NO.
NO.
ELEMEN
ELEMEN
URAIAN
URAIAN
MAKSUD
MAKSUD DAN
DAN TUJUAN
TUJUAN
Bukti
Bukti yang
yang dibutuhkan
dibutuhkan ?
?
Jawaban
Jawaban pertanya
pertanyaan
an bimbingan
bimbingan
1
1
Elemen
Elemen
Penilaian
Penilaian
PMKP 1
PMKP 1
1.
1.
Dir
Dir ektur r
ektur r umah sakit tela
umah sakit telah membe
h membentuk
ntuk
komite/tim PMKP atau bentuk organisasi
komite/tim PMKP atau bentuk organisasi
la
lainnya untuk meng
innya untuk meng elol
elola kegi
a kegi at
atan ses
an ses uai
uai
dengan peraturan perunda
dengan peraturan perundang
ng undangan
undangan
terma
termasu
su k uraian tugas y
k uraian tugas y ang meliputi butir 1
ang meliputi butir 1
s
s ampai dengan 10 yang
ampai dengan 10 yang ada
ada maks
maks ud dan
ud dan
tujua
tujuan. (R
n. (R ))
1.
1. SK
SK Pembentukan
Pembentukan komite
komite
PMKP
PMKP
2.
2. Notulen
Notulen rapat
rapat pembentukan
pembentukan
Komite PMKP
Komite PMKP
3.
3. Daftar
Daftar hadir
hadir pembentukan
pembentukan
Komite PMKP
Komite PMKP
2.
2.
Dir
Dir ektur rumah saki
ektur rumah saki t me
t meneta
netapkan
pkan
penang
penang gg ung
ung jawab da
jawab data
ta di tiap-ti
di tiap-ti ap unit
ap unit
kerja
kerja. (R
. (R ))
penang
penang
g
g
ung
ung
jawab da
jawab data
ta
–
–
peran sebagai
peran sebagai
peng
peng
umpul ata
umpul ata
u g
u g
mn?
mn?
1.
1. SK
SK PIC
PIC PMKP
PMKP unit
unit
2.
2. Notulen
Notulen dan
dan daftar
daftar hadir
hadir sda
sda
3.
3. Individu
Individu di d
di dalam
alam komite/tim
komite/tim PMKP atau
PMKP atau
bentuk organisasi lainnya dan penanggung
bentuk organisasi lainnya dan penanggung
jawab data te
jawab data telah dilatih ser
lah dilatih serta kompeten. (D
ta kompeten. (D))
1.
1.
pelatihan seperti
pelatihan seperti apa
apa yang
yang
dipersyaratk
dipersyaratkan?
an?
IHT oleh staf
IHT oleh staf
internal RS atau harus KARS atau
internal RS atau harus KARS atau
badan tertentu?
badan tertentu?
1.
1. Disposisi
Disposisi pelatihan
pelatihan
2.
2. Sertifikat
Sertifikat pelatihan
pelatihan
3.
3. Dokumen
Dokumen dari
dari pelatihan
pelatihan
4.
4. Daftar
Daftar pelatihan
pelatihan dari
dari badan
badan
diklat
diklat
4.
4. Komite/tim
Komite/tim PMKP te
PMKP telah
lah melaksanakan
melaksanakan
kegiatanny
kegiatannya. (D,
a. (D, W)
W)
1.
1.
bukti apa
bukti apa yang d
yang diminta dala
iminta dala
m EP
m EP
ini?
ini?
1.
1. Bukti
Bukti pelaksanaan
pelaksanaan harian
harian
2.
2. Pelaporan
Pelaporan program
program
3.
3. Laporan
Laporan Pemantauan
Pemantauan indikator
indikator
mutu
mutu
2
2
Elemen
Elemen
Penilaian
Penilaian
PMKP 2
PMKP 2
1.
1. Rumah
Rumah sakit
sakit mempunyai
mempunyai pedoman
pedoman
peningkatan mutu dan keselamatan pasien
peningkatan mutu dan keselamatan pasien
sesuai dengan referensi terkini. (lihat juga
sesuai dengan referensi terkini. (lihat juga
TKRS 4 EP 1.. (R)
TKRS 4 EP 1.. (R)
1.
1.
Maksud
Maksud
dari “sesuai”
dari “sesuai” adalah?
adalah?
2.
2.
Referensi
Referensi terkini
terkini yang
yang dimaksudkan
dimaksudkan
apa saja?
apa saja?
1.
1. Buku
Buku pedoman
pedoman PMKP
PMKP
2.
2. Dokumen
Dokumen TKRS
TKRS 4
4 (Koordinasi
(Koordinasi
dengan Yulika Rahmawati)
dengan Yulika Rahmawati)
2.
