REAKTIFITA
REAKTIFITAS ION-ION
S ION-ION LOGAM
LOGAM TRANSISI
TRANSISI
Masria Jainahu
Masria Jainahu
1*1*1 1
Prodi Kimia,FMIP
Prodi Kimia,FMIPA,UnivA,Universitas negri ersitas negri gorontalo,Jl. Jend. Sudirman No. gorontalo,Jl. Jend. Sudirman No. 6 Kota 6 Kota Gorontalo 961!Gorontalo 961! "email# Masria$s1%end$&imia'1()ma*asis+a.ung.a.id
"email# Masria$s1%end$&imia'1()ma*asis+a.ung.a.id
ABSTRAK
ABSTRAK
Logam transLogam transisi adalah kelomisi adalah kelompokpok unsur kimiaunsur kimia yang berada pada golongan 3 sampai 12 (IByang berada pada golongan 3 sampai 12 (IB sampai VIIIB pada sistem lama). Kelompok ini terdiri dari 38 unsur. emua logam transisi
sampai VIIIB pada sistem lama). Kelompok ini terdiri dari 38 unsur. emua logam transisi adalah unsur adalah unsur blok!d yang berarti bah"a
blok!d yang berarti bah"a elektronnyaelektronnya terisi sampai orbit d. Logam transisi #uga sangat erat kaitannyaterisi sampai orbit d. Logam transisi #uga sangat erat kaitannya dengan senya"a kompleks. enya"a kompleks merupakan senya"a yang tersusun dari ion logam dengan senya"a kompleks. enya"a kompleks merupakan senya"a yang tersusun dari ion logam dengan satu atau lebih ligan. Kompleks ini akan mempengaruhi reaksi yang ter#adi pada unsur transisi dengan satu atau lebih ligan. Kompleks ini akan mempengaruhi reaksi yang ter#adi pada unsur transisi ter
tersebsebut ut dendengan gan reareaktaktannynnya.$a.$u#u#uan uan dardari i perper%ob%obaan aan ini ini agaagar r mahmahasiasis"a s"a dapdapat at memmempelpela#aa#ari ri ataatauu mengetahui reakti&itas ion!ion logam transisi'per%obaan ini dilakukan dengan mereaksikan sampel
mengetahui reakti&itas ion!ion logam transisi'per%obaan ini dilakukan dengan mereaksikan sampel logamlogam trans
transisi logam terseisi logam tersebut antara lain but antara lain r' nr' n' *e' ' *e' o' +i'dan u.ko' +i'dan u.kemudiemudian direaksian direaksikan denan dengan , kan denan dengan , pereaksi yaitu K- 2' K- ,/0' K+ 1' +
pereaksi yaitu K- 2' K- ,/0' K+ 1' + 33 1 1 ''+a+a2 2 --331.ada per%obaan ini nl 1.ada per%obaan ini nl 2 2 dan ol dan ol 2 2
tidak bereaksi dengan K+'sedangkan peraksi yang lainyya bereaksi yang ditandai dengan perubahan tidak bereaksi dengan K+'sedangkan peraksi yang lainyya bereaksi yang ditandai dengan perubahan "arna maupun
"arna maupun endapendapan.sean.selan#lan#utnya pada utnya pada (+ (+ ) )2 2 --.*e-.*e-. . 2 2 -- dan ul dan ul 22 semuusemuua a perepereaksi aksi yang yang
digun
digunakan'dakan'dapat apat bereabereaksi ksi dengadengan n ditaditandai ndai perubperubahan ahan "arn"arna a dan dan endpaendpan n yang yang terbeterbentuk'ntuk'sedansedangkangkan pada rl
pada rl 2 2 hanya pereaksi K- ,/0 yang beraksi' sedangkan pada +il hanya pereaksi K- ,/0 yang beraksi' sedangkan pada +il 22hanya K- 2 dan K- ,/0hanya K- 2 dan K- ,/0
yang bereaksi dan pada
yang bereaksi dan pada pereaksi K+'+ pereaksi K+'+ 33' dan +a' dan +a2 2 --33 tidak bereaksi karena tidak adanya tidak bereaksi karena tidak adanya perubahanperubahan
yang ter#adi'atau tidak ter#adinya perubahan "arna maupun pembentukan endapan.hasil yang diperoleh yang ter#adi'atau tidak ter#adinya perubahan "arna maupun pembentukan endapan.hasil yang diperoleh agar pratikan dapan mengetahui susunan
agar pratikan dapan mengetahui susunan logam transisi yang paling reakti&.logam transisi yang paling reakti&. Kata kunci
Kata kunci # # reakti&itas' logam transisi' ion!ionreakti&itas' logam transisi' ion!ion
I.PENA!"L"AN I.PENA!"L"AN
--ooggaammllooggaam m ttrraansnsiissi i sseerrii
%er
%ertamtama a /0d/0d, , &ed&edua ua /(d/(d, , dan dan &et&etigaiga
/2d
/2d, , menmenun3un3u&&u&&an an si4si4atatsisi4at 4at &im&imia+ia+ii
5
5aang ng ssaangngaat t ererdde&e&aattaan n ddaallaamm
%er
%erioiodeden5n5a, a, dadan n &e&emimiriri%a%an n mamau%u%unun
%eredaan 5ang &*as ditun3u&&an ole*
%eredaan 5ang &*as ditun3u&&an ole*
&e
&elolom%m%o& o& gogololongnganann5n5aUnaUnsusurrununsusur r
deret %erali*an utama /&adang&adang
deret %erali*an utama /&adang&adang
diseut 3uga unsurunsur 7Kelom%o& d8
diseut 3uga unsurunsur 7Kelom%o& d8
men
mengangandundung g atoatomamatom tom ataatau u ionioniionon
de
dengngan an ororiitatal l d d 5a5ang ng eellumum terisi terisi %e
%enunu*. rea*. rea&t&ti4i4ititas ionas ion 4 4 ioion n lologagamm tr
tranansisisisi. . erer*u*uuungngan an dedengngan an sisi4a4att &e&
&e&eraerasan san dan dan &el&elunauna&an &an dardari i &at&ationion dan anionn5a -ogamlogam transisi seri dan anionn5a -ogamlogam transisi seri %er
%ertamtama a /0d/0d, , &ed&edua ua /(d/(d, , dan dan &et&etigaiga /2d,
/2d, umumnumumn5a 5a menun3menun3u&&an u&&an si4asi4atsitsi4at4at
&imia+i 5ang sangat erde&atan dalam &imia+i 5ang sangat erde&atan dalam satu %eriode.
