Perlengkapan : Spidol, papan tulis, buku, alat tulis, Laptop, alat peraga

N. Semester : Genap

O. Penyelenggara Layanan : Nadia Evi Irawati P. Pihak-pihak yang terkait :-

Q. Media : Materi dari buku R. Rencana Penilaian :

1. Pengamatan terhadap perilaku siswa selama mengikuti kegiatan layanan

2. Antusias siswa dalam menerima dan mengikuti layanan

S. Catatan Khusus : Bila belum jelas dengan materi Ini dapat diulang kembali pemberian layanan orientasi jika masih ada waktu.

Kudus, 10 Juni 2014 Megetahui,

Kolaborator Peneliti

Sumarni S.Pd Nadia Evi Irawati

(9)

MIND MAP

mind map adalah peta pikir untuk mengasah kreatifitas dan menuangkan imajinasi yang ada di otak agar lebih mudah dan bergaya guna untuk menerima pelajaran dan menghafal.

A. Bahan –Bahan Membuat Mind Map

Sebelum pembuatan mind map maka diperlukan bahan-bahan yag dapat menunjang hasil pembuatan mind map supaya hasilnya lebih bagus dan menarik. Bahan-bahan tersebut disiapkan terlebih dahulu supaya dalam pembuatan mind mapberjalan dengan lancar.

Menurut Buzon (2006: 14), mind map begitu mudah dan alami, bahan-bahannya adalah:

1. Kertas kosong tidak bergaris 2. Pena dan pensil warna 3. Otak

4. Imajinasi

B. Kegunaan Mind map

Ada beberapa kegunaan dalam media mind map menurut Swadarma (2013: 8), kegunaan mind map untuk:

1. Mengumplkan data yang hendak diguanakan untuk berbagai keperluan secar sistematis.

2. Mengembangkan dan menganaisis ide atau pengetahuan seperti yang biasanya dilakukan pada saat proses belajar mengajar, meeting, workshop, atau rapat.

3. Memudahkan untuk melihat kembali sekaligus mengulang-ulang ide dan gagasan.

4. Menyederhankan struktur ide dan gagasan yang semula rumit, panjang dan yang tak mudah dilihat menjadi mudah.

(10)

6. Membuat banyak pilihan dari berbagai rute keputusan yang mungkin 7. Mempercepat dan menambah pemahaman pada saat pembelajaran karena

dapat melihat keterkaitan antar topik yang satu dengan yang lain.

Mengasah kemampuan kerja otak karena mind map penuh dengan unsur kekretivitas.

C. Keunggulan Mind Map

Ada beberapa keunggulan menggunakan media mind map. Menurut Swadarma (2013: 9) keunggulan mind map adalah:

1. Menarik dan mudah tertangkap mata 2. Dapat melihat sejumlah data dengan mudah

D. Aturan Dalam Pembuatan Mind Map

Aturan dalam pembuatan mind map, ada beberapa kriteria yang dapat menunjang supaya hasil mind map terlihat bagus dan menarik.

Menurut Swadarma (2013: 10), aturan dalam pembuatan mind map yaitu: 1. Kertas

Gunakanlah kertas berorientasi landscape 2. Warna

Gunakanlah spidol warna-warni dengan jumlah warna sekitar 2-7 warna, dan tiap cabang berbeda.

3. Garis

Buatlah garis lengkung yang bentuknya mengecil dari pangkal menuju ujung.

4. Huruf

Pada cabang utama yang dimulai dari central image menggunakan huruf kapital, sedangkan pada cabang menggunakan huruf kecil. Posisi antara baris dan huruf pun sama panjang.

5. Keyword

(11)

6. Key image

Lain halnya dengan key image adalah kata bergambar yag mempermudah kita untuk mengingat.

E. Tips-Tips Dalam Membuat Mind Map

tips-tips dalam pembuatan mind map adalah:

1. Gunakan simbol atau gambar, key iamge menggunakan sesuatu yang berhubungan dengan diri kita atau sesuatu yang akrab dalam kehidupan sehari-hari.

2. Kreatif dan berani dalam membuat desain mapping, karena otak kiat lebih mudah mengingat hal yang tidak lain.

(12)

LAPORAN

PELAKSANAAN, EVALUASI, ANALISIS, DAN TINDAK LANJUT SATUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING

SIKLUS I PERTEMUAN I

SEKOLAH : SMP 2 BAE KUDUS KELAS : VII-H

TAHUN : 2014

A. Topik Permasalahan : Penerapan Media Mind Map B. Spesifikasi Kegiatan :

1. Bidang Bimbingan : Belajar 2. Jenis Layanan : Orientasi

3. Fungsi Pemahaman : Pemahaman dan Pengembangan 4. Sasaran Layanan : Siswa kelas VII-H

C. Pelaksanaan Layanan :

1. Tanggal : Rabu, 11 Juni 2014 2. Waktu : 40 menit

3. Tempat : Ruang Kelas VII-H 4. Deskripsi dan komentar tentang pelaksanaan layanan

a. Siswa aktif dan antusiasnya tinggi ketika diberikan layanan ini b. Siswa merasa senang dengan pemberian layanan ini karena bisa

mengetahui, dan menerapkan tentang media mind map untuk mengasah kretivitas pembelajaran dalam memetakan pikiran D. Evaluasi (Penilaian) :

1. Cara –cara penilaian

a) Melakukan observasi pada saat kegiatan berangsung b) Melakukan wawancara pada siswa

(13)

2. Deskripsi dan komentar tentang hasil penilaian

a) Siswa aktif dalam mengikuti layanan yag telah diberikan

b) Siswa menanggapi pertanyaan yang telah diberikan oleh praktikan

E. Analisis Hasil Penilaian : 1. Cara-cara Analisis

a) Memberikan pertanyaan kepada siswa

b) Menyimpulkan kembali tentang materi yang telah diberikan praktikan.

