DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktek, Ed.Revisi VI. Cet. Ke-13. Jakarta : Rineka Cipta.
Azwar, S. 2011. Sikap Manusia, Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Basford, L. 2006. Teori dan Praktik Keperawatan : Pendekatan Integral pada Asuhan Pasien. Jakarta : EGC.
Depkes. 2007. Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) Nasional 2007, Badan Penelitian dan Pengembangan Depkes RI. Jakarta.
Desvita. 2008. Health Messenger AMI, Kesehatan Jiwa Mental Health. http://www.amifrance.org/IMG/pdf_HM9_Mental_Health.pdf. Di akses pada tanggal 1 Maret 2012.
Dewayani, et.al. “Perceived Peer Social Support dan Psychological Distress Mahasiswa Universitas Indonesia”. Makara Sosial Humaniora, Vol.15, No.2, Desember 2011: 86-93. http://journal.ui.ac.id/index.php/humanities/article/viewFile/1303/ 1192. Di akses pada tanggal 15 April 2013.
Fahanani, FG. 2010.“Hubungan Pengetahuan tentang Gangguan Jiwa dengan Dukungan Keluarga yang Mempunyai Anggota KeluargaSkizofrenia”.Skripsi.http://etd.eprints.ums.ac.id/9479/2/J 210060039.pdf. Di akses pada tanggal 3 Maret 2012.
Ganesh, K. 2011.“Knowledge and Attitude of Mental Illness among General Public of Southern India”. National Journal of Community Medicine Vol.2 Issue 1 ISSN: 0976 3325. http://www.njcmindia.org/home/download/117. Diakses pada tanggal 30 Juli 2012.
Hawari, D. 2009. Pendekatan Holistik Pada Gangguan Jiwa Skizofrenia. Jakarta : Balai Penerbit FKUI.
Humas. 2009 – 2011. Puskesmas Colomadu 1. Tidak dipublikasikan.
Humas. 2012. Kecamatan Colomadu. Tidak dipublikasikan.
Idwar. 2009. “Perilaku Masyarakat dalam Penanganan Gangguan Jiwa di kota Langsa propinsi Nanggroe Aceh Darussalam”. Tesis. http://repository usu.ac.id/handle/123456789/2807. Di akses pada tanggal 5 Maret 2012.
Indarjo. 2009. Kemas, Jurnal Kesehatan Masyarakat. http://jurnal.unnes.ac.id/index.php/kemas/article/view/1860/2000. Di akses pada tanggal 1 maret 2012.
Kumar, et.al. 2007. “Knowledge and attitude towards mental illness of key informants and general population: a comparative study”. Indian Journal of Psychiatry Vol. 3 (1). http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2902092/. Di akses pada tanggal 30 Juli 2012.
Li Yu Song, et.al. 2005. “Community Attitude Toward The Mentally III: The Result A National Survey of the Taiwanese Population”. International Journal Of Social Psychiatry, vol.51 (2) 174-188. http://isp.sagepub.com/content/51/2/162.short. Di akses pada tanggal 16 Maret 2013.
Machfoedz, I. 2007. Metodologi Penelitian Bidang Kesehatan, Keperawatan, dan Kebidanan, Cet. Ke-3. Yogyakarta : Fitramaya.
Maslim, R. 2001. Buku Saku Diagnosis Gangguan Jiwa Rujukan Ringkas Dari PPDGJ III. Jakarta : Bagian Ilmu Kedokteran Jiwa FK Unika.
Nasir, A & Muhith, A. 2011. Dasar – dasar Keperawatan Jiwa : Pengantar dan Teori. Jakarta : Salemba Medika.
Notoatmodjo, S. 2007. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta : Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan, Ed.Rev. Jakarta : Rineka Cipta.
Nursalam. 2011. Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika.
Potter PA & Perry AG. 2005. Buku Ajar Fundamental Keperawatan Konsep, Proses dan Praktik Edisi 4, Jakarta: EGC
Priyanto.2007.http://ebookdatabase.net/apakah-gangguan-jiwa-itu-59070351. Diakses pada tanggal 10 Mei 2012.
Rekam Medik. 2009 - 2011. RSJD Surakarta. Tidak dipublikasikan.
Riwidikdo, H. 2009. Statistik Untuk Penelitian Kesehatan dengan Aplikasi Program R dan SPSS. Yogyakarta: Pustaka Rihama.
Salahuddin, M. 2009. “Peran Keluarga Terhadap Proses Penyembuhan Pasien Gangguan Jiwa”. Skripsi. http://lib.uin-
malang.ac.id/thesis/fullchapter/04410102-muhammad-salahuddin.ps. Diakses pada tanggal 21 Maret 2012.
Setijono, A. 2008. “Pengaruh Tingkat Pendidikan dan Motivasi Orang Tua terhadap Kesembuhan Penderita Gangguan Jiwa (Skizofrenia) di Keluarga”. Jurnal Kesehatan Vol. 6 No.2. http://isjd.pdii.lipi.go.id/admin/jurnal/620896104_16934903.pdf. Di akses pada tanggal 1 Maret 2012.
Setiawati, EM. 2012. “Studi Kualitatif tentang Sikap Keluarga terhadap Pasien Gangguan Jiwa di wilayah Kecamatan Sukoharjo”.Skripsi.http://etd.eprints.ums.ac.id/20213/15/02._Nas kah_Publikasi.pdf. Di akses pada tanggal 16 Maret 2013.
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R & D, Cet. Ke-14. Bandung : Alfabeta.
Sugiyono. 2012. Statistika Untuk Penelitian, Ed.Revisi Cet. Ke-20.
Bandung : Alfabeta.
Suliswati. 2005. Konsep dasar keperawatan jiwa. Jakarta : EGC.
Sobur, A. 2011. Psikologi Umum,Cet. Ke-4. Bandung : Pustaka Setia.
Syaharia, AR. 2008. “Stigma Gangguan Jiwa Perspektif Kesehatan Mental Islam”. Skripsi. http://digilib.uin-suka.ac.id/1708/. Di akses pada tanggal 13 Oktober 2012.
Tarjum. 2004. Keluarga dan Penderita Gangguan Jiwa. Yogyakarta : Graha Ilmu.
Valerie S, et.al. 2011. “Public perceptions, knowledge and stigma toward people with schizophrenia”. Journal of Public Mental Health.Vol.10.http://www.emeraldinsight.com/journals.htm?articl eid=1927721&show=abstract. Di akses pada tanggal 16 Maret 2013.
Wahyuningsih, S. 2010. http://www.solopos.com/2011/solo/dkk-sistem pengklarifikasian-pasien-gangguan-jiwa-menggunakan-metode-baru 92854. Di akses pada tanggal 1 Maret 2012.
Wawan. A. 2011. Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Manusia. Yogyakarta : Nuha Medika.
Wulansih, S. 2008.“Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan dan Sikap Keluarga Dengan Kekambuhan Pada Pasien Skizofrenia di RSJD Surakarta”. Berita Ilmu Keperawatan, ISSN 1979-2697, Vol.1 No.4. http://eprints.ums.ac.id/1130/1/4f.pdf. Di akses pada tanggal 3 Maret 2012.
Wolff, et. al. (2011). “Community knowledge of mental illness and reaction to mentally ill people”. The British Journal of Psychiatri http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/8837909. Di akses pada tanggal 30 Juli 2012.
Yosep, I. 2007. Mencegah Gangguan Jiwa Mulai Dari Keluarga. http://ebookbrowse.com/mencegah-gangguan-jiwa-mulai-dari-keluarga-kita-pdf-d14398638. Di akses pada tanggal 21 Maret 2012.