RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN. : 4 x 35 menit ( 2 x pertemuan) Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah. Menjelaskan arti pecahan dan urutannya

(1)

RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Semester : IV (empat)/ 2 (dua)

Alokasi Waktu : 4 x 35 menit ( 2 x pertemuan) Siklus ke : 1 (satu)

Standar Kompetensi

 Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah Kompetensi Dasar

 Menjelaskan arti pecahan dan urutannya Indikator

 Menulis pecahan dan lambangnya

 Membandingkan nilai bilangan pecahan

 Menentukan pecahan senilai dari suatu pecahan biasa

 Menyatakan pecahan sebagai pembagian I. Tujuan Pembelajaran

Melaui penjelasan guru, tanya jawab, penugasan dan diskusi kelompok dalam bentuk jigsaw siswa mampu:

 Menulis pecahan dan lambangnya

 Membandingkan nilai bilangan pecahan

 Menentukan pecahan senilai dari suatu pecahan biasa

(2)

II. Materi Pembelajaran

 Pecahan dan urutannya III. Metode Pembelajaran

 Ceramah

 Tanya jawab

 Penugasan

 Diskusi kelompok

IV. Langkah-Langkah Pembelajaran a) Kegiatan Awal (± 20 Menit)

 Salam pembuka

 Absensi

 Apersepsi

 Guru bertanya kepada siswa tentang siapa siswa yang pernah membagi makananya dengan oarang lain?

 Guru mengarahkan jawaban siswa dan menyampaikan tujuan pembelajaran

 Pre tes

b) Kegiatan Inti (± 35 Menit)

 Siswa mendengarkan penjelasan guru mengenai materi pembelajaran yang akan dibahas yaitu pecahan dan urutannya.

 Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang pembagian kelompok dalam bentu jigsaw, dimana siswa dibagi ke dalam 6 kelompok yang terdiri dari 4

(3)

siswa yang mendapatkan materi yang sama akan berkumpul menjadi satu untuk membahas materi tersebut, setelah itu siswa akan kembali lagi ke kelompok asalnya untuk menjelaskan materi tersebut kepada anggota kelompoknya.

 Siswa dibagi menjadi 6 kelompok yamg terdiri dari 4 orang.

 Setiap siswa diberikan materi yang berbeda yaitu:

Bahan pertama : bilangan pecahan dan lambangnya diberikan kepada ahli satu.

Bahan kedua : membandingkan nilai bilangan pecahan diberikan kepada ahli dua.

Bahan ketiga : pecahan senilai diberikan kepada ahli tiga.

Bahan keempat : pecahan sebagai pembagian diberikan kepada ahli empat.

 Setiap siswa yang mendapatkan materi yang sama berkumpul menjadi satu untuk memahami materi tersebut.

 Selanjutnya siswa kembali ke kelompok asalnya.

 Setiap siswa menjelaskan materi yang mereka dapat kepada anggotanya masing-masing.

 Siswa bersama guru mengadakan tanya jawab. c) Kegiatan Akhir (± 15 Menit)

(4)

 Post tes

V. Media dan Sumber Belajar

 Chart : gambar-gambar pecahan

 Sumber belajar: Matematika 4, penerbit Erlangga, karangan Nur Akhsin tahun 2006 halaman 181-217.

VI. Penilaian

 Penilaian hasil

Metro, April 2010

Guru Kelas Mahasiswa

SITI MAIMUNAH, S.Pd NI WAYAN ANI SUSANTI

NIP 195311091970042001 NPM 0613053046

Mengetahui

Kepala SDN 3Metro Barat

SITI AMINAH, S.Pd

(5)

( SIKLUS 1 )

BILANGAN PECAHAN DAN LAMBANGNYA

Pecahan adalah sebagian dari keseluruhan. Bentuk bilangan pecahan

b a

, dengan a sebagai pembilang dan b sebagi penyebut. Misalnya:

a. 1 semangka di belah menjadi 2 sama besar. Maka disebut setengah dari seluruhnyaatau satu per dua. Setengah lambanganya adalah

2 1 .

b. 1 semangka dibelah menjadi 3 sama besar. Tiap belahan disebut satu per tiga atau sepertiga. Sepertiga lambangnya adalah

3 1

.

c. Gambar di bawah ini seluruhnya ada 4 bagian.

d. Daerah yang terbayang pada gambar dibawah ini adalah 2 bagian dari 4 bagian. Jagi lambangnya

4 2

bagian.

e. Daerah yang terbayang pada gambar di bawah ini ada 2 bagian dari 3 bagian. Jadi lambangnya

3 2 .

(6)

LATIHAN

(7)

( SIKLUS I )

MEMBANDINGKAN NILAI BILANGAN PECAHAN

Untuk dapat membandingkan dua pecahan, ada tiga hal penting yang harus diperhatikan yaitu:

= dibaca sama dengan > dibaca lebih dari < dibaca kurang dari

 Untuk mengetahui hubungan antara dua pecahan, samakan dahulu penyebut pada pecehan yang dibandingkan tersebut.

 Untuk membandingkan dua pecahan yang penyebutnya sama, lihatlah pembilangnya dan dibandingkan.

Contoh:

1. Berat mainan Dika

10 7

kilogram

Berat mainan Adi

5 2

kilogram

Langkah 1 menyamakan penyebut

10 7 dan 5 2 10 7 dan 2 5 2 2 x x = 10 7 dan 10 4 Jadi 10 7 > 10 4 2. 12 4 dan 12 5

(8)

Jawaban:

2 5

lebih besar dari

2 4 2 5 > 2 4 3. 6 5 dan 6 7

manakah yang lebih kecil? Jawaban:

6 5

lebih kecil dari

6 7 6 5 < 6 7 LATIHAN

Dika memelihara 2 kucing yaitu si manis dan si putih Si manis berumur 4 3 tahun Si putih berumur 4 1 tahun Kucing manakah yang lebih tua?