satu %eriode. Kem
Kemiriri%ai%an n si4si4at at maumau%un %un %er%erededaan aan 5an5ang g &*a&*ass ditun3u&&an ole* &elom%o& golongan dari logam ditun3u&&an ole* &elom%o& golongan dari logam trans
transisi isi terseterseut. ut. UntuUntu& & mengemengenali nali &emi&emiri%anri%an mau%u
mau%un n %ere%eredaann5daann5a a 5ang &*as 5ang &*as antar unsur,antar unsur, da%at dila&u&a
da%at dila&u&an n u3i u3i rea&srea&si i &*ususI&*ususIonioonion n logamlogam tra
transinsisi si u&u&u% u% rearea&ti&ti4 4 untuntu& u& ererea&ea&si si dendengangan er
eragagai ai %er%erea&sea&si. i. SedSedangang&an &an unsunsururunsunsur ur %e
%eraralili*a*an n dadalalam m mengmenganandudung ng atatomomaatotomm den
dengan organ oritital 4 5ang al 4 5ang elelum %enum %enu*. Keu*. Keduadua des
des&ri&ri%si %si ini ini ooo& o& untuntu&su&semuemua a unsunsururunsunsur ur %ad
%ada a agagian ian tentenga* ga* tatael el erer&al&ala. a. Se*Se*inginggaga le
leii* * dadari ri sese%a%aruru*u*unsnsururuunsnsur ur 5a5ang ng tetelala** ditemu&an termasu& dalam deret %erali*an atau ditemu&an termasu& dalam deret %erali*an atau %er
%eraliali*an*andaldalam. am. SiSi4at 4at &im&imia ia unsunsururunsunsur ur iniini %enting seara teoritis mau%un seara %ra&tis. %enting seara teoritis mau%un seara %ra&tis.
eori medan Kristal adala* seua* model 5ang men3elas&an stru&tur ele&troni& dari sen5a+a logam transisi 5ang semuan5a di&ategori&an seagai &om%le&s &oordinasi. eori ini di&emang&an menurut %erua*an energi dari lima degenerat oritald &eti&a di&elilingi ole* liganligan. Keti&a ligan mende&ati ion logam, ele&tron dari ligan a&an erde&atan dengan eera%a oritald logam dan men3au*i 5ang lainn5a, men5ea&an *ilangn5a &edegeneratan . :le&tron dari oritald dan dari ligan a&an saling tola& menola&. ;le* &arena itu, ele&trond 5ang erde&atan dengan ligan a&an memili&i energi 5ang lei* esar dari 5ang er3au*an dengan ligan, men5ea&an %emisa*an energi oritald.
Pemisa*an ini di%engaru*i ole* 4a&tor4a&tor eri&ut# si4atsi4at ion logam, &eadaaan o&sidasi logam. Keadaan o&sidasi 5ang lei* esar men5ea&an %emisa*an 5ang lei* esar.
Susunan ligan dise&itar ion
logamPemisa*an.iti& air 5ang tinggi, da5a *antar listri& 5ang ai&, dan &e&erasan sedangsam%ai tinggi adala* a&iat dari e%at tersedian5a ele&tron dan orital untu& ele&tron dan orital untu& mementu& i&atan logam. Potensial ele&troda a&u mening&at sesuai dengan mening&atn5a nomor atom se%an3ang deret %erali*an <1=.
>SA? meru%a&an teori 5ang men3elas&an tentang &eras luna&n5a sautu asam dan asa &onse%e ini menentu&an &e&uatan suatu ion suatu logam teta%i se&ali lagi a*+a &onse% ini ereda dengan asam asa &uat dan lema* se%erti %emaagian asamasa seara umumn5a. Peran &la4isi&asi %earson adala* untu& meramal&an rea&si eragai maam s%esies, 5aitu asamasam &eras memili* ersen5a+a dengan asaasa &eras dan asamasam luna& memili* ersen5a+a dengan asaasa luna&.Kla4isi&asi terseut 3uga erman4aat untu& meramal&an %ili*an i&atan dan 3uga menun3u&an sintesis ting&at o&sida anormal dalam suatu logam. Seara umum ionion logam 5ang terleta& %ada agian &iri dari s5stem %eriodei& unsure ersi4at asam &eras, sedang&an %ada logam golongan utama seela* &anan dari s5stem %eroidi& unsur ersi4at asam &eras, sedang&an logam golongan utama seela* &anan dari s5stem %eriodi
unsure ersi4at asam luna&. Selain itu 3uga terda%at daera* atas 5ang terleta& antara &erasluna& &arena tida& ada %eredaan 5ang ta3am antara &eras dan luna&, 5aitu umun5a terda%at %ada lo*amlogam transisi <=.
