• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT.ASTRA HONDA NUSA DUA KABUPATEN BADUNG BALI (Study Kasus) SKRIPSI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT.ASTRA HONDA NUSA DUA KABUPATEN BADUNG BALI (Study Kasus) SKRIPSI"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

i (Study Kasus)

SKRIPSI

Diajukan oleh : Kadek Ary Setiawan

1215251064

Skripsi ini ditulis untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Fakultas Ekonomi

dan Bisnis Universitas Udayana Denpasar

(2)

ii

Skripsi ini telah diuji oleh tim penguji dan disetujui oleh Pembimbing, serta diuji pada tanggal : 28 Oktober 2016

Tim Penguji : Tanda Tangan

1. Ketua : Ni Wayan Mujiati,SE,MSi. ………

2. Sekretaris : Dra. Ni Ketut Sariyathi, MM ………

3. Anggota : I Made Jatra, SE,MM ………

Mengetahui,

Ketua Manajemen Pembimbing

(Dr. I Gusti Ayu Ketut Giantari, SE.,MSi) (Ni Wayan Mujiati, SE,.MSi)

(3)

iii

PERNYATAAN ORISINALITAS

Saya menyatakan dengan sebenarnya bahwa sepanjang pengetahuan saya, di dalam Naskah Skripsi ini terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan Tinggi, dan tidak terdapat karya atau pendapatan yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Apabila ternyata di dalam naskah skripsi ini dapat dibuktikan terdapat unsur- unsur plagiasi, saya bersedia diproses sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Denpasar, 28 Oktober 2016

Mahasiswa

Kadek Ary Setiawan NIM : 1215251064

(4)

iv

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadapan ida sang hyang widhi wasa/ Tuhan yang maha esa, karena atas berkat rahmat-Nya, Skripsi yang berjudul “Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Kompensasi Terhadap Kinerja karyawan PT.Astra Honda Nusa Dua” dapat diselesaikan sesuai dengan direncanakan. Pada kesempatan ini, penulis menyampaikan terimakasih kepada :

1. Bapak Dr. I Nyoman Mahendra Yasa, SE., M.Si selaku dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.

2. Ibu Prof. Dr. Ni Nyoman Kerti Yasa, SE., M.Si selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.

3. Ibu Dr. I Gusti Ayu Ketut Giantari,SE., M.Si., dan Bapak Agoes Ganesha Rahyuda, SE., MT.,Phd., selaku Ketua jurusan dan Sekretaris Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.

4. Bapak I Ketut Suardhika Natha, SE., MSi, selaku ketua Program Ekstensi 5. Ibu Ni Made Rastini, SE., MM., selaku Koordinator Manajemen Bidang

Pendidikan Program Ekstensi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.

6. I Made Jatra, SE., sebagai Pembimbing Akademik sekaligus sebagai dosen penguji.

7. Ni Wayan Mujiati, SE., MM dosen pembimbing atas waktu, bimbingan, masukan serta motivasinya selama penyelesaian skripsi ini.

(5)

v

8. Dra. Ni Ketut Sariyathi, MM, sebagai dosen pembahas

9. Keluarga tercinta Bapak, Ibu, Evrilia Setiarini, Kadek Yudani atas dukungan dan doanya yang tulus dan tiada hentinya selama menempuh studi di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.

10. Sahabat-sahabatku yang selalu memberikan motivasi, perhatian, dan bantuannya.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak akan berhasil tanpa bimbingan dan pengarahan dari berbagai pihak. Meskipun demikian, penulis tetap bertanggung jawab terhadap semua isi skripsi. Penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi pihak yang berkepentingan.

Denpasar, 28 Oktober 2016

(6)

vi

Judul : Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Kompensasi Terhadap Kinerja Karyawan PT.Astra Honda Nusa Dua Kabupaten Badung Bali.

Nama ; Kadek Ary Setiawan NIM : 1215251064

ABSTRAK

Perusahaan membutuhkan karyawan yang mampu bekerja lebih baik dan lebih cepat, sehingga diperlukan karyawan yang mempunyai kinerja yang maksimal, suatu perusahaan perlu memperhatikan faktor-fakor yang mempengaruhi kinerja karyawan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan dan kompensasi terhadap kinerja karyawan.

