• Tidak ada hasil yang ditemukan

Studi Manajemen Pemeliharaan Mekanikal dan Elektrikal Pada Hotel Holiday Inn Bandung.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Studi Manajemen Pemeliharaan Mekanikal dan Elektrikal Pada Hotel Holiday Inn Bandung."

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

STUDI MANAJEMEN PEMELIHARAAN

MEKANIKAL DAN ELEKTRIKAL

PADA HOTEL HOLIDAY INN BANDUNG

Andrie Kristanto NRP : 0121048

Pembimbing : Ir.Yohanes Lim Dwi Adianto, MT.

FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK SIPIL UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

BANDUNG

ABSTRAK

Setiap bangunan gedung beserta peralatannya memerlukan adanya kegiatan pemeliharaan supaya gedung beserta isinya dapat berfungsi dengan baik sesuai dengan kegunaannya.

Pemeliharaan adalah pekerjaan rutin, dimana dibutuhkan untuk menjaga sebuah fasilitas dalam kondisi seperti sediakala dalam umur teknis yang direncanakan. Aspek pemeliharaan terbagi menjadi dua bagian besar, yaitu pemeliharaan gedung (Building Maintenance) dan pemeliharaan mekanikal dan elektrikal (Mechanical Electrikal Maintenance).

Dalam studi kasus di Hotel Holiday Inn, dibahas mengenai manajemen pemeliharaan mekanikal dan elektrikal hotel tersebut. Pengumpulan data dilakukan dengan cara pengamatan langsung dan wawancara dengan pihak Departemen Engineering Hotel Holiday Inn.

Pemeliharaan mekanikal dan elektrikal sangat penting dilakukan karena utilitas serta sistem mekanikal dan elektrikal bukan sesuatu yang murah. Dilihat dari desain awalnya, maka desain mekanikal dan elektrikal untuk bangunan gedung bertingkat, lebih memerlukan biaya yang lebih besar, dibandingkan dengan desain struktural serta arsitekturalnya, sehingga perlu adanya pemeliharaan mekanikal dan elektrikal yang tepat.

(2)

DAFTAR ISI

Halaman

SURAT KETERANGAN TUGAS AKHIR ……...………... i

SURAT KETERANGAN SELESAI TUGAS AKHIR …….………... ii

ABSTRAK ………... iii

(3)
(4)

4.3.2 Pemeliharaan Sistem Elevator ………... 82

4.3.3 Pemeliharaan Sistem Pendingin Udara ……….. 83

4.3.4 Pemeliharaan Instalasi Sistem Air Bersih ……….. 84

4.3.5 Pemeliharaan Instalasi Sistem Air Kotor ………... 84

4.3.6 Pemeliharaan Instalasi Sistem Air Panas ………... 85

4.3.7 Pemeliharaan Sistem Pompa ……….. 86

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ………. 87

5.2 Saran ……… 88

(5)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Sambungan langsung ……… 35

Gambar 2.2 Tangki atap ……… 36

Gambar 2.3 Tangki tekan ……….. 37

Gambar 2.4 Contoh tangki dalam gedung yang salah ……… 39

Gambar 2.5 Contoh tangki dalam gedung yang benar ………... 40

Gambar 2.6 Elevator (lift) ……….. 51

Gambar 2.7 Sifat pemeliharaan ……….. 58

Gambar 2.8 Penentuan keputusan berdasarkan sifat pemeliharaan ………... 58

Gambar 3.1 Struktur Organisasi Hotel Holiday Inn ………... 68

Gambar 3.2 Struktur Organisasi Departemen Engineering ………... 69

Gambar 3.3 Sistem elektrikal ……… 72

Gambar 3.4 Sistem air bersih ………. 76

Gambar 3.5 Distribusi sistem air bersih ………. 76

(6)

DAFTAR TABEL

Table 2.1 Standar Kualitas Air Minum di Indonesia ..………... 15

Table 4.1 Pemeliharaan Sistem Instalasi Listrik ………... 81

Table 4.2 Pemeliharaan Sistem Elevator (lift) ………... 82

Table 4.3 Pemeliharaan Sistem Pendingin Udara (AC) .………... 83

Table 4.4 Pemeliharaan Instalasi Sistem Air Bersih ..………... 84

Table 4.5 Pemeliharaan Instalasi Sistem Air Kotor ...………... 84

Table 4.6 Pemeliharaan Instalasi Sistem Air Panas ...………... 85

(7)

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Perkembangan kepariwisataan di Indonesia pada beberapa tahun terakhir

ini menurun dan tidak menguntungkan, khususnya sejak krisis ekonomi dan

terjadinya peristiwa peledakan bom yang menimpa bangsa Indonesia. Oleh sebab

itu pemerintah Indonesia telah menyadari bahwa kepariwisataan itu merupakan

salah satu faktor yang dapat mendukung perekonomian negara karena dapat

(8)

2

itu pemerintah telah mengambil kebijakan untuk meningkatkan perhatian ke

bidang usaha kepariwisataan, khususnya dibidang perhotelan. Dengan demikian

sektor ini diharapkan dapat ikut membantu pemulihan perekonomian Indonesia

sebagai penghasil devisa.