(9)

LEMBAR AHLI 3 ( SIKLUS 1 ) PECAHAN SENILAI

Pecahan senilai adalah pecahan-pecahan yang sama nilainya dan dapat diperole dengan mengalikan bilangan yang sama pada pembilang dan penyebutnya dari suatu pecahan.

2 1

4 2

Apakah sama besar? Benarkah 2 1 sama dengan 4 2 ? 2 1 = 4 2 = 4 2 2 2 2 1  dikali dikali

, jadi keduanya sama besar.

Pecahan senilai juga dapat diperoleh dengan membagi pembilang dan penyebutnya dengan bilangan yang sama.

4 1 8 2 _ 4 1 2 8 2 2   dibagi dibagi LATIHAN 1. ... 2 3 2 1 3 1_ _ x x 2. ... 4 : 12 4 : 8 12 8  

(10)

Lampiran 11

LEMBAR AHLI 4 ( SIKLUS 1 )

PECAHAN SEBAGAI PEMBAGIAN

Semangka 1 Semangka 2

2 semangka dibagikan kepada 4 orang, setiap orang mendapat 1 belahan. 1 belahan itu adalah

4 2

berarti 2 benda yang dibagi empat CONTOH:

2 semagka dibagikan kepada Adi, Eny, Iwan, Made, Acep, dan Wira sama besar. Berapa bagian setiap anaknya?

Jawab:

2 semangka dibagikan kepada 6 orang. Setiap anak mendapatkan

6 2

bagian.

LATIHAN:

(11)

SOAL PRE TES DAN POST TES SISWA ( SIKLUS 1 )

1.

Nyatakanlah daerah berbayang diatas sebagai bilangan pecahan!

2. Tinggi Ayah 1 meter lebih 5 3

meter Tingi Ibu 1 meter lebih

5 2

Siapakah yang lebih tinggi?

3. 4 3 senilai dengan...? 4. ... 2 8 2 5 8 5 _ _ x x

(12)

Lampiran 13

KUNCI JAWABAN SIKLUS 1

1) 4 2 2) 5 3 > 5 2

, jadi Ayah lebih tinggi dari pada Ibu.

3) 4 3 senilai dengan 8 6

karena sama-sama dikali 2.

4) 8 5 = 2 8 2 5 x x = 16 10 5) 9 3

Penyekoran : untuk setiap butir soal memiliki bobot nilai 2, sehingga jika semua soal terjawab dengan benar maka jumlahnya 10.

(13)

(14)

(15)

PEMBAGIAN KELOMPOK ASAL ( SIKLUS 1 )

Kelompok Asal

Nama Anggota Ahli Materi

1

1. Suparno 1. bilangan pecahan dan lambangnya 2. Monika Bella KD 2. membandingkan nilai bilangan pecahan 3. Reinaldi RP 3. pecahan senilai

4. Elsi Aprilia 4. pecahan sebagai pembagian 5. Dhiya Ulhaq 1. bilangan pecahan dan lambangnya

2

1.Vandi Yoga 1. bilangan pecahan dan lambangnya 2.Tasya Anggun 2. membandingkan nilai bilangan pecahan 3. Risti P 3. pecahan senilai

4. Eko Ardiyanto 4. pecahan sebagai pembagian 5. Faisal Amin 1. bilangan pecahan dan lambangnya

3

1. Fauzia Sabrina 1. bilangan pecahan dan lambangnya 2. Siti Nurhidayah 2. membandingkan nilai bilangan pecahan 3. Makruf Agung S 3. pecahan senilai

4. Sindi Okta M 4. pecahan sebagai pembagian

4

1. Cesar Rengganis 1. bilangan pecahan dan lambangnya 2. Astika Andini 2. membandingkan nilai bilangan pecahan 3. Febri Puspitasari 3. pecahan senilai

4. Vais Kurniawati 4. pecahan sebagai pembagian

5

1. Vina Oxiana L 1. bilangan pecahan dan lambangnya 2. Fauzia Sella 2. membandingkan nilai bilangan pecahan 3. Herosha Dhea R 3. pecahan senilai

4. Rafid Nurrohman 4. pecahan sebagai pembagian

6

1. Ayu Tiara 1. bilangan pecahan dan lambangnya 2. Dicki Prahandika 2. membandingkan nilai bilangan pecahan 3. Erista Eka Putri 3. pecahan senilai

(16)

Lampiran 17

PEMBAGIAN KELOMPOK AHLI ( SIKLUS I )

Kelompok Ahli

Nama Siswa Ahli Materi

1

Suparno

bilangan pecahan dan lambangnya Dhiya Ulhaq Vandi Yoga Faisal Amin Fauzia Sabrina Cesar Rengganis Vais Kurniawati Ayu Tiara 2 Monika Bella KD

membandingkan nilai bilangan pecahan

Tasya Anggun Siti Nurhidayah Vina Oxiana L Fauzia Sella Dicki Prahandika 3 Reinaldi RP pecahan senilai Risti P Makruf Agung S Elsi Aprilia Herosha Dhea R Erista Eka Putri

4

Alfrida Damayanti

pecahan sebagai pembagian berpenyebut sama Eko Ardiyanto Sindi Okta M Astika Andini Rafid Nurrohman Febri Puspitasari

(17)

FORMAT PENGUMPULAN DATA OBSERVASI AKTIVITAS GURU DALAM PEMBELAJARAN SIKLUS I

(pertemuan pertama)