2. Rumah
Rumah sakit
sakit mempunyai
mempunyai referensi
referensi yang
yang
dipergunaka
dipergunakan
n untuk meningkatkan mutu
untuk meningkatkan mutu
asuhan klinis dan proses kegiatan
asuhan klinis dan proses kegiatan
manajemen lebih baik, antara lain
manajemen lebih baik, antara lain meliputi
meliputi
butir 1 sampai dengan 5 yang ada pada
butir 1 sampai dengan 5 yang ada pada
maksud tujuan untuk rumah sakit
maksud tujuan untuk rumah sakit
pendidikan dan kecuali butir 2 untuk rumah
pendidikan dan kecuali butir 2 untuk rumah
Referensi yang harus Referensi yang harus disediakan oleh rumah sakit disediakan oleh rumah sakit dapat berupa literatur ilmiah dapat berupa literatur ilmiah terkait asuhan pasien dan terkait asuhan pasien dan manajemen, international manajemen, international clinical guidelines, pedoman clinical guidelines, pedoman nasional praktik kedokteran, nasional praktik kedokteran,
1.
1. Buku
Buku to
to error
error is
is human
human
a.
a. literatur
literatur ilmiah
ilmiah dan
dan informasi
informasi
lainnya yang dapat
lainnya yang dapat
dipergunakan untuk
dipergunakan untuk
mendukung asuhan pasien
mendukung asuhan pasien
terkini, misalnya pedoman
terkini, misalnya pedoman
nasional pelayanan kedokteran
nasional pelayanan kedokteran
sakit nonpendidikan. (D,W)
sakit nonpendidikan. (D,W)
1.
1.
Yang dimaksud dg
Yang dimaksud dg
n “mutu asuh
n “mutu asuhan
an
klinis” adalah?
klinis” adalah?
2.
2.
“proses kegiatan manajemen yang
“proses kegiatan manajemen yang
lebih baik” adalah?
lebih baik” adalah?
3.
3.
Referensi in
Referensi ini contoh
i contohnya an
nya an
tara lain?
tara lain?
4.
4.
Jurnal di
Jurnal di website apakah
website apakah bisa
bisa
dipergunakan?
dipergunakan?
pedoman praktik klinis pedoman praktik klinis (clinical practice guidelines), (clinical practice guidelines), temuan penelitian dan temuan penelitian dan metodologi pendidikan, metodologi pendidikan, fasilitas internet, bahan cetak fasilitas internet, bahan cetak di perpustakaan, di perpustakaan, sumber-sumber pencarian online, sumber pencarian online, bahan-bahan pribadi, serta bahan-bahan pribadi, serta peraturan peraturan perundang-undangan adalah sumber undangan adalah sumber informasi terkini yang informasi terkini yang berharga.(lihat juga TKRS 7). berharga.(lihat juga TKRS 7).
dan international clinical
dan international clinical
guidelines;
guidelines;
b.
b. literatur
literatur ilmiah
ilmiah dan
dan informasi
informasi
lainnya yang dapat
lainnya yang dapat
dipergunakan untuk
dipergunakan untuk
mendukung penelitian (khusus
mendukung penelitian (khusus
untuk rumah sakit
untuk rumah sakit pendidikan)
pendidikan);;
c.
c. literatur
literatur ilmiah
ilmiah dan
dan informasi
informasi
lainnya yang dapat
lainnya yang dapat
dipergunakan untuk
dipergunakan untuk
mendukung
mendukung terselenggara
terselenggaranya
nya
manajemen yang baik;
manajemen yang baik;
d.
d. informasi
informasi lainnya
lainnya sesuai
sesuai
dengan kebutuhan rumah
dengan kebutuhan rumah
sakit, misalnya data indikator
sakit, misalnya data indikator
mutu di tingkat nasional atau
mutu di tingkat nasional atau
internasional;
internasional;
e.
e. peraturan
peraturan perundang-
perundang-undangan terkait dengan mutu
undangan terkait dengan mutu
dan keselamatan pasien di
dan keselamatan pasien di
rumah sakit termasuk
rumah sakit termasuk
pedoman-pedo
pedoman-pedoman
man yang
yang
dikeluarkan oleh pemerintah.
dikeluarkan oleh pemerintah.
ditulis dalam daftar pustaka
ditulis dalam daftar pustaka
buku regulasi. Contoh bukui
buku regulasi. Contoh bukui
regulasi: Buku PPK, Buku
regulasi: Buku PPK, Buku
clinical pathway, Buku
clinical pathway, Buku
manajemen (tanya mbak
manajemen (tanya mbak
yulika)
yulika)
3.
3. Komite
Komite medis
medis dan
dan komite
komite keperawatan
keperawatan
mempunyai referensi peningkatan mutu
mempunyai referensi peningkatan mutu
asuhan klinis terkini. (D,W)
asuhan klinis terkini. (D,W)
1.
1.
Contoh
Contoh referensi
referensi yang
yang dimaksud
dimaksud
adalah?
adalah?