Seseorang yang melakukan perjalanan jauh untuk melihat dan menikmati

objek wisata serta keperluan dinas dalam waktu yang cukup lama, akan

memerlukan tempat beristirahat yang bersifat sementara berupa penginapan atau

hotel. Hotel mempunyai kaitan yang sangat erat dengan kenyamanan seseorang

dalam beristirahat. Hotel juga merupakan sarana yang sangat pokok yang

dibutuhkan oleh seseorang dalam melakukan perjalanan yang cukup jauh serta

membutuhkan waktu yang cukup lama.

Seperti diketahui hotel dengan berbagai fasilitas didalamnya merupakan

satu kesatuan yang saling melengkapi. Secara keseluruhan setiap bagian yang ada

di hotel harus mampu saling melengkapi, dalam usaha meningkatkan mutu

pelayanan serta mutu produk atau alat, seperti: kecepatan, kebersihan, etika,

suasana kamar atau ruangan, kesan, fasilitas, dll. Oleh karena itu, diperlukan

adanya suatu manajemen yang tepat dalam mengelolanya.

Salah satu daya tarik dari sebuah hotel adalah kelengkapan fasilitas dalam

hotel tersebut, misalnya kolam renang, fitness, sauna, karaoke, kafe, dll. Apabila

suatu hotel dengan fasilitas yang lengkap maka hotel tersebut akan selalu terisi,

karena banyak orang memilih suatu hotel berdasarkan fasilitasnya. Untuk menjaga

supaya kelestarian fasilitas dan utilitas pada suatu hotel diperlukan pemeliharaan

(9)

3

Berdasarkan uraian diatas, kita dapat melihat bahwa pemeliharaan utilitas

dan prasarana sangat memegang peranan yang penting pada bangunan hotel,

terutama pada aspek mekanikal dan elektrikalnya. Dua hal ini sifatnya sangat vital

(urgent) karena menyangkut kenyamanan, keamanan, serta keselamatan penghuni

hotel tersebut.

1.2 Tujuan Penelitian

Tujuan penulisan ini adalah meninjau manajemen pemeliharaan pada

bangunan hotel beserta fasilitas dan instalasinya supaya dapat berfungsi dengan

baik sesuai dengan kegunaannya.

1.3 Pembatasan Masalah

Pembahasan yang dilakukan dibatasi pada hal-hal berikut:

1. Bahan studi kasus pada penulisan Tugas Akhir ini adalah Hotel Holiday

Inn Bandung;

2. Pemeliharaan hotel ini dikhususkan pada bidang mekanikal dan

elektrikalnya, seperti: sistem pendinginan udara, sistem elevator, sistem air

bersih, sistem air kotor, sistem air panas dan boiler, instalasi listrik, sistem

pompa, dan bak penampungan;

3. Permasalahan mekanikal dan elektrikal yang timbul, seperti pompa mati,

saluran-saluran yang bocor, lift mati, AC rusak, dan masalah-masalah vital

(10)

4

1.4 Sistematika Penulisan

Penulisan Tugas Akhir ini dibagi dalam lima bab dengan pokok

pembahasan sebagai berikut:

Bab 1. Pendahuluan

Bab ini berisi tentang latar belakang permasalahan, tujuan

penulisan, pembatasan masalah, dan sistematika penulisan.

Bab 2. Tinjauan Pustaka

Bab ini menjelaskan tentang pengertian, dasar-dasar teori

pemeliharaan bangunan secara umum, teori mengenai mekanikal

dan elektrikal serta perawatannya.

Bab 3. Studi Kasus

Bab ini akan menjelaskan tentang pelaksanaan manajemen

pemeliharaan bangunan hotel yang dikhususkan pada aspek

mekanikal dan elektrikalnya.

Bab 4. Analisis Masalah

Bab ini membahas tentang bagaimana pelaksanaan manajemen

pemeliharaan yang telah dilakukan, khususnya pada aspek

mekanikal dan elektrikal.

Bab 5. Kesimpulan dan Saran

Bab ini berisikan tentang kesimpulan mengenai topik yang dibahas

(11)

BAB 5

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Aspek pemeliharaan ternyata merupakan hal yang tidak dapat dihindarkan

dalam menjaga keutuhan suatu bangunan gedung beserta peralatan yang terdapat

didalamnya. Gedung yang dimaksudkan disini adalah gedung Hotel.

Pada studi kasus yang dilakukan di Hotel Holiday Inn, maka dapat ditarik

(12)

88

1. Kegiatan pemeliharaan pada Hotel Holiday Inn bersifat Preventive

Maintenance, Corrective Maintenance dan Breakdown Maintenance, yaitu

seluruh kegiatan perbaikan peralatan atau sistem terlebih dahulu dilakukan

pencegahan dari kerusakan sesuai dengan waktu umur teknis yang

seharusnya.

2. Tanggung jawab seluruh kegiatan pemeliharaan diserahkan kepada Chief

Engineering, yaitu kepala bagian Departemen Engineering.