No Aspek yang diobservasi Terlaksana

YA TIDAK A. Pendahuluan

1. Persiapan sarana pembelajaran

2. Mengomunikasikan tujuan pembela-jaran 3. Menggali pengetahuan awal peserta didik 4. Menghubungkan pengetahuan awal peserta didik

dengan materi yang akan diajarkan 5. Memotivasi peserta didik

B. Kegiatan Inti

1. Menjelaskan prosedur pembelajaran 2. Kesesuaian materi dengan indikator 3. Berperan sebagai fasilitator

4. Mengajukan pertanyaan kepada peserta didik 5. Membentuk kelompok diskusi

6. Memotivasi peserta didik untuk ber-tanya dan mengemukakan pendapat dalam diskusi 7. Menggunakan media, alat, dan ba-han ajar 8. Membimbing diskusi

9. Merumuskan masalah

10. Alternatif pemecahan masalah 11. Memberi penguatan

C. Penutup

1. Membimbing peserta didik dalam membuat kesimpulan

2. Mengaitkan materi dengan materi pembelajaran berikutnya

3. Memberi tugas kepada peserta didik 4. Mengadakan evaluasi

Metro, April 2010 Observer,

(18)

Lampiran 19

FORMAT PENGUMPULAN DATA OBSERVASI AKTIVITAS GURU DALAM PEMBELAJARAN SIKLUS I

(pertemuan kedua)

C. Penutup

(19)

Lembar Instrumen Observasi Terhadap Siswa Siklus I (pertemuan pertama) Kelo m-pok Nama siswa

Nilai/skor tiap aspek

Juml-ah Skor %Rata -rata kelom-pok Kategori A B C D E F G H 1 1. Suparno √ √ - - - - √ - 9 22,50 Rendah 2. Monika B - - √ √ - - - 3. Reinaldi RP - - - √ - - - √ 4. Astika A √ - - √ - - - 5. Dhiya Ulhaq - √ - √ - - - √ 2 1.Vandi Yoga √ - - √ - - - 12 30,00 Rendah 2.Tasya A - - √ √ √ - - - 3. Risti P √ - - √ - √ - - 4. Eko A - √ - √ - - - - 5. Faisal Amin - - - √ - - - - 3 1. Fauzia S √ √ - √ - - - - 11 34,37 Rendah 2. Siti N - - - √ - - √ - 3. Makruf A - - √ √ - - - - 4. Sindi Okta √ - - √ - √ - - 4 1. Cesar R - √ √ √ - - - - 13 40,62 Rendah 2. Vina Oxiana √ √ - √ - - √ √ 3. Elsi Aprilia - - √ √ - - - - 4. Alfira D √ √ √ √ - √ - √ 5 1. Vais K - - - √ - - - - 10 31,25 Rendah 2. Fauzia Sella - - - √ √ - - √ 3. Herosha DR - √ - √ - - - - 4. Rafid N - - - √ - - - - 6 1. Ayu Tiara - - - √ - - √ √ 9 28,12 Rendah 2. Dicki P - - - √ - - - - 3. Erista Eka P √ - - √ - √ - - 4. Febri P - √ - √ - - - -

Skor maksimal kelompok(1,2) = 40 Skor maksimal kelompok(3,4,5,6) = 32 Persentase rata-rata kelompok =

al skormaksim

jumlahskor

(20)

Kategori keberhasilan tindakan: ≥ 80 % Tinggi

50%-79% Sedang

≤ 50% Rendah ( diadopsi dari Mulyasa, 2006: 209)

A. Memperhatikan penjelasan guru

B. Berinteraksi dengan baik terhadap teman C. Saling bekerja sama dalam satu kelompok D. Pembagian tugas secara adil

E. Kemampuan menyampaikan hasil diskusi F. Menjawab soal dengan benar

G. Kemampuan mempresentasikan hasil kerja kelompok

H. Menanggapi kelompok yang sedang presentasi ( saran, bertanya, memperhatikan) (diadopsi dari Purwanto,2006:156)

(21)

Lembar Instrumen Observasi Terhadap Siswa Siklus I (pertemuan kedua) Kelo m-pok Nama siswa

Juml-ah Skor %Rata -rata kelom-pok Kategori A B C D E F G H 1 1. Suparno √ √ - - - - √ - 15 37,50 Rendah 2. Monika B √ √ √ √ - - - 3. Reinaldi RP √ - - √ - - - √ 4. Astika A √ - - √ - - - 5. Dhiya Ulhaq √ √ - √ - - - √ 2 1.Vandi Yoga √ √ - √ - √ - √ 18 45,00 Rendah 2.Tasya A √ - √ √ √ - - - 3. Risti P √ - - √ - √ - √ 4. Eko A √ √ - √ - - √ - 5. Faisal Amin - - - √ - - - - 3 1. Fauzia S √ √ √ √ - - - - 14 43,75 Rendah 2. Siti N - - - √ - - √ - 3. Makruf A - - √ √ - - - - 4. Sindi Okta √ √ √ √ - √ - - 4 1. Cesar R - √ √ √ - - - - 15 59,37 Sedang 2. Vina Oxiana √ √ - √ √ - √ √ 3. Elsi Aprilia √ - √ √ - - - - 4. Alfira D √ √ √ √ - √ - √ 5 1. Vais K - √ - √ - - - - 13 40,42 Rendah 2. Fauzia Sella √ √ - √ √ - - √ 3. Herosha DR √ √ - √ - - √ - 4. Rafid N - - - √ - - - - 6 1. Ayu Tiara √ √ √ √ - - √ √ 14 43,75 Rendah 2. Dicki P - - - √ - - - - 3. Erista Eka P √ - - √ - √ - - 4. Febri P √ √ √ √ - - - -

al skormaksim

jumlahskor

(22)

50%-79% Sedang

E. Kemampuan menyampaikan hasil diskusi ( dari ahli ke kelompok asal) F. Menjawab soal dengan benar

(23)

Alokasi Waktu : 4 x 35 menit ( 2 x pertemuan) Siklus ke : 2 (dua)