Unsurunsur transisi mem%un5ai &ara&teristi& &on4igurasi ele&troni& /n 1d11'ns1 tida& %enu* %ada orital d agi atom atau ionn5a. :nergi ele&trondalam orital /n1d isi selalu lei* renda* dianding dengan energi ele&trondalam orital ns, dengan
%er&eualian stailitas lei* tinggi %ada &on4igurasi%enu* atau setenga* %enu*. Peran orital /n1d ini menentu&an ting&at o&sidasi5ang ervariasi, %ementu&an sen5a+a &om%le&s, si4at magneti& s%esies 5angersang&utan. Unsur transisi er%eran seagai &atalisator ai& dalam entu&unsurn5a mau%un dalam entu& sen5a+a &om%le&sn5a <0=.
Unsur transisi deret %ertama adala* unsur@ unsur logam transisi 5angterleta& %ada %eriode %aling atas dalam &elom%o& logam transisi %ada tael %eriodi& unsur. Unsur@unsur terseut antara lain S, i, , Br, Mn, Fe, Bo, Ni, Bu, dan Cn.?eri&ut ilo&s dari logamlogam transisi Fe D,D0, Bo D,D0, Br D,D0,D6, Mn D,D(,D6,DE, Ni D, B D1, D. Unsur@unsur ini memili&i ele&tron valensi %ada orital d se*inggamemili&i eera%a si4at se%erti &atalis, +arna larutan dan &emagnetann5a. Unsur@unsur ini mes&i%un stru&tur geometri sen5a+a &om%le&sn5a lei* muda*di%redi&si dari%ada sen5a+a &om%le&s golongan lantanida, dari &iri &e &ananmem%un5ai 3umla* ele&tron valensi, 3umla* ele&tron %ada orital d, muatan inti e4e&ti4, 3ari@ 3ari &ation 5ang ereda@eda se*ingga memili&i rea&ti4itas 5ang ereda ter*ada% anion tertentu.
ea&ti4itas suatu sen5a+a da%at diamati dari adan5a %erua*an +arnamau%un terentu&n5a enda%an. Ada eera%a *al %enting, 5ang %ertama &ean5a&an unsur transisi mem%un5ai lei* dari satu ilangan o&sidasi. Kedua, &estailan unsur tansisi enderung 5ang memili&i ilangan o&sidasi tinggi, umumn5a ilangan o&sidasi tertinggi unsur ini mem%un5ai sama dengan golongann5a <(=.
ea&ti4itas suatu sen5a+a &*ususn5a 5ang mengandung ion logam transisi tergantung eera%a 4a&tor, misaln5a muatan dan 3ari @ 3ari ion, serta &on4igurasi ele&tron di orital d. ea&ti4itas ereda dengan &estailan, dimana rea&ti4itas lei* dite&an&an %ada &ee%atan ter3adin5a suatu rea&si &imia dengan at lain sedang&an &estailan di4o&us&an %ada esarn5a nilai K 5ang di*asil&an suatu rea&si <2=.
?eri&ut si4atsi4at %ada logam transisi 5ang diguna&an %ada modul ini#
1.Kromium /Br adala* logam er&ilau,&eras, serta er+arna %era& auaum &eti&a di%anas&an Kromium a&an mementu& o&sida *i3au.logam ini tida& stail %ada o&sigen dan segera meng*asil&an la%isan o&sida ti%is
.Mangan /Mn ersi4at amat rea&ti4 dan dalam entu& uu& a&an tera&ar dengan o&sigen, serta larut dalam asam ener. Mangan meru%a&a sala* satu logam5ang %aling melim%a* ditana* 5ang terutama entu& sen5a+a o&sida dan *idro&sida.
0.?esi /Fe adala* logam er&ilau ,&uat, muda* ditem%a, dan er+arna %era& auau.3i&a ter%a%ar diudara,esi er%otensi mengalami &arat,esi a&an er&arat terutama diudara 5ang lema. Selain itu esi meru%a&an unsur 5ang a&ti4 seara &imia.
(.Koalt /Bo meru%a&an unsure 4eromagneti&, &eras, er&ilau, dan er+arna %era& &e%uti*an.se%erti esi &oalt ias diua* men3adi magnet dengan si4at 4isi& miri% dengan esi dan ni&el, unsure ini a&ti4 seara &imia dan
mam%u mementu& an5a& sen5a+a, &oalt da%at stail di udara dan tida& ter%engaru* ole* air, namun %erla*anla*an larut ole* asam ener.
2.Ni&el /Ni er+arna %uti* &e%era&%era&an dengan %emolesan ting&at tinggi. ?ersi4at &eras, muda* ditem%a, sedi&it 4erromagnetis, dan meru%a&an &ondu&tor 5ang aga& ai& ter*ada% %anas dan listri&. Ni&el tergolong dalam gru% logam esi&oalt. -ogam ini meleur %ada 1(22'B, dan ersi4at sedi&it magnetis. Asam &lorida /ener mau%un %e&at dan asam sul4at ener, Ni;, 5ang meru%a&an at er+arna *i3au. Garamgaram ni&el 5ang terlarut, er+arna *i3au disea&an ole* +arna dari &om%le&s *e&sa&uoni&elat/II, <Ni/>;6=DH teta%i untu& sing&atn5a, &ita a&an mengangga%n5a seagai ion ni&el/II NiD sa3a
6.emaga /Bu meru%a&an logam &emera*an dengan stru&tur Kristal &uus, logam ini sendiri muda* ditem%a, ulet, dan meru%a&an &ondu&tor 5ang %anas dan %eng*antar listri& 5ang ai&, temaga lei* luna& dari %ada Cin, da%at di%oles, dan memili&i rea&ti4itas 5ang renda*.
E. Cin adala* logam 5ang %uti*&eiruanH logam ini u&u% muda* ditem%a dan liat %ada 11'12''B. Cin meleur %ada (1''B dan mendidi* %ada 9'6'B. -ogamn5a 5ang murni, melarut lamat se&ali dalam asam dan dalam al&aliH adan5a atat %enemar atau &onta& dengan %latinum atau temaga, 5ang di*asil&an ole* %enama*an eera%a tetes larutan <6=.
