• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENERAPAN MODEL KONSTRUKTIVIS-METAKOGNITIF PADA MATERI SISTEM KOORDINASI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS XI MIA 1 SMA NEGERI 6 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/2016.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENERAPAN MODEL KONSTRUKTIVIS-METAKOGNITIF PADA MATERI SISTEM KOORDINASI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS XI MIA 1 SMA NEGERI 6 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/2016."

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

i

PENERAPAN MODEL KONSTRUKTIVIS-METAKOGNITIF PADA MATERI SISTEM KOORDINASI UNTUK MENINGKATKAN

KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS XI MIA 1 SMA NEGERI 6 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/2016

SKRIPSI

Oleh:

YUNITA NUR ANGGRAENI K4312078

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

(2)
(3)

iii

PENERAPAN MODEL KONSTRUKTIVIS-METAKOGNITIF PADA MATERI SISTEM KOORDINASI UNTUK MENINGKATKAN

KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS XI MIA 1 SMA NEGERI 6 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/2016

Oleh:

YUNITA NUR ANGGRAENI K4312078

Skripsi

diajukan untuk memenuhi persyaratan mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Biologi

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

(4)
(5)
(6)

vi ABSTRACT

Yunita Nur Anggraeni. CONSTRUCTIVIS-METACOGNITIVE MODEL APPLIANCE INTO MAIN SUBJECT COORDINATION SYSTEM TO IMPROVE THE STUDENT’S CRITICAL THINKING SKILLS AT CLASS XI MIA 1 OF SMA NEGERI 6 SURAKARTA ACADEMIC OF YEAR 2015/2016. Thesis. Surakarta: Faculty of Teacher Training and Education. Universitas Sebelas Maret Surakarta, August. 2016.

This study aims to improving critical thinking skills of student of class XI MIA 1 SMA Negeri 6 Surakarta in the academic year 2015/2016 through the implementation of Constructivist-Metacognitive Model.

This research considered as Classroom Action Research that performed within 2 cycles and consists of 4 steps namely planning, action, observation, and reflection. The research procedure refers to Kemmis-Mc.Taggart spiral technique. The subject of research is students of XI MIA 1 of SMA Negeri 6 Surakarta academic year 2015/2016. Data are obtained by questionnaire, essay test, interview, and documentation. Data analysis using qualitative descriptive technique. The research uses triangulation methods. The main data regarding students' critical thinking skills covering several aspects, namely the interpretation, analysis, evaluation, inference, explanation and self-regulation was measured using a test arranged by the researcher. Data analysis using descriptive analysis technique. Data validation using triangulation

techniques. The target of this research is to increase the student’s critical thinking by ≥20% from the base line.

The average yield of pre-cycle critical thinking skills is 33.71% (low), then increased to 47.6% (average) at the first cycle, and increased to 75.76% (high) at the second cycle. Interpretation capability increased to 35.62% from the pre-cycle to the second cycle. Analysis capability increased to 52.28% % from the pre-cycle to the second cycle. Evaluation capability increased to 40.91% from the pre-cycle to the second cycle. Explanation capability increased to 46.97% from the pre-cycle to the second cycle. Inference capability increased to 56.08% from the pre-cycle to the second cycle. Self-regulation capability increased to 38.26% from the pre-cycle to the

second cycle. The student’s critical thingking skill improvement have reached the reseach target (≥20%), Thus, application of constructivist-metacognitive models can improve students' critical thinking skills. The results showed that the application of Constructivist Model-metacognitive improving critical thinking skills of the students of class XI MIA 1 SMA Negeri 6 Surakarta.

(7)

vii ABSTRAK

Yunita Nur Anggraeni. PENERAPAN MODEL KONSTRUKTIVIS-METAKOGNITIF PADA MATERI SISTEM KOORDINASI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS XI MIA 1 SMA NEGERI 6 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/2016. Skripsi. Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sebelas Maret Surakarta. Agustus. 2016

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa kelas XI MIA 1 SMA Negeri 6 Surakarta Tahun Pelajaran 2015/2016 melalui penerapan model pembelajaran Konstruktivis-Metakognitif.