Standar Kompetensi

 Menjumlahkan dan mengurangkan pecahan Indikator

 Operasi hitung pecahan I. Tujuan Pembelajaran

 Menjumlahkan dua pecahan berpenyebut sama

 Menjumlahkan tiga pecahan berpenyebut sama

 Mengurangkan dua pecahan berpenyebut sama

 Menjumlahkan dan mengurangkan tiga pecahan berpenyebut sama II. Materi Pembelajaran

(24)

III.Metode Pembelajaran  Ceramah  Tanya jawab  Penugasan  Diskusi kelompok IV.Langkah-Langkah Pembelajaran a) Kegiatan Awal (± 20 Menit)

 Salam pembuka

 Absensi

 Apersepsi

 Guru bersama siswa menyanyikan lagu yang berjudul ”Mari Berhitung”

Ayo kawan kita semua

Bersama-sama belajar pecahan Ayo jumlahkan, ayo kurangkan Lalu tulis jawabannya

Hitnug-hitung mari kita semua Bersama-sama belajar hitung  Pre tes

b) Kegiatan Inti (± 35 Menit)

 Siswa mendengarkan penjelasan guru mengenai materi pembelajaran yang akan dibahas yaitu operasi hitung pecahan.

(25)

bentu jigsaw, dimana siswa dibagi ke dalam 6 kelompok yang terdiri dari 4 orang, dan setiap siswa akan mendapatkan materi yang berbeda, kemudian siswa yang mendapatkan materi yang sama akan berkumpul menjadi satu untuk membahas materi tersebut, setelah itu siswa akan kembali lagi ke kelompok asalnya untuk menjelaskan materi tersebut kepada anggota kelompoknya.

Bahan pertama : penjumlahan pecahan senama diberikan kepada ahli satu.

Bahan kedua : penjumlahan pecahan tiga berpenyebut sama diberikan kepada ahli dua.

Bahan ketiga : pengurangan dua pecahan berpenyebut sama diberikan kepada ahli tiga.

Bahan keempat : penjumlahan dan pengurangan pecahan berpenyebut sama diberikan kepada ahli empat.

 Selanjutnya siswa kembali ke kelompok asalnya.

(26)

c) Kegiatan Akhir (± 15 Menit)

 Guru bersama siswa membuat kesimpulan

 Post tes

V.Media dan Sumber Belajar

VI.Penilaian

 Penilaian hasil

Metro, April 2010

SITI MAIMUNAH, S.Pd NI WAYAN ANI SUSANTI

NIP 195311091970042001 NPM 0613053046

Mengetahui

SITI AMINAH, S.Pd NIP 196302061983032004

(27)

MENJUMLAHKAN DUA PECAHAN BERPENYEBUT SAMA

Dalam operasi penjumlahan ada hal penting yang harus diperhatikan yaitu: ketika akan menjumlahkan pecahan dengan berpenyebut sama, maka dapat secara langsung menjumlahkan pembilang-pembilangnya saja.

Contoh: 5 8 5 6 2 5 6 5 2_ _  _ LATIHAN 1. ... 5 2 5 2_ _ 2. ... 8 4 8 3_ _ 3. ... 6 1 6 3_ _ 4. ... 7 5 7 4   5. ... 3 1 3 4_ _

(28)

Lampiran 24

PENJUMLAHAN TIGA PECAHAN BERPENYEBUT SAMA

Untuk menjumlahkan tiga pecahan berpenyebut sama, kita cukup menjumlahkan pembilang dengan pembilang sedangkan penyebutnya tetap. Contoh: a) 6 5 6 2 2 1 6 2 6 2 6 1       b) 8 6 8 3 1 2 8 3 8 1 8 2_ _ _   _ c) 5 7 5 2 3 2 3 2 5 3 5 2_ _ _   _

Kerjakanlah soal dibawah ini!

1. ... 5 1 5 2 5 1_ _ _ 2. ... 9 2 9 1 9 3    3. ... 8 1 8 2 8 2_ _ _ 4. ... 14 3 14 2 14 6 _ _ _ 5. ... 10 3 10 2 10 5   

(29)

PENGURANGAN DUA PECAHAN BERPENNYEBUT SAMA

Untuk mengurangkan dua pecahan berpenyebut sama, cukup dengan mengurangkan pembilangnya saja.

Contoh: a) 4 2 4 1 3 4 1 4 3_ _  _ b) 6 3 6 2 5 6 2 6 5_ _  _ c) 3 2 3 4 6 3 4 3 6_ _  _

Kerjakanlah soal di bawah ini!

1. ... 10 2 10 8 _ _ 2. ... 10 3 10 6   3. ... 11 7 11 9 _ _ 4. ... 13 9 13 11_ _ 5. ... 10 2 10 5 _ _

(30)

Lampiran 26

PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN PECAHAN BERPENYEBUT SAMA

Penjumlahan dan pengurangan adalah setingka, maka operasi yang lebih depan (di sebelah kiri) dokerjakan terlebih dahulu.

Contoh: a) 18 7 18 2 18 9 18 2 18 5 18 4 18 2 18 5 18 4 _ _ _ _       _    b) 30 11 30 7 30 4 30 7 30 15 30 19 30 7 30 15 30 19 _ _ _ _       _   

1. ... 6 1 6 2 6 3_ _ _ 2. ... 11 2 11 5 11 9    3. ... 15 9 15 3 15 10_ _ _ 4. ... 20 3 20 6 20 14    5. ... 21 11 21 5 21 13_ _ _

(31)

SOAL PRE TES DAN SOAL POST TES SISWA ( SIKLUS 2 )

Kerjakanlah soal-soal berikut dengan benar!