II. METOE PER#OBAAN
alam %eroaan ini.&ami mengguna&an alat, untu& mem%erlanarn5a %rati&um 5ang &ami la&u&an.alat 5ang &ami guna&an seagai eri&ut#<1=. Gelas u&ur.Gelas u&ur dalam %eroaan ini er4ungsi seagai %engu&ur dari larutan mau%un %erea&si 5ang &ami guna&an. <=. aung rea&si,taung rea&si sendiri er4ungsi seagai,tem%at erea&sin5a
larutan logam transisi dan %erea&si saat diam%ur&an. <0=. a& taung rea&si,er4ungsi seagai,+ada* dari taung rea&si itu sendiri,se*ingga mem%ermudan5a rea&si 5ang ter3adi,se*ingga mem%ere%at atau mem%ermuda*n5a %rati&an dalam ere&s%erimen. <(=. Pi%et tetes, er4ungsi seagai alat menuang&an atau menam%ur&an larutan logan transisi dan %erea&si, dalam volume 5ang &eil.selain itu %ada %eroaan ini mengguna&an a*an diantaran5a larutan logan transisi 5ang terdiri dari#Br, Mn, Fe, Bo, Ni, dan Bu.dan a*an %erea&sin5a seagai eri&ut# K;> M, K;> 2', KSBN, N>0, Na B;0.
?eri&ut lang&a*lang&a* %eroaan 5ang &ami la&u&an#
1. Menama*&an lautan K;> M sedi&it demi sedi&it &e dalam m- larutan MnBl 1M *ingga
erlei*. Batat %erua*an 5ang ter3adi, la&u&an *al 5ang sama untu& larutan logam lainn5a.
. Mengulangi %eroaan %ertama untu& semua larutan logam namun dig anti dengan %erea&si#Na;> 2', KSBN 1M, Amonia 1M, dan Natrium &aronat 1M.
0. Mengulangi %eroaan 1 namun MnBl
diganti dengan ammonium esi/II sul4at, esi /III nitrat, &romiun/III &lorida, &oal/II &lorida atau &oal/II sul4at, temaga /II sul4at atau temaga /II &lorida, ni&el/II &lorida atau ni&el/II sul4at, dan in/II &lorida.
(. Mengulangi %eroaan diatas untu& larutan sam%el 5ang tida& di&eta*ui &emudian tentu&an logam 5ang ter&andung dalam larutan sam%el terseut.
III. !ASIL AN PEMBA!ASAN
Pada %ra&ti&um &ali ini tela* dila&u&an %eroaan mengenai rea&tivitas ionion logam transisi. ea&ti4itas suatu sen5a+a &*ususn5a 5ang mengandung ion logam transisi tergantung eera%a 4a&tor, misaln5a
muatan dan 3ari @ 3ari ion. ea&ti4itas ereda dengan &estailan, dimana rea&ti4itas lei* dite&an&an %ada &ee%atan ter3adin5a suatu rea&si &imia dengan at lain, sedang&an &estailan di4o&us&an %ada esarn5a nilai K 5ang di*asil&an suatu rea&si -ogam transisi 3uga sangat erat &aitann5a dengan sen5a+a &om%le&s. Sen5a+a &om%le&s meru%a&an sen5a+a 5ang tersusun dari ion logam dengan satu atau lei* ligan.
Asam asa luna& adala* asam asa 5ang ele&tronel&tron valensin5a muda* ter%olarisasi atau terle%as&an, sedang&an asam asa &eras adala* asam asa 5ang tida& mem%un5ai eletron valensiatau ele&tron atau 5ang eletron valensin5a su&ar ter%olarisasi. engan &ata lain asam asa luna& mem%un5ai si4at ter%olarisasi tinggi dan asam asa &eras mem%un5ai si4at ter%olarisasi renda*. Konse% ini &emudian di&enal dengan nama >SA? 5ang sing&atann5a dari 7*ard so4t aids and ase8 /asam asa &eras lema* atau 5ang iasa di&enal dengan asam asa %earson.
Konse% >SA? da%at men3elas&an &estailan sen5a+a. Konse% ini 3uga 3uga diguna&an dalam &onte&s &ualitati4 dari %ada &uantitati4 5ang memantu untu& mengeta*ui 4a&tor utama ter3adin5a rea&si &imia. erutama %ada logam transisi.&onse% >SA? ini da%at 3uga meremamal&an ter3adi tida&n5a suatu rea&si mealului su&a tida& su&a, 5aitu asam &eras enderung su&a dengan asa &eras dan asam lema& enderung su&a dengan asa luna&.