2.
2.
Kalau refre
Kalau refre
nsi tsb
nsi tsb sama den
sama den
gan ep
gan ep
sebelumnya apakah diakui?
sebelumnya apakah diakui?
1.
1. Minta
Minta komite
komite medis
medis dan
dan komite
komite
keperawatan
keperawatan
2.
2. Pencantuman
Pencantuman literatur
literatur ilmiah
ilmiah
dalam daftar pustaka regulasi
dalam daftar pustaka regulasi
Elemen
Penilaian
PMKP 2.1
1. Rumah sakit mempunyai regulasi sistem
manajemen data program PMKP yang
terintegrasi meliputi data butir 1 sampai
dengan 6 pada maksud dan tujuan. (R)
1. Pada EP ini yang ditanyakan sebatas
regulasi atau bagaimana? Jika kita
sudah bisa menunjukkan
regulasinya sudah cukup?
2.
Pengertian “Manajemen data” yang
dimaksud seperti apa?
3. Apakah ini terkait dengan sismadak?
4. Jika iya, apakah sistem manajemen
data di luar sismadak diakui?
5. Wajib komputer?
6. Manajemen data proses
pengumpulan, apakah melalui form
manual, atau dimasukkan dalam
sistem informasi rumah sakit?
7. Bagaimana dengan proses mutu dan
keselamatan pasien yang dijalankan
oleh bagian pengendalian, bagian
pelayanan, penunjang? Apakah juga
diakui sebagai data PMKP?
8. Jika iya, bagaimana
pengaturan/manajemen datanya
agar tidak dobel pekerjaan yang
mempengaruhi efisiensi dan
efektifitas kinerrja unit di bawah.
9. Monitoring kinerja selama ini di
bawah staf Urusan K epegawaian,
dengan indikator2nya sendiri. Data
apa yang harus kami kerjakan?
10.
Pengertian “data pengukuran
budaya keselamatan” adalah?
11. Data pengumpulan, data pelaporan,
data analisis, data validasi, adakah
contohnya? Kami bingung dengan
format nya
12. Apa beda pengumpulan dan
pelaporan?
Pengukuran fungsi klinis
dan fungsi manajemen di
rumah sakit akan
menghasilkan akumulasi
data serta informasi.
Untuk memahami
seberapa baik
kemampuan rumah sakit
bergantung pada hasil
analisis data dan informasi
yang terkumpul dibanding
dengan rumah sakit lain.
Pada rumah sakit besar
dan kompleks sifatnya
dibutuhkan teknologi
dan/atau staf yang
mempunyai kompetensi
mengelola data. Rumah
sakit memahami prioritas
pengukuran dan perbaikan
sebagai dukungan yang
penting.
a. Karena itu rumah sakit perlu
mempunyai sistem manajemen
data yang didukung dengan
teknologi informasi yang mulai
dari pengumpulan, pelaporan,
analisis, validasi, serta
publikasi data untuk internal
rumah sakit dan eksternal
rumah sakit. Publikasi data
tetap harus memperhatikan
kerahasiaan pasien sesuai
dengan peraturan
perundang-undangan.
b. Data yang dimaksud meliputi
data dari indikator mutu unit
dan indikator mutu prioritas
rumah sakit;
c.
Data dari pelaporan insiden
keselamatan pasien;
d. Data hasil monitoring kinerja
staf klinis (bila m onitoring
kinerja menggunakan indikator
mutu);
e. Data hasil pengukuran budaya
keselamatan;
f.
Integrasi seluruh data di atas
baik di tingkat rumah sakit dan
unit kerja meliputi :
pengumpulan,pelaporan,
analisis. Validasi, dan
publikasi indikator mutuRumah
sakit seyogianya mempunyai
sistem manajemen data secara
elektronik sehingga
memudahkan komite/tim
PMKP dalam mengelola data
tersebut. (poin kebijakan)
fasilitas, dan dukungan lain untuk
menerapkan sistem manajemen data di
rumah sakit sesuai dengan sumber daya
yang ada di rumah sakit. (D,O,W)
Bukti yang dibutuhkan pada ep ini?
2. Bukti nota pembelian
3. Foto laptop
3. Ada bukti pelaksanaan program PMKP
yang meliputi data butir 1 sampai dengan 6
pada maksud dan tujuan. (D,O,)
1. bukti pelaksanaan program PMKP
yang dimaksudkan apa saja?
2.