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam 2 siklus mengacu pada metode Kemmis dan Mc.Taggart, dari bulan Februari sampai April 2016. Setiap siklus terdiri dari 4 tahap, yaitu perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI MIA 1 SMA Negeri 6 Surakarta siswa tahun ajaran 2015/2016 yang berjumlah 33 siswa. Data penelitian diperoleh melalui penyebaran angket, tes esai, wawancara dan dokumentasi. Data utama mengenai kemampuan berpikir kritis siswa meliputi beberapa aspek, interpretasi, analisis, evaluasi, kesimpulan, penjelasan dan regulasi diri yang diukur dengan menggunakan tes yang disusun peneliti. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Validasi data menggunakan teknik triangulasi. Target penelitian ini adalah peningkatan aspek kemampuan berpikir kritis sebesar

≥20% dari base line.

Hasil rata-rata kemampuan berpikir kritis prasiklus adalah 33,71% dengan kategori rendah, kemudian pada siklus I meningkat menjadi 47,6% dengan kategori cukup, dan pada siklus II terjadi peningkatan kembali sebesar 75,76% dengan kategori baik. Peningkatan kemampuan interpretasi dari prasiklus ke siklus II sebesar 35,62%. Peningkatan kemampuan analisis dari prasiklus ke siklus II sebesar 52,28%. Peningkatan kemampuan evaluasi dari prasiklus ke siklus II sebesar 40,91%. Peningkatan kemampuan eksplanasi dari prasiklus ke siklus II sebesar 46,97%. Peningkatan kemampuan inferensi dari prasiklus ke siklus II sebesar 56,08%. Peningkatan kemampuan pengaturan diri siswa dari prasiklus ke siklus II sebesar 38,26%. Data peningkatan dari prasiklus hingga Siklus II telah mengalami peningkatan sesuai target penelitian, yaitu ≥20%. Hasil penelitian penerapan Model Konstruktivis-metakognitif dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa kelas XI MIA 1 SMA Negeri 6 Surakarta.

(8)

viii

MOTTO

Allah SWT tidak memberikan beban kepada seseorang kecuali sesuai dengan

kesanggupannya.

(Al-Baqarah ayat 286)

Berdoalah (mintalah) kepada-Ku, niscaya Aku kabulkan untukmu

(QS. Al-Mu’min ayat 60)

Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan

(QS. Asy-Syarh ayat 6)

Kerja keras, kerja cerdas, dan kerja ikhlas

(Lanud Adi Soemarno)

Tidak pernah ada kata terlambat untuk memulai, yang penting adalah bagaimana

sikapmu dan kegigihanmu. Seberapapun gagalnya, bangkitlah terus. Semua kunci dan

modal keberhasilan itu sudah ada di dalam dirimu sendiri. Temukan di dalam dirimu

dan berkaryalah. Tidak ada kata terlambat untuk bermimpi.

(Colonel Sanders)

Pelajaran yang paling penting adalah jangan pernah menyerah, asal kau percaya tak

ada yang mustahil. Maka apa yang kau inginkan akan bisa kau dapatkan.

(9)

ix

PERSEMBAHAN

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat dan

Hidayah-Nya, kupersembahkan karya ini untuk:

1. Ibuku dan Bapakku, Ibu Suparni dan Bapak Darmanto, yang telah merawat,

membesarkanku, memberikan doa, restu, perhatian, cinta dan kasih sayang yang

tak terhingga sepanjang masa. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan

kebahagiaan, kesehatan, kasih sayang dan umur yang panjang kepadamu wahai

Ibu Bapakku yang sangat aku sayangi.

2. Adikku, William Dwi Prananta yang telah memberikan dukungan, perhatian dan

kerjasamanya.

3. Bapak Dr. Baskoro Adi Prayitno, M.Pd., dan Bapak Joko Ariyanto, S.Si., M.Si.,

yang telah membimbing saya dengan bimbingan yang lebih dari sekedar

bimbingan penyelesaian skripsi, namun bimbingan etika dan ribuan petuah.

4. Bapak dan Ibu dosen Program Studi Pendidikan Biologi yang telah memberikan

ilmu dan bimbingan yang sangat bermanfaat bagi saya.

5. Ibu Lina Mahanani, S.P., selaku Guru Biologi sekaligus rekan kerja penelitian.

Yang telah banyak membantu saya untuk melakukan penelitian ini.

6. Sahabat-sahabatku di kampus Tutik, Septa, Ina, Dytta, Putu, Papin terimakasih

telah menjadi sahabat sejak Semester I dan terima kasih telah memberikan

semangat serta dukungan selama perkuliahan.

