• Tidak ada hasil yang ditemukan

KARAKTERISTIK PENDERITA MALARIA DENGAN PARASIT POSITIF PADA ANAK DI KLINIK MALARIA RAYON PANYABUNGAN KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2009 SKRIPSI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KARAKTERISTIK PENDERITA MALARIA DENGAN PARASIT POSITIF PADA ANAK DI KLINIK MALARIA RAYON PANYABUNGAN KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2009 SKRIPSI"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

KARAKTERISTIK PENDERITA MALARIA DENGAN PARASIT POSITIF PADA ANAK DI KLINIK MALARIA RAYON PANYABUNGAN

KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2009

SKRIPSI

Oleh :

NIM. 061000032

WARTIKA SYILVIANA HASIBUAN

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN 2010

(2)

KARAKTERISTIK PENDERITA MALARIA DENGAN PARASIT POSITIF PADA ANAK DI KLINIK MALARIA RAYON PANYABUNGAN

KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2009

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat

Oleh:

NIM. 061000032

WARTIKA SYILVIANA HASIBUAN

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN 2010

(3)

HALAMAN PENGESAHAN Skripsi Dengan Judu l:

KARAKTERISTIK PENDERITA MALARIA DENGAN PARASIT POSITIF PADA ANAK DI KLINIK MALARIA RAYON PANYABUNGAN

KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2009

Yang dipersiapkan dan dipertahankan oleh:

NIM. 061000032

WARTIKA SYILVIANA HASIBUAN

Telah Diuji dan Dipertahankan Dihadapan Tim Penguji Skripsi Pada Tanggal 4 Agustus 2010 dan

Dinyatakan Telah Memenuhi Syarat Untuk Diterima Tim Penguji

Ketua Penguji Penguji I

(Prof. dr. Sori Muda Sarumpaet, MPH)

NIP. 194904171979021001 NIP. 196501121994022001 (drh. Hiswani, M.Kes.)

Penguji II Penguji III

(Prof. dr. Nerseri Barus, MPH)

NIP. 194508171973022001 NIP. 195908181985032002 (drh. Rasmaliah, M.Kes.)

Medan, September 2010 Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Sumatera Utara Dekan

NIP. 196108311989031001 (Dr. Drs. Surya Utama, M.S)

(4)

ABSTRAK

Malaria adalah suatu penyakit yang agent infeksinya protozoa dari genus Plasmodium sp. Penularan malaria dilakukan oleh nyamuk betina Anopheles sp yang infektif. AMI di Kabupaten Mandailing Natal tahun 2008 36,34 per 1.000 penduduk. API tahun 2008 4,02 per 1.000 penduduk. Di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal tahun 2009, penderita malaria dengan parasit positif pada anak tercatat sebanyak 1.510 penderita.

Untuk mengetahui karakteristik penderita malaria dengan parasit positif pada anak di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal tahun 2009, dilakukan penelitian deskriptif dengan desain case series. Populasi 1.510 data penderita dan sampel berjumlah 316 data penelitian yang diambil secara Systematic Random Sampling. Data dianalisa dengan uji Chi-square.

Hasi penelitian didapat proporsi penderita malaria parasit positif pada anak berdasarkan umur termuda 3 bulan dan tertua 14 tahun, proporsi penderita terbanyak umur 5-9 tahun (36,1%), laki-laki (52,8%), Plasmodium falciparum (99,7%), jumlah leukosit normal (89,2%), gejala demam (sensitivitas 100%), gejala demam, menggigil, sakit kepala, mual/muntah, batuk (52,5%), gejala berat (79,7%), status gizi baik (80,4%), ACT dan non-ACT sama besarnya (50%), dan pemeriksaan berhenti (60,4%).

Proporsi jumlah leukosit meningkat secara bermakna lebih tinggi pada anak umur 5-14 tahun dibanding anak umur <5 tahun (88,2% vs 11,8%; p=0,001). Proporsi gejala ringan secara bermakna lebih tinggi pada anak umur 5-14 tahun dibanding anak umur <5 tahun (79,7% vs 20,3%; p=0,001). Tidak ada perbedaan proporsi yang bermakna antara jenis kelamin dengan jumlah leukosit (p=0,270), jenis kelamin dengan gejala (p=0,542), status gizi dengan gejala (p=0,156), jumlah leukosit dengan gejala (p=0,340), gejala batuk dengan jumlah leukosit (p=0,067).