Penelitian ini dilakukan pada perusahaan PT. Astra Honda Nusa dua Kabupaten Badung Bali. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 35 orang karyawan. Semua dijadikan responden disebut sampling jenuh. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan observasi. Alat analisis yang digunakan adalah teknik regresi linier berganda.

Hasil analisis menunjukan bahwa gaya kepemimpinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, Hal ini menunjukan bahwa apabila gaya kepemimpinan meningkat maka kinerja karyawan akan meningkat secara signifikan. Untuk variabel kompensasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, hal ini menunjukan bahwa apabila pemberian kompensasi adil dan layak diberikan kepada karyawan maka kinerja karyawan akan meningkat secara signifikan. Kata kunci : Gaya kepemimpinan, Kompensasi, Kinerja Karyawan

(7)

vii DAFTAR ISI

Halaman

JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

PERNYATAAN ORISINALITAS ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

ABSTRAK ... ... vi

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR GAMBAR ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1 1.2 Rumusan Masalah ... 9 1.3 Tujuan Penelitian ... 9 1.4 Kegunaan Penelitian ... 10 2.2.1 Kegunaan Teoritis ... 10 2.2.2 Kegunaan Praktis ... 10 1.5 Sistematika Penulisan ... 11

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN RUMUSAN HIPOTESIS 2.1 Landasan Teori dan Konsep ... 13

2.1.1 Kinerja karyawan ... 13

2.1.2 Indikator kinerja ... 16

2.1.3 Pengertian gaya kepemimpinan ... 17

2.1.4 Gaya kepemimpinan transaksional ... 18

2.1.5 Karakteristik gaya kepemimpinan transaksional ... 20

2.1.6 Indikator yang menentukan gaya kepemimpinan ... 21

2.1.7 Pengertian Kompensasi ... 21

2.1.8 Indikator Kompensasi ... 22

2.2 Hipotesis Penelitian... 23

2.2.1 Pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan ... 23

2.2.2 Pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan ... 24

(8)

viii

4.1.1 Sejarah singkat perusahaan ... 40

4.2 Karakteristik responden ... 45

4.3 Hasil pengujian instrument penelitian ... 48

4.3.1 Uji Validitas ... 48

4.3.2 Uji reliabilitas ... 49

4.4 Dekripsi hasil penelitian... 50

4.4.1 Gaya kepemimpinan ... 51

4.4.2 Kompensasi... 52

4.4.3 Kinerja ... 53

4.5 Hasil Analisis Regresi Linier Berganda ... 54

4.6 Uji Asumsi Klasik ... 55

4.7 Hasil Pengujian Hipotesis ... 58

4.8 Pembahasan hasil penelitian ... 61

4.8.1 Pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja PT.Astra Honda ... 61

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain penelitian ... 27

3.2 Lokasi Penelitian ... 27

3.3 Objek Penelitian ... 27

3.4 Identifikasi variabel... 28

3.5 Definisi operasional variabel ... 28

3.5.1 Kinjerja Karyawan (Y1)... 28

3.5.2 Gaya Kepemimpinan (X1) ... 30

3.5.3 Kompensasi (X2) ... 31

3.6 Jenis dan sumber data... 32

3.6.1 Jenis data ... 32

3.6.2 Sumber data ... 33

3.7 Populasi dan responden penelitian ... 33

3.8 Metode Pengumpulan Data ... 34

3.9 Pengujian Instrument ... 35

3.9.1 Uji Validitas ... 35

3.9.2 Uji Reliabilitas ... 35

3.10 Teknik Analisis Data ... 36

3.10.1 Analisis regresi linier berganda ... 36

3.10.2 Uji asumsi klasik... 37

3.10.3 Pengujian hipotesis ... 38

BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN 4.1 Gambaran umum PT.Astra Honda ... 40