1.#r#$%
ael 1. >asil rea&si BrBl
P&r&aksi Gas En'a(an
#r#$%)KO! %M ti'ak ti'ak
#r#$%)KO! +, ti'ak a
#r#$%)KS#N 1M ti'ak ti'ak
#r#$%)N!1M ti'ak ti'ak
#r#$%)Na%c/1M ti'ak ti'ak
P&r&aksi 0arna $arutan 0arna &n'a(an
#r#$%)KO! %M - -#r#$%)KO! +, - hiau #r#$%)KS#N 1M - -#r#$%)N!1M - -#r#$%)Na%c/1M - -Gamar1.ea&si BrBl
BrBl erea&si dengan K;> M tida& ter3adi
%erua*an +arna, mau%un tida& terentu& suatu enda%an, *an5a sedi&it erea&si dengan K;> 2' dengan di tandai dengan terentu&n5a enda%an *i3au muda enda%a 5ang terentu& Br/;>,namun tida& ter3adi %erua*an +arna
3uga.da%at dili*at dari tale mau%un %en3elasan diatas,a*+a BrBl dan K;> M ida&
meng*asil&an enda%an.dan tida& ter3adi %rua*an +arna,eri&ut rea&si 5ang di%erole*#
BrBl D K;>
→
Br/;>0 D
KBl
sedang&an BrBl dan K;> 2' meng*asil&an
enda%an *i3au muda, dan tida& ter3adi %erua*an +arna,sedang&an 5ang &ita &eta*ui K;> M lei* erea&si dianding&an dengan K;> 2', Pen5ea ter3adin5a &esala*an terseut sala* satun5a adala* Br tida& da%at erea&si dengan udara, atau o&sigen %ada su*u &amar terntu,dan &edua Br tida& da%at erea&sidengan air %ada su*u &amar tertentu %ula . Selan3utn5a, 3i&a larutan BrBl direa&si&an dengan larutan KSBN 1M a&an larut dan
mementu& larutan Br/SBN/a eri&ut rea&si
5ang di%erole*#
BrBl D KSBN
→
Br/SBN D
KBl
-arutan BrBl direa&si&an dengan larutan N>0
1M 3uga a&an larut mementu& suatu &om%le&s larutan . eri3ut rea&si 5ang di%erole*#
BrBl D N>0
→
<Br/N>0=Bl
Kemudian 5ang tera&*ir adala* rea&si larutan BrBl dengan larutan NaB;0 1M mementu&
enda%an %uti* 5ang meru%a&an enda%an BrB;0
.eri&ut rea&si 5ang di%erole*#
BrBl D NaB;0
→
<Br/B;0= D
NaBl
?erdasar&an *asil %eroaan 5ang dida%at ma&a disim%ul&an a*+a urutan &erea&tivitasan ion logam transisi dalam eragai %erea&si dari 5ang &urang rea&ti4 sam%ai %aling rea&ti4, 5aitu# Br/SBN/a, Br/N>06=Bl/a, Br/;> M,
BrB;0, Br/;> 2'
%.Mn#$%
ael . >asil rea&si MnBl
P&r&aksi Gas En'a(an
Mn#$%)KO! %M ti'ak a
Mn#$%)KO! +, a a
Mn#$%)KS#N 1M ti'ak ti'ak
Mn#$%)N!1M a a
Mn#$%)Na%c/1M ti'ak a
P&r&aksi 2arna $arutan 2arna &n'a(an
-Mn#$%)KO! +, k&ruh (utih
Mn#$%)KS#N 1M -
-Mn#$%)N!1M k&ruh kunin3
Mn#$%)Na%c/1M k&ruh (utih
Gamar.ea&si MnBl
-arutan MnBl erea&si dengan K;> M tida&
terda%at gas,namun ter3adi %erua*an +arna dari ening men3adi &eru*. Namun tida& ter3adi %ementu&an enda%an, di anding&an dengan mengguna&an %erea&si K;> 2', terentu& gas serta larutan %un erua* +arna dari ening men3adi &eru*,selain ter3adi %erua*an +arna,%ada am%uran larutan ini %un terentu& enda%an.eri&ut rea&si 5ang di%erole*#
MnBl D K;>
→
Mn/;>0 D
KBl ↓
Selan3utn5a, 3i&a larutan MnBl direa&si&an
dengan larutan KSBN 1M tida& ter3adi rea&si a%a%un,ai& dalam %erua*an +arna,mau%un enda%an 5ang terentu&.eri&ut rea&si 5ang di%erole*#
MnBl D KSBN →
Mn/SBN D
KBl
-arutan MnBl direa&si&an dengan larutan N>0
1M, %ada saat MnBl ditama&an atau
direa&si&an dengan Pada saat laruan MnBl
ditama*&an dengan N>0 1 M mementu& suatu
&om%le&s larutan.eri&ut rea&si 5ang ter3adi#
MnBl D N>0
→
Mn/N>0 D
Bl
↓
Kemudian 5ang tera&*ir adala* rea&si larutan BrBl dengan larutan NaB;0,tida& terda%at
gelemung gas,namun ter3adi %erua*an +arna dari ening men3adi &eru*,dan terda%at %ementu&an enda%an %uti* eri&ut rea&si 5ang ter3adi# MnBl D NaB;0 → Mn/B;0 D NaBl . 4N!56%F&4SO56%.!%O
ael 0. >asil rea&si /N>(Fe/S;(.>;
P&r&aksi Gas En'a(an
4N!56%F&4SO56%)KO! %M ti'ak ti'ak
4N!56%F&4SO56%)KO! +, ti'ak a
4N!56%F&4SO56%)KS#N 1M ti'ak ti'ak
4N!56%F&4SO56%) N!1M ti'ak ti'ak
4N!56%F&4SO56%) Na%c/1M ti'ak ti'ak
P&r&aksi 2arna 2arna
Larutan &n'a(an 4N!56%F&4SO56%)KO! %M !iau tua
-4N!56%F&4SO56%)KO! +, !iau tua
(utih
4N!56%F&4SO56%)KS#N 1M M&rah 7ata
- 4N!56%F&4SO56%)
N!1M !iau tua
-4N!56%F&4SO56%) Na%c/1M !iau tua (utih
Gamar0. ea&siN>(S;(.FeS;(.6>;
-arutan /N>(S;(.FeS;(.6>;
iruan. -arutan /N>(S;(.FeS;(.6>; erea&si