7. Teman-teman Biologi 2012, terima kasih atas semangat, dukungan dan kenangan

selama di bangku perkuliahan.

8. Siswa-siswi XI MIA 1 SMA Negeri 6 Surakarta, terima kasih telah memberikan

dukungan, kebersamaan, kesabaran dan pelajaran hidup yang diajarkan.

(10)

x

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur kehadirat Allah SWT yng telah melimpahkan segala

nikmat, rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis mampu menyelesaikan skripsi

yang berjudul “PENERAPAN MODEL KONSTRUKTIVIS-METAKOGNITIF

PADA MATERI SISTEM KOORDINASI UNTUK MENINGKATKAN

KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS XI MIA 1 SMA NEGERI 6

SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/2016”.

Skripsi ini disusun untuk memenuhi persyaratan dalam mendapatkan gelar

Sarjana pada Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Pendidikan dan Keguruan

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penulis menyadari bahwa terwujudnya skripsi ini tidak terlepas dari bantuan,

bimbingan dan pengarahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini

penulis mengucapkan terima kasih kepada yang terhormat:

1. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret

Surakarta, yang telah memberikan ijin dalam proses penyusunan skripsi.

2. Kepala Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Dr. Baskoro Adi Prayitno, M.Pd., selaku pembimbing I, yang selalu memberikan

bimbingan dan pengarahan dalam menyelesaikan penelitian hingga penyusunan

skripsi.

4. Joko Ariyanto, S.Si., M.Si., selaku pembimbing II, yang selalu memberikan

bimbingan dan pengarahan dalam menyelesaikan penelitian hingga penyusunan

skripsi.

5. Kepala sekolah SMA Negeri 6 Surakarta yang telah memberi ijin guna

pengambilan data penelitian.

6. Lina Mahanani, S.P., selaku guru mata pelajaran biologi SMA Negeri 6

(11)

xi

7. Berbagai pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini yang tidak

mungkin disebutkan satu persatu.

Tidak ada yang dapat penulis berikan selain doa semoga amal kebaikan

Bapak/Ibu/Saudara mendapat balasan yang sempurna dari Allah SWT. Penulis

menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan karena penulis yakin

bahwa kesempurnaan itu hanya milik Allah. Saran dan kritik sangat kami harapkan.

Semoga skripsi ini bermanfaat bagi semua.

Surakarta, Agustus 2016

(12)

xii

BAB II. KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA BERPIKIR DAN HIPOTESIS A. Kajian Pustaka 1. Model Pembelajaran Konstruktivis-Metakognitif ... 8

(13)

xiii

b. Teori yang Melandasi Model Pembelajaran

Konstruktivis-Metakognitif ... 8

c. Sintaks Model Konstruktivis-Metakognitif ... 10

d. Sistem Sosial Model Pembelajaran Konstruktivis-Metakognitif 19 e. Peran dan Tugas Guru pada Model Pembelajaran Konstruktivis Metakognitif ... 19

f. Kelebihan dan Kekurangan Model Konstruktivis-Metakognitif 21 2. Kemampuan Berpikir Kritis ... 21

a. Pengertian Kemampuan Berpikir Kritis ... 21

b. Aspek Kemampuan Berpikir Kritis ... 22

c. Optimalisasi Kemampuan Berpikir Kritis dalam Pembelajaran 25 3. Penelitian yang Relevan ... 26

4. Materi Pokok Sistem Koordinasi ... 28

B. Kerangka Berpikir ... 28

I. Prosedur Penelitian... 42

(14)

xiv

1. Profil Subyek Penelitian Siswa Kelas XI MIA 1 ... 46

2. Hasil Tindakan Siklus I ... 49

a. Perencanaan Siklus I ... 49

b. Pelaksanaan Siklus I ... 50

c. Pengamatan dan Evaluasi Tindakan Siklus I ... 56

d. Refleksi Siklus I ... 57

3. Hasil Tindakan Siklus II... 59

a. Perencanaan Siklus II ... 59

b. Pelaksanaan Siklus II ... 60

c. Pengamatan dan Evaluasi Tindakan Siklus II ... 64

d. Refleksi Siklus II ... 65

4. Perbandingan Hasil Tindakan Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Antar Siklus ... 66

B. Pembahasan ... 70

1. Pengaruh Tindakan Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis... 70

2. Aspek-Aspek Berpikir Kritis ... 72

a. Aspek Interpretasi ... 72

3. Hubungan Angket terhadap Kemampuan Berpikir Kritis ... 77

BAB V. SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN A. Simpulan ... 80

