i
ABSTRAK
Penelitian ini berkaitan dengan persepsi masyarakat terhadap keberadaan Baitul Maal Wattamwil (BMT).Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manfaat keberadaan Baitul Maal Wattamwil (BMT) dan mengetahui perkembangan Baitul Mal Wattamwil (BMT) di kota Medan, serta mengetahui besarnya ketertarikan masyarakat untuk menjadi nasabah Baitul Mal Wattamwil (BMT).
Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer yang diperoleh dari wawancara secara langsung dan data yang dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner. Pada penelitian ini metode analisis yang digunakan adalah dengan metode analisis deskriptif, penulis menggunakan program komputer SPSS versi 17.0 untuk pengolahan data. Data-data penelitian yang dihimpun hasilnya dan dikelompokkan/diklasifikasikan dalam bentuk tabel dan bentuk gambar (diagram).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa alasan kemudahan dalam bertransaksi dan mendapatkan informasi menjadi faktor utama nasabah memilih Baitul Mal Wattamwil (BMT) dan faktor yang kedua adalah produk-produknya tidak bertentangan dengan agama. Selain itu produk pembiayaan mudharabah menjadi produk yang banyak dipilih nasabah karena kebanyakan nasabah berasal dari kalangan wirausaha dan ibu rumah tangga.
Masalah yang dihadapi oleh nasabah adalah kecilnya nilai pinjaman yang diberikan serta hanya yang punya usaha saja yang diberikan pinjaman oleh Baitul Mal Wattamwil (BMT). Selain Terlepas dari masalah yang dihadapi oleh para nasabah terkait produknya, para nasabah juga memperoleh manfaat adanya Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) di Kota Medan, yaitu usaha mereka dapat terbantu, mendapatkan modal tambahan, dan dapat membeli barang yang mereka butuhkan dengan syarat-syarat yang tidak memberatkan nasabah itu sendiri.
Kata kunci: Baitul Mal Wattamwil (BMT), Persepsi, Deskriptif.
ii
ABSTRACT
This research deals with the public perception of the existence of Baitul Maal Wattamwil (BMT). This study aims to determine the benefits of the existence of Baitul Maal Wattamwil (BMT), to know the development of the Baitul Mal Wattamwil (BMT) in Medan, and to determine the public interest to be customer of Baitul Mal Wattamwil (BMT).
The data which is used in this study is primary data that obtained from direct interviews and collected data by using a questionnaire. In this study, the method of analysis used is method of descriptive analysis, the author uses the computer program SPSS version 17.0 for data processing. Data were collected and the results are grouped in the form of tables and forms a diagram.
The results showed that the reason for the ease in transaction and obtain customer information as a major factor in choosing the Baitul Mal Wattamwil (BMT) and the second factor is that its products are not opposed to religion. Addition of mudharabah financing products which is chosen by some customers because most customers come from entrepreneurs and housewives.
The problem faced by the customer is the small of value loans as well as the only business that has been lent by the Baitul Mal Wattamwil (BMT). Besides Regardless of the problems faced by the customers related products, customers also benefit from the presence of Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) in Medan, in example they can be helped business, additional capital, and can buy the goods they need with the terms that does not burden the customer itself.
Keywords: Baitul Mal Wattamwil (BMT), Perception, Descriptive.