2. Deskripsi dan komentar tentang hasil analisis

Siswa dapat memperoleh manfaat dari hasil layanan ini sehingga siswa mampu menerapkan dan mengembangkan media mind map untuk mengasah kreativitas pembelajaran dalam memetakan pikiran. Siswa mengalami peningkatan hingga 90%

F. Tindak Lanjut : diberilkan layanan Konseling Individu

Kudus, 12 Juni 2014

Mengtahui,

(14)

(15)

TABEL 4.3 HASIL OBSERVASI PENELITI TERHADAP SISWA

(16)

6. Berperilaku baik saat pelajaran berlangsung 7. Adanya perubahan yang lebih baik

8. Tidak berpacaran di lingkungan sekolah 9. Tidak berboncengan dengan lawan jenis 10.Selalu mengerjakan soal yang diberikan

Tabel 4.4 Kategori Pensekoran Aktivitas Siswa Siklus I Pertemuan I

No. Kategori Interval Frekuensi Prosentase 5 Sangat Baik (SB) 42-50 - - 4 Baik (B) 34-41 8 siswa 27,58% 3 Cukup (C) 26-33 21siswa 72,41%

2 Kurang (K) 18-25 - -

1 Sangat Kurang (SK) 10-17 - -

Jumlah skor 747

Rata-rata 25,75

Keterangan Cukup (C)

Peneliti

(17)

Tabel 4. 12 observasi kolaborator terhadap peneliti ketikapemberian Layanan Orientasi dengan materi Pemahaman tentang’’ Norma Agama

Islam’’melalui media mind map

Masalah yang diobservasi : Kegiatan peneliti selama memberikan layanan

Siklus : I

Pertemuan : Pertama

Waktu : 40 menit

No Indikator Aktivitas Skor

1 2 3 4 5

1 Kewibawaan

1. Penampilan peneliti dalam kelas  2. Kemampuan menyampaikan materi  3. Kreativitas dalam menyampaiakan

materi 

2 Kasih Sayang dan Kelembutan

4. Peneliti bersikap ramah kepada siswa  5. Peneliti memberi perhatian kepada

siswa 

6. Membimbing dan membantu siswa yang belum memahami tentang materi yang diberikan



3 Keteladanan

7. Kerapian peneliti 

8. Sikap sopan santun peneliti dalam

mengajar 

9. Sikap tanggung jawab peneliti 

4 Pemberian penguatan

10.Peneliti memberikan penghargaan

kepada siswa 

11.Memberi motivasi terhadap siswa  12.Peneliti memberikan evaluasi 

5 Tindakan tegas yang mendidik

13. Peneliti memberikan teguran kepada

siswa yang tidak memperhatikan 

14.Mengarahkan siswa 

15.Pemberian sanksi kepada siswa 

6 Materi pembelajaran

16. Peneliti menguasai materi yang

disampaikan 

17.Penyampaian materi secara runtut,

ringkas, dan jelas 

18.Terprogram 

7 Metode pembelajaran

19.Peneliti menggunakan metode

pembelajaran yang variatif  18. Menarik perhatian siswa 

(18)

8 Media alat bantu

20.Penggunaan media yang sesuai

dengan materi 

21.Peneliti dapat menggunakan media yang disiapkan dengan baik



22.Peneliti dapat mnggunakan media yang disiapkan dengan benar



9 Lingkungan pembelajaran

23.Peneliti menciptakan suasana yang

kondusif 

24.Sarana dan prasarana  25.Peneliti menjalin komunikasi yang

baik dengan siswa 

10 Penelitian hasil pembelajaran

26.Peneliti menyimpulkan hasil

pembelajaran 

27.Peneliti melakukan Tanya jawab

dengan siswa 

28.Melaksanakan penelitian pada akhir

pembelajaran 

(19)

(20)

(21)

(22)

SIKLUS I PERTEMUAN II

Tahun : 2014

A. Topik Permasalahan : Pengertian Norma Agama Islam B. Bidang Bimbingan : Belajar

C. Jenis Layanan : Orientasi

1. Membantu siswa dalam mengenal norma agama islam. 2. Membantu siswa dalam memahami norma agama islam.

3. Membantu siswa dalam menerapkan norma agama islam dilingkungan sekolah maupun di masyarakat.

F. Hasil yang ingin di capai : Siswa yang belum memahami norma agama islam, dengan adanya layanan ini siswa mampu memahami dan menerapkan norma agama islam dilingkungan sekolah maupun dimasyarakat.

G. Sasaran Layanan : Siswa kelas VII-H H. Uraian Kegiatan :

a. Kegiataan Guru

1. Memberikan pemahaman tentang norma agama islam 2. Mengenalkan kepada siswa tetang norma agama islam 3. Menjelaskan pemahaman tentang norma agama islam 4. Menerapkan norma agama islam dalam lingkungan

(23)

b. Kegiatan Siswa

K. Waktu : 40 menit

L. Hari, Tanggal : Kamis, 12 Juni 2014

M. Alat dan Perlengkapan : Spidol, papan tulis, buku,alat tulis, laptop, alat peraga

N. Semester : Genap

O. Penyelenggara Layanan : Nadia Evi Irawati P. Pihak-pihak yang terkait : Guru Bk

Q. Media : Materi dari buku R. Rencana Penilaian :

1. Pengamatan terhadap perilaku siswa selama mengikuti kegiatan layanan

2. Antusias siswa dalam menerima dan mengikuti layanan

S. Catatan Khusus : Bila belum jelas dengan materi ini dapat diulang kembali pemberian layanan orientasi jika masih ada waktu

Kudus, 11 Juni 2014

Megetahui,

(24)

Norma Agama Islam

Norma merupakan sebuah ketentuan atau aturan kepada masyarakat atau dilingkugan sekolah untuk berperilaku dan bersikap sesuai aturan atau tata tertib yang ada.

Menurut Ningsih (2006: 16), norma sebagai kaidah atau aturan yang berlaku dalam masyarakat, memiliki beberapa macam-macam norma,antara lain;

1. Norma Kesusilaan

Norma kesusilaan adalah konsep yag menata tindakan manusia dalam pergaulan sosial sehari-hari. Misalnya dilingkungan sekolah: seorang siswa harus bergaul denga penuh persahabatan. Siswa tidak boleh membeda-bedakan pergaulan dengan memilih yang kaya atau yang pintar saja.

2. Norma Kesopanan

Norma kesopanan berkaitan dengan budi pekerti seseorang. Seseorang dapat bersikap sopan santun bila ia mmepunyai budi pekerti yang baik. Misalnya dilingkungan sekolah: siswa harus menghormati guru seperti halnya ia menghomati orang tuanya. Guru merupakan penggantiorang tua disekolah. Oleh karena itu, siswa harus selalu sopan santun dan mengikti nasehatnya.

3. Norma Agama

Norma agama adalah konsep yang menata tindakan manusia dalam bergaul dengan sesama yang bersumber pada ajaran agama. Misalnya dilingkugan sekolah: siswa dianjurkan mengucapkan salam kepada teman-temanya atau gurunya.

4. Norma Hukum

(25)

Sedangkan, agama islam adalah suatu ajaran agar manusia memiliki pedoman hidup yang baik dan megikuti tuntunan dan menjauhi semua larangannya dan menjalankan semua perintahnya.