(9)

ix

4.8.2 Pengaruh kompensasi terhadap kinerja PT.Astra

Honda... 62

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan ... 63 5.2 Saran... 63

DAFTAR RUJUKAN Lampiran

(10)

x

DAFTAR TABEL

Halaman 1.1. Jumlah Pemberian Bonus Karyawan Bagian

Sales di PT. Astra Honda Nusa Dua Bali ... 5

1.2. Data Penjualan PT.Astra Honda Nusa Dua 2011-2015... 7

1.3. Jumlah Sales PT.Astra Honda Nusa Dua 2011-2015 ... 8

4.1. Karakteristik responden penelitian ... 46

4.2 Hasil Uji validitas instrument ... 49

4.3. Hasil Uji Reliabilitas Instrumen ... 50

4.4. Deskripsi Jawaban Responden terhadap Variabel Gaya Kepemimpinan (X1)... 51

4.5. Deskripsi Jawaban Responden Terhadap Variabel Konpensasi (X2)... 52

4.6. Deskripsi Jawaban Responden Terhadap Variabel Kinerja (Y)... 53

4.7. Tabel Hasil Analisis Regresi Linier Berganda ... 55

4.8. Hasil uji normalitas... 56

4.9. Hasil uji Multikoleniaritas ... 57

4.10. Hasil Uji Heteroskedastisitas... 58

(11)

xi

DAFTAR GAMBAR 2.1. kerangka konsep penelitian pengaruh gaya

kepemimpinan dan kompensasi terhadap kinerja

karyawan... 26 4.1. Struktur Organisasi Pt.Astra Honda Nusa Dua ... 42

(12)

xii

DAFTAR LAMPIRAN

No. Lampiran Halaman

1 Kuesioner ... 1

2 Uji Validitas ... 5

3 Uji Reliabilitas ... 9

4 Statistik Deskriptif Variabel Penelitian ... 13

5 Hasil Uji Regresi Linier Berganda ... 17

6 Hasil Uji Multikolinieritas ... 20

(13)

1

PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PT.Astra Honda merupakan salah satu perusahaan swasta yang bergerak dalam bidang jasa dan manufaktur pertama dan terbesar di Indonesia. Sumber daya manusia menjadi hal yang sangat penting bagi perusahaan. Menurut Parlinda dan Wahyuddin (2001) sukses atau gagalnya organisasi dalam mencapai tujuannya tergantung pada SDMnya. Sehingga disini organisasi atau perusahaan harus memiliki sumber daya manusia yang memiliki kinerja yang baik dalam menjalankas tugas - tugas yang diberikan perusahaannya.

Kinerja pada dasarnya merupakan sesuatu hal bersifat individual, karena setiap karyawan memiliki tingkat kemampuan berbeda dalam mengerjakan tugasnya, dan dengan meningkatkan kinerja berarti meningkatkan mutu dan standar perusahaan (Rezaei and Baalausha, 2011). Ketika kinerja karyawan meningkat, hal ini akan menyebabkan efektivitas organisasi (Champathes, 2006). Kinerja yang tinggi ada pada individu dalam organisasi, yang bermakna apa yang dilakukan oleh individu telah sesuai dengan apa yang diprogramkan oleh organisasi (Thoyib,2005). Perusahaan yang siap berkompetisi harus memiliki manajemen yang efektif, untuk meningkatkan kinerja karyawan dalam manajemen yang efektif memerlukan dukungan karyawan yang cakap dan kompeten di bidangnya (Obasan, 2012). Kinerja seorang karyawan berperan penting bagi suatu perusahaan, karena kinerja setiap karyawan merupakan sumbangan bagi tercapainya kinerja setiap fungsi perusahaan

(14)

2

pencapaian kinerja perusahaan (Balasundaram, 2005).

Menurut Agusthina et al. (2012) keberhasilan tercapainya tujuan perusahaan, baik perusahaan swasta maupun perusahaan milik Negara atau sektor public sangat tergantung pada kemampuan dan keahlian pimpinan beserta manajemennya dalam melaksanakan fungsi perusahaan seperti pemasaran, produksi, keuangan, administrasi dan personalia. Cevat dan Ozge (2012) mengungkapkan sumber daya manusia harus dikelola dengan baik untuk meningkatkan efisiensi organisasi sebagai salah satu fungsi dalam perusahaan, karena sumber daya manusia merupakan asset utama yang harus dikelola secara professional. Jhon (2009) menjelaskan bahwa perusahaan membutuhkan karyawan yang mampu bekerja lebih baik dan lebih cepat, sehingga diperlukan karyawan yang mempunyai kinerja (job performance) yang maksimal.