dengan K;> M tida& mementu& enda%an namun ter3adi %erua*an +arna dari *i3au &eiruiruan men3adi *i3au tua.ereda dengan saat menggunaa&an K;> 2' mementu& enda%an %uti*, Sesuai dengan litelatur,a*+a memang %ada K;> 2' a&an meng*asil&an enda%an,namun 5ang terentu&n5a se*arusn5a enda%an *i3au, u&an enda%an %uti* se%erti 5ang &ami da%at&an. Kesala*an ini isa sa3a ter3adi &arena a*an %erea&si dengan logam mengalami &esala*an dalam
%er*itungan volume atau%un
ma*asis+a sendiri 5ang tida& mem%er*ati&an +arna enda%an terseut dengan ai&.eri&ut rea&si 5ang ter3adi#
/N>(Fe/S;( D K;>
→
K<Fe/;>=S;(
D /N>(S;(
Selan3utn5a, 3i&a larutan /N>(S;(.FeS;(.6>; direa&si&an
dengan larutan KSBN 1M tida& terda%at gelemung gas mau%un tida& terda%at enda%an *an5a ter3adi %erua*an +arnadari *i3au &eiru
iruan men3adi +arna mera*
ata.eri&ut rea&si 5ang ter3adi#
/N>(Fe/S;(DKSBN →
K<Fe/SBN=S;(
D /N>(S;(
eri&utn5a.larutan 5ang mengandung ion logam /N>(S;(.FeS;(.6>;
direa&si&an dengan larutan N>0 1M
se%erti seelumn5a 3uga,%ada saat /N>(S;(.FeS;(.6>; direa&si&an
dengan %erea&si%erea&si seelumn5a tida& terda%at gelemung gas dan tida& 3uga terda%at enda%an,*an5a ter3adi %erua*an +arna sa3a,eri&ut rea&si 5ang ter3adi#
/N>(Fe/S;( D N>0
→ <Fe/N>0=S;( D /N>(S;(
Kemudian 5ang tera&*ir adala* rea&si larutan /N>(S;(.FeS;(.6>;
dengan larutan NaB;0 1M
mementu& enda%an %uti*, dan ter3adi %erua*an +arna dari *i3au &eiruiruan men3adi *i3au tua. ?eri&ut rea&si 5ang ter3adi#
/N>(Fe/S;(D NaB;0 →
Na<Fe/B;0= D
/N>(S;(
5. #/#$%
P&r&aksi Gas En'a(an
#/#$%)KO! %M ti'ak a
#/#$%)KO! +, ti'ak a
#/#$%)KS#N 1M ti'ak ti'ak
#/#$%)N!1M ti'ak ti'ak
#/#$%)Na%c/1M ti'ak a
P&r&aksi 2arna $arutan 2arna &n'a(an
#/#$%)KO! %M un3u un3u tua
#/#$%)KO! +, - un3u
#/#$%)KS#N 1M -
-#/#$%)N!1M un3u tua
-#/#$%)Na%c/1M - un3u
ael (. >asil rea&si BoBl
-arutan BoBl memili&i +arna mera* &e*itaman
-arutan MnBl erea&si dengan K;> M tida&
terda%at gas,namun ter3adi %erua*an +arna dari mrea* &e*itam*itaman men3adi ungu. Selain ter3adi %rua*an +arna ter3adi %ementu&an enda%an,5aitu enda%an er+arna ungu &e*itaman/ungu tua sedang&an mengguna&an %erea&si K;> 2', tida& terentu& gas serta larutan %un tida& mengalami %erua*an +arna,teta%i ter3adi %ementu&an enda%an,5aitu enda%an er+arna ungu.eri&ut rea&si 5ang ter3adi#
BoBl D K;>
→
Bo/;>0 D
KBl ↓
Selan3utn5a, 3i&a larutan BoBl direa&si&an
dengan larutan KSBN 1M tida& ter3adi %erua*an a%a%un atau tida& te3adi rea&si,sedang&an %ada litelatur 3i&a BoBl
direa&si&an dengan KSBN a&an ter3adi re&asi men3adi eri&ut rea&si 5ang ter3adi#
BoBl D KSBN
→
Bo/SBN
D KBl ↓
-arutan BoBl direa&si&an dengan larutan N>0
1M, %ada saat BoBl ditama&an atau
direa&si&an dengan N>0 1M ter3adi rea&si dengan ditandai dengan %erua*an +arna 5aitu dari mera* &e*itaman men3adi +arna ungu &e*itaman,%ada am%uran larutan ini %ulaterentu& enda%an er+arna ungu, eri&ut rea&si 5ang ter3adi#
BoBl D N>0
→
<Bo/N>0=Bl
↓
Kemudian 5ang tera&*ir adala* rea&si larutan BoBl dengan larutan NaB;0,tida& terda%at
gelemung gas, mau%un %erua*an +arna,dan 3uga ter3adi %ementu&an enda%an,5aitu
enda%an er+arna ungu
BoBl D NaB;0
→
<Bo/B;0= D
NaBl ↓
. NiSO5
ael 2.>asil rea&si NiS;(
P&r&aksi Gas En'a(an
NiSO5)KO! %M ti'ak a
NiSO5)KO! +, ti'ak a
NiSO5)KS#N 1M ti'ak ti'ak
NiSO5)N!1M ti'ak ti'ak
NiSO5)Na%c/1M ti'ak a
P&r&aksi 2arna 0arna
Larutan &n'a(an NiSO5)KO! %M !iau k&ruh hiau
NiSO5)KO! +, !iau hiau k&ruh
NiSO5)KS#N 1M -
-NiSO5)N!1M -
-NiSO5)Na%c/1M hiau k&ruh (utih
Gamar2.ea&si NiS;(
-arutan NiBl memili&i +arna *i3au, -arutan
NiSo( erea&si dengan K;> M tida& terda%at
gas,teta%i ter3adi %erua*an +arna 5aitu dari *3au men3adi *i3au %udar/&eru*.selain ter3adi %erua*an +arna,ter3adi 3uga %ementu&an enda%an, enda%an 5ang terentu& er+arna *i3au dan %ada saat mengguna&an %erea&si K;> 2',>asiln5a sedi&it miri% %ada saat mengguna&an K;> M, *an5a sa3a enda%an 5ang terentu& lei* sedi&it an5a& %ada saat mengguna&an %erea&si K;> 2'.eri&ut rea&si 5ang ter3adi#