Norma agama adalah peraturan hidup yang harus diterima manusia sebagai perintah, larangan-larangan dan ajaran-ajaran yang bersumber dari Tuhan Yang Maha Esa. Pelanggaran terhadap norma ini akan mendapat hukuman.

Pemahaman akan sumber norma agama yang berasal dari Tuhan membuat manusia berusaha mengendalikan sikap dan perilaku dalam hidup dan kehidupannya. Setiap manusia akan selalu berusaha melaksanakan perintah Tuhan dan meninggalkan kan yang dilarangnya. Misalnya dilingkungan sekolah:

1. Melaksanakan perintah-Nya : sholat,taqwa.memiliki akhlaq, menghormati orang tua, berpakaian yang rapi, mengucapkan salam ketika bertemu bapak dan ibu guru, teman.

2. Meninggalkan larangan-Nya: berbohong, mencuri, megadu domba.

Norma agama tidak hanya di lakukan di lingkungan masyarakat, di lingkungan sekolah norma agama islam tetap berlaku. Misalnya :

1. Mengucapkan salam kepada guru atau teman- temannya 2. Mencium tangan gurunya sebagai tanda hormat

3. Tata krama dengan guru

(26)

LAPORAN

SIKLUS I PERTEMUAN II

TAHUN : 2014

A. Topik Permasalahan : Pengertian Norma Agama Ialam B. Spesifikasi Kegiatan :

1. Tanggal : Kamis, 12 Juni 2014 2. Waktu : 40 menit

a. Siswa aktif dan antusiasnya tinggi ketika diberikan layanan ini.

b. Siswa merasa senang dengan pemberian layanan ini karena bisa mengetahui, dan memahami pentingnya norma agama islam dalam kehidupan sehari-hari.

D. Evaluasi (Penilaian) : 1. Cara –cara penilaian

a) Melakukan observasi pada saat kegiatan berangsung. b) Melakukan wawancara pada siswa.

c) Melalui diskusi

(27)

b) Siswa menanggapi pertanyaan yang telah diberikan oleh praktikan

a) Memberikan pertanyaan kepada siswa.

Siswa dapat memperoleh manfaat dari hasil layanan ini sehingga siswa mampu mengenal dan memahami pentingnya norma agama islam dalam kehidupan sehari-hari. Siswa mengalami peningkatan hingga 90%.

Kudus, 13 Juni 2014

Mengtahui,

(28)

(29)

TABEL 4.5 HASIL OBSERVASI PENELITI TERHADAP SISWA SIKLUS I PERTEMUAN II

Waktu: 12.00-12.45 Kelas: VII-H

(30)

8. Tidak berpacaran di lingkungan sekolah 9. Tidak berboncengan dengan lawan jenis 10.Selalu mengerjakan soal yang diberikan

Tabel 4.6 Kategori Pensekoran Aktivitas Siswa Siklus I Pertemuan II

No. Kategori Interval Frekuensi Prosentase 5 Sangat Baik (SB) 42-50 - -

4 Baik (B) 34-41 - -

3 Cukup (C) 26-33 29 siswa 100%

2 Kurang (K) 18-25 -

Jumlah Skor 727

Rata-rata 25,06

Keterangan Kurang (K)

Peneliti

(31)

Tabel 4.13observasi kolaborator terhadap penelitiketikapemberian Layanan Orientasidengan materi Pemahaman tentang’’ Norma Agama

Masalah yang diobservasi : kegiatan peneliti selama memberikan layanan

Siklus : I

Pertemuan : Kedua

Waktu : 40 menit

1 2 3 4 5

1 Kewibawaan

1. Penampilan peneliti dalam kelas  2. Kemampuan menyampaikan materi  3, Kreativitas dalam menyampaiakan

materi 

4. Peneliti bersikap ramah kepadasiswa  5. Peneliti memberi perhatian kepada

siswa 



3 Keteladanan

mengajar 

kepada siswa 

11. Memberi motivasi terhadap siswa  12.Peneliti memberikan evaluasi 

13. Peneliti memberikan teguran kepada siswa yang tidak

memperhatikan

16.Peneliti menguasai materi yang

disampaikan 

17.Penyampaian materi secara runtut, ringkas, dan jelas



18.Terprogram 

19. Peneliti menggunakan metode

pembelajaran yang variatif  20.Menarik perhatian siswa 

(32)

Media alat bantu

22.Penggunaan media yang sesuai

dengan materi 

23.Peneliti dapat menggunakan media

yang disiapkan dengan baik  24.Peneliti dapat mnggunakan media

yang disiapkan dengan benar 

kondusif 

26.Sarana dan prasarana 

27.Peneliti menjalin komunikasi yang

28.Peneliti menyimpulkan hasil

pembelajaran 

29.Peneliti melakukan Tanya jawab

dengan siswa 

30.Melaksanakan penelitian pada akhir

pembelajaran  NIP. 196108011986022004 NIM. 201031207

(33)

(34)

(35)

(36)

SIKLUS I PERTEMUAN III

Tahun : 2014

A.Topik Permasalahan : Tujuan Menerapkan Norma Agama Islam B.Bidang Bimbingan : Belajar

C.Jenis Layanan : Orientasi

D.Fungsi Layanan : Pemahaman dan Pengembangan E. Tujuan Layanan :

1. Membantu siswa dalam mengenal tujuan menerapka norma agama islam. 2. Membantu siswa dalam memahami tujuan menerapkan norma agama

islam.

3. Membantu siswa dalam menerapkan tujuan norma agama islam dilingkungan sekolah maupun di masyarakat.

F. Hasil yang ingin di capai : Siswa yang belum memahami norma agama islam, dengan adanya layanan ini siswa mampu memahami dan menerapkan norma agama islam dilingkungan sekolah maupun dimasyarakat. G.Sasaran Layanan : Siswa kelas VII-H

H.Uraian Kegiatan : a. Kegiataan Guru

1. Memberikan pemahaman tentang tujuan menerapkan norma agama islam

2. Mengenalkan kepada siswa tentang tujuan menerapkan norma agama islam

3. Menjelaskan pemahaman tentang tujuan menerapkan norma agama islam

(37)

b. Kegiatan Siswa

K.Waktu : 40 menit

L. Hari, Tanggal : Jum’at, 13 Juni 2014

M.Alat dan Perlengkapan : Spidol, papan tulis, buku, alat tulis, Laptop N.Semester : Genap

O.Penyelenggara Layanan : Nadia Evi Irawati P. Pihak-pihak yang terkait :-

Q.Media : Materi dari buku R.Rencana Penilaian :

1. Pengamatan terhadap perilaku siswa selama mengikuti kegiatan layanan. 2. Antusias siswa dalam menerima dan mengikuti layanan

S. Catatan Khusus :`Bila belum jelas dengan materi Ini dapat diulang kembali pemberian layanan orientasi jika masih ada waktu.