1. ... 7 2 7 4   2. ... 13 4 13 5 13 2    3. ... 19 8 19 13_ _ 4. ... 25 5 25 10 25 15_ _ _ 5. ... 13 3 13 9 13 2 _ _ _

(32)

Lampiran 28

KUNCI JAWABAN SIKLUS 2

1) 7 6 7 2 7 4_ _ 2) 13 11 13 4 13 5 13 2 _ _ _ 3) 19 5 19 8 19 13_ _ 4) 5 2 25 10 25 5 25 5 25 5 25 10 25 15 25 5 25 10 25 15            _    5) 13 8 13 3 13 11 13 3 13 9 13 2 13 3 13 9 13 2           _   

(33)

(34)

(35)

( SIKLUS II ) Kelompok

Asal

1

1. Suparno 1. penjumlahan pecahan senama

2. Monika BKD 2. penjumlahan pecahan tiga berpenyebut sama 3. Reinaldi RP 3. pengurangan dua pecahan berpenyebut sama 4. Elsi Aprilia 4. penjumlahan dan pengurangan pecahan

berpenyebut sama

5.Dhiya Ulhaq 1. penjumlahan pecahan senama

2

1.Vandi Yoga 1. penjumlahan pecahan senama

2.Tasya Anggun 2. penjumlahan pecahan tiga berpenyebut sama 3. Risti P 3. pengurangan dua pecahan berpenyebut sama 4. Eko Ardiyanto 4. penjumlahan dan pengurangan pecahan

berpenyebut sama

5. Faisal Amin 1. penjumlahan pecahan senama

3

1. Fauzia Sabrina 1. penjumlahan pecahan senama

2. Siti Nurhidayah 2. penjumlahan pecahan tiga berpenyebut sama 3. Makruf AS 3. pengurangan dua pecahan berpenyebut sama 4. Sindi Okta M 4. penjumlahan dan pengurangan pecahan

berpenyebut sama

4

1. Cesar R 1. penjumlahan pecahan senama

2. Astika Andini 2. penjumlahan pecahan tiga berpenyebut sama 3. Febri P 3. pengurangan dua pecahan berpenyebut sama 4. Vais Kurniawati 4. penjumlahan dan pengurangan pecahan

berpenyebut sama

5

1. Vina Oxiana L 1. penjumlahan pecahan senama

2. Fauzia Sella 2. penjumlahan pecahan tiga berpenyebut sama 3. Herosha Dhea R 3. pengurangan dua pecahan berpenyebut sama 4. Rafid N 4. penjumlahan dan pengurangan pecahan

berpenyebut sama

6

1. Ayu Tiara 1. penjumlahan pecahan senama

2. Dicki P 2. penjumlahan pecahan tiga berpenyebut sama 3. Erista Eka Putri 3. pengurangan dua pecahan berpenyebut sama 4. Alfira D 4. penjumlahan dan pengurangan pecahan

(36)

Lampiran 32

PEMBAGIAN KELOMPOK AHLI ( SIKLUS II )

1

Suparno

penjumlahan pecahan senama Dhiya Ulhaq Vandi Yoga Faisal Amin Fauzia Sabrina Cesar Rengganis Vais Kurniawati Ayu Tiara 2 Monika Bella KD

penjumlahan pecahan tiga berpenyebut sama Tasya Anggun Siti Nurhidayah Vina Oxiana L Fauzia Sella Dicki Prahandika 3 Reinaldi RP

pengurangan dua pecahan berpenyebut sama

Risti P

Makruf Agung S Elsi Aprilia Herosha Dhea R Erista Eka Putri

4

Alfrida Damayanti

penjumlahan dan pengurangan pecahan berpenyebut sama Eko Ardiyanto Sindi Okta M Astika Andini Rafid Nurrohman Febri Puspitasari

(37)

AKTIVITAS GURU DALAM PEMBELAJARAN SIKLUS II (pertemuan pertama)

C. Penutup

(38)

Lampiran 34

FORMAT PENGUMPULAN DATA OBSERVASI AKTIVITAS GURU DALAM PEMBELAJARAN SIKLUS II

(pertemuan kedua)

C. Penutup

(39)

Lembar Instrumen Observasi Terhadap Siswa Siklus II (pertemuan pertama) Kelo m-pok Nama siswa

Juml-ah Skor %Rata -rata kelom-pok Kategori A B C D E F G H 1 1. Suparno √ √ - √ √ - √ √ 25 62,50 Sedang 2. Monika B - √ √ √ - - - - 3. Reinaldi RP - - √ √ √ √ √ √ 4. Astika A √ √ - √ √ √ - √ 5. Dhiya Ulhaq - - - √ √ - √ √ 2 1.Vandi Yoga √ √ - √ - √ - √ 26 65,00 Sedang 2.Tasya A - - √ √ √ - √ √- 3. Risti P √ √ - √ - √ - √ 4. Eko A - √ √ √ √ √ √ - 5. Faisal Amin √ - - √ √ √ √ √ 3 1. Fauzia S √ √ √ √ - - - - 17 53,12 Sedang 2. Siti N √ - - √ √ - √ √ 3. Makruf A - √ √ √ √ - √ - 4. Sindi Okta - √ √ - - √ √ 4 1. Cesar R √ √ √ √ √ - √ √ 24 75,00 Sedang 2. Vina Oxiana - √ - √ √ √ √ √ 3. Elsi Aprilia √ - √ √ - √ √ √ 4. Alfira D - √ √ √ - √ - √ 5 1. Vais K √ √ - √ - - - - 15 46,87 Rendah 2. Fauzia Sella - - √ √ √ - √ √ 3. Herosha DR √ √ - √ - √ - - 4. Rafid N - - √ √ √ - - √ 6 1. Ayu Tiara √ √ - √ - - √ √ 18 56,25 Sedang 2. Dicki P - √ - √ √ - - - 3. Erista Eka P √ - √ √ √ √ - - 4. Febri P - √ √ √ - - √ √

al skormaksim

jumlahskor

(40)

50%-79% Sedang

(41)