Kinerja suatu perusahaan atau organisasi merupakan akumulasi kinerja semua individu yang bekerja di dalamnya, dengan kata lain upaya peningkatan kinerja perusahaan adalah melalui peningkatan kinerja masing-masing individu (Usnul Khotimah, 2013;5). Perusahaan membutuhkan karyawan yang mampu bekerja lebih baik dan lebih cepat, sehingga diperlukan karyawan yang mempunyai kinerja (job performance) yang tinggi, sebagaimana dikemukakan oleh (Douglas, 2000).

Permasalahan yang terkait dengan kinerja karyawan saat ini terletak pada kurangnya kemampuan bekerja sama dalam tim kerjanya sehingga terjadinya masalah yang berkaitan dalam hasil kerja yang diperoleh untuk perusahaan. Selain itu kinerja karyawan juga dipengaruhi oleh gaya kepemimpinan yang dapat mengarahkan, dan

(15)

3

tersebut cenderung menggunakan gaya kepemimpinan transaksional. Robbins (2010:159) gaya kepemimpinan transaksional yaitu pemimpin yang memimpin dengan menggunakan pertukaran sosial (atau transaksi). Seperti yang dikatakan Srijani (2013) mengemukakan bahwa gaya kepemimpinan mempunyai hubungan sekaligus pengaruh terhadap kinerja karyawan.

Gaya kepemimpinan merupakan faktor penting dari perusahaan sebab dalam kenyataannya pemimpin dapat mempengaruhi moral, kualitas kehidupan kerja, dan terutama tingkat prestasi suatu organisasi (Hani Handoko, 2001:293). Gaya kepemimpinan memiliki peranan penting karena pemimpin merupakan fungsi manajemen, yang dapat mempengaruhi karyawan dalam bekerja sehingga dapat mencapai tujuan organisasi (Skansi, 2000). Menurut Voon et al. (2012) kepemimpinan sebagai suatu proses interaksi yang terjadi antara pemimpin dan pekerja untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan manajemen. Permasalahan yang terkait dengan gaya kepemimpinan adalah pemimpin masih belum dapat memberi contoh berperilaku teladan bagi karyawan-karyawannya sehingga masih belum layak ditiru oleh bawahan dalam lingkungan kerja. Selain itu kinerja karyawan juga dipengaruhi oleh kompensasi yang diberikan oleh pimpinan.

Kompensasi adalah penghargaan atau ganjaran pada para pekerja yang telah memberikan kontribusi dalam mewujudkan tujuannya, melalui kegiatan yang disebut bekerja (Nawawi, 2001). Menurut Sutrisno (2009:189) pemberian kompensasi yang layak bukan saja dapat mempengaruhi kondisi materi para karyawan, tetapi juga

(16)

4 inisiatif.

Permasalahan yang berkaitan dengan kompensasi adalah pemimpin dalam pemberian kompensasi masih cenderung tidak adil dan tidak sesuai terhadap kinerja karyawan, misalnya ada beberapa karyawan yang dapat menjual motor lebih banyak mendapat kompensasi yang tidak sesuai, hal ini menyebab kebutuhan karyawan yang berupa gajih masih tidak sesuai untuk kebutuhan sehari-hari. Hal tersebut dapat juga dipengaruhi oleh pemimpin yang kurang teliti dalam mengawasi karyawannya. Hal tersebut dapat diperkuat dengan penelitian yang dilakukan oleh Muljani (2002) yang menyatakan bahwa, ada dua hal yang perlu diingat oleh perusahaan dalam pemberian kompensasi. Pertama, kompensasi yang diberikan harus dapat dirasakan adil oleh karyawan dan kedua, besarnya kompensasi tidak jauh berbeda dengan yang diharapkan oleh karyawan. Apabila dua hal ini dapat dipenuhi, maka karyawan akan merasa puas, kepuasan akan memicu karyawan untuk terus meningkatkan kinerjannya.

