• Tidak ada hasil yang ditemukan

MODIFIKASI FASILITAS SPORT COURT MULTI FUNGSI DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI UNTUK SEKOLAH DASAR DI KOTA SURAKARTA (Penelitian Pengembangan Modifikasi Fasilitas Sport Court Multi Fungsi dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani Sekolah Dasar di Kota Su

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "MODIFIKASI FASILITAS SPORT COURT MULTI FUNGSI DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI UNTUK SEKOLAH DASAR DI KOTA SURAKARTA (Penelitian Pengembangan Modifikasi Fasilitas Sport Court Multi Fungsi dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani Sekolah Dasar di Kota Su"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

MODIFIKASI FASILITAS SPORT COURT MULTI FUNGSI DALAM

PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI UNTUK SEKOLAH DASAR DI KOTA SURAKARTA

( Penelitian Pengembangan Modifikasi FasilitasSport CourtMulti Fungsi dalam

Pembelajaran Pendidikan Jasmani Sekolah Dasar di Kota Surakarta )

TESIS

Disusun untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Mencapai Derajat Magister

Program Studi Ilmu Keolahragaan

Oleh :

PUNGKI INDARTO A121208056

PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Referensi

Dokumen terkait

Sedang pendekatan nonparametrik digunakan jika tidak ada informasi tentang bentuk kurva f ( x i ) , tidak tergantung pada asumsi bentuk kurva tertentu, sehingga

Pada saat perjalanan luar kota, apabila saya mengemudikan mobil tangki dalam keadaan isi dengan kecepatan melebihi 60 km/jam tidak akan.. menyebabkan kecelakaan karena kondisi

Tabel 3.2 Contoh Format Observasi Kegiatan Siswa

// Untuk kelangsungan usaha maka kita memerlukan karyawan antara lain untuk penjaga dan bila kita menyatukan usaha tersebut dengan rumah makan maka tentunya kita perlu koki

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas X 3 SMAN 1 Pangkalan Kerinci pada materi trigonometri dengan penerapan metode penemuan

HUBUNGAN ANTARA KOMPETENSI PUSTAKAWAN DENGAN KUALITAS PELAYANAN PADA PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS

metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, teknik pengambilan sampel pada umumnya

Secara konseptual motivasi kerja dapat dipisah menjadi 2 bagian yaitu faktor motivator dan faktor Hygiene, maka peneliti juga melakukan analsis terhadap motivasi kerja terpisah