Yang dimaksudkan “integrasi data
adalah” ?
apa yang harus kami
tampilkan agar kami dapat
memenuhi definisi INTEGRASI
tersebut?
a. Karena itu rumah sakit perlu
mempunyai sistem manajemen
data yang didukung dengan
teknologi informasi yang mulai
dari pengumpulan, pelaporan,
analisis, validasi, serta
publikasi data untuk internal
rumah sakit dan eksternal
rumah sakit. Publikasi data
tetap harus memperhatikan
kerahasiaan pasien sesuai
dengan peraturan
perundang-undangan
b. Data yang dimaksud meliputi
data dari indikator mutu unit
dan indikator mutu prioritas
rumah sakit;
c. Data dari pelaporan insiden
keselamatan pasien;
d. Data hasil monitoring kinerja
staf klinis (bila m onitoring
kinerja menggunakan indikator
mutu);
e. Data hasil pengukuran budaya
keselamatan;
f.
Integrasi seluruh data di atas
baik di tingkat rumah sakit dan
unit kerja meliputi :
pengumpulan,pelaporan,
analisis. Validasi, dan
publikasi indikator mutuRumah
sakit seyogianya mempunyai
sistem manajemen data secara
elektronik sehingga
memudahkan komite/tim
PMKP dalam mengelola data
tersebut. (bukti
pelaksanaannya/ buku
laporan).
3
Elemen
penilaian
PMKP 3
1. Rumah sakit mempunyai program pelatihan
PMKP yang diberikan oleh narasumber
yang kompeten. (R)
1. Pada EP ini kami hanya
menunjukkan regulasi? Tidak akan
diminta data pelatihan yang telah
dilaksanakan?
2. Narasumber yang kompeten ini
siapa yang dimaksud? Harus KARS,
atau staf RS yang telah memiliki
sertifikat pelatihan dari KARS?
3. Bentuk pelatihan seperti apa saja
yang dimaksud?
4. Apakah harus dengan bukti
sertifikat?
Kebijakan tentang pelatihan
PMKP
2. Pimpinan di rumah sakit termasuk komite
medis dan komite keperawatan telah
mengikuti pelatihan PMKP. (D,W)
1. Pimpinan di rumah sakit ini siapa
yang dimaksud? Pimpinan unit/
kepala ruang apakah termasuk?
2. Khusus dua komite yang
disebutkan, apakah wajib?
3. Bagaimana dengan komite lain?
4. Untuk pelatihan yang tidak secara
spesifik menyebutkan kata mutu dan
keselamatan pasien, tapi terkait
dengan mutu dan keselamatan
pasien, apakah diakui?
Contoh : pelatihan etika pelayanan,
pelatihan manajemen alat medis,
pelatihan sanitasi
3. Semua individu yang terlibat dalam
pengumpulan, analisis, dan validasi data
telah mengikuti pelatihan PMKP,
khususnya tentang sistem manajemen
data. (D,W)
1. Pelatihan seperti apa yang
dimaksud? Apakah pelatihan seperti
sismadak yang diadakan KARS?
2. Apakah pelatihan internal oleh staf
RS sendiri diakui? Apakah harus ada
bukti sertifikat, atau dengan notulen
dan daftar hadir sudah cukup?
1. Sertifikat pelatihan PMKP
2. Daftar hadir pelatihan
3. In House Training
4. Staf di semua unit kerja termasuk staf klinis
dilatih sesuai dengan pekerjaan mereka
sehari-hari. (D,W)
1.
Maksud kalimat “Staf di semua unit
kerja” apakah minimal satu staf di
tiap unit? Atau seluruh staf-staf
yang ada di semua unit kerja?
2.
Maksud kalimat “
Dilatih sesuai
pekerjaan mereka sehari2” adalah?
Bagaimana dengan rangkap tupoksi,
ka PMKP merangkap dokter gigi
fungsional, ka Tim Keselamatan
Pasien merangkap dokter THT, tim
keselamatan pasien merangkap Ka
Ruangan merangkap staf
keperawatan
1. In House Training
2. Daftar hadir in house training /
sosialisasi
4
Elemen
Penilaian
PMKP 4
1. PMKP memfasilitasi pemilihan prioritas
pengukuran pelayanan klinis yang akan
dievaluasi. (D,W)
1. Apa dan bagaimana Pengukuran
pelayanan klinis yang dikehendaki di
EP ini?
2. Pelayanan klinis di sini yang
dimaksud adalah? Contohnya?
1. Bukti rapat
2. Notulen rapat
3. Daftar hadir
4. Dokumentasi foto (dengan
unit)
2. PMKP melakukan koordinasi dan integrasi
kegiatan pengukuran mutu di unit pelayanan
serta pelaporannya. (D,W)
1. apa dan bagaimana yang dimaksud
dengan koordinasi kegiatan
pengukuran mutu?
2. Apa dan bagaimana yang dimaksud
dengan integrasi kegiatan
pengukuran mutu?
3. Pengukuran mutu dan pelaporan
seperti apa yang dikehendaki di EP
ini? Bagaimana dengan mutu SPM di
unit? Apakah diakui dan bisa
digunakan dalam EP ini?
4.
