• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Oleh : SAMSUL ARIFIN, S.Pd

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Oleh : SAMSUL ARIFIN, S.Pd"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Oleh : SAMSUL ARIFIN, S.Pd

Satuan Pendidikan : SD NEGERI 3 TANGGULKUNDUNG Kelas /Semester : IV / 2 (Dua)

Tema : 6. Cita-Citaku

Sub tema : 1. Aku dan Cita-Citaku Pembelajaran ke- : 1

Alokasi Waktu : 3 x 35 menit (3 JP)

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Dengan membaca puisi, siswa mampu menganalisis ciri-ciri puisi dengan benar.

2. Dengan memahami puisi, siswa mampu menyimpulkan isi puisi sesuai bahasanya sendiri dengan benar.

3. Dengan memahami puisi, siswa mampu mengkategorikan jenis jenis profesi di sekitar tempat tinggal yang berkaitan dengan hewan ternak dengan benar.

4. Dengan memahami jenis jenis profesi di sekitar tempat tinggal yang berkaitan dengan hewan ternak, siswa mampu mengaitkan siklus hidup dan upaya pelestariannya.

B. KEGIATAN PEMBELAJARAN 1. Kegiatan Pendahuluan

 Pembelajaran dimulai dengan salam, menanyakan kabar dan memberi pujian kepada siswa bahwa hari ini siswa terlihat sangat ceria dan bersemangat.

 Kelas dilanjutkan dengan do’a dipimpin oleh salah seorang siswa.

 Dilanjutkan dengan mengecek kehadiran siswa melalui presensi.

 Menyanyikan lagu wajib Bagimu Negeri

 Guru membacakan tujuan pembelajaran dilanjutkan dengan apersepsi 2. Kegiatan Inti

==

 Guru menjelaskan alur pembelajaran pada hari ini terdiri dari dua mata pelajaran yaitu Bahasa indonesia dan IPA ;

 Guru menjelaskan materi puisi secara umum kepada siswa dan memberi contoh puisi (audio) melalui berbagai media (smartphone, aplikasi youtube dan speaker active bluetooth).

 Media tersebut berfungsi memudahkan siswa memahami materi

 Guru memberi waktu bertanya bagi siswa ketika guru masih menjelaskan materi;

 Setelah tidak ada pertanyaan dan siswa merasa sudah memahami materi, guru memberikan lembar kerja (LKPD)

 Sebelum siswa mengerjakan tugas, guru menawarkan apakah siswa senang mengerjakan secara individual atau secara diskusi kelompok. Sistem pengerjaan LKPD sesuai kesepakatan bersama.

 Guru memberi waktu kepada siswa untuk menyelesaikan tugas 1 dan tugas 2 pada LKPD.

 Setelah pengerjaan tugas 1 dan tugas 2 LKPD selesai, dilanjutkan penjelasan materi berikutnya tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya.

==

 Guru mengaitkan materi pertama tentang puisi dengan siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya melalui LCD proyektor dan aplikasi power point .

 Media tersebut berfungsi memudahkan siswa memahami materi.

 Guru memberi waktu bertanya bagi siswa ketika guru masih menjelaskan materi;

 Setelah tidak ada pertanyaan dan siswa merasa sudah memahami materi, guru memberikan lembar kerja (LKPD)

 Sebelum siswa mengerjakan tugas, guru menawarkan apakah siswa senang mengerjakan secara individual atau secara diskusi kelompok. Sistem pengerjaan LKPD sesuai kesepakatan bersama.

(2)

 Guru memberi waktu kepada siswa untuk menyelesaikan tugas 3 dan tugas 4 pada LKPD.

==

 Setelah semua siswa selesai mengerjakan LKPD, guru segera mempersilahkan siswa untuk membacakan hasil pekerjaannya ke depan kelas.

 Ketika salah satu siswa membacakan hasil pekerjaannya, siswa yang lain mendengarkan dan menilai berdasarkan pendapatnya masing-masing.

 Dilanjutkan dengan pengumpulan LKPD untuk dinilai guru kemudian di pajang di pojok tugas.

 Guru memberi motivasi dan semangat bahwa nilai yang didapat bukan nilai akhir / prestasi namun semata-mata untuk meningkatkan semangat agar mau belajar lebih giat lagi.

 Guru mengajak siswa melakukan refresing sejenak dengan cara berdiri dan melakukan gerakan ringan supaya siswa kembali fresh untuk menerima pelajaran.