(38)

Tujuan Menerapkan Norma Agama Islam

Tujuan dilaksanakannya norma agama islam dilingkungan sekolah dalam kehidupan sehari-hari untuk melakukan interaksi dengan individu atau kelompok lainnya. Interaksi sosial mereka juga senantiasa didasari oleh adat dan norma yang berlaku dimasyarakat, misalnya dan dilingkungan sekolah. Selan itu untuk menjadi pedoman bagi segala tingkah laku dan perilaku yang pantas dilakukan dalam menjalani interaksi sosisal dalam pergaulan hidup, selain itu menjaga ketertiban dan keteraturan.

Menurut Kamrin (2010: 7) tujuan diberikan norma agama islam dalam kehidupan sehari-hari, khususnya dilingkungan sekolah sebagai berikut:

1. Menciptakan kehidupan yag aman, tertib, selaras, seimbang.

2. Membatasi tigkahlaku siswa dari kecurangan, kejahatan, dan perbuatan lain yang mengganggu orang lain, keamanan dan ketertiban umum.

3. Membentuk budi pekerti sisiwa yang baik, perilaku yag patuh, memiliki akhlaq mulia.

(39)

LAPORAN

SIKLUS I PERTEMUAN III

TAHUN : 2014

A.Topik Permasalahan : Tujuan Menerapkan Norma Agama Ialam B.Spesifikasi Kegiatan :

C.Pelaksanaan Layanan :

1. Tanggal : Jum’at, 13 Juni 2014 2. Waktu : 40 menit

3. Tempat : Ruang Kelas VII-H

4. Deskripsi dan komentar tentang pelaksanaan layanan

mengetahui, dan memahami tujuan menerapkan norma agama islam dalam kehidupan sehari-hari.

D.Evaluasi (Penilaian) : 1. Cara –cara penilaian

c) Melalui diskusi

(40)

Siswa dapat memperoleh manfaat dari hasil layanan ini sehingga siswa mampu mengenal dan memahami tujuan menerapkan norma agama islam dalam kehidupan sehari-hari. Siswa mengalami peningkatan hingga 90%.

Kudus, 14 Juni 2014

Mengtahui,

Konselor Pamong Praktikan,

(41)

(42)

TABEL 4.7 HASIL OBSERVASI PENELITI TERHADAP SISWA SIKLUS I PERTEMUAN III

(43)

8. Tidak berpacaran di lingkungan sekolah 9. Tidak berboncengan dengan lawan jenis 10.Selalu mengerjakan soal yang diberikan.

Tabel 4.8 Kategori Pensekoran Aktivitas Siswa Siklus I Pertemuan III

No. Kategori Interval Frekuensi Prosentase 5 Sangat Baik (SB) 42-50 - - 4 Baik (B) 34-41 14 siswa 48,27% 3 Cukup (C) 26-33 15 siswa 51,72%

2 Kurang (K) 18-25 - -

Jumlah Skor 974

Rata-rata 33,58

Peneliti

(44)

Tabel 4. 14 observasi guru pembimbing terhadap peneliti ketikapemberian Layanan Orientasi dengan materi Pemahaman tentang’’ Norma Agama

Siklus : I

Pertemuan : Ketiga

Waktu : 40 menit

1 2 3 4 5

1 Kewibawaan

1. Penampilan peneliti dalam kelas  2. Kemampuan menyampaikan

materi



3. Kreativitas dalam menyampaiakan materi



4. Peneliti bersikap ramah kepada

siswa 

5. Peneliti memberi perhatian kepada

siswa 



3 Keteladanan

8. Sikap sopan santun peneliti dalam mengajar



kepada siswa 

13.Peneliti memberikan teguran kepada siswa yang tidak memperhatikan



disampaikan 

18.Terprogram 

19. Peneliti menggunakan metode

(45)

21. Mudah diterima siswa 

8 Media alat bantu

22. Penggunaan media yang sesuai dengan materi



23. Peneliti dapat menggunakan media yang disiapkan dengan baik



24. Peneliti dapat mnggunakan media yang disiapkan dengan benar



25. Peneliti menciptakan suasana

yang kondusif 

26. Sarana dan prasarana  27. Peneliti menjalin komunikasi

yang baik dengan siswa 

28. Peneliti menyimpulkan hasil

pembelajaran 

29. Peneliti melakukan Tanya jawab

dengan siswa 

30. Melaksanakan penelitian pada

akhir pembelajaran 

Jumlah 119

Prosentase 3,96

Kategori B

(46)

(47)

(48)

(49)

SIKLUS II PERTEMUAN I

Tahun : 2014

A.Topik Permasalahan : Faktor-Faktor Yang MempengaruhiNorma Agama Islam

B.Bidang Bimbingan : Belajar C.Jenis Layanan : Orientasi

1. Membantu siswa dalam mengenal faktor faktor yang mempengaruhi norma agama islam.

2. Membantu siswa dalam mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi norma agama islam.

3. Membantu siswa dalam memahami faktor-faktor yang mempengaruhi norma agama islam.

F. Hasil yang ingin di capai : Siswa yang belum memahami dan mengenal faktor-faktor yang mempengaruhi norma agama Islam dalam kehidupan sehari-hari, dengan adanya layanan ini siswa mampu memahami dan megenal serta menerapkan faktor-faktor yang mempengaruhi norma agama islam dalam kehidupan sehari-hari

G.Sasaran Layanan : Siswa kelas VII-H H.Uraian Kegiatan :

a. Kegiataan Guru

(50)

2. Mengenalkan kepada siswa tentang faktor-faktor yang mempengaruhi norma agama islam.

3. Menjelaskan pemahaman tentang faktor-faktor yang mempengaruhi norma agama islam.

b. Kegiatan Siswa

K.Waktu : 40 menit

L. Hari, Tanggal : Kamis, 19 Juni 2014

M.Alat dan Perlengkapan : Spidol, papan tulis, buku, alat tulis, Laptop. N.Semester : Genap

O.Penyelenggara Layanan : Nadia Evi Irawati P. Pihak-pihak yang terkait :-

Q.Media : Materi dari buku R.Rencana Penilaian :

1. Pengamatan terhadap perilaku siswa selama mengikuti kegiatan layanan. 2. Antusias siswa dalam menerima dan mengikuti layanan

S. Catatan Khusus : Bila belum jelas dengan materi ini dapat diulang kembali pemberian layanan orientasi jika masih ada waktu

(51)

Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Norma Agama Islam

1. Memiliki Sikap Respek Terhadap Orang Lain

Dalam kehidupan bermasyarakat, sikap respek terhadap orang lain sangat penting agar tidak berkembang saling melecehkan, merendahkan. Kondisi seperti ini akan memicu mnculnya sikap permusuhan dan mecurigai satu sama lain.