Apakah makna “integrasi” pada EP ini
dengan EP sistem manajemen data
tadi berbeda? Mohon dijelaskan letak
perbedaannya
1. Bukti rapat
2. Notulen rapat
3. Daftar hadir
4. Dokumentasi foto
3. PMKP melaksanakan supervisi terhadap
progres pengumpulan data sesuai dengan
yang direncanakan. (D,W)
1. Apa dan bagaimana yang dimaksud
dengan “supervisi” pada EP ini?
2. Bukti supervisi apa yang dikehendaki
dalam EP ini?
1. Bukti rapat
2. Daftar hadir rapat
3. Notulen rapat
4. Bukti supervisi
5
Elemen
Penilaian
PMKP 5
1. Direktur rumah sakit berkoordinasi dengan
para kepala bidang/divisi dalam memilih dan
menetapkan prioritas pengukuran mutu
1. Bukti rapat
2. Daftar hadir rapat
3. Notulen rapat
pelayanan klinis yang akan dievaluasi. (R)
1. Bagaimana menterjemahkan EP 4.1
dan 5.1, apakah PMKP bersama
direktur rapat bersama, atau ada dua
rapat berbeda, direktur sendiri, PMKP
sendiri?
2. Apakah ada perbedaan makna
“prioritas” pada EP ini dengan EP
4.1?
3.
Batasan “Prioritas” itu seperti apa?
4. Apakah pengukuran ILM masih
diberlakukan?
4. Bukti supervisi (direktur dan
jajaran manajemen)
2. Berdasar atas prioritas tersebut ditetapkan
pengukuran mutu menggunakan indikator
area klinis. (D,W)
SK indikator area klinis
3. Berdasar atas prioritas tersebut ditetapkan
pengukuran mutu menggunakan indikator
area manajemen. (D,W)
SK indikator area manajemen
4. Berdasar atasn prioritas tersebut ditetapkan
pengukuran mutu menggunakan indikator
sasaran keselamatan pasien. (D,W)
SK indikator SKP
5. Setiap indikator yang ditetapkan dilengkapi
dengan profil indikator yang meliputi butir 1
sampai dengan 13 pada maksud dan tujuan.
(lihat juga TKRS 5). (D)
1. Profil / kamus indikator
2. Koordinasi dengan mbak
yulika
6. Direktur rumah sakit dan komite/tim PMKP
melakukan supervisi terhadap proses
pengumpulan data. (D,W)
1. Yang dimaksudka n dengan
“supervisi” pada EP ini adalah?
2. Bukti yang dibutuhkan apa?
1. Bukti supervisi
2. Hasil supervisi (Buku
supervisi)
Elemen
Penilaian
PMKP 5.1
1. Rumah sakit menetapkan evaluasi pelayanan
kedokteran dengan panduan praktik klinis,
alur klinis, atau protokol. (R)
1. Panduan praktik klinis, alur klinis atau
protokol ini apakah mengacu pada
Buku PPK atau clinical
pathway koordinasi dengan
komite medik
satu kata? Jadi kita cukup
menggunakan kata PPK atau ketiga
kata tersebut memang dikehendaki
untuk diterapkan dalam EP ini?
2. Bagaimana dengan clinical pathway?
3. Untuk SNARS, bolehkah dimulai
kembali dengan 5 prioritas CP, atau
harus melanjutkan standar KARS
2012 sebelumnya yang total telah ada
15 CP?
2. Hasil evaluasi dapat menunjukkan perbaikan
variasi dalam lima fokus area pada
pemberian pelayanan. (D,W)
1. 5 fokus area pemberian pelayanan
yang dimaksud apakah PPK pada EP
sebelumnya?
Audit PPK atau clinical
pathway
3. Rumah sakit telah melaksanakan audit klinis
dan atau audit medis pada panduan praktik
klinis/alur klinis prioritas di tingkat rumah
sakit. (D,W)
1.
Notulen audit
2.
Daftar hadir
3.
Buku laporan hasil audit medis
6
Elemen
Penilaian
PMKP 6
1. Rumah sakit mempunyai regulasi
pengukuran mutu dan cara pemilihan
indikator mutu di unit kerja yang antara lain
meliputi butir 1 sampai dengan 3 yang ada
pada maksud dan tujuan. (R)
hgfddfhgjhj
a) prioritas pengukuran
mutu pelayanan klinis di
rumah sakit. Indikator
mutu yang dipergunakan
untuk mengukur mutu di
prioritas pengukuran mutu
rumah sakit, sumber data
pasti dari unit, dan
menjadi indikator mutu
unit;
b) fokus mengukur hal-hal
yang ingin diperbaiki;
c) melakukan koordinasi
dengan komite medis bila
evaluasi penerapan
panduan praktik klinis dan
evaluasi kinerja dokter
menggunakan indikator
mutu.
2. Setiap unit kerja dan pelayanan telah
memilih dan menetapkan indikator mutu
unit. (lihat juga TKRS 11 EP 1.. (D,W)
1. Bukti apa yang dibutuhkan dalam EP
ini?
