EDISI III/TAHUN 2014
38
EDISI III/TAHUN 2014
125 TAHUN GEREJA KATOLIK DI PULAU SUMBA
“MAMBORO inilah tempat para Misionaris merayakan Paskah pertama di Sumba. Mereka juga mengalami perjalanan yang aman karena tangan Tuhan membimbing. Seperti Angin Timur membelah Laut Teberau demikian juga Angin Timur mendorong perahu motor para Misionaris untuk segera tiba ke Tanah Loura tempat benih Injil ditabur. Pater P. Bernard
Schweitz, SJ dan Br. Willem Busch, SJ seperti Musa dan Harun.” OLEH : DRA. LIDIA DUNGA POETY, MM
G
ereja Katolik di pulau Sumba telah mencapai usia yang ke 125 tahun. Selama setahun, umatKatolik Keuskupan Weetebula telah memaknai tahun Yubelium ini dengan berbagai kegiatan penyegaran dan pendalaman
iman dibawah tema “Mewartakan Injil, Kekuatan Allah yang Membebaskan”.
Menuju puncak perayaan 125 tahun Keuskupan Weetebula, selain mempersiapkan perayaan Ekaristi syukur tanggal 30 Oktober 2014; seluruh umat se-Keuskupan Weetebula menyiapkan hati dengan merenungkan perjalanan Keuskupan melalui Triduum yang dilaksanakan secara serentak disetiap pusat Paroki maupun stasi sebagai ungkapan syukur bersama seluruh umat Keuskupan.
Triduum dilaksanakan selama 3 (hari) dengan merenungkan peristiwa ketika para Misionaris Yesuit memulai pewartaan awal di Pulau Sumba.
Pengalaman kekosongan ketika para Misionaris Yesuit meninggalkan Sumba, dan sampai kedatangan Misionaris SVD; perjalanan Keuskupan Weetebula ketika Redemptoris tiba dan meneruskan karya pewartaan Injil di Pulau Sumba.