Pengertian sikap respek terhadap orang laian adalah suatu sikap yang mencerminkan rasa hormat dan saling menghormati dan menghargai terhadap orang lain agar tidak timbul sikap saling melecehkan dan merendahkan satu sama lain.

Dalam kehidupan sehari-hari baik di lingkungan sekolah maupun lingkungan masyarakat pada umumnya, sikap respek terhadap orang lain itu dapat diwujudkan dalam perilaku sebagai berikut:

1. Menghormati agama yang dianut teman atau orang lain

2. Menjalin persahabatan denga orang lain, tanpa melihat perbedaan suku ras, agama, budaya

3. Menghargai keadaan orang lain sebagai mana adanya 4. Menghargai pendapat teman

5. Bertutur kata yang sopan

6. Tidak mencemooh dan melecehkan orang lain

2. Kepedulian Terhadap Orang Lain

Dalam kehidupan beragama wajib hukumnya memiliki sikap kepedulian terhadap orang lain, sebab didalam lingknngan masyarakat maupun dilingkngan sekolah membuthkan bantuan orang lain dan saling tolong menolong

kepedulian adalah sifat saling membantu dan tolong menolong terhadap orang lain dimana orang tersebut sedang membutuhkan bantuan.

Bagi yang beragama dalam kehidupan atau pergaulan anda sebagai remaja, maka sikap ini terwujud dalam perilaku, seperti:

1. Mau menengok teman yang sakit

(52)

3. Selalu memberi nasehat dalam hal kebenaran, (seperti: mau memotivasi teman yang malas belajar)

3. Berpartisipasi Aktif Dalam Kegiatan Sosial

Sebagai warga masyarakat harus sudah mampu mengembangkan sikap berpartisipasi aktif dalam kegiatan sosial agar memiliki kepedulian untuk memecahka kepentingan bersama, atau ikut terlibat dalam aktivitas dalam kemasyarakatan

berpartisipasi adalah keterlibatan aktif dari seseorang atau kelompok secara sadar dan suka rela.

Dalam kehidupan sehari-hari, baik dilingkungan sekolah maupun dimasyarakat. Maka sikap ini terwujud dalam perilaku sebagai berikut:

1. Memelihara kebersihan lingkungan. Baik dirumah maupun sekolah. Contohnya: ikut terlibat dalam kebersihan rumah, ikut dalam piket kebersihan sekolah

2. Memlihara ketertiban dan keamanan lingkungan sekolah 3. Aktif dalam organisasi: OSIS, Pramuka, PMR

4. Memiliki Konsep Diri

Konsep diri akan berpengaruh terhadap perilaku atau kepribadian seseorang. Konsep diri yang negatif berpengaruh kurag baik terhadap perilaku dan kepribadiannya sedangkan konsep diri yang negatif berpengaruh positif terhadap perilaku dan kepr

(53)

LAPORAN

SIKLUS II PERTEMUAN I

TAHUN : 2014

A. Topik Permasalahan : Faktor-Faktor Yang MempengaruhiNorma Agama Ialam

B. Spesifikasi Kegiatan : 1. Bidang Bimbingan : Belajar 2. Jenis Layanan : Orientasi

1. Tanggal : Kamis, 19 Juni 2014 2. Waktu : 40 menit

a. Siswa aktif dan antusiasnya tinggi ketika diberikan layanan ini

b. Siswa merasa senang dengan pemberian layanan ini karena bisa mengetahui, dan memahami faktor-faktor yang mempengaruhi norma agama islam.

a) Melakukan observasi pada saat kegiatan berlangsung b) Melakukan wawancara pada siswa

c) Melalui diskusi

(54)

b) Menyimpulkan kembali tentang materi yang telah diberikan praktikan. 2. Deskripsi dan komentar tentang hasil analisis

Siswa dapat memperoleh manfaat dari hasil layanan ini sehingga siswa mampu mengetahui dan memahami faktor-faktor yang mempengaruhi norma agama islam dalam kehidupan sehari-hari. Siswa mengalami peningkatan hingga 90%

Kudus, 20 Juni 2014

Mengtahui,

(55)

(56)

TABEL 4.14 HASIL OBSERVASI PENELITI TERHADAP SISWA SIKLUS II PERTEMUAN I

(57)

Tabel 4.15 Kategori Pensekoran Aktivitas Siswa Siklus II Pertemuan I

No. Kategori Interval Frekuensi Prosentase 5 Sangat Baik (SB) 42-50 - - 4 Baik (B) 34-41 6 siswa 20,68% 3 Cukup (C) 26-33 23 siswa 79,31%

2 Kurang (K) 18-25 - -

Jumlah skor 942

Rata-rata 32,48

Peneliti

Nadia Evi Irawati 2010-31-207

(58)

Tabel 4.21 observasi kolaborator terhadap peneliti ketika pemberian Layanan Orientasi dengan materi Pemahaman tentang’’ Norma Agama

Siklus : II

Pertemuan : Pertama Waktu : 40 menit

1 2 3 4 5

1 Kewibawaan

materi



3. Kreativitas dalam menyampaiakan

materi 



siswa 

5. Peneliti memberi perhatian kepada

siswa 



3 Keteladanan

mengajar 

kepada siswa 



disampaikan 

18.Terprogram 

19.Peneliti menggunakan metode pembelajaran yang variatif



(59)

21.Mudah diterima siswa 

8 Media alat bantu

22. Penggunaan media yang sesuai

dengan materi 

23.Peneliti dapat menggunakan media

yang disiapkan dengan baik  24.Peneliti dapat mnggunakan media

yang disiapkan dengan benar 

kondusif 

27.Peneliti menjalin komunikasi yang

28.Peneliti menyimpulkan hasil pembelajaran



29.Peneliti melakukan Tanya jawab dengan siswa



30.Melaksanakan penelitian pada akhir pembelajaran

(60)

(61)

(62)

(63)