Untuk Kantor Pusat Penanggulangan Malaria dan Klinik Malaria Rayon Panyabungan sebaiknya meningkatkan penyuluhan dan sosialisasi tentang pemeriksaan dan pengobatan malaria hingga sembuh. Orangtua meningkatkan perlindungan terhadap anak terutama usia 5-9 tahun dari penyakit malaria karena siapa saja bisa tertular tidak terkecuali anak dengan status gizi baik. Kepada pihak Klinik Malaria diharapkan melengkapi pencatatan pemeriksaan Splenomegali dan kadar Hb dalam darah.

(5)

ABSTRACT

Malaria is a disease whereby the infection agent is the protozoa from the genus Plasmodium species. The spread or transmission of the disease is via the infected female Anopheles sp mosquito. Annual Malaria Incidence at District of Mandailing Natal show that in 2008 36,34/1.000 of popoulation. Annual Parasite Incidence show that in 2008 4,02/1.000 of population. Records at the Malaria Clinic, Rayon Panyabungan, District of Mandailing Natal show that in 2009, 1.510 patients amongst children contracted malaria with positive parasites.

To identify the characteristics of the malaria patients amongst children with positive parasites recorded in 2009 at the Malaria Clinic, Rayon Panyabungan, Mandailing Natal, a descriptive research is carried out built on a case series design. Out of the 1.510 population, a sample of 316 data was taken based on the Systematic Random Sampling. These sample data is analyzed using the Chi-square test.

Based on the analysis, the youngest child that contracted malaria with positive parasites is 3 months and the oldest is 14 years old. The biggest proportion amongst patients recorded are in the 5–9 years old range (36,1%), male (52,8%), Plasmodium falciparum (99,7%), normal leukocyte count (89,2%), 100% of the sample record some kind of fever (sensitivity), 52% recorded some symptoms of fever, chills, headache, nausea/vomiting and cough, severe symptoms (79,7%), 80,4% good nutritional status. ACT and non-ACT are recorded to be similar at 50%, and the check stopped at 60,4%.

The statistical test established, increased proportion leukocyte count was significantly higher in children aged 5-14 years than children <5 years (88,2% vs 11,8%; p=0,001) and proportion of mild symptoms were significantly higher in children aged 5-14 years than children <5 years (79,7%% vs 20,3%; p=0,001). However, no significant difference proportions were recorded between sex and leukocyte count (p=0,270), sex and symptoms (p=0,542), nutritional status and symptoms (p=0,156) and leukocyte count and symptoms (p=0,340), symptom of cough and leukocyte count (p=0,067).

The Malaria Control Centre and Malaria Clinic should counselling on prevention of malaria about the checkup and treatment of malaria until cured. Parents further enchance the protection of children especially ages 5-9 years from malaria because anyone can catch no exception to children with good nutrional status. The Malaria Clinic is expected to complete the recording of splenomegali and Hb in blood.

(6)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Wartika Syilviana Hasibuan

Tempat/ Tanggal Lahir : Padangsidimpuan, 30 Juli 1988

Agama : Islam

Status Perkawinan : Belum Kawin

Anak ke : 1 dari 4 Bersaudara

Alamat Rumah : Jln. Imam Bonjol Gg. Mesjid, Kel. Aek Tampang, Padangsidimpuan

RIWAYAT PENDIDIKAN

1. Tahun 1994-2000 : SD Negeri 15/142431 Padangsidimpuan 2. Tahun 2000-2003 : SLTP Negeri 1 Padangsidimpuan 3. Tahun 2003-2006 : SMA Negeri 2 Padangsidimpuan 4. Tahun 2006-2010 : Fakultas Kesehatan Masyarakat

(7)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT karena atas berkat dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Karakteristik Penderita Malaria Dengan Parasit Positif Pada Anak Di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2009”. Skripsi ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk memperoleh gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat (SKM) di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

Tulisan ini penulis persembahkan kepada Ayahanda tercinta Miswardin Hasibuan, S.Sos dan Ibunda tersayang Hartima Lubis, yang telah membesarkan, membimbing dan mendidik penulis dengan kasih sayang, terima kasih atas kesabaran, dukungan dan doa yang penulis terima selama ini.

Penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada Bapak Prof. dr. Sori Muda Sarumpaet, MPH selaku dosen pembimbing I dan Ibu drh. Hiswani, M.Kes selaku dosen pembimbing II yang telah sabar membimbing penulis dalam proses penyusunan skripsi ini. Ibu Prof. dr. Nerseri Barus, MPH dan Ibu drh. Rasmaliah, M.Kes selaku dosen penguji yang telah memberikan masukan dan pengarahan kepada penulis dalam penulisan skripsi ini.

Penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan dan dukungan berbagai pihak, untuk itu penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada:

1. Bapak Dr. Drs. Surya Utama, M.S selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

(8)

2. Bapak Prof. dr. Sori Muda Sarumpaet, MPH selaku Ketua Departemen Epidemiologi FKM USU.

3. Bapak Drs. Eddy Syahrial, MS selaku Dosen Wali/Penasehat Akademik yang telah setia membimbing penulis selama menjalani perkuliahan di FKM USU. 4. Kepala Kantor Pusat Penanggulangan Malaria Kabupaten Mandailing Natal,

Bapak Arifin Fauzi Lubis, S.Si., Apt., M.M beserta staf kantor maupun klinik yang telah memberikan izin penelitian dan telah membantu penulis dalam menyelesaikan penelitian.

5. Seluruh Dosen serta Staf Fakultas Kesehatan Masyarakat USU.

6. Ibu Ratna yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan penulisan skripsi. 7. Kepada Adik-adikku tersayang Sellyma Nora Hasibuan, Emil Salim Hasibuan

dan Aynun Nazmi Hasibuan yang sama-sama berjuang untuk membahagiakan Orang Tua dan meraih cita-cita, serta sanak keluarga yang telah memberikan dorongan semangat dan doa selama mengikuti pendidikan ini.

8. Buat sahabat-sahabatku terkasih (En, Desi, Tri, Yuni, Widya, Riri, Icha, Ayu, Mira, Dely, Umi dan Ade) terimakasih telah mau mendengarkan keluh kesah penulis selama menyelesaikan skripsi ini, terimakasih atas dukungan, waktu dan doanya, semoga persaudaraan kita tak lekang oleh waktu.

9. Buat saudaraku seperjuangan di Peminatan Epidemiologi 2006 yang telah membantu penulis di kala menghadapi kesulitan dalam penyusunan skripsi ini, dan teman PBL, LKP, serta teman-teman FKM USU angkatan 2006 terimakasih atas dukungan, doa, semangat dan kebersamaan selama ini.

(9)

10. Serta semua pihak yang telah berjasa yang tidak bisa disebutkan satu persatu, atas bantuan dalam penyusunan skripsi ini.

Penulis menyadari masih terdapat kesalahan dan kekurangan dalam penulisan skripsi ini. Untuk itu, penulis mengharapkan saran dan kritikan yang bersifat membangun agar kedepannya bisa menjadi lebih baik. Akhirnya dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan semoga skripsi ini dapat memberikan sumbangan pikiran yang berguna bagi fakultas, pengembangan ilmu dan masyarakat.

Medan, Agustus 2010 Penulis

(10)

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN PENGESAHAN ... i

ABSTRAK ... ii

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ... iv

KATA PENGANTAR ... v

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xiii

BAB 1 PENDAHULUAN ... 1 1.1. Latar Belakang ... 1 1.2. Perumusan Masalah ... 5 1.3. Tujuan Penelitian ... 5 1.3.1. Tujuan Umum ... 5 1.3.2. Tujuan Khusus ... 6 1.4. Manfaat Penelitian ... 6

