• Tidak ada hasil yang ditemukan

ABSTRAKSI SKRIPSI PEREDUKSIAN PERAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH Pereduksian Peran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Peranan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Dalam Pelaksanaan Fungsi Pengawasan Terhadap Pemerintah Daerah Menurut Undang-Undang No. 32

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ABSTRAKSI SKRIPSI PEREDUKSIAN PERAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH Pereduksian Peran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Peranan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Dalam Pelaksanaan Fungsi Pengawasan Terhadap Pemerintah Daerah Menurut Undang-Undang No. 32 "

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

1

ABSTRAKSI SKRIPSI

PEREDUKSIAN PERAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH

(PERANAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH DALAM

PELAKSANAAN FUNGSI PENGAWASAN TERHADAP PEMERINTAH

DAERAH MENURUT UNDANG-UNDANG NO. 32 TAHUN 2004)

Disusun Dan Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dan Syarat Guna Memperoleh Derajat Sarjana Hukum Dalam Ilmu Hukum Pada Fakultas Hukum

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Oleh :

MUHAMMAD HERU WASKITA C100040160

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

(2)

ii

HALAMAN PERSETUJUAN

Sripsi ini di setujui untuk dipertahankan di hadapan Dewan Penguji Skripsi Fakultas Hukum

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Pembimbing I Pembimbing II

(3)

iii

HALAMAN PENGESAHAN

Skripsi ini telah diterima dan disahkan oleh Dewan Penguji Skripsi Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta

Hari : Jum‟at Tanggal : 3 Juli 2012

Dewan Penguji :

Ketua : Iswanto, SH. M. H (………..) Sekretaris : Jaka Susila. SH. M. Si (………..)

Anggota : Ahmad Ridhlo. SH (.……….)

Mengetahui Dekan Fakultas Hukum

Universitas Muhammadiyah Surakarta

(4)

iv

PERNYATAAN

Dengan ini, saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan disuatu Perguruan Tinggi. Apabila ternyata kelak di kemudian hari terbukti ada ketidakbenaran dalam pernyataan saya di atas, maka saya akan bertanggung jawab sepenuhnya.

Surakarta, Juli 2012

(5)

v MOTTO

“ Sungguh Allah Menyuruhmu menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya, dan apabila kamu menetapkan hukum diantara manusia hendaklah

kamu menetapkannya dengan adil. Sungguh, Allah sebaik-baik yang memberi pengajaran kepadamu. Sungguh Allah Maha Mendengar, Maha Melihat.”

(Qs. An Nisa‟ : 58 )

“Dan janganlah kamu makan harta di antara kamu dengan jalan yang batil, dan (janganlah) kamu menyuap para hakim, dengan maksud agar kamu dapat memakan

sebagian harta orang lain itu dengan jalan dosa, padahal kamu mengetahui.” (Qs. Al Baqoroh : 188)

(6)

vi

PERSEMBAHAN

Skripsi ini, penulis pesembahkan kepada: 1. Allah Azzawajalla yang telah menuntunku

mengenal Al Islam, serta menempaku dalam kampus kehidupan dengan ragam hikmah

yang mendalam.

2. Ibunda tercinta (Almh. Sri Mulyani) tercurah do‟a penuh kasih untukmu, semoga Allah SWT memuliakan Ibu dan kelak kita diperjumpakan dalam kehidupan yang abadi penuh kemuliaan.

3. Bapak tercinta (Soekarmo), maafkan aku. Perjuangan dan Pengorbanamu sungguh berat menanggung beban seorang anak yang sering mengecawakan bapak. Semoga karya ini dapat melegakan batin bapak.

(7)

vii

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur bagi Allah SWT, tuhan pencipta alam semesta yang maha pengasih dan penyayang. Barang siapa yang urusannya dimudahkan oleh Alloh maka tiada jalan terjal menjadi penghalang dan badai kesulitan sebagai perintang. Sholawat serta salam tetap tercurah kepada Rosululloh Muhammad SAW, Inspirator dan pelopor dalam bertaukhid, beribadah, berakhlak, bermu‟amalah, serta menyemai idealisme diragam bidang kehidupan.