==

 Guru memberi penguatan atas hasil presentasi siswa di depan kelas secara kontruktif.

3. Kegiatan Penutup

 Guru memberikan kesimpulan atas materi yang dipelajari.

 Guru memberi pujian dan motivasi atas kinerja yang telah dilakukan.

 Guru memberi gambaran topik yang akan dipelajari pada pertemuan pembelajaran yang akan datang.

 Guru memberikan tugas rumah berupa link Quizizz kepada para siswa melalui whatsapp Group (WAG)

 Salam dan do’a penutup dipimpin oleh salah satu siswa.

C. PENILAIAN PEMBELAJARAN

- Penilaian Sikap : Observasi selama kegiatan pembelajaran berlangsung

- Penilaian Pengetahuan LKPD terlampir

(3)

- Penilaian Keterampilan

Instrumen Penilaian Ketrampilan

Satuan Pendidikan : SD NEGERI 3 TANGGULKUNDUNG Kelas /Semester : IV / 2 (Dua)

Tema : 6. Cita-Citaku

Sub tema : 1. Aku dan Cita-Citaku Pembelajaran ke- : 1

No Nama

Siswa

Aspek Penilaian

Ket

Fokus terhadap penjelasan

guru

Berani bertanya

Fokus mengerjakan

LKPD

Cara mempresenta

sikan hasil kerja

Penguasaan materi sebelum dan

setelah pembelajara

n 1

2 3 4 5 6

Keterangan : semua keterangan di bawah harus disertai alasan.

- Sangat baik - Baik - Cukup - Kurang

Mengetahui

Kepala SDN 3 Tanggulkundung

SUGIONO, S.Pd.

NIP. 19690506 199403 1 003

Tanggulkundung, 2022 Guru Kelas IV

SAMSUL ARIFIN, S.Pd NIP. 19880302 201903 1 002

(4)

MATERI

Perbedaan Puisi Lama dan Puisi Baru

Jika telah mempelajari tentang puisi lama, lantas pertanyaannya adalah:

Apa perbedaan antara puisi lama dan puisi baru?

Sebenarnya yang paling jelas ketara adalah aturan penulisannya.

Puisi lama adalah puisi yang terikat oleh aturan-aturan. Aturan-aturan dalam puisi lama diantaranya jumlah kata dalam 1 baris, jumlah baris dalam 1 baris, persajakan, banyak suku kata, dan juga rima.

Sementara puisi baru adalah puisi yang sudah tidak terikat oleh aturan- aturan baku seperti puisi lama. Biasanya puisi baru memiliki bentuk tipografi yang lebih luas dan bebas jika dibandingkan dengan puisi lama, baik dari rima, bait, baris, hingga suku kata. Jenis puisi baru diantaranya adalah balada, hymne, satire, ode, epigram, romansa, distikon, quatrain, sektet, stanza, soneta dan elegi.

Siklus hidup ayam

Siklus hidupnya dimulai dari telur, anak ayam, ayam dewasa, hingga menghasilkan telur lagi. Ayam salah satu hewan yang mengalami siklus hidup tanpa metamorfosis. Sebab, sejak menetas, ayam tidak mengalami perubahan bentuk menjadi sesuatu yang lain.

Anak ayam tetaplah ayam hingga menjadi ayam dewasa.

(5)

Dikutip dari buku Transportasi Laut Ternak Hidup (Kambing- Domba) yang ditulis oleh FG Winarno dan Budi Prasetyo WB (2019 :23), kambing merupakan ternak ruminansia atau memamah biak yang memiliki akan dewasa setelah dipelihara satu tahun.

Ketika dewasa, kambing sudah siap dikawinkan. Betina akan

mengandung anak sekitar 150-155 hari atau lima bulan. Dalam satu tahun, seekor induk betina kambing dapat dua kali melahirkan sebanyak 1-3 ekor dalam sekali masa kelahiran.

Daur Hidup Kambing

Daur hidup kambing merupakan proses perkembangan hidup kambing dari lahir hingga menghasilkan keturunan yang baru.