Muljani (2002) mengatakan pemberian kompensasi secara adil akan lebih mudah dalam mempertahankan karyawan yang potensial dan akan memotivasi karyawan untuk lebih meningkatkan kinerja karyawannya. Untuk mengetahui pemberian kompensasi di dalam menambah gaji yang diterima oleh karyawan salesman pada PT. Astra Honda Nusa Dua pada Tabel 1.1

(17)

5

No Tipe Produk Nilai Per Point (Rp) point Bonus (Rp) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 Revo Spacy Beat Scoopy Vario Blade Supra Cb 150 R Sonic Cbr 150 R Cbr 250 R 70,000 70,000 70,000 70,000 70,000 70,000 70,000 70,000 70,000 70,000 70,000 3 3 3 3 3 4 4 4 4 5 6 210,000 210,000 210,000 210,000 210,000 280,000 280,000 280,000 280,000 350,000 420,000 Sumber: Pt.Astra Honda Nusa Dua Bali

Tabel 1.1 menyatakan bahwa jumlah bonus yang diberikan akan semakin meningkat apabila poin yang dikumpulkan sales atas penjualan yang di dapat. Selain itu juga jika sales dapat mengumpulkan poin melebihi target yang telah ditetapkan, sales juga akan mendapatkan kompensasi tambahan atas keberhasilannya karena melebihi target yang telah ditetapkan oleh perusahaan dan juga sebaliknya. Apabila poin yang mereka kumpulkan kurang dari target, sales juga akan mengalami pengurangan dalam pemberian kompensasi. Setiap penjualan yang melebihi target yang ditetapkan oleh perusahaan, sales akan menerima bonus dari atasan diluar dari gajih yang diberikan hasil dari penjualan sepeda motor Honda. Jika penjualan kurang dari target yang ditetapkan perusahaan sales juga akan menerima pengurang 25 persen dari bonus yang seharusnya mereka dapatkan. Oleh karena itu, setiap sales akan berusaha memenuhi target yang ditetapkan oleh perusahaan.

(18)

6

baik dari karyawan. Salah satu cara untuk menilai prestasi dari karyawan adalah dengan melihat kinerja dari karyawan itu sendiri. Apabila para karyawan tersebut bekerja dengan kinerja yang rendah maka akan susah bagi perusahaan untuk mencapai hasil yang terbaik namun apabila para karyawan bekerja dengan kinerja yang tinggi maka perusahaan akan mencapai tujuannya. Kinerja bagi perusahaan sangatlah penting untuk meningkatkan pecapaian tujuan perusahaan. Kinerja adalah kemampuan karyawan dalam menjalankan tugas dan pencapaian standar penjualan yang telah ditentukan oleh perusahaan. Dengan adanya pemberian bonus yang terarah kepada karyawan, karyawan diharapkan dapat dan mampu menghasilkan kinerja yang baik. Rangsangan pemberian bonus tersebut karyawan akan memiliki motivasi dan semangat kerja yang tinggi dalam merealisasikan tujuan perusahaan, sehingga perusahaan akan menerima keuntungan yang besar akibat kinerja yang maksimal dari karyawannya.

(19)

7

PT.Astra Honda Nusa Duadapat dilihat pada tabel 1.2

Tabel 1.2: Tabel Penjualan PT.Astra Honda Nusa Dua 2011-2015

Nomor Tahun Total penjualan (unit) Penjualan melalui sales

Nilai per poin (Rp) (unit) (%) 1 2011 2023 1356 67 45.000 2 2012 2088 1405 67 45.000 3 2013 2200 1489 68 45.000 4 2014 2246 1580 70 60.000 5 2015 2291 1629 71 70.000

Sumber : PT.Astra Honda Nusa dua

Tabel 1.2 menyatakan bahwa penjualan pada PT. Astra Honda mengalami peningkatan setiap tahunnya dari tahun 2011 hingga 2015, dan nilai per point dari mulai tahun 2011 hingga 2015 mengalami peningkatan mulai dari Rp.45.000 hingga Rp.70.000. Sedangkan jumlah bonus per poin di PT.Astra Honda Nusadua Kabupaten Badung Bali hanya diberikan kepada karyawan Sales. Penjualan yang dihasilkan salesman secara keseluruhan terendah pada tahun 2011 hingga 2013 berkisar antara 67 persen – 68 persen dari total penjualan motor.