NiS;( D K;>
→
Ni/;>0 D
KS;(
↓
Selan3utn5a, 3i&a larutan NiS;( direa&si&an
dengan larutan KSBN 1M tida& ter3adi %erua*an a%a%un atau tida& te3adi rea&si, &ami %un memanding&an *asil 5ang &ami da%at&an dengan la%oran 5ang seelumn5a mema*as tentang rea&ti4itas ionion logam transisi
,dan
pada hasil pengamatan mereka pun
sama seperti
NiS;( D KSBN
→
Ni/SBN D KS;(
-arutan NiS;( direa&si&an dengan larutan N>0
1M, %ada saat NiBl ditama&an atau
direa&si&an dengan N>0 1M ter3adi rea&si
dengan ditandai dengan %erua*an +arna 5aitu dari *i3au men3adi *i3au sedi&it tua.eri&ut rea&si 5ang ter3adi#
NiS;(D N>0
→
<Ni/N>0=S;(
Kemudian %ada rea&si 5ang tera&*ir adala* rea&si larutan NiS;( dengan larutan
NaB;0,ter3adi rea&si dengan adan5a
%erua*an +arna dari *i3au sedi&it muda men3adi *i3au &e%uti*an/%udar,selain itu ter3adi 3uga %ementu&an enda%an 5ang er+arna
*i3au muda.eri&ut rea&si 5ang ter3adi#
NiS;( D NaB;0 →
Ni/B;0D
NaS;(
↓
dari &elima %erea&si 5ang erea&si dengan logam NiBl eri&ut susunan 5ang %aling erea&si NaB;0LK;> 2'LK;> MLN>0LKSBN
8. #u#$%
ael 2.>asil rea&si BuBl
P&r&aksi Gas En'a(an
#u#$%)KO! %M ti'ak a
#u#$%)KO! +, ti'ak a
#u#$%)KS#N 1M ti'ak ti'ak
#u#$%)N!1M ti'ak ti'ak
#u#$%)Na%c/1M ti'ak a
P&r&aksi 2arna $arutan 2arna&n'a(an #u#$%)KO! %M Biru k&ruh Biru
#u#$%)KO! + Biru Biru tua
#u#$%)KS#N 1M hiau
-#u#$%)N!1M Biru k&ruh
-#u#$%)Na%c/1M Biru k&ruh Biru (ucat
Gamar6.rea&si BuBl
-arutan BuBl er+arna *i3au, -arutan BuBl
erea&si dengan K;> M tida& terda%at gas,teta%i ter3adi %erua*an +arna 5aitu dari +arna iru &e&eru*an.selain ter3adi %erua*an +arna,ter3adi 3uga %ementu&an enda%an, enda%an 5ang terentu& er+arna iru dan %ada saat mengguna&an %erea&si K;> 2',>asiln5a sedi&it miri% %ada saat mengguna&an K;> M, *an5a sa3a %ada K;> 2' tida& ter3adi %erua*an +arna dan enda%an 5ang terentu& er+arna iru tua.eri&ut rea&si 5ang ter3adi#
BuBl D K;>
→
Bu/;> D
KBl ↓
Keti&a direa&si&an dengan NaB;0
meng*asil&an gas dan enda%an er+arna iru &e%uti*an. ?eri&ut %ersamaan rea&sin5a #
BuBl D NaB;0
→
Bu/B;0 D
NaBl ↓
Selan3utn5a,larutan BuBl direa&si&an dengan
larutan KSBN tida& terentu& gelemung gas dan tida& %ula terentu& enda%an,teta%i ter3adi
%erua*an +arna,dari iru men3adi larutan &e*i3auan
.berikut reaksi yang terjadi:
-arutan BuBl direa&si&an dengan larutan N>0
1M, %ada saat BuBl ditama&an atau
direa&si&an dengan N>0 1M rea&si *an5a
%erua*an +arna 5aitu dari iru men3adi iru &eru*/sedi&it &e%uti*an .eri&ut rea&si 5ang ter3adi#
BuBl D N>0
→
<Bu/N>0=Bl
Kemudian %ada rea&si 5ang tera&*ir adala* rea&si larutan BuBl dengan larutan
NaB;0,ter3adi rea&si dengan adan5a
%erua*an +arna dari iru men3adi iru muda/%uat selain itu ter3adi 3uga %ementu&an enda%an 5ang er+arna iru &e%uti*an 3uga.eri&ut rea&si 5ang ter3adi
BuBl D KSBN
→
Bu/SBN D
KBl
dari &elima %erea&si 5ang erea&si dengan logam NiBl eri&ut susunan 5ang %aling
erea&si NaB;0LK;> 2'LK;>
MLN>0LKSBN
9. sa:(&$ ;
ael 2. >asil rea&si sam%el
P&r&aksi Gas En'a(an
;)KO! %M ti'ak a
;)KO! +, ti'ak a
;)KS#N 1M ti'ak ti'ak
;)N!1M ti'ak ti'ak
ti'ak a
P&r&aaksi 2arna $arutan 2arna &n'a(an
;)KO! %M Biru k&ruh Biru
;)KO! +, Biru Biru tua
;)KS#N 1M hiau
-;)N!1M Biru k&ruh
-;)Na%c/1M Biru k&ruh Biru (ucat
Gamar6.ea&si sam%el
-arutan BuBl er+arna *i3au, -arutan BuBl
erea&si dengan K;> M tida& terda%at gas,teta%i ter3adi %erua*an +arna 5aitu dari +arna iru men3adi iru &e%uti*%uti*an /&eru*an.selain ter3adi %erua*an +arna,ter3adi 3uga %ementu&an enda%an, enda%an 5ang terentu& er+arna iru dan %ada saat mengguna&an %erea&si K;> 2',>asiln5a sedi&it miri% %ada saat mengguna&an K;> M, *an5a sa3a %ada K;> 2' tida& ter3adi %erua*an +arna dan enda%an 5ang terentu& er+arna iru tua. Selan3utn5a,larutan BuBl
direa&si&an dengan larutan KSBN tida& terentu& gelemung gas dan tida& %ula terentu& enda%an,teta%i ter3adi %erua*an +arna,dari iru men3adi larutan &e*i3auan
.