Karya tulis yang berjudul : “PEREDUKSIAN FUNGSI PENGAWASAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH : Peran Dewan Perwakilan

Rakyat Daerah dalam Pelaksanaan Fungsi Pengawasan terhadap Pemerintah

Daerah Menurut UU No. 32 Tahun 2004”, ini alhamdulillahirobbil’alamin dapat

diselesaikan meskipun tidak sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Kendati demikian penulis berharap tulisan ini dapat bermanfaat bagi pengembangan ilmu hukum ketatanegaraan, meskipun penulis menyadari banyak kekurangan di dalamnya, namun tulisan ini merupakan bentuk kontribusi nyata penulis di dalam bidang hukum tata negara.

Tentunya di dalam menyusun dan menyelesaikan skripsi ini penulis tidak sendirian, penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dari pihak-pihak yang turut membantu di dalamnya, sehingga perkenankanlah dalam kesempatan ini penulis menghaturkan ucapan terimakasih kepada :

1. Bp. Muchamad Iksan. SH. M. H, selaku Dekan Fakultas Hukum

(8)

viii

Universitas Muhammadiyah Surakarta, semoga atas kepemimpinannya yang cerdas dan bijaksana dapat memajukan Fakultas dari Prestasi dan kualitas.

(9)

ix

pengorbananmu. Untuk kakak iparku (Yudistira Ardhi Prawoto) terimakasih banyak atas segala kebaikan yang engkau barikan kepada keluarga kita.

(10)

x

16. Santriwan santriwati dan peserta bimbingan belajarku yang tercinta, mohon maaf mas Heru kurang dapat membagi waktu, sehingga kegiatan kita

19. Pimpinan Ranting Muhammadiyah Desa Kajoran, mohon maaf penulis akhir-

(11)

xi

akhir ini kurang produktif dalam berorganisasi.

20. Para Umat Organisasi TPA Gabungan se Kecamatan Klaten Selatan, Ustz.Yudi, Walin, Nur, Agung, Supriyanto D, Supriyanto P, „amar, Ikhsan, Indra,Indro,Ridwan,Seholeh, Ustazh. Reni, zeni, Eni, Fitri,Ayu, Wati. Semoga organisasi kita tetap eksis !

21. Teman Liqo‟ di Kecamatan Wedi, Ustz. Harsono, Sahono, Bangun, Amrit, Handoyo, afwan karena udzur tertentu ana tidak bisa melanjutkan program Liqo‟ kita.

22. Pengurus dan Kader Dakwah Partai Keadilan Sejahtera, Dewan Pengurus Daerah Kabupaten Klaten, DPC Klaten Selatan, DPC Wedi, DPC KaliKotes, DPra Desa Kajoran, Dpra Jimbung, Afwan, selama proses penyelesaian skripsi Ini penulis tidak dapat bergabung dengan Ikhwah dalam program strategis Dakwah kita.

23. Teman-teman alumni SMA N I Wedi, Eko Hartanto, Bon-bon, Jojon, Eko Septian, Tono, Danang, Agus. Penulis mohon maaf akibat kesibukan penulis organisasi kita kurang solid.

24. Kepada Ustadzah Tika, terimakasih atas perhatian dan motivasinya sehingga penulis tetap konsisten dalam penyelesaian skripsi ini.

(12)

xii

25. Penulis ucapkan terimakasih dan permohonan maaf yang sebesar-besarnya, kepada pihak-pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu, baik pihak yang secara langsung membantu penyelesaian skripsi ini maupun tidak langsung. Semoga Allah membalasnya dengan segala kebaikan dan kemuliaan antum sekalian.