SK indikator mutu unit
3. Setiap indikator mutu telah dilengkapi profil
indikator meliputi butir 1 sampai dengan 13
yang ada padai maksud dan tujuan di PMKP
5. (D,W)
1.
Kamus indikator mutu unit
4. Setiap unit kerja melaksanakan proses
pengumpulan data dan pelaporan. (D,W)
1. Bukti pencatatan data unit
2. Bukti laporan unit
5. Pimpinan unit kerja melakukan supervisi
terhadap proses pengumpulan data dan
pelaporan serta melakukan perbaikan mutu
berdasar atas hasil capaian indikator mutu.
(D,W)
Bukti supervisi
penandatanganan unit
7
Elemen
Penilaian
PMKP 7
1. Rumah sakit mempunyai regulasi
manajemen data yang meliputi butir 1
sampai dengan 3 pada maksud dan tujuan.
(lihat juga PMKP 2.1.. (R)
1. beda dengan EP 2.1 apa?
a) sistem manajemen data
yang meliputi
pengumpulan, pelaporan,
analisis, feedback, dan
publikasi. (PMKP 2.1);
b) menetapkan data-data
yang akan dibandingkan
dengan rumah sakit lain
atau menggunakan
database ekternal;
c) menjamin keamanan
dan kerahasian data
dalam berkontribusi
dengan database
eksternal.
1. Kebijakan direktur tentang
manajemen data
2. Data Benchmarking
2. Komite/tim PMKP atau bentuk organisasi
lainnya melakukan koordinasi dengan unit
pelayanan dalam pengumpulan data. (D,W)
1. Beda dengan EP 2 apa?
2. Jika sama berarti dapat menunjukkan
bukti yang sama?
Notulen, daftar hadir,
dokumentasi rapat tentang
sosialisasi dengan PIC
3. Rumah sakit telah melakukan pengumpulan
data dan informasi untuk m endukung
asuhan pasien, manajemen rumah sakit,
pengkajian praktik profesional, serta
program mutu dan keselamatan pasien
secara menyeluruh. (D,W)
1.
“Data” seperti apa yang dimaksud?
2.
“informasi” seperti apa yang
dimaksud?
3.
Bagaimana maksud kata “secara
menyeluruh”?
4. Bukti seperti apa yang dikehendaki
EP ini
?
4. Kumpulan data dan informasi disampaikan
kepada badan di luar rumah sakit sesuai
dengan peraturan dan
perundangan-undangan. (D,W)
1. Yang sesuai undang-undang adalah
SPM dan Insiden Keselamatan Pasien,
bagaimana dengan indikator mutu?
2. Perlukah insiden dilaporkan ke
bupati/dewas?
Laporan tribulan ke dewan
pengawas (2015-2017)
5. Rumah sakit berkontribusi terhadap
database ekternal dengan menjamin
keamanan dan kerahasiaan. (D,W)
1. Apa yang dimaksud dengan database
eksternal?
2. Secara minimal, kontribusi data apa
yang dikehendaki dalam EP ini?
Data web RS (sebelum
publikasi data di validasi dulu)
Elemen
Penilaian
PMKP 7.1
1. Rumah sakit mempunyai regulasi analisis
data yang meliputi butir 1 dan 2 yang ada
pada maksud dan tujuan. (R)
1. Analisa yang dikehendaki KARS itu
bagaimana?
2. Apakah grafik harus diuraikan dalam
bentuk kalimat?
3. Apakah cukup menampilkan grafik
perbandingan, atau harus sampai
keluar sumber permasalahannya?
Misal, kenapa data di bulan ini jelek,
dll?
4. Atau harus harus sampai PDCA atau
diagram pareto atau fishbone?
1) dengan rumah sakit
tersebut sendiri dari waktu
ke waktu, misalnya dari
bulan ke bulan atau dari
tahun
ke
tahun;
2) dengan rumah sakit
sejenis seperti melalui
database referensi;
SOP analisa data
2. Rumah sakit telah melakukan pengumpulan
data, analisis, dan menyediakan informasi
yang berguna untuk mengidentifikasi
kebutuhan perbaikan. (D,W)
1. informasi yang berguna
– kesimpulan
2. yang dimaksud dengan tahap
pengeumpulan data itu mulai tahap
yang mana?
3. Tahap analisa itu dimulai dari tahap
yang mana?
Pengumpulan
1. Pic
mengumpulkan
data
indikator
dengan
form
manual
2. Data
diolah
angkanya
oleh
staf
litmon,
dimasukkan
dalam excel
3. Keluar angka dan
grafik
perbandingan
4. Angka dan grafik
diperbandingkan
tiap
bulan,
dengan rs lain,
dengan standar
5. Permasalahan
yang
menyebabkan
angka naik atau
turun?