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA... 8

2.1. Definisi Anak ... 8

2.2. Definisi Malaria ... 9

2.3. Epidemiologi Malaria ... 9

2.3.1. Distribusi Penyakit Malaria ... 9

2.3.2. Determinan Penyakit Malaria ... 14

2.4. Siklus Hidup Plasmodium ... 21

2.5. Penularan Penyakit Malaria ... 23

2.5.1. Penularan Secara Alamiah ... 24

2.5.2. Penularan yang Tidak Alamiah ... 24

2.6. Gejala ... 25

2.6.1. Demam ... 25

2.6.2. Pembesaran Limpa (Splenomegali) ... 28

2.6.3. Anemia ... 28

2.6.4. Leukositosis ... 29

2.7. Diagnosa atas Dasar Pemeriksaan Laboratorium ... 29

2.8. Komplikasi Malaria ... 32

2.9. Pencegahan Malaria ... 33

2.9.1. Pencegahan Primer ... 33

2.9.2. Pencegahan Sekunder ... 35

2.9.3. Pencegahan Tersier ... 39

(11)

Daerah Malaria... 41

2.11.1. Parameter Pengukuran Epidemiologi Malaria ... 41

2.11.2. Stratifikasi Daerah Malaria ... 43

BAB 3 KERANGKA KONSEP ... 45

3.1. Kerangka Konsep ... 45

3.2. Definisi Operasional ... 45

BAB 4 METODE PENELITIAN ... 49

4.1. Jenis Penelitian ... 49

4.2. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 49

4.2.1. Lokasi Penelitian ... 49

4.2.2. Waktu Penelitian ... 49

4.3. Populasi dan Sampel ... 50

4.3.1. Populasi ... 50

4.3.2. Sampel ... 50

4.4. Teknik Pengambilan Sampel ... 51

4.5. Metode Pengumpulan Data ... 51

4.6. Teknik Analisa Data ... 52

BAB 5 HASIL PENELITIAN ... 53

5.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian ... 53

5.1.1. Visi ... 55

5.1.2. Misi ... 56

5.2. Karakteristik Penderita Malaria Dengan Parasit Positif Pada Anak. 57 5.2.1. Umur dan Jenis Kelamin ... 57

5.2.2. Jenis Parasit ... 58

5.2.3. Jumlah Leukosit ... 59

5.2.4. Gejala ... 59

5.2.5. Status Gizi ... 61

5.2.6. Jenis Pengobatan ... 61

5.2.7. Pemeriksaan Hasil Akhir Pengobatan ... 62

5.3. Analisa Statistik ... 63

5.3.1. Umur Berdasarkan Jumlah Leukosit ... 63

5.3.2. Jenis Kelamin Berdasarkan Jumlah Leukosit ... 64

5.3.3. Umur Berdasarkan Gejala ... 65

5.3.4. Jenis Kelamin Berdasarkan Gejala ... 65

5.3.5. Status Gizi Berdasarkan Gejala ... 66

5.3.6. Jumlah Leukosit Berdasarkan Gejala ... 67

5.3.7. Gejala Batuk Berdasarkan Jumlah Leukosit ... 68

BAB 6 PEMBAHASAN ... 69

6.1. Karakteristik Penderita Malaria Dengan Parasit Positif Pada Anak. 69 6.1.1. Umur dan Jenis Kelamin ... 69

(12)

6.1.3. Jumlah Leukosit ... 73

6.1.4. Gejala ... 74

6.1.5. Status Gizi ... 78

6.1.6. Jenis Pengobatan ... 79

6.1.7. Pemeriksaan Hasil Akhir Pengobatan ... 81

6.2. Analisa Statistik ... 83

6.2.1. Umur Berdasarkan Jumlah Leukosit ... 83

6.2.2. Jenis Kelamin Berdasarkan Jumlah Leukosit ... 84

6.2.3. Umur Berdasarkan Gejala ... 85

6.2.4. Jenis Kelamin Berdasarkan Gejala ... 87

6.2.5. Status Gizi Berdasarkan Gejala ... 88

6.2.6. Jumlah Leukosit Berdasarkan Gejala ... 89

6.2.7. Gejala Batuk Berdasarkan Jumlah Leukosit ... 91

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN ... 93

7.1. Kesimpulan ... 93

7.2. Saran ... 95 DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Lampiran 1 : Master Data Penelitian

Lampiran 2 : Output Data Distribusi dan Uji Chi-Square Lampiran 3 : Surat Permohonan Izin Penelitian dari FKM USU