3. Untuk pemeliharaan Mekanikal dan Elektrikalnya dilakukan dengan cara

melakukan pemeriksaan pada utilitas yang telah mencapai kondisi kritis,

lalu dilakukan perbaikan secara bertahap. Khususnya pada perbaikan AC,

pompa dan kabel-kabel listrik.

4. Dianogsis pemeliharaan Mekanikal dan Elektrikal pada Hotel Holiday Inn,

lebih banyak mengandalkan pada pengamatan visual terhadap sistem

operasional dan fungsional pada setiap utilitas yang ada.

5. Khusus untuk pemeliharaan elevator, kegiatan pemeliharaan dilakukan

oleh PT. Mitsubishi, karena sudah terikat perjanjian kontrak. Hanya untuk

kasus-kasus kecil seperti ‘hang’ perbaikan dilakukan oleh teknisi hotel

dengan cara me-reset ulang sotware elevator tersebut.

5.2 Saran

Sebagaimana fungsi Hotel Holiday Inn, yaitu sebagai komersial hotel,

maka untuk meningkatkan pelayanan hotel tersebut perlu adanya manajemen

pemeliharaan yang tepat khususnya dalam hal Mekanikal dan Elektrikalnya,

(13)

89

renang, sauna, braga bar, kebon bamboo restoran, dan lain-lain dapat selalu

digunakan sesuai dengan kegunaan dan fungsinya.

Berikut ini ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam hal

pemeliharaan Mekanikal dan Elektrikal untuk bangunan hotel:

1. Sumber tenaga kerja tidak hanya cukup dari tenaga kerja tetap saja, tetapi

dengan adanya jasa sub-kontraktor maka untuk bagian

kerusakan/pemeliharaan yang memerlukan tenaga ahli dibidang

perbaikan/pemeliharaan akan mendapatkan hasil yang cukup baik dan

akan lebih menjadi lebih efisien karena tidak harus membeli alat-alat

khusus yang dibutuhkan.

2. Pekerjaan pemeliharaan Mekanikal dan Elektrikal yang memerlukan

pemeriksaan berkala, perlu adanya sebuah tabel check list supaya

pemeriksaan yang dilakukan dapat dilakukan dengan teratur dan mudah.

3. Seluruh properti peralatan Mekanikal dan Elektrikal seharusnya dicatat

dan ditabelkan berdasarkan waktu pemeliharaan serta bagian-bagian mana

(14)

90

DAFTAR PUSTAKA

1. Canter, Barrie and Peter Swallow (1996), Building Maintenance

Management, De Montfort University, Leicester.

2. Franky Irawan (2003), Aspek Pemeliharaan Dalam Perencanaan

Mekanikal dan Elektrikal, Tugas Akhir Fakultas Teknik Program Studi

Teknik Sipil Universitas Katolik Parahyangan Bandung.

3. Morimura, Takeo SM., and Noerbambang (1985), Perancangan dan

Pemeliharaan Sistem Plambing, Pradnya Paramita, Jakarta.

4. Salih O. Duffuaa, A. Raouf, John Dixon Campbell (1999), Planning and

Control of Maintenance Systems: Modeling and Analysis, Department of

Systems Engineering, United States of America.

5. Stutts, alan T., and Frank D. Borsenik (1990), Maintenance Handbook for

Gambar

Table 2.1 Standar Kualitas Air Minum di Indonesia ..……………………... 15

Referensi

Dokumen terkait

Setelah semua skala ukur terkumpul dan memastikan bahwa seluruh dewasa awal dari suku Jawa dan Batak Toba baik laki-laki maupun perempuan yang menjadi subjek

Kedua, Pertanggungjawaban PPAT terhadap akta peralihan hak yang sebelumnya tidak dilakukan pemeriksaan kesesuaian sertipikat di Kantor Pertanahan mengakibatkan akta menjadi

Dalam pelaksanaan atmosphere, Foodcourt Food Federation berusaha membuat senyaman dan semenarik mungkin pada tiap-tiap aspek eksterior, general interior, store layout dan

Hasil analisis menunjukkan bahwa hujan pemicu gerakan tanah di lokasi penelitian memiliki nilai kritikal minimum intensitas sebesar 40,59 mm/jam dengan durasi minimum

Tanaman kacang tanah merupakan tumbuhan C-3 yang cocok ternaung dapat bertahan hidup pada kondisi ternaungi (intensitas cahaya yang sangat rendah) tanaman jagung dalam hal

Oleh karena itu, semakin banyak organisasi nonprofit dapat ditemukan di Indonesia yang bergerak dalam berbagai bidang seperti kemanusiaan, lingkungan, pendidikan, kesehatan

Hal inilah yang kemudian dijadikan latar belakang bagi pendekatan arsitektur kontekstual yang diambil sebagai upaya perancangan Pasar Seni di Sangiran agar didapatkan keselarasan

Selanjutnya menurut Tola dan Furqon (Suharsaputra, 2010:67) ciri-ciri sekolah efektif adalah (1) tujuan sekolah dinyatakan secara jelas dan spesifik, (2) pelaksanaan