Lembar Instrumen Observasi Terhadap Siswa Siklus II (pertemuan kedua) Kelo m-pok Nama siswa

Juml-ah Skor %Rata -rata kelom-pok Kategori A B C D E F G H 1 1. Suparno √ √ - √ √ - √ √ 31 77,50 Sedang 2. Monika B √ √ √ √ - - - - 3. Reinaldi RP √ - √ √ √ √ √ √ 4. Astika A √ √ √ √ √ √ - √ 5. Dhiya Ulhaq √ √ √ √ √ - √ √ 2 1.Vandi Yoga √ √ √ √ √ √ √ √ 33 82,50 Tinggi 2.Tasya A √ - √ √ √ - √ √- 3. Risti P √ √ √ √ - √ - √ 4. Eko A √ √ √ √ √ √ √ - 5. Faisal Amin √ √ - √ √ √ √ √ 3 1. Fauzia S √ √ √ √ - - - - 20 62,50 Sedang 2. Siti N √ - - √ √ - √ √ 3. Makruf A - √ √ √ √ - √ - 4. Sindi Okta √ √ √ √ - √ √ √ 4 1. Cesar R √ √ √ √ √ - √ √ 28 87,50 Tinggi 2. Vina Oxiana √ √ - √ √ √ √ √ 3. Elsi Aprilia √ √ √ √ √ √ √ √ 4. Alfira D √ √ √ √ - √ - √ 5 1. Vais K √ √ - √ - - - - 23 71,87 Sedang 2. Fauzia Sella √ √ √ √ √ √ √ √ 3. Herosha DR √ √ - √ - √ √ - 4. Rafid N √ √ √ √ √ √ - √ 6 1. Ayu Tiara √ √ √ √ - - √ √ 27 84,37 Tinggi 2. Dicki P √ √ √ √ √ √ √ √ 3. Erista Eka P √ - √ √ √ √ √ - 4. Febri P √ √ √ √ - v √ √

al skormaksim

jumlahskor

(42)

50%-79% Sedang

(43)

Alokasi Waktu : 4 x 35 menit ( 2 x pertemuan) Siklus ke : 3 (tiga)

Standar Kompetensi

 Mengenal pecahan desimal Indikator

 Menuliskan pecahan desimal

 Menjumlahkan pecahan desimal

 Mengurangkan pecahan desimal

 Membulatkan pecahan desimal ke satuan terdekat I. Tujuan Pembelajaran

 Menuliskan pecahan desimal

 Menjumlahkan pecahan desimal

 Mengurangkan pecahan desimal

(44)

II. Materi Pembelajaran

 Pecahan desimal III. Metode Pembelajaran

 Ceramah

 Tanya jawab

 Penugasan

 Diskusi kelompok

IV. Langkah-Langkah Pembelajaran a) Kegiatan Awal (± 20 Menit)

 Menertibkan kelas

 Salam pembuka

 Absensi

 Apersepsi

 Guru bersama siswa menyanyikan lagu yang berjudul ”Mari Berhitung”

Ayo kawan kita semua

Bersama-sama belajar pecahan Ayo jumlahkan, ayo kurangkan Lalu tulis jawabannya

Hitnug-hitung mari kita semua Bersama-sama belajar hitung

(45)

 Siswa mendengarkan penjelasan guru mengenai materi pembelajaran yang akan dibahas yaitu operasi hitung pecahan.

 Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang pembagian kelompokdalam bentu jigsaw, dimana siswa dibagi ke dalam 6 kelompok yang terdiri dari 4 orang, dan setiap siswa akan mendapatkan materi yang berbeda, kemudian siswa yang mendapatkan materi yang sama akan berkumpul menjadi satu untuk membahas materi tersebut, setelah itu siswa akan kembali lagi ke kelompok asalnya untuk menjelaskan materi tersebut kepada anggota kelompoknya.

Bahan pertama : mengenal pecahan desimal diberikan kepada ahli satu. Bahan kedua : menjumlahkan pecahan desimal diberikan kepada ahli

dua.

Bahan ketiga : mengurangkan pecahan desimal diberikan kepada ahli tiga.

 Bahan keempat : membulatkan pecahan desimal ke satuan terdekat diberikan kepada ahli empat.

(46)

 Siswa bersama guru mengadakan tanya jawab.

c) Kegiatan Akhir (± 15 Menit)

 Guru bersama siswa membuat kesimpulan

 Post tes

V. Media dan Sumber Belajar

VI. Penilaian

 Penilaian hasil

Metro, April 2010

SITI MAIMUNAH, S.Pd NI WAYAN ANI SUSANTI

NIP 195311091970042001 NPM 0613053046

Mengetahui

SITI AMINAH, S.Pd NIP 196302061983032004

(47)

( SIKLUS 3 )

MENGENAL PECAHAN DESIMAL

Seperti pada bilangan bulat, bilangan pada pecahan desimal juga memiliki nilai yang berbeda-beda bergantung pada tempatnya.

Contoh:

a) 1,24 dibaca satu koma dua empat. Satu menempati nilai tempat satuan, dua menempati nilai tempat persepuluh, dan empat menempati nilai perseratus.

b) 0,37 dibaca nol koma tiga tujuh. Nol menempati nilai tempat satuan, tiga menempati nilai tempat persepuluh, tujuh menempati nilai tempat

perseratus.

c) Pecahan desimal ditulis dengan menggunakan tanda koma. Contoh:

10 1

dapat ditulis dengan pecahan desimal 0,1

10 3

dapat ditulis dengan pecahan desimal 0,3

100 3

(48)

d) Untuk pecahan yang penyebutnya bukan 10 atau 100, harus diubah dulu menjadi pecahan berpenyebut 10 atau 100.