Selebihnya 29-33 persen penjualan diperoleh dari konsumen yang langsung datang ke dealer PT.Astra Honda Nusa Dua. Setelah PT. Astra Honda Nusa Dua meningkatkan nilai pemberian kompensasi pada karyawan dari nilai satu poin Rp.45.000 pada periode 2011-2013 menjadi Rp.60.000 per poin pada tahun 2014, dan Rp.70.000 per poin pada 2015 penjualan dilakukan oleh sales meningkat 71 persen

(20)

8

tersebut, pada tahun 2012 – 2013 peningkatan penjualan hanya meningkat 1 persen, sedangkan jumlah karyawan pada tahun 2012 - 2013 meningkat mencapai 4 orang karyawan, dan pada tahun 2014 – 2015 juga mengalami peningkatan penjualan mencapai 1 persen, sedangkan peningkatan jumlah karyawan pada tahun 2014 – 2015 mencapai 4 orang karyawan, hal tersebut menunjukan pada tahun 2013 dan 2015 kinerja karyawan sales pada PT.Astra Honda Nusa Dua menurun. Jumlah karyawan sales pada PT.Astra Honda Nusa Dua Pada tahun 2011 hingga 2016 dilihat pada Tabel 1.3

Tabel 1.3: Jumlah Sales PT.Astra Honda Nusa Dua 2011-2016

Tahun Jumlah Sales (Orang)

2011 23 2012 24 2013 28 2014 28 2015 32 2016 35

Sumber : PT.Astra Honda Nusa Dua

Tabel 1.3 terlihat bahwa setiap tahun karyawan pada PT.Astra Honda mengalami peningkatan setiap tahunnya, mulai pada tahun 2011 hingga pada tahun 2016. Pada tahun 2016 jumlah karyawan sales sebanyak 35 orang pada periode januari sampai maret. PT. Astra Honda merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan sepeda motor dan jasa service motor PT Astra Honda Motor (AHM) merupakan pelopor industri sepeda motor di Indonesia. Didirikan pada 11 Juni 1971

(21)

9

Jl. By Pass Ngurah Rai Komplek Ruko Niaga blok 6-7 memiliki total karyawan 35 orang sales, Berdasarkan uraian di atas maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Kompensasi Terhadap Kinerja Karyawan pada PT.Astra Honda.

1.2 Rumusan Masalah

Rumusan masalah penelitian ini digunakan berdasarkan uraian pada latar belakang masalah, sebagai berikut.

1) Bagaimanakah pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan PT. Astra Honda Nusadua Kabupaten Badung Bali?

2) Bagaimanakah pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan PT.Astra Honda Nusadua Kabupaten Badung Bali?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut.

1) Untuk menganalisis bagaimanakah pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan PT.Astra Honda Nusadua Kabupaten Badung Bali.

2) Untuk menganalisis bagaimanakah pengaruh Kompensasi terhadap kinerja karyawan PT.Astra Honda Nusadua Kabupaten Badung Bali.

(22)

10

Hasil dari penelitian ini mampu memberikan kegunaan bagi pihak-pihak yang memiliki kaitan dengan penelitian ini yaitu sebagai berikut.

1.4.1 Kegunaan Teoritis

Secara teoritis hasil penelitian ini bermanfaat bagi perusahaan mengenai pengaruh gaya kepemimpinan dan kompensasi terhadap kinerja karyawan dan memberikan sumbangsih teoritis pada dunia pendidikan.

1.4.2 Kegunaan Praktis

Kegunaan praktis dibagi lagi menjadi dua sebagai berikut. 1) Bagi Peneliti

Sebagai ajang latihan untuk melatih daya nalar, analisis dan mengasah intelektualitas peneliti serta pengimplementasian ilmu yang didapat di kuliah dalam rangka memenuhi persyaratan untuk memperoleh gelar sarjana strata satu (S1).