Berikut daur hidup kambing beserta penjelasannya:

1. Anak kambing

Fase pertama dalam daur hidup kambing adalah ketika lahir sebagai anak kambing. Ukuran tubuh anak kambing sangat beragam tergantung variasinya. Misalnya, kambing etawa dapat memiliki ukuran berat sekitar 3,3 kg, sedangkan kambing kacang memiliki ukuran berat sekitar 1,2 kg. Anak kambing sangat

bergantung pada nutrisi dari induknya, karena hanya memiliki perut satu (monogastrik).

2. Fase menyusui

Anak kambing akan menyusui dari induknya. Susu tersebut disebut kolostrum yang bermanfaat bagi antibodi anak kambing.

3. Kambing dewasa

Pada fase dewasa, anak kambing akan tidak menyusui lagi dengan induknya. Kambing dewasa akan mulai bergabung dengan kambing lainnya. Setiap kelompok kambing berisi 5-20 ekor kambing.

Namun perlu diingat, kambing dewasa liar cenderung hidup secara soliter dan menyendiri.

4. Fase birahi

Fase birahi menunjukkan bahwa kambing sudah cukup mental untuk melakukan proses perkembangbiakkan. Kambing akan mulai tertarik dengan lawan jenisnya dengan menunjukkan sinyal-sinyal tertentu, seperti kambing betina menggerak-gerakkan ekornya ke betina dan kambing jantan mengeluarkan bau dari tanduk.

5. Fase perkawinan

Kambing akan melakukan proses perkawinan dan apabila fertilisasi (pembuahan sel sperma dan sel telur) berhasil, maka kambing

betina akan mengalami ovulasi.

6. Fase kehamilan

(6)

Pada fase kehamilan, usia kehamilan kambing ternak sekitar 150- 155 hari, sedangkan kambing liar sekitar 170 hari.

7. Fase melahirkan

Kambing akan melahirkan anaknya sekitar 15 menit, kemudian induk kambing akan memakan ari-ari yang keluar bersama bayi kambing. Setelah itu bayi kambing akan bertumbuh menjadi anak kambing dan mengikuti daur hidup kambing.

Sekian penjelasan mengenai daur hidup kambing yang dipelajari dalam pelajaran biologi. Semoga bermanfaat! (CL)

Dikutip dari buku Transportasi Laut Ternak Hidup (Kambing- Domba) yang ditulis oleh FG Winarno dan Budi Prasetyo WB

(2019 :23), kambing merupakan ternak ruminansia atau memamah biak yang memiliki akan dewasa setelah dipelihara satu tahun.

Ketika dewasa, kambing sudah siap dikawinkan. Betina akan

mengandung anak sekitar 150-155 hari atau lima bulan. Dalam satu tahun, seekor induk betina kambing dapat dua kali melahirkan sebanyak 1-3 ekor dalam sekali masa kelahiran.

Daur Hidup Kambing

Daur hidup kambing merupakan proses perkembangan hidup kambing dari lahir hingga menghasilkan keturunan yang baru.

Berikut daur hidup kambing beserta penjelasannya:

1. Anak kambing

Fase pertama dalam daur hidup kambing adalah ketika lahir sebagai anak kambing. Ukuran tubuh anak kambing sangat beragam tergantung variasinya. Misalnya, kambing etawa dapat memiliki ukuran berat sekitar 3,3 kg, sedangkan kambing kacang memiliki ukuran berat sekitar 1,2 kg. Anak kambing sangat

bergantung pada nutrisi dari induknya, karena hanya memiliki perut satu (monogastrik).

2. Fase menyusui

Anak kambing akan menyusui dari induknya. Susu tersebut disebut kolostrum yang bermanfaat bagi antibodi anak kambing.

3. Kambing dewasa

Pada fase dewasa, anak kambing akan tidak menyusui lagi dengan induknya. Kambing dewasa akan mulai bergabung dengan kambing lainnya. Setiap kelompok kambing berisi 5-20 ekor kambing.

Namun perlu diingat, kambing dewasa liar cenderung hidup secara

soliter dan menyendiri.

(7)

4. Fase birahi

Fase birahi menunjukkan bahwa kambing sudah cukup mental untuk melakukan proses perkembangbiakkan. Kambing akan mulai tertarik dengan lawan jenisnya dengan menunjukkan sinyal-sinyal tertentu, seperti kambing betina menggerak-gerakkan ekornya ke betina dan kambing jantan mengeluarkan bau dari tanduk.

5. Fase perkawinan

Kambing akan melakukan proses perkawinan dan apabila fertilisasi (pembuahan sel sperma dan sel telur) berhasil, maka kambing

betina akan mengalami ovulasi.