(13)

DAFTAR TABEL

Hal

Tabel 2.1. Sel Darah Putih Normal ………. 29

Tabel 2.2. Perbedaan Antara Malaria Berat pada Orang Dewasa dan pada Anak-anak ………... 33

Tabel 2.3. Pengobatan Lini Pertama Malaria Falciparum ... 38

Tabel 2.4. Pengobatan Lini Kedua Malaria Falciparum ... 38

Tabel 2.5. Pengobatan Malaria Vivax ... 39

Tabel 5.1. Distribusi Proporsi Penderita Malaria dengan Parasit Positif pada Anak Berdasarkan Umur dan Jenis Kelamin di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2009 ... 57

Tabel 5.2. Distribusi Proporsi Penderita Malaria dengan Parasit Positif pada Anak Berdasarkan Jenis Parasit di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2009 ... 58

Tabel 5.3. Distribusi Proporsi Penderita Malaria dengan Parasit Positif pada Anak Berdasarkan Jumlah Leukosit di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2009 ... 59

Tabel 5.4. Distribusi Proporsi Penderita Malaria dengan Parasit Positif pada Anak Berdasarkan Gejala di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2009 ... 59

Tabel 5.5. Distribusi Proporsi Penderita Malaria dengan Parasit Positif pada Anak Berdasarkan Gejala di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2009 ... 60

Tabel 5.6. Distribusi Proporsi Penderita Malaria dengan Parasit Positif pada Anak Berdasarkan Gejala di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2009 ... 60

Tabel 5.7. Distribusi Proporsi Penderita Malaria dengan Parasit Positif pada Anak Berdasarkan Status Gizi di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2009 ... 61

(14)

Tabel 5.8. Distribusi Proporsi Penderita Malaria dengan Parasit Positif pada Anak Berdasarkan Jenis Pengobatan di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2009 ... 61 Tabel 5.9. Distribusi Proporsi Penderita Malaria dengan Parasit Positif pada

Anak Berdasarkan Pemeriksaan Hasil Akhir Pengobatan di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2009 ... 62 Tabel 5.10. Distribusi Proporsi Umur Penderita Malaria dengan Parasit Positif

pada Anak Berdasarkan Jumlah Leukosit di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2009 ... 63 Tabel 5.11. Distribusi Proporsi Jenis Kelamin Penderita Malaria dengan

Parasit Positif pada Anak Berdasarkan Jumlah Leukosit di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2009 ... 64 Tabel 5.12. Distribusi Proporsi Umur Penderita Malaria dengan Parasit Positif

pada Anak Berdasarkan Gejala di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2009 ... 65 Tabel 5.13. Distribusi Proporsi Jenis Kelamin Penderita Malaria dengan

Parasit Positif pada Anak Berdasarkan Gejala di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2009 ... 65 Tabel 5.14. Distribusi Proporsi Status Gizi Penderita Malaria dengan Parasit

Positif pada Anak Berdasarkan Gejala di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2009 ... 66 Tabel 5.15. Distribusi Proporsi Jumlah Leukosit Penderita Malaria dengan

Parasit Positif pada Anak Berdasarkan Gejala di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2009 ... 67 Tabel 5.16. Distribusi Proporsi Gejala Batuk Penderita Malaria dengan Parasit

Positif pada Anak Berdasarkan Jumlah Leukosit di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2009 ... 68

(15)

DAFTAR GAMBAR

Hal Gambar 2.1. Siklus Hidup Plasmodium ... 23 Gambar 6.1. Diagram Bar Distribusi Proporsi Penderita Malaria dengan Parasit

Positif pada Anak Berdasarkan Umur dan Jenis Kelamin di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Tahun 2009 ………. 69 Gambar 6.2. Diagram Bar Distribusi Proporsi Penderita Malaria dengan Parasit

Positif pada Anak Berdasarkan Jenis Parasit di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Tahun 2009 ………. 71 Gambar 6.3. Diagram Bar Distribusi Proporsi Penderita Malaria dengan Parasit

Positif pada Anak Berdasarkan Jumlah Leukosit di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Tahun 2009 ……….. 73 Gambar 6.4. Diagram Bar Distribusi Proporsi Penderita Malaria dengan Parasit