Contoh: 1. 0,5 10 5 5 5 2 1 2 1 _ _ _ x 2. 0,25 100 25 25 25 4 1 4 1 _ _ _ x

No Pecahan Biasa Pecahan Desimal 1 2 1 2 100 29 3 25 21 4 50 7 5 10 3

(49)

( SIKLUS 3 )

MENJUMLAHKAN PECAHAN DESIMAL

Untuk menjumlahkan pecahan desimal harus diperhatikan langkah-langkah berikut:

a) Letakkan satuan lurus dengan satuan, persepuleh lurus dengan persepuluh dan seterusnya.

b) Jumlahkan seperti bilangan asli secara bersusun.

c) Letak koma hasil penjumlahan harus lurus.

d) Jika penjumlahan pecahan persepuluh dengan perseratus, maka pecahan desimal persepuluh diubah menjadi pecahan desimal perseratus dengan menambah angka nol di belakangnya.

Contoh: 1. 0,4 + 0,3 = ... 2. 0,75 + 0,21=... Penyelesiannya: Penyelesaiannya: 0,4 0,75 0,3 0,21 ____+ ____+ 0,7 0,96 3. 0,6 + 0,25 =... Penyelesaiannya: 0,60 0,25 ____+ 0,85

1. 0,2 + 0,4 =... 2. 0,5 + 0,75 =... 3. 0,33 + 0,3 =...

(50)

Lampiran 40

MENGURANGKAN PECAHAN DESIMAL

Untuk mengurangkan pecahan desimal terlebih dahulu diubah menjadi bentuk bersusun. Contoh: 1. 0,5 - 0,2 = ... 2. 0,53 - 0,31=... Penyelesiannya: Penyelesaiannya: 0,5 0,53 0,2 0,31 ____- ____- 0,3 0,22 3. 0,3 - 0,24 =... Penyelesaiannya: 0,30 0,24 ____ 0,06

1. 0,7 – 0,3 =... 2. 0,8 – 0,4 =... 3. 0,4 – 0,21 =... 4. 0,3 – 0,25 =... 5. 0,5 – 0,32 =...

(51)

( SIKLUS 3 )

Membulatkan Pecahan Desimal ke Satuan Terdekat

Membulatkan pecahan desimal ke satuan terdekat artinya adalah membulatkan pecahan itu ke bilangan utuh terdekat. Untuk membulatkan pecahan desimal ke satuan terdekat, perhatikan langkah-langkah berikut:

a. Jika pecahan desimal tersebut kurang dari 0,5, maka dibulatkan ke bilangan satuan dibawahnya.

b. Jika bilangan desimal tersebut lebih dari atau sama dengan 0,5, maka dibulatkan ke bilangan satuan diatasnya.

Contoh:

a. Bilangan 8,3 dibulatkan menjadi 8 b. Bilangan 8,9 dibulatkan menjadi 9 c. Bilangan 8,43 dibulatkan menjadi 8 d. Bilangan 8,69 dibulatkan menjadi 9

KERJAKAN SOAL DI BAWAH INI! 1. 4,3 dibulatkan menjadi...

2. 7,2 dibulatkan menjadi... 3. 8,6 dibulatkan menjadi... 4. 2,7 dibulatkan menjadi... 5. 2,84 dibulatkan menjadi...

(52)

Lampiran 42

SOAL PRE TES DAN POST TES SISWA (SIKLUS 3 )

Kerjakanlah soal-soal di bawah ini dengan benar!

1. Ubahlah pecahan biasa di bawah ini ke dalam bentuk pecahan desimal. a. 5 3 =... b. 25 6 =... 2. 0,32 + 0,46 =... 3. 0,5 + 0,75 =... 4. 0,5 – 0,23 =...

5. Bulatkanlah pecahan desimal berikut ke bilangan satuan terdekat! a. 2,58 =...

(53)

KUNCI JAWABAN SIKLUS 3 1) a. 0,6 10 6 2 2 5 3   x b. 0,24 100 24 4 4 25 6 _ _ x 2) 0,32 + 0,46 = 0,78 3) 0,5 + 0,75 = 1,25 4) 0,5 – 0,23 = 0,27 5) a. 2,58 = 2,6 b. 1,34 = 1,3

(54)

(55)

(56)

Lampiran 46

PEMBAGIAN KELOMPOK ASAL ( SIKLUS III )

Kelompo Asal

1

1. Suparno 1. mengenal pecahan desimal 2. Monika Bella KD 2. menjumlahkan pecahan desimal 3. Reinaldi RP 3. mengurangkan pecahan desimal 4. Elsi Aprilia 4. membulatkan pecahan desimal ke

satuan terdekat

5. Dhiya Ulhaq 1. mengenal pecahan desimal

2

1.Vandi Yoga 1. mengenal pecahan desimal 2.Tasya Anggun 2. menjumlahkan pecahan desimal 3. Risti P 3. mengurangkan pecahan desimal 4. Eko Ardiyanto 4. membulatkan pecahan desimal ke

satuan terdekat

5. Faisal Amin 1. mengenal pecahan desimal

3

1. Fauzia Sabrina 1. mengenal pecahan desimal 2. Siti Nurhidayah 2. menjumlahkan pecahan desimal 3. Makruf Agung S 3. mengurangkan pecahan desimal 4. Sindi Okta M 4. membulatkan pecahan desimal ke

satuan terdekat

4

1. Cesar Rengganis 1. mengenal pecahan desimal 2. Astika Andini 2. menjumlahkan pecahan desimal 3. Febri Puspitasari 3. mengurangkan pecahan desimal 4. Vais Kurniawati 4. membulatkan pecahan desimal ke

satuan terdekat

5

1. Vina Oxiana L 1. mengenal pecahan desimal 2. Fauzia Sella 2. menjumlahkan pecahan desimal 3. Herosha Dhea R 3. mengurangkan pecahan desimal 4. Rafid Nurrohman 4. membulatkan pecahan desimal ke

satuan terdekat

6

1. Ayu Tiara 1. mengenal pecahan desimal 2. Dicki Prahandika 2. menjumlahkan pecahan desimal 3. Erista Eka Putri 3. mengurangkan pecahan desimal 4. Alfira Damayanti 4. membulatkan pecahan desimal ke