B. Implikasi ... 80

C. Saran ... 80

(15)

xv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1. Kerangka Pemikiran... 31

Gambar 3.1. Jadwal Kegiatan Penelitian Penerapan Model Pembelajaran

Konstruktivis-Metakognitif... 33

Gambar 3.2. Skema Triangulasi Sumber Data Penelitian... 40

Gambar 3.3. Komponen-komponen Analisis Data (Model Interaktif).... 41

Gambar 3.4. Spiral Penelitian Tindakan Kelas... 42

Gambar 3.5. Skema Prosedur Penelitian... 45

Gambar 4.1. Cuplikan Percakapan Guru dan Siswa Fase Aktivasi

Skemata Awal Siklus I... 52

Gambar 4.2 Cuplikan Pertanyaan Siswa Pada Fase Konflik Kognitif

Siklus I... 52

Gambar 4.3 Cuplikan Pertanyaan Siswa Pada Fase Presentasi Kelas

Siklus I ... 55

Gambar 4.4 Cuplikan Pertanyaan Siswa Pada Fase Konflik Kognitif

Siklus II... 61

Gambar 4.5 Cuplikan Pertanyaan Siswa Pada Fase Presentasi Kelas

Siklus II... 62

Gambar 4.6 Diagram Perbandingan Aspek Kemampuan Berpikir

Kritis Berdasarkan Tes Prasiklus, Siklus I, dan Siklus II... 66

Gambar 4.7. Diagram Perbandingan Pencapaian Kemampuan Berpikir

Kritis Tiap Aspek Berdasarkan Tes... 67

Gambar 4.8. Diagram Perbandingan Aspek Kemampuan Berpikir

Kritis Siswa Berdasarkan Angket Prasiklus, Siklus I, dan

(16)

xvi

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1. Pedoman Pemberian Poin Kemajuan Individu... . 17

Tabel 2.2. Pedoman Perhitungan Skor Tim dan Pemberian Penghargaan ... . .. 17

Tabel 2.3. Ringkasan Sintaks Model Pembelajaran Konstruktivis-Metakognitif... 18

Tabel 2.4. Aspek Kemampuan Berpikir Kritis... 23

Tabel 2.5. Pertanyaan yang Dapat Memacu Kemampuan Berpikir Kritis... ... 24

Tabel 2.6. Inti Kemampuan Berpikir Kritis... .... 26

Tabel 3.1. Teknik Pengumpulan Data, Parameter dan Alat... .... 35

Tabel 3.2. Skor Penilaian Angket ... ... 39

Tabel 3.3. Aspek Kemampuan Berpikir Kritis dan Indikatornya... ... 41

Tabel 4.1 Persentase Kemampuan Berpikir Kritis Berdasarkan Tes Prasiklus ... ... 47

Tabel 4.2. Persentase Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Berdasarkan Angket Prasiklus... ... 48

Tabel 4.3. Poin Kemajuan Tim Siklus I... ... 56

Tabel 4.4 Skor Capaian Tiap Aspek pada Soal Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Siklus I... ... 56

Tabel 4.5. Skor Angket Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Siklus... ... 57

Tabel 4.6. Skor Capaian Tiap Indikator pada Lembar Observasi Kemampuan Afektif Siswa Siklus I... ... 58

(17)

xvii

Tabel 4.8 Temuan Siklus I... 59

Tabel 4.9. Perencanaan Tindakan Siklus II... 60

Tabel 4.10. Poin Kemajuan Tim Siklus II. ... 64

Tabel 4.11. Skor Capaian Tiap Aspek pada Soal Kemampuan

Berpikir Kritis Siswa Siklus II... 64

Tabel 4.12. Skor Angket Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Siklus II.... ... 65