Positif pada Anak Berdasarkan Gejala di Klinik Malaria Rayon

Panyabungan Tahun 2009 ……….. 74

Gambar 6.5. Diagram Bar Distribusi Proporsi Penderita Malaria dengan Parasit Positif pada Anak Berdasarkan Gejala di Klinik Malaria Rayon

Panyabungan Tahun 2009 ……….. 76

Gambar 6.6. Diagram Bar Distribusi Proporsi Penderita Malaria dengan Parasit Positif pada Anak Berdasarkan Gejala di Klinik Malaria Rayon

Panyabungan Tahun 2009 ……….. 77

Gambar 6.7. Diagram Bar Distribusi Proporsi Penderita Malaria dengan Parasit Positif pada Anak Berdasarkan Status Gizi di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Tahun 2009 ……….. 78 Gambar 6.8. Diagram Bar Distribusi Proporsi Penderita Malaria dengan Parasit

Positif pada Anak Berdasarkan Jenis Pengobatan di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Tahun 2009 ……….. 79 Gambar 6.9. Diagram Bar Distribusi Proporsi Penderita Malaria dengan Parasit

Positif pada Anak Berdasarkan Pemeriksaan Hasil Akhir Pengobatan di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Tahun 2009 .. 81 Gambar 6.10. Diagram Bar Proporsi Umur Penderita Malaria dengan Parasit

Positif pada Anak Berdasarkan Jumlah Leukosit di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2009 .. 83

(16)

Gambar 6.11. Diagram Bar Proporsi Jenis Kelamin Penderita Malaria dengan Parasit Positif pada Anak Berdasarkan Jumlah Leukosit di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun

2009 …..……….. 84

Gambar 6.12. Diagram Bar Proporsi Umur Penderita Malaria dengan Parasit Positif pada Anak Berdasarkan Gejala di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2009 ………. 85 Gambar 6.13. Diagram Bar Proporsi Jenis Kelamin Penderita Malaria dengan

Parasit Positif pada Anak Berdasarkan Gejala di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2009 .. 87 Gambar 6.14. Diagram Bar Proporsi Status Gizi Penderita Malaria dengan Parasit

Positif pada Anak Berdasarkan Gejala di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2009………. 88 Gambar 6.15. Diagram Bar Proporsi Jumlah Leukosit Penderita Malaria dengan

Parasit Positif pada Anak Berdasarkan Gejala di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2009 .. 89 Gambar 6.16. Diagram Bar Proporsi Gejala Batuk Penderita Malaria dengan

Parasit Positif pada Anak Berdasarkan Jumlah Leukosit di Klinik Malaria Rayon Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun

Referensi

Dokumen terkait

Hal inilah yang menjadi kontribusi bagi peneliti untuk melakukan penelitian di Desa Kampung Padang Kecamatan Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Provinsi Sumatera Utara

Hasil penelitian diperoleh proporsi penderita malaria positip tertinggi adalah pada kelompok umur &gt; 14 tahun yaitu 95,1%, jenis kelamin laki-laki 72,5%, tingkat endemisitas

p&gt;0,05 artinya tidak ada perbedaan yang bermakna pada distribusi proporsi jenis diagnosa malaria berdasarkan Kecamatan di kota Dumai. Distribusi Proporsi Umur Penderita

Hubungan Karakteristik Responden Dan faktor Lingkungan Fisik Rumah Terhadap Kejadian Malaria Di Desa Kampung Padang Kecamatan Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Tahun

Agent adalah spesies parasit yang menyebabkan penyakit malaria. Agent malaria adalah parasit dari genus Plasmodium sp. Parasit plasmodium hidup di dalam tubuh manusia

Oleh karena itu, diharapkan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal untuk membuat koordinasi yang jelas dengan sektor lain yang terkait dengan kejadian

Faktor-faktor risiko yang berpengaruh terhadap terjadinya malaria adalah faktor karakteristik (meliputi : umur, jenis kelamin), faktor lingkungan fisik luar rumah

Tabel 1 memperlihatkan hasil gigi berjejal pada sekolah dasar di Kecamatan Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal berdasarkan Aesthetic Component (AC) dari Index Of Treatment