6. Dst
Informasi data excel /
pengolahan data dari unit
3. Analisis data telah dilakukan menggunaka n
metode dan teknik statistic yang sesuai
dengan kebutuhan. (D,W)
1. secara minimal, teknik statistik
seperti apa yang dikehendaki EP ini
dalam menganalisa data?
Laporan-laporan yang terkait
dengan penggunaan data
statistik (excel)
4. Analisis data telah dilakukan dengan
melakukan perbadingan dari w aktu ke waktu
di dalam rumah sakit, dengan melakukan
perbandingan database eksternal dari rumah
sakit sejenis atau data
nasional/internasional, dan melakukan
perbandingan dengan standar serta praktik
terbaik berdasar atas referensi terkini. (D,W)
1. perbandingan database eksternal dari
rumah sakit sejenis misalnya seperti
apa?
2. data nasional atau internasiona l
misalnya seperti apa?
3. Perbandingan dengan standar terbaik
itu spt apa?
4. Perbandingan praktik terbaik itu spt
apa?
5. Batasan referensi terkini itu seperti
apa? Tahun atau peraturan
undang-undang yang bisa saling
membatalkan atau tidak sinkron
Data benchmarking
5. Pelaksana analisis data, yaitu staf komite/tim
PMKP dan penanggung jawab data di unit
pelayanan/kerja sudah mempunyai
pengalaman, pengetahuan, dan keterampilan
yang tepat sehingga dapat berpartisipasi
dalam proses tersebut dengan baik. (D,W)
1.
“Pengalaman, pengetahuan dan
ketrampilan yang tepat” seperti apa
yang dimaksud?
2. Bukti apa yang dikehendaki dari EP
ini?
6. Hasil analisis data telah disampaikan kepada
direktur, para kepala bidang/divisi, dan
kepala unit untuk ditindaklanjuti. (D,W)
1. Bukti apa yang diminta pada EP ini?
Pelaporan / tanda tangan bukti
penyerahan
Elemen
Penilaian
PMKP 7.2
1. Komite/tim PMKP atau bentuk organisasi
lainnya telah mengumpulkan dan
menganalisis data program PMKP prioritas
yang meliputi butir 1 sampai dengan 4 yang
ada pada maksud dan tujuan. (lihat juga
PMKP 5). (D,W)
Dari butir 1 dan 4 :
1.
“pengukuran penggunaan sumber
daya” seperti apa yang dimaksudkan?
2.
“pengukuran
biaya yang
dipergunakan untuk perbaikan di
program prioritas rumah sakit
tersebut” seperti apa yang
dimaksudkan?
a) pengukuran
capaian-capaian indikator area
klinik dan area
manajemen;
b) pengukuran
kepatuhan penerapan
sasaran keselamatan
pasien;
c) pengukuran
kepatuhan pelaksanaan
PPK-CP sehingga
mengurangi variasi
dalam pemberian
pelayanan;
d) pengukuran
penggunaan sumber
daya termasuk biaya
yang dipergunakan
untuk perbaikan di
program prioritas rumah
sakit tersebut.
Dokumen laporan mutu unit
2. Ada bukti direktur rumah sakit telah
menindaklanjuti hasil analisis data yang
meliputi butir 1 sampai 4 yang ada pada
maksud dan tujuan. (D,W)
1. Bukti seperti apa yang dikehendaki
EP ini?
Nota dinas, disposisi
3. Ada bukti program PMKP prioritas telah
menghasilkan perbaikan di rumah sakit
secara keseluruhan. (D,W)
1. Selain dari sisi keuangan bukti apa
lagi yang bisa dikemukakan sebagai
bukti perbaikan?
2. Jika belum ada bukti perbaikan dari
sisi keuangan, bisakah digunakan
bukti perbaikan yang selain itu?
4. Ada bukti program PMKP prioritas telah
menghasilkan efisiensi penggunaan sumber
daya. (D,W)
1.
Yang dimaksud dengan “efisiensi
penggunaan sumber
daya” itu apa?
?
8
Elemen
Penilaian
PMKP 8
1. Rumah sakit mempunyai regulasi validasi
data sesuai dengan butir 1 sampai dengan 3
yang ada pada maksud dan tujuan. (R)
1. Regulasi validasi data seperti apa?
2. Bisa kah kami ditunjukkan proses
validasi yang aplikatif pada rumah
sakit dengan keterbatasan sumber
daya peneliti?
Buku pedoman, SPO validasi
2. Rumah sakit telah melakukan validasi data
pada pengukuran mutu area klinik yang baru
dan bila terjadi perubahan sesuai dengan
regulasi. (D,W)
1. Tata cara validasi yang dikehendaki
KARS seperti apa? Karena pada
faktanya sangat sulit melaksanakan
proses validasi
2. Bukti pelaksanaan validasi yang
dikehendaki EP itu seperti apa? Atau
bagaimana bentuknya?