Tabel 4.13. Kenaikan Capaian Persentase Tiap Aspek pada Tes Kemampuan

Berpikir Kritis dari Prasiklus ke Siklus I... 68

Tabel 4.14. Kenaikan Capaian Persentase Tiap Aspek pada Tes Kemampuan

Berpikir Kritis dari Siklus I ke Siklus II dan Total Peningkatan dari

(18)

xviii

B. Lembar Observasi Kemampuan Afektif Siswa ... 193

1. Lembar Observasi Kemampuan Afektif Siswa (Peneliti) ... 193

2. Lembar Observasi Kemampuan Afektif Siswa (Observer) ... 195

C. Lembar Observasi Kemampuan Psikomotorik Siswa ... 196

1. Lembar Observasi Kemampuan Psikomotorik Siswa (Peneliti) .. 196

2. Lembar Observasi Kemampuan Psikomotorik Siswa (Observer) 199 D. Wawancara ... 202

1. Pedoman Wawancara Guru ... 202

i. Pedoman Wawancara Guru Prasiklus ... 202

ii. Pedoman Wawancara Guru Siklus I ... 204

iii. Pedoman Wawancara Guru Siklus II ... 206

2. Pedoman Wawancara Siswa... 208

i. Pedoman Wawancara Siswa Prasiklus ... 208

(19)

xix

iii. Pedoman Wawancara Siswa Siklus II ... 211

E. Angket ... 212

1. Kisi-Kisi Angket Kemampuan Berpikir Kritis Siswa ... 212

2. Angket Kemampuan Berpikir Kritis Siswa ... 217

i. Angket Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Siklus I... 217

ii. Angket Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Siklus II ... 219

F. Lembar Observasi Keterlaksanaan Sintaks Pembelajaran ... 221

G. Daftar Nama Siswa Kelas XI MIA 1 SMA Negeri 6 Surakarta ... 223

3. Data Hasil Penelitian A. Data Hasil Perhitungan Tes Prasiklus ... 225

B. Data Hasil Perhitungan Tes Siklus I ... 227

C. Data Hasil Perhitingan Tes Siklus II ... 229

D. Data Hasil Perhitungan LO Afektif ... 231

E. Data Hasil Perhitungan LO Psikomotorik ... 233

F. Data Hasil Perhitungan Angket ... 236

G. Data Hasil Wawancara ... 237

1. Data Hasil Wawancara Siswa Siklus I ... 237

2. Data Hasil Wawancara Siswa Siklus II ... 240

3. Data Hasil Wawancara Guru Siklus I ... 243

4. Data Hasil Wawancara Guru Siklus II ... 244

H. Data Hasil Keterlaksanaan Sintaks Pembelajaran ... 245

1. Data Hasil Keterlaksanaan Sintaks Pembelajaran Siklus I ... 245

2. Data Hasil Keterlaksanaan Sintaks Pembelajaran Siklus II ... 247

(20)

xx

F. Gambar Prasiklus ... 291

G. Gambar Pelaksanaan Penelitian ... 292

1. Siklus I ... 293

2. Siklus II ... 293

5. Perijinan A. Surat Permohonan Ijin Penelitian ... 294

B. Surat Permohonan Pengantar Surat Ijin Penelitian ... 296

C. Surat Ijin Penelitian ... 297

D. Surat Keterangan Validasi Instrumen ... 298

Gambar

Tabel 4.8 Temuan Siklus I........................................................................

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian mengindikasikan bahwa seharusnya pemberian DAU dijadikan stimulus untuk pemerintah daerah untuk meningkatkan kapasitas fiskal daerah, sehingga pemerintah

Flow material yang terhambat tersebut dikarenakan tekanan pada mesin yang lemah. Tekanan pada mesin sudah diatur sesuai dengan standar produksi yang telah

Berdasarkan deposits risk rasio selama tahun 2005 sampai tahun 2008, dapat dikategorikan tidak sehat karena menurut Peraturan Bank Indonesia No.11/13/PBI/2009 tentang

rgguna Anggaran Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Rokan Hulu mat : Komplek Perkantoran Pemda Rokan Hulu. ngumumkan

[r]

Kesuksesesan sosro dalam merebut hati konsumen Indonesia sesungguhnya dilihat dari aspek pemasaran cukup unik. Sosro,dalam beberapa hal, telah mengabaikan hukum-hukum umum

Distribusi Peluang Distribusi Probabilitas Variabel Random Diskrit Distribusi Binomial Distribusi Multinomial Distribusi Hipergeometrik Distribusi Poisson Variabel Random

Akan diproses apabila PT Commonwealth Life telah menerima Formulir Perubahan Polis beserta Premi (jika ada) dan kelengkapan dokumen yang diperlukan serta biaya yang telah di