-arutan BuBl direa&si&an dengan larutan N>0
1M, %ada saat BuBl ditama&an atau
direa&si&an dengan N>0 1M rea&si *an5a %erua*an +arna 5aitu dari iru men3adi iru &eru*/sedi&it &e%uti*an Kemudian %ada rea&si 5ang tera&*ir adala* rea&si larutan BuBl
dengan larutan NaB;0,ter3adi rea&si dengan
adan5a %erua*an +arna dari iru men3adi iru muda/%uat selain itu ter3adi 3uga %ementu&an enda%an 5ang er+arna iru &e%uti*an 3uga.sam%el larutan ini,rea&si atau %erua*an 5ang ter3adi sangat miri% dengan larutan BuBl,
ai& saat BuBi di tama*&an dengan K;> M
5aitu ter3adi %erua*an +arna larutan dari iru men3adi iru &e%uti*%uti*an,egitu %ula 5ang &ami da%at&an %ada saat merea&si&an larutan ini dengan K;> M tida& eda dengan larutan K;> M,egitu %ula dengan larutan K;> 2',*asiln5a sangat miri% %ada saat merea&si&an BuBl dengan K;> 2' tida&
ter3adi %erua*an +arna *an5a sa3a ter3adi %ementu&an enda%an iru tua,egitu%un rea&si 5ang &ami da%at&an saat merea&s&an larutan tida& ter3adi %erua*an +arna,dan %ula meng*asil&an enda%an.egitu %ula %ada larutan KSBN saat direa&si&an dengan BuBl
meng*asil&an %erua*an +arna dari iru men3adi &e*i3auan,egitu %ula %ada larutan saat ditama*&an dengan KSBN 3uga *an5a ter3adi %erua*an +arna dari iru men3adi &e*i3auan.egitu %ula saat BuB- ditama*&an
dengan %ere&aid N>0 *an5a ter3adi %erua*an
+arna sa3a,5aitu dari +arna asli dari BuBl 5aitu
er+arna iru men3adi iru &e%uti*an /&eru*,egitu %ula dengan sam%el larutan ini,saat ditama*&an N>0 men3adi iru larutan
men3adi iru &e%uti*an /%uat.dan 5ang tera&*ir saat larutan sam%el ditama*&an dengan %erea&si NaBo0 ter3adi %erua*an +arna 5oatu
dari iru men3adi iru &e%uti*%uti*an dan 3uga ter3adi terentu&n5a enda%an meen3adi iru %uti*&e%uti*an.ea&si 5ang ter3adi %ada larutan sam%el sama dengan rea&si 5ang ter3adi %ada BuBl,ai& dari %erua*an +arna,mau%un
enda%an 5ang terentu&.3adi larutan sam%el adala* larutan BuBl.
&ami da%at&an ratarata logam transisi tida& rea&si dengan KSBN ,di&eta*ui menga%a KSBN su&ar erea&si dengan logam transisi &arena,&arena rea&ti4itas dari %erea&si KSBN lei* &eil dianding&an dengan rea&ti4itas dari logam transisidan 3uga logam transisi lei* erea&si dengan asam.
I<. KESIMP"LAN
-ogam transisi lei* ere&asi dengan asa dianding&an dengan asam,&arena ila direa&si&an dengan asam a&n mementul la%isan o&sida.unsurunsur ini memili&i ele&tron valensi %ada orital d, seingga memili&i eera%a si4at se%erti &atalis, +arna larutan, dan &emagnetan5a.logam transisi 5ang %aling rea&ti4 5aitu logam Bu, %en3elasan tentang menga%a ra&ti4itas dari logam transisi eredaeda, &arena unsur transisi mem%un5ai 3umla* ele&tron valensi 5ang ereda, 3umla* ele&tron %ada orital d ereda, muatan inti e4e&ti4 ereda, 3ari3ari &ation 5ang eredaeda %ula, se*ingga &erea&ti4an 5ang dimili&i ole* unsure transisi ereda %ula,
AFTAR P"STAKA
<1= Petrui, al%*, >. 19!E. Kimia asar Prinsi% dan era%an Modern Jilid 0 :disi Keem%at. Ja&arta# :rlangga
<= ?o*me, KH >ems+ort*, SH undleH S*i44, >IJ B*em. P*5s. 19E0, 2!, 02'0.
<0= K*unur,M.,d&&.'1.Kimia Anorgani&.Ma&assar# UNIMA
<(= S5u&ri, S. 1999. 7Kimia 5asar 38. Ja&arta# I?
<2= ogel. 19!2. Analisis Anorgani& Kualitati4 Ma&ro dan Semimi&ro. Ja&arta# P.Kalman Media Pusa&a
<6= : *ousero44, *atrine G S*ar% alan.''1. Inorgani *emistr5.ne+ Oor&# Pentie >all
<E= >arve5, JNH S*ro der, .H Ko*, .H � anovi*, .H S*ai&, S.H S*+ar, >. B*em. P*5s. -ett. 199E, E0, 16(1E'
<!= Ko5anagi, GKH Baraiman, .H ?lago3evi, .H ?o*me, KJ P*5s. B*em. A '', 1'6, (2!1(29'.
<9= S*ro der, .H >ruQ&, J.H S*+ar, >. >el. � B*im. Ata 199, E2, 121!.68 7. hys. hem. ' Vol. 1/8' +o. ' 2// araiman et al.
<1'= S*+ar, >., J.H P55&&o , P. Inorg. B*em. � 199!, 0E, 6(60.