3. Pelaksana validasi data ini pada
tingkat unit kah? PMKP kah atau
keduanya?
3. Rumah sakit telah melakukan validasi data
yang akan dipublikasikan di web site atau
media lainnya termasuk kerahasiaan pasien
dan keakuratan sesuai dengan regulasi.
(D,W)
1. Validasi data seperti apa yang yang
dibutuhkan untuk publikasi?
2. Mohon dijelaskan dari sisi bentuk,
form, apa saja yang termasuk dalam
bukti validasi?
3. Apakah angka kevalidannya yang
harus ada?
4. Apakah pernyataan bahwa data valid?
Jika iya siapa pihak yang
bertanggung jawab dalam validasi
publikasi ini? Kepala humas, kabid
pengendalian? Direktur?
5. Alurnya siapa yang harus
mengajukan validasi?
bukti data website yang sudah
di upload
4. Rumah sakit telah melakukan perbaikan
berdasarkan hasil validasi data (D,W)
1.
Maksud dari “
Perbaikan berdasarkan
hasil validasi data” itu bagaimana dan
seperti apa?
2. Bukti yang dibutuhkan oleh EP ini
apa?
laporan perbaikan hasil
validasi data
9
Elemen
Penilaian
PMKP 9
1. Rumah sakit menetapkan regulasi sistem
pelaporan insiden internal dan eksternal
sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang meliputi butir 1 sampai
dengan 7) pada maksud dan tujuan. (R)
a. kebijakan;
b. alur pelaporan,
c. formulir pelaporan;
d. prosedur pelaporan;
e. insiden yang harus
dilaporkan, yaitu
kejadian yang sudah
terjadi, potensial terjadi,
ataupun yang nyaris
terjadi;
f. siapa saja yang
membuat laporan;
g. batas waktu
pelaporan.
Buku pedoman PMKP
2.
Ada bukti unit kerja telah melaporkan
insiden keselamatan pasien. (D,W);
laporan IKP dari unit
3. Rumah sakit mengintegrasikan pelaporan
kejadian dan pengukuran mutu agar solusi
serta perbaikan yang dilakukan terintegrasi.
(D,W)
pelaporan insiden
4.
Ada bukti rumah sakit telah melaporan
insiden keselamatan pasien setiap 6 bulan
kepada representasi pemilik dan bila ada
kejadian sentinel telah dilaporkan di setiap
kejadian. (lihat juga TKRS 4.1.. (D,W)
1. Kewajiban pelaporan pada pemilik ini
apakah tertera pada undang-undang
keselamatan pasien?
2. Pada permenkes 11 tahun 2017 ttg
keselamatan pasien tidak ada
kewajiban pelaporan pada pemilik,
tapi pada pimpinan
3.
Kemudian, “dinas kesehatan” hanya
disebutkan keterlibatannya pada
pembahasan tentang sentinel
4. Adapun penyebutan pelaporan pada
pihak “eksternal” saat ini kami
pahami adalah pelapaoran insiden
pada komite keselamatan nasional.
5. Bagaimana menyikapi hal tersebut?
Laporan, Tanda tangan bukti
penyerahan
5. Ada bukti rumah sakit telah melaporkan
insiden keselamatan pasien kepada Komite
Nasional Keselamatan Pasien sesuai dengan
peraturan perundangundangan. (D,W)
1. Bukti apa yang harus ditunjukka n?
laporan ke KNKP
Elemen
Penilaian
PMKP 9.1
1. Pimpinan rumah sakit menetapkan regulasi
jenis kejadian sentinel sekurangkurangnya
seperti diuraikan pada butir 1 sampai dengan
6 pada Maksud dan Tujuan. (lihat juga PMK P
9 EP1.. (R)
1. kematian yang tidak diduga, termasuk, dan tidak terbatas hanya
• kematian yang tidak berhubungan dengan perjalanan penyakit pasien atau kondisi pasien (contoh, kematian setelah infeksi pasca operasi atau emboli paru-paru);
• kematian bayi aterm; • bunuh diri. 2. kehilangan permanen fungsi yang tidak terkait dengan penyakit pasien atau kondisi pasien; 3. operasi salah tempat, salah prosedur, dan salah pasien; 4. terjangkit penyakit kronik atau penyakit fatal akibat transfusi darah atau produk darah atau transplantasi organ atau jaringan ; 5. penculikan anak termasuk bayi atau anak termasuk bayi dikirim ke rumah bukan rumah orangtuanya;
6. perkosaan, kekejaman di tempat kerja seperti penyerangan (berakibat kematian atau kehilangan fungsi secara permanen), atau pembunuhan (yang isengaja) atas pasien, anggota staf, dokter, mahasiswa kedokteran, siswa latihan, serta pengunjung atau vendor/pihak ketiga ketika berada dalam lingkungan rumah sakit