2) Bagi Pendidikan

Sebagai modal tambahan bagi calon-calon pengembang pendidikan dan praktisi khususnya di konsentrasi sumber daya manusia dan jurusan lain yang berhubungan.

3) Bagi Perusahaan

Sebagai masukan dan bahan pertimbangan bagi PT. Astra Honda untuk meningkatkan kinerja karyawan yang lebih baik serta

(23)

11 perusahaan / institusi lain.

1.5 Sistematika Penulisan

Skripsi ini terdiri dari 5 bab yang disusun secara sistematis, sebagai berikut. Bab I Pendahuluan

Bab I menguraikan tentang latar belakang masalah dari penelitian ini yang kemudian dirumuskan dalam pokok permasalahan, juga dibahas mengenai tujuan dan kegunaan penelitian serta pada akhir bab ini dikemukakan mengenai sistematika penulisan.

Bab II Kajian Pustaka

Bab II menguraikan mengenai teori-teori yang relevan yang mendukung pokok permasalahan terutama mengenai teori Gaya kepemimpinan dan teori- teori atau konsep lainnya yang mendasari masalah dalam penelitian ini serta diperkuat dengan hasil penelitian sebelumnya dan disajikan juga mengenai dugaan sementara dari pokok permasalahan.

Bab III Metode Penelitian

Bab III disajikan mengenai metode penelitian yang mencakup berbagai hal, seperti lokasi dan obyek penelitian, identifikasi variabel, populasi d an sampel, definisi operasional variabel, jenis dan sumber data, metode pengumpulan data serta teknik analisis data yang akan dipergunakan dalam membahas permasalahan yang diteliti.

(24)

12

Bab IV disajikan data beserta pembahasan berupa gambaran umum wilayah penelitian dan pembahasan hasil dari model yang digunakan yang merupakan jawaban dari permasalahan yang ada.

Bab V Simpulan dan Saran

Bab V menyajikan simpulan yang dapat ditarik dari hasil pembahasan permasalahan serta saran yang dapat diberikan berdasarkan atas hasil penelitian.

Gambar

Tabel  1.1  menyatakan  bahwa  jumlah  bonus  yang  diberikan  akan  semakin  meningkat apabila poin yang dikumpulkan sales atas penjualan yang di dapat
Tabel 1.2: Tabel Penjualan PT.Astra Honda Nusa Dua 2011-2015
Tabel 1.3: Jumlah Sales PT.Astra Honda Nusa Dua 2011-2016

Referensi

Dokumen terkait

Di samping itu, terdapat 5 responden PEE yang memberikan saran dalam rangka meningkatkan penerbitan sukuk oleh Emiten/PP antara lain sosialisasi pengetahuan dan peraturan

Lie Tiong menjelaskan bahwa adat masyarakat Tionghoa (tokoh masyarakat adat Tionghoa) di Kecamatan Senapelan menjelaskan bahwa Adat Tionghoa, apabila akan melakukan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aspek reproduksi ikan Keli lokal yang berasal dari perairan Bangka meliputi: rasio kelamin, tingkat kematangan gonad, indeks kematangan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara asertivitas dengan penyesuaian diri pada mahasiswa tahun pertama Fakultas Kedokteran Universitas Pembangunan

solidaritas, kesatuan, dan sikap kerjasaa di antara Negara-negara berkembang maupun Negara maju melalui Organisasi Internasional seperti ASEAN, OKI, GNB dan PBB. Penilaian

Imunisasi pada kelinci dilakukan dengan injeksi secara subcutan menggunakan campuran IgG dan adjuvant seperti pada Tabel 1.Pengambilan darah dilakukan setelah 14

1.Modal sosial yang ada pada Paguyuban Persaudaraan Jawa Kuantan Singingi dapat dilihat dari aktifitas didalam komunitas (intra komunitas), yaitu masih aktifnya

Simpulan dari penelitian bahwa pemberian vitamin E sebanyak 20 IU/100 g ransum dan bakteri asam laktat sebanyak 0,6 ml/ekor/hari menghasilkan konsumsi ransum dan