SIKLUS II PERTEMUAN II

Tahun : 2014

A. Topik Permasalahan : Perilaku Yang Tidak Melanggar danMelanggar Norma Agama Islam

B. Bidang Bimbingan : Belajar C. Jenis Layanan : Orientasi

1. Membantu siswa dalam mengenal perilaku yang tidak melaggar norma agama islam.

2. Membantu siswa dalam mengenal perilaku yang melanggar norma agama islam

3. Membantu siswa dalam memahami perilaku yang tidak melanggar norma agama islam.

4. Membantu siswa dalam memahami perilaku yang melanggar norma agama islam.

5. Membantu siswa dalam mengetahui perilaku yang tidak melanggar norma agama islam.

6. Membantu siswa dalam mengetahui perilaku yang melanggar norma agama islam.

7. Membantu siswa dalam menerapkan perilaku yang tidak melanggar norma agama islam dalam kehidupan sehari-hari

(64)

perilaku yang tidak melanggar dan melanggar norma agama islam dalam kehidupan sehari-hari G. Sasaran Layanan : Siswa kelas VII-H

H. Uraian Kegiatan : a. Kegiataan Guru

1. Memberikan pemahaman tentang perilaku yang tidak melanggar norma agama islam

2. Memberikan pemahaman tentang perilaku yang melanggar norma agama islam

3. Mengenalkan kepada siswa tentang perilaku yang tidak melaggar norma agama islam

4. Mengenalkan kepada siswa tentang perilaku yang melaggarnorma agama islam

5. Menjelaskan pemahaman tentang perilaku yang tidak melaggar norma agama islam

6. Menjelaskan pemahaman tentang perilaku yang melaggar norma agama islam

7. Menerapkan perilaku yang tidak meanggar norma agama islam dalam kehidpan sehari-hari

b. Kegiatan Siswa

K. Waktu : 40 menit

L. Hari, Tanggal : Jum’at, 20 Juni 2014

M. Alat dan Perlengkapan : Spidol, papan tulis, buku, alat tulis, Laptop. N. Semester : Genap

(65)

P. Pihak-pihak yang terkait : Guru Bk kelas Q. Media : Materi dari internet R. Rencana Penilaian :

1. Pengamatan terhadap perilaku siswa selama mengikuti kegiatan layanan. 2. Antusias siswa dalam menerima dan mengikuti layanan.

S. Catatan Khusus : Bila belum jelas dengan materi ini dapat diulang kembali pemberian layanan orientasi jika masih ada waktu.

Kudus, 19 Juni 2014 Megetahui,

(66)

Tingkah Laku Yang Melanggar Dan Tidak Melanggar Dalam Norma

Agama Islam

Tingkah laku adalah aktivitas yang timbul karena adanya respon organisme atau seseorang terhadap rangsangan dari luar subjek tersebut.

Tingkah laku yang melanggar norma agama islam merupakan tingkah laku atau perbuatan yang menyimpang atau perilaku yang melanggar peraturan atau tata tertib yang ada. Misalnya dilingkungan sekolah.

Contoh tingkah laku yang melanggar norma agama islam 1. Berpacaran dilingkungan sekolah (maksiat)

Maksiat dalam berpacaran merupakan salah satu tingkah laku atau perbuatan yang melanggar norma agama islam. Dilingkungan sekolah, siswa boleh saja tertarik pada lawan jenis, akan tetapi siswa tersebut mempunyai batasan-batasan dalam berpacaran. Batasan-batasan tersebut adalah :

a. Hanya sekedar mengasih perhatian b. Mengasih kabar tentang keadaanya c. Teman sms

d. Semangat belajar

Pada kenyataannya banyak siswa yang melanggar norma-norma agama islam. Mislanya:

a. Bergandengan tangan dilingkungan sekolah b. Berboncengan pada waktu pulang sekolah c. Ditempat pojok dengan lawan jenis

Permasalahan tersebut sudah melanggar norma agama islam dan melanggar tata tertib sekolah.sisiwa yang mempunyai perilaku tersebut akan mendapatkan hukuman, hukuman yang diberikan kepada siswa misalnya siswa disuruh membuat surat pernyataan da tidak akan mengulangi perbuatannya lagi.

2. Tidak punya sopan santun

(67)

santunnya kurang ada yang sopan sntunnya baik. Sopan santun tidak hanya diterpkan dilingkngan masyarakat juga diterapkan dilingkunga sekolah. Misalnya:

a. Sopan santun dengan guru 1) Berbicara dengan sopan 2) Menghargai dan menghormati

3) Selalu mengucapkan slam ketika bertemu bapak dan ibu guru a. Assalamualaiku pak, bu...

b. Selamat pagi pak, bu... c. Selamat siang pak,bu...

4) Selalu mencium tagan ketika bertemu bapak dan ibu guru b. Sopan sntun dengan teman sebaya

1) Saling menghargai dan menghormati 2) Tidak mengejek

3) Tolong

3. Mencuri

Mecuri adalah salah satu perbuatan yang dilarang dan melanggar tat tertib sekolah. Perbuatan tersebut dapat merugikan diri sendiri dan orang lain. Siswa yang melakukan perbuatan tersebut biasanya dikenkakan sanksi.

4. Berpakaian yang kurang baik

Dilingkungan sekolah aturan berpakaian merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan. Dalam tat tertib sekolah sudah dijelaskan secara jelas dan detailntertang aturan berpakaian dan berseragam. Akan tetapibanyak sisiwa yang menghiraukan da meremehkannya. Bnayak siswa yang tidak tahu kalau perilaku tersebut dapat merugikan diri sendiri. Misalnya :

a. Bayak siswa yang memkai rok diatas lutut b. Model celana atau roknya bawah pinggang c. Terlalu ‘’ngapret’’ kekecilan

(68)

Sedangkan, tingkah laku yang tidak melanggar norma agama islam merupakan perbuatan yag sudah baik dan sesuai aturan yang berlaku disekolah. Berikut adalah contoh tingkah laku yang tidak melanggar norma agama islam disekolah:

a. Berdoa sebelum berangkat sekolah

Berdoa sebelum berangkat sekolah adalah suatu upaya melatih siswa untuk selalu membaca doa ketika melakukan pekerjaan supaya siswa tersebut terbiasa membaca doa sebelum berpergian agar diberikan keselamatan. Akan tetapi banyak siswa yang lupa atau menghiraukan membaca doa ketika berangkat sekolah.

b. Mengucapkan salam ketika bertemu bapak atau ibu guru

Islam mengajarkan untuk mengucapkan salam jika bertemu dengan sesama, tidak memandang kaya, miskin, tua , muda, dan lain sebagainya. Misalkan jika bertemu bapak ibu dijalan selalu disapa dengan sapaan ‘’Assalamualaikum pak atau ibu guru’’ atau ‘’ selamat pagi,selamat siang pak atau ibu guru’’ tidak hanya bertemu dengan bapak atau ibu guru bahakan bertemu dengan teman sebaya.

c. Mecium tangan bapak atau ibu guru

Mencium tangan bapak atau ibu guru adalah salah satu sikap hormat kepada bapak dan ibu guru karena bapak dan ibu guru disekolah adalah orang tua kedua siswa.

d. Berbicara dengan bapak atau ibu guru dan teman sebaya dengan

sopan.