(57)

( SIKLUS III )

1

Suparno

mengenal pecahan desimal Dhiya Ulhaq Vandi Yoga Faisal Amin Fauzia Sabrina Cesar Rengganis Vais Kurniawati Ayu Tiara 2 Monika Bella KD

menjumlahkan pecahan desimal Tasya Anggun Siti Nurhidayah Vina Oxiana L Fauzia Sella Dicki Prahandika 3 Reinaldi RP

mengurangkan pecahan desimal Risti P

Makruf Agung S Elsi Aprilia Herosha Dhea R Erista Eka Putri

4

Alfrida Damayanti

membulatkan pecahan desimal ke satuan terdekat Eko Ardiyanto Sindi Okta M Astika Andini Rafid Nurrohman Febri Puspitasari

(58)

Lampiran 48

FORMAT PENGUMPULAN DATA OBSERVASI AKTIVITAS GURU DALAM PEMBELAJARAN SIKLUS III

(pertemuan pertama)

1. Menjelaskan prosedur pembelajaran 2. Kesesuaian materi dengan indicator 3. Berperan sebagai fasilitator

C. Penutup

(59)

AKTIVITAS GURU DALAM PEMBELAJARAN SIKLUS III (pertemuan kedua)

1. Menjelaskan prosedur pembelajaran 2. Kesesuaian materi dengan indicator 3. Berperan sebagai fasilitator

C. Penutup

(60)

Lampiran 50

Lembar Instrumen Observasi Terhadap Siswa Siklus III

(pertemuan pertama) Kelo m-pok Nama siswa

Juml-ah Skor %Rata -rata kelom-pok Kategori A B C D E F G H 1 1. Suparno √ √ - √ √ - √ √ 26 65,00 Sedang 2. Monika B √ √ √ √ - - √ - 3. Reinaldi RP - √ - √ √ - √ √ 4. Astika A √ √ √ √ - √ - √ 5. Dhiya Ulhaq - - √ √ √ - √ - 2 1.Vandi Yoga √ √ √ √ √ √ √ √ 34 85,00 Tinggi 2.Tasya A √ √ √ √ √ - √ √ 3. Risti P √ √ √ √ - √ √ - 4. Eko A √ √ √ √ √ √ √ √ 5. Faisal Amin √ √ - √ √ √ √ - 3 1. Fauzia S √ - √ √ - - √ √ 20 62,50 Sedang 2. Siti N - √ √ √ √ √ √ √ 3. Makruf A - √ - √ √ - √ - 4. Sindi Okta √ - √ √ √ √ √ √ 4 1. Cesar R √ √ √ √ - - √ - 27 84,37 Tinggi 2. Vina Oxiana - √ - √ √ √ √ - 3. Elsi Aprilia √ √ √ √ √ √ √ √ 4. Alfira D √ √ √ √ √ √ - √ 5 1. Vais K - √ - √ - - √ √ 20 62,50 Sedang 2. Fauzia Sella √ √ √ √ - √ √ √ 3. Herosha DR √ √ √ √ - √ √ - 4. Rafid N - √ - √ √ - - √ 6 1. Ayu Tiara √ √ √ √ - - √ - 27 84,37 Tinggi 2. Dicki P √ √ - √ √ √ √ √ 3. Erista Eka P √ √ √ √ √ √ √ - 4. Febri P √ √ √ √ - v √ √

al skormaksim

jumlahskor

(61)

≥ 80 % Tinggi 50%-79% Sedang

(62)

Lampiran 51

Lembar Instrumen Observasi Terhadap Siswa Siklus III

(pertemuan kedua) Kelo m-pok Nama siswa

Juml-ah Skor %Rata -rata kelom-pok Kategori A B C D E F G H 1 1. Suparno √ √ - √ √ - √ √ 33 82,50 Tinggi 2. Monika B √ √ √ √ - - √ √ 3. Reinaldi RP √ √ √ √ √ - √ √ 4. Astika A √ √ √ √ √ √ - √ 5. Dhiya Ulhaq √ √ √ √ √ - √ √ 2 1.Vandi Yoga √ √ √ √ √ √ √ √ 36 90,00 Tinggi 2.Tasya A √ √ √ √ √ - √ √ 3. Risti P √ √ √ √ - √ √ √ 4. Eko A √ √ √ √ √ √ √ √ 5. Faisal Amin √ √ - √ √ √ √ √ 3 1. Fauzia S √ √ √ √ - - √ √ 27 84,37 Tinggi 2. Siti N √ √ √ √ √ √ √ √ 3. Makruf A √ √ √ √ √ - √ - 4. Sindi Okta √ √ √ √ √ √ √ √ 4 1. Cesar R √ √ √ √ √ - √ √ 30 93,75 Tinggi 2. Vina Oxiana √ √ √ √ √ √ √ √ 3. Elsi Aprilia √ √ √ √ √ √ √ √ 4. Alfira D √ √ √ √ √ √ - √ 5 1. Vais K √ √ - √ - - √ √ 25 78,12 Sedang 2. Fauzia Sella √ √ √ √ √ √ √ √ 3. Herosha DR √ √ √ √ - √ √ - 4. Rafid N √ √ √ √ √ √ - √ 6 1. Ayu Tiara √ √ √ √ - - √ √ 29 90,62 Tinggi 2. Dicki P √ √ √ √ √ √ √ √ 3. Erista Eka P √ √ √ √ √ √ √ - 4. Febri P √ √ √ √ - v √ √

al skormaksim

jumlahskor

(63)

50%-79% Sedang