Surakarta, 12 Juli 2012

(13)

xiii DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

PERNYATAAN ... iv

MOTTO... v

PERSEMBAHAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ... xiii

ABSTRAK ... xvii

BAB I PENDAHULUAN ……… 1

A. Latar Belakang ………... 1

B. Batasan Masalah ……….... 9

C. Rumusan Masalah ……….... 10

D. Tujuan dan Manfaat Penelitian ………... 10

E. Kerangka Teoritis ……… 12

F. Metode Penelitian ……… 17

G. Sistematika Penulisan ……… 21

BAB II. KAJIAN TEORITIS ………. 24

(14)

xiv

1. Sejarah Perkembangan DPRD dan Pemerintahan Daerah

di Indonesia ………... 24 a. Pra UUD 1945 ………..………..………. 26 b. Pasca UUD 1945 ………..………..……….. 31 2. Sistem Pemerintahan Desentralisasi Versus Sentralistik ……... 36 3. Sistematika Pangaturan Fungsi Pengawasan DPRD

dari masa kemasa ……...………..……… 42 4. Pemerintahan Demokrasi …..…..………... 46 a. Prinsip Pemerintahan Desentralisasi …..…………...….……… 46 b. Pembagian Kekuasaan ……...……….…………... 49 B. Ugensi Fungsi Pengawasan DPRD terhadap

Pemerintah Daerah ……….………...……… 51 1. DPRD dan Lembaga Legislatif Daerah …………..…...…....… 51 2. Hubungan DPRD dan Pemerintah Daerah ………..…..… 53 3. Keseimbangan Kekuasaan Antara DPRD dan

Pemerintah Daerah ………...…….. 55 4. Stabilitas Pemerintahan Daerah ………..… 57

BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANNYA ………. 60 A. Pemerintahan Daerah dan Sistim Pemerintahan Daerah

(15)
(16)
(17)

xvii UU No. 32 Tahun 2004 menyebabkan perubahan mendasar terhadap peran fungsional DPRD, terlebih terkait tentang fungsi pengawasan DPRD terhadap Pemerintahan Daerah. Jika sebelumnya di dalam UU No. 22 Tahun 1999, ruang lingkup kewenangan DPRD dalam menjalankan peran fungsionalnya sangatlah luas, namun di dalam UU No. 32 Tahun 2004 ruang lingkup kewenangan DPRD semakin “terbatas”. Hal ini dapat dilihat pada materi perubahan pada UU No. 32 Tahun 2004. Pertama, DPRD sudah tidak berwenang lagi untuk memilih Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah. Kedua, Kepala Daerah tidak lagi mempunyai kewajiban untuk menyampaikan pertanggungjawaban terkait penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah kepada DPRD, melainkan bertanggungjawab kepada pemerintah pusat berdasarkan prinsip dekonsentrasi. Ketiga, DPRD tidak berwenang lagi menolak pertanggungjawaban Kepala Daerah dalam hal pertanggungjawaban yang tidak disetujui DPRD. Keempat, pemerintah pusat berwenang untuk mengevaluasi, menangguhkan, serta mencabut Perda yang dibuat oleh DPRD bersama Kepala Daerah.

Referensi

Dokumen terkait

This study aims to determine the benefits of the use of hedges on the exposure of transactions а nd determine the currency to be selected by PT Multibint а ng Indonesi а to

Uji coba lapangan dilaksanakan di MTs Assyafi’iyah Gondang selama 2 minggu pada kelas VII E dengan jumlah siswa sebanyak 30 orang. Peneliti menggantikan guru kelas untuk

Pengumuman right issue yang dilakukan emiten di mana dana hasil right issue itu akan digunakan untuk membayar utang perusahaan membuat investor bereaksi negatif

yaitu bagaimana hakim dapat menentukan bahwa sesuatu perbuatan bertentangan dengan hukum adat, padahal hukum adat adalah serangkaian peraturan yang tidak tertulis. Di dalam

Berdasarkan hasil wawancara yang penulis lakukan dengan seorang guru Fikih pada tanggal 13 Januari 2017, maka dapat disimpulkan bahwa di dalam video/film

Dengan pendekatan kualitatif analisa deskriptif, dijabarkan perbedaan inti BMC perusahaan profit dan kewirausahaan sosial ada pada variabel value proposition, customer

Yudha Triguna, ed., Estetika Hindu dan Pembangunan Bali, Denpasar: Ilmu Agama dan Kebudayaan Universitas Hindu Indonesia Bekerja Sama dengan Penerbit Widya

berkesinambungan membutuhkan berkoordinasi dengan semua bidang baik pada tingkat universitas (akademik dan non akademik), fakultas dan program pascasarjana, maupun program