Banyak siswa yang kurang sopan dalam hal berbicara dengan guru. Terutama pada anak laki-laki. Biasanya kalau diberikan nasehat guru membantahnya, tidak menggunakan bahasa indonesia yang baik dan benar.

e. Mejalin kerukunan dengan teman

(69)

membutuhkan satu sama lain. Maka dari itu harus menanamkan kerukunan sejak dini atau sekarang.

f. Berdoa sebelum makan

(70)

LAPORAN

SIKLUS II PERTEMUAN II

TAHUN : 2014

A. Topik Permasalahan : Perilaku Yang Tidak Melanggar Dan Melanggar Norma Agama Islam B. Spesifikasi Kegiatan :

1. Tanggal : Jum’at, 20 Juni 2014 2. Waktu : 40 menit

mengenal dan memahami perilaku yang tidak melanggar dan melanggar norma agama islam

c) Melalui diskusi

(71)

Siswa dapat memperoleh manfaat dari hasil layanan ini sehingga siswa mampu mengenal dan memahami perilaku yang tidak melanggar norma agama islam yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Siswa mengalami peningkatan hingga 90%

Kudus, 21 Juni 2014

Mengtahui,

(72)

(73)

TABEL 4.16HASIL OBSERVASI PENELITI TERHADAP SISWA SIKLUS II PERTEMUAN II

Waktu: 12.00-12.45 Kelas: VII-H Keterangan aspek yang diamati:

(74)

Tabel 4.17 Kategori Pensekoran Aktivitas Siswa Siklus II Pertemuan II

No. Kategori Interval Frekuensi Prosentase 5 Sangat Baik (SB) 42-50 2 siswa 6,89% 4 Baik (B) 34-41 19 siswa 65,51% 3 Cukup (C) 26-33 8 siswa 27,58%

2 Kurang (K) 18-25 - -

Jumlah Skor 1028

Rata-rata 35,44

Keterangan Baik (B)

Peneliti

(75)

Tabel 4.22 observasi kolaborator terhadap peneliti ketikapemberian Layanan Orientasi dengan materi Pemahaman tentang’’ Norma Agama

Siklus : II

Pertemuan : Kedua

Waktu : 40 menit

1 2 3 4 5

1 Kewibawaan

materi 

3. Kreativitas dalam menyampaiakan

materi 

siswa 

5. Peneliti memberi perhatian kepada siswa



3 Keteladanan

8. Sikap sopan santun peneliti dalam mengajar



kepada siswa 



16.Peneliti menguasai materi yang disampaikan



18.Terprogram 



(76)

8 Media alat bantu



25.Peneliti menciptakan suasana yang kondusif



27.Peneliti menjalin komunikasi yang baik dengan siswa



(77)

(78)

(79)

(80)

SIKLUS II PERTEMUAN III

Tahun : 2014

A.Topik Permasalahan : Akhlaq, Etika dan Moral dalam Beragama B.Bidang Bimbingan : Belajar

C.Jenis Layanan : Orientasi

1. Membantu siswa dalam mengenal akhlaq, etika dan moral dalam beragama. 2. Membantu siswa dalam memahami akhlaq, etika dan moral dalam beragama. 3. Membantu siswa dalam mengetahui akhlaq, etika dan moral dalam beragama. 4. Membantu siswa dalam menerapkan akhlaq, etika dan mral dalam kehidupan

sehari-hari.

F. Hasil yang ingin di capai : Siswa yang belum mengenal dan memahami akhlaq, etika dan moral dalam beragama, dengan adanya layanan ini siswa mampu memahami dan menerapkan perilaku yang tidak melanggar dan melanggar norma agama islam dalam kehidupan sehari-hari

G.Sasaran Layanan : Siswa kelas VII-H H.Uraian Kegiatan :

a. Kegiataan Guru

1. Memberikan pemahaman tentang akhlaq, etika dan moral dalam beragama.

2. Mengenalkan kepada siswa tentang akhlaq, etika dan moral dalam beragama.

(81)

4. Menerapkan akhlaq, etika dan moral dalam kehidupan sehari-hari. b. Kegiatan Siswa

K.Waktu : 40 menit

L. Hari, Tanggal : Sabtu, 21 Juni 2014

M.Alat dan Perlengkapan : Spidol, papan tulis, buku, alat tulis, Laptop, alat peraga

N.Semester : Genap

O.Penyelenggara Layanan : Nadia Evi Irawati P. Pihak-pihak yang terkait : Guru Bk kelas Q.Media : Materi dari Internet R.Rencana Penilaian :

1. Pengamatan terhadap perilaku siswa selama mengikuti kegiatan layanan. 2. Antusias siswa dalam menerima dan mengikuti layan

3. an

S. Catatan Khusus : Bila belum jelas dengan materi ini dapat diulang kembali pemberian layanan orientasi jika masih

(82)

Akhlaq Etika Dan Moral Dalam Beragama

Akhlaq adalah nilai nilai atau sifat yang tertanam dalam jiwa seseorang, yang degannya lahirlah macam-macam perbuatan dapat menilai perbuatan baik buruknya. Tujuan akhlaq adalah mencapai kebahagiaan hidup umat manusia dalam kehidupnnya, baik didunia maupun akhirat. Orang yang mendapat rida Allah niscaya akan memperoleh jaminan kebahagiaan hidup baik duniawi atau ukhrawi.

etika adalah ilmu tentag tingkah laku seseorang atau manusia yang tidak mengkaji fakta dengan ketentuan dengan kewajiban seseorang yang menyangkut kebenaran, kesalahan atau kepatutan, serta ketentuan tentang nilai yang menyangkut kebaikan atau keburukan seseorang.

(83)

LAPORAN

SIKLUS II PERTEMUAN III

TAHUN : 2014

A.Topik Permasalahan : Akhlaq, Etika dan Moral dalam Beragama. B.Spesifikasi Kegiatan :

C.Pelaksanaan Layanan :

1. Tanggal : Sabtu, 21 Juni 2014 2. Waktu : 40 menit

a. Siswa aktif dan antusiasnya tinggi ketika diberikan layanan ini

b. Siswa merasa senang dengan pemberian layanan ini karena bisa mengenal dan memahami tentang akhlaq, etika dan moral dalam beragama.