6. Fase kehamilan

Pada fase kehamilan, usia kehamilan kambing ternak sekitar 150- 155 hari, sedangkan kambing liar sekitar 170 hari.

7. Fase melahirkan

Kambing akan melahirkan anaknya sekitar 15 menit, kemudian induk kambing akan memakan ari-ari yang keluar bersama bayi kambing. Setelah itu bayi kambing akan bertumbuh menjadi anak kambing dan mengikuti daur hidup kambing.

Sekian penjelasan mengenai daur hidup kambing yang dipelajari

dalam pelajaran biologi. Semoga bermanfaat! (CL)

(8)

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

(LKPD)

Satuan Pendidikan : SD N 3 TANGGULKUNDUNG Kelas /Semester : IV / 2 (Dua)

Tema : 6. Cita-Citaku

Sub tema : 1. Aku dan Cita-Citaku Pembelajaran ke : 1

Alokasi Waktu : 3 x 35 menit (3 JP)

NAMA SISWA : ………

NO. INDUK : ………

KELAS : ………

(9)

TUJUAN PEMBELAJARAN

1.

Dengan membaca puisi, siswa mampu menganalisis ciri-ciri puisi dengan benar.

2. Dengan memahami puisi, siswa mampu menyimpulkan isi puisi sesuai bahasanya sendiri dengan benar.

3. Dengan memahami puisi, siswa mampu mengkategorikan jenis jenis profesi di sekitar tempat tinggal yang berkaitan dengan hewan ternak dengan benar.

4. Dengan memahami jenis jenis profesi di sekitar tempat tinggal yang berkaitan dengan hewan ternak, siswa mampu mengaitkan siklus hidup dan upaya pelestariannya.

::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::

(10)

1. Apa judul puisi di atas ?

2. Siapa yang menciptakan puisi di atas?

3. Apa cita-cita penulis sesuai dengan puisi di atas?

4. Apa yang dimaksud bait pada puisi!

5. Berapa jumlah bait puisi di atas?

6. Berapa jumlah baris puisi di atas?

7. Apa saja yang harus diperhatikan ketika akan membuat sebuah puisi?

8. Apa yang dimaksud dengan diksi pada sebuah puisi !

9. Apa cita-cita kalian ketika besar nanti ?

10. Apa pesan moral (amanat) pada puisi di atas? Tulislah sesuai dengan pendapat dan bahasamu sendiri!

Nah, setelah membaca puisi di atas, silahkan jawab

pertanyaan berikut ya!

(11)

CITA-CITAKU Karya : M. Ridwan Hafidz

………

………

………

………

………

………

………

………

TULIS DI SINI!

(12)

No

Nama profesi yang berhubungan dengan

hewan ternak

Kategori hewan/ jenis hewan ternak

Darat Laut Air tawar

1 2 3 4 5 6 7

No Nama hewan ternak Siklus hidup Upaya pelestarian Keterangan

1 2 3 4 5 6 7

Referensi

Dokumen terkait

4.1.1 Siswa mendeskripsikan urutan daur hidup beberapa hewan secara sederhana. 4.1.2 Siswa dapat menyebutkan hewan hewan yang ada di lingkungan sekitar tempat

Jenis Hewan Ternak yang hidup di daerah penelitian .... Jenis Hewan Liar yang hidup di daerah

l) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama semua kata (termasuk semua unsur kata ulang sempurna) dalam penulisan nama buku, majalah, surat kabar, dan judul karangan,

Melalui kegiatan menyusun gambar tahapan pertumbuhan hewan dan tumbuhan, siswa mampu membuat skema siklus makhluk hidup yang ada di sekitarnya dengan benar.. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Melalui kegiatan mengamati media pembelajaran siswa dapat membandingkan siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup serta mengaitkan dengan upaya pelestariannya..

d.. tata cara penggunaan BTT dalam rangka pelaksanaan PPKM akibat pandemi COVID-19 yang bersumber dari APBD berpedoman pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor

Pada pertengahan abad 20, estrogen topikal telah banyak digunakan pada berbagai kelainan kulit antara lain, keratoderma klimakterium, hidradenitis supuratif,

Hasil penelitian ini berbeda dengan teori income composition channel yang menjelaskan bahwa kebijakan moneter ekspansif dengan menurunkan suku bunga dapat meningkatkan