D.Evaluasi (Penilaian) : 1. Cara –cara penilaian

c) Melalui diskusi

(84)

b) Menyimpulkan kembali tentang materi yang telah diberikan praktikan. 2. Deskripsi dan komentar tentang hasil analisis

Siswa dapat memperoleh manfaat dari hasil layanan ini sehingga siswa mampu mengenal dan memahami akhlaq, etika dan moral dalam beragama dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Siswa mengalami peningkatan hingga 90%

Kudus, 22 Juni 2014 Mengetahui,

(85)

(86)

TABEL 4.18 HASIL OBSERVASI PENELITI TERHADAP SISWA SIKLUS II PERTEMUAN III

Waktu: 12.00-12.45 Kelas: VII-H Keterangan aspek yang diamati:

(87)

Tabel 4.19Kategori Pensekoran Aktivitas Siswa Siklus II Pertemuan III

No. Kategori Interval Frekuensi Prosentase 5 Sangat Baik (SB) 42-50 - -

4 Baik (B) 34-41 - -

3 Cukup (C) 26-33 29 siswa 100%

2 Kurang (K) 18-25 - -

Jumlah Skor 1147

Rata-rata 39,55

Keterangan Baik (B)

Peneliti

(88)

Tabel 4. 23 observasi kolaborator terhadap peneliti ketikapemberian Layanan Orientasi dengan materi Pemahaman tentang’’ Norma Agama

Siklus : II

Pertemuan : Ketiga Waktu : 40 menit

1 2 3 4 5

1 Kewibawaan

materi



3. Kreativitas dalam menyampaiakan materi



4. Peneliti bersikap ramah kepada siswa



5. Peneliti memberi perhatian kepada siswa



3 Keteladanan

mengajar 

10.Peneliti memberikan penghargaan kepada siswa



16.Peneliti menguasai materi yang disampaikan



18.Terprogram 



(89)

8 Media alat bantu



25.Peneliti menciptakan suasana yang kondusif



27.Peneliti menjalin komunikasi yang baik dengan siswa



(90)

(91)

Hasil Wawancara

Peneliti Terhadap Kolaborator Ketika Observasi

1. Di SMP 2 Bae Kudus mayoritas beragama apa? Jawab: islam

2. Menurut Bapak/Ibu bagaimana pemahaman tentang norma agama islam siswa?

Jawab: sangat rendah

3. Menurut Bapak/Ibu kelas berapa yang belum mendapatkan atau mengenal pemahaman tentang norma agama islam?

Jawab: paling belum bisa menerapkan norma agama islam yang mempengaruhi perilaku siswa adalah kelas VII-H

4. Berapa jumlah siswa kelas VII-H?

Jawab: jumlah siswa kelas VII-H 29 siswa, terdiri dari 13 perempuan dan 16 laki-laki.

5. Siswa kelas VII-H beragama agama apa?

Jawab: semua siswa kelas VII-H beragama islam

6. Menurut Bapak/Ibu seberapa besar tingkat pemahaman tentang norma agama islam siswa?

Jawab: 40%-45%

7. Menurut Bapak/Ibu dikleas VII-H ada berapa siswa yang belum bisa menerapkan norma agama islam?

Jawab: sebagian besar siswa

8. Menurtut Bapak/Ibu dikelas VII-H ada berapa siswa yang paling belum bisa menarapkan norma agama islam?

(92)

Hasil Wawancara Peneliti Terhadap Siswa Sebelum Layanan Orientasi

Diberikan.

Pelaksanaan Wawancara : Sebelum diberikan Layanan Orientasi.

Tujuan Wawancara : Memperoleh informasi tentang meningkatnya pemahaman tentang norma agama islam setelah

diberikan layananOrientasi Responden : Siswa

Kelas : VII-H

Pertemuan : I

No. Pertanyaan Jawaban

1. Apakah anda sudah mendapat pemahaman tentang norma agama islam?

Belum tahu

2. Bagaimana menurut anda tingkat pemahaman tentang norma agama islam pada siswa kelas VII H SMP 2 BAE KUDUS ?

Belum diberikan pemahaman

3. Seberapa besar peningkatan anda pada penerapan tentang norma agama islam dalam kehidupan sehari-hari?

Belum ada peningkatan

4. Bagaimana sikap anda dan teman-teman pada saat mengikuti kegiatan belajar mengajar dikelas dan pada jam istirahat?

Rame dan gaduh, kurang baik

5. Sejauh mana sikap-sikap nyata yang telah anda dan teman-teman lakukan untuk melakukan perubahan dalam meningkatkan pemahaman tentang norma agama islam dalam kehidupan sehari-hari?

Belum ada perubahan

Kesimpulan/catatan:

Kudus, 24 Juli 2014 Interviewer

(93)

Hasil Wawancara Peneliti Terhadap Siswa Setelah Layanan Orientasi

Diberikan.

Pelaksanaan Wawancara : Setelah diberikan Layanan Orientasi.

Tujuan Wawancara : Memperoleh informasi tentang meningkatnya pemahaman tentang norma agama islam setelah

diberikan layananOrientasi Responden : Siswa

Kelas : VII-H

Pertemuan : II

No. Pertanyaan Jawaban

1. Setelah peneliti memberikan layanan Orientasi, bagaimana menurut anda mengenai pemahaman tentang norma agama islam?

Sangat penting untuk ditanamkan sejak usia dini.

2. Bagaimana menurut anda tingkat pemahaman tentang norma agama islam pada siswa kelas VII H SMP 2 BAE KUDUS setelah mengikuti layanan Orientasi?

Sudah ada peningkatan dari sebelumnya.

3. Seberapa besar peningkatan anda pada penerapan tentang norma agama islam dalam kehidupan sehari-hari setelah peneliti memberikan layanan Orientasi?

Lebih baik

4. Bagaimana sikap anda dan teman-teman setelah mengikuti layanan, pada saat mengikuti kegiatan belajar mengajar dikelas dan pada jam istirahat?

Lebih baik

5. Sejauh mana sikap-sikap nyata yang telah anda dan teman-teman lakukan untuk melakukan perubahan dalam meningkatkan pemahaman tentang norma agama islam dalam kehidupan sehari-hari?

Tidak pacaran dan berboncengan

dilingkungan sekolah.

Kesimpulan/catatan:

Kudus, 24 